BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan...

19
6 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Dalam bab ini diperlukan teori-teori yang dapat mendukung kemudahan dalam mempelajari serta merancang sistem aplikasi yang diharapkan dapat digunakan seoptimal mungkin. Dengan demikian akan sangat membantu untuk mempermudah proses inentory perancangan sistem pada PT.Internasional Multi Kreasi 2.1.1. Sistem A. Pengertian Sistem Sistem berasal dari bahasa Yunani, yaitu sistem yang artinya himpunan bagian atau komponen yang saling berhubungan secara teratur dan merupakan suatu keseluruhan. Selain itu, bisa diartikan sekelompok elemen yang independen, namun saling berkaitan sebagai suatu kesatuan. Sistem terdiri atas struktur dan proses. Struktur sistem merupakan unsur-unsur yang membentuk sistem tersebut, sedangkan proses sistem menjelaskan cara kerja setiap unsur sistem dalam mencapai tujuan. Ada beberapa ahli yang mendefinisikan sistem sebagai berikut: Sistem menurut Anggraeni (2017:1) menyatakan bahwa “Sistem adalah kumpulan orang yang saling bekerja sama dengan ketentuan-ketentuan aturan yang sistematis dan terstruktur untuk membentuk satu kesatuan yang melaksanakan suatu fungsi untuk mencapai tujuan. Menurut Kadir (2014:61) Sistem adalah Sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu yang dimaksud untuk mencapai suatu t ujuan”.

Transcript of BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan...

Page 1: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

6

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Konsep Dasar Sistem

Dalam bab ini diperlukan teori-teori yang dapat mendukung kemudahan dalam

mempelajari serta merancang sistem aplikasi yang diharapkan dapat digunakan

seoptimal mungkin. Dengan demikian akan sangat membantu untuk mempermudah

proses inentory perancangan sistem pada PT.Internasional Multi Kreasi

2.1.1. Sistem

A. Pengertian Sistem

Sistem berasal dari bahasa Yunani, yaitu sistem yang artinya himpunan bagian

atau komponen yang saling berhubungan secara teratur dan merupakan suatu

keseluruhan. Selain itu, bisa diartikan sekelompok elemen yang independen, namun

saling berkaitan sebagai suatu kesatuan. Sistem terdiri atas struktur dan proses.

Struktur sistem merupakan unsur-unsur yang membentuk sistem tersebut, sedangkan

proses sistem menjelaskan cara kerja setiap unsur sistem dalam mencapai tujuan.

Ada beberapa ahli yang mendefinisikan sistem sebagai berikut:

Sistem menurut Anggraeni (2017:1) menyatakan bahwa “Sistem adalah

kumpulan orang yang saling bekerja sama dengan ketentuan-ketentuan aturan yang

sistematis dan terstruktur untuk membentuk satu kesatuan yang melaksanakan suatu

fungsi untuk mencapai tujuan.

Menurut Kadir (2014:61) “Sistem adalah Sekumpulan elemen yang saling terkait

atau terpadu yang dimaksud untuk mencapai suatu tujuan”.

Page 2: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

7

B. Karakteristik Sistem

Didalam suatu sistem memiliki karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu,

yaitu mempunyai komponen (component), batas sistem (boundary), lingkungan

luar sistem (environment), penghubung (interface), masukan (input), keluaran

(output), pengolah (process) dan sasaran (objectives) atau tujuan (goal).

1. Komponen (Component)

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang

artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen sistem dapat

berupa benda nyata ataupun abstrak. Komponen sistem disebut juga subsistem.

2. Batas Sistem (Boundary)

Batas Sistem diperlukan untuk membedakan antara satu sistem dengan sistem

yang lainnya. Tanpa adanya batas sistem, sangat sulit untuk memberikan batasan

scope tinjauan terhadap sistem.

3. Lingkungan Luar sistem (Environment)

Lingkungan sistem adalah segala sesuatu yang berada di luar sistem lingkungan

sistem yang dapat menguntungkan ataupun merugikan.

4. Penghubung Sistem (Interface)

Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan

subsistem yang lainnya.

5. Masukan Sistem (Input)

Masukan sistem merupakan energi yang di masukan ke dalam sistem. Masukan

dapat berupa masukan perawatan (maintenance) dan masukan sinyal (signal).

