BAB III
Embed Size (px)
Transcript of BAB III

BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis penelitian
Jenis peelitian ini bersifat dekritif analitik , dengan pendekatan cross sectional atau penelitian menjelaskan hubungan antara variabel yaitu variabel terikat apendisitis akut dan apendisitis kronis dan variabel bebas jumlah leukosit . dengan cara mengumpulkan data sekunder yang dimbil dari rekam medis pasien apendisitis akut dan pendisitis kronis di RSUP NTB periode January-desember 20012.
3.2 lokasi dan waktu penelitian
Penelitian ini dilakukan di RSUP NTB dari bulan…………………, dengan melakukan pengambiln data sekunder dari rekam medis di RSUP NTB. Data sekunder tersebut merupakan data dari bulan januari-desember 2012.
3.3 variabel dan definisi operasional
3.3.1 variabel penelitian
Variabel adalah sesuatu yang digunakan sebagai ciri, sifat, atau ukuran yang dimiliki atau didapatkan oleh satuan penelitian tentang sesuatu konsep pengertian tertentu, misalnya umur, jenis kelamin, pendidikan dan status perkawinan, pekerjaan, pengetahuan, pendapatan, penyakit, dan sebagainya (Notoatmodjo, 2010).
Dalam penelitian ini terdapat dua jenis variabel, yaitu : a. Variabel Independen
Variabel Independen merupakan variabel yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen (terikat). Variabel ini juga dikenal dengan nama variabel bebas artinya bebas dalam mempengaruhi variabel lain, variabel ini mempunyai nama lain seperti variabel prediktor, risiko atau kausa. Variabel independen dalam penelitian ini adalah jumlah leukosit.
b. Variabel Dependen
Variabel dependen merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat karena variabel bebas. Variabel ini tergantung dari variabel bebas terhadap perubahan. Variabel ini juga disebut sebagai variabel efek, hasil, outcome atau event. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah apendisitis akut dan apendisitis kronis.
3.3.2 definisi operasional

Definisi operasional adalah mendefinisikan variabel secara operasional dan
berdasarkan karakteristik yang diamati dalam melakukan pengukuran secara cermat
terhadap suatu obyek atau fenomena dengan menggunakan parameter yang jelas
(Hidayah Alimul Aziz, 2007).
No Variabel Definisi operasional
Alat ukur Hasil ukur Skala ukur
1 Apendisitis Data rekam medis
1. Apendisitis akut
2. Apendisitis kronis
Nominal
2 Leukosit Unit-unit yang dapat bergerak dalam sitem pertahan tubuh
Data rekam medis
/mm3 rasio
3 Jenis kelamin Perbedaan yang tampak antara laki-laki dan perempuan dilihat dari segi nilai dan tingkah laku
Data rekam medis
1. Laki-laki
2. perempuan
Nominal
4 Usia Usia responden yang terhitung sejak lahir hingga ulang tahun terakhir
Data rekam medis
Tahun Rasio
3.4 populasi penelitian
Populasi adalah sejumlah besar subyek yang mempunyai karakteristik tertentu. Subyek dapat berupa manusia, hewan coba, data laboratorium, dan lain-lain, sedangkan karakteristik subyek ditentukan sesuai dengan ranah dan tujuan penelitian (Sastroasmoro, 2008).
Populasi penelitian adalah seluruh penderita penyakit apendisitis di RSUP NTB Periode januari- desember 2012

