Batik Keris Makalah

19
BAB I I. Pendahuluan Batik Keris adalah produsen dan retailer batik dan kerajinan khas Indonesia. Batik Keris berpusat di Solo, Jawa Tengah. Batik Keris merupakan pusat kerajinan Nusantara.Batik Keris memiliki 80 retail yang tersebar diseluruh Indonesia. Batik Keris adalah salah satu contoh hasil karya dalam negeri yang sudah diekspor kemanca negara. Salah satu hasil karya Bangsa yang patut kita banggakan dan dukung. Pemasaranbatik Keris sangatlah luas hingga kemancanegara dan merupakan perusahaan yang handal dalam bidangnya. Selain Batik Keris sudah ekspor keluar negeri, Batik Keris pun sudah mengharumkan nama Indonesia di mancanegara karena telah membawa hasil budaya kita sendiri yaitu batik itu sendiri hingga kemancanegra. VISI : “BhinnekatunggalIka”. Kami mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersyukur kepada Tuhan karena telah memberikan negeri yang demikian kaya dengan beragam budaya. Ada senisuara, tari, kerajinan, dan pakaian. Negeri yang luar biasa dengan pemandangannya. Ada pegunungan, pantai, laut, flora dan fauna.Dengan rasa syukur yang dalam, keaneka ragaman bukanlah lagi pemecah tapi justru sebagai pemersatu Bangsa Indonesia. MISI : Batik Keris bermisi untuk melestarikan budaya bangsa dengan menggali berbagai seni desain dan pakaisan, seni kriya, senitari, dan senisuara. Kami melestarikan dengan cara mempopulerkan nya ditengah masyarakat sesuai zamannya. Modifikasi/evolusi sangatlah penting agar budaya tersebut dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat. Toko-toko kami mewakili keindahan beragam budaya Indonesia.

description

makalah batik keris

Transcript of Batik Keris Makalah

Page 1: Batik Keris Makalah

BAB I

I. Pendahuluan

Batik Keris adalah produsen dan retailer batik dan kerajinan khas Indonesia. Batik Keris berpusat di Solo, Jawa Tengah. Batik Keris merupakan pusat kerajinan Nusantara.Batik Keris memiliki 80 retail yang tersebar diseluruh Indonesia. Batik Keris adalah salah satu contoh hasil karya dalam negeri yang sudah diekspor kemanca negara. Salah satu hasil karya Bangsa yang patut kita banggakan dan dukung.

Pemasaranbatik Keris sangatlah luas hingga kemancanegara dan merupakan perusahaan yang handal dalam bidangnya. Selain Batik Keris sudah ekspor keluar negeri, Batik Keris pun sudah mengharumkan nama Indonesia di mancanegara karena telah membawa hasil budaya kita sendiri yaitu batik itu sendiri hingga kemancanegra.

VISI :

“BhinnekatunggalIka”. Kami mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersyukur kepada Tuhan karena telah memberikan negeri yang demikian kaya dengan beragam budaya. Ada senisuara, tari, kerajinan, dan pakaian. Negeri yang luar biasa dengan pemandangannya. Ada pegunungan, pantai, laut, flora dan fauna.Dengan rasa syukur yang dalam, keaneka ragaman bukanlah lagi pemecah tapi justru sebagai pemersatu Bangsa Indonesia.

MISI :

Batik Keris bermisi untuk melestarikan budaya bangsa dengan menggali berbagai seni desain dan pakaisan, seni kriya, senitari, dan senisuara. Kami melestarikan dengan cara mempopulerkan nya ditengah masyarakat sesuai zamannya. Modifikasi/evolusi sangatlah penting agar budaya tersebut dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat. Toko-toko kami mewakili keindahan beragam budaya Indonesia.

Page 2: Batik Keris Makalah

I.I Sejarah Batik Keris

Batik Keris merupakan perusahaan yang sudah lama dan tua dengan pengalaman yang sudah berpuluh-puluh tahun, dimulai dari home industry hingga berkembang sampai sekarang. Batik Keris merupakan salah satu perusahaan batik terbesar di Indonesia yang meliputi pabrik batik tradisional, garment, dan toko-toko yang tersebar diseluruh Indonesia. Dari awal pendiriannya, Batik Keris sangat menekankan kualitas, termasuk yang pertama kali ekspor dan berpromosi diluar negeri.

