BAB III PEMBAHASAN · 23 BAB III PEMBAHASAN 3.1 Tinjauan Umum Organisasi 2.1.1. Sejarah dan...

49
23 BAB III PEMBAHASAN 3.1 Tinjauan Umum Organisasi 2.1.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan PT Anugrah Analisis Sempurna (AAS) Laboratory merupakan salah satu perusahaan yang tergabung dalam Saraswanti Group. PT AAS Laboratory merupakan laboratorium pengujian yang telah berdiri sejak tanggal 9 Desember 2009 di Jakarta, sesuai dengan Akta Notaris Nyoman Kamajaya, SH No. 2 serta Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-62017.AH.01.01 Tahun 2009 tentang Pengesahan Badan Hukum Perseroan dengan Daftar Perseroan nomor AHU-0084928.AH.01.09 Tahun 2009 tanggal 21 Desember 2009. PT Anugrah Analisis Sempurna atau AAS Laboratory, merupakan laboratorium independen yang mempunyai fokus utama dalam bidang jasa analisis untuk parameter-parameter: yaitu keamanan pangan (food safety), validasi metode pengembangan produk farmasi atau sejenisnya, lingkungan, dan kesehatan lingkungan kerja (industrial hygiene) serta biomonitoring. Hal tersebut menjadikan AAS Lab sebagai One Line Laboratory Services yang terintegrasi dalam satu pintu pelayanan dan sebagai salah satu laboratorium yang dikenal dengan kredibilitas meyakinkan serta sungguh-sungguh berorientasi memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan.

Transcript of BAB III PEMBAHASAN · 23 BAB III PEMBAHASAN 3.1 Tinjauan Umum Organisasi 2.1.1. Sejarah dan...

23

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Tinjauan Umum Organisasi

2.1.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan

PT Anugrah Analisis Sempurna (AAS) Laboratory merupakan salah satu

perusahaan yang tergabung dalam Saraswanti Group. PT AAS Laboratory merupakan

laboratorium pengujian yang telah berdiri sejak tanggal 9 Desember 2009 di Jakarta,

sesuai dengan Akta Notaris Nyoman Kamajaya, SH No. 2 serta Keputusan Menteri

Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-62017.AH.01.01 Tahun

2009 tentang Pengesahan Badan Hukum Perseroan dengan Daftar Perseroan nomor

AHU-0084928.AH.01.09 Tahun 2009 tanggal 21 Desember 2009.

PT Anugrah Analisis Sempurna atau AAS Laboratory, merupakan

laboratorium independen yang mempunyai fokus utama dalam bidang jasa analisis

untuk parameter-parameter: yaitu keamanan pangan (food safety), validasi metode

pengembangan produk farmasi atau sejenisnya, lingkungan, dan kesehatan lingkungan

kerja (industrial hygiene) serta biomonitoring.

Hal tersebut menjadikan AAS Lab sebagai One Line Laboratory Services yang

terintegrasi dalam satu pintu pelayanan dan sebagai salah satu laboratorium yang

dikenal dengan kredibilitas meyakinkan serta sungguh-sungguh berorientasi

memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan.

24

AAS Lab juga membangun jejaring dengan sesama laboratorium sejenis di dalam

negeri, baik yang dikelola oleh swasta nasional/internasional, maupun laboratorium riset

lembaga penelitian dan perguruan tinggi. Di samping itu, AAS Lab juga membangun

jejaring dengan Gabungan Asosiasi Perusahaan Makanan & Minuman Indonesia

(GAPMMI), Gabungan Perusahaan Farmasi (GPF), dan Asosiasi Laboratorium Penguji

Indonesia (ALPI) serta beberapa asosiasi terkait.

Harapan ke depan adalah AAS Lab dapat menjalankan kompetensinya dengan

baik dan mampu menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dari berbagai latar yang

beragam, guna membantu penyelesaian permasalahan yang ada sesuai dengan kompetensi

dari AAS Laboratory.

Alamat : Jl. Raya Jakarta Bogor KM. 37, Depok

No.Telepon : 021-29629393/29629394/29629395

No. Faks : 021-29629393/29629394/29629395

E-mail : [email protected]

Website : www.aaslaboratory.com

Gambar III.1

Logo PT Anugrah Analisis Sempurna

25

Visi :

Menjadi “Integrated Enviro-Food –Pharmacy Laboratory Service” yang Independen,

Intregritas dan Kreabilitas Tinggi serta Profesional.

Misi :

1. Menjadi salah satu perusahaan penyedia Jasa Analisis Laboratorium rujukan yang

diakui secara Nasional dan Internasional.

2. Memberikan Nilai Lebih kepada mitra AASLab melalui hasil jasa analisis yang

berkualitas dan sumber daya manusia yang berkompeten dalam bidangnya.

26

2.1.2. Struktur dan Tata Kerja Organisasi

Gambar III.2

Struktur Organisasi PT AAS Lab

Struktur organisasi adalah susunan hubungan antara karyawan dan aktifitas satu

sama lain serta terhadap keseluruhan, pertanggungjawaban, wewenang, melalui tujuan

perusahaan pada pencapaian sasarannya. Uraian tugas dan fungsi serta tanggung jawab

masing-masing bagian berdasarkan struktur organisasi pada PT Anugrah Analisis

Sempurna secara umum dapat dilihat sebagai berikut:

1. Manajer Puncak

Manajer puncak merupakan pucuk pimpinan laboratorium PT Anugrah Analisis

Sempurna yang mempunyai tanggung jawab penuh terhadap semua kegiatan

laboratorium serta memimpin organisasi untuk mencapai tingkat prestasi yang paling

baik.

27

Kepemimpinan organisasi laboratorium, manajer puncak dibantu oleh para

manajer. Manajer puncak mempunyai wewenang membuat keputusan terhadap

kebijakan maupun sumber daya laboratorium untuk mencapai mutu data pengujian

sesuai kebutuhan dan kepuasan pelanggan. Manajer puncak mempunyai tugas

sebagai berikut:

a. Menetapkan dan mengesahkan panduan mutu laboratorium.

b. Menyelenggarakan kaji ulang sistem manajemen mutu laboratorium minimal 12

bulan satu kali.

c. Membuat perencanaan pengembangan bisnis berkaitan dengan laboratorium.

d. Menjamin implementasi, pemeliharaan dan peningkatan atau penyempurnaan

sistem manajemen mutu.

e. Mengidentifikasi kejadian penyimpangan dari sistem manajemen dan memulai

tindakan untuk mencegah dan meminimalkan penyimpangan tersebut.

f. Memberikan delegasi kepada manajer terkait, apabila berhalangan.

