BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan...

24
32 BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan 1. Profil Perusahaan Usaha telur asin Cah Angonmerupakan sebuah UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang bertempat di Desa Limbangan Wetan, Kabupaten Brebes. Desa Limbangan Wetan dikenal sebagai sentra industri pengrajin telur asin di Kabupaten Brebes. Usaha telur asin “Cah Angon” ini dikelola oleh pasangan suami istri, Slamet Rohadi dan Tri Puroh. Usaha telur asin ini merupakan usaha turun temurun yang sudah berjalan lebih dari 20 tahun. Diawali oleh Rojih, yang merupakan kakek dari Slamet Rohadi, sekaligus menjadi pioner pengrajin telur asin di Desa Limbangan Wetan. Awalnya, Rojih memulai usahanya dengan membeli telur itik dari tetangga dan kemudian diolah sendiri menjadi telur asin. Pada masa itu, telur yang dihasilkan masih 100 butir tiap minggunya, dan proses pembuatan telur asin ini dilakukan oleh Rojih yang hanya dibantu oleh keluarganya. Telur Asin matang tersebut kemudian dijual Rojih di pasar atau dijajakkan di pusat kota. Usaha itu kemudian diwariskan kepada putranya, Endin yang kemudian terus berkembang. Saat ini, usaha telur asin “Cah Angon” diteruskan oleh putranya Endin, yaitu Slamet Rohadi dan istrinya, Tri Puroh. Usaha telur asin “Cah Angon” semakin berkembang, dan untuk mendukung proses produksi karena semakin banyaknya permintaan akan telur asin, membuat Slamet Rohadi merekrut 6 orang tenaga kerja. Pada saat musim liburan dan libur hari raya, tenaga kerjanya bisa bertambah menjadi 12

Transcript of BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan...

Page 1: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

32

BAB III

IDENTIFIKASI DATA

A. Data Perusahaan

1. Profil Perusahaan

Usaha telur asin “Cah Angon” merupakan sebuah UMKM (Usaha Mikro,

Kecil, dan Menengah) yang bertempat di Desa Limbangan Wetan, Kabupaten

Brebes. Desa Limbangan Wetan dikenal sebagai sentra industri pengrajin telur

asin di Kabupaten Brebes. Usaha telur asin “Cah Angon” ini dikelola oleh

pasangan suami istri, Slamet Rohadi dan Tri Puroh. Usaha telur asin ini

merupakan usaha turun temurun yang sudah berjalan lebih dari 20 tahun.

Diawali oleh Rojih, yang merupakan kakek dari Slamet Rohadi, sekaligus

menjadi pioner pengrajin telur asin di Desa Limbangan Wetan. Awalnya, Rojih

memulai usahanya dengan membeli telur itik dari tetangga dan kemudian diolah

sendiri menjadi telur asin. Pada masa itu, telur yang dihasilkan masih 100 butir

tiap minggunya, dan proses pembuatan telur asin ini dilakukan oleh Rojih yang

hanya dibantu oleh keluarganya. Telur Asin matang tersebut kemudian dijual

Rojih di pasar atau dijajakkan di pusat kota. Usaha itu kemudian diwariskan

kepada putranya, Endin yang kemudian terus berkembang. Saat ini, usaha telur

asin “Cah Angon” diteruskan oleh putranya Endin, yaitu Slamet Rohadi dan

istrinya, Tri Puroh. Usaha telur asin “Cah Angon” semakin berkembang, dan

untuk mendukung proses produksi karena semakin banyaknya permintaan akan

telur asin, membuat Slamet Rohadi merekrut 6 orang tenaga kerja. Pada saat

musim liburan dan libur hari raya, tenaga kerjanya bisa bertambah menjadi 12

Page 2: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

33

orang karena lonjakkan permintaan telur asin yang tinggi. Pada hari biasa,

biasanya telur asin “Cah Angon” mampu menghasilkan 2000-5000 butir telur

tiap kali produksi, sedangkan pada musim liburan mencapai 14 ribu butir telur

tiap kali produksi dan pada musim mudik Lebaran dapat mencapai 25 ribu butir

telur tiap kali produksi.