Adapun filosofi perusahaan adalah melestarikan budaya Indonesia melalui pakaian (batik, ikat, lurit, dan lainnya) dan kerajinan dengan target pasar menengah keatas dan kami menjual dengan harga yang pantas (value for money and quality).

Sesuai dengan visinya sebagai “PusatKerajinan Nusantara”, Batik Keris menyediakan berbagai kerajinan dari budaya nusantara hingga produk yang mengikuti tren, diantaranya koleksi sutra wanita, slim fit collection, teenager, professional, dan keluarga.

Batik Keris pertama kali beridiri pada tahun 1947, saat Almarhum Kasom Tjokrosaputro dan istrinya Ibu Gaitini setelah menikah memulai berdagang batik. Sebelumnya mereka mengenal dan belajar batik dari orang tua Bapak Kasom Tjokrosaputro, pada tahun ini mereka membuka toko batik yang bernama “Keris” di Jl. Kom.Yos Sudarso (Jl. Nonongan No. 62) di Solo. Setelah itu perkembangan terjadi dengan pendirian pabrik batik didaerah Kemlayan, Solo persisnya dibelakang tokoKeris.

Beberapa tahun kemudian batik Keris terus berkembang. Adapun diantaranya adalah pendirian pabrik printing di Kleco, Solo (1970), pembukaan toko di Sarinah (1972) dan pembukaan kantor pusat dan pabrik diKelurahan Cemani Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo.

Hingga saat ini Batik Keris terus berkembang dengan membuka gerai-gerai terbaru diseluruh Indonesia dan secara berkelanjutan berevolusi untuk terus berkarya dalam industri batik Indonesia sesuai zamannya.

Page 3: Batik Keris Makalah

BAB II

Pembahasan/Isi

1. Pengertian BatikMenurut bahasa Jawa kata batik di ambil dari kata “ambatik” yaitu

kata “amba” yang berarti menulis dan akhiran “tik” yang berarti titik kecil, tetesan, atau membuat titik. Jadi batik mempunyai arti menulis atau melukis titik. Tetapi secara essensial, batik di artikan sebagai sebuah proses atau teknik menahan warna dengan menggunakan lilin malam. Artinya, batik adalah sebuah proses menahan warna dengan memakai lilin malam secara berulang-ulang diatas kain.

2. Proses membuat Batik KerisMakna sebenarnya dari “batik” adalah cara pembuatan kain

dimana teknik pewarnaan kain harus menggunakan metode manual tradisional wax resist dyeing, yang artinya malam digunakan untuk mencegah pewarnaan sebagaian dari kain. Proses pembuatan batik tradisional adalah salah satu karya seni khas Indonesia yang di tetapkan oleh United Nations Educational, Scientific and Curtural Organization (UNESCO) sebagai salah satu masterpieces off the Oral and Intangible Heritage of Humanity pada tanggal 2 Oktober 2009.

Dalam masyarakat Indonesia, batik tradisional dikaitkan dengan dua metode produksi batik yang menggunakan system manual tradisional khas Indonesia, yaitu secara cap dan tulis. Kedua metode tersebut menggunakan alat tradisional. Seperti, canthing dan cap dari berbagai daerah tertentu untuk membuat motif-motif yang special dari berbagai macam daerah di seluruh Indonesia. Tentunya produksi batik tradisional memakan waktu yang lebih panjang dibandingkan dengan batik print dimana motifnya didesain dengan menggunakan computer dan hamper selalu diproduksi dalam jumlah besar dengan mesin.

3. Produk batik KerisProduk batik keris tidak hanya berfokus dalam batik saja, tetapi juga kerajinan dan sebagainya. Seperti :Musik, Kerajinan Tangan dan Disney Keris.

