Bahan Keb Ibu Nifas

download Bahan Keb Ibu Nifas

of 8

Transcript of Bahan Keb Ibu Nifas

  • 8/2/2019 Bahan Keb Ibu Nifas

    1/8

    Periode post partum adalah waktu penyembuhan dan perubahan, waktu kembali

    ke keadaan tidak hamil. Dalam masa nifas, alat-alat genitalia interna maupun

    eksterna akan berangsur-angsur pulih seperti ke keadaan sebelum hamil. Untuk

    membantu mempercepat proses penyembuhan pada masa nifas, maka ibu nifas

    membutuhkan diet yang cukup kalori dan protein, membutuhkan istirahat yang

    cukup dsb. Kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan ibu nifas antara lain:

    1. Kebutuhan nutrisi dan cairanI bu nifas membutuhkan nutrisi yang cukup, bergizi seimbang, terutama

    kebutuhan protein dan karbohidrat.

    y Mengkonsumsi tambahan 500 kalori tiap hari, (ibu harus mengkonsumsi3 sampai 4 porsi setiap hari)

    y Minum sedikitnya 3 liter air setiap hari (anjurkan ibu untuk minum setiapkali menyusui)

    y Pil zat besi harus diminum, untuk menambah zat gizi setidaknya selama40 hari pasca bersalin

    y Minum kapsul vitamin A (200.000 unit) agar bisa memberikan vitamin Akepada bayinya melalui ASInya.

    Zat-zat yang dibutuhkan ibu pasca persalinan antara lain:

    a. Kalorib. Proteinc. Kalsium dan vitamin Dd. Magnesiume. Sayuran hijau dan buahf. Karbohidrat komplekg. Lemakh. Garami. Cairan

    j. Vitamin

  • 8/2/2019 Bahan Keb Ibu Nifas

    2/8

    k. Zincl. DHA

    a. KaloriKebutuhan kalori pada masa menyusui sekitar 400-500 kalori. Wanita

    dewasa memerlukan 1800 kalori per hari. Sebaiknya ibu nifas jangan

    mengurangi kebutuhan kalori, karena akan mengganggu proses

    metabolisme tubuh dan menyebabkan ASI rusak.

    b. ProteinKebutuhan protein yang dibutuhkan adalah 3 porsi per hari. Satu protein

    setara dengan tiga gelas susu, dua butir telur, lima putih telur, 120 gram

    keju, 1 gelas yoghurt, 120-140 gram ikan/daging/unggas, 200-240

    gram tahu atau 5-6 sendok selai kacang.

    c. Kalsium dan vitamin DKalsium dan vitamin D berguna untuk pembentukan tulang dan gigi.

    Kebutuhan kalsium dan vitamin D didapat dari minum susu rendah kaloriatau berjemur di pagi hari. Konsumsi kalsium pada masa menyusui

    meningkat menjadi 5 porsi per hari. Satu setara dengan 50-60 gram keju,

    satu cangkir susu krim, 160 gram ikan salmon, 120 gram ikan sarden,

    atau 280 gram tahu kalsium.

    d. MagnesiumMagnesium dibutuhkan sel tubuh untuk membantu gerak otot, fungsi

    syaraf dan memperkuat tulang. Kebutuhan megnesium didapat padagandum dan kacang-kacangan.

  • 8/2/2019 Bahan Keb Ibu Nifas

    3/8

    e. Sayuran hijau dan buahKebutuhan yang diperlukan sedikitnya tiga porsi sehari. satu porsi setara

    dengan 1/8 semangka, 1/4 mangga, cangkir brokoli, wortel, -1/2

    cangkir sayuran hijau yang telah dimasak, satu tomat.

    f. Karbohidrat kompleksSelama menyusui, kebutuhan karbohidrat kompleks diperlukan enam porsi

    per hari. Satu porsi setara dengan cangkir nasi, cangkir jagung pipil,

    satu porsi sereal atau oat, satu iris roti dari bijian utuh, kue muffin dari

    bijian utuh, 2-6 biskuit kering atau crackers, cangkir kacang-kacangan,

    2/3 cangkir kacang koro, atau 40 gram mi/pasta dari bijian utuh.

    g. LemakRata-rata kebutuhan lemak dewasa adalah 41/2 porsi lemak (14 gram

    perporsi) perharinya. Satu porsi lemak sama dengan 80 gram keju, tiga

    sendok makan kacang tanah atau kenari, empat sendok makan krim,

    secangkir es krim, buah alpukat, dua sendok makan selai kacang, 120-

    140 gram daging tanpa lemak, sembilan kentang goreng, dua iris cake, satusendok makan mayones atau mentega, atau dua sendok makan saus salad.

    h. GaramSelama periode nifas, hindari konsumsi garam berlebihan. Hindari

    makanan asin seperti kacang asin, keripik kentang atau acar.

    i. CairanKonsumsi cairan sebanyak 8 gelas per hari. Minum sedikitnya 3 liter tiaphari. Kebutuhan akan cairan diperoleh dari air putih, sari buah, susu dan

    sup.