Untuk bahan baku telur asin, Slamet Rohadi mempercayakan telur itik dari

peternak asal Blitar, Jawa Timur dan Indramayu, Jawa Barat. Kualitas telur itik

dari dua peternak tersebut dinilai tidak amis dan kuning telurnya berwarna

kuning kejinggaan. Hal yang membuat telur asin dari dua peternak tersebut

tidak amis, karena pakan yang diberikan adalah pakan ternak yang dicampur

dengan udang dan tidak memakan ikan. Selain itu, itik-itik tersebut biasa

diternak dengan cara diangon atau dilepas di sawah pada pasca musim panen

padi. Itik-itik tersebut biasa mencari makan sendiri, makanannya berupa

makanan organik seperti biji-bijian, sisa panen padi, atau serangga yang berada

di sekitar sawah dan di pinggiran sungai. Ketika sore, barulah sang pemilik itik

menggiring itiknya kembali ke kandang. Itulah mengapa telur asinnya

dinamakan telur asin pangon, karena bebeknya berkeliaran bebas mencari

makan sendiri di sawah. Hal itu pula yang menjadi aalasan pemberian nama Cah

Angon sebagai merek, karena telur asin ini dihasilkan dari itik yang diangon.

Dewasa ini, usaha telur asin “Cah Angon” merupakan usaha telor asin

terbesar yang ada di Desa Limbangan Wetan. Dikarenakan kualitas telur asinnya

yang selalu terjamin baru, serta rasa asinnya yang pas, membuat telur asin “Cah

Angon” terkenal di masyarakat Brebes dan wilayah sekitarnya. Pondok telur

asin “Cah Angon” menjadi tujuan para pengunjung untuk membeli telur asin,

Page 3: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

34

baik itu yang berasal dari Brebes dan sekitanya, ataupun dari seluruh daerah di

Indonesia yang kebetulan melewati wilayah Brebes. Pada tahun 2005, Cah

Angon bahkan mampu menjadi eksportir telur asin mentah ke Cina, dan

Singapura. Namun pada tahun 2008 kegiatan eksport itu dihentikan karena

kekurangan karyawan dan banyaknya target yang harus terpenuhi.

Toko tempat berjualan telur asin ini dinamakan pondok telur asin “Cah

Angon”, dinamakan pondok karena konsep bangunannya yang sederhana,

terletak di pinggir sungai, dan berada jalan yang tidak terlalu ramai dipadati

kendaraan berat seperti di jalur Pantura. Proses pembuatan telur asin berada satu

tempat bersama pondok, dimaksudkan agar pengunjung dapat melihat langsung

proses pembuatan telur asin, terlebih bagi pengunjung yang memiliki

keingintahuan tinggi terhadap pembuatan telur asin. Selain itu, proses

pengerjaan yang terbuka kepada pengunjung dapat membuktikan bahwa produk

yang dihasilkan selalu baru, dan terjamin kualitas produknya.

2. Lokasi Perusahaan

a. Pondok Telur Asin Cah Angon

Jl. Sunan Gunung Jati, Limbangan Wetan – Brebes

Telepon : 0815-7732-138

Jam Buka : 06.00 - 22.00 WIB

b. Toko Cabang

Jl. Gajah Mada, RT 03/RW 03, Banjaranyar - Brebes

Telepon : 0813-2762-6097

Jam Buka : 07.00-21.00 WIB

Page 4: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

35

3. Logo Perusahaan

Gambar 4. Logo Telur Asin Cah Angon

Logo telur asin cah angon adalah bentuk mahkota dengan warna emas.

Filosofi bentuk mahkota karena menyimbolkan raja dan kekuasaan, dengan

harapan bahwa usaha telur asin cah angon ini dapat menjadi usaha telur asin

yang berkembang maju dan menjadi nomor satu di Kabupaten Brebes.

4. Struktur Organisasi

Struktur organisasi pada usaha telur asin “Cah Angon” adalah sebagai berikut:

Bagan 2. Struktur Organisasi Usaha Telur Asin Cah Angon

Pemilik

Bagian Produksi

Bagian Pembuatan Adonan dan Pengasinan Telur

Bagian Pencucian dan Pemasakan Telur Asin

Bagian Pengemasan dan Penjualan

Page 5: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

36

Berikut Penjelasan tentang struktur organisasi Usaha Telur Asin Cah Angon:

a. Pemilik, di sini adalah Slamet Rohadi dan Tri puroh.

b. Bagian Produksi, bagian produksi adalah bagian yang menangani masalah

pembuatan telur asin dari awal sampai akhir, pada bagian produksi terbagi

lagi menjadi 2 bagian, yakni :

1) Bagian pembuatan adonan dan pengasinan telur, yang dilakukan oleh

2 orang pekerja pria. Pada bagian ini mereka melakukan penyortiran

terhadap telur itik yang akan diasinkan, membuat adonan pengasinan,

dan melakukan pengasinan terhadap telur itik, dan menyimpan telur

yang sudah dilumuri adonan dalam peti kayu.