Musik : salah satu cara kita mengerti budaya Indonesia adalah dengan musik. Agar masyarakat Indonesia dan bahkan orang luar Indonesia mengerti akan budaya yang ada di Indonesia, Batik Keris menggeluarkan musik. Contohnya pada saat menyambut hari Pahlawan Indonesia, Batik Keris mempersembahkan lagu-lagu perjuangan. Dengan menggeluarkan “Simfoni Indonesia 2”. Lalu ada “Simfoni Tempo Doeloe” yang mengajak pendengar untuk berjalan kembali ke masa lalu melalui karya musisi dimasa lampau. Lalu ada “Pesona Indonesia” batik Keris dengan bangga mempersembahkan lagu-lagu Nusantara agar kita semua dapat menggenal, menghargai, dan mencintai keaneka ragaman lagu-lagu daerah Indonesia yang kaya akan harmoni, unik dan memiliki ciri khas tersendiri. Lalu banyak lagi musik yang di persembah kan oleh Batik Keris.

Page 4: Batik Keris Makalah

Kerajinan Tangan : Batik Keris pula selain dalam pakaian menggeluarkan kerajinan tangan seperti bantal dari batik, wayang, kerajinan patung, tas, patung-patung, lampu, hiasan dalam rumah dan lainnya.

Disney Keris : batik Keris menggeluarkan pakaian untuk anak kecil yang sangat menarik. Karena Batik Keris mencampurkan perpaduan antara Indonesia dengan karakter modern dari Walt Disney sehingga anak-anak pun akan tertarik untuk memakai batik.

4. Gambar Produk Batik Keris

Page 5: Batik Keris Makalah
Page 6: Batik Keris Makalah
Page 7: Batik Keris Makalah

Segmenting, Targeting, dan Positioning Batik Keris

Definisi Segmentasi Pasar

Swastha Handoko (1997) mengartikan segmentasi pasar sebagai

kegiatan membagi–bagi pasar/market yang bersifat heterogen kedalam

satuan–satuan pasar yang bersifat homogen.Sedangkan definisi yang

diberikan oleh Pride & Ferrel (1995) mengatakan bahwa segmentasi pasar

adalah suatu proses membagi pasar ke dalam segmen-segmen pelanggan

potensial dengan kesamaan karakteristik yang menunjukkan adanya kesamaan

perilaku pembeli.Di lain pihak Pride & Ferrel (1995) mendefinisikan

segmentasi pasar sebagai suatu proses pembagian pasar keseluruhan menjadi

kelompok–kelompok pasar yang terdiri dari orang–orang yang secara relatif

memiliki kebutuhan produk yang serupa.

Berikut variable segmen dari Batik Keris:

1. Demografis

Page 8: Batik Keris Makalah

Segmentasi ini dilakukan dengan membagi pasar ke dalam kelompok-kelompok

berdasarkan variabel demografis seperti : Usia : 3-60 tahun (anak-anak s/d

dewasa)

jenis kelamin : Pria dan Wanita

pendapatan : >5.000.000

pendidikan : Sarjana

pekerjaan : Pekerja Swasta

Definisi Targeting

Menurut Keegan & Green (2008) adalah proses pengevaluasian

segmentasi dan pemfokusan strategi pemasaran pada suatu negara, propinsi,

atau sekelompok orang yang memliki potensi untuk memberikan respon.

Sedangkan menurut Kotler & Amstrong (2008) adalah sekelompok pembeli

(buyers) yang memiliki kebutuhan atau karakteristik yang sama yang menjadi

tujuan promosi perusahaan.

Dari kedua definisi tersebut targeting merupakan sebuah proses yang

sangat penting karena akan menentukan siapa yang akan membeli produk dari

perusahaan.

Page 9: Batik Keris Makalah

Dilihat dari produk Batik Keris yang mengutamakan kualitas dalam

produksi maupun desain dari produk dihasilkan dapat dilihat bahwa Batik Keris

dalam industri pakaian batik telah memiliki nama tersendiri.

Target pasar dari Batik Keris yaitu Menengah Keatas. Pasar menengah

keatas yang ditargetkan dari Batik Keris dapat dilihat dari toko Batik Keris yang

dilokasikan pada tempat berbelanja yang bonafit seperti Mall Paris Van Java.

