8/16/2019 BAB I Payudara1

1/5

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kanker payudara disebut juga carcinoma mammae adalah sebuah tumor 

ganas yang tumbuh dalam jaringan payudara. Tumor ini dapat tumbuh dalam

kelenjar susu, jaringan lemak, maupun pada jaringan ikat payudara. Kanker ini

memang tidak tumbuh dengan cepat namun berbahaya. Termasuk dalam catatan

Word Health Organization (WHO) dimasukkan dalam International Classification

of Diseases (I!) dengan kode nomor "# (WHO, $%"").&enurut Kumar dkk ($%"$), kur'a insidens usia pada kanker payudara

 bergerak naik terus sejak usia % tahun. Kanker ini jarang sekali ditemukan pada

anita usia dibaah $% tahun. *ngka tertinggi pada usia +- tahun. !i *merika

/erikat, karsinoma payudara merupakan $01 kanker pada anita kulit putih dan

$1 pada kulit hitam. /edangkan presentase ketahanan hidup adalah tahun "-

$$1, sedangkan ketahanan hidup sepuluh tahun adalah "-1 apabila tidak diobati.

Organisasi Kesehatan !unia (WHO) menyatakan baha lima besar kanker 

di dunia adalah kanker paru-paru, kanker payudara, kanker usus besar dan kanker 

lambung dan kanker hati. /ementara data dari pemeriksaan patologi di Indonesia

menyatakan baha urutan lima besar kanker adalah kanker leher rahim, kanker 

 payudara, kelenjar getah bening, kulit dan kanker naso2aring. Kanker payudara

merupakan kanker terbanyak diderita anita. *ngka kematian akibat kanker 

 payudara mencapai juta pada anita. Kanker payudara merupakan penyebab

kematian karena kanker tertinggi pada anita yaitu sekitar "31. 4ima data terakhir 

"

8/16/2019 BAB I Payudara1

2/5

2

menunjukkan baha kematian akibat kanker payudara pada anita menunjukkan

angka ke-$ tertinggi (WHO, $%"").

&enurut 5ndang ($%""), negara berkembang setiap tahunnya lebih dari

0%.%%% kasus kanker payudara ditemukan. Kurang dari #$.%%% pasien meninggal

karena penyakit ini. !ata WHO menunjukkan baha #01 kanker payudara terjadi

 pada anita usia % tahun ke atas, sedangkan 1nya pada usia kurang dari +%

tahun. Kanker payudara merupakan ancaman bagi kaum anita.Walaupun kini

sudah ada pengobatan yang terbaik, tetapi perjuangan melaan kanker payudara

tidak selalu berhasil. &enurut /etiati ($%%3), kanker payudara merupakan kanker 

 peringkat kedua yang paling banyak diderita dan ditakuti anita.berdasarkan

laporan dari 6umah /akit Kanker !harmais, #%1 anita yang datang sudah dengan

kekambuhan dan pada stadium lanjut, sisa %1 terdiagnosis pada stadium " atau II

 pasien dalam usia $-0% tahun.

&enurur 6eksoprodjo dkk ($%"%), berdasarkan umur, kanker payudara lebih

sering ditemukan pada umur +%-+3 tahun (decade 7) sekitar %1 untuk kasus-kasus

di Indonesia. *ngka kematian kanker payudara menjadi nomor dua setelah kanker 

leher rahim8ser'iks. !ata perhimpunan *hli 9edah Onkologi Indonesia (:eraboi)

menyebutkan rata-rata prognosis harapan hidup penderita kanker payudara untuk

stadium. :ada stadium %, "% tahun dengan harapan hidup 301, stadium ", tahun

dengan harapan hidup 01; stadium II, tahun dengan harapan hidup %-#%1;

stadium III, tahun dengan harapan hidup %-%1; stadium I7, tahun dengan

harapan hidup "1 (/etiati, $%"").

