BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja...

44
RENJA 2018 7 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Secara umum pembangunan merupakan sebuah proses yang direncanakan dalam rangka mencapai kondisi yang lebih baik dibandingkan keadaan sebelumnya. Aspek pembangunan meliputi sosial,budaya, ekonomi dan politik, sampai pada perkembangan mutakhir adanya penyelarasan dengan konservasi lingkungan untuk mendorong pembangunan yang bersifat berkelanjutan serta semangat untuk menempatkan manusia sebagai tujuan pembangunan. Lebih lanjut lagi, pembangunan yang dilakukan di daerah juga harus mendukung pelaksanaan pembangunan di tingkat nasional untuk mencapai cita-cita bersama sebagai suatu bangsa. Implikasinya pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga harus diselaraskan dengan skema pembangunan Republik Indonesia. Pembangunan yang dilaksanakan oleh semua daerah dan nasional tertuang dalam konsitusi yang merupakan upaya semua komponen bangsa yang dilaksanakan dalam rangka mencapai tujuan bernegara sebagaimana diamanatkan oleh Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan berdasarkan Pancasila. Pencapaian tujuan ini dilaksanakan secara bertahap, mulai dari tahapan yang bersifat jangka panjang, menengah, dan tahunan yang telah diamanatkan secara lebih tegas dalam Undang-undang No. 25 Tahun 2006 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan telah ditindaklanjuti dengan beberapa aturan- aturan pelaksanaan dan teknis. Khusus untuk DIY, pembangunan juga mengacu pada semangat renaissance dan mengakomodir pelaksanaan urusan keistimewaan dengan membawa filosofi yang mendasari pembangunan DIY yaitu Hamemayu Hayuning Bawana. Filosofi itu adalah cita-cita luhur untuk mewujudkan tata nilai kehidupan masyarakat Yogyakarta yang berkelanjutan berdasarkan nilai budaya. Hamemayu Hayuning Bawana mengandung makna sebagai kewajiban melindungi, memelihara, serta membina keselamatan dunia dan lebih mementingkan berkarya untuk masyarakat dari pada memenuhi ambisi pribadi. Dunia yang dimaksud mencakup seluruh peri kehidupan baik dalam skala kecil (keluarga), ataupun masyarakat dan lingkungan hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak mementingkan diri sendiri.

Transcript of BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja...

Page 1: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

7

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Secara umum pembangunan merupakan sebuah proses yang direncanakan

dalam rangka mencapai kondisi yang lebih baik dibandingkan keadaan sebelumnya.

Aspek pembangunan meliputi sosial,budaya, ekonomi dan politik, sampai pada

perkembangan mutakhir adanya penyelarasan dengan konservasi lingkungan untuk

mendorong pembangunan yang bersifat berkelanjutan serta semangat untuk

menempatkan manusia sebagai tujuan pembangunan. Lebih lanjut lagi, pembangunan

yang dilakukan di daerah juga harus mendukung pelaksanaan pembangunan di tingkat

nasional untuk mencapai cita-cita bersama sebagai suatu bangsa. Implikasinya

pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga harus diselaraskan dengan

skema pembangunan Republik Indonesia. Pembangunan yang dilaksanakan oleh semua

daerah dan nasional tertuang dalam konsitusi yang merupakan upaya semua komponen

bangsa yang dilaksanakan dalam rangka mencapai tujuan bernegara sebagaimana

diamanatkan oleh Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan

berdasarkan Pancasila. Pencapaian tujuan ini dilaksanakan secara bertahap, mulai dari

tahapan yang bersifat jangka panjang, menengah, dan tahunan yang telah diamanatkan

secara lebih tegas dalam Undang-undang No. 25 Tahun 2006 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional dan telah ditindaklanjuti dengan beberapa aturan-

aturan pelaksanaan dan teknis. Khusus untuk DIY, pembangunan juga mengacu pada

semangat renaissance dan mengakomodir pelaksanaan urusan keistimewaan dengan

membawa filosofi yang mendasari pembangunan DIY yaitu Hamemayu Hayuning

Bawana. Filosofi itu adalah cita-cita luhur untuk mewujudkan tata nilai kehidupan

masyarakat Yogyakarta yang berkelanjutan berdasarkan nilai budaya. Hamemayu

Hayuning Bawana mengandung makna sebagai kewajiban melindungi, memelihara,

serta membina keselamatan dunia dan lebih mementingkan berkarya untuk masyarakat

dari pada memenuhi ambisi pribadi. Dunia yang dimaksud mencakup seluruh peri

kehidupan baik dalam skala kecil (keluarga), ataupun masyarakat dan lingkungan

hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

mementingkan diri sendiri.

Page 2: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

8

Rencana Kerja (Renja) merupakan penjabaran dari Rencana Strategis Dinas

Tenaga Kerja yang mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan

rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Renja disusun untuk satu

tahun yang memuat evaluasi pelaksanaan pembangunan Ketenagakerjaan dan

Ketransmigrasian, strategi, program, kegiatan pencapaian Renstra, dan pagu indikatif

yang ditransformasikan melalui Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafond Anggaran

Sementara (KUA-PPAS). Renstra secara khusus harus dijadikan acuan sepenuhnya untuk

penyusunan Rencana Kerja setiap tahun dalam rangka pencapaian visi, misi dan arah

pembangunan jangka menengah daerah Pemerintah Daerah Daerah Istimewa

Yogyakarta. Rencana Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemerintah Daerah

Daerah Istimewa Yogyakarta secara substantif tidak berdiri sendiri, dokumen ini terkait

dengan keberadaan dokumen perencanaan lainnya yang bersifat perencanaan program

pembangunan. Oleh karena itu dalam penyusunan Rencana Kerja Dinas Tenaga Kerja

dan Transmigrasi memperhatikan dan mensinergikan selain dengan RPJM Kementrian

Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI, RPJM Pemerintah Daerah Daerah Istimewa

Yogyakarta, Renstra Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Daerah Istimewa Yogyakarta,

serta dokumen lainnya yang berhubungan dengan Ketenagakerjaan.

Undang-undang nomor 25 tahun 2005 tentang sistem perencanaan

pembangunan nasional mengamanatkan kepada daerah untuk menyusun dokumen

perencanaan daerah mulai dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)

untuk kurun waktu 25 tahun, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

untuk kurun waktu 5 tahun serta Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk

kurun waktu 1 tahun. Selain itu undang-undang nomor 25 juga mengamanatkan kepada

Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk menyusun dokumen perencanaan, yakni Rencana

Strategis (Renstra ) untuk kurun waktu 5 tahun dan Rencana Kerja (Renja) untuk kurun

waktu 1 tahun.

Pada setiap tahun anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

merencanakan program kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun yang akan datang

dan melakukan evaluasi terhadap program kegiatan tahun berjalan. Untuk itulah satuan

kerja perangkat daerah menyusun Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja

SKPD) yang merupakan dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk

periode satu tahun. Renja SKPD merupakan dokumen perencanaan yang disusun dengan

mengacu pada RKPD, Renstra SKPD, hasil evaluasi pelaksanaan Program dan kegiatan

Page 3: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

9

periode sebelumnya, masalah yang dihadapi dan usulan program serta kegiatan yang

berasal dari masyarakat.

Rencana kerja SKPD Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY merupakan

dokumen perencanaan satu tahunan yang merupakan wujud ‘apa yang akan

dikerjakan’ dari ‘apa yang ingin dicapai’ melalui pelaksanaan program dan kegiatan.

Dokumen Rencana Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY akan menuju Visi

dan Misi, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi baik yang dilaksanakan langsung oleh

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi sebagai unsur pemerintah, maupun yang

dilaksanakan oleh para pemangku kepentingan dan masyarakat.