Definisi Positioning

 Menurut Kotler (1997: 262): “Positioning is the act of designing the

company’s offer so that it occupies a distinct and value placed in the target

customer mind”.

Maknanya, mencari ‘posisi’ di dalam pasar, langkah ini dilakukan setelah

menentukan strategi segmentasi yang dipakai. Dengan kata lain positioning

adalah suatu tindakan atau langkah-langkah dari produsen untuk mendesain

citra perusahaan dan penawaran nilai dimana konsumen didalam suatu segmen

tertentu mengerti dan menghargai apa yang dilakukan suatu segmen tertentu,

mengerti dan menghargai apa yang dilakukan suatu perusahaan, dibandingkan

dengan pesaingnya.

Posisi yang di tentukan oleh Batik Keris dalam pasar industry batik yaitu

sebagai salah satu batik yang Superior karena telah memiliki nama yang sudah

dikenal masyarakat (Branded). Dimana Batik Keris memiliki Distinctive

capabilities yaitu Kualitas dan Nama yang sudah dikenal masyarakat

Karateristik pasar atau konsumen batik di luar negri

Indonesia memang sudah sejak lama dikenal sebagai salah satu negara

penghasil batik terkemuka di dunia. Hal itu tidak terlepas dari kiprah ribuan

pengusaha batik di tanah air yang selama puluhan tahun menggeluti usaha

tersebut. Namun dari ribuan pengusaha batik itu, hanya segelintir pengusaha

saja yang berhasil mengembangkan usahanya dengan membangun citra

mereknya sendiri hingga dikenal di pasar mancanegara.

Dengan adanya batik dari luar negeri karena perkembangan motif dan

Page 10: Batik Keris Makalah

industri batik di Indonesia sudah jauh lebih maju dari luar negeri. Kita juga tidak

perlu takut karena teknik batik Indonesia jauh lebih unggul dari teknik batik luar

negeri. Namun demikian, kita harus terus berupaya untuk maju dan mengikuti

trend dan selera pasar. Selama itu kita laksanakan dengan baik, maka kita tidak

perlu khawatir dengan batikbatik dari negara lain. karena batik itu merupakan

pakaian yang unik dan banyak orang-orang yang memakainya untuk acara

penting misalnya saat upacara, pesta pernikahan, acara nasional dsb.

Kendala yang dilakukan batik saat memasuki pasar

Pengembangan ekonomi batik, utamanya dalam meningkatkan daya saing

produk dapat dilakukan dengan pendekatan strategi mengoptimalkan potensi

yang dimiliki dengan mengeliminir berbagai kendala yang dihadapi,  melalui

pendekatan business ecosystem dari industri  batik.

Secara sederhana ekosistem bisnis industri batik dapat ditelaah melalui

pendekatan aktor-aktor yang terlibat didalamnya.

Pengembangan  kemitraan antara UKM  industri batik,  rumahan yang

merupakan ciri khas mayoritas pengrajin batik di wilayah

Indonesia,   dengan  industri batik skala besar perlu terus ditingkatkan,  yang

dibangun dalam kerangka saling menguntungkan(core constributors fatnerships).

Hal ini sangat diperlukan dalam pemberdayaan industri batik rumahan

dan juga upaya untuk menjembatani  penetrasi pasar sebagaimana kelemahan

mayoritas industri batik rumahan  dalam memasarkan produknya.

Dengan kata lain melalui peningkatan kemitraan core

constributors industri batik rumahan akan dapat mengoptimalkan pemanfaatan

beragam distributions channels  seperti Mall, Show Room dan Pameran baik

dalam maupun luar negeri,  sebaik apapun produk yang

dihasilkan,  strategi  pemasaran tetap menjadi kata kunci  dalam memenangkan

persaingan.

Disisi lain kerja keras tampaknya perlu  terus diupayakan ditingkatkan

untuk mengatasi pemenuhan bahan baku industri batik rumahan dan jaminan

ketersediaannya dengan harga terjangkau, ketersediaan peralatan membatik

Page 11: Batik Keris Makalah

tampaknya masih menjadi hal yang perlu diprioritaskan penanganannya.

