BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat...

26
33 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat Miniatur Lift 3 Lantai Sesuai pembahasan pada bab III, dan dengan mengikuti tahapan-tahapan yang telah dicantumkan, hasil akhir miniatur lift tampak pada Gambar 4.1 Gambar 4.1 Miniaturs Lift 3 Lantai Gambar 4.2 PLC Dan Relay

Transcript of BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat...

Page 1: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

33

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Perancangan Alat Miniatur Lift 3 Lantai

Sesuai pembahasan pada bab III, dan dengan mengikuti tahapan-tahapan yang

telah dicantumkan, hasil akhir miniatur lift tampak pada Gambar 4.1

Gambar 4.1 Miniaturs Lift 3 Lantai

Gambar 4.2 PLC Dan Relay

Page 2: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

34

4.2 Modul Praktikum Lift Pada Gedung Tiga Lantai

4.2.1 Percobaan 1 (Tombol Panggil Dan Tombol Tujuan Pada Lantai 1)

Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke lantai 1

Pada saat box lift berada di atas, harus di panggil ke lantai 1 setelah itu ke tujuan

lantai yang diinginkan.

A. Peralatan

a. PLC

b. PC/ LAPTOP

c. Miniatur Lift

d. Pograming Console untuk pemrograman PLC

e. Kabel RS 232

B. Teori

Kini persaingan industri makin meningkat, efisiensi produksi

umumnya dianggap sebagai kunci sukses. Efisiensi produksi meliputi area

yang luas seperti :

a. Kecepatan dimana peralatan produksi dan line produksi dapa diset

untuk membuat suatu produk

b. Menurunkan biaya material dan upah kerja dari suatu produk

c. Meningkatkan kualitas dan menurunkan reject.

d. Meminimalkan downtime dari mesin produksi

e. Biaya peralatan produksi murah

Programmable Logic Controller memenuhi persyaratan diatas dan

salah satu kunci dalam meningkatkan efisiensi produksi dalam industri.

Page 3: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

35

Secara umum PLC terdiri dari :

1. Peralatan input-output

Peralatan ini berbeda-beda baik jumlah maupun tipe, tergantung jenis

PLC.

2. Memori

Peralatan ini memungkinkan penyimpanan informasi pada PLC

3. Peripheral

Peralatan ini terdiri atas Handled Programing Console, LSS/SYSWIN

sebagai software pemrograman PLC serta PROM WRITER.

PLC mempunyai struktur sangat spesifik dengan cara kerja

ditentukan oleh sinyal-sinyal elektrik yang ada pada central processing

unit (CPU). Proses ini dapat dilakukan dengan cara menginput program

melalui suatu alat yang dinamakan programer yang dilengkapi dengan

perangkat lunak (software). Pada prisipnya input dan penulisan program

dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu dengan cara penulisan

melalui ladder diagram, function chart, atau statement list.

Ladder diagram atau diagram tangga dibentuk dan dibatasi oleh

dua garis vertikal. Garis vertikal di sebelah kiri biasanya digunakan

untuk sisi masukan dan selalu dihubungkan dengan katub positif (fasa

sumber arus/tegangan) sedangkan garis vertikal bagian kanan digunakan

untuk output dan dihubungkan dengan katub negatif sumber. Penulisan

dengan diagram ladder ini paling banyak digunakan pada sistem kontrol

menggunakan relay-relay atau pada sistem kontrol yang menggunakan

PLC, sehingga pada PLC penulisan ladder diagram ini merupakan

pengembangan dari penulisan dan penggambaran rangkaian dalam

sistem kontrol relay elektronik.

Page 4: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

36

Instruksi-Instruksi Dasar PLC

Instruksi-Instruksi dasar PLC adalah sebagai berikut :

1. Instruksi LOAD – LD

Instruksi LOAD dimulai dengan barisan logic yang dapat diteruskan

menjadi ladder diagram baris Instruksi LOAD digunakan setiap kali

baris baru dimulai.

Diagram ladder (relay circuit)

Gambar 4.3 Instruksi LOAD – LD

2. LOAD NOT – LD NOT

Sebuah instruksi yang digunakan untuk memulai program dari

sebuah intruksi yang di- NOT-kan.

