Bahan Kuliah Ke 3

download Bahan Kuliah Ke 3

of 33

description

kuliah 3

Transcript of Bahan Kuliah Ke 3

STANDAR MONETER

STANDAR MONETERSistem moneter yang didasarkan atas standar nilai uang, termasuk didalamnya peraturan tentang cirri-ciri/sifat-sifat dari uang, pengaturan tentang jumlah uang yang beredar (baik logam ataupun kertas), ekspor-impor logam-logam, serta faslitas bank dalam hubungannya dengan ekspansi demand deposit.KULIAH - 03Latar BelakangPerkembangan perdagangan internasional, yang menimbulkan kewajiban pembayaran antar negara semakin luas;Perdagangan internasional tersebut memaksa orang untuk memikirkan bagaimana cara penyelesaian hutang piutang yang terjadi karena timbulnya perdagangan internasional tersebut;Akibat kebutuhan pembayaran internasional, hutang dagang internasional, dan perbedaan alat pembayaran antar Negara, maka dibutuhkan adanya suatu standar moneter, yang mampu mengatasi permasalahan tersebut.Macam-macam Standar Moneter :Standar Barang (Commodity Standard)Standar Kepercayaan (Fiat Standar)

Standar Barang (Commodity Standard) :Sebagai suatu system moneter, dimana nilai/tenaga beli uang dijamin sama dengan seberat tertentu barang;Setiap nilai uang yang beredar dijamin dengan seberat tertentu barang yang ditentukan oleh Pemerintah;Macam-macam Standar Barang (Commodity Standard) :Standar Emas (The Gold Standard)Standar Perak (The Silver Standard)Standar Kembar (Bimetallism Standar)Standar Emas (The Gold Standard) :Sebagai suatu sistem moneter dimana sesuatu bangsa menyatakan kesatuan moneternya dengan emas, bebas memperjual belikan emas dengan harga yang pasti dan mengizinkan orang-orang untuk ekspor/impor emas tanpa batas Standar Emas (The Gold Standard) :Macam-macamnya :The Gold Coin Standard;The Gold Bullion Standard;The Managed Gold Bullion Standard;The Gold Exchange Standard. The Gold Coin Standard :Mekanisme :Nilai satu-satuan uang dikaitkan dengan seberat tertentu emas dan biasanya yang beredar adalah uang emas;Pemerintah harus bersedia untuk melebur batangan emas menjadi uang emas untuk kepentingan masyarakat umum;Adanya hubungan yang tetap antara satuan moneter dengan sejumlah tertentu emas agar supaya nilai satuan moneter sama dengan berat tertentu emas;The Gold Coin Standard :Mekanisme : (Lanjutan) Adanya kebebasan bagi individu terhadap emas, apakah akan diekspor, disimpan atau digunakan untuk berbagai tujuan;Uang emas dinyatakan sebagai alat pembayaran dan harus diterima umum di dalam pembayaran;Uang kredit, pada umumnya hanya didukung oleh sebagian cadangan emas dan dapat ditebus dengan uang emas.The Gold Coin Standard :Kelebihan : Adanya kebebasan membuat uang dan terjaminnya pasar bebas emas, yang menjaga nilai pasar dari emas dan nilai nominal dari uang tetap sama;Segala bentuk uang kertas dan uang kredit bank dapat ditebus dengan emas, sehingga kesamaan nilai dapat dijamin diantara alat-alat penukar (pembayaran)The Gold Coin Standard :Kelemahan : Beberapa individu menggunakan uang emas, tetapi tidak ada tujuan riil domestik yang dilayani oleh uang logam emas dan peredaran uang emas;Emas jarang sekali digunakan umum dalam perdagangan domestik, karena jumlahnya yang terbatas, nilainya yang tinggi, sehingga tidak tepat untuk perdagangan;Selama periode krisis moneter, individu banyak memegang uang emasnya, sehingga melemahkan perbendaharaan cadangan emas dan meminimumkan kemampuan pemerintah dalam mengejar tambahan permintaan emas.The Gold Bullion Standard :Mekanisme :Nilai satu-satuan moneter dikaitkan dengan emas dalam berat tertentu;Pemerintah membeli dan menjual seluruh emas yang ditawarkan pada harga tetap;Adanya keterbatasan kemampuan untuk membeli emas oleh masyarakat karena jumlah emas yang dijual banyak;Emas mungkin disimpan, dijual dan digunakan untuk tujuan industri ataupun untuk pembayaran hutang;The Gold Bullion Standard :Mekanisme : (lanjutan)Pemerintah menerima uang kredit untuk ditukarkan dengan emas;Membuat batangan emas sebagai alat pembayaran hutang yang sah, baik oleh swasta maupun pemerintah;Uang emas dapat ditarik dari peredaran untuk ditukarkan dengan batangan emas;Tidak ada kebebasan membuat uang emas.The Gold Bullion Standard :Kelebihan :Negara dibebaskan dari beban pembuatan uang emas;Mampu mencegah larinya emas ke luar negeri, karena pemerintah hanya menjual emas dalam bentuk batangan yang nilainya tinggi.The Gold Bullion Standard :Kelemahan :Sebagian besar individu tidak mempunyai hak untuk memasukkan emas ke dalam cadangan emas negera, maka jumlah uang dan kredit tidak terpengaruh dengan operasi standar emas yang otomatis;Bersifat eksklusif, hanya berlaku untuk orang kaya, operasinya hanya dikalangan atas dan tidak berlakku bagi orang kecil.The Managed Gold Bullion Standard :Mekanisme :Standar moneter ini masih juga dikaitkan dengan emas;Adanya sejumlah emas yang tetap pada setiap satu-satuan uang, tetapi tidak dapat dipakai dalam peredaran umum;Tidak ada pasar bebas untuk emas;Pemerintah memiliki kekuasaan untuk menurunkan kadar emas dalam setiap satuan dollar, dengan maksud untuk merangsang dunia usaha, melalui harapan kenaikan harga yang diakibatkan oleh devaluasi.The Managed Gold Bullion Standard :Kelebihan :Adanya kekuasaan pemerintah untuk mengatur nilai mata uang, dalam rangka mengendalikan perekonomian.

