Bahasa Inggris

14
2. Subject + Intransitive Verb Kata Kerja Intransitif adalah Kata kerja yang tidak membutuhkan objek misalnya : tidur, mendidih, membeku, dll. Contoh: The Water boils. (Air mendidih) My mother sleeps. (Ayah saya tidur) Water freezes. (Air membeku) 3. Subject + Verb + Object + Adverb Particle Ada beberapa Kata kerja yang diikuti oleh Particles (Misalnya: put on, take off, give away, bring up, call in). Kadang-kadang Particle tersebut dipisahkan dengan kata kerjanya dan diletakkan setelah Objek Langsung (Direct Object). Beberapa kata kerja yang di ikuti oleh adverb particles contohnya: put on, tak off, look after, bring up, call in, dsb. Kerap kali particle tersebut dipisahkan dengan kata kerjanya dan diletakkan setelah Objek Langsung DIRECT OBJECT. Contoh: My Mom turns the television on. (Ibu saya menghidupkan televisi) You should look them up so. (Anda seharusnya mencarinya juga ) Note : Adverb particle diletakkan setelah object kalau objectnya ialah personal pronoun seperti: him, them, me, us, it atau objectnya singkat. Akan tetapi jika objeknya panjang maka letakkan adverb nya tersebut sebelum objectnya. Contoh: She turns on the new japanese light. (Dia menghidupkan lampu baru bergaya jepang itu) The teacher look after up the smart and cute girl.

Transcript of Bahasa Inggris

2. Subject + Intransitive Verb

Kata Kerja Intransitif adalah Kata kerja yang tidak membutuhkan objek misalnya : tidur, mendidih, membeku, dll.

Contoh:

The Water boils. (Air mendidih) My mother sleeps. (Ayah saya tidur) Water freezes. (Air membeku)

3. Subject + Verb + Object + Adverb Particle

Ada beberapa Kata kerja yang diikuti oleh Particles (Misalnya: put on, take off, give away, bring up, call in). Kadang-kadang Particle tersebut dipisahkan dengan kata kerjanya dan diletakkan setelah Objek Langsung (Direct Object).

Beberapa kata kerja yang di ikuti oleh adverb particles contohnya: put on, tak off, look after, bring up, call in, dsb. Kerap kali particle tersebut dipisahkan dengan kata kerjanya dan diletakkan setelah Objek Langsung DIRECT OBJECT.

Contoh:

My Mom turns the television on. (Ibu saya menghidupkan televisi) You should look them up so. (Anda seharusnya mencarinya juga )

Note : Adverb particle diletakkan setelah object kalau objectnya ialah personal pronoun seperti: him, them, me, us, it atau objectnya singkat. Akan tetapi jika objeknya panjang maka letakkan adverb nya tersebut sebelum objectnya.

Contoh:

She turns on the new japanese light. (Dia menghidupkan lampu baru bergaya jepang itu) The teacher look after up the smart and cute girl. (Guru harus menjaga anak yang malas dan bodoh itu)

4. Subject + Verb + Indirect Object + Direct ObjectPola penulisan kata kerja (VERB) diatas digunakan dengan ketentuan, apabila Object tak langsung INDIRECT OBJECT atau Objek Langsung DIRECT OBJECT nya dipisah dapat membuat kesalahpahaman.

Contoh: My father bought me a bike. (Ayah saya membelikan saya sebuah sepedah) He gave me a flower. (Dia memberikan saya sekuntum bunga) They send him a paper. (Mereka mengiriminya sebuah hadiah)

5. Subject + Verb + Object + Complements

Complement adalah Objek Pelengkap, dia memberi keterangan lebih kepada di Object namun sebagai complement.

