Bab III Tatacara Penulisan

download Bab III Tatacara Penulisan

of 12

Transcript of Bab III Tatacara Penulisan

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    1/12

    BAB III

    TATA CARA PENULISAN

    Bab ini menetapkan jenis bahan dan ukuran naskah, tata cara pengetikan

    dan pemberian tandah urutan/penomoran, mengatur pencantuman Tabel dan

    gambar serta menentukan pedoman tentang ragam bahasa, cara penulisan nama

    dan hal-hal lain yang dianggap perlu diperhatikan dalam tata cara penulisan

    skripsi.

    3.1 Bahan dan Ukuran

    1. Naskah

     Naskah skripsi dibuat di atas kertas HVS ! g/m", ukuran naskah ialah #$

    %"& cm ' "(,) cm* ber+arna putih, ditulis tidak bolak-balik dengan menggunakan

    tinta ber+arna hitam.

    3.2 Pengetikan

    1. Bidang pengetikan

    Bidang pengetikan berjarak $ cm dari tepi kiri kertas, dan cm dari tepi

    atas, tepi kanan, dan tepi ba+ah kertas %contoh lampiran &*.

    2. Skripsi diketik dengan huruf Ties Ne! R"an 12.

    3. Bi#angan dan satuan

    ambang bilangan ditulis dengan angka kecuali pada a+al kalimat.

    Satuan dinyatakan dengan satuan resminya tanpa tanda titik 

    dibelakangnya. ika belum ada singkatan resmi, maka satuan ditulis secara

    lengkap. 0ontoh1 m, &! kg, & jam "! menit.

    &

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    2/12

    $. $arak %aris.

    Semua bagian skripsi diketik dengan spasi ganda, kecuali #bstrak,judul-

     judul 1gambar,tabel,dan lampiran serta keterangan-keterangan

    menyertainya diketik dengan  spasi tunggal. arak antara akhir judul bab

    dan baris pertama teks $ ' & spasi. arak antara akhir teks dan subjudul,

    atau antara sub-subjudul ' & spasi. arak antara pragra2 tetap " spasi.

    %lampiran &*

    &. Pengisian ruang tu#is

    3uang tulis, yaitu bagian halaman yang terdapat di sebelah dalam bidang

     pengetikan, sedapat mungkin diisi penuh, artinya penulisan dimulai dari

     batas kiri sampai ke batas kanan bidang pengetikan tanpa ada ruang yang

    terbuang, kecuali jika akan memulai dengan alinea baru, persamaan,

    da2tar, rincian ke ba+ah, gambar, subjudul atau hal-hal yang hkusus.

    '. $udu# Ba%

    udul bab diketik di batas atas bidang pengetikan, disusun simetris

    %center *, menggunakan huru2 besar semua dan cetak tebal %bold *, tanpa

     penggarisba+ahan ataupun pembubuhan tanda baca titik di akhir judul.

    4enomoran bab menggunakan angka 3oma+i.

    (. $udu# Su% Ba%

    udul sub bab diketik dari batas kiri bidang pengetikan. 4emakaian

    lambang untuk sub bab menggunakan #ngka #rab %&, ", dst*.

      0ontoh1

    &.& atar Belakang

    &." 3umusan 5asalah

    &(

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    3/12

    &. 5aksud dan Tujuan 4enelitian

    &.$ Hipotesis jika perlu

    ). $udu# Su%*su% Ba%

    udul sub-sub bab diketik dari batas kiri bidang pengetikan. udul sub-sub

     bab ditambahi digit ketiga, tanpa diapit tanda kurung. 0ontoh1

     &.& atar Belakang

      &." 3umusan 5asalah

     &. 5aksud dan Tujuan 4enelitian

     &..& 5aksud 4enelitian

     &.." Tujuan 4enelitian

    +. A!a# Paragraf 

    #+al pragra2 diketik satu tab %&, ") cm* dari batas kiri bidang pengetikan.

     1,. Perin-ian ke %a!ah

    ika pada penulisan naskah ada rincian yang harus disusun ke ba+ah,

    maka1

    a. Sebagai tanda urut rincian dipakai angka atau huru2 abjad sesuai

    dengan derajat rinciannya, diikuti oleh tanda titik atau diapit tanda

    kurung.

     b. Huru2 atau angka tanda urut rinciannya ditulis pada ketukan ke-6 dari

     batas kiri bidang pengetikan.

    c. ika rincian tidak cukup ditulis dalam & baris maka huru2 pertama baris

    kedua dan seterusnya ditulis tetap di ba+ah huru2 pertama baris

     pertama.

    "!

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    4/12

    4enggunaan tanda hubung %-* atau simbol lainnya seperti tanda pagar %7*

    atau tanda bintang %8* dan lain-lain sebagai tanda rincian tidak dibenarkan.