Diagram ladder (relay circuit)

Gambar 4.4 Diagram Ladder Load Not-Ld Not

Page 5: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

37

3. AND

Sebuah instruksi logika yang digunakan untuk sebuah rangkaian

bersifat “seri”. Logika kontak-nya adalah NO relay.

Diagram ladder (relay circuit)

Gambar 4.5 Diagram Ladder AND

4. AND NOT

Sebuah instruksi logika yang digunakan untuk sebuah rangkaian

bersifat “seri”. Logika kontak-nya adalah NC relay.

Diagram ladder (relay circuit)

Gambar 4.6 Diagram Ladder AND NOT

Page 6: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

38

5. OR

Sebuah instruksi logika yang digunakan untuk sebuah rangkaian

bersifat “pararel”. Logika kontaknya adalah NO relay.

Diagram ladder (relay circuit)

Gambar 4.7 Diagram Ladder OR

6. OR NOT

Sebuah instruksi logika yang digunakan untuk sebuah rangkaian

bersifat “pararel”. Logika kontaknya adalah NC relay.

Diagram ladder (relay circuit)

Gambar 4.8 Diagram Ladder OR NOT

Page 7: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

39

7. OUT

Sebuah instruksi yang digunakan untuk mengakhiri sebuah baris

(anak tangga) dan tanda pengalamatan output. Logikanya seperti

kontakt NO relay.

Diagram ladder (relay circuit)

Gambar 4.9 Diagram Ladder OUT

8. OUT NOT

Sebuah instruksi yang digunakan untuk mengakhiri sebuah baris

(anak tangga) dan tanda pengalamatan output. Logikanya seperti

kontak NC relay.

Diagram ladder (relay circuit)

Gambar 4.10 Diagram Ladder OUT NOT

Page 8: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

40

9. AND LD

Instruksi yang dipergunakan untuk menghubungkan rangkaian awal

dengan perintah LD yang dipasang secara “seri”.

Contoh 1: Diagram Ladder

Gambar 4.11 Diagram Ladder AND LD dipasang secara seri

Contoh 2: Diagram Ladder

Gambar 4.12 rangkaian awal dengan perintah LD dipasang

secara“seri”.

Page 9: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

41

10. OR LD

Instruksi yang dipergunakan untuk menghubungkan rangkaian awal

dengan perintah LD yang dipasang secara “pararel”.

Contoh 1: Diagram Ladder

Gambar 4.13 OR LD

C. LADDER DIAGRAM

Tombol panggil dan tombol tujuan pada lantai 1.

*Ladder diagram lantai 1 tujuan

Gambar 4.14 Ladder diagram lantai 1 tujuan

Page 10: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

42

*Panggil lantai 1

Gambar 4.15 Panggil lantai 1

C. LANGKAH PERCOBAAN

a. Gambarkan ladder diagram untuk pemanggil dan tujuan pada

lantai 1 pada SYSWIN

b. Salinlah ladder diagram tersebut ke PLC menggunakan software

SYSWIN

c. Setelah selesai penulisan program ladder diagram, lakukan

running program.

d. Tekan tombol pemanggil lantai 1, amati yang terjadi pada box lift.

e. Tekan tombol tujuan lantai 2, amati yang terjadi pada box lift.

f. Tekan tombol tujuan lantai 3, amati yang terjadi pada box lift.

Page 11: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

43

D. LEMBAR KERJA

Tabel 4.1 lembar kerja panggil dan tujuan pada lantai 1.

Input Output

Box lift Sampai tujuan

Panggil ke lantai 1 Jalan Stop

Tujuan 2 ............. ..........

Tujuan 3 ............. ...........

*Lengkapi tabel diatas, setelah ditekan tombol tujuan 2 dan 3.

E. KESIMPULAN

Adapun kesimpulan........dst.

4.2.1.1 Hasil Percobaan

Tabel 4.2 Data pengujian panggil dan tujuan pada lantai 1.