6. Keluaran Sistem (Output)

Page 3: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

8

Keluaran (Output) adalah hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi

keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran merupakan masukan

untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem.

7. Pengolah Sistem (Proccess)

Suatu sistem dapat memiliki bagian pengolah atau sistem tersebut sebagai

pengolahnya. Pengolah yang akan mengubah masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran atau Tujuan (goal)

Suatu sistem dikatakan berhasil apabila mengenai sasaran atau tujuannya.

2.1.2 Pengertian Sistem Informasi

Menurut Oetomo dalan jurnal Rahadi (2014:2) “Sistem Informasi

didefinisikan sebagai kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain

yang membentuk satu kesatuan untuk mengintegrasi data, memproses dan

menyimpan serta mendistribusikan informasi.

Sedangkan, Menurut Leman dalam jurnal Rahadi (2014:2) “mengemukakan

bahwa “Sistem informasi adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri

dari komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai tujuan yaitu menyajikan

informasi.

2.1.3 Data dan informasi

Menurut Susanto (2016:40) menjelaskan bahwa “data adalah fakta atau

apapun yang dapat digunakan sebagai input data menghasilkan informasi”.

Menurut Susanto (2016:40) menjelaskan bahwa “informasi merupakan hasil

dari pengolahan data, akan tetapi tidak semua hasil dari pengolahan tersebut bisa

menjadi informasi”. Dari uraian tentang informasi ini ada tiga hal penting yang

harus diperhatikan disini yaitu :

Page 4: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

9

1. Informasi merupakan hasil pengolahan data

2. Memberikan makna

3. Berguna atau bermanfaat dalam meningkatkan kepastian

Sedangkan Mc Leod mengatakan suatu informasi yang berkualitas harus

memiliki ciri-ciri :

1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya.

2. Tepat waktu artinya informasi itu harus tersedia pada saat itu.

3. Relevan artinya informasi yang diberikan sesuai dengan kebutuha.

4. Lengkap artinya informasi harus diberikan secara lengkap.

2.1.4 Sistem Persediaan

A. Pengertian Persediaan

Menurut Baridwan dalam jurnal (2014:2) Secara umum istilah Persediaan

barang dipakai untuk menunjukkan barang-barang yang dimiliki untuk dijual atau

digunakan untuk memproduksi barang-barang yang akan dijual. Dari definisi

tersebut dapat diketahui bahwa Persediaan Barang adalah Simpanan bahan, baik

bahan baku bahan pembantu, bahan setengah jadi, bahan jadi, maupun bahan lain-

lainnya

. Adapun tujuan pengelolaan persediaan adalah sebagai berikut :

1. Untuk menjaga kontinuitas atau menjaga agar perusahaan tidak mengalami

kehabisan persediaan yang mengakibatkan terhentinya proses, hal ini

dikarenakan alasan:

a. Kemungkinan barang menjadi langka

b. Kemungkinan supplier terlambat mengirimkan barang

2. Untuk mempertahankan dan bila mungkin meningkatkan penjualan dan laba

perusahaan.

Page 5: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

10

3. Menjaga agar pembelian secara kecil-kecilan dapat dihindari, karena dapat

mengakibatkan ongkos pesan menjadi besar.

B. Sistem Berorientasi Objek

Menurut Sukamto dan M. Shalahuddin (2017:15), “Berorientasi objek adalah

suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan perangkat

lunak sebagai kumpulan objek yang berisi data dan operasi yang diperlalukan

terhadapnya”.

Keuntungan menggunakan metodologi berorientasi objek ini menurut Sukamto

dan Shalahudin (2018:100) adalah sebagai berikut:

1. Meninkatkan produktivitas

Karena kelas dan objek yang ditemukan dalam suatu masalah masih dapat

dipakai ulang untuk masalah lainnya yang melibatkan objek tersebut.

2. Kecepatan pengembangan

Karena sistem yang dibangun dengan baik dan benar pada saat analisis dan

perancangan akan menyebabkan berkurangnya kesalahan pada saat

pengkodean.

3. Kemudahan pemeliharaan

Karena dengan model objek, pola-pola yang cenderung tetap dan stabil dapat

dipisahkan dan pola-pola yang mungkin sering berubah-ubah.

