BAB III

KERANGKA KONSEP

A. Kerangka Konseptual

Adapun kerangka konseptual dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai

berikut :

Gambar 1 : Kerangka Konsep pengaruh dukungan sosial terhadap tingkat depresi pada lansia di Seksi Penyantunan UPT Pelayanan Sosial Dinas Sosial Propinsi Bali

Keterangan gambar: Diteliti

: Tidak diteliti

Dukungan sosial keluarga - Dukungan emosional - Dukungan penghargaan - Dukungan instrumental- Dukungan informasi

Faktor pendukung:Teori biologik:- Genetik- BiokimiaTeori psikoanalisa:- Psikoanalisa- Kognitif- Teori pembelajaran- Teori kehilangan

obyek

Faktor pencetus:- Kehilangan

keterikatan- Peristiwa besar

dalam kehidupan- Peran dan

ketegangan peran- Perubahan

Stres pada lansia Adaptasi

Adaptif Maladaptif

Depresi

Tidak depresi Depresi ringan Depresi sedang Depresi berat

Tingkat Depresi

B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

1. Variabel penelitian

Variabel adalah suatu ukuran atau ciri yang dimiliki oleh anggota suatu

kelompok (orang, benda, situasi) yang berbeda dengan yang dimiliki oleh kelompok

tersebut. Variabel juga merupakan konsep dari berbagai level dari abstrak yang

didefinisikan sebagai suatu fasilitas untuk pengukuran dan atau manipulasi suatu

penelitian.

a. Variabel Independent

Adalah variabel yang nilainya menentukan variabel lain (Nursalam, 2003).

Variabel independen dalam penelitian ini adalah dukungan sosial keluarga

b. Variabel dependent

Adalah variabel yang nilainya ditentukan variabel lain (Nursalam, 2003).

Variabel dependen dalam penelitian ini adalah tingkat depresi pada lansia

2. Definisi Operasional

Definisi operasinal adalah definisi berdasarkan karakteristik yang diamati dari

suatu yang di definisikan tersebut (Nursalam, 2003). Definisi operasional ini dibuat

berdasarkan pemikiran peneliti seperti tabel dibawah ini

30

Tabel 2 Difinisi Operasional pengaruh Dukungan Sosial Keluarga Dengan tingkat depresi pada lansia di Seksi Penyantunan UPT Pelayanan Sosial Dinas Sosial Propinsi Bali 2011

Variabel Definisi Operasional Parameter Alat Ukur Skala Skor

1 2 3 4 5 6

Independent

Dukungan

Sosial

keluarga

Bentuk dukungan

(support) yang

diberikan oleh

keluarga ( pasangan,

orang tua, kakak ,

adik, anak ) kepada

lansia dengan cara

memahami ,

mendengarkan,

menghargai,

menyayangi,

memberikan bantuan,

dan informasi kepada

pasien.

1.Dukungan emosional

.

2.Dukungan

penghargaan

3.Dukungan

instrumental

4.Dukungan

informasi.

Kuisioner

Dukungan

Keluarga

(Nursalam,

2008)

Terdiri dari

25 item

pertanyaan

.

Ordinal 1. Dukungan

tinggi jika

jumlah skor

57-75

2. Dukungan

sedang jika

jumlah skor

41-56

3. Dukungan s

rendah jika

jumlah skor

25 – 40

4. Tidak ada

Dukungan

jika jumlah

skor < 25

Dependen :

Depresi pada

lansia

Suatu kelainan alam

perasaan ditandai

dengan hilangnya

minat atau

kesenangan dalam

aktivitas-aktivitas

yang biasa dan pada

waktu yang lampau.

Gejala-gejala Depresi:

1. Berkurangnya

minat.

2. Kehilangan

aktivitas.

3. Perasaan kesepian

dan bosan.

4. Perasaan tidak

berdaya.

5. Kehilangan

semangat.

6. Kehilangan

harapan.

Kuisioner

Geriatric

Depression

Scale

(GDS)

Wilkinson.

(2000)

Terdiri dari

30 item

pertanyaan

Ordinal 1. Tidak

depresi skor

< 5

2. Depresi

ringan skor

5-12

3. Depresi

sedang skor

13-21

4. Depresi berat

skor 22-30

31

C. Hipotesis Penelitian

Hipotesa adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian,

dimana rumusan penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan

(Sugiyono, 2009). Hipotesis yang dapat diajukan dalam penelitian (H1) adalah ada

pengaruh dukungan sosial keluarga dengan tingkat depresi pada lansia di Seksi

Penyantunan UPT Pelayanan Sosial Dinas Sosial Propinsi Bali.

.

32