Contoh:

They call me the . (Mereka memanggil saya Sang Legenda) My father named my baby Arman Maulana. (Ayah saya menamakan anak saya dengan nama Arman Maulana) I post him my assistant. (Saya mengangkatnya sebagai asisten saya)

6. Subject + Verb + Direct Object + Preposition + Indirect Object

Penggunaan pola aturan penulisan kata kerja (VERB) ini digunakan ketika Object Langusng lebih pendak daripada Object tak langsung dengan kata lain object langsungnya adalah satu kesatuan makna yang perlu mendapatkan penekanan makna.

Contoh:

My aunt bought a bike for my little step brother. (Bibi saya membelikan sebuah sepedah adik tiri saya yang masih kecil) They gave candies to everyone here. (Meraka mkembagikan permen pada setiap orang yang ada disini) I will give a present to anybody who can find my daughter. (Saya memberikan sebuah hadiah kepada siapa saja yang dapat menemukan anak perempuan sanya).7. Subject + Be + ComplementPenulisan dan Pola kata kerja (VERB) "be" tentunya di ikuti oleh subject of complement atitnya (Complement yang melengkapi Subyeknya), terdiri dari kata benda, kata sifat, kata keterangan, atau phrase kata keterangan.

Contoh:

I am an English translator. (Saya seorang penerjemah Bahasa Inggris) His father is a doctor. (Ayahnya adalah seorang dokter) Her mother is a housewife. (Ibunya seorang ibu rumahtangga)

Beberapa Kata Kerja (VERB) Intransitif (Kata kerja yang tidak dapat di ikuti subject of complement). She looks beautiful. (Dia terlihat cantik) The cake tastes nice. (Kue itu terasa enak) It sounds interesting. (Kedengarannya menarik)

8. Subject + Verb + Indirect Object + Question Word + Infinitive

Pola penulisan yang ini ialah didahului oleh INDIRECT OBJECT *Object tak langsung.

Contoh:

She asked me where he lived? (Dia bertanya dimana dia tinggal) Rahmad told me where they should go. (Rahmad mengatakan kepada saya kemana mereka harus pergi)

9. Subject + Verb + Question Word + Infinitive

Pada penulisan pembentukan kalimat pola ini berstrukturkanquestion word + infinitiveberfungsi sebagai Objek LangsungDIRECT OBJECT.

Contoh:

She doesn't know where to go. (Dia tak tahu kemana harus pergi) She wondered how He can write a nove so easily. (Dia ingin tahu bagaimana Dia bisa menulis novel itu dengan mudah)

10. The The (Double Comparison)

Pola penulisan kata kerja (VERB) ini disebut juga denganParallel ComparisonatauDouble Comparison.Artinya ialah makin., makin.

Contoh:

The sooner, the better. (Makin cepat, main baik) The higer you study, the more successful you are. (Makin tinggi kamu belajar, makin sukseslah kamu)11. Have (Or Get) + Object + Past ParticiplePenggunaan Pola di atas biasanya diberikan pada materi Causative. Pola penulisan kalimat ini memberikan keterangan bahwa SUbject menginginkan objek untuk melakukan suatu pekerjaan.

Contoh:

I have him whashed the car. (Saya memintanya untuk mencuci mobil) He got me brought his book. (Dia meminta saya untuk membawakan bukunya)12. Subject + Verb + Object + InfinitivePada pola pembentukan kalimat dari kata kerja ini biasanya diajarkan pada materi Infinitive.

Contoh:

She heard me sing a song. (Dia mendengar saya menyanyikan sebuah lagu) She saw you walk across the street. (Dia melihatmu berjalan menyebrang jalan)13. Subject + Verb + V-Ing

Penulisan pola seperti diatas akan diajarkan ketika sobat memasuki bab GERUND.

Contoh:

I forget bringing her book. (Saya lupa membawa bukunya) I stop asking him. (Saya berhenti bertanya dengannya)14. Subject + Verb + Object + To InfinitiveUntuk penulisan pola yang ini diajarkan juga pada materi infinitive atau to invinitice.