2.1.5 Website

Menurut Yuhefizar dalam jurnal Prayitno 2015:2 (2013:2) pengertian Website

adalah “keseluruhan halaman-halaman web yang terdapat dari sebuah domain yang

mengandung informasi”. Pada dasarnya website adalah kepanjangan dari World

Wide Web(WWW). Informasi WWW ini disimpan pada web server untuk dapat

diakses dari jaringan browser terlebih dahulu, seperti Internet Explorer atau Mozilla

Page 6: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

11

Firefox. Menurut Arief (2011:8) dalam jurnal Eka dan Tias “Website adalah

kumpulan dari halaman web yang sudah dipublikasikan dijaringan internet da

memiliki domain/URL (Uniform Resource Locator) yang dapat diakses semua

pengguna internet dengan cara mengetikan alamatnya

Menurut Fathansyah (2012:464) dalam jurnal Agus dan Julia World Wide

Web (WWW atau web) merupakan sistem informasi terdistribusi yang berbasis

HyperText. Penggunaan HyperText pada web juga telah dikembangkan lebih jauh

menjadi HyperMedia. Dengan menggunkana pendekatan HyperMedia, tidak hanya

text yang dapat dikaitkan, melainkan juga gambar, suara, dan bahkan video.

Beberapa istilah yang ada dalam website.

A. Internet

Menurut Oneto dan Sugiarto dalam jurnal Prayitno ( 2015:2) “Internet adalah

jaringan komputer”. Ibarat jalan raya, internet dapat dilalui berbagai sarana

transportasi, seperti bus, mobil dan motor yang memiliki kegunaan masing-

masing.

B. Web Browser

Pengertian Web Browser menurut Winarmo dan Utomo (2010:31) dalam jurnal

Agus dan Yulia “ Web Browser adalah alat yang digunakan untuk melihat

halaman web.

C. Web Server

Menurut Winarmo dan Utomo dalam jurnal Prayitno (2015:2) “Web Browser

adalah alat yang digunakan untuk melihat halaman web”.

D. Basis Data

Pengertian Database menurut Winarmo dan Utomo dalam jurnal Prayitno

(2015:2) “Database atau biasa disebut basis data merupakan kumpulan data yang

Page 7: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

12

saling berhubungan. Data tersebut biasanya terdapat dalam tabel-tabel yang

saling berhubungan satu sama lain, dengan menggunakan field/kolom pada tiap

tabel yang ada”.

2.1.6 Model Pengembangan Perangkat Lunak

Metode pengembangan perangkat luna k dijadikan sebagai disiplin ilmu untuk

mengembangkan/merancang sebuah sistem. Model air terjun(waterfall) merupakan

salah satu model dari metode pengembangan perangkat lunak.

Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2016:28-29), “Model waterfall sering juga

disebut model sekuensial linier (sequential linear) atau alur hidup klasik (classic life

cycle) model waterfall menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara

sekuensial atau turut dimulai dari analisis, desain, pengkodean , pengujian dan

pendukung”.

Berikut adalah gambar model waterfall:

Sistem/Rekayasa Informasi

Analisis Desain PengujianPengkodean

Sumber: Sukamto dan M. Shalahuddin (2018:29)

Gambar II.1. Metode Waterfall

Adapun penjelasan tahapan model waterfall (Sukamto dan M. Shalahuddin,

2018:29) yaitu:

1. Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak

Page 8: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

13

Dalam proses pengumpulan kebutuhan yang dilakukan penulis secara intensif

untuk mespesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami

perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh user. Spesifikasi kebutuhan

perangkat lunak pada tahapan ini perlu untuk didokumentasikan.

2. Desain

Desain perangkat lunak adalah proses multi langka yang fokus pada desain

pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur perangkat

lunak, representasi antarmuka, dan prosedur pengodean. Pada tahap ini penulis

melakukan mentranslasi kebutuhan perangkat lunak dari tahap analisi kebutuhan

perangkat lunak dari tahap analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat

diimplementasikan menjadi program pada tahap selanjutnya. Desain prangkat

lunak yang dihasilkan pada tahap ini juga perlu didokumentasikan.

3. Pembuatan Kode Program

Desain harus ditranslasikan ke dalam program perangkat lunak. Hasil dari tahap

ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat penulis

pada tahap desain.

4. Pengujian

Pengujian fokus pada perangkat lunak secara dari segi lojik dan fungsional dan

memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan penulis untuk

meminimalisir kesalahan (eror) dan memastikan keluaran yang dihasilkan sesuai

dengan yang diinginkan.