    3.3 Pe%erian Tanda Urut

    Bagian ini meliputi tata cara pemberian tanda urut untuk halaman naskah,

    tabel, gambar, persamaan serta judul, subjudul dan seterusnya. 4emberian tanda

    urut dilaksanakan dengan penomoran menggunakan angka 3oma+i atau angka

    #rab atau dengan pengabjadan menggunakan huru2 kapital

    1. Pen""ran ha#aan

    Bagian a+al skripsi, mulai dari 9#T# 4:N;#NT#3, #BST3#9,

    #BST3#0T, S>,

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    5/12

    /. Pen""ran Persaaan

    Tanda urut persamaan yang berbentuk rumus matematika, reaksi kimia dan

    lain-lainnya ditulis dengan angka #rab di dalam tanda kurung dan ditempatkan

    merapat ke sambir kanan.

    ? @ a' A b %&*

      H0l A 9H 90l A H" %"*

    3./ Ta%e# dan a%ar

    1. Ta%e#

    udul Tabel ditulis dengan dia+ali tulisan Ta%e#  beserta nomor urutnya,

    dengan angka #rab dan tanda titik, hanya huru2 pertama dari kata pertama yang

    ditulis huru2 besar. 9eseluruhan judul ini ditempatkan simetris di atas Tabel dan

     jika lebih dari & baris maka baris ke-" dan seterusnya ditulis mulai tepat di ba+ah

    huru2 pertama nama judul dengan jarak & spasi.

    Satuan tidak boleh dicantumkan dalam judul Tabel, contoh cm, g, dan lain-

    lain. Tabel tidak boleh dipenggal, jika terpaksa karena memang panjang sehingga

    tidak mungkin ditulis dalam satu halaman, maka pada halaman lanjutan

    dicantumkan kata Lan0utan Ta%e# diikuti nomor Tabel, tanpa disertai judulnya

    lagi. Nama-nama kolom Tabel ditulis kembali.

    9olom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara kolom yang

    satu dengan yang lainnya cukup tegas dapat dengan atau tanpa garis pemisah

    kolom. arak antar lajur adalah &C spasi, sedangkan jika lajur tidak cukup ditulis

    dalam & baris dalam kolom yang bersangkutan, maka jarak antar baris dalam satu

    lajur adalah & spasi.

    ""

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    6/12

    ika Tabel lebih lebar daripada ukuran lebar naskah, sehingga harus dibuat

    memanjang naskah, maka bagian atas tabel diletakkan sebelah kiri kertas atau di

    sisi jilidan. Tabel yang dikutip dari sumber lain harus dinyatakan, dengan cara

    menulis sumbernya pada akhir judul Tabel seperti cara pengacuan sumber pustaka

    dalam uraian.

    Tabel diketik simetris terhadap sembir kiri kanan dan terhadap teks di atas

    dan di ba+ahnya dengan jarak masing-masing spasi. Tabel yang terdiri atas

    lebih dari " halaman atau harus dilipat ditempatkan pada lampiran. 0ontoh 2ormat

    tabel tercantum pada lampiran &".

    2. a%ar

    Bagian skripsi yang diatur sama dengan gambar adalah bagan, gra2ik, peta,

    2oto, kon2igurasi dan langkah-langkah reaksi kimia. udul gambar diletakkan "

    spasi di ba+ah gambar, dia+ali dengan tulisan a%ar dan angka #rab serta

    tanda titik, selanjutnya ditulis judul gambar dengan huru2 kapital pada huru2 a+al

    kata pertama saja tanpa diakhiri tanda titik. 9eseluruhan judul ini ditempatkan

    simetris di ba+ah gambar dan jika lebih dari satu baris maka baris ke-" dan

    seterusnya ditulis mulai tepat di ba+ah huru2 pertama nama judul dengan jarak 

    antar baris & spasi.

    ;ambar tidak boleh dipenggal. jika terpaksa karena ukuran gambar lebih

    luas dari & halaman, maka gambar dapat dilipat rapi. Bila gambar dilukis

    memanjang halaman naskah, maka bagian atas gambar diletakkan di sebelah kiri

    di sisi jilidan.

    9eterangan gambar ditulis pada tempat-tempat yang lo+ong dalam gambar 

    dan tidak pada halaman lain. Skala pada gra2ik dibuat agar mudah dipakai untuk 

    mengadakan interpolasi dan ekstrapolasi. ;ambar yang dibuat di atas kertas gra2ik 

    "

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    7/12

    tidak dibenarkan, demikian pula jika kemudian kertas gra2ik ini ditempelkan pada

    kertas naskah. Dntuk kurEa hubungan linear, skala pada sumbu ' dan y ditetapkan

    sedemikian rupa sehingga ada kesesuaian antara kemiringan % slope* dengan

     persamaan regresinya.

    =oto hitam-putih atau ber+arna ditempelkan pada kertas naskah dengan

     perekat kuat, bukan dengan plester sudut. ;ambar beserta judulnya dibuat simetris

    terhadap simbir kiri kanan dan terhadap teks di atas dan di ba+ahnya dengan jarak 

    masing-masing spasi.