Contoh: She want me to sing a song. (Dia ingin saya menyanyikan sebuah lagu) My father order me to walk across the street. Ayah saya menyuruhku berjalan menyebrang jalan)Note: Semoga bermanfaat untuk sahabat yang membutuhkan. Dan itu hanya sedikit materi yang saya tulis dan rangkum sebagai catatan kecil yang mudah-mudahan dapat dimanfaatkan dengan judulCara Penulisan Kalimat Bahasa Inggris Dengan Pola Struktur Kata Kerja (VERB).

Sebagian besar bangsa kita sulit menguasai Bahasa Inggris, terutama dalam merangkai suatu kalimat Bahasa Inggris yang secara grammatikal benar(grammatically correct). Lulusan SLTA/sederajat misalnya belum jaminan mereka dapat merangkai kalimat Bahasa Inggris dengan benar. Kita menjumpai banyak dari mereka kesulitan di dalam merangkai kalimat. Jangankan lulusan SLTA, lulusan kuliahpun belum tentu mereka bisa merangkai kalimat Bahasa Inggris dengan benar. Jika kita ketahui bahwa pembelajaran Bahasa Inggris di SLTA levelnya sudah tinggi. Bahasa Inggris di SLTA tingkatannya adalah level informational, sedangkan di SLTP levelnya Fungsional dan di SD lebih bersifat performatif. Level informational berarti Bahasa melebihi dari penggunaan kehidupan sehari-hari. Seharusnya lulusan SLTA bisa mengaplikasikan kemampuan informational dan dapat mengakses dan memanfaatkan bahasa untuk memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan dengan kemampuan Bahasa Inggrisnya. Tetapi pada kenyataanya di Indonesia kemampuan dan kompetensi yang sudah diformulasikan kurikulum Indonesia belum mencapai tujuan itu. Masih banyak lulusan SLTA mengalami kesulitan dengan Bahasa Inggris. Buktinya banyak dari mereka yang nol kemampuan Bahasa Inggrisnya apalagi jika disuruh merangkai kalimat Bahasa Inggris, mereka mengalami kesulitan.Baik dalam Postingan saya kali ini saya ingin berbagi mengenai sedikit pengetahuan kalimat dalam Bahasa Inggris. ini dimaksudkan agar kita dapat sedikit merangkai kalimat Bahasa Inggris yang grammatically correct. Kalimat terdiri dari Subjk, Predikat, Objek dan kata keterangan (SPOK). Dalam menyusun atau merangkai kalimat kita akan sering menjumpai hal-hal tersebut. Dalam suatu kalimat minimal terdiri dari subjek dan predikat. Jika dalam kalimat hanya terdiri dari satu saja dari unsur kalimat, maka itu bukan dinamakan kalimat tetapi frase. Contoh frase a smart beautiful woman. Ini merupakan frase, meskipun panjang tetapi bukan masalah panjangnya dan suatu kalimat minimal terdiri dari subjek dan predikat. Contoh Kalimat minimal : Im sleepy, meskipun kalimatnya pendek akan tetapi contoh kalimat itu disebut kalimat karena memiliki unsur subjek dan predikat. Subjeknya adalah I dan diikuti kata kerja yaitu to be (am) yang menjelaskan sleepy.Kata kerja(Verb) dalam Bahasa Inggris dibagi menjadi dua yaitu: kata kerja nominal dan kata kerja verbal. Kata kerja nominal menggunakan kata kerja bantu yaitu to be atau kata kerja bantu lainnya seperti modal. Kata kerja nominal diikuti oleh kata benda (noun), kata sifat ( adjective) dan kata keterangan(adverb). Sedangkan kata kerja verbal adalah kata kerja yang predikatnya adalah kata kerja(verb) itu sendiri.Contoh Kalimat nominal dan kalimat verbal1. I am a student ( I =subjek, am=tobe kemudian diikuti a student adalah kata benda yang dijelaskan. Kalimat ini