Bakso Lele

5
Bakso Ikan (1) Bahan : Fillet ikan tenggiri, 300 gram Air es, 60 ml Garam, 1/2 sendok teh Tepung tapioka, 100 gram Bawang putih goreng, 1 sendok makan, haluskan Minyak wijen, 1/2 sendok teh Putih telur, 1 butir Cara membuat Adonan Dasar Bakso Ikan : 1. Giling ikan tenggiri hingga halus sambil tambahkan air es dan putih telur. Masukkan tepung tapioka, garam, bawang putih dan minyak wijen. Aduk hingga kalis, sisihkan. 2. Bentuk adonan bakso ikan bulat-bulat dan masukkan ke dalam air hangat. 3. Rebus bakso ikan hingga mengapung, angkat, rendam bakso dalam air es. Angkat dan tiriskan. Untuk 26 biji Bakso Ikan Tips Membuat Bakso Yang Enak Daging Sapi : Pilih daging sapi yang masih segar dan berwarna merah tua segar. Daging yang bagus untuk membuat bakso yaitu yang bebas dari urat ataupun dari lemak. Bagian sapi yang cocok digunakan yaitu daging sapi bagian paha depan . Jika membuat bakso urat, pilih urat sapi yang tidak membengkak ataupun mengembang. Bagian yang cocok untuk membuat bakso urat adalah daging bagian sengkel. Jika hendak membuat bakso ikan ( fish meatball ), pilih jenis ikan yang berdaging putih, mengkilap dengan tekstur kenyal dan tidak berserat. Seperti tenggiri, kakap ataupun ikan gabus. Jika hendak membuat bakso udang ( shrimp meatball ) segar, pilih udang yang masih segar, buang sungutnya yang panjang, kepala dan kulit.

Transcript of Bakso Lele

Page 1: Bakso Lele

Bakso Ikan (1)

Bahan :

Fillet ikan tenggiri, 300 gram Air es, 60 ml Garam, 1/2 sendok teh Tepung tapioka, 100 gram Bawang putih goreng, 1 sendok makan, haluskan Minyak wijen, 1/2 sendok teh Putih telur, 1 butir

Cara membuat Adonan Dasar Bakso Ikan :

1. Giling ikan tenggiri hingga halus sambil tambahkan air es dan putih telur. Masukkan tepung tapioka, garam, bawang putih dan minyak wijen. Aduk hingga kalis, sisihkan.

2. Bentuk adonan bakso ikan bulat-bulat dan masukkan ke dalam air hangat.3. Rebus bakso ikan hingga mengapung, angkat, rendam bakso dalam air es. Angkat dan

tiriskan.

Untuk 26 biji Bakso Ikan

Tips Membuat Bakso Yang Enak

Daging Sapi : Pilih daging sapi yang masih segar dan berwarna merah tua segar. Daging yang bagus untuk membuat bakso yaitu yang bebas dari urat ataupun dari lemak. Bagian sapi yang cocok digunakan yaitu daging sapi bagian paha depan.

Jika membuat bakso urat, pilih urat sapi yang tidak membengkak ataupun mengembang. Bagian yang cocok untuk membuat bakso urat adalah daging bagian sengkel.

Jika hendak membuat bakso ikan ( fish meatball ), pilih jenis ikan yang berdaging putih, mengkilap dengan tekstur kenyal dan tidak berserat. Seperti tenggiri, kakap ataupun ikan gabus.

Jika hendak membuat bakso udang ( shrimp meatball ) segar, pilih udang yang masih segar, buang sungutnya yang panjang, kepala dan kulit.

Jika hendak membuat bakso dari daging ayam, gunakan daging ayam tanpa tulang atau bagian dada. Pilih ayam yang sehat, segar dan tidak terlalu tua.

Pergunakan air es ketika menghaluskan adonan agar suhu adonan rendah dan adonan tidak matang ketika digiling.

Pergunakan telur ayam sebagai perekat adonan.

Setelah bakso dibentuk, sebaiknya bakso didinginkan dahulu baru dikemas dan disimpan dalam freezer dengan suhu -10 derajat celcius.

