Bahagia Itu

4
Bahagia itu “Pilihan” Seorang pemuda berangkat kerja di pagi hari, memanggil taksi, dan kemudian naik....... “ Selamat pagi Pak...”Katanya menyapa sang sopir taksi terlebih dahulu “ pagi yang cerah bukan?” sambungnya sambil tersenyum, lalu bersenandung kecil... Sang sopir tersenyum melihat keceriaan penumpangnya, dengan senang hati, ia melanjutkan taksinya.. Sesampainya di temapat tujuan, pemuda itu membayar dengan selembar 50 ribuan, untuk argo yang hampir 15 ribu. “Kembaliannya buat Bapak saja... Selamat bekerjaPak..” kata pemuda dengan senyum, “Terima kasih...” jawab pak sopir dengan penuh syukur. “Wah, aku bisa sarapan dulu nih...” pikir sopir taksi. Dan diapun menuju ke sebuah warung. “Biasa Pak?” tanya si mbok warung. “Iya biasa, nasi sayur.. Tapi pagi ini tambahkan sepotong ayam ya..” Jawab pak sopir dengan tersenyum. “ Dan ketika membayar nasi, ditambahkannya 5 ribu rupiah “ Buat jajan anaknya si mbok...” Begitu katanya. Dengan tambahan uang jajan lima ribu rupiah, pagi itu,anaknya si mbok ke sekolah dengan senyum yang lebih lebar. Ia bisa membeli dua buah roti pagi ini. Dan diberikannya pada temannya yang tidak punya bekal. Begitulah, cerita bergulir seperti bola salju... Pak sopir bisa lebih bahagia hari itu, begitu juga si mbok dan anaknya, temannya si anak, keluarga mereka, semua tertular kebahagiaan. Kebahagiaan, seperti juga kesusahan, bisa menular pada siapa saja di sekitar kita. Siapkah kita menularkan kebahagiaan hari ini? Mencerahkan kehidupan di sekitar kita, Atau Mempertontonkan kesedihan, menyalahkan keadaan atau bahkan mendramatisir kesulitan yang dialami? Menjadi bahagia adalah “pilihan” yang memerlukan keberanian dan kelapangan hati untuk dilakukan dan di sebarkan... Semoga sisa hidup kita selalu bahagia dan membuat orang lain bahagia dengan keberadaan kita. Semoga bermanfaat.. Aamiin... Sumber : Dr. Khairudin Awwam

description

haha

Transcript of Bahagia Itu

Page 1: Bahagia Itu

Bahagia itu “Pilihan”

Seorang pemuda berangkat kerja di pagi hari, memanggil taksi, dan kemudian naik.......“ Selamat pagi Pak...”Katanya menyapa sang sopir taksi terlebih dahulu“ pagi yang cerah bukan?” sambungnya sambil tersenyum, lalu bersenandung kecil...Sang sopir tersenyum melihat keceriaan penumpangnya, dengan senang hati, ia melanjutkan taksinya..Sesampainya di temapat tujuan, pemuda itu membayar dengan selembar 50 ribuan, untuk argo yang hampir 15 ribu.“Kembaliannya buat Bapak saja... Selamat bekerjaPak..” kata pemuda dengan senyum,“Terima kasih...” jawab pak sopir dengan penuh syukur.“Wah, aku bisa sarapan dulu nih...” pikir sopir taksi. Dan diapun menuju ke sebuah warung.“Biasa Pak?” tanya si mbok warung.“Iya biasa, nasi sayur.. Tapi pagi ini tambahkan sepotong ayam ya..” Jawab pak sopir dengan tersenyum.“ Dan ketika membayar nasi, ditambahkannya 5 ribu rupiah “ Buat jajan anaknya si mbok...” Begitu katanya.Dengan tambahan uang jajan lima ribu rupiah, pagi itu,anaknya si mbok ke sekolah dengan senyum yang lebih lebar.Ia bisa membeli dua buah roti pagi ini. Dan diberikannya pada temannya yang tidak punya bekal.Begitulah, cerita bergulir seperti bola salju...

Pak sopir bisa lebih bahagia hari itu, begitu juga si mbok dan anaknya, temannya si anak, keluarga mereka, semua tertular kebahagiaan.

Kebahagiaan, seperti juga kesusahan, bisa menular pada siapa saja di sekitar kita.Siapkah kita menularkan kebahagiaan hari ini? Mencerahkan kehidupan di sekitar kita, Atau Mempertontonkan kesedihan, menyalahkan keadaan atau bahkan mendramatisir kesulitan yang dialami? Menjadi bahagia adalah “pilihan” yang memerlukan keberanian dan kelapangan hati untuk dilakukan dan di sebarkan...Semoga sisa hidup kita selalu bahagia dan membuat orang lain bahagia dengan keberadaan kita. Semoga bermanfaat.. Aamiin...