1.2. Landasan Hukum

Dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY

Tahun 2018, peraturan perundang-undangan yang digunakan sebagai rujukan adalah :

1. Undang-undang Nomor 3 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah

Istimewa Yogyakarta sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir

dengan Undang-undang Nomor 9 Tahun 1955;

2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-undang

Nomor 23 Tahun 2014;

5. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025;

6. Undang-undang no 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah

Istimewa Yogyakarta; Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor

31 Tahun 1950 tentang Berlakunya Undang-undang Nomor 2, 3, 10 dan

11 Tahun 1950;

7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2004 tentang

Rencana Kerja Pemerintah;

8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2006 tentang

Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Page 4: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

10

9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2006 tentang

Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional;

10. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang

Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan

Daerah Provinsi, Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;

11. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008 tentang

Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

12. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2008 tentang

Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan;

13. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Pembangunan Daerah;

14. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010- 2014;

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun

2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

16. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 Tahun

2005 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah dan

Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah,

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Provinsi Daerah

Istimewa Yogyakarta Nomor 3 Tahun 2009;

17. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 4 Tahun

2007 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah Provinsi DIY

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Provinsi Daerah

Istimewa Yogyakarta Nomor 11 Tahun 2008;

18. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 7 Tahun

2007 tentang Urusan Pemerintahan yang menjadi Kewenangan Provinsi

Daerah Istimewa Yogyakarta;

19. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 Tahun

2008 tentang Organisasi dan Tatakerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat

DPRD Provinsi DIY;

Page 5: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

11

20. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 6 Tahun

2008 tentang Organisasi dan Tatakerja Dinas Daerah Provinsi

DIY;Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 7

Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tatakerja Inspektorat, Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah, Lembaga Teknis Daerah dan Satuan

Polisi Pamong Praja Provinsi DIY;

21. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 2 Tahun

2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Tahun 2005-

2025;

22. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 6 Tahun

2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun

2012-2017;

23. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 30 Tahun 2006

tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Program/Kegiatan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta;

24. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 52 Tahun 2008

tentang Peraturan Gubernur tentang Rincian Tugas dan Fungsi Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah;

25. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 69 Tahun 2013

Tentang Tata Cara Koordinasi Dalam Penyusunan Rencana Pembangunan

dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah.

1.3. Maksud dan Tujuan

1. Maksud

Penyusunan Rencana Kerja (Renja) dimaksudkan sebagai acuan dan alat

koordinasi dan evaluasi bagi pelaksanaan program dan kegiatan Dinas Tenaga

Kerja dan Transmigrasi DIY dalam kurun waktu 1 tahun.

2. Tujuan

Penyusunan Rencana Kerja (Renja) bertujuan untuk mewujudkan sinergitas dan

akselerasi pencapaian tujuan (common goals) dan pembangunan yang telah

dirumuskan bersama dan menjadi komitmen semua pihak

Page 6: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

12

1.4. Sistematika Penulisan

Menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri No.54 Tahun 2010 tentang Tahapan dan

Tata Cara Penyusunan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD)

, Renja SKPD disusun dengan mengacu pada RKPD, Renstra SKPD dan Memuat hasil

evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan periode sebelumnya, masalah yang

dihadapi dan usulan program serta kegiatan yang berasal dari masyarakat.

Sistematika penyusunan Renja SKPD adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

2. Landasan Hukum

3. Maksud dan Tujuan

4. Sistematika Penulisan

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra

SKPD.

2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

4. Review terhadap RKPD

5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional

2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD

3. Program dan Kegiatan

BAB VI PENUTUP

Page 7: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

13

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA

TAHUN 2016

I. Evaluasi Pelaksananaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra

SKPD.

1. Realisasi Belanja

Pada Tahun Anggaran 2016 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY

melaksanakan kegiatan dengan anggaran murni sebesar

Rp54.993.887.779,-. Melalui mekanisme perubahan APBD 2016 menjadi

Rp.50.835.497.213,- dengan rincian Belanja Tidak Langsung Rp

16.263.070.504,- dan Belanja Langsung Rp.34.572.426.709,-. Adapun

realisasi anggaran sebesar Rp.48.986.289.365.,- (96,36%) dengan rincian

untuk belanja tidak langsung Rp.15.514.496.751,- (95,40%) belanja

langsung sebesar Rp.33.471.792.751,- (96,82%).

Target belanja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY tahun 2016

disajikan dalam tabel berikut ini:

Tabel II.1 Target Belanja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY Tahun

2016

Uraian Target Prosentase

Belanja Tidak Langsung Rp.16.263.070.504 ,- 95,40%

Belanja Langsung Rp.34.572.426.709,- 96,82%

Jumlah Rp.50.835.497.213,- 96,36%

Penyerapan anggaran belanja langsung pada tahun 2016 sebesar 96,82% dari total

anggaran yang dialokasikan. Realisasi anggaran untuk program/kegiatan utama sebesar

97,05%, sedangkan realisasi untuk program/kegiatan pendukung sebesar 95,97%. Jika

dilihat dari realisasi anggaran per sasaran, penyerapan anggaran terbesar pada

program/kegiatan di sasaran Terwujudnya peningkatan mutu penyelenggaraan

pelayanan lembaga ketenagakerjaan (99,51%). Sedangkan penyerapan terkecil pada

program/kegiatan di sasaran Terlaksananya perpindahan dan penempatan calon

transmigran sesuai kesepakatan kerjasama antar daerah (91,15%).

Page 8: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

14

Jika dikaitkan antara kinerja pencapaian sasaran dengan penyerapan anggaran,

pencapaian sasaran yang relatif baik dan diikuti dengan penyerapan anggaran kurang

dari 100% menunjukkan bahwa dana yang disediakan untuk pencapaian sasaran

pembangunan tahun 2016 telah mencukupi.

Anggaran dan realisasi belanja langsung tahun 2016 yang dialokasikan untuk

membiayai program/kegiatan dalam pencapaian sasaran disajikan pada tabel berikut:

Tabel II.2 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per SasaranTahun 2016

No Sasaran

Kinerja Anggaran

Target Realisasi %

Realisasi Target Realisasi

%

Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Tersedianya tenaga

kerja terampil yang

kompeten dan sesuai

permintaan pasar kerja

26 31,73 122,04 15.946.331

.325

15.503.567.

876

97,22

2 Terwujudnya

penempatan tenaga

kerja dan perluasan

kerja

20,98 19,4 92,47 6.570.391.

625

6.519.344.3

35

99,22

3 Terwujudnya

peningkatan mutu

penyelenggaraan

pelayanan lembaga

ketenagakerjaan

50 75,44 150,88 190.090.00

0

189.170.000 99,51

4 Terwujudnya kondisi

lingkungan kerja sesuai

norma kesehatan dan

keselamatan kerja

30,6 36,65 119,77 975.655.70

0

957.891.75 98,17

5 Terwujudnya

hubungan Industrial

yang kondusif untuk

mengembangkan usaha

dan meningkatkan

kesejahteraan pekerja

75 100 133,33 928.703.80

0

856.194.800 92,19

Page 9: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

15

No Sasaran

Kinerja Anggaran

Target Realisasi %

Realisasi Target Realisasi

%

Realisasi

6 Terlaksananya

perpindahan dan

penempatan calon

transmigran sesuai

kesepakatan kerjasama

antar daerah

7,85 8,44 107,52 2.384.333.

000

2.173.408.6

25

91,15

Jumlah 26.995.505

.450

26.199.577.

386

97,05

Total Belanja Langsung 34.572.426

.709

33.471.792.

751

96,82

Tabel II.3 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per Program Tahun 2016

(yang mendukung capaian sasaran strategis)

No Program

Anggaran*

Keterangan

Target Realisasi %

Deviasi

1 2 3 4 5 6

1 Program Peningkatan Kualitas

dan Produktivitas Tenaga Kerja

15.946.331.325 15.503.567.876 0,04%

2 Program Peningkatan Kesempatan

Kerja

6.570.391.625 6.519.344.335 0,78%

3 Program Peningkatan Mutu

Pelayanan Lembaga

Ketenagakerjaan

190.090.000 189.170.000 0,48%

4 Program Pelayanan Pengawasan

Lembaga Ketenagakerjaan

975.655.700 957.891.750 1,82%

5 Program Pelayanan Penyelesaian

Hubungan Industrial

928.703.800 856.194.800 7,81%

6 Program Pengembangan Wilayah

Transmigrasi

2.384.333.000 2.173.408.625 8,85%

Jumlah 26.995.505.450 26.199.577.386 2,95%

Total Belanja Langsung 34.572.426.709 33.471.792.751 3,18%

Page 10: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

16

Hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun 2017 dan pencapaian kinerja

Renstra SKPD seperti pada Tabel. I sebagai berikut

Page 11: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

11

TABEL I

Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan

Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun 2017

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi . DIY

Kode Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcomes)/

Kegiatan (Output)