2. Manajer Mutu

Manajer mutu adalah personil yang mempunyai akses langsung ke manajer puncak

serta memiliki tanggung jawab dan kewenangan untuk memastikan bahwa sistem

manajemen mutu yang sesuai dengan ruang lingkup kegiatan laboratorium

dikomunikasikan, dimengerti, diterapkan dan dipelihara oleh seluruh personil pada

semua tingkatan organisasi laboratorium dalam setiap waktu. Manajer mutu

mempunyai tugas sebagai berikut:

a. Merencanakan, mengkoordinir dan mengevaluasi penyusunan serta melakukan

kaji ulang dokumentasi sistem manajemen mutu laboratorium.

28

b. Menetapkan dan mengesahkan dokumen sistem manajemen mutu kecuali panduan

mutu.

c. Merencanakan, mengkoordinasi, dan mengevaluasi pelaksanaan program audit

internal laboratorium terhadap semua elemen sistem manajemen mutu termasuk

kegiatan pengujian.

d. Apabila diperlukan, melaksanakan kaji ulang terhadap temuan ketidaksesuaian

dan rekomendasi tindakan perbaikan yang dilakukan oleh Tim Audit Internal

dalam pelaksanaan program audit internal.

e. Melaksanakan audit tindak lanjut untuk memverifikasi penerapan dan efektifitas

tindakan perbaikan yang dilakukan oleh audit, apabila diperlukan.

f. Memberikan delegasi kepada manajer terkait, apabila berhalangan.

3. Manajer Laboratorium

Manajer laboratorium bertanggung jawab kepada manajer puncak atas semua aspek

operasional teknis dan kelengkapan sumber daya yang dibutuhkan untuk memastikan

bahwa mutu data hasil pengujian tercapai sesuai kebutuhan dan kepuasan pelanggan.

Manajer laboratorium mempunyai tugas, sebagai berikut:

a. Merencanakan mengkoordinir dan mengevaluasi kegiatan pengujian baik di

lapangan maupun di laboratorium.

b. Mengkoordinasi penerapan jaminan mutu dan pengendalian mutu (QA/QC) untuk

semua jenis pengujian.

c. Melakukan validasi data hasil pengujian.

d. Memilih dan menentukan subkontraktor laboratorium.

e. Menandatangani laporan hasil pengujian.

29

f. Melakukan penelusuran terhadap pengaduan/keluhan dari pelanggan yang

berkaitan dengan mutu data hasil pengujian.

g. Melakukan kaji ulang permintaan,dan kontrak.

h. Melaksanakan pengawasan yang cukup terhadap penyelia maupun analisis.

i. Merencanakan, menyusun dan mengevaluasi program kalibrasi dan perawatan

peralatan laboratorium.

j. Menentukan laboratorim kalibrasi yang kompeten untuk melaksanakan kalibrasi

peralatan.

k. Mengidentifikasi kejadian penyimpangan dari prosedur untuk melaksanakan

pengujian dan memulai tindakan untuk mencegah atau meminimalkan

penyimpangan tersebut.

l. Memberikan delegasi kepada penyelia laboratorium apabila berhalangan.

4. Manajer Umum

Manajer umum bertanggung jawab kepada Manajer puncak dalam hal merencanakan,

menerapkan dan mengevaluasi semua aspek yang berkaitan dengan pengembangan

personil serta pemeliharaan peralatan dan fasilitas laboratorium.

Manajer umum mempunyai tugas, sebagai berikut:

a. Menjamin bahwa akomodasi dan kondisi lingkungan pengujian harus

memungkinkan untuk dapat melakukan pengujian dengan benar.

b. Berkoordinasi dengan personil terkait di laboratorium untuk menentukan jenis

pelatihan bagi seluruh personil laboratorium.

c. Menjamin bahwa semua personil mempunyai kualifikasi yang cukup untuk

melaksanakan tugas sesuai dengan uraian kerjanya.

d. Memelihara rekaman kualifikasi seluruh personil laboratorium.

30

e. Memberikan delegasi kepada personil yang menjadi tanggung jawabnya, apabila

berhalangan.

f. Menjamin pengelolaan kerumah-tanggaan laboratorium dapat terlaksana secara

optimal.

5. Manajer Pemasaran

Manajer pemasaran bertanggung jawab kepada manajer puncak dalam hal

merencanakan, menerapkan dan mengevaluasi semua aspek yang berkaitan dengan

pemasaran, administrasi penerimaan contoh uji serta laporan hasil pengujian. Manajer

pemasaran mempunyai tugas, sebagai berikut:

a. Mengembangkan dan menerapkan strategi pemasaran baik jangka pendek maupun

jangka panjang.

b. Merencanakan dan mengkoordinasikan kegiatan promosi.

c. Menyelesaikan semua administrasi yang dibutuhkan antara laboratorium dengan

pihak lain serta memelihara dokumen administrasi laboratorium.

d. Bertanggung jawab atas penerimaan contoh uji, pemindahan data hasil pengujian

ke dalam format laporan hasil pengujian dan menyampaikan laporan hasil

pengujian kepada pelanggan.

e. Melindungi kerahasiaan informasi dan hak kepemilikan pelanggan sesuai prosedur

pelaksanaan.

f. Menerima pengaduan/keluhan termasuk keluhan umpan balik pelanggan dan

berkoordinasi dengan manajer terkait untuk menyelesaikannya.

g. Memberikan delegasi kepada personil yang menjadi tanggung jawabnya, apabila

berhalangan.

31

6. Manajer Keuangan

Manajer keuangan bertanggung jawab kepada manajer puncak dalam hal

merencanakan, menerapkan dan mengevaluasi semua aspek yang berkaitan dengan

keuangan. Manajer keuangan mempunyai tugas, sebagai berikut:

a. Menyelesaikan semua aspek yang berkaitan dengan keuangan baik untuk pihak

dalam maupun pihak luar termasuk sistem penggajian personil laboratorium.

b. Membuat laporan keuangan tahunan.

c. Merencanakan dan melaksanakan pengadaan peralatan, instrumentasi, bahan

kimia, bahan habis pakai, serta perlengkapan laboratorium lainnya.

d. Bersama-sama dengan manajer laboratorium melakukan pemeriksaan atau

memverifikasi barang atau peralatan yang telah dibeli sebelum digunakan.

e. Mengevaluasi dan memelihara rekaman pemasok yang digunakan.

f. Memberikan delegasi kepada personil yang menjadi tanggung jawabnya, apabila

berhalangan.

7. Pengendali Dokumen

Pengendali dokumen bertanggung jawab kepada manajer mutu dalam hal

mengendalikan seluruh dokumentasi sistem manajemen mutu yang diterapkan di

laboratorium. Pengendali dokumen mempunyai tugas, sebagai berikut:

a. Memelihara dan mengendalikan dokumentasi sistem manajemen mutu baik dalam

bentuk cetakan maupun elektronik serta mendistribusikannya kepada personil

laboratorium yang tepat.

b. Menjamin bahwa dokumen yang digunakan oleh seluruh personil laboratorium

adalah dokumen mutakhir.

c. Memusnahkan dokumen laboratorium yang sudah kadaluarsa.