Input Output

Box lift Sampai tujuan

Panggil ke lantai 1 Jalan Stop

Tujuan 2 Jalan Stop

Tujuan 3 Jalan Stop

Page 12: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

44

4.2.1.2 Kesimpulan Percobaan

Adapun kesimpulan yang diperoleh adalah sebagai berikut:

1. Ketika tombol panggil 1 ditekan maka box lift akan menuju lantai 1,

sebelum sampai di lantai 1 walaupun tombol lain ditekan, maka perintah

tersebut akan di abaikan karena belum dirunning program untuk lantai

yang lain selain lantai 1.

2. Pada saat tombol tujuan lantai 3 di tekan maka box lift akan menuju tujuan

tersebut, walaupun melewati limit switch lantai 2 untuk menghentikan box

lift tersebut, box lift tidak berhenti karena tidak sesuai alamat tujuan.

3. Tombol tujuan lantai 2 ditekan maka box lift akan menuju tujuan tersebut

sampai box lift menekan limit switch untuk menghentikan box lift

tersebut.

4.2.2 Percobaan 2 (Tombol Pemanggil Dan Tombol Tujuan Pada Lantai 2)

Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke lantai 2

Pada saat box lift berada di atas, harus di panggil ke lantai 2, dan juga sebaliknya

setelah itu ke tujuan lantai yang diinginkan.

A. PERALATAN

a. PLC

b. PC/ LAPTOP

c. Miniatur lift

d. Pograming Console untuk pemrograman PLC

e. Kabel RS 232.

Page 13: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

45

B. LADDER DIAGRAM

Ladder diagram pemanggil lantai 2 dan tujuan.

*Ladder diagram tujuan.

Gambar 4.16 Ladder Diagram Tujuan

*Ladder diagram panggil naik ke lantai 2 dan tujuan ke lantai 3 (naik

box lift)

Gambar 4.17 Ladder Diagram Panggil Naik Lantai 2, Tujuan Lantai 3 (Naik

Box Lift)

Page 14: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

46

*Ladder diagram panggil ke lantai 2 dari lantai 3 (turun box lift)

Gambar 4.18 Ladder diagram panggil ke lantai 2 dari lantai 3(turun box lift)

C. LANGKAH PERCOBAAN

a. Gambarkan ladder diagram untuk pemanggil ke lantai 1 dan

tujuan pada SYSWIN

b. Salinlah ladder diagram tersebut ke PLC menggunakan software

SYSWIN

c. Setelah selesai penulisan program ladder diagram, lakukan

running program.

d. Tekan tombol pemanggil lantai 2, amati yang terjadi pada box lift.

e. Tekan tombol tujuan lantai 1, amati yang terjadi pada box lift.

f. Tekan tombol tujuan lantai 3, amati yang terjadi pada box lift.

Page 15: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

47

D. LEMBAR KERJA

Tabel 4.3 lembar kerja panggil lantai 2 dan tujuan.

Input Output

Box lift Sampai tujuan

Panggil ke lantai 2 Jalan Stop

Tujuan 1 ............. ..........

Tujuan 3 ............. ...........

*Lengkapi tabel diatas, setelah ditekan tombol tujuan 1 dan 3.

E. KESIMPULAN

Adapun kesimpulan........dst.

4.2.2.1 Hasil Percobaan

Tabel 4.4 Data pengujian panggil lantai 1 dan tujuan.

Input Output

Box lift Sampai tujuan

Panggil ke lantai 2 Jalan Stop

Tujuan 1 Jalan Stop

Tujuan 3 Jalan Stop

Page 16: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

48

4.2.2.2 Kesimpulan Percobaan

Adapun kesimpulan yang diperoleh adalah sebagai berikut:

1. Ketika tombol panggil 2 ditekan maka box lift akan menuju lantai 2,

sebelum sampai di lantai 2 walaupun tombol lain ditekan, maka perintah

tersebut akan di abaikan dan sampai dilantai 2 box lift akan stop

2. Pada saat tombol tujuan lantai 1 di tekan maka box lift akan menuju tujuan

tersebut atau turun.

3. Tombol tujuan lantai 3 ditekan maka box lift akan menuju tujuan tersebut

atau naik, sampai box lift menekan limit switch untuk menghentikan box

lift tersebut.