tergolong kalimat nominal.2. She is happy( She=subjek,is adalah to be dan diikuti happy kata sifat(adjective). Kalimat ini termasuk kalimat nominal.3. Rudi eats a banana (Rudi=subjek, eats=kata kerja(verb) dan banana adalah objek). Kalimat ini termasuk kalimat verbal(mengandung kata kerja(tindakan). Kalimat ini termasuk kalimat verbal.4. My mother cuts a meat in the kitchen. (My mother=subjek, cuts=kata kerja, a meat = objek dan in the kitchen= kata keterangan tempat(adverb of place). Kalimat ini tergolong kalimat verbal.Penggunaan kalimat verbal dan nominal tergantung pada tenses. Dalam Bahasa Inggris kita mengenal bentuk waktu dimana di dalam mengekspresikan Bahasa Inggris kita tidak sembarangan. Ada aturan baku tertentu. Jika kita mengekspresikan suatu kalimat atau ucapan di waktu sekarang, kemarin dan yang akan datang pengguanaanya tidak sama. Inilah yang membedakan Bahasa Indonesia dengan Bahasa Inggris sehingga membuat kita kesulitan dalam merangkai kalimat Bahasa Inggris.Di bawah ini saya akan memberikan contoh kesalahan umum yang banyak dijumpai dalam merangkai kalimat Bahasa Inggris:1. I am eat an apple (incorrect/salah) karena di dalam kalimat ini adalah kalimat verbal. Di dalam kalimat verbal yang berbentuk present tense tidak ada to be (am). Kalimat yang benar adalah I eat an apple.2. They very sad (incorrect/salah) karena kalimat ini adalah kalimat nominal maka harus menggunakan kata kerja bantu to be yaitu are sehingga yang benar(correct) adalah They are very sad.3. He playing football (incorrect/salah). Kalimat ini kalimat verbal dan berbentuk present continuous tense. Aturan dalm tenses ini adalah S + to be + Verb ing + O + adverb. Sehingga kalimat yang benar adalah He is playing footbal. Kalimatnya ditambahi to be is sebelum verb ing. Jika di kalimat verbal present tense to be hanya digunakan untuk kalimat nominal dan tidak digunakan pada kalimat verbal. Akan tetapi di dalam present continuous/progressive tense to be digunakan sebelum kata kerja +ing.3. Uncle watch TV yesterday (incorrect/salah). Kalimat ini salah karena tidak merubah kata kerja(verb) menjadi kata kerja bentuk kedua(past tense). Yang benar adalah Uncle watched TV yesterday. Aturan baku bentuk past tense adalah S + Verb II + O + Adverb (kata keterangan). Kalkimat ini termasuk kalimat verbal dan bukan nominal. Untuk kalimat nominal sama dengan bentuk present tense akan tetapi kata kerja bantunya atau to be nya menggunakan was/were.4. Sarah can to play badminton (incorrect/salah). Kalimat ini menggunakan kata kerja bantu(auxiliary verb) berupa modal can. Can langsung diikuti kata kerja play. Kata to dihilangkan. Sehingga yang benar(correct) adalah Sarah can play badminton.Di atas adalah kesalahan umum yang sering kita jumpai. Banyak dari pelajar-pelajar lulusan sekolah yang kurang memahami dalam tata bahasa Inggris dalam bentuk sederhana sekalipun. Ini membuat mereka tidak dapat merangkai kalimat Bahasa Inggris dengan benar. Demikian sedikit yang dapat saya share kepada teman-teman semuanya. Kita lanjutkan pembahasan kita dalam posting berikutnya. semoga bermanfaat. AminKESALAHAN DALAM MENULIS KALIMAT BAHASA INGGRISPertama, Verbs not agreeing with subjects

Aturannya sederhana: Kata Kerjaserasidengan Subyek (The verb agrees with the subject)

Singular subject, singular verbSubyek tunggal harusditemanikata kerja tunggal, contoh:The cat sitson the matPlural subject, plural verbSubyek jamak harusditemanikata kerja jamak, contoh:The cats siton the matTwo singular subject, plural verbDua subyek tunggal harusditemanikata kerjajamak,contoh:The cat and the dogsiton the mat

Keterangan:

Aturan-aturan di atas masih sebatas aturan umum, ada beberapa pengecualian dalam aturan tersebut, misalnya kata kerja tak beraturan (irregular verb) yang berupa to be (You aremy lovedanYou aremy students). Contoh pertama (youare my love) menunjukkansubyek tunggal(kamu) sedang contoh kedua (youare my students) menunjukkansubyek jamak(kalian); meskipun begitu, kata kerja yang berupa to be tetap menggunakan are. Oleh karena itulah pemahaman tentang kata kerja (verb) sangat mempengaruhi dalam menulis sebuah kalimat.

Selain to be, subyek yang berupa collective nounjuga sangat mempengaruhi kata kerja, bandingkan contoh berikut:

The team is working on itThe team are working on it

Kedua contoh diatas sama-sama benar.Contoh pertamamengacu pada suatu tim dalam satu kesatuan sehingga kata kerjanya berupa is, sedangcontoh keduamengacu pada orang-orang yang ada dalam tim (the people of the team) sehingga kata kerjanya berupa are.

Kategori kesalahan grammatikal diatas bisa terasa mudah jika kita sangat paham tentang Subject-Verb Agreement.

Kedua, Split infinitives

Infinitives (lebih dikenal denganto infinitive) sewajarnya berbentukto + verb murni.Split infinitives ini berarti terpisahnyatodenganverb murninya. Memang jika terpisahnyakedua pasanganini tidak terlalu jauh, maka boleh-boleh saja. Namun jika jaraknya terlalu panjang maka akan terlihat kaku, contoh:

He begantoslowly but surelyturnthe company round

Contoh diatas terlihat tidak wajar karena memisahkantodenganverb murninyaterlalu jauh. Kalimat diatas seharusnya:

He began to turn the company round, slowly but surely. AtauSlowly but surely, he began to turn the company round.

Ketiga, Dangling Participles

Participle disini adalah participle hasil dariomittingataupunreducingclause, bukan participle yang difungsikan sebagai adjective. Berbeda dengan dua contoh diatas, dimana hanya kemampuan memahami grammar yang dibutuhkan, Dangling Participles, dikenal juga dengan istilahmisrelated participle(participle yang tak serasi dengan subyek),membutuhkan kemampuan dalam segi makna untuk memahaminya, contoh:

Cycling along a path used by Dr Livingstone, a leopard leapt out and attacked me.

Contoh diatas sebenarnya adalah sebuahadverbial clauseyangsub-clausenya menghilangkan (omitting) subyek dan conjunctionafter. Karena dalam syaratomitting,subyek yang dihilangkan harus sama dengan yang ada dimain clause,maka participle cycling diatas tidaklah benar. Seharusnya cycling padaomittingpada contoh tadi mengacu pada subyek manusia karena kegiatan bersepeda umumnya dilakukan oleh manusia; akan tetapi subyek pada main clause berupa bintang leopardsehingga makna kedua clausenya menjadi rancu. Contoh kalimat diatas jika dijabarkan maka akan menjadi seperti ini:

After I cycled along a path used by Dr Livingstone, a leopard leapt out and attacked me.

Untuk membenarkan kalimat diatas, maka seharusnya subyek pada main clause harus diubah menjadi I, sehingga menjadi:

After I cycled along a path used by Dr Livingstone, I was attacked by a leopard.

Jika sub. Conjunction dan subjectnya dihilangkan (omitted),maka kalimatnya menjadi:

Cycling along a path used by Dr Livingstone, I was attacked by a leopard.

Keempat, Unbalanced Sentences

Jika menggunakan correlative conjunction, sepertieither.orataunot only.but alsokita harus memahami bahwa kalimat tersebut memiliki kesejajaran dalambentukdanfungsi.

Contoh:

Shelly is not onlybeautifulbut alsosmartKata-kata setelahnot onlydanbut alsodiatas (beautiful dan smart) jelas memilikibentukdanfungsiyang sama yaitu sama-samaadjectivedan sama-sama berfungsi sebagaisubjective complement.Namun hal yang paling penting adalah bentuk harus sama, jika tidak maka kalimat tersebut menjadi tidak seimbang:

Contoh:

Shelly is not onlya studentbut alsosmart

Kalimat tersebut salah karena tidak seimbangnya antara a student dan smartnya (student sebagainoundan sedangkansmartadjective). Menurut nalar semantics (pengetahuan akan makna) juga pasti terlihat rancu.

Kelima, I or me?

Dalam percakapan sehari-hari, kalimatItsme,terdengar wajar-wajar saja, namun dalam menulis Bahasa Inggris yang baik, tentu kalimat tersebut jelas salah. Mengapa? Karenamehanya digunakan sebagaiobject pronounyang hanya bisa diletakkan setelahtransitive verb.Sedangkanis (to be)dikategorikan sebagaiintransitive verb(kata kerja yang tidak membutuhkan object). Oleh karena itu sangat tidak wajar jika kita menulis kalimat dibawah ini

It wasmewho suggest the rise in fees

Kalimat diatas seharusnya:

It wasIwho suggest the rise in fees

Keenam, Who or whom?

Pernah belajar adjective clause? Jika pernah pasti sobat mengenalwhodanwhomini. Kesalahan ini sebenarnya tidak menjadi masalah untuk sekarang-sekarang ini, mengingat kata who dan whom terkadang sudah tidak mempunyai perbedaan satupun. Meskipun dalam grammar kedua kata tersebut memiliki perbedaan yang sangat signifikan. Contoh:

The manwhomI mentioned yesterday is AndiThe manwhocame yesterday is Andi

Lihat perbedaan kedua kalimat diatas:SETELAH WHO PASTI VERB, SEDANGKAN SETELAH WHOM PASTI SUBJECT = NOUN / PRONOUN- See more at: http://www.englishindo.com/2011/11/6-kesalahan-grammar-dalam-menulis.html#sthash.4Eu4YMuM.dpuf

KESALAHAN MENULIS KALIMAT BAHASA INGGRIS DAN CARA KOREKSINYA

Alfaqih Warsono

Perhatikan yang digarisbawahiKesalahan 1

-IamstudyEngslih.(saya belajar Bahasa Inggris)Kata to beamtidak bisa beriringan dengan kata kerja infinitvestudy, karena keduanya adalah predikat berbentuk infinitive. Silahkan pilih salah satu saja, Anda boleh menulis:I study English.(saya belajar Bahasa Inggris)AtauI am an English man.(saya adalah orang Inggris)

Kesalahan 2

-To Mr. Nono,myteacherEnglish.(=kepada Pak Nono, Guru Bahasa Inggris saya)Kalimat di atas biasanya ditulis di surat/amplop surat. Mungkin bingung ketika hendak menggabung kata-kata tanpa kata kerja, sepertiteacherdanEnglish dan my.Susunan kata-kata (phrase) tanpa kata kerja akan membentuk frasa adjektiva (adjective phrase). Namanya juga adjectives (kata sifat), maka susunannya akan terbalik. Cara membalik susunannya harus mengikuti aturan bahwa kata inti (biasanya kata benda atau kata yang utama dari kelompok kata benda) berada di bagian akhir usunan tersebut.Frasa:my teacher English. [my=saya, teacher=guru, Englsih= bahasa Inggris]. Kata benda utamanya adalah GURU, maka kata teacher akan berada di bagian akhir. Kata MY [saya] adalah kepunyaan menempati urutan pertama, jadi frasa yang benar menjadi :My English teacher.~ to Mr. Nono, my English teacher (=kepada Pak Nono, Guru Bahasa Inggris saya)

Kesalahan 3

-Iamwillto goto Jakarta. (saya akan pergi ke Jakarta)Pada kalimat di atas terdapat tiga kesalahan/kerancuan penggunaan predikat. Perlu diketahui bahwa pada predikat kalimat memiliki aturan sbb:1.Predikat berbentuk kata kerja (verb)2.Kata kerja bisa didahului bentuk modals (can, will, shall, may, must, could, would, should, might) sedang kata kerjanya tidak berimbuhan.3.Jika kata kerja berakhiran~ing, maka didahului bentuk to be. (is, am, are, was, were, be, been)4.Jika tidak terdapat kata kerja, maka menggunakan kata bantu bentuk to be.Sehingga, Anda bisa menulis:~ I am in Jakarta (catt.: predikat tidak menggunakan kata kerja [in Jakarta])~ I will go to Jakarta (catt. :modalwilldiikuti kata kerjagotanpa imbuhan termasuk imbuhanto)~ I go to Jakarta(catt. : kata kerjagomenempati predikat, jadi tidak perlu imbuhantoatau kata bantuam)

Kesalahan 4-FatherIisdriverangkot.(ayah saya seorang supir angkot)Penulis kalimat tersebut kesulitan menulis kata SAYA (sebagai bentuk kata ganti kepunyaan dan sebagai bentuk kata ganti subjek), juga kesulitan menggabung frasadriverdanangkot.Kata SAYA, jika bermakna sebagai subjek maka menggunakan kata I, tetapi jika bermakna kepunyaan, maka menggunakan kata my, berikut selengkapnya (lihat table)SubjectTo beObjectKepunyaan+BendaKepunyaanArti

IAmMeMy MineSaya

YouAreYouYour YoursKamu

WeAreUsOur OursKami

HeIsHimHis HisDia lk

SheIsHerHer HersDia pr

ItIsItIts -Dia (benda)

TheyareThemTheir Theirsmereka

Subjek kalimat di atas adalahfatherdg mendapat kata kepunyaanmy, sehingga subjeknyamy father.My fathersetara dengan subjekhe(dial k), sehinggato benya is. Frasadriver angkot, karena tidak ada kata kerja, maka susunannya dibalik menjadiangkot driver(city-transport driver). Oleh karena bapak saya hanya satu, maka supir angkotnya pun satu, perlu didahului kata a/an (seorang). Sehingga lengkapnya menjadi:My father is an angkot driver.(ayah saya seorang supir angkot)

Kesalahan 5-My house is5 (five)numbers.(rumah saya nomor 5)Penulis kalimat di atas kesulitan menulis angka yang dirangkai dengan kata benda.Perhatikan table perbedaan makna frasa angka-benda.FrasaMakna

One bookSatu (sebuah) buku

Book oneBuku (ke-/jilid) 1

Five numbersLima nomor

Number FiveNomor lima

Jadi mungkin maksudnya adalah :My house is number 5 (five) (rumah saya nomor 5)

Kesalahan 6-WhereSiti?Hersick,mother.(Mana Siti?Dia sakit, Bu)Kalimat Tanya akan membalikkan subjek kalimat dengan kata bantunya, dan kata bantu Siti (She) adalah is, jadi kalimat Tanya itu adalah :Where is Siti?Kata ganti Siti adalah she bukan her (lihat table kesalahan 4 di atas) dan karena kata sick (sakit) adalah kata sifat bukan katra kerja, maka menggunakan kata bantu to be is (lihat table kesalahan 4 di atas). Kemudian kata sapaan yang berarti Bu (bukan ibu kandung) akan menggunakan kata maam atau madam bukan mother atau mom.Jadi seharusnya berbunyi :Where is Siti? She is sick, Maam.(Mana Siti?Dia sakit, Bu)