Batuan Beku

12
TEKSTUR BATUAN BEKU YAITU: Hubungan antara massa mineral dengan massa gelas yang membentuk massa yang merata dari batuan

description

Tekstur batuan beku dapat diklasifikasikan afanitik, faneritik

Transcript of Batuan Beku

Page 1: Batuan Beku

TEKSTUR BATUAN BEKU

YAITU: Hubungan antara massa mineral dengan massa gelas yang membentuk massa yang merata dari batuan

Page 2: Batuan Beku

ANALISA TEKSTUR TERDIRI DARI :

1. Derajat kristalisasi : keadaan proporsi antara massa kristal dengan massa gelas dalam batuan. Dikenal 3 kela s derajat kristalisasi :

a. Holokristallin : apabila batuan tersusun seluruhnya oleh massa kristal.

b.Hipokristalin : apabila batuan tersusun oleh massa gelas dan massa kristal.

c. Holohialin : apabila batuan seluruhnya tersusun oleh massa gelas

Page 3: Batuan Beku

2. Granularitas :

• Merupakan ukuran butir kristal dalam batuan beku, dapat sangat halus yang tidak dapat dikenal meskipun mengunakan mikroskop tetapi dapat pula sangat kasar.

• Dikenal 2 kelompok tekstur ukuran butir:a. Afanitik b.Fanerik

Page 4: Batuan Beku

a. Aphanitic=afanitik=felsitic=felsitik: butir-butir mineral berukuran sangat halus sehingga tidak dapat dibedakan dengan mata biasa(tanpa alat pembesar)

Page 5: Batuan Beku

b. Fanerik : kristal individu yang termasuk kristal fanerik dapat dibedakan satu sama lain.

• Halus : ø <1mm• Sedang : ø 1 mm-5 mm• Kasar : ø 5 mm-30 mm• S.kasar : ø > 30 mm

Page 6: Batuan Beku

Tekstur fanerik

Page 7: Batuan Beku

3. Kemas : meliputi bentuk butir dan susunan hubungan kristal dalam suatu batuan.

• Bentuk butir : ditinjau dari pandangan dua demensiEuhedral : apabila bentuk kristal dari butiran mineral mepunyai bidang kristal yang sempurna/baikSubhedral : apabila bentuk kristal dari butiran mineral dibatasi oleh sebagian bidang yang sempurna (sebagian baik, sebagian jelek)Anhedral : apabila bentuk kristal dari butiran mineral dibatasi oleh bidang kristal yang tidak sempurna / jelek

Secara tiga demensi:• Equidimensional : apabila bentuk mineral ketiga demensinya sama

panjang• Tabular : apabila bentuk kristal dua dimensi lebih panjang dari satu

dimensi yang lain.• Iregular : apabila bentuk kristal tidak teratur

Page 8: Batuan Beku

Bentuk-bentuk kristal dari mineral penyusun batuan

Page 9: Batuan Beku

4. Relasi : merupakan hubungan antara kristal yang satu dengan

lainnya 1. Granular atau

equigranular: apabila mineral mempunyai ukuran butir yang relatif seragam

Terdiri dari ;Panidiomorfik granularHipidiomorfik granularAllotriomorfik granular

Page 10: Batuan Beku

Macam-macam equigranular

Panidiomorfik granular : mineral relatif seragam dan euhedral

Hipidiomorfik granular : mineral relatif seragam dan berbentuk subhedral

Allotriomorfik granular : mineral relatif seragam dan berbentuk anhedral

Page 11: Batuan Beku

2. Inequigranular : apabila mineralnya mempunyai ukuran butir tidak sama

• Terdiri dari :a. Porfiritik : tekstur batuan beku di mana

kristal besar tertanam dalam massa dasar yang lebih halus dapat berupa butiran atau kristal halus.

b.Vitrovirik : apabila venokris tertanam dlam massa dasar gelas.

Page 12: Batuan Beku

Contoh Inequigarnular