Target Kinerja Capaian Program (Renstra SKPD)

Tahun 2017

Realisasi Target Kinerja

Hasil Program

dan Keluaran Kegiatan s/d tahun

2015

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun lalu

2016 Target Program

dan Kegiatan (Renja) SKPD

tahun 2017

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra SKPD s/d tahun berjalan

Target Renja SKPD tahun 2016

Realisasi Renja SKPD

tahun 2016

Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian Program

dan Kegiatan s/d tahun berjalan

2017

Tingkat Capaian Realisasi

Target Renstra

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1.07 Urusan: Ketenagakerjaan

1.07.01.01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1.07.01.01.033 Penyediaan jasa,peralatan dan perlengkapan perkantoran

Administrasi perkantoran yang tersedia sesuai dengan kebutuhan 100%

12 bln 12 bln 12 bln 12 bln 100% 12 bln 12 bln 100%

1.07.01.01.034 Penyediaan Jasa Pengelola Pelayanan Perkantoran

Tersedianya pelayanan perkantoran 100%

12 bln 12 bln 12 bln 12 bln 100% 12 bln 12 bln 100%

1.07.01.01.035 Penyediaan rapat-rapat,koordinasi dan konsultasi

Kelancaran koordinasi dengan pihak terkait 100%

12 bln 12 bln 12 bln 12 bln 100% 12 bln 12 bln 100%

Page 12: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

12

Kode Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcomes)/

Kegiatan (Output)

Target Kinerja Capaian Program (Renstra SKPD)

Tahun 2017

Realisasi Target Kinerja

Hasil Program

dan Keluaran Kegiatan s/d tahun

2015

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun lalu

2016 Target

Program dan

Kegiatan (Renja) SKPD

tahun 2017

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra SKPD s/d tahun berjalan

Target Renja SKPD tahun 2016

Realisasi Renja SKPD

tahun 2016

Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian Program

dan Kegiatan s/d tahun berjalan

2017

Tingkat Capaian Realisasi

Target Renstra

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1.07.01.02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

1.07.01.02.108 Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan

Tersedianya peralatan dan perlengkapan sesuai dengan kebutuhan 100%

12 bln 12 bln 12 bln 12 bln 100% 12 bln 12 bln 100%

1.07.01.02.109 Pemeliharaan Rumah dan Gedung Kantor

Terpeliharanya rumah dan gedung 100%

12 bln 12 bln 12 bln 12 bln 100% 12 bln 12 bln 100%

1.07.01.02.111 Pemeliharaan peralatan dan perlengkapan

Terpeliharanya peralatan dan perlengkapan sesuai kebutuhan 100%

12 bln 12 bln 12 bln 12 bln 100% 12 bln 12 bln 100%

1.07.01.02.112 Pemeliharaan Kendaraan Dinas/Operasional

Terpeliharanya kendaraan dinas operasional sesuai standar sarpras 100%

12 bln 12 bln 12 bln 12 bln 100% 12 bln 12 bln 100%

1.07.01.05. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1.07.01.05.007 Pembinaan,Pengembangan Kualitas Profesi dan Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional Tertentu

Kelancaran jenjang karir jabatan fungsional

43 orang 43 orang 73 orang 73 orang 100% 43 orang 43 orang 100%

Page 13: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

13

Kode Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcomes)/

Kegiatan (Output)

Target Kinerja Capaian Program (Renstra SKPD)

Tahun 2017

Realisasi Target Kinerja

Hasil Program

dan Keluaran Kegiatan s/d tahun

2015

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun lalu

2016 Target

Program dan

Kegiatan (Renja) SKPD

tahun 2017

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra SKPD s/d tahun berjalan

Target Renja SKPD tahun 2016

Realisasi Renja SKPD

tahun 2016

Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian Program

dan Kegiatan s/d tahun berjalan

2017

Tingkat Capaian Realisasi

Target Renstra

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1.07.01.05.033 Pengembangan ISO Kualitas managemen layanan sesuai standar mutu

3 sertifikasi 3 sertifikasi 3 sertifikasi

3 sertifikasi 100% 3 sertifikasi 3 sertifikasi 100%

1.07.01.06 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

1.07.01.06.016 Penyusunan Laporan Kinerja SKPD

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) yang capaian kinerjanya sesuai dengan dokumen perencanaan (RPJMD,Renstra&IKU)

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

1.07.01.06.017 Penyusunan Laporan Keuangan

SKPD

Laporan Keuangan

dengan deviasi 1%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

1.07.01.06.018 Penyusunan Rencana Program Kegiatan SKPD serta Pengembangan Data dan Informasi

Rancangan Renstra untuk lampiran keputusan Gubernur Tentang Penetapan

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Page 14: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

14

Kode Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcomes)/

Kegiatan (Output)

Target Kinerja Capaian Program (Renstra SKPD)

Tahun 2017

Realisasi Target Kinerja

Hasil Program

dan Keluaran Kegiatan s/d tahun

2015

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun lalu

2016 Target

Program dan

Kegiatan (Renja) SKPD

tahun 2017

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra SKPD s/d tahun berjalan

Target Renja SKPD tahun 2016

Realisasi Renja SKPD

tahun 2016

Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian Program

dan Kegiatan s/d tahun berjalan

2017

Tingkat Capaian Realisasi

Target Renstra

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Renstra 2018-2022 ,Penyusunan PTKD DIY

1.07.01.06.019 Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program Kegiatan SKPD

Capaian kinerja pelaksanaan kegiatan sesuai dengan alokasi anggaran kas 100%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

1.07.01.015 PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA

1.07.01.15.076 Pelatihan Ketrampilan Pencari

Kerja

Tenaga kerja terlatih

terampil

1280

orang

1140 orang 700 orang 700 orang 100% 1280

orang

1280

orang

100%

1.07.01.15.077 Sertifikasi Uji Kompetensi Tenaga Kerja

Sertifikasi Uji Kompetensi

900 orang 190 orang 600 orang 600 orang 100% 900 orang 900 orang 100%

1.07.01.15.078 Pemagangan Tenaga Kerja Tenaga kerja mempunyai kemampuan praktek kerja diperusahan (on the job training)

480 orang 680 orang 710 orang 710 orang 100% 480 orang 480 orang 100%

1.07.01.16. PROGRAM PENINGKATAN KESEMPATAN KERJA

1.07.01.16.081 Penempatan Tenaga Kerja Penempatan kesempatan kerja

1000 orang 1000 orang 1200 orang

1200 orang 100% 1000 orang 1000 orang 100%

Page 15: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

15

Kode Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcomes)/

Kegiatan (Output)

Target Kinerja Capaian Program (Renstra SKPD)

Tahun 2017

Realisasi Target Kinerja

Hasil Program

dan Keluaran Kegiatan s/d tahun

2015

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun lalu

2016 Target

Program dan

Kegiatan (Renja) SKPD

tahun 2017

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra SKPD s/d tahun berjalan

Target Renja SKPD tahun 2016

Realisasi Renja SKPD

tahun 2016

Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian Program

dan Kegiatan s/d tahun berjalan

2017

Tingkat Capaian Realisasi

Target Renstra

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1.07.01.16.083 Penyediaan Informasi Pasar Kerja dan Penyelenggaraan Bursa Kerja

Lowongan pekerjaan terisi 15%

3000 lowongan

7000 pengunjun

g

7000 pengunju

ng

7000 pengunjun

g

100% 3000 lowongan

3000 lowongan

100%

1.07.01.16.084 Pembinaan lembaga penempatan tenaga kerja

Pemantauan lembaga penempatan

175 perusahaan

175 perusahaan

175 perusaha

an

175 perusahaan

100% 175 perusahaan

175 perusahaan

100%

1.07.01.16.085 Pembentukan Kesempatan Kerja Pencari kerja yang mendapatkan pekerjaan

100 kel/500 orang

300 orang 320 orang 320 orang 100% 100 kel/500 orang

100 kel/500 orang

100%

1.07.01.19 PROGRAM PELAYANAN PENGAWASAN LEMBAGA KETENAGAKERJAAN

1.07.01.19.018 Pengujian lingkungan kerja,pemeriksaan Kesehatan kerja, Hiperkes dan KK

Pengujian lingkungan kerja,pemeriksaan Kesehatan kerja, Hiperkes dan KK

610 orang/40 UMKM

610 orang/40 UMKM

610 orang/40 UMKM

610 orang/40 UMKM

100% 610 orang/40 UMKM

610 orang/40 UMKM

100%

1.07.01.19.019 Pemeriksaan,Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3

Perusahaan yang telah menerapkan norma kerja

200 perusahaan

400 perusahaan

,400 alat

400 perusahaan,400 alat

400 perusahaan,400 alat

100% 200 perusahaan

200 perusahaan

100%

1.07.01.20. PROGRAM PELAYANAN PENYELESAIAN

Page 16: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

16

Kode Urusan/Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah Dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcomes)/