Kelemahan :Kebebasan Pasar TerhambatThe Gold Exchange Standard :Mekanisme :Satu-satuan uang dinyatakan dengan seberat emas tertentu;Pasar bebas emas dijamin;Uang kredit dapat digunakan untuk membeli sertifikat emas dari pemerintah, yang dapat ditukarkan dengan emas.The Gold Exchange Standard :Kelebihan :Sebagian cadangan emas yang berada di luar negeri, dimungkinkan mendapatkan ahsil dari bunga;Aliran emas untuk mebayar hutang dapat diminimumkan;Ongkos pengiriman logam dalam kaitannya dengan hutang-piutang menurun;Ketidakmerataan emas, maka memaksa mengangkat sistem moneter yang mempermudah setiap negara untuk menggunakan standar emas.The Gold Exchange Standard :Kelemahan :Berlakunya operasi otomoatis standar emas sedikit terhambat;

Negara harus selalu siap memenuhi permintaan emas dari negara lain, sebagai bentuk cadangan emas negara lain di dalam negeri yang ditarik;The Gold Standar : Kelebihan Secara Umum :Acceptability : Masyarakat menerima emas dan uang yang didasarkan atas emas, karena kegunaan dari logam ini.A Check on Inflation and Deflation : Pembatasan terhadap pemerintah dalam pencetakan uang dan kredit bank mencegah pencetakan uang yang berlebihan dibandingkan dengan penyediaan barang/jasa, sehingga inflasi/deflasi dapat dikontrol.Automatic Limitation on Medium of Exchange : Persyaratan minimum cadangan emas untuk uang kertas yang diciptakan dan deposito bank membuat suatu penahan (rem) yang otomatis pada kelebihan pencetakan uang kertas dan kredit bank.The Gold Standar : Kelebihan Secara Umum : (Lanjutan)Basis of an International Monetary System : Nilai emas dari uang emas memperbaiki nilai-nilainya relative terhadap satu sama lain, dan menyediakan dasar percaturan nternasional yang stabil.Stimulus to International Investment and Trade : Selama uang emas diterima secara umum maka berarti bahwa dengan standar emas akan menggairahkan perdagangan internasional dan investasi.Uniform International price System : Pasar bebas emas memperbolehkan setiap individu untuk mengekspor/mengimpor emas. Pergerakan emas ini akan mempengaruhi harga-harga internasional dan secara otomatis membuat penyesuaian pada harga-harga internasional, melalui Mekanisme DAVID HUME.The Gold Standar : Kelemahan Secara Umum :Kepercayaan terhadap uang timbul hanya bila kepercayaan itu diperlukan. Karena selama resesi kepercayaan terhadap uang hancur, dan permintaan masyarakat terhadap uang akan memaksa cadangan emas pemerintah, yang akhirnya akan meninggalkan standar ini;