2) Bagian pencucian dan pemasakan telur asin, yang dilakukan oleh 3

orang pekerja wanita. Pada bagian ini mereka membersihkan telur asin

yang siap untuk diolah, dengan cara mencuci bersih telur, selanjutnya

merebus, memanggang, dan mengasap telur asin.

c. Bagian pengemasan dan Penjualan, yang dilakukan oleh satu orang tenaga

kerja. Pada bagian ini, tugasnya adalah menangani kemasan, mengemas

telur, dan melayani pembeli yang datang.

5. Proses Pembuatan Telur Asin Cah Angon

a. Telur itik/ bebek pertama-tama disortir terlebih dahulu, dipilih telur dengan

kualitas baik, sertelah itu telur dibersihkan .

b. Membuat adonan dari tanah liat, abu gosok, garam dan air. Adonan tersebut

dicampur menjadi satu, membentuk pasta.

Page 6: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

37

c. Selanjutnya, telur yang telah disortir dilumuri dengan adonan dengan

ketebalan kurang lebih 1 cm, setelah itu telur yang sudah terbungkus adonan

dibaluri dengan abu gosok supaya adonan tidak rusak.

d. Telur-telur tersebut kemudian disusun di dalam peti-peti kayu, dan disimpan

selama 14 hari/ dua minggu.

e. Setelah 14 hari disimpan, telur-telur tersebut dibersihkan dari lapisan

adonan, lalu dicuci sampai bersih agar tidak ada lagi sisa-sisa adonan, noda

di pori-pori kerabang telur.

f. Telur yang sudah dibersihkan, kemudian ditiriskan dan siap untuk diolah

lebih lanjut. Untuk telur rebus, telur direbus di dalam panci besar. Dalam

sekali perebusan telur, memakan waktu sekitar 5-6 jam. Untuk telur

panggang, telur disusun didalam wadah loyang, lalu dipanggang

menggunakan oven. Untuk telur asap, telur yang sudah direbus diasap

dalam tungku, sampai kulit telur berwarna kecoklatan.

6. Produk Telur Asin

Telur Asin Cah Angon memiliki 4 macam varian produk telur asin yang

dijual, yaitu antara lain :

a. Telur Asin Rebus

Merupakan telur asin yang proses memasaknya dengan direbus. Telur asin

rebus ini berwarna biru kehijau-hijauan, dengan kuning telur berwarna

kuning mendekati jingga dengan tekstur masir, sedikit berminyak, dan rasa

asin kuning telurnya pas. Putih telur berwarna putih dan lembut ketika

disantap. Tekstur putih telurnya masih memiliki kandungan air karena

Page 7: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

38

proses perebusan. Telur asin rebus dapat awet disimpan selama 2 minggu.

Telur asin rebus ini dijual dengan harga Rp. 3000,- per butir

Gambar 5. Telur Asin Rebus

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

b. Telur Asin Panggang

Gambar 6. Telur Asin Panggang

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

Merupakan telur asin yang proses memasaknya dengan cara dipanggang

dalam oven. Rasa telur ini lebih asin dibandingkan dengan telur asin rebus,

dan tekstur putih dan kuning telurnya lebih kering/kesat karena kandungan

Page 8: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

39

airnya menyusut saat proses pemanggangan. Kulit telur asin panggang ini

berwarna biru kehijauan dengan kerak atau noda coklat diluarnya yang

merupakan ekstrak dari kandungan garam yang keluar saat proses

pemanggangan. Telur asin rebus dapat awet disimpan selama 3 minggu.

Telur asin panggang ini dijual dengan harga Rp. 3200,- per butir

c. Telur Asin Asap

Gambar 7. Telur Asin Asap

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

Merupakan telur asin yang proses memasaknya dengan cara

pengasapan dalam tungku yang berbahan baku kayu bakar, sekam,

batok kelapa. Asap dari kayu yang dibakar membuat kulit telur

berwarna coklat. Tekstur telur asin asap ini lebih kering dan menyusut

karena kandungan air dalam telur menyusut saat proses pengasapan.