Kegiatan (Output)

Target Kinerja Capaian Program (Renstra SKPD)

Tahun 2017

Realisasi Target Kinerja

Hasil Program

dan Keluaran Kegiatan s/d tahun

2015

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun lalu

2016 Target

Program dan

Kegiatan (Renja) SKPD

tahun 2017

Perkiraan Realisasi Capaian Target

Renstra SKPD s/d tahun berjalan

Target Renja SKPD tahun 2016

Realisasi Renja SKPD

tahun 2016

Tingkat Realisasi

(%)

Realisasi Capaian Program

dan Kegiatan s/d tahun berjalan

2017

Tingkat Capaian Realisasi

Target Renstra

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL

1.07.01.20.018 Pembinaan Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial

Kepatuhan perusahaan terhadap hubungan industrial dari 914 menjadi 970 perusahaan

194 perusahaan

405 orang 240 orang 240 orang 100% 194

perusahaa

n

194

perusahaa

n

100%

2.08.01.21 PROGRAM PENEMPATAN TRANSMIGRAN

2.08.01.21.001 Penyelenggaraan Transmigrasi dan Pemberdayaan Transmigrasi Lokal

Penyelenggaraan Transmigrasi 50 KK dan Pengembangan usaha baru ekonomi local ring 1 sebanyak 2 kelompok

50 KK 100KK 100 KK 100KK 100% 50 KK 50 KK 100%

Page 17: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

17

Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

Capaian kinerja pelayanan berdasarkan berdasarkan indikator kinerja seperti pada tabel II. sebagai berikut:

Tabel. II

Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD

Disnakertrans . DIY

Program/ Proyeksi

Capaian

Kegiatan 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2013 2014 2015 2016 2017

Meningkatkan kualitas

tenaga kerja dalam rangka

menyiapkan tenaga kerja

yang terampil, mandiri dan

berdaya saing

Tersedianya tenaga kerja

terampil yang kompeten dan

sesuai permintaan pasar

kerja

PROGRAM PENINGKATAN

KUALITAS DAN

PRODUKTIVITAS TENAGA

KERJA

Persentase besaran tenaga

kerja yang mendapat

pelatihan berbasis

kompetensi dan berbasis

masyarakat

23.5 24.2 25 26.00 27.00 19.29 26.66 30.69 31.73 82.08 110.17 122.76 122.04 27.00

Terwujudnya penempatan

tenaga kerja dan perluasan

kerja

PROGRAM PENINGKATAN

KESEMPATAN KERJA

Prosentase Besaran

Kesempatan Kerja Terhadap

Jumlah Pencari Kerja

n/a n/a 20.77 20.98 21.18 n/a n/a 22.06 19.4 n/a n/a 106.21 92.47 21.18

Terwujudnya peningkatan

mutu penyelenggaraan

pelayanan lembaga

ketenagakerjaan

PROGRAM PENINGKATAN

MUTU PELAYANAN

LEMBAGA

KETENAGAKERJAAN

Prosentase lembaga yang

terstandarisasi sesuai

peraturan perundangan yang

berlaku

n/a n/a 50 52 53 n/a n/a 69.47 75.44 n/a n/a 138.94 150.88 53

Menciptakan hubungan

industrial yang harmonis

bagi para pelaku proses

produksi

Terwujudnya hubungan

industrial yang kondusif

untuk mengembangkan

usaha dan meningkatkan

kesejahteraan pekerja

PROGRAM PELAYANAN

PENYELESAIAN

HUBUNGAN INDUSTRIAL

Prosentase besaran

penyelesaian kasus

perselisihan hubingan

industrial

n/a 60 65 75.00 84.00 n/a 100 91.66 100 n/a 166.67 141.02 133.33 84.00

Menciptakan hubungan

industrial yang harmonis

bagi para pelaku proses

produksi

Terwujudnya kondisi

lingkungan kerja sesuai

norma kesehatan dan

keselamatan kerja

PROGRAM PELAYANAN

PENGAWASAN LEMBAGA

KETENAGAKERJAAN

Prosentase besaran jumlah

perusahaan yang

melaksanakan peraturan

perundang-undangan

dibidang norma kerja dan K3

n/a n/a 30.3 30.60 30.91 n/a n/a 38.90 36.65 n/a n/a 128.38 119.77 30.91

Meningkatkan penempatan

calon transmigran dan

penyelenggaraan

transmigrasi

Terlaksananya perpindahan

dan penempatan calon

transmigran sesuai

kesepakatan Kerjasama Antar

Daerah

PROGRAM

PENGEMBANGAN

WILAYAH TRANSMIGRASI

Prosentase besaran calon

transmigran yang

ditempatkan

17.84 19.62 7.65 7.85 8.00 15.58 17 10.55 8.44 87.33 118.47 137.91 107.52 8.00

Memperluas penempatan

tenaga kerja dan

kesempatan kerja

TUJUAN SASARAN INDIKATORTarget Renstra SKPD tahun ke

Realisasi Capaian Tahun ke Rasio Capaian Pada Tahun ke

Page 18: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak
Page 19: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

21

Dari tabel di atas, terdapat enam (6) indikator yang terbagi ke dalam enam (6)

sasaran strategis.Pada tahun 2016, lima (5) indikator telah memenuhi target yang

ditetapkan atau sebesar 83,33% dari total indikator. Sementara itu, sebanyak satu (1)

indikator atau sebesar 16,67% belum memenuhi target. Tidak tercapainya target

disebabkan oleh berbagai faktor kendala. Capaian yang tertinggi pada indikator

persentase lembaga yang terstandarisasi sesuai peraturan perundangan yang berlaku

dengan persentase 150,88%, sementara indikator yang mengalami capaian yang

rendah adalah indikator persentase besaran kesempatan kerja terhadap jumlah

pencari kerja yaitu sebesar 92,47%.

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

2.3.1 Urusan Ketenagakerjaan

Pembangunan ketenagakerjaan sebagai bagian dari pembangunan nasional memiliki

peran yang sangat penting dalam menciptakan SDM yang berkualitas,khususnya

pada aspek human capital dalam pembangunan baik daerah maupun nasional.

Pembangunan ketenagakerjaan juga menjadi salah satu factor penting dalam upaya

meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Keberhasilan pembangunan di bidang ketenagakerjaan ini akan menjadi salah satu

faktor yang menentukan keberhasilan pembangunan perekonomian suatu daerah

karena tenaga kerja menjadi salah satu factor produksi yang memiliki peran sentral

dalam menggerakkan aktivitas perekonomian.

Pembangunan pada sektor ini tidak bisa dilaksanakan secara sektoral mengingat

banyak variable yang terlibat,sehingga diperlukan perencanaan yang terarah,

berkesinambungan dan bersifat lintas sektoral. Perencanaan pembangunan pada

sector ini tidak cukup hanya dilaksanakan oleh pemerintah, akan tetapi perlu

melibatkan seluruh stakeholders, baik pengusaha, tenaga kerja, maupun

masyarakat.Harapannya hubungan yang sinergis antara pemerintah,pengusaha,

tenaga kerja (buruh) dan masyarakat dapat mendorong iklim ketenagakerjaan yang

baik sehingga berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat.

2.3.2 Urusan Ketransmigrasian

Menurut Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2009 tentang Ketransmigrasian,

Transmigrasi adalah perpindahan penduduk secara sukarela untuk meningkatkan

kesejahteraan dan menetap di Wilayah Pengembangan Transmigrasi atau Lokasi

Page 20: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

22

Pemukiman Transmigrasi dengan diatur dan didanai oleh pemerintah kepada warga

yang umumnya golongan menengah ke bawah.