32

d. Memelihara sistem computer yang meliputi perangkat keras dan perangkat lunak

yang digunakan di laboratorium termasuk sistem keamanan, surat elektronik, dan

cetakan.

8. Tim Audit Internal

Tim audit internal bertanggung jawab kepada manajer mutu dalam hal pelaksanaan

audit internal laboratorium. Tim audit internal mempunyai tugas, sebagai berikut:

a. Menyiapkan dokumen yang berhubungan dengan pelaksanaan Audit Internal.

b. Melaksanakan audit internal laboratorium.

c. Melaporkan hasil kegiatan audit internal termasuk temuan ketidaksesuaian ke

manajer mutu.

9. Penyelia Laboratorium

Penyelia laboratorium bertanggung jawab kepada manajer laboratorium dalam

pelaksanaan pengujian di laboratorium. Penyelia laboratorium mempunyai tugas

sebagai berikut:

a. Mengkoordinasikan dan mengawasi penerapan jaminan mutu dan pengendalian

mutu (QA/QC) sesuai metode yang digunakan untuk semua jenis pengujian yang

dilakukan oleh analisis.

b. Melakukan verifikasi terhadap data hasil pengujian.

c. Meminimalisasi penyimpangan yang dapat mengakibatkan menurunnya mutu data

hasil pengujian di laboratorium dan melakukan tindakan perbaikan apabila

ditemukan ketidaksesuaian.

d. Bertanggung jawab melaksanakan pengujian ulang terhadap retained sample jika

ada keluhan dari pelanggan, apabila memungkinkan.

e. Melakukan penyelia yang memadai kepada maksimum 5 analis.

33

f. Melakukan pelatihan dan mengembangkan profesionalisme analis sehingga

mempunyai kompetensi untuk melaksanakan tugas sesuai urutan kerjanya.

g. Memantau, mengendalikan, dan merekam kondisi lingkungan pengujian.

h. Menunjuk analis senior yang menjadi tanggung jawabnya, apabila berhalangan.

10. Penyelia Pengambil Contoh

Penyelia pengambil contoh bertanggung jawab kepada manajer laboratorium dalam

hal pelaksanaan pengambilan contoh uji. Penyelia pengambil contoh mempunyai

tugas sebagai berikut:

a. Membuat perencanaan pengambilan contoh uji dan melaksanakan Good Sampling

Practice.

b. Mengkoordinasikan dan mengawasi penerapan jaminan mutu dan pengendalian

mutu (QA/QC) di lapangan.

c. Meminimasi penyimpangan yang dapat mengakibatkan menurunnya mutu data di

lapangan dan tindakan perbaikan apabila ditemukan ketidaksesuaian.

d. Melakukan penyelia yang memadai kepada maksimum lima petugas pengambil

contoh uji.

e. Mengadakan pelatihan dan mengembangkan profesionalisme petugas pengambil

contoh uji sehingga mempunyai kompetensi untuk melaksanakan tugas sesuai

urutan kerjanya.

f. Menunjuk petugas pengambil contoh uji senior yang menjadi tanggung jawabnya,

apabila berhalangan.

11. Prosedur Sistem Berjalan

Prosedur pengolahan data uji laboratorium pada PT Anugrah Analisis Sempurna

adalah menyangkut tentang penerimaan sampel, pengujian analisa/sampel,

34

pembuatan laporan hasil uji, bagian keuangan. Beberapa prosedur yang harus

dijalankan adalah sebagai berikut:

a. Prosedur Penerimaan Sampel (kontrak uji)

Seorang customer membawa sampel, surat pengantar (lampiran) kepada petugas

penerimaan sampel dan mengisi Form Kontrak Pengujian (FKP) FR.26.3/FPP yang

diberikan oleh petugas penerimaan sampel mengisi Form Spesifikasi Pengujian

(FSP) FR.26.3/FPP dan Form Kendali Mutu (FKM) FR.26.3/FPP untuk diberikan

ke administrasi Lab dan diarsipkan.

b. Prosedur Penyelia

Setelah administrasi laboratorium menerima FSP, FKM dan sampel uji maka

dilakukan pemisahan sampel uji, lalu diberikan ke Penyelia laboratorium untuk

dicek sebelum diserahkan ke analis laboratorium.

c. Prosedur Pengujian Analisis sampel

Sampel uji FSP, FKM diberikan kepada analisis laboratorium untuk dilakukan

pengujian analisa/sampel, setelah mendapatkan Data Hasil Analisis Sampel

(DHAS) lalu diarsipkan dan diberikan kembali ke penyelia laboratorium untuk

diverifikasikan.

d. Prosedur Verifikasi Hasil analisis

Penyelia laboratorium memberikan DHAS acc beserta FSP, FKM ke administrasi

laboratorium, lalu Administrasi laboratorium membuatkan draft hasil uji (DHU)

dan akan diserahkan ke penyelia laboratorium untuk diverifikasi ulang, setelah

data-data tersebut telah disetujui oleh penyelia QC maka dikembalikan lagi ke

administrasi laboratorium dan diarsipkan.

35

e. Pembuatan LHP

Administrasi laboratorium memberikan DHU dan FKM ke petugas pembuatan

LHP untuk dibuatkan LHP lalu memberikannya ke pelanggan dan

mengarsipkannya.

2.1.3. Kegiatan Usaha

Jasa laboratorium yang dilakukan PT AAS Laboratory meliputi :

1. Parameter pengawasan makanan

a. Uji Proksimat (uji keadaan, kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar protein, kadar

serat kasar dan kadar karbohidrat).

b. Uji cemaran logam (Pb, Cd, Hg, As, Zn, Sn dan lain-lain).

c. Uji Allatoksin.

d. Uji jenis pemanis dan pengawet makanan.

e. Uji lain yang berkaitan seperti asam lemak, asam amino, vitamin, antioksidan &

Informasi nilai gizi.

2. Residu Pestisida

a. Pengujian residu pestisida golongan organofosfat.

b. Pengujian residu pestisida golongan organoklorin.

c. Piretroid, carbamat dan lainnya.

3. Parameter Lingkungan Hidup

a. Parameter pemantauan udara ambient (SO2, NO2, CO1, O3, NH3, H2S, Hidrokarbon,

Debu dan lainnya).

b. Parameter pemantauan udara emisi (sumber bergerak dan tidak bergerak)

c. Parameter pemantauan air limbah (limbah industri, domestik, dan lainnya)

d. Parameter pemantauan air bersih dan air minum.

36

e. Parameter pemantauan air permukaan (sungai, danau, dan laut).

f. Parameter pemantauan kebisingan lingkungan.

4. Parameter Industrial Hygine

a. Parameter pemantauan udara lingkungan kerja (organik dan an-organik)

b. Parameter pemantauan paparan kimia personal (organik dan an-organik)

c. Pemantauan debu lingkungan kerja dan personal (inhalable dan respirable)

d. Pemantauan mikrobiologi udara lingkungan kerja (bakteri, jamur kapang,

legionella)

e. Pemantauan paparan fisika (heatstress, vibration, noise dose, lux meter, radiation,

ergonomic).