4.2.3 Percobaan 3 (Tombol Panggil Lantai 3 Dan Tombol Tujuan Pada Lantai 3)

Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke lantai 3

Pada saat box lift berada di atas, harus di panggil ke lantai 3 setelah itu ke tujuan

lantai yang diinginkan.

A. PERALATAN

a. PLC

b. PC/ LAPTOP

c. Miniatur lift

d. Pograming Console untuk pemrograman PLC

e. Kabel RS 232

Page 17: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

49

B. LADDER DIAGRAM

Ladder diagram pemanggil lantai 3 dan tujuan.

*Ladder diagram tujuan

Gambar 4.19 Ladder Diagram Tujuan

*Ladder diagram pemanggil lantai 3

Gambar 4.20 Ladder Diagram Pemanggil Lantai 3

Page 18: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

50

C. LANGKAH PERCOBAAN

a. Gambarkan ladder diagram untuk pemanggil ke lantai 1 dan

tujuan pada SYSWIN

b. Salinlah ladder diagram tersebut ke PLC menggunakan software

SYSWIN

c. Setelah selesai penulisan program ladder diagram, lakukan

running program.

d. Tekan tombol pemanggil lantai 3, amati yang terjadi pada box lift.

e. Tekan tombol tujuan lantai 1, amati yang terjadi pada box lift.

f. Tekan tombol tujuan lantai 2, amati yang terjadi pada box lift.

D. LEMBAR KERJA

Tabel 4.5 lembar kerja panggil lantai 2 dan tujuan.

Input Output

Box lift Sampai tujuan

Panggil ke lantai 3 Jalan Stop

Tujuan 1 ............. ..........

Tujuan 2 ............. ...........

*Lengkapi tabel diatas, setelah ditekan tombol tujuan 1 dan 2.

F. KESIMPULAN

Adapun kesimpulan........dst.

Page 19: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

51

4.2.3.1 Hasil Percobaan

Tabel 4.6 Data pengujian panggil lantai 1 dan tujuan.

Input Output

Box lift Sampai tujuan

Panggil ke lantai 3 Jalan Stop

Tujuan 1 Jalan Stop

Tujuan 2 Jalan Stop

4.2.3.2 Kesimpulan Percobaan

Adapun kesimpulan yang diperoleh adalah sebagai berikut:

1. Ketika tombol panggil 3 ditekan maka box lift akan menuju lantai 3,

sebelum sampai di lantai 3 walaupun tombol lain ditekan, maka perintah

tersebut akan di abaikan dan sampai dilantai 3 box lift akan stop

2. Pada saat tombol tujuan lantai 1 di tekan maka box lift akan menuju tujuan

tersebut atau turun.

3. Tombol tujuan lantai 2 ditekan maka box lift akan menuju tujuan tersebut

atau turun, sampai box lift menekan limit switch untuk menghentikan box

lift tersebut.

Page 20: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

52

4.2.4 Percobaan 4 (Tombol Panggil Lantai 1,2,3 Dan Tombol Tujuan Pada

Lantai 1,2,3)

Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke lantai 1,2,3 dan

tujuan.

Pada saat box lift berada di atas atau di bawah, ketika di tekan tombol panggil

sembarang maka box lift akan menuju panggilan tersebut, apabila sementara lift

berjalan tombol pemanggil sembarang di tekan maka box lift tidak merespon perintah

tersebut sebelum sampai ke tujuan yang diinginkan.

A. PERALATAN

a. PLC

b. PC/ LAPTOP

c. Miniatur lift

d. Pograming Console untuk pemrograman PLC

e. Kabel RS 232.

B. LADDER DIAGRAM

Ladder diagram pemanggil lantai 1,2,3 dan tujuan.