Dengan demikian, penyelenggaraan transmigrasi dilaksanakan sebagai upaya untuk

meningkatkan kesejahteraan transmigran dan masyarakat sekitarnya,peningkatan

dan pemerataan pembangunan daerah,serta memperkokoh persatuan dan kesatuan

bangsa. Melalui transmigrasi diharapkan kemiskinan yang disebabkan oleh

terbatasnya kesempatan kerja dan ketidakberdayaan penduduk untuk memperoleh

tempat tinggal yang layak dapat teratasi. Untuk itu pemerintah terus berupaya

membuka kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk terlibat dan

berperan serta dalam pelaksanaan transmigrasi.

Perencanaan dan pelaksanaan program transmigrasi harus memberikan tempat yang

proporsional kepada daerah,baik daerah asal maupun daerah tujuan transmigran

melalui kerjasama antar daerah. Oleh karena itu peran Pemerintah Daerah sebagai

pelaksana (rowing), sedangkan Pemerintah Pusat sebagai fasilitator dan

memberikan arahan (sterring), maka dalam pelaksanaan pembangunan transmigrasi

dilakukan dengan pendekatan demand side, yaitu pembangunan transmigrasi

disesuaikan dengan kebutuhan dan permintaan masyarakat dan Pemerintah Daerah

setempat yang melibatkan Pemerintah Provinsi dengan dukungan Pemerintah

Kabupaten/Kota.

Pemerintah Daerah DIY sebagai daerah pengirim calon transmigran telah

bekerjasama dengan provinsi daerah penempatan dalam penyelenggaraan

transmigrasi. Dengan adanya kerjasama tersebut, diharapkan dapat memudahkan

penyelenggaraan transmigrasi sehingga permasalahan-permasalahan yang ada

dapat diminimalisir sedini mungkin.

2.3.3 Permasalahan Yang Dihadapi

Berdasarkan pada capaian kinerja bidang ketenagakerjaan dan

ketransmigrasian,sudah menunjukkan realisasi yang cukup memenuhi pada target

yang ditentukan, namun pembangunan bidang ketenagakerjaan dan

ketransmigrasian di DIY masih memiliki permasalahan yaitu:

1. Adanya Kesenjangan Kompetensi Tenaga Kerja

2. Rendahnya daya saing di era MEA

3. Masih banyaknya penganggur dan setengah penganggur

4. Perlindungan Tenaga Kerja yang masih kurang

Page 21: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

23

2.4 Review terhadap RKPD

Didalam konteks perencanaan pembangunan, tema pembangunan tahunan merupakan

bagian tidak terpisahkan dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD),

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja

Pemerintah (RKP). Dalam hal ini tema pembangunan daerah di Daerah Istimewa

Yogyakarta disusun dengan mempertimbangkan 3 (tiga) hal tersebut, yaitu : Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (RPJPD DIY) Tahun

2005-2025, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Daerah Istimewa

Yogyakarta (RPJMD DIY) Tahun 2017-2022 dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun

2018. Dokumen RPJMD DIY Tahun 2017-2022 pada saat penyusunan dokumen RKPD

2018 berada dalam proses penyusunan dan tersedia dalam dokumen Background Study

RPJMD DIY 2017-2022.

1. Internalisasi Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Jangka Menengah Daerah

dengan Tema RKPD Tahun 2018

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2018

merupakan irisan dari tahapan Lima Tahun III (2015–2019) dan Lima Tahun IV (2020-

2025) Pembangunan Jangka Panjang Daerah DIY Tahun 2005-2025. Penekanan tahapan

Lima Tahun III (2015–2019) adalah “pendayagunaan kapasitas keunggulan daerah

melalui pengerahan SDM dan fasilitas-fasilitas utama pendukung keunggulan daerah,

akselerasi usaha ekonomi dan industry unggulan, serta penguatan jejaring untuk

meningkatkan daya saing keunggulan daerah.” Sedangkan tahapan Lima Tahun IV

(2020-2025) memiliki penekanan untuk “penguatan upaya pencapaian keunggulan

daerah melalui sarana-sarana pendukung lanjut, penguatan orientasi kompetisi pada

pembangunan SDM unggul, serta ekspansi perekonomian dan industri berbasis

keunggulan daerah yang didukung dengan ketersediaan energi.” RPJPD DIY Tahun

2005-2025 menjadi bagian penting dalam mewujudkan pembangunan 5 (lima) tahunan

periode pertama dari RPJMD DIY 2017-2022 yang memasuki masa transisional pada

tahun 2017. Dokumen RPJMD DIY 2017-2022 sendiri memiliki peran kritikal dan

penting karena berada menjelang berakhirnya tahapan RPJD DIY 2005-2025 yang

hendak mewujudkan Visi Pembangunan berupa “Daerah Istimewa Yogyakarta pada

Tahun 2025 sebagai Pusat Pendidikan, Budaya dan Daerah Tujuan Wisata Terkemuka

di Asia Tenggara dalam lingkungan Masyarakat yang Maju, Mandiri dan Sejahtera”.

Page 22: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

24

Didalam kerangka besar perencanaan pembangunan jangka menengah, Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2018 merupakan tahapan pembangunan pertama

yang menjadi tahun dasar dari periode RPJMD DIY 2017-2022, dimana tahun 2017

merupakan tahun transisi dimana masa jabatan Gubernur DIY berakhir dan dilanjutkan

dengan periode berikutnya sesuai visi misi yang baru.

2. Internalisasi Paradigma Renaisance Daerah Istimewa Yogyakarta dengan Tema RKPD

Tahun 2018

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2018 pada prinsipnya disusun dalam

upayanya mewujudkan visi pembangunan jangka menengah Daerah Istimewa

Yogyakarta tahun 2017-2022 yaitu “Jogja Tuladha Utama.” Nilai-nilai dasar yang

diangkat dalam rumusan visi tersebut ialah aspek nilai-nilai futuristik Daerah Istimewa

Yogyakarta yang kompetitif dibandingkan Provinsi lain di Indonesia, mandat pelestarian

nilai-nilai aseli lama yang adiluhung dan nilai solutif sebagai rujukan nasional.1 Visi

Jogja Tuladha Utama merupakan upaya Daerah Istimewa Yogyakarta untuk menjadi

acuan nasional dan menempatkan diri dalam kancah Masyarakat Ekonomi ASEAN.

Selain ingin memberi landasan, Jogja Tuladha Utama berupaya untuk mewujudkan

paradigma Renaissance Daerah Istimewa Yogyakarta 2. Paradigma Renaissance

tersebut diwujudkan dalam rangka mengejawantahkan filosofi Hamemayu Hayuning

Bawono yang bermakna melindungi, memelihara, dan membina keselamatan dunia.

RKPD Tahun 2018 berupaya mewujudkan Renaisance Daerah Istimewa Yogyakarta

melalui internalisasi 9 strategi yaitu: pendidikan, pariwisata, teknologi, ekonomi, energi,

pangan, kesehatan, keterlindungan warga, tata ruang dan lingkungan. Melalui

internalisasi 9 strategi tersebut, paradigma Renaissance Daerah Istimewa Yogyakarta

mencita-citakan peradaban baru kembali ke timur dalam kerangka arus balik

perikehidupan among tani dagang layar, dimana basis visi kemaritiman dan jasa-jasa

menjadi arus utama.3 Arus balik dalam paradigma among tani dagang layar tidak

menegasikan peran basis agraris yang sudah ada di Daerah Istimewa Yogyakarta,

dengan terus memperkuat basis pertanian yang telah ada. 3. Internalisasi Keistimewaan

Daerah Istimewa Yogyakarta dengan Tema RKPD Tahun 2018 Keistimewaan Daerah

Istimewa Yogyakarta dikuatkan melalui penetapan Undang-Undang Nomor 13 Tahun

2012 yang memuat enam nilai dasar budaya, meliputi Hamemayu Hayuning Bawana,

Sangkan Paraning Dumadi, Manunggaling Kawula Gusti, Tahta Untuk Rakyat, Golong-

Gilig Sawiji Greget Sengguh Ora Mingkuh, Catur Gatra Tunggal dengan Sumbu Tugu-

Krapyak, dan Pathok Negara. 4 Nilai-nilai budaya dasar tersebut tidak lepas dari

Page 23: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

25

paradigma Renaissance Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai bagian dari upaya

mewujudkan pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta. Tentunya semangat

keistimewaan dalam kerangka pembangunan di Daerah Istimewa Yogyakarta juga harus

dapat menjadi roh sekaligus menjiwai paradigma pembangunan masa kini khususnya

dalam mewujudkan perencanaan pembangunan Tahun 2018, utamanya dalam

melaksanakan kewenangan Urusan Keistimewaan yang terdiri dari (1) tata cara

pengisian jabatan, kedudukan tugas, dan wewenang Gubernur dan Wakil Gubernur (2)

kelembagaan Pemerintah Daerah DIY; (3) Kebudayaan; (4) Pertanahan; (5) tata ruang.