3.5 sample penelitian
3.5.1 Sampel merupakan bagian dari populasi yang dipilih dengan cara tertentu hingga dianggap dapat mewakili populasi (Sastroasmoro, 2008). Sampel yang digunakan adalah seluruh pasien apendisitis yang terdiagnosis apendisitis akut dan apendisitis kronis.3.5.2 teknik sampling Pada penelitian ini pengambilan besar sampel ditentukan dengan total sampling. Menurut Sugiyono (2007), total sampling adalah tehnik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel.3.5.3 besar sample ...........................
Kriteria inklusi 1.pasien apendisitis akut dan kronik terdapat anamnesa, pemeriksaan fisik , dan pemeriksaan laboratorium lengkap.2. Kriteria eksklusi
a. bukan pasien apendisitis akut dan kronikb. terdapat dua atau lebih dianosis pasien c. catatan rekam medik tidak lengkap
3.6 instrumen penelitian
Instrumen adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya mengumpulkan data agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan lebih mudah (Nursalam dan Siti Pariani, 2001). instrumen penelitian ini berupa catatan medic pasien yang digunakan untuk memperoleh data yang diperlukan
3.7 cara penelitian 3.7.1 pengumpulan data Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu melihat catatan medic pasien apendisitis akut dan apendiistis kronis periode januari-desember 20012..data sekunder adalah adalah data yang diperoleh lewat pihak lain, tidak langsung diperoleh oleh peneliti dari subyek penelitiannya. Data sekunder biasanya berwujud data dokumentasi atau data laporan yang telah tersedia (Saifuddin, 2007). Adapun cara pengambilan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. peneliti mengajukan izin pada bagian rekam medic RSUP NTBb. Setelah mendapatkan izin, peneliti mengamati catatan medic pasien untuk mendapatkan data
ynag diperlukan.c. Menetukan sample……………………
3.7.2. analisis datAnalisis data merupakan proses pengolahan dan menganalisis data dengan teknik-teknik tertentu. Data kualitatif diolah dengan teknik analisis kualitatif, sedangkan data kuantitatif dengan teknik analisi kuantitatif. Untuk pengolahan data kuantitatif dapat digunakan dengan tangan atau melalui

proses komputerisasi. Dalam pengolahan ini mencakup tabulasi data dan perhitungan-perhitungan statistik, bila diperlukan uji statistik (Notoatmodjo, 2010). 1. Pengolahan Data
Proses pengolahan data ini melalui tahap-tahap sebagai berikut: a. Editing
Editing adalah upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data yang diperoleh atau dikumpulkan. Editing dapat dilakukan pada tahap pengumpulan data atau setelah data terkumpul.misalnya pengeditan dilakukan jika menggunakan kuesioner. b. Coding
Coding merupakan kegiatan pemberian kode numerik (angka) terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori. Teknik ini dilakukan dengan memberikan tanda pada masing- masing hasil pengukuran dengan kode berupa angka, yang selanjutnya dimasukkan ke dalam tabel lembar kerja c. Tabulating
Pada tahap ini, cara yang sudah lengkap ditabulasi, kemudian diklasifikasikan ke dalam masing-masing variabel, kemudian dimasukkan ke tabel, sehingga akan mempermudah dalam menganalisa data. Untuk mempermudah tabulasi data, dengan memasukan program atau “software” computer. Salah satu paket program yang digunakan untuk “entri data" penelitian adalah paket program SPSS.

2. Analisis Data
Dalam melakukan analisis, khususnya terhadap data penelitian akan menggunakan ilmu statistik terapan yang disesuaikan dengan tujuan yang hendak dianalisis. Data yang telah diolah dideskripsikan dan diinterpretasikan. Langkah-langkah analisis data dalam penelitian ini adalah: a. Analisis univariat
Analisa univariat yaitu dilakukan pada tiap variabel, dan bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik setiap variabel. Penelitian yang menggunakan data numerik akan digunakan nilai mean atau rata-rata, median, dan standart deviasi. Pada umumnya dalam analisa ini hanya menghasilkan distribusi dan persentase dari tiap variabel (Notoatmodjo, 2010). b. Analisis Bivariat
Analisa Bivariat adalah analisa yang dilakukan terhadap dua variabel yang diduga berhubungan. Pada penelitian ini menggunakan Uji Chi Square karena kedua variabel merupakan data kategorik. H. Jadwal Penelitian
Terlampir