Rasa putih dan kuning telurnya tidak terlalu asin bila dibandingkan

dengan telur asin rebus, tapi memiliki aroma asap yang khas. Telur

asin asap dapat awet disimpan selama 3 minggu. Telur asin asap ini

dijual dengan harga Rp. 3200,- per butir.

Page 9: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

40

d. Telur Asin Mentah

Merupakan telur asin yang sudah diasinkan tapi belum diolah atau dimasak.

Telur asin mentah ini dijual kepada konsumen yang ingin mengolah sendiri

telur asin sesuai selera. Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang

masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum

diasinkan, selain itu juga untuk melindungi telur dari benturan dan

goncangan. Telur asin mentah ini dijual dengan harga Rp. 2500,- per butir.

Gambar 8. Telur Asin Mentah

Sumber : Dokumentasi Pribadi, Januari 2016

7. Kemasan Telur Asin Cah Angon

Kemasan telur asin “Cah Angon” terbuat dari kertas karton yang dibentuk

menjadi dus/box. Di dalam kemasan terdapat sekat-sekat yang terbuat dari

kertas karton yang berfungsi sebagai pembatas antar telur agar tidak saling

berbenturan. Tampilan grafis kemasan di dominasi dengan warna biru, merah,

dan hijau, tedapat ilustrasi telur asin, ilustrasi bebek, dan logo/merek Cah

Angon. Tersedia 4 jenis kemasan telur asin “Cah Angon”, yaitu kemasan isi 10,

kemasan isi 15, kemasan isi 20, dan kemasan isi 25.

Page 10: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

41

Gambar 9. Kemasan Telur Asin Cah Angon

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

Gambar 10. Tampak Dalam Kemasan Telur Asin Cah Angon

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

8. Promosi yang Sudah Dilakukan

Setiap perusahaan melakukan berbagai kegiatan promosi untuk

mengenalkan produknya kepada konsumennya. Dilihat dari lokasinya, pondok

telur asin “Cah Angon” terletak di Desa Limbangan Wetan yang mana letaknya

berada ke arah utara dari jalan utama Pantura. Hal itu membuat pembeli yang

berkunjung ke Kabupaten Brebes kesusahan mengetahui lokasi pondok.

Walaupun begitu, pembeli telur asin “Cah Angon” tergolong banyak, karena

beberapa promosi yang telah dilakukan, yakni :

Page 11: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

42

a. Promosi dari mulut ke mulut tentang kualitas produknya yang bagus.

b. Name Board/ Neon Box yang terletak di depan pondok telur Asin Cah

Angon, sebagai penanda lokasi.

c. Kemasan, selain sebagai wadah melindungi produknya, juga memuat

identitas merek sehingga dapat selalu diingat konsumennya.

d. Seragam karyawan, digunakan sebagai identitas pegawai.

e. Nota, sebagai bukti pembayaran/ transaksi jual beli telur asin.

f. Ikut dalam event dan pameran, seperti pada acara Gebyar Wisata &

Budaya Nusantara 2014, di JCC Senayan.

g. Muncul dalam berita, seperti pada detiktravel pada www.detik.com

dan www.tempo.co.

Gambar 11. Neon Box Pondok Telur Asin Cah Angon

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

Page 12: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

43

Gambar 12. Pahatan di Pondok Telur Asin Cah Angon

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

Gambar 13. Seragam Karyawan

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

Gambar 14. Nota pembelian

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

Page 13: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

44

B. Kompetitor

1. Telur Asin “Tjoa”

a. Profil Perusahaan

Telur Asin Tjoa telah bediri sejak lama dan merupakan salah satu

pioner pengrajin telur asin di Brebes. Usaha ini diawali oleh Tjoa Kiat Hien

dan istrinya Niati pada tahun 1965, usaha tersebut kemudian diteruskan

kepada anaknya yang bernama Tjoa Kiem Tien dengan merek telur asin

Tjoa. Lokasi toko telur asin Tjoa terbilang cukup strategis, karena berada di

jalur utama Pantura, yang banyak dilewati oleh pengendara dari berbagai

daerah di Indonesia.