Urusan Keistimewaan tersebut beraras pada tujuan keistimewaan yang

tercantum dalam Pasal 5 ayat 1 UU 13 Tahun 2012 yakni: (1) mewujudkan

pemerintahan yang demokratis; (2) mewujudkan kesejahteraan dan ketenteraman

masyarakat; (3) mewujudkan tata pemerintahan dan tatanan sosial yang menjamin ke-

bhineka-tunggalika-an dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia; (4)

menciptakan pemerintahan yang baik; dan (5) melembagakan peran dan tanggung

jawab Kasultanan dan Kadipaten dalam menjaga dan mengembangkan budaya

Yogyakarta yang merupakan warisan budaya bangsa. Sehingga, aras keistimewaan

merupakan bagian inklusif dari perencanaan pembangunan yang selaras dalam tema

RKPD Tahun 2018.

4. Internalisasi Tematik Pembangunan Tahun 2018 dengan Tema RKPD Tahun 2018

Tematik pembangunan dibangun berdasarkan pendekatan Snowballing melalui focus

group discussion pada penyelenggaraan Musrenbang Tahun 2017 yang dilakukan oleh

Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta. Tematik yang disusun dalam

memberikan focus perencanaan pembangunan multidimensi yang menjadi kerangka

dasar dalam perumusan tema pembangunan Tahun 2018. Adapun tematik yang

diangkat dalam perencanaan pembangunan Tahun 2018, meliputi :

a. Tematik Ketimpangan Wilayah;

b. Tematik Penanggulangan Kemiskinan dan Ketimpangan Pendapatan;

c. Tematik Pembangunan Bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA); dan

d. Tematik Pembiayaan Pembangunan. Tematik pembangunan tersebut diambil

berdasarkan isu pembangunan di DIY. Berikut latar belakang pemilihan tema tersebut:

a. Tematik Ketimpangan Kewilayahan Pertumbuhan ekonomi adalah salah satu

indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat kemakmuran suatu wilayah.

Page 24: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

26

Dari 4 bidang sektor tersebut, tematik menjadi bagian integral perencanaan yang akan

menjadi warna didalam membangun konsep perencanaan Tahun 2018, serta menjadi

dasar perumusan kebijakan baik sektoral maupun kewilayahan.

Sebagai kata kunci dari tema pembangunan Tahun 2018 sekurangnya harus memuat 4

fokus tematik dan berbagai aspek yang diinternalisasi dan dibangun didalam proses

perencanaan yang telah dilakukan pada Tahun 2016-2017, sehingga tema

pembangunan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2018 adalah,

sebagai berikut :

“Meningkatkan Kualitas Sumberdaya Manusia dan Infrastruktur untuk

Menopang Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan Wilayah yang

Berkeadilan”

Page 25: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak
Page 26: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

28

TABEL. III

Review terhadap Rancangan Awal Rancangan Awal RKPD Tahun 2018

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY

No RKPD Target dan realisasi kinerja

program dan keluaran kegiatan tahun 2016

Target program/Kegiata

n RKPD tahun berjalan (tahun

2017)

Perkiraan realisasi capaian target RPJMD sampai dengan

tahun berjalan

Bidang/urusan Indikator Kinerja Program (outcome)

Satuan Target Capaian Kinerja RPJMD

Tahun 2017

Realisasi Capaian Kinerja Hasil Program dan

Keluaran Kegiatan Sampai Dengan

Tahun 2015

Target RKPD tahun 2016

Realisasi RKPD tahun

2016

Tingkat Realisasi

Realisasi Capaian Program dan

Kegaiatan s/d th 2017

Tingkat capaian realisasi target s/d

tahun 2017 (%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

I Ketenagakerjaan

1 Program Peningkatan kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja

Presentase besaran tenaga kerja yang mendapatkan pelatihan berbasis kompetensi dan berbasis masyarakat'

% 27 30,69 26 31,74 122,07 27 27 100

2 Program Peningkatan Kesempatan kerja

presentase besaran kesempatan kerja terhadap jumlah pencari kerja

% 21,18 22,06 20,98 19,4 92,46 21,18 21,18 100

3 Program Peningkatan Mutu Pelayanan Lembaga Ketenagakerjaan

Presentase lembaga yang terstandarisasi

% 0 69,47 50 75,44 150,88 0 0 0

4 Program Pelayanan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial

Persentase besaran penyelesaian kasus perselisihan hubungan industrial

% 84

91,66 75 100 133,33 84

84

100

5 Program Pelayanan Pengawasan Lembaga Ketenagakerjaan

Persentase besaran jumlah perusahaan yang melaksanakan peraturan perundangan di bidang norma kerja dan K3

% 30,91 38,90 30,60 36,65 119,77 30,91 30,91 100

No RKPD Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan tahun 2016

Target program/Ke

giatan

Perkiraan realisasi capaian target RPJMD sampai dengan

tahun berjalan

Page 27: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

29

RKPD tahun berjalan

(tahun 2017)

Bidang/urusan Indikator Kinerja Program (outcome)

Satuan Target Capaian Kinerja RPJMD

Tahun 2017

Realisasi Capaian Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan Sampai Dengan Tahun

2015

Target RKPD tahun 2016

Realisasi RKPD tahun

2016

Tingkat Realisas

i

Realisasi Capaian Program dan

Kegaiatan s/d th 2017

Tingkat capaian realisasi target s/d

tahun 2017 (%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

I ketransmigrasian

1 Program Pengembangan wilayah transmigrasi

Persentase besaran calon transmigran yang ditempatkan

% 8 10.55 7.85 8.44 107.52 8 8 100

Page 28: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

30

2.5 Penelaahan usulan program dan kegiatan masyarakat.

Kelompok masyarakat ditingkat desa mengajukan usulan berupa kegiatan kepada

Gubernur DIY melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi D.I. Yogyakarta. Surat

permohonan dilengkapi dengan proposal yang ditandatangani oleh Ketua Kelompok

dan diketahui oleh Kepala Desa.

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi D.I. Yogyakarta akan mencermati surat

permohonan beserta kelengkapannya, apabila proposal memang relevan dan

menjadi isu hangat dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi SKPD, maka akan

diangkat menjadi usulan kegiatan tahun 2018. Adapun kegiatan yang merupakan

usulan dari kelompok masyarakat adalah :

1. Pelatihan Pencari Kerja

Kelompok masyarakat ditingkat desa mengajukan permohonan untuk dapat

mengakses Pelatihan Ketrampilan Pencari Kerja,khususnya pada sub kegiatan

pelatihan Mobile Training Unit.

2. Pembentukan Kesempatan Kerja

Kelompok masyarakat di tingkat desa dari kabupaten dan kota mengajukan

permohonan untuk pembentukan wirausaha baru dengan mendapatkan

bantuan peralatan usaha.

Page 29: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak
Page 30: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

Tabel. IV Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun 2018

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi . DIY

No Program Kegiatan Lokasi Besaran/ Volume

Catatan

1 2 3 4 5

I Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja

1 Pelatihan Pencari Kerja -Mobile training Unit

DIY 900 orang

II Program Peningkatan Kesempatan Kerja

1 Pembentukan Kesempatan Kerja

DIY 300 Orang

Page 31: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

33

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional

Kebijakan Nasional yang merupakan prioritas pembangunan di Bidang

Ketenagakerjaan dan terkait dengan tugas pokok dan fungsi SKPD Dinas Tenaga

Kerja dan Transmigrasi DIY antara lain tertuang dalam beberaapa program yaitu :

1. Program Peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja dan Produktivitas dengan

sasaran :

a. Terlaksanannya pelatihan berbasis kompetensi

b. Terlaksananya pelatihan calon wirausaha baru

c. Terlaksananya pelatihan melalui pemagangan bersertifikat kompetensi yang

berbasis pengguna di dalam dan luar negeri

d. Meningkatnya kompetensi instruktur dan tenaga kepelatihan

e. Meningkatnya produktivitas tenaga kerja dan perusahaan.