  • 8/2/2019 Bahan Keb Ibu Nifas

    4/8

    j. VitaminKebutuhan vitamin selama menyusui sangat dibutuhkan. Vitamin yang

    diperlukan antara lain:

    y Vitamin A yang berguna bagi kesehatan kulit, kelenjar serta mata.Vitamin A terdapat dalam telur, hati dan keju. Jumlah yang

    dibutuhkan adalah 1,300 mcg.

    y Vitamin B6 membantu penyerapan protein dan meningkatkanfungsi syaraf. Asupan vitamin B6 sebanyak 2,0 mg per hari.

    Vitamin B6 dapat ditemui di daging, hati, padi-padian, kacang

    polong dan kentang.

    y Vitamin E berfungsi sebagai antioksidan, meningkatkan staminadan daya tahan tubuh. Terdapat dalam makanan berserat, kacang-

    kacangan, minyak nabati dan gandum.

    k. Zinc (Seng)Berfungsi untuk kekebalan tubuh, penyembuhan luka dan pertumbuhan.

    Kebutuhan Zinc didapat dalam daging, telur dan gandum. Enzim dalam

    pencernaan dan metabolisme memerlukan seng. Kebutuhan seng setiaphari sekitar 12 mg. Sumber seng terdapat pada seafood, hati dan daging.

    l. DHADHA penting untuk perkembangan daya lihat dan mental bayi. Asupan

    DHA berpengaruh langsung pada kandungan dalam ASI. Sumber DHA

    ada pada telur, otak, hati dan ikan.

    2. Kebutuhan Ambulasi

    Sebagian besar pasien dapat melakukan ambulasi segera setelah persalinan

    usai. Aktifitas tersebut amat berguna bagi semua sistem tubuh, terutama fungsi

    usus, kandung kemih, sirkulasi dan paru-paru. Hal tersebut juga membantu

  • 8/2/2019 Bahan Keb Ibu Nifas

    5/8

    mencegah trombosis pada pembuluh tungkai dan membantu kemajuan ibu dari

    ketergantungan peran sakit menjadi sehat. Aktivitas dapat dilakukan secara

    bertahap, memberikan jarak antara aktivitas dan istirahat.

    3. Kebutuhan Eliminasi : BAB/BAK

    Kebanyakan pasien dapat melakukan BAK secara spontan dalam 8 jam setelah

    melahirkan. Selama kehamilan terjadi peningkatan ektraseluler 50%. Setelah

    melahirkan cairan ini dieliminasi sebagai urine. Umumnya pada partus lama

    yang kemudian diakhiri dengan ektraksi vakum atau cunam, dapat

    mengakibatkan retensio urine. Bila perlu, sebaiknya dipasang dower catheter

    untuk memberi istirahat pada otot-otot kandung kencing. Dengan demikian,

    jika ada kerusakan-kerusakan pada otot-otot kandung kencing, otot-otot cepat

    pulih kembali sehingga fungsinya cepat pula kembali.

    Buang air besar (BAB) biasanya tertunda selama 2 sampai 3 hari setelah

    melahirkan karena enema prapersalinan, diit cairan, obat-obatan analgesik

    selama persalinan dan perineum yang sakit. Memberikan asupan cairan yang

    cukup, diet yang tinggi serat serta ambulasi secara teratur dapat membantu

    untuk mencapai regulasi BAB.

    4. Kebersihan diri/perineum

    Kebersihan diri ibu membantu mengurangi sumber infeksi dan meningkatkan

    perasaan nyaman pada ibu. Anjurkan ibu unutuk menjaga kebersihan diri

    dengan cara mandi yang teratur minimal 2 kali sehari, mengganti pakaian dan

    alas tempat tidur serta lingkungan dimana ibu tinggal..

    Perawatan luka perineum bertujuan untuk mencegah infeksi, meningkatkan

    rasa nyaman dan mempercepat penyembuhan. Perawatan luka perineum dapat

    dilakukan dengan cara mencuci daerah genital dengan air dan sabun setiap kali

    habis BAK/BAB yang dimulai dengan mencuci bagian depan, baru kenudian

    daerah anus. Sebelum dan sesudahnya ibu dianjukan untuk mencuci tangan.

    Pembalut hendaknya diganti minimal 2 kali sehari. Bila pembalut yang dipakai

  • 8/2/2019 Bahan Keb Ibu Nifas

    6/8

    ibu bukan pembalut habis pakai, pembalut dapat dipakai kembali dengan

    dicuci, dijemur dibawah sinar matahari dan disetrika.

    5. Kebutuhan Istirahat

    Ibu nifas memerlukan istirahat yang cukup, istirahat tidur yang dibutuhkan ibu

    nifas sekitar 8 jam pada malam hari dan 1 jam pada siang hari.