:ada obser'asi yang dilakukan kelompok selama praktik

8/16/2019 BAB I Payudara1

3/5

3

mengatakan sudah lama (= " tahun yang lalu) merasakan adanya benjolan di

dadanya, namun pasien belum menyadari adanya tumor. 4ama kelamaan benjolan

dirasakan pasien semakin membesar dan membuatnya tidak nyaman. *alnya

 benjolan Terdapat di bagian in2erior mamae sinistra dan tumor itu sudah diangkat =

bulan yang lalu, namun $ bulan belakangan pasien merasakan lagi ada benjolan

namun di dada sebelah kanan.

 !ata rekam medis di ruangan Kamar Operasi Instalasi >aat !arurat (OK 

I>!) 6umah /akit ?mum !aerah *ri2in *chmad :ekanbaru pada tanggal " @anuari

$%" sampai $ *pril $%" terdapat kasus a &amae. &astectomi kasus,

 skin graft  3 kasus, eksisi luar kasus, A kasus, biopsi " kasus !ari berbagai

macam tindakan operasi pada Ca Mamae  terdapat yang tertinggi tindakan operasi

mastectomy.  Mastectomy  merupakan kasus tertinggi ke diruangan OK I>!

6umah /akit ?mum !aerah *ri2in *chmad :ekanbaru pada " @anuari $%" sampai

$ *pril $%" (!ata 6ekam &edik 6uangan OK I>! 6/?! *ri2in *chmad, $%").

9erdasar latar belakang diatas yang telah diuraikan tentang Ca Mamae

dengan tindakan mastectomy, Ca Mamae dengan tindakan mastectomy merupakan

kasus tertinggi ke diruangan OK I>! 6umah /akit ?mum !aerah *ri2in *chmad

:ekanbaru pada " @anuari $%" sampai $ *pril $%" sehingga kelompok tertarik 

untuk melakukan *suhan Keperaatan >aat !arurat dengan Kasus Ca Mamae

dengan tindakan mastectomy dengan judul *suhan Keperaatan pada ! 6/?! *ri2in

*chmad :ekanbaru.

B. Rumusan Masalah

8/16/2019 BAB I Payudara1

4/5

4

9erdasarkan latar belakang diatas, maka kelompok tertarik untuk membahas

*suhan Keperaatan pada ! 6/?! *ri2in *chmad :ekanbaru.

C. Tujuan Penulisan

1. Tujuan Umum

*gar kelompok mampu menerapkan asuhan keperaatan pada pasien

yang menderita Ca Mamae, dengan menggunakan pendekatan proses

keperaatan secara benar, tepat dan sesuai dengan standar keperaatan

 pro2esional.

. Tujuan !husus

a. &ampu melakukan pengkajian pada pasien yang mengalami Ca Mamae.

 b. &ampu menegakkan diagnosa keperaatan pada penderita Ca Mamae.

c. &ampu merumuskan inter'ensi keperaatan pada pasien yang mengalami

Ca Mamae.

d. &ampu melakukan asuhan keperaatan pada pasien dengan Ca Mamae.e. &ampu menge'aluasi hasil asuhan keperaatan pada pasien dengan Ca

 Mamae.

D. Man"aat Penulisan

1. Untuk #asien $an keluarga

&akalah ini dapat menambah aasan pasien maupun keluarga tentang

Ca Mamae penyebab dan juga penanganannya.

. Perkem%angan ke#era&atan

*gar makalah ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan dalam

melaksanakan asuhan keperaatan pada pasien Ca Mamae. /ehingga dapat

dilakukan tindakan untuk mengatasi masalah yang terjadi pada pasien dengan

Ca Mamae.

'. Instalasi Rumah (akit

/ebagai bahan masukan dan menambah re2erensi untuk meningkatkan

mutu pelayanan yang diberikan pada penderita khususnya dengan Ca Mamae.

). !el*m#*k 

8/16/2019 BAB I Payudara1

5/5

5

!iharapkan kelompok dapat menambah pengetahuan dan pengalaman

yang lebih mendalam dan upaya dalam memberikan asuhan keperaatan

khususnya pada pasien dengan Ca Mamae.