5. Pendukung (support) atau Pemeliharaan (maintenance)

Tidak menutup kemungkinan sebuah perangkat lunak mengalami perubahan

ketika sudah dikirimkan ke user. Perubahan bisa terjadi karena adanya kesalahan

yang muncul dan tidak terdeteksi saat pengujiaan atau perangkat lunak harus

Page 9: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

14

beradaptasi dengan lingkungan baru. Tahap pendukung atau pemeliharaan dapat

mengulangi proses pengembangan mulai dari analisis spesifikasi untuk

perubahan perangkat lunak yang dilakukan penulis, tapi tidak untuk membuat

perangkat lunak baru.

2.2 Teori Pendukung

Teori pendukung merupakan suatu penjelasan mengenai peralatan-peralatan

pendukung yang dipakai dalam membuat suatu sistem usulan. Media tools sistem

merupakan alat yang dapat digunakan untuk menggambarkan bentuk logika model

dari suatu sistem, dimana simbol-simbol, lambang-lambang dan diagram-diagram

menunjukkan secara tepat arti fisiknya.

2.2.1 UML (Unified Modeling Language)

Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2016:133) UML (Unified Modeling

Language) adalah “Salah standar bahasa yang banyak digunakan di dunia industri

untuk mendefinisikan requirement, membuat analisis & desain, serta

menggambarkan arsitektur dalam pemograman berorientasi objek”. UML muncul

karena adanya kebutuhan pemodelan visual untuk menspesifikasikan,

menggambarkan, membangun dan dokumentasi dari sistem perangkat lunak. UML

hanya berfungsi untuk melakukan pemodelan. Jadi penggunaan UML tidak terbatas

pada metodologi tertentu, meskipun pada kenyataannya UML paling banyak

digunakan pada metodologi berorientasi objek. Begitu juga dengan perkembangan

penggunaan UML bergantung pada level abstraksi penggunaannya. Jadi belum tentu

pandangan yang berbeda dalam penggunaan UML adalah suatu yang salah., tapi

perlu ditelaah dimanakah UML digunakan dan hal apa yang ingin divisualkan.

Secara analogi jika dengan bahasa yang kita gunakan sehari-hari, belum tentu

penyampaian bahasa dengan puisi adalah hal yang salah. Secara fisik, UML adalah

Page 10: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

15

sekumpulan spesifikasi yang dikeluarkan oleh OMG. UML terbaru adalah UML 2.3

ang terdiri dari 4 macam spesifikasi, yaitu Diagram Interchange Specification, UML

Infrastructure, UML Superstructure, dan Object Constaint Language (OCL).

Dari teori diatas penulis dapat menyimpulkan bahwa UML adalah bahasa

visual dalam sebuah sistem program yang menggunakan diagram-diagram dan teks-

teks pendukung untuk komunikasi dan pemodelannya.

Page 11: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

16

UML 2.3 Diagram

Structure Diagrams Behaviour Diagrams Intraction Diagrams

Class Diagram

Object Diagram

Component Diagram

Composite Structure

Diagram

Package Diagram

Deployment Diagram

Usecase Diagram

Activity Diagram

State Machine Diagram

Sequence Diagram

Communication

Diagram

Timing Diagram

Interaction Overview

Diagram

Sumber : Sukamto dan M.Shalahuddin (2018:140)

Gambar II.2.Contoh Diagram UML

Page 12: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

17

2.2.2. ERD ( Entity Relationship Diagram)

Menurut Sukamto dan M. Shalahuddin (2018:53) mengungkapkan bahwa, “ERD

adalah bentuk paling awal dalam melakukan perancangan basis data relasional”.

Pemodelan awal basis data yang banyak digunakan adalah menggunakan Entity

Relationship Diagram (ERD). ERD dikembangkan berdasarkan teori himpunan

dalam bidang matematika. ERD digunakan untuk pemodelan basis data relasional .

sehingga jika penyimpanan basis data menggunakan OODBMS maka perancangan

basis data tidak perlu menggunakan ERD.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa ERD adalah diagram awal dalam melakukan

perancangan basis data yang terdapat keterkaitan antar tabel beserta dengan field-

fieldnya.

Sumber : Oktapiani ( 2018:135)

Gambar II.3. Contoh Gambar ERD (Entity Relationship Diagram

Page 13: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

18

2.2.3. LRS ( Logical Record Structure)

Menurut Iskandar dan Rangkuti dalam Anggraeni (2017:18) mengungkapkan

bahwa, “LRS terdiri dari link-link diantara tipe record. Link ini menunjukkan arah

dari suatu tipe record lainnya. Banyak link dari LRS yang diberi tanda field-field

yang kelihatan pada kedua link tipe record. Penggambaran LRS dimulai dengan

menggunakan model yang dimengerti”. Sedangkan menurut Ladjamudin (2013:163)

“Transformasi ERD/LRS sering disebut dengan mapping ERD ke database

relational”.

Dari pengertian dari para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa LRS adalah

representasi dari struktur record-record pada tabel-tabel yang terbentuk dari hasil

himpunan antar entitas.

Sumber : Oktapiani ( 2018:135)

Sumber : Oktapiani ( 2018:132)

Gambar II.4. Contoh Gambar LRS ( Logical Record Structure)

Page 14: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

19

2.2.4. Activity Diagram

Menurut kumaladewi (2015:10) Activity diagram menggambarkan alur

kerja(work flow) sebuah urutan aktivitas pada suatu proses. Diagram ini sangat mirip

dengan flowchart karena dengan activity diagram dapat memodelkan proses logika.

Proses bisnis dan alur kerja. Perbedaan utamanya adalah flowchart dibuat untuk

menggambarkan alur kerja dari sebuah sistem. Sedangkan activity diagram dibuat

untuk menggambarkan aktivitas actor

Sumber : Oktapiani ( 2018:132)

Gambar II.5. Contoh Gambar Activity Diagram

Page 15: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

20

2.2.5 Use Case Diagram

Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2016:75) “Use case atau diagram use

case merupakan pemodelan untuk kelakukan (behavior) sistem informasi yang

akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih

aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat. Secara kasar, use case

digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah sistem

informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi itu”

Sumber : Oktapiani ( 2018:133)

Gambar II.6. Contoh Gambar Use Case

Page 16: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

21

2.2.6. Class Diagram

Menurut Sukamto dan Shalahuddin (2016:141) “Diagram kelas atau class

diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas

yang akan dibuat untuk membangun sistem. Kelas memiliki apa yang disebut

atribut dan metode atau oprasi”. Berikut penjelasan tentang atribut dan metode:

1. Atribut merupakan variabel-variabel yang dimiliki oleh suatu kelas

2. Oprasi atau metode adalah fungsi-fungsi yang dimiliki oleh suatu kelas

Diagram kelas dibuat agar pembuat program atau programmer membuat

kelas-kelas sesuai rancangan didalam diagram kelas agar antara dokumentasi

perancangan dan perangkat lunak sinkron. Banyak berbagai kasus, perancangan

kelas yang dibuat tidak sesuai dengan kelas-kelas yang dibuat pada perangkat

lunak, sehingga tidaklah ada gunanya lagi sebuah perancangan karena apa yang

dirancang dan hasil jadinya tidak sesuai.

Kelas-kelas yang ada pada struktur sistem harus dapat melakukan fungsi-

fungsi sesuai dengan kebutuhan sistem sehingga pembuat perangkat lunak atau

programmer dapat membuat kelas-kelas didalam program perangkat lunak

sesuai dengan perancangan diagram kelas.

Page 17: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

22

Sumber : Oktapiani (2018:136)

Gambar II.7. Contoh Gambar Class Diagram

Page 18: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

23

2.2.7. Sequence Diagram

Menurut Sukamto dan M. Shalahuddin (2018:165), “Sequence diagram

menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup

objek dan message yang dikirimkan dan diterima antar objek”. Oleh karena itu untuk

menggambar diagram sequence maka harus diketahui objek-objek yang terlibat

dalam sebuah use case beserta metode-metode yang dimiliki kelas yang diinstanisasi

menjadi objek itu. Membuat diagram sekuen juga dibutuhkan untuk melihat skenario

yang ada pada use case

Sumber : Oktapiani ( 2018:136)

Gambar II.8. Contoh Gambar Sequence Diagram

Page 19: BAB II LANDASAN TEORI · memiliki ciri-ciri : 1. Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya. ... suatu strategi pembangunan perangkat lunak yang mengorganisasikan

24