Semakin berkembangnya industri telur asin, membuat pemilik Tjoa

meningkatkan kualitas dan menjaga rasa telur asinnya agar selalu asin dan

masir. Produk andalan dari telur asin Tjoa adalah telur asin super, yakni

telur asin yang telurnya berasal dari itik pemakan udang. Telur asin super ini

memiliki ciri-ciri kuning telurnya berwarna jingga kemerahan, rasanya pun

lebih gurih dan tidak amis. Untuk bahan baku telur, dipasok dari peternak

itik di Muntilan, Magelang serta beberapa wilayah di Jawa Timur.

Tidak banyak promosi yang dilakukan oleh telur asin Tjoa, namun

karena brand/ merek yang sudah terkenal sejak dulu di tengah masyarakat,

menjadikan tokonya tak pernah sepi pengunjung.

b. Lokasi Perusahaan

Alamat : Jl. Pangeran Diponogoro No 268 - Brebes

Telepon : (0283) 671443

Web : www.telurasintjoa.id.tc

Page 14: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

45

Jam Buka : 07.30 – 20.00

c. Data Produk Telur Asin

Telur Asin Rebus /Angon Rp. 4000,- per butir

Telur Asin Rebus Super Rp. 4500,- per butir

Telur Asin Panggang Rp. 4800,- per butir

Telur Asin Asap Rp. 4800,- per butir

Gambar 15. Produk Telur Asin TJOA

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

d. Kemasan Produk

Kemasan telur asin Tjoa ini terbuat dari bahan karton gelombang, dengan

grafis kemasan yang minimalis. Pemilihan bahan kemasan berupa karton

gelombang agar dapat melindungi produknya, karena telur yang mudah

retak dan pecah. Untuk kemasan telur asin, tersedia untuk kemasan isi 6

butir telur, 10 butir telur, 15 butir telur, 20 butir telur, dan 50 butir telur.

Page 15: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

46

Gambar 16. Kemasan Telur Asin TJOA

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

2. Telur Asin “Idolaku”

a. Profil Perusahaan

Telur asin Idolaku adalah usaha milik Lani Kuswarti yang berlokasi di

antara deretan toko penjual oleh-oleh sepanjang jalur utama Pantura.

Bangunan toko yang besar dengan papan baliho besar di depannya, dan

didukung letaknya yang strategis, membuat toko telur asin Idolaku mampu

menarik calon konsumen untuk berkeunjung.

Produk utama yang dihasilkan adalah telur asin, ada pula oleh-oleh

khas wilayah Brebes dan sekitarnya, beserta kue/ bakery. Telur asin Idolaku

memiliki beberapa varian produk telur asin, di antaranya yang paling

terkenal adalah telur asin madu rebus, maksud dari telur asin madu yakni

kuning telurnya yang berwarna kuning kecoklatan seperti madu, dengan

pinggiran kuning telur yang mengeluarkan minyak seperti madu. Ada pula

Page 16: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

47

telur asin bakar, di mana telur yang sudah diasinkan dibumbui terlebih

dahulu dengan rempah-rempah seperti kunyit dan bawang lalu dipanggang

dalam oven. Untuk telur asin asap bawang, telur asin terlebih dahulu

dibumbui oleh bawang kemudian di rebus, setelah itu baru diasap di atas

perapian arang. Rasa dan aroma bawang meresap pada telur asin asap.

Seluruh proses pengolahan telur asin dilakukan dengan cara yang higienis,

mulai dari perebusan yang menggunakan air mineral yang telah melalui

proses RO dan proses pemanggangan yang menggunakan oven listrik,

menjadikan kualitas telur asinnya terjaga dan sehat.

Dari segi promosi yang dilakukan, telur asin Idolaku lebih unggul bila

dibandingkan dengan produsen – produsen telur asin yang ada di Brebes.

Promosi tersebut kini lebih banyak dilakukan melalui akun media sosial

seperti facebook, whatsapp, line dan instagram. Telur asin Idolaku juga

menerima pesanan online, hal ini dilakukan agar mampu melebarkan

segmen geografisnya serta mudahkan dalam transaksi jual-beli.

b. Lokasi Perusahaan

Alamat : Jl. Pangeran Diponegoro No 47-49 - Brebes

Telepon : (0283) 671875

0878-3030-3535

Jam Buka : 06.30 – 22.00 WIB

c. Data Produk Telur Asin

Telur Asin Rebus Rp. 3750,- per butir

Telur Asin Bakar Rp. 4000,- per butir

Telur Asin Asap Rp. 5000,- per butir

Page 17: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

48

Telur Asin Asap Bawang Rp. 5500,- per butir

Gambar 17. Produk Telur Asin Idolaku

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

d. Kemasan Produk

Kemasan telur asin Idolaku menggunakan kertas karton yang cukup tebal.