2. Program Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja dengan sasaran :

a. Tersedianya peluang kerja produktif di berbagai bidang usaha produktif

b. Terbangunnya layanan system informasi pasar kerja

3. Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Pengembangan Sistem Pengawasan

Ketenagakerjaan dengan sasaran :

a. Berkurangnya jumlah anak yang bekerja pada bentuk-bentuk pekerjaan

terburuk untuk anak

b. Memfasilitasi pekerja anak untuk kembali ke dunia pendidikan / memperoleh

pelatihan ketrampilan

c. Meningkatnya perlindungan kepada pekerja perempuan

d. Diterapkannya manajemen dan standarisasi Keselamatan dan Kesehatan

Kerja (K3)

Page 32: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

e. Menurunnya jumlah kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja

4. Program Fasilitasi Perpindahan dan Penempatan Transmigrasi dengan sasaran :

Terwujudnya persebaran penduduk yang serasi dengan daya dukung sumber

daya alam dan daya tampung lingkungan hidup di kawasan transmigrasi dalam

rangka pembangunan pedesaan di daerah tertinggal.

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja SKPD

Tujuan Renja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Th 2018 yaitu:

1. Menurunnya angka pengangguran

2. Meningkatnya kesejahteraan transmigran

Adapun Sasaran Renja yaitu :

1. Terwujudnya penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kerja

2. Terwujudnya hubungan Industrial yang kondusif untuk mengembangkan usaha

dan meningkatkan kesejahteraan pekerja

3. Terwujudnya kondisi dan lingkungan kerja sesuai Norma K3

4. Terlaksananya perpindahan dan penempatan calon transmigran sesuai

kesepakatan KSAD

3.3 Program dan Kegiatan

Renja tahun 2018 disusun berdasarkan skala prioritas yang mendukung pencapaian

Visi dan Misi SKPD, dengan lokasi kegiatan pada daerah – daerah kantong

kemiskinan. Sehingga diharapkan kegiatan tersebut mempunyai kontribusi yang

signifikan terhadap pengentasan kemiskinan.

Renja Dinas Tenaga Kerja dan transmigrasi DIY tahun 2018 terdiri dari 10 (sepuluh)

program wajib dengan jumlah kegiatan 29 (dua puluh Sembilan) kegiatan. Adapun

lebih terperinci dapat disajikan sebagai berikut :

1. Program Administrasi Perkantoran : 3 Kegiatan

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur : 4 Kegiatan

Page 33: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

35

3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur : 1 Kegiatan

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan : 5 Kegiatan

5. Program Pembinaan Pelatihan Standarisasi Dan Pemagangan : 3 Kegiatan

6. Program Penempatan, Perluasan Kesempatan Kerja Dan Transmigrasi : 7

Kegiatan

7. Program Pembinaan Hubungan Industrial Dan Jaminan Sosial: 2 Kegiatan

8. Program Pengawasan Dan Perlindungan ketenagakerjaan : 2 Kegiatan

9. Program Peningkatan Kualitas Dan Produktivitas tenaga Kerja : 1 Kegiatan

10. Program Pengujian Lingkungan Kerja,Pemeriksaan Kesehatan Kerja, Hiperkes

dan KK: 1 Kegiatan

Kegiatan – kegiatan yang dapat diakses secara langsung oleh masyarakat lokasinya

diprioritaskan pada daerah kantong – kantong kemiskinan, sedangkan kegiatan -

kegiatan yang lain menyebar di seluruh wilayah D.I. Yogyakarta sesuai sasaran

kegiatan yang telah ditetapkan. Selengkapnya seperti pada TabelT-VI.C.1.

Page 34: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak
Page 35: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

Tabel T-VI.C.1

Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2018

Dan Prakiraan Maju Tahun 2018

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY

Nama SKPD : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Pagu : Rp. 18.485.369.000,00

Nomor Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program/Kegiatan

Rencana Tahun 2018 Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2019

Lokasi Target capaian

kinerja Kebutuhan

Dana/Pagu Indikatif Sumber

Dana

Target capaian kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

1 Wajib

1.07 TENAGA KERJA

1.07.1.14.01.00

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

1.07.1.14.01.00.01

PROGRAM ADMINISTRASI PERKANTORAN

Rp 2,967,882,700.00 Rp 3,125,261,528.00

1.07.1.14.01.00.01.001

Penyediaan Jasa, Peralatan, dan Perlengkapan Perkantoran

Terwujudnya administrasi perkantoran yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Administrasi perkantoran yang tersedia sesuai dengan kebutuhan 100%

Rp 1,653,859,000.00 Rp 1,699,350,000.00

Page 36: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

2

1.07.1.14.01.00.01.002

Penyediaan Jasa Pengelola Pelayanan Perkantoran

Terwujudnya administrasi perkantoran yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

"Tersedianya pelayanan perkantoran yang prima 100%"

Rp 1,004,236,500.00 Rp 1,068,573,328.00

1.07.1.14.01.00.01.003

Penyediaan Rapat-Rapat, Koordinasi dan Konsultasi

Terwujudnya administrasi perkantoran yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Kelancaran koordinasi dengan pihak terkait 100%

Rp 309,787,200.00 Rp 357,338,200.00

1.07.1.14.01.00.02

PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR

Rp 1,197,595,700.00 Rp 1,292,015,000.00

1.07.1.14.01.00.02.002

Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan

Meningkatnya sarana prasarana aparatur yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Tersedia peralatan danperlengkapan sesuaidengan kebutuhan 100%"

Rp 112,000,000.00 Rp 112,000,000.00

1.07.1.14.01.00.02.003

Pemeliharaan Rumah dan Gedung Kantor

Meningkatnya sarana prasarana aparatur yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Terpeliharanya rumah dan gedung 100%

Rp 285,740,700.00 Rp 365,080,000.00

1.07.1.14.01.00.02.004

Pemeliharaan Kendaraan Dinas/Operasional

Meningkatnya sarana prasarana aparatur yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Terpeliharanya kendaraan dinas operasional sesuai standar sarpras 100%

Rp 594,825,000.00 Rp 594,825,000.00

Page 37: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

3

1.07.1.14.01.00.02.005

Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan

Meningkatnya sarana prasarana aparatur yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Terpeliharanya peralatan dan perlengkapan sesuai kebutuhan 100%

Rp 205,030,000.00 Rp 220,110,000.00

1.07.1.14.01.00.05

PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBERDAYA APARATUR

Rp 119,915,500.00 Rp 145,620,000.00

1.07.1.14.01.00.05.001

Pengembangan I S O Terwujudnya peningkatan kapasitas sumberdaya Aparatur yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Kualitas manajemen layanan sesuai standar mutu

Rp 119,915,500.00 Rp 145,620,000.00

1.07.1.14.01.00.06

PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN PELAPORAN KEUANGAN

Rp 587,876,500.00 Rp 728,677,500.00

1.07.1.14.01.00.06.001

Penyusunan Laporan Kinerja SKPD

Terwujudnya penata usaha keuangan dan pencapaian kinerja program yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Nilai LAKIP dari 78.57 menjadi 79.00

Rp 21,500,000.00 Rp 25,000,000.00

Page 38: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

4

1.07.1.14.01.00.06.002

Penyusunan Laporan Keuangan SKPD

Terwujudnya penata usaha keuangan dan pencapaian kinerja program yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Laporan Keuangan SKPD dengan deviasi 1 %

Rp 27,588,000.00 Rp 27,588,000.00

1.07.1.14.01.00.06.003

Penyusunan Rencana Program Kegiatan SKPD serta Pengembangan Data dan Informasi

Terwujudnya penata usaha keuangan dan pencapaian kinerja program yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Rancangan Renstra untuk lampiran keputusan Gubernur tentang Penetapan Renstra 2018-2022

Rp 466,630,000.00 Rp 592,530,000.00

1.07.1.14.01.00.06.004

Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program Kegiatan SKPD

Terwujudnya penata usaha keuangan dan pencapaian kinerja program yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Capaian kinerja pelaksanaan kegiatan sesuai dengan alokasi anggaran kas 100%

Rp 50,000,000.00 Rp 61,400,000.00

1.07.1.14.01.00.06.005

Pembinaan, Pengembangan Kualitas Profesi Dan Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional Tertentu

Terwujudnya penata usaha keuangan dan pencapaian kinerja program yang mendukung kelancaran tugas dan fungsi SKPD

Program 01-06

Kelancaran jenjang karier jabatan fungsional

Rp 22,158,500.00 Rp 22,159,500.00

Page 39: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

5

1.07.1.14.01.00.15

PEMBINAAN PELATIHAN STANDARISASI DAN PEMAGANGAN

Rp 1,298,454,000.00 Rp 1,298,454,000.00

1.07.1.14.01.00.15.001

Sertifikasi Uji Kompetensi Tenaga Kerja

Jumlah Tenaga Kerja yang Lulus Sertifikasi dan Pemagangan

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

500 orang Rp 677,836,000.00 Rp 677,836,000.00

Jumlah Lembaga Pelatihan Kerja yang Terakreditasi

1.07.1.14.01.00.15.002

Pemagangan Tenaga Kerja

Jumlah Tenaga Kerja yang Lulus Sertifikasi dan Pemagangan

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

Tenaga kerja mempunyai kemampuan praktek kerja diperusahan (on the job training).

Rp 555,284,000.00 Rp 555,284,000.00

Jumlah Lembaga Pelatihan Kerja yang Terakreditasi

1.07.1.14.01.00.15.003

Pembinaan Lembaga Pelatihan

Jumlah Tenaga Kerja yang Lulus Sertifikasi dan Pemagangan

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

85 lembaga

Rp 65,334,000.00 Rp 65,334,000.00

Jumlah Lembaga Pelatihan Kerja yang Terakreditasi

1.07.1.14.01.00.16

PROGRAM PENEMPATAN, PERLUASAN KESEMPATAN KERJA DAN TRANSMIGRASI

Rp 4,358,791,800.00 Rp 4,498,113,800.00

Page 40: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

6

1.07.1.14.01.00.16.001

Pengurangan Pengangguran Melalui Padat Karya Infrastruktur

Jumlah Penempatan Tenaga Kerja, Perluasan Kerja dan Penempatan Transmigran

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

15 paket (@30 pekerja, 6 tukang batu, 2 kepala tukang)

Rp 1,500,000,000.00 Rp 1,500,000,000.00

1.07.1.14.01.00.16.002

Penempatan Tenaga Kerja

Jumlah Penempatan Tenaga Kerja, Perluasan Kerja dan Penempatan Transmigran

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

1000 orang Rp 364,887,000.00 Rp 364,887,000.00

1.07.1.14.01.00.16.003

Penyediaan Informasi Pasar Kerja dan Penyelenggaraan Bursa Kerja

Jumlah Penempatan Tenaga Kerja, Perluasan Kerja dan Penempatan Transmigran

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

3.000 lowongan

Rp 361,225,000.00 Rp 393,595,000.00

1.07.1.14.01.00.16.004

Pembentukan Kesempatan Kerja

Jumlah Penempatan Tenaga Kerja, Perluasan Kerja dan Penempatan Transmigran

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

10 Kelompok Rp 500,000,000.00 Rp 500,000,000.00

1.07.1.14.01.00.16.005

Pemberdayaan Penyandang Disabilitas

Jumlah Penempatan Tenaga Kerja, Perluasan Kerja dan Penempatan Transmigran

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

6 paket @ 5 orang di kabupaten Bantul dan Gunungkidul

Rp 360,000,000.00 Rp 360,000,000.00

1.07.1.14.01.00.16.006

Pembinaan Lembaga Penempatan

Jumlah Penempatan Tenaga Kerja, Perluasan Kerja dan Penempatan Transmigran

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

104 BKK dan 27 PPTKIS

Rp 98,117,500.00 Rp 102,487,500.00

Page 41: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

7

1.07.1.14.01.00.16.007

Penyelenggaraan Transmigrasi

Jumlah Penempatan Tenaga Kerja, Perluasan Kerja dan Penempatan Transmigran

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

Tenaga kerja bekerja mandiri

Rp 1,174,562,300.00 Rp 1,277,144,300.00

1.07.1.14.01.00.17

PEMBINAAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN JAMINAN SOSIAL

Rp 661,004,800.00 Rp 657,004,800.00

1.07.1.14.01.00.17.001

Pengupahan dan Kesejahteraan Pekerja

Jumlah Perusahaan yang Melaksanakan Sarana Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

200 perusahaan

Rp 334,545,000.00 Rp 330,502,400.00

Peraturan Gubernur

1.07.1.14.01.00.17.002

Pembinaan Hubungan Industrial

Jumlah Perusahaan yang Melaksanakan Sarana Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

95 Perusahaan

Rp 326,459,800.00 Rp 326,502,400.00

1.07.1.14.01.00.18

PENGAWASAN DAN PERLINDUNGAN KETENAGAKERJAAN

Rp 505,848,000.00 Rp 505,848,000.00

1.07.1.14.01.00.18.001

Pemeriksaan dan Pengawasan K3

Persentase Perusahaan Nihil Kecelakaan Kerja

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

650 perusahaan

Rp 423,145,000.00 Rp 436,270,000.00

Page 42: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

8

1.07.1.14.01.00.18.002

Pembinaan Norma Kerja Persentase Perusahaan Nihil Kecelakaan Kerja

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

650 perusahaan

Rp 82,703,000.00 Rp 69,578,000.00

1.07.1.14.01.00.19

PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA

Rp 6,050,000,000.00 Rp 6,050,000,000.00

1.07.1.14.01.00.19.001

Pelatihan Ketrampilan Pencari Kerja

Persentase Jumlah Lulusan Pelatihan yang Terampil

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

10 paket @ 20 orang

Rp 6,050,000,000.00 Rp 6,050,000,000.00

40 paket @ 20 orang

1.07.1.14.01.00.20

PROGRAM PENGUJIAN LINGKUNGAN KERJA DAN KESEHATAN KERJA

Rp 738,000,000.00 Rp 800,000,000.00

1.07.1.14.01.00.20.001

Pengujian Lingkungan Kerja, Pemeriksaan Kesehatan Kerja, Hiperkes dan KK

Jumlah Perusahaan Besar dan Menengah yang Mempunyai Kondisi Lingkungan Kerja dan Kesehatan Kerja Sesuai Standar

Pelayanan Langsung ke Masyarakat

610 orang (Besar dan Menengah), 500 orang ( UMKM)

Rp 738,000,000.00 Rp 800,000,000.00

70 UMKM dan 45 perusahaan menengah, besar

420 peserta lulus

Page 43: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

Bab IV PENUTUP

Rencana Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY tahun 2018 merupakan

pedoman dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan untuk satu tahun kedepan.

Rencana Kerja ini adalah salah satu pedoman yang akan dipakai dalam mewujudkan Visi

Disnakertrans DIY.

Dalam pelaksanaan Rencana Kerja ini harus tunduk kepada kaidah-kaidah yang

telah ditentukan dan diperlukan peran serta secara aktif seluruh pemangku kepentingan

(stakeholder), masyarakat dan penyelenggara pemerintah terutama segenap aparatur

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY. Diperlukan rencana tindak lanjut untuk

mengimplementasikan isu-isu strategis yang akan dilaksanakan berkaitan dengan

pelaksanaan program dan kegiatan prioritas yang tertuang dalam Renja 2018.

Rencana Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY sebagai pedoman dalam

melaksanakan tugas dan fungsi organisasi sesuai dengan peraturan perundang-

undangan yang berlaku. Oleh karena itu tersusunnya Rencana Kerja ini diharapkan

pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas dapat berjalan secara optimal. Apabila dalam

periode pelaksanaan Rencana Kerja ini dihadapkan pada hal-hal yang membuat Rencana

Kerja tidak dapat dilaksanakan maka ditinjau kembali untuk dilakukan revisi sesuai

dengan situasi dan kondisi.

Page 44: BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakangnakertrans.jogjaprov.go.id/resources/download/136/Renja 2018... · hidupnya, dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak

RENJA 2018

2