5. Parameter Biomotoring

a. Parameter an-organik (logam Pb dalam darah maupun urin)

b. Parameter organik (Benzena, Toluena, dan Xylena)

3.2 Data Penelitian

3.2.1 Populasi dan Sampel

Populasi yang dijadikan penelitian adalah karyawan PT Anugrah Analisis

Sempurna Depok. Populasi pada PT Anugrah Analisis Sempurna Depok berjumlah 95

karyawan.

Dalam penentuan sampel ini menggunakan random sampling, teknik sampel dari anggota

populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan setara yang ada dalam populasi

itu. Untuk menentukan jumlah sampel, penulis menggunakan rumus slovin dengan tingkat

kesalahan 5%. Penulis menyebar kuesioner sebanyak 77 sampel dari hasil perhitungan

rumus slovin sebagai berikut :

37

n = 𝑁

1+(𝑁𝑥𝑒2)

n = 95

1+(95 𝑥 0,05²)

n = 95

1+(95 𝑥 0,0025)

n = 95

1+(0,2375)

n = 95

1,2375)

n = 76,767 dibulatkan menjadi 77 responden.

3.2.2 Karakteristik Responden

Responden yang terlibat daalam penelitian ini sebanyak 77 orang karyawan

internal pada PT Anugrah Analisis Sempurna Depok serta informasi karakteristik

responden diperoleh berdasarkan kuesioner yang diberikan kepada karyawan untuk di

analisis lebih lanjut.

Karakteristik responden dalam penelitian ini meliputi :

1. Jenis Kelamin

Tabel III.1

Jenis Kelamin Responden

No Jenis Kelamin Jumlah

Responden Persentase (%)

1. Laki-laki 47 61%

2. Perempuan 30 39%

Total 77 100%

Sumber : Data yang diolah, 2019

Berdasarkan tabel III.1 karyawan PT Anugrah Analisis Sempurna Depok pada bulan

April – Mei 2019 dalam penelitian ini lebih banyak yang berjenis kelamin laki-laki

sebesar 61% atau 47 orang dari pada karyawan yang berjenis perempuan sebesar 39%

atau 30 orang.

38

2. Usia

Tabel III.2

Usia Responden

No Usia Jenis Responden Presentase (%)

1 < 20 tahun 7 9%

2 21 – 29 tahun 47 61%

3 30 – 39 tahun 20 26%

4 40 – 49 tahun 3 4%

5 49 – 59 tahun -

Total 77 100%

Sumber : Data yang diolah, 2019

Berdasarkan tabel II.2, karyawan PT Anugrah Analisis Sempurna Depok pada bulan

April – Mei 2019 dalam penelitian ini usia <20 tahun berjumlah 7 respomden atau

9%, 21-29 tahun berjumlah 47 responden atau 61%, 30-39 tahun berjumlah 20

responden atau 26%, 40-49 tahun berjumlah 3 responden atau 4%.

3. Pendidikan Terakhir

Tabel III.3

Pendidikan Terakhir Responden

No Pendidikan Terakhir Jenis

Responden

Presentase

(%)

1 SMA/SMK 12 16%

2 D3 (Diploma) 17 22%

3 S1 38 49%

4 S2 10 13%

5 S3 - -

6 Lainnya - -

Total 77 100%

Sumber : Data yang diolah, 2019

39

Berdasarkan tabel III.3, pendidikan terakhir pada karyawan PT Anugrah Analisis

Sempurna Depok pada bulan April – Mei 2019 pendidikan terakhir SMA/SMK

berjumlah 12 responden atau 16%, D3 berjumlah 17 responden atau 22%, S1

berjumlah 38 responden atau 49% dan S2 berjumlah 10 responden atau 13%.

4. Masa Kerja

Tabel III.4

Masa Kerja Responden

No Masa Kerja Jenis

Responden

Presentase

(%)

1 < 1 tahun 26 34%

2 1 – 3 tahun 38 49%

3 4 – 6 tahun 13 17%

4 7 – 9 tahun - -

5 10 – 12 tahun - -

6 > 12 tahun - -

Total 77 100%

Sumber : Data yang diolah, 2019

Berdasarkan tabel III.4, masa kerja pada karyawan PT Anugrah Analisis Sempurna

Depok pada bulan April – Mei 2019 < 1 tahun berjumlah 26 responden atau 34%,

1-3 tahun berjumlah 38 responden atau 49%, 4-6 berjumlah 13 responden atau 17%.

3.2.3 Uji Instrumen Penelitian

1. Validitas Instrumen

Dibawah ini adalah tabel hasil uji validitas variabel Disiplin Kerja (X) dan variabel

Kinerja Karyawan (Y), dengan responden sebanyak 77, menggunakan SPSS versi

21. Dapat dilihat pada tabel III.5, sebagai berikut

40

Tabel III.5

Validitas Variabel X (Disiplin Kerja)

Sumber : Data Primer yang diolah, 2019

Berdasarkan tabel r uji 2 (dua) arah dengan N = 77/df = 75 taraf kesalahan 5%

diperoleh 0,227. Karena r hitung lebih besar daripada r tabel untuk taraf kesalahan

5%, maka dapat disimpulkan bahwa variabel disiplin kerja dan kinerja karyawan

tersebut valid dan dapat digunakan untuk penelitian.

Variabel Indikator r hitung r tabel keterangan

Disiplin

Kerja (X) X1 0,650

0,227

Valid

X2 0,723 Valid

X3 0,731 Valid

X4 0,700 Valid

X5 0,835 Valid

X6 0,842 Valid

X7 0,804 Valid

X8 0,801 Valid

X9 0,783 Valid

X10 0,762 Valid

Kinerja

Karyawan

(Y)

Y1 0,766

0,227

Valid

Y2 0,743 Valid

Y3 0,597 Valid

Y4 0,793 Valid

Y5 0,689 Valid

Y6 0,773 Valid

Y7 0,735 Valid

Y8 0,782 Valid

Y9 0,795 Valid

Y10 0,813 Valid

41

2. Reliabilitas Instrumen

Di bawah ini adalah tabel hasil uji reliabilitas variabel Disiplin Kerja (X) dan

variabel Kinerja Karyawan (Y), dapat dilihat pada tabel III.6 dan tabel III.7, sebagai

berikut :

Tabel III.6

Reliabilitas Variabel X

Sumber : Data SPSS yang diolah, 2019

Adapun output yang dihasilkan nilai alpha cronbach pada variabel disiplin kerja (X)

sebesar 0,931 atau 93,1% maka hasilnya adalah reliabel, artinya penelitian dapat

dilanjutkan.