*Ladder diagram dari lantai 1 ke lantai 2 dan 3(naik)

Gambar 4.21 Ladder Diagram Dari Lantai 1 Ke Lantai 2 Dan3 (Naik)

Page 21: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

53

* Ladder diagram panggil lantai 1 dari lantai 2 dan 3 (turun)

Gambar ladder 4.22 Diagram Panggil Lantai 1 Dari Lantai 2 Dan 3 (Turun)

* Ladder diagram panggil ke lantai 2

Gambar Ladder 4.23 Diagram Panggil Ke Lantai 2

Page 22: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

54

*Ladder diagram panggil ke lantai 3

Gambar Ladder 4.24 Diagram Panggil Ke Lantai 3

C. LANGKAH PERCOBAAN

a. Gambarkan ladder diagram untuk pemanggil ke lantai 1,2,3 dan

tujuan pada SYSWIN

b. Salinlah ladder diagram tersebut ke PLC menggunakan software

SYSWIN

c. Setelah selesai penulisan program ladder diagram, lakukan

running program.

d. Tekan tombol pemanggil lantai 3, amati yang terjadi pada box lift.

e. Tekan tombol tujuan lantai 1, amati yang terjadi pada box lift.

f. Tekan tombol tujuan lantai 2, amati yang terjadi pada box lift.

g. Tekan tombol pemanggil lantai 2, amati yang terjadi pada box lift.

h. Tekan tombol tujuan lantai 1, amati apa yang terjadi pada box lift.

i. Tekan tombol tujuan lantai 3, amati apa yang terjadi pada box lift.

Page 23: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

55

j. Tekan tombol pemanggil lantai 1, amati apa yang terjadi pada box

lift.

k. Tekan tombul tujuan lantai 2, amati apa yang terjadi pada box lift.

l. Tekan tombol tujuan lantai 3, amatia apa yang terjadi pada box

lift.

Page 24: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

56

D. LEMBAR KERJA

Tabel 4.7 Lembar Kerja Pemanggil Lantai 1,2,3 Dan Tujuan.

*Lengkapi tabel diatas, setelah ditekan tombol panggil dan tujuan yang ada pada tabel

tersebut.

INPUT OUTPUT

Box lift Sampai tujuan

Panggil lantai 3 Jalan Stop

Tujuan lantai 1 ................ .........

Tujuan lantai 2 ................. ..........

Panggil lantai 2 ................ .............

Tujuan lantai 1 .............. ..............

Tujuan lantai 2 ................. .............

Panggil lantai 1 ............... .........

Tujuan lantai 2 ............... ...........

Tujuan lantai 3 ................. ...........

Page 25: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

57

E. KESIMPULAN

Adapun kesimpulan........dst.

4.2.4.1 Hasil Percobaan

Tabel 4.8 Data pengujian Pemanggil Lantai 1,2,3 Dan Tujuan.

INPUT OUTPUT

Box lift Sampai tujuan

Panggil lantai 3 Jalan Stop

Tujuan lantai 1 Jalan Stop

Tujuan lantai 2 Jalan Stop

Panggil lantai 2 Jalan Stop

Tujuan lantai 1 Jalan Stop

Tujuan lantai 2 Jalan Stop

Panggil lantai 1 Jalan Stop

Tujuan lantai 2 Jalan Stop

Tujuan lantai 3 Jalan Stop

Page 26: BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Alat …eprints.ung.ac.id/4373/9/2013-1-20401-521308015-bab4... · Dalam percobaan ini yaitu cara kerja lift untuk dipanggil ke ... (CPU).

58

4.2.4.2 Kesimpulan Percobaan

Adapun kesimpulan yang diperoleh adalah sebagai berikut

1. Ketika tombol panggil 3 ditekan maka box lift akan menuju lantai 3,

sebelum sampai di lantai 3 walaupun tombol lain ditekan, maka perintah

tersebut akan di abaikan dan sampai dilantai 3 box lift akan stop

2. Pada saat tombol tujuan lantai 1 di tekan maka box lift akan menuju tujuan

tersebut atau turun.

3. Tombol tujuan lantai 2 ditekan maka box lift akan menuju tujuan tersebut

atau turun, sampai box lift menekan limit switch untuk menghentikan box

lift tersebut.

4. Ketika box lift sudah berada di lantai 1, langsung bisa menekan tombol

tujuan, selain tombol tujuan box lift tidak akan stop atau diabaikan.