    6. Hubungan Seksual

    Hubungan seksual dapat dilakukan dengan aman ketika luka episiotomi telah

    sembuh dan lokea telah berhenti. Hendaknya pula hubungan seksual dapat

    ditunda sedapat mungkin sampai 40 hari setelah persalinan, karena pada waktu

    itu diharapkan organ-organ tubuh telah pulih kembali. Ibu mengalami ovulasi

    dan mungkin mengalami kehamilan sebelum haid yang pertama timbul setelah

    persalinan. Untuk itu bila senggama tidak mungkin menunggu sampai hari ke-

    40, suami/istri perlu melakukan usaha untuk mencegah kehamilan. Pada saat

    inilah waktu yang tepat untuk memberikan konseling tentang pelayanan KB.

    7.Latihan senam nifas

    Pada saat hamil otot perut dan sekitar rahim serta vagina telah teregang dan

    melemah. Latihan senam nifas dilakukan untuk membantu mengencangkan

    otot-otot tersebut. Hal ini untuk mencegah terjadinya nyeri punggung

    dikemudian hari dan terjadinya kelemahan pada otot panggul sehingga dapat

    mengakibatkan ibu tidak bisa menahan BAK.

    Latihan senam nifas yang dapat dilakukan antara lain :

    a. Senam otot dasar panggul (dapat dilakukan setelah 3 hari pascapersalinan). Langkah-langkah senam otot dasar panggul:

    y Kerutkan/ kencangkan otot sekitar vagina, seperti kita menahanBAK selama 5 detik, kemudian kendorkan selama 3 detik,

    selanjutnya kencangkan lagi. Mulailah dengan 10 kali 5 detik

    pengencangan otot 3 kali sehari

  • 8/2/2019 Bahan Keb Ibu Nifas

    7/8

    y Secara bertahap lakukan senam ini sampai mencapai 30-50 kali 5detik dalam sehari.

    b. Senam otot perut ( dilakukan setelah 1 minggu nifas)Senam ini dilakukan dengan posisi berbaring dan lutut ttertekuk pada

    alas yang datar dan keras. Mulailah dengan melakukan 5 kali per hari

    untuk setiap jenis senam di bawah ini. Setiap minggu tambahkan

    frekuensinya dengan 5 kali lagi, maka pada akhir masa nifas setiap jenis

    senam ini dilakukan 30 kali. Langkah-langkah senam otot perut :

    1) Menggerakkan pangguly Ratakan bagian bawah punggung dengan alas tempat

    berbaring

    y Keraskan otot perut/panggul, tahan sampai 5 hitungan,bernafas biasa.

    y Otot kembali relaksasi, bagian bawah ounggung kembalike posisi semula.

    2) Bernafas dalamy Tariklah nafas dalam-dalam dengan tangan diatas perut.y Perut dan tangan diatasnya akan tertarik keatas. Tahan

    selama 5 detik.

    y Keluarkan nafas panjang.y Perut dan tangan diatasnya akan terdorong kebawah.y Kencangkan otot perut dan tahan selama 5 detik.

    3) Menyilangkan tungkaiy Lakukan posisi seperti pada langkah Ay Pada posisi tersebut, letakkan tumit ke pantat.y Bila hal ini tak dapat dilakukan, maka dekatkan tumit ke

    pantat sebisanya.

    y Tahan selama 5 detik, pertahankan bagian bawahpunggung tetap rata.

  • 8/2/2019 Bahan Keb Ibu Nifas

    8/8

    4) Menekukkan tubuhy Lakukan posisi seperti langkah Ay Tarik nafas dengan menarik dagu dan mengangkat kepala.y Keluarkan nafas dan angkat kedua bahu untuk mencapai

    kedua lutut.

    y Tahan selama 5 detik.y Tariklah nafas sambil kembali ke posisi dalam 5 hitungan.

    5) Bila kekuatan tubuh semakin baik, lakukan sit-up yang lebih sulit.y Dengan kedua lengan diatas daday Selanjutnya tangan di belakang kepalay Ingatlah untuk tetap mengencangkan otot peruty Bagian bawah punggung tetap menempel pada alas tempat

    berbaring.

    DAFTARPUSTAKA

    1. Ambarwati, 2008. Asuhan Kebidanan Nifas. Yogyakarta: Mitra Cendikia.(hlm: 97-115)

    2. Saleha, 2009. Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas. Jakarta: SalembaMedika (hlm: 71-76).

    3. Suherni, 2007. Perawatan Masa Nifas. Yogyakarta: Fitramaya. (hlm: 101-118).

    4. blogs.unpad.ac.id/lidyasuhana/files/2010/04/Kebutuhan-dasar-ibu-nifas-PTM-6.pdf

    5. bidankusholihah.blogspot.com/2009/04/kebutuhan-dasar-ibu-nifas-dan-menyusui.html

    6. tutorialkuliah.blogspot.com/2009/05/kebutuhan-dasar-ibu-nifas.html