76 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab IV ini ...
BAB IV
-
Upload
lionnyritman -
Category
Documents
-
view
217 -
download
1
description
Transcript of BAB IV
BAB IV
PROSEDUR PERCOBAAN
4.1 Prosedur Percobaan
4.1.1 Penyiapan Larutan NaOH 0,2 N
1. Cuci dan bilas botol 500 ml.
2. Bila larutan akan disimpan dalam waktu yang lama, sediakan botol
plastik, sebab larutan NaOH pasti bereaksi dengan kaca, walaupun
perlahan.
3. Timbang 4,0 gram NaOH, masukkan ke dalam beaker glass
4. Tambahkan aquades ke dalam beaker glass hingga volume larutan 500 ml
dan aduk hingga larut.
4.1.2 Standarisasi Larutan NaOH 0,2 N
1. Larutkan HCL 0,3 N dalam beaker glass berisi 200 ml aquades
2. Pipet larutan HCl 0,3 N sebanyak 25 ml, masukkan ke dalam erlemeyer
tambahkan 2 tetes indikator phenolpthalein.
3. Titrasi dengan NaOH sampai terjadi perubahan warna menjadi merah
muda yang stabil. Catat volume NaOH yang terpakai.
4. Lakukan titrasi duplo, hingga diperoleh konsentrasi NaOH.
4.1.3 Menentukan Kadar Asam Asetat dalam Cuka Heinz
1. Pipet sampel sebanyak 25 ml, masukkan ke dalam erlemeyer tambahkan 2
tetes indikator phenolphthalein.
2. Titrasi dengan larutan NaOH, sampai terjadi perubahan warna indikator
menjadi warna merah muda yang stabil. Catat volume NaOH yang
terpakai.
3. Lakukan titrasi di atas secara duplo, hitung kadar asam asetat yang
diperoleh.
4.2 Flowchart percobaan
4.2.1 Flowchart Penyiapan Larutan NaOH 0,2 N
Gambar 4.1 Flowchart Persiapan Larutan NaOH 0,2 N
4 gram kristal NaOH dimasukkan ke dalam beaker glass
Mulai
Diaduk sampai larut
Dimasukkan ke beaker glass
Selesai
Ditambahkan aquades hingga volume larutan 500ml
4.2.2 Flowchart Standarisasi Larutan NaOH 0,2 N
Ya
Ya
Gambar 4.2 Flowchart Standarisasi Larutan NaOH 0,2 N
Tidak
Larutan NaOH dimasukkan ke buret
25 ml HCl 0,3 N dipipet ke dalam
erlemeyer
Mulai
Apakah terjadi perubahan warna dari bening menjadi merah muda yang stabil?
Dicatat volume NaOH yang terpakai
Ditentukan konsentrasi NaOH
Selesai
Dititrasi dengan larutan NaOH
Apakah titrasi sudah dilakukan sebanyak 2 kali?
Ditambahkan 2 tetes
phenolpthalein
4.2.3 Flowchart Penentuan Kadar Asam Asetat dalam Cuka Heinz
Ya
Ya
Gambar 4.3 Flowchart Penentuan Kadar Asam Asetat dalam Cuka Heinz
Tidak
Ya
Tidak
Titrasi dihentikan
Dihitung molaritas asam asetat
Mulai
Dititrasi dengan larutan NaOH
Apakah larutan berubah warna menjadi merah
muda yang stabil?
Dicatat volume NaOH yang terpakai
Ditentukan kadar asam asetat
Selesai
Apakah titrasi sudah dilakukan sebanyak 2 kali?
Ditambahkan 2 tetes
phenolpthalein
25 ml cuka Heinz dipipet ke dalam erlenmeyer