Sumber : Dr. Khairudin Awwam

Page 2: Bahagia Itu

10 Hal Kecil Yang Membuat Anak Bahagia

Tahukan Anda ternyata perhatian – perhatian kecil yang kita berikan kepada anak dapat membuatnya merasa diperhatikan dan special… Mengapa? Karena walau orang tua selalu menyayangi sang anak, si

anak sering lupa hal tersebut. Seringkali karena orang tua sibuk bekerja, anak merasa kurang diperhatikan.

Berikut 10 hal dikutip selfgrowth yang bisa membuat si kecil terus merasa istimewa

1. Jangan Sepelekan Sapaan

Sapaan kepada si kecil merupakan hal kecil tapi penting. Sapalah ia ketika bertemu atau berpisah. Bila Anda bertemu sapalah si kecil dengan gembira, hal ini menandakan Anda senang bertemu denganya.

2. Berikan Sentuhan

Usapan lembut, pelukan hangat usai pulang kantor, serta kecupan sepulangnya dari sekolah membuat anak selalu merasa disayang. Tak pernah ada kata terlalu banyak untuk sentuhan sayang kepada anak.

3. Lakukan Kegiatan Spesial

Luangkan waktu untuk pergi berdua dengan si kecil paling tidak satu bulan sekali. Pergi ke tempat yang anda bisa fokus dengannya. Bermain di taman, makan es krim bersama, dan lakukan kegiatan-kegiatan yang melibatkan banyak interaksi dengannya. Tapi jangan lupa pilih juga kegiatan yang dia suka, jangan ajak dia berjalan-jalan di mal padahal ia tidak menikmatinya. Baik Anda maupun anak harus sama-sama senang.

4. Selalu Duduk Bersama

Minta ia duduk disebelah Anda saat makan malam, ajaknya berbincang, berdialog, Timbulkan perasaan Anda selalu ingin berada di dekatnya.

5. Pantau Kegiatan

Dengan mengetahui jadwal ujian, les, atau jadwal menginap bersama teman ia merasa diperhatikan. Ingat juga jadwal jalan-jalan yang anda janjikan kepadanya. Usahakan untuk tidak membatalkan kegiatan yang pernah Anda janjikan kepadanya. Apabila ia sedang menghadapi ujian, bersikaplah mendukung. Katakan kepadanya kalau Anda ikut mendoakan supaya ia sukses dalam ujiannya.

6. Nama Spesial

Ciptakan nama spesial khusus Anda berdua. Panggilan yang hanya eksklusif milik Anda berdua. Hal ini akan membuatnya merasa spesial.

7. Minta Perhatiannya

Sekali-sekali tak ada salahnya minta dicium dan dipeluk oleh si kecil.

Page 3: Bahagia Itu

Anak Anda akan merasa senang memiliki perasaan diinginkan dan dibutuhkan.

8. Libatkan dalam Keputusan

Jika memungkinkan libatkan ia dalam membuat keputusan kecil atau besar. Misalnya menyusun menu makanan atau memilih shampoo mana yang akan dibeli. Ini membuat si anak percaya diri dan merasa dibutuhkan jika sering dimintai dan dipercaya pendapatnya.

9.Percaya Padanya

Beri ia kepercayaan dan tanggung jawab seakan-akan ia orang dewasa. Ajari ia cara menggunakan kamera lalu minta ia untuk mengambil gambar Anda. Izinkan juga ia membantu kegiatan rumah tangga semampunya. Libatkan ia dalam kegiatan semisal mencuci, memasak dll.

10. Pesan Spesial

Tinggalkan pesan-pesan spesial yang membuatnya merasa disayang. Jika Anda pergi sebelum ia bangun tidur, tulis pesan di kertas kecil dan letakkan di samping tempat tidurnya. Katakan Anda merindukannya dan tak sabar untuk segera bermain dengannya lagi. Jika Anak membawa bekal sekolah tak ada salahnya sekali-sekali menyisipkan pesan yang menyemangatinya belajar.

Nah… ternyata perhatian-perhatian kecil seperti itu besar artinya bagi anak. Si kecil juga butuh yg berlebihan kok bunda.. Yuk mulai bahagiakan si kecil dengan membiasakan 10 hal kecil di atas

Detil info baca disini: http://www.gayabunda.com/keluarga/10-hal-kecil-yang-membuat-anak-bahagia-2.html