Tabel III.7

Reliabilitas Variabel Y

Sumber : Data SPSS yang diolah, 2019

Adapun output yang dihasilkan nilai alpha cronbach pada variabel kinerja karyawan

(Y) sebesar 0,912 atau 91,2% maka hasilnya adalah reliabel, artinya penelitian dapat

dilanjutkan.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of

Items

,931 10

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of

Items

,912 10

42

3.2.4 Data Hasil Kuesioner Variabel Disiplin Kerja

Menurut Hasibuan terdapat 8 indikator tentang kedisiplinan. Diantaranya tujuan

dan kemampuan, keteladanan pimpinan, balas jasa, keadilan, waskat, sanksi hukuman,

ketegasan, hubungan kemanusiaan.

Adapunn hasil pengumpulan data atas jawaban responden yang diperoleh terhadap

disiplin kerja pada PT Anugrah Analisis Sempurna Depok yaitu:

1. Tujuan dan Kemampuan

Pada dimensi ini penulis membuat 2 (dua) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya kemampuan bekerja dengan baik dan mampu

menyelesaikan pekerjaan yang dibebankan kepada karyawan.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

Tabel III.8

Memiliki kemampuan bekerja dengan baik

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 34 44,2%

4 Setuju 33 42,9%

3 Ragu-ragu 5 6,5%

2 Tidak Setuju 5 6,5%

1 Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.8 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 34

responden atau 44,2%, yang menjawab setuju berjumlah 33 responden atau 42,9%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 5 responden atau 6,5%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 5 responden atau 6,5% dan tidak ada responden yang menjawab

sangat tidak setuju pada pernyataan ini.

43

Tabel III.9

Mampu menyelesaikan pekerjaan yang dibebankan kepada karyawan

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 24 31,2%

4 Setuju 38 49,4%

3 Ragu-ragu 9 11,7%

2 Tidak Setuju 6 7,8%

1 Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.9 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 24

responden atau 31,2%, yang menjawab setuju berjumlah 38 responden atau 49,4%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 9 responden atau 11,7%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 6 responden atau 7,8% dan tidak ada responden yang menjawab

sangat tidak setuju pada pernyataan ini.

2. Teladan Pimpinan

Pada dimensi ini penulis membuat 1 (satu) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya pemimpin bisa menjadi contoh atau teladan dalam

menyelesaikan pekerjaan.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

Tabel III.10

Pemimpin bisa menjadi contoh/teladan dalam menyelesaikan pekerjaan

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 21 27,3%

44

4 Setuju 38 49,4%

3 Ragu-ragu 12 15,6%

2 Tidak Setuju 5 6,5%

1 Sangat Tidak Setuju 1 1,3%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.10 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 21

responden atau 27,3%, yang menjawab setuju berjumlah 38 responden atau 49,4%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 12 responden atau 15,6%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 5 responden atau 6,5% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 1 responden atau 1,3%.

3. Balas Jasa

Pada dimensi ini penulis membuat 1 (satu) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya menerima upah sesuai beban kerja yang diterima

karyawan.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

Tabel III.11

Menerima upah sesuai beban kerja karyawan

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 20 26,0%

4 Setuju 43 55,8%

3 Ragu-ragu 6 7,8%

2 Tidak Setuju 6 7,8%

1 Sangat Tidak Setuju 2 2,6%

Jumlah 77 100%

45

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.11 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 20

responden atau 26%, yang menjawab setuju berjumlah 43 responden atau 55,8%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 6 responden atau 7,8%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 6 responden atau 7,8% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 2 responden atau 2,6%.

4. Keadilan

Pada dimensi ini penulis membuat 1 (satu) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya menerima upah sesuai beban kerja yang diterima

karyawan.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

Tabel III.12

Atasan berlaku adil apabila karyawan melanggar aturan

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 23 29,9%

4 Setuju 42 54,5%

3 Ragu-ragu 7 9,1%

2 Tidak Setuju 4 5,2%

1 Sangat Tidak Setuju 1 1,3%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.12 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 23

responden atau 29,9%, yang menjawab setuju berjumlah 42 responden atau 54,5%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 7 responden atau 9,1%, yang menjawab tidak

46

setuju berjumlah 4 responden atau 5,2% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 1 responden atau 1,3%.

5. Waskat (Pengawasan)

Pada dimensi ini penulis membuat 1 (satu) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya pimpinan aktif mengawasi karyawan secara langsung.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

Tabel III.13

Pimpinan aktif mengawasi karyawan secara langsung

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 21 27,3%

4 Setuju 40 51,9%

3 Ragu-ragu 8 10,4%

2 Tidak Setuju 8 10,4%

1 Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.13 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 21

responden atau 27,3%, yang menjawab setuju berjumlah 40 responden atau 51,9%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 8 responden atau 10,4%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 8 responden atau 10,4% dan tidak ada responden yang menjawab

sangat tidak setuju pada pernyataan ini.

6. Sanksi Hukuman

47

Pada dimensi ini penulis membuat 1 (satu) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya karyawan tidak menaati peraturan akan dikenakan

sanksi.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

Tabel III.14

Karyawan tidak menaati peraturan akan dikenakan sanksi

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 23 29,9%

4 Setuju 44 57,1%

3 Ragu-ragu 6 7,8%

2 Tidak Setuju 2 2,6%

1 Sangat Tidak Setuju 2 2,6%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.14 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 23

responden atau 29,9%, yang menjawab setuju berjumlah 44 responden atau 57,1%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 6 responden atau 7,8%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 2 responden atau 2,6% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 2 responden atau 2,6%.

7. Ketegasan

Pada dimensi ini penulis membuat 2 (dua) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya pimpinan tegas terhadap karyawan yang tidak menaati

peraturan dan karyawan melaksanakan peraturan yang ditetapkan oleh perusahaan.

48

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

Tabel III.15

Pimpinan tegas apabila karyawan tidak menaati peraturan kantor

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 25 32,5%

4 Setuju 37 48,1%

3 Ragu-ragu 10 13%

2 Tidak Setuju 5 6,5%

1 Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.15 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 25

responden atau 32,5%, yang menjawab setuju berjumlah 37 responden atau 48,1%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 10 responden atau 13%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 5 responden atau 6,5% dan tidak ada responden yang menjawab

sangat tidak setuju pada pernyataan ini.

Tabel III.16

Karyawan melaksanakan peraturan yang ditetapkan oleh perusahaan

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 27 35,1%

4 Setuju 41 53,2%

3 Ragu-ragu 2 2,6%

2 Tidak Setuju 6 7,8%

1 Sangat Tidak Setuju 1 1,3%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

49

Berdasarkan tabel III.16 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 27

responden atau 35,1%, yang menjawab setuju berjumlah 41 responden atau 53,2%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 2 responden atau 2,6%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 6 responden atau 7,8% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 1 responden atau 1,3%.