Jika standar emas ditinggalkan, berarti tidak ada lagi pembatasan secara otomatis pada penawaran uang dan deposito;The Gold Standar : Kelemahan Secara Umum :Standar emas tidak otomatis seperti yang dianut dan dipercayai selama ini;Pengumpulan cadangan emas tanpa memandang perkembangan kegiatan usaha yang bersangkutan meletakkan dasar untuk spekulasi;Emas tidak menjamin kestabilan di dalam negeri.STANDAR PERAK (THE SILVER STANDARD)Identik dengan standar emas, hanya saja bukan emas yangn digunakan, namun menggunakan PERAK;Macam-macamnya : (a) The Silver Coin Standard, (b) The Silver Bullion Standard, (c) The Managed Silver Bullion Standard, dan (d) The Silver Exchange Standard.Persyaratan, Kelebihan dan kelemahan identik dengan standar emas.STANDAR KEMBAR (BIMETALISM STANDARD)Dua logam pada suatu perbandingan tetap antara satu dengan yangn lain disajikan sebagai standar nilai satu-satuan moneternya;Pemerintah harus selalu siap membeli emas/perak pada harga tetap;Segala bentuk uang kertas dapat ditukarkan dengan logam tersebut;Adanya logam dengan harga lebih tinggi, dibandingkan logam lainnya, sehingga logam dengan harga lebih tinggi akan lebih diminati, yang pada prakteknya digunakan standar tunggal dengan logam harga lebih tinggi.STANDAR KEMBAR (BIMETALISM STANDARD)Kelebihan :Kelangkaan terhadap emas dapat diatasi;dipandang lebih stabil, karena tarik-menarik penawaran dua logam tersebut;Pertumbuhan produksi dua logam tidak searah, sehingga mampu menjaga kestabilan;STANDAR KEMBAR (BIMETALISM STANDARD)Kelemahan :Pada prakteknya standar kembar bergeser pada standar tunggal;Kelemahan mengikuti apa yang ada pada standar emas/perak, tergantung apa yang dominan di suatu negara (biasanya emas)STANDAR KEPERCAYAAN(FIAT STANDARD)Diartikan sebagai system moneter dimana nilai/tenaga beli uang tidak dijamin dengan seberat tertentu barangn/logam;Hanya atas dasar kepercayaan masyarakat mau menerima sebagai alat pembayaran;Standar kepercayaan, dengan wujudnya mengeluarkan uang kertas, lebih dikenal dengan nama The managed Paper StandardMacam-macam The Managed Standard : Fiat Money dan Inconvertible Paper MoneySTANDAR KEPERCAYAAN(FIAT STANDARD)Fiat Money : Merupakan uang karta pertama yang secara total tidak dijamin dengan emas ataupun perak, dibuat oleh pemerintah, dan tanpa janji untuk dapat ditebus;

Nilainya tidak dijamin dengan seberat tertentu emas/perak, dan nilai tukarnya tergantung pada kemampuan pemerintah dalam membatasi jumlahnya agar dapat mengurangi penyusutan yang besar;STANDAR KEPERCAYAAN(FIAT STANDARD)Inconvertable Paper MoneyUang kartal / kertas yang tidak dapat ditukarkan (inconvertible), tergantung pada PEMERINTAHSTANDAR KEPERCAYAAN(FIAT STANDARD)Kelebihan Managed Paper Standard :

Terlepasnya dari cadangan logam untuk penciptaan uang dan kredit mengakibatkan perluaan uang dan kredit, untuk dapat memenuhi kebutuhan perdagangan;Lebih murahSTANDAR KEPERCAYAAN(FIAT STANDARD)Kelemahan Managed Paper Standard :

Memungnkinkan pencetakan uang secara berlebihan, yang berakkibat inflasi;

Terjadinya fluktuasi harga sebagai akibat tidak stabilnya nilai uang dan valas.