Tampilan grafis kemasan menarik, dengan desain yang kekinian, gaya retro,

dan simpel. Kemasan telur asin Idolaku hanya terdapat 2 macam, yakni

kemasan untuk 6 butir telur, dan 10 butir telur.

Gambar 18. Kemasan Telur Asin Idolaku

Sumber : Dokumentasi Pribadi, September 2015

Page 18: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

49

C. Analisa SWOT

Analisa SWOT merupakan kependekan dari Strength, Weakness,

Opportunity, dan Threat, yang merupakan salah satu cara menganalisa kekuatan,

kelemahan, kesempatan, dan ancaman pada suatu produk kemudian

membandingkannya dengan kompetitor. Dalam hal ini, yang menjadi produk

tersebut adalah telur asin “Cah Angon”. Pembanding/kompetitor-nya adalah

telur asin “TJOA” dan telur asin “Idolaku”. Berdasarkan data dari ketiga

produsen telur asin di atas, analisa SWOT dari telur asin “Cah Angon” dan

pembandingnya dapat dijelaskan melalui tabel berikut ini:

Page 19: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

50

Tabel Analisa SWOT Telur Asin Cah Angon, Telur Asin TJOA, dan Telur Asin Idolaku

SWOT Telur Asin Cah Angon Telur Asin TJOA Telur Asin Idolaku

Strenght

(Kekuatan)

1. Harga produknya murah dan

terjangkau

2. Proses produksi dan toko

menjadi satu, dinamai

pondok. Sehingga konsumen

dapat melihat sendiri proses

pengerjaannya.

3. Kualitas telur asin selalu

terjaga, dan dijamin selalu

baru setiap harinya.

4. Rasa asin yang pas dengan

kuning telurnya yang masir.

1. Brand/merek sudah terkenal

karena merupakan salah satu

toko yang berdiri paling

lama.

2. Terjamin kualitasnya,

rasanya yang asin cocok bagi

penyuka makanan asin.

3. Tempatnya mudah ditemukan

karena berada di jalan utama

Pantura

4. Kemasannya terbuat dari

karton gelombang sehingga

1. Brand/merek sudah terkenal

di masyarakat.

2. Tempatnya strategis berada

di jalur utama Pantura,

dengan bangunannya yang

besar membuatnya mudah

menarik perhatian calon

konsumen.

3. Banyak kegiatan promosi

yang dilakukan.

4. Desain kemasan yang

menarik dengan tampilan

50

Page 20: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

51

5. Brand/ merek yang sudah

terkenal di masyarakat dari

mulut ke mulut.

6. Pernah mengikuti

event/pameran sebagai

perwakilan dari pariwisata

kuliner khas Kabupaten

Brebes.

dapat melindungi produk

dengan lebih sempurna.

grafis yang sudah kekinian.

5. Produk andalan telur asin

madu, dan telur asin asap

bawang.

6. Diolah dengan teknologi

yang lebih maju, dengan

proses pemanggangan

dengan oven listrik.

Weakness

(Kelemahan)

1. Lokasinya terletak sedikit

jauh dari jalur utama Pantura.

2. Tempatnya kecil dan

sederhana sehingga sulit

ditemukan.

3. Kemasannya kurang kuat

1. Harganya tergolong mahal.

2. Masih kurangnya promosi

yang dilakukan.

3. Grafis kemasannya kurang

menarik.

1. Harganya mahal, apalagi

untuk produk telur asin asap

bawang.

2. Kualitas telur masih

diragukan baru atau tidaknya,

karena semua telur sudah

51

Page 21: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

52

menahan produk, dan grafis

kemsannya kurang menarik.

4. Promosi yang dilakukan

masih kurang.

dikemas terlebih dahulu.

3. Belum tercantumnya nomor

P.IRT pada kemasan.

Opportunity

(Kesempatan)

1. Peluang pasar yang semakin

menjanjikan.

2. Berkembangnya trend

wisata kuliner di tengah

masyarakat.

3. Menjadi produk andalan

(kuliner khas) dari Brebes.