8. Hubungan Kemanusiaan

Pada dimensi ini penulis membuat 1 (satu) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya karyawan peduli dengan masalah yang terjadi di

perusahaan.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut

Tabel III.17

Karyawan peduli dengan masalah yang terjadi di perusahaan

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 26 33,8%

4 Setuju 39 50,6%

3 Ragu-ragu 5 6,5%

2 Tidak Setuju 5 6,5%

1 Sangat Tidak Setuju 2 2,6%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.17 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 26

responden atau 33,8%, yang menjawab setuju berjumlah 39 responden atau 50,6%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 5 responden atau 6,5%, yang menjawab tidak

50

setuju berjumlah 5 responden atau 6,5% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 2 responden atau 2,6%.

Berdasarkan kuesioner yang penulis sebar kepada 77 responden terkumpul hasil

kuesioner tersebut untuk dijadikan tolak ukur, untuk dijadikan dalam pehitungan korelasi.

Untuk mengetahui hasil rekapitulasi jawaban responden terhadap disiplin kerja akan

dijelaskan pada tabel III.18.

51

Tabel III.18

Rekapitulasi jawaban responden terhadap disiplin kerja

NO X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 X8 X9 X10 TOTAL

1 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 34

2 5 3 4 4 4 3 4 4 5 4 35

3 5 4 5 4 4 4 4 5 5 4 39

4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 40

5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 37

6 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

7 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

8 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 37

9 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

10 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 44

11 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 41

12 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 44

13 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 33

14 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

15 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

16 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

17 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 43

18 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 43

19 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 43

20 5 4 4 4 4 5 4 4 5 5 39

21 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

22 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

23 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

24 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 39

52

25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

26 4 4 4 3 4 4 4 4 2 3 32

27 4 4 4 2 3 3 4 3 4 4 31

28 4 4 3 2 2 3 4 3 4 3 28

29 5 4 3 4 3 2 3 3 4 4 30

30 5 4 3 4 3 2 3 3 4 4 30

31 5 4 3 4 3 2 3 3 4 4 30

32 3 4 3 1 4 3 4 3 4 4 30

33 2 2 3 2 3 2 3 2 2 2 21

34 2 3 3 2 2 2 1 2 1 1 17

35 2 3 4 4 2 2 2 2 2 2 23

36 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18

37 2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 15

38 5 2 3 4 4 4 4 4 4 4 33

39 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 34

40 3 4 5 4 4 4 5 3 5 5 39

41 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

42 5 4 4 5 4 4 4 5 4 5 39

43 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 38

44 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 39

45 5 4 4 5 5 5 5 5 4 4 41

46 4 3 4 4 4 4 4 5 5 4 37

47 4 2 2 4 4 3 4 4 5 5 33

48 4 2 4 4 3 4 4 3 4 4 32

49 4 5 5 4 4 4 3 5 4 4 38

50 3 5 4 5 4 4 4 4 5 5 40

51 3 4 2 1 4 4 5 4 4 4 32

53

52 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 38

53 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 36

54 5 3 4 5 4 4 3 3 4 4 34

55 4 4 4 3 4 4 5 5 4 5 38

56 4 4 3 4 4 4 5 4 4 5 37

57 5 5 5 4 5 5 4 5 2 1 36

58 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 33

59 4 4 3 5 4 4 4 5 4 4 37

60 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 39

61 5 5 5 4 4 3 4 4 4 5 38

62 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 39

63 3 3 2 4 4 4 4 4 4 3 32

64 4 4 4 5 4 3 4 4 4 2 34

65 4 4 2 4 5 3 5 5 4 3 35

66 5 5 5 4 5 5 4 4 5 4 41

67 4 5 5 4 5 4 5 5 4 5 42

68 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

69 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 43

70 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 41

71 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 41

72 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 49

73 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41

74 5 3 3 4 3 4 4 4 4 4 38

75 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 48

76 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 47

77 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 42

Sumber : Data hasil Ms.Excel yang diolah, 2019

Lanjutan Tabel III.18

54

3.2.5 Data Hasil Kuesioner Variabel Kinerja Karyawan

Menurut Robbins terdapat 5 dimensi utama tentang kinerja karyawan. Diantaranya

kualitas, kuantitas, ketetapan waktu, efektivitas, dan kemandirian.

Adapunn hasil pengumpulan data atas jawaban responden yang diperoleh terhadap

disiplin kerja pada PT Anugrah Analisis Sempurna Depok yaitu:

1. Kualitas

Pada dimensi ini penulis membuat 2 (dua) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya karyawan menyelesaikan tugas dengan baik dan

pekerjaan karyawan sesuai dengan keahlian.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

Tabel III.19

Karyawan menyelesaikan tugas dengan baik

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 32 41,6%

4 Setuju 34 44,2%

3 Ragu-ragu 8 10,4%

2 Tidak Setuju 3 3,9%

1 Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.19 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 32

responden atau 41,6%, yang menjawab setuju berjumlah 34 responden atau 44,2%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 8 responden atau 10,4%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 3 responden atau 3,9% dan tidak ada yang menjawab sangat tidak

setuju pada pernyataan ini.

55

Tabel III.20

Pekerjaan karyawan sesuai dengan keahlian

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 14 18,2%

4 Setuju 49 63,6%

3 Ragu-ragu 8 10,4%

2 Tidak Setuju 5 6,5%

1 Sangat Tidak Setuju 1 1,3%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.20 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 14

responden atau 18,2%, yang menjawab setuju berjumlah 49 responden atau 63,6%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 8 responden atau 10,4%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 5 responden atau 6,5% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 1 responden atau 1,3%.

2. Kuantitas

Pada dimensi ini penulis membuat 2 (dua) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya karyawan mampu bekerja diatas kemampuan yang

dimiliki dan karyawan menyelesaikan pekerjaan sesuai target.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

Tabel III.21

Karyawan mampu bekerja diatas kemampuan yang dimiliki

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 16 20,8%

4 Setuju 36 46,8%

3 Ragu-ragu 19 24,7%

2 Tidak Setuju 5 6,5%

1 Sangat Tidak Setuju 1 1,3%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

56

Berdasarkan tabel III.21 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 16

responden atau 20,8%, yang menjawab setuju berjumlah 36 responden atau 46,8%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 19 responden atau 24,7%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 5 responden atau 6,5% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 1 responden atau 1,3%.

Tabel III.22

Karyawan menyelesaikan pekerjaan sesuai target

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 13 16,9%

4 Setuju 50 64,9%

3 Ragu-ragu 10 13%

2 Tidak Setuju 3 3,9%

1 Sangat Tidak Setuju 1 1,3%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.22 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 13

responden atau 16,9%, yang menjawab setuju berjumlah 50 responden atau 64,9%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 10 responden atau 13%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 3 responden atau 3,9% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 1 responden atau 1,3%.

3. Ketepatan Waktu

Pada dimensi ini penulis membuat 2 (dua) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya karyawan bekerja tepat waktu dan karyawan masuk &

pulang kerja sesuai ketentuan perusahaan.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

57

Tabel III.23

Karyawan bekerja tepat waktu

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 16 20,8%

4 Setuju 45 58,4%

3 Ragu-ragu 11 14,3%

2 Tidak Setuju 5 6,5%

1 Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.23 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 16

responden atau 20,8%, yang menjawab setuju berjumlah 45 responden atau 58,4%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 11 responden atau 14,3%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 5 responden atau 6,5% dan tidak ada yang menjawab sangat tidak

setuju pada pernyataan ini.