Page 2: Bakso Lele

Bakso Ikan (2)

Bahan:

250 g daging ikan tenggiri, haluskan 1/2 sdt garam 2 sdm bawang goreng, remas-remas 1/4 sdt merica bubuk 1/2 btr telur 25 g tepung kanji

Isi:

Vegetable mix, tumis dengan mentega dan 1/4 sdt merica

Cara Membuat:

1. Blender ikan, garam, bawang goreng, merica dan telur.2. Masukkan adonan ke baskom, tambahkan tepung kanji sambil dibanting-banting

hingga kalis.3. Kepal-kepal dan isi dengan sayuran lalu angkat adonan yang keluar antara jari

telunjuk dan ibu jari dengan sendok sambil dibulatkan.4. Rebus dalam air mendidih hingga terapung. Dapat diolah dalam hidangan cap cay.

Untuk 5 porsi

Nilai gizi per porsi:Energi: 122 KkalProtein: 16,7 gLemak: 1,5 gKarbohidrat: 9,9 g

Sumber : Tabloid-nakita.com

Sekilas Tentang Bakso Lele

Mahasiswa Politeknik Negeri Lampung baru-baru ini menciptakan bakso lele rendah kolesterol. Produk ini hasil penelitian program kreativitas mahasiswa kewirausahaan (PKMK) yang didanai Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti). Tim PKMK yang terdiri dari Ferdian, Nilafia Nilotika, Siti Aprilia, dan Azul Zumajah.

Ferdian mengatakan, timnya mengajukan proposal ke Dikti untuk bidang PKMK dengan materi pemanfaatan ikan lele menjadi bakso sehat dengan penambahan labu siam. Setelah bersaing dengan ratusan proposal dari berbagai perguruan tinggi, proposal mereka lolos dan mendapatkan Rp6 juta untuk meneliti dan mempromosikan produk.

Page 3: Bakso Lele

Menurut Ferdian, ikan merupakan sumber protein hewani yang sumber dayanya melimpah di Lampung ini, termasuk ikan lele. Namun, selama ini yang banyak diolah hanya lele berukur kecil dan sedang menjadi pecel lele. Sedangkan lele jumbo yang berukuran cukup besar tidak diolah dengan optimal. Padahal, dari nilai gizi, lele mengandung 10% protein hewani yang sangat baik untuk ibu hamil dan anak-anak yang sedang tumbuh dan berkembang. Untuk itu, lele jumbo diolah menjadi bakso agar disenangi oleh masyarakat.

“Bakso sudah menjadi makanan favorit di masyarakat kita. Cuma, kalau makan bakso daging sapi secara berlebihan, bisa berbahaya untuk kesehatan karena kolesterolnya tinggi,” kata Ferdian.

Berbeda dengan bakso lele yang rendah kolesterol dan diolah dengan rempah alami. Campuran labu siam untuk menghilangkan bau amis dan bau lumpur pada lele juga berfungsi sebagai obat panas dalam, diabetes, dan memperlancar proses pencernaan. Bakso lele dikemas dengan plastik pasteurisasi dan dibungkus dalam kondisi vakum. Karena itu, walaupun tanpa bahan pengawet, bakso ini tahan selama dua minggu bila disimpan di dalam lemari pendingin. Pada suhu ruang, awet selama dua hari.

Menurut Ferdian, proses pembuatan bakso lele ini cukup mudah. Pertama-tama, ikan lele dibersihkan kemudian dipisahkan antara daging dan tulangnya. Labu siam dikupas dan dicuci bersih dihaluskan. Siapkan bumbu bawang merah, bawang putih, lada, jahe, dan garam. Campur lele dan bumbu serta haluskan menggunakan penggiling daging atau blender. Sedikit demi sedikit tambahkan labu siam dan tepung tapioka. Selama pengeringan tambahkan es batu sedikit demi sedikit sebanyak 7%. Penambahan es batu ini untuk mempertahankan kadar protein lele tetap tinggi. Selanjutnya cetak adonan menggunakan alat pencetak bakso atau secara manual. Kemudian masukkan ke dalam air panas, bakso yang matang akan terapung ke permukaan. “Bakso lele ini sudah kami promosikan ke mahasiswa dan masyarakat umum pada minggu lalu, ternyata masyarakat cukup senang dengan bakso lele ini,” kata dia.