BAB III

KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL DAN HIPOTESIS

PENELITIAN

A. Kerangka Konsep

Tahap yang penting dalam suatu penelitian adalah menyusun kerangka

konsep. Konsep adalah abstrak dari suatu realitas agar dapat dikomunikasikan

dan membentuk suatu teori yang menjelaskan ketertarikan antar variabel

(baik variabel yang diteliti maupun yang tidak diteliti). Kerangka konsep akan

membantu peneliti untuk menghubungkan hasil penemuan dengan teori

(Nursalam, 2008). Pada penelitian ini variabel independennya adalah tingkat

kemandirian sedangkan variabel dependen dalam penilitian ini adalah tingkat

stres.

Skema 3.1

Kerangka Konsep

Variabel Independen Variabel Dependen

Tingkat Kemandirian Tingkat Stres

22

STIKes Faletehan

23

B. Definisi Operasional

Tabel 3.1

Definisi Operasional

No Variabel Definisi

Operasional

Alat Ukur Hasil Ukur Skala

1 Variabel

Independen

Tingkat

kemandirian

Kemampuan

seseorang dalam

melakukan

aktivitas

kehidupan

sehari-hari yang

dilakukan oleh

manusia secara

rutin

Observasi

dan

Kuesioner

Barthel

Indeks

1. Ketergantungan

total jika skor ≤

65

2. Ketergantungan

sebagian jika

skor 66-124

3. Mandiri jika

skor ≥ 125

Ordinal

2 Variabel

Dependen

Tingkat stres

Gangguan pada

tubuh dan pikiran

lansia yang

disebabkan oleh

perubahan dan

tuntutan

kehidupan

didalam

lingkungan

Kuesioner

DASS-21

(Depression,

Anxiety,

Stress

Scales)

1. Normal jika

skor 0-7

2. Stres Ringan -

Stres Sedang

jika skor 8-12

3. Stres Berat -

Stres Sangat

jika skor ≥ 13

Ordinal

STIKes Faletehan

24

C. Hipotesis Penelitian

Sesuai dengan kerangka teori yang dikemukakan, maka hipotesis dalam

penelitian ini adalah :

Ha : Ada hubungan tingkat kemandirian dalam aktivitas kehidupan sehari-

hari dengan tingkat stres pada lansia.

Ho : Tidak ada hubungan tingkat kemandirian dalam aktivitas kehidupan

sehari-hari dengan tingkat stres pada lansia.

STIKes Faletehan