Tabel III.24

Karyawan masuk & pulang kerja sesuai ketentuan perusahaan

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 26 33,8%

4 Setuju 36 46,8%

3 Ragu-ragu 9 11,7%

2 Tidak Setuju 5 6,5%

1 Sangat Tidak Setuju 1 1,3%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

58

Berdasarkan tabel III.24 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 26

responden atau 33,8%, yang menjawab setuju berjumlah 36 responden atau 46,8%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 9 responden atau 11,7%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 5 responden atau 6,5% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 1 responden atau 1,3%.

4. Efektivitas

Pada dimensi ini penulis membuat 2 (dua) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya karyawan menggunakan prasarana sesuai pekerjaan

dan karyawan memanfaatkan sumber daya perusahaan dalam menyelesaikan

pekerjaan secara optimal.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

Tabel III.25

Karyawan menggunakan prasarana sesuai pekerjaan

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 20 26%

4 Setuju 46 59,7%

3 Ragu-ragu 6 7,8%

2 Tidak Setuju 5 6,5%

1 Sangat Tidak Setuju - -

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.25 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 20

responden atau 26%, yang menjawab setuju berjumlah 46 responden atau 59,7%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 6 responden atau 7,8%, yang menjawab tidak

59

setuju berjumlah 5 responden atau 6,5% dan tidak ada yang menjawab sangat tidak

setuju pada peryataan ini.

Tabel III.26

Karyawan memanfaatkan sumber daya perusahaan dalam menyelesaikan pekerjaan

secara optimal

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 22 28,6%

4 Setuju 45 58,4%

3 Ragu-ragu 6 7,8%

2 Tidak Setuju 2 2,6%

1 Sangat Tidak Setuju 2 2,6%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.26 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 22

responden atau 28,6%, yang menjawab setuju berjumlah 45 responden atau 58,4%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 6 responden atau 7,8%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 2 responden atau 2,6% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 2 responden atau 2,6%.

5. Kemandirian

Pada dimensi ini penulis membuat 2 (dua) pernyataan untuk dijadikan sebagai bahan

kuesioner. Pernyataan adanya karyawan melaksanakan tugas pokok dengan baik &

mandiri dan karyawan mampu bekerja dibawah tekanan.

Adapun uraian atas jawaban responden, sebagai berikut :

60

Tabel III.27

Karyawan melaksanakan tugas pokok dengan baik & mandiri

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 17 22,1%

4 Setuju 51 66,2%

3 Ragu-ragu 4 5,2%

2 Tidak Setuju 4 5,2%

1 Sangat Tidak Setuju 1 1,3%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

Berdasarkan tabel III.27 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 17

responden atau 22,1%, yang menjawab setuju berjumlah 51 responden atau 66,2%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 4 responden atau 5,2%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 4 responden atau 5,2% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 1 responden atau 1,3%.

Tabel III.28

Karyawan mampu bekerja dibawah tekanan

Skor Alternatif Jawaban Jumlah Responden Persentase (%)

5 Sangat Setuju 22 28,6%

4 Setuju 47 61%

3 Ragu-ragu 2 2,6%

2 Tidak Setuju 4 5,2%

1 Sangat Tidak Setuju 2 2,6%

Jumlah 77 100%

Sumber : Hasil Kuesioner, data diolah 2019

61

Berdasarkan tabel III.28 diatas bahwa yang menjawab sangat setuju berjumlah 22

responden atau 28,6%, yang menjawab setuju berjumlah 47 responden atau 61%,

yang menjawab ragu-ragu berjumlah 2 responden atau 2,6%, yang menjawab tidak

setuju berjumlah 4 responden atau 5,2% dan yang menjawab sangat tidak setuju

berjumlah 2 responden atau 2,6%.

Berdasarkan kuesioner yang penulis sebar kepada 77 responden terkumpul hasil

kuesioner tersebut untuk dijadikan tolak ukur, untuk dijadikan dalam pehitungan korelasi.

Untuk mengetahui hasil rekapitulasi jawaban responden terhadap kinerja karyawan akan

dijelaskan pada tabel III.29

62

Tabel III.29

Rekapitulasi jawaban responden terhadap kinerja karyawan

NO Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 Y10 TOTAL

1 4 4 3 4 3 5 5 5 4 3 40

2 5 4 3 4 4 5 4 4 4 4 41

3 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 42

4 4 4 3 5 4 5 4 4 4 5 42

5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 41

6 5 4 3 4 3 4 4 5 5 5 42

7 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 46

8 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 39

9 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 47

10 5 4 4 5 4 4 4 5 4 5 44

11 5 4 4 4 5 5 5 5 4 5 46

12 5 4 4 4 5 4 4 4 5 5 44

13 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 39

14 5 4 3 4 4 5 4 4 5 5 43

15 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 46

16 5 4 3 4 4 5 5 4 4 4 42

17 5 4 4 3 4 5 5 5 4 5 44

18 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 43

19 5 4 5 4 3 4 4 5 4 5 43

20 5 4 3 4 3 5 5 5 4 4 42

21 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

63

22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

23 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 38

24 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 46

25 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 40

26 4 4 3 4 2 2 4 4 4 4 35

27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

28 5 4 4 4 4 5 4 4 4 5 43

29 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 37

30 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 37

31 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 37

32 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 35

33 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 21

34 2 1 2 1 2 1 2 1 1 1 14

35 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 29

36 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 20

37 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2 23

38 3 4 1 3 4 5 5 5 5 5 40

NO Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 Y10 TOTAL

39 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 36

40 3 4 3 3 3 4 4 5 5 4 38

41 5 4 3 5 5 2 4 4 5 4 41

42 5 5 5 4 4 5 4 4 4 4 44

43 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44

44 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 45

64

45 5 5 5 4 4 4 3 3 4 4 41

46 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41

47 4 3 4 4 2 4 5 4 4 4 38

48 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 43

49 4 4 5 3 4 4 4 5 4 5 42

50 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 44

51 3 2 4 4 4 4 4 1 4 3 33

52 4 4 2 5 5 4 4 4 4 5 41

53 3 4 4 4 5 5 4 4 5 4 42

54 5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 39

55 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 43

56 4 3 4 4 4 5 5 5 4 5 43

57 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 44

58 3 4 4 4 4 5 2 4 4 4 38

59 4 4 5 4 4 5 5 5 4 4 44

60 5 5 5 5 4 4 3 4 4 4 43

61 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 43

62 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 43

63 5 5 2 3 4 4 4 3 2 1 33

64 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 37

65 4 4 5 3 4 3 4 4 4 4 39

66 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 47

67 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 43

68 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 38

65

69 5 5 4 4 4 5 5 4 4 4 44

70 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 41

71 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 38

72 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 49

73 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

74 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 35

75 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 49

76 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 48

77 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 41

Sumber : Data hasil Ms.Excel yang diolah, 2019

3.2.6 Tabel Penolong

Berikut ini tabel penolong yang merupakan penjabaran total skor hasil jawaban

responden masing-masing dimensi dari dua variabel atas kuesioner yang telah diisi. Tabel

penolong ini yang nantinya digunakan penulis untuk menghitung koefisien korelasi:

Tabel III.30

Tabel Penolong untuk Menghitung Koefisien Korelasi

N0 X Y XY X² Y²

1 34 40 1360 1156 1600

2 35 41 1435 1225 1681

3 39 42 1638 1521 1764

4 40 42 1680 1600 1764

5 37 41 1517 1369 1681

6 45 42 1890 2025 1764

Lanjutan Tabel III.29

66

7 45 46 2070 2025 2116

8 37 39 1443 1369 1521

9 45 47 2115 2025 2209

10 44 44 1936 1936 1936

11 41 46 1886 1681 2116

12 44 44 1936 1936 1936

13 33 39 1287 1089 1521

14 45 43 1935 2025 1849

15 45 46 2070 2025 2116

16 45 42 1890 2025 1764

17 43 44 1892 1849 1936

18 43 43 1849 1849 1849

19 43 43 1849 1849 1849

20 39 42 1638 1521 1764

21 36 40 1440 1296 1600

22 36 40 1440 1296 1600

23 36 38 1368 1296 1444

24 39 46 1794 1521 1764

25 36 40 1440 1296 1600

26 32 35 1120 1024 1225

27 31 40 1240 961 1600

28 28 43 1204 784 1849

29 30 37 1110 900 1369

NO X Y XY X² Y²

30 30 37 1110 900 1369

31 30 37 1110 900 1369

67

32 30 35 1050 900 1225

33 21 21 441 441 441

34 17 14 238 289 196

35 23 29 667 529 841

36 18 20 360 324 400

37 15 23 345 225 529

38 33 40 1320 1089 1600

39 34 36 1224 1156 1296

40 39 38 1482 1521 1444

41 36 41 1476 1296 1681

42 39 44 1716 1521 1936

43 38 44 1672 1444 1936

44 39 45 1755 1521 2025

45 41 41 1681 1681 1681

46 37 41 1517 1369 1681

47 33 38 1254 1089 1444

48 32 43 1376 1024 1849

49 38 42 1596 1444 1764

50 40 44 1760 1600 1936

51 32 33 1056 1024 1089

52 38 41 1558 1444 1681

53 36 42 1512 1296 1764

54 34 39 1326 1156 1521

55 38 43 1634 1444 1849

56 37 43 1591 1369 1849

57 36 44 1584 1296 1936

Lanjutan Tabel III.30

68

58 33 38 1254 1089 1444

59 37 44 1628 1369 1936

60 39 43 1677 1521 1849

61 38 43 1634 1444 1849

62 39 43 1677 1521 1849

63 32 33 1056 1024 1089

64 34 37 1258 1156 1369

65 35 39 1365 1225 1521

66 41 47 1927 1681 2209

67 42 43 1806 1764 1849

68 40 38 1520 1600 1444

69 43 44 1892 1849 1936

70 41 41 1681 1681 1681

NO X Y XY X² Y²

71 41 38 1558 1681 1444

72 49 49 2401 2401 2401

73 41 40 1640 1681 1600

74 38 35 1330 1444 1225

75 48 49 2352 2304 2401

76 47 48 2256 2209 2304

77 42 41 1722 1764 1681

TOTAL 2840 3086 116517 108174 126200

Sumber : Data hasil Ms.Excel yang diolah, 2019

Lanjutan Tabel III.30 Lanjutan Tabel III.29

69

3.3 Analisis Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan

3.3.1. Uji Koefisien Korelasi

Uji signifikasi korelasi digunakan untuk menguji apakah terdapat hubungan antara

disiplin kerja dengan kinerja karyawan pada PT Anugrah Analisis Sempurna Depok.

Perhitungan koefisien korelasi menggunakan versi 21, adalah :

Tabel III.31

Uji Koefisien Korelasi

Sumber : Data hasil SPSS yang diolah, 2019

Berdasarkan tabel III.31 nilai r hitung (Pearson Correlation) diketahui bahwa nilai r

hitung untuk hubungan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan adalah sebesar 0,859.

Berdasarkan tabel II.4 r hitung sebesar 0,859 termasuk dalam interval koefisien 0,80 –

1,000. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat tingkat hubungan yang sangat kuat antara

variabel disiplin kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Anugrah Analisis Sempurna

Depok.

Correlations

X Y

X

Pearson Correlation 1 ,859**

Sig. (2-tailed) ,000

N 77 77

Y

Pearson Correlation ,859** 1

Sig. (2-tailed) ,000

N 77 77

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

70

3.3.2. Uji Koefisien Determinasi

Untuk mengetahui berapa besar pengaruh antara disiplin kerja terhadap kinerja

karyawan pada PT Anugrah Analisis Sempurna Depok, maka hasil perhitungan yang

diperoleh untuk mencari koefisien determinasi dengan menggunakan SPSS versi 21

ditunjukkan pada tabel, sebagai berikut:

Tabel III.32

Koefisien Determinasi

i

a. Predictors: (Constant), Disiplin

b. Dependent Variable: Kinerja

Sumber : Data hasil SPSS yang diolah, 2019

Angka R square determinasi adalah 0,739 artinya dapat disimpulkan bahwa

variabel kinerja pada PT Anugrah Analisis Sempurna Depok dapat dijelaskan atau

dipengaruhi oleh variabel disiplin sebesar 73,9% dan sisanya sebesar 26,1% dipengaruhi

oleh variabel lain seperti faktor kepemimpinan, motivasi, budaya organisasi.

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 ,859a ,739 ,735 3,163

71

3.3.3. Uji Persamaan Regresi

Berdasarkan perhitungan persamaan regresi menggunakan SPSS versi 21, sebagai

berikut :

Tabel III.33

Uji Persamaan Regresi

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 11,057 2,026 5,458 ,000

X ,787 ,054 ,859 14,560 ,000

a. Dependent Variable: Y

Sumber : Data hasil SPSS yang diolah, 2019

Dari tabel diatas diperoleh persamaan regresi, sebagai berikut :

Y = a + bX

Y = 11,057 + 0,787X

Keterangan :

Nilai konstanta (a) adalah 11,057. Hal ini dapat diartikan jika koefisien bernilai 0,

maka kinerja karyawan bernilai positif yaitu 11,057.

Nilai koefisien regresi variabel (b) bernilai positif yaitu 0,787. Hal ini dapat diartikan

setiap peningkatan disiplin kerja sebesar 1, maka kinerja karyawan pada PT Anugrah

Analisis Sempurna Depok juga akan meningkat sebesar 0,787