    ;ambar yang dikutip dari sumber lain harus dinyatakan sumbernya, dengan

    menuliskannya pada akhir judul gambar seperti cara pengacuan sumber pustaka

    dalam uraian. 0ontoh halaman gambar tercantum pada lampiran &.

    3.& Penu#isan Naa

    Bagian ini memberikan pedoman tentang pengutipan nama penulis yang

    diacu dalam uraian dan da2tar pustaka1

    1. Naa penu#is ang dia-u da#a uraian

    4enulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama

    akhirnya saja jika penulisnya hanya satu orang saja. ika terdapat " penulis yang

    mempunyai nama akhir yang sama dan menulis pada tahun yang sama maka

    untuk membedakannya dibelakang tahun diberi huru2 kecil a,b dan seterunya.

    ika penulisnyan dua orang maka kedua nama akhir dituliskan dengan

    menyelipkan kata dan diantara kedua nama tersebut. ika penulisnya lebih dari

    dua orang maka hanya nama akhir penulis pertama yang dicantumkan diikuti

    dengan dkk

    ika penulisnya tidak jelas maka digunakan tulisan An"ni sebagai

     pengganti nama penulis.

    "$

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    8/12

    a. 5enurut 0alEin %&()*.............................

     b. #khir-akhir ini gejala perkelahian.................%Smith, &(")a*.

    c. 5enurut Black dan Smith %&()$*, tanah yang ........................

    d. Bensin dapat dibuat dari metanol %5eisel dkk ,&()6*

    e. 4irolisis ampas tebu menurut thmer dan =ermstro, %&($*

    menghasilkan...........

    2. Naa penu#is da#a daftar fustaka

    . ditu#is  3ahman, #.0.>.

    -. Naa penu#is dari su%er pustaka tidak $e#as

     Nama penulis diganti dengan kata anonim. 0ontoh 1

    #nonim, &(!,  Maling kundang, Balai 4ustaka , akarta.

    d. Su%er pustaka erupakan d"kuen resi ang diter%itkan "#eh suatu

    instansi.  Nama instansi tersebut dipakai sebagai pengganti nama penulis.

    0ontoh1

    "

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    9/12

    &* . &(),  Pedoman

    Umum Ejaan Yang Disempurnakan, Balai 4ustaka, akarta.

    "* 4rogram 4ascasarjana DniEersitas Hasanuddin, "!!&,  Pedoman

     Penulisan Tesis dan Disertasi, 5akassar.

    e. e#ar tradisi"na# atau ke%angsaan dan keagaaan. ;elar tradisional

    ini dianggap sebagai suatu kesatuan dengan nama akhir. 0ontoh1

    &* 3aden Suryo Negoro ditulis Negoro, 3.S.

    "* #ndi Husni Tanra ditulis Tanra, #.H.

    * 9.H. 3aden 5as 5ansyur ditulis 5ansyur, 9.H.3.5.

    f. Naa dengan garis penghu%ung

    ika nama penulis dalam sumber aslinya ditulis dengan garis penghubung

    di antara dua kata, maka keduanya dianggap sebagai satu kesatuan. 0ontoh1

      % & * Sulastin-Sutrisno ditu#is Sulastin-Sutrisno.

      %" * hnishi- 9umayama ditu#is hnishi- 9umayama.

     g. era0at eser0anaan

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    10/12

    3. utipan

    9utipan langsung ditulis dalam bahasa aslinya dengan jarak antarbaris

    &spasi. Tidak diterjamahkan, namun boleh dibahas sesuai dengan pengertian

     penulis. 9utipan bahasa asing ditulis dengan huru2 miring%italic*.

    ")

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    11/12

    A5TAR PUSTAA

    . &(),  Pedoman Umum Ejaan

     Bahasa Indonesia ang Disempurnakan, Balai 4ustaka, akarta.

    =akultas 5>4# DniEersitas >ndonesia, "!!&, Panduan Teknis Penusunan !kripsi

    !arjana !ains , D>- 4ress, akarta.

    =akultas 5>4# DniEersitas Hasanuddin, &(,  Buku Peringatan "# Tahun

     pendidikan !ains Uni$ersitas %asanuddin, 4anitian4eringatan " TahunSains DniEersitas Hasanuddin, 5akassar.

    4rogram 4ascasarjana DniEersitas ;aja 5ada, &(($, Petunjuk Penulisan usulan

     Penelitian dan Tesis, 4rogram 4ascasarjana DniEersitas ;aja 5ada.

    ?okjakarta.

    4rogram 4ascasarjana DniEersitas Hasanuddin, "!!&,  Pedoman Penulisan Tesis

    dan Disertasi, 4rogram 4ascasarjana DniEersitas Hasanuddin, 5akassar.

    "

  • 8/18/2019 Bab III Tatacara Penulisan

    12/12

    "(