BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

29
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Industri Pariwisata adalah suatu