Mengingat  dari 19 sentra batik di  Indonesia, hanya ada enam usaha

pembuat canting, 31 usaha pembuat cap  batik dan 10 usaha pembuat

campuran malam Padahal, total usaha batik yang tersebar di Pulau Jawa

berjumlah 15.293 unit(Kompas, Oktober 2011).

Jaminan pemenuhan kebutuhan bahan baku batik oleh direct

suppliers sangat diperlukan,  mengingat  kebutuhan  bahan baku  batik  seperti

canting, malam, pewarna alami bagi pemenuhan kebutuhan industri batik

rumahan akan terus meningkat  tidak hanya di  Jawa, namun akan menyebar ke

luar Jawa.

Hal ini terjadi  sebagai dampak dari semakin menggeliatnya

pengembangan batik-batik lokal diberbagai wilayah di luar Jawa,  mengikuti

trend  dan prospek pengembangan  batik,  pasca gencarnya upaya yang

dilakukan pemerintah RI  dalam menjadikan batik sebagai penggerak ekonomi

kerakyatan.

Tantangan berikut yang dihadapi dalam pengembangan industri

batik  adalah regenerasi Sumber Daya Manusia (SDM), generasi pembatik

umumnya sudah berusia relatif lanjut, sehingga perlu upaya khusus untuk

menggugah minat kalangan muda untuk terjun ke usaha batik.

Dari sisi teknologi, para pengusaha industri batik umumnya belum

melakukan perbaikan sistem dan teknik produksi agar lebih produktif dan

mutunya bisa sama untuk setiap lembar kain batik. Itu belum termasuk

pemakaian zat warna alam yang masih belum mendapat hasil stabil satu sama

lain.

Dilihat dari sisi ketersediaan bahan baku sutera,  jumlahnya masih kurang

dari permintaan pasar. Selain itu, serat dan benang sutera umumnya masih

impor. Dari sisi pemasaran, adalah tantangan dari negara pesaing yang semakin

meluas antara lain, membanjirnya batik impor China yang menguasai  30%

pangsa pasar domestik.

Terkait masalah Hak Kekayaan Intelektual (HKI), ditengarai bahwa motif-

Page 12: Batik Keris Makalah

motif batik tradisional, belakangan ini banyak ditiru oleh para perajin dari

negara-negara lain. Kondisi tersebut menuntut adanya

peningkatan  perlindungan HKI  terhadap produk batik Indonesia.

Untuk mengatasi berbagai tantangan tersebut di atas, sudah

selayaknya  pemerintah pusat dan daerah  (Government agencies dan

other  regulatory agencies)  sebagai lingkaran terluar dalam business

ecosystem industri batik,   dapat terus meningkatkan kepedulian terhadap upaya

mencapai misi besar Pemerintah RI,   dalam menjadikan batik

sebagai leverage ekonomi kerakyatan.

Pemerintah daerah perlu terus menjalin kerjasama dengan pemangku

kepentingan lainnya dalam mendorong tumbuhkembangnya industri batik di

daerah masing-masinng, dengan terus menggali motif-motif lokal,  lebih

mengintensifkan penggunaan batik lokal sebagai alternatif pakaian dalam acara-

acara resmi dan non resmi,  serta mengembangkan beragam festival secara

dirutinkan  di berbagai daerahnya masing-masing , sebagaimana yang dilakukan

pemda  Solo  melalui Solo Batik Carnival, Jember melalui Fashion Festival dan

Yogya  melalui Batik Festival.

Penetrasi pasar internasional perlu terus ditingkatkan melalui

optimalisasi peran para diplomat di berbagai KBRI, khususnya pada negara-

negara potensial buyer  melaluimarketing intellejen,   sebagaimana yang

dilakukan para diplomat Thailand dalam memasarkan produk hortikulturanya,

saat ini beragam produk hortikultura, khususnya buah-buahan  dimana Thailand

dapat merajai pasar internasional,  mediasi melalui forum bisnis dan partisipasi

mengikuti pameran-pameran di negara-negara potensial buyer  juga

perlu  ditingkatkan frekuensinya dan terus mendapatkan prioritas.