4. Kesibukan dan pekerjaan

yang padat membuat orang

enggan memasak, sehingga

1. Peluang pasar yang semakin

menjanjikan.

2. Berkembangnya trend wisata

kuliner di tengah masyarakat.

3. Menjadi produk andalan

(kuliner khas) dari Brebes.

4. Kesibukan dan pekerjaan

yang padat membuat orang

enggan memasak, sehingga

membutuhkan makanan yang

1. Peluang pasar yang semakin

menjanjikan.

2. Berkembangnya trend wisata

kuliner di tengah masyarakat.

3. Menjadi produk andalan

(kuliner khas) dari Brebes.

4. Kesibukan dan pekerjaan

yang padat membuat orang

enggan memasak, sehingga

membutuhkan makanan yang

52

Page 22: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

53

membutuhkan makanan yang

instant, praktis, dan tahan

lama untuk dikonsumsi.

5. Distribusi telur asin yang bisa

diperluas lewat toko –toko

dan pasar swalayan.

6. Strategi untuk mengembang-

kan varian rasa yang berbeda

dengan produk pesaing.

instant, praktis, dan tahan

lama untuk dikonsumsi.

5. Distribusi telur asin yang bisa

diperluas lewat toko –toko

dan pasar swalayan.

6. Strategi untuk mengembang-

kan varian rasa yang berbeda

dengan produk pesaing.

instant, praktis, dan tahan

lama untuk dikonsumsi.

5. Distribusi telur asin yang bisa

diperluas lewat toko –toko

dan pasar swalayan.

6. Strategi untuk mengembang-

kan varian rasa yang berbeda

dengan produk pesaing.

Threat

(Ancaman)

1. Semakin banyaknya

produsen telur asin di

Kabupaten Brebes sehingga

semakin menambah ketatnya

persaingan.

1. Semakin banyaknya

produsen telur asin di

Kabupaten Brebes sehingga

semakin menambah ketatnya

persaingan.

1. Semakin banyaknya

produsen telur asin di

Kabupaten Brebes sehingga

semakin menambah ketatnya

persaingan.

53

Page 23: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

54

2. Ketersediaan bahan baku

telur itik. Terutama pada saat

proses pendistribusian bahan

baku, di mana telur mudah

pecah dan rusak yang dapat

menimbulkan kerugian.

3. Penggunaan media online

sebagai sarana penjualan oleh

pesaing.

2. Ketersediaan bahan baku

telur itik. Terutama pada saat

proses pendistribusian bahan

baku, di mana telur mudah

pecah dan rusak yang dapat

menimbulkan kerugian.

3. Penggunaan media online

sebagai sarana penjualan oleh

pesaing.

2. Ketersediaan bahan baku

telur itik. Terutama pada saat

proses pendistribusian bahan

baku, di mana telur mudah

pecah dan rusak yang dapat

menimbulkan kerugian.

Tabel 2. Analisa SWOT

54

Page 24: BAB III IDENTIFIKASI DATA A. Data Perusahaan · 2019-08-01 · Telur asin ini dijual dengan adonan pengasinan yang masih menempel, guna membedakannya dengan telur yang belum diasinkan,

55

D. USP

USP (Unique Selling Prepostioning) merupakan sebuah teknik penjualan

dengan memunculkan keunggulan, kelebihan, dan keunikan dari sebuah

perusahaan maupun produk yang tidak dimiliki oleh pesaing. Di mana

keunggulan tersebut diekspos dan ditonjolkan sehingga dapat menjadi

pengingat dan menjadi ciri khas dari produk tersebut serta melekat kuat di

benak audience.

USP dari telur asin “Cah Angon” adalah telur asin dengan harga yang

terjangkau namun tetap menjaga kualitas produk dengan rasa asinnya yang pas

di lidah sehingga bisa dinikmati oleh seluruh konsumen.

E. Positioning

Positioning adalah langkah menempatkan sebuah produk untuk

mendapatkan posisi yang baik di benak konsumen. Merek yang telah memiliki

posisi mapan dalam benak akan menjadi faktor pengaruh yang kuat saat

konsumen memerlukan solusi. Positioning bertujuan untuk membentuk dan

membangun citra (image) produk yang positif.

Positioning dari telur asin “Cah Angon” adalah menempatkan telur asin

“Cah Angon” sebagai produk kuliner khas Brebes yang berkualitas baik

dengan harga terjangkau.