Melalui strategi  pengembangan industri batik lebih lanjut dari hulu

sampai hilir, dengan pendekatan yang komprehensif dan holistik, diharapkan

dapat  menjamin berbagai subsistem,   bersinergi menciptakan nilai  tambah

ekonomi batik bagi masyarakat.

Hal ini menjadi prasyarat  yang harus terus ditingkatkan  sehingga

berbagai tantangan dalam mengatasi permasalahan  pemenuhan bahan

Page 13: Batik Keris Makalah

baku,  peralatan, pelatihan SDM, teknik dan proses, pengelolaan limbah,

pengembangan produk dan desain, perlindungan HKI,  akses ke permodalan,

distribusi, sampai dengan pemasaran ke dalam dan luar negeri, akan dapat di

atasi.

Dengan  adanya kesungguhan dan kerja keras setiap komponen

subsistem dalam sistem pengembangan  industri batik (core business,  extended

enterprise dan business ecosystem) dalam membangun dan

mewujudkan shared vision,  kita optimis pengembangan ekonomi kreatif batik

sebagai leverage ekonomi kerakyatan akan dapat segera terwujud.

Analisi S-W-O

Kekuatan (Strength)1. Strategi promosi Batik Keris sudah efektif dengan menampilkan model

disetiap peragaan busana maupun model untuk foto pakaian yang mereka produksi.

2. Batik Keris tidak hanya menggeluarkan produk pakaian atau pun kain saja tetapi Batik Keris menggeluarkan produk yang beraneka ragam. Seperti ada tas, hiasan, wayang, lampu hias dan lain-lainnya.

3. Batik Keris menggeluarkan produk yang sangat menarik untuk segmentasi anak-anak. Dengan memakai karakter Walt-Disney pada kain yang diproduksi sehingga anak-anak pun tertarik untuk menggunakan pakaian ini.

Kelemahan (Weakess)1. Masih rendahnya respon dan minat masyarakat luas untuk menggunakan

batik.2. Tidak adanya penyuluhan atua promosi kepada masyarakat akan

pentingnya batik.3. Masih kurang promosi terhadap kalangan muda agar menggunakan batik.

Kesempatan (Opportunities)1. Mulai adanya tindakan dari pemerintah yang memerintahkan masyarakat

untuk menggunakan batik dalam hari-hari atua event tertentu.2. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi dan kuat di Indonesia.3. Mulai tumbuh kesadaran akan keindahan batik yang ada sekarang karena

sudah tidak terlalu kaku seperti dahulu.

Page 14: Batik Keris Makalah

Kesimpulan

1. Batik sekarang sudah tidak dipandang sebelah mata, karena sekarang sudah banyak orang-orang yang menggunakan batik untuk kehidupan sehari-hari. Bahkan batik sudah dapat menembus mancanegara yang semakin menguatkan batik bahwa padazaman sekarang batik sudah sangat diakui di Indonesia maupun luarnegeri. Orang menggunakan batik tidak hanya pada saat pergi keacara pernikahan atau rapat saja tetapi pada kegiatan sehari-hari orang sudah dapat menggunakan batik karena desain yang sudah semakin menggikuti zaman.

2. Komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh Batik Keris berjalan sangat baik hingga jauh ini. Karena strategi-strategi yang dilakukan mampu menarik perhatian konsumen untuk dapat membeli.

3. Segmentasi pasar yang dituju pun sudah sangat mencakup keseluruhan karena dari anak kecil hingga dewasa dapat menggunakan batik ini dengan berbagai macam kebutuhan.

Saran

1. Konsep strategi pemasaran Batik Keris sudah sangat baik namun harus tetap dipertahankan atau bahkan ditingkatkan agar dapat lebih banyak menarik minat konsumen untuk membeli dan menggunakan batik.

2. Harus selalu menggadakan fashion show didalam negeri maupun luarnegeri lebih sering lagi.

3. Menggunakan ambassador untuk produk yang diproduksi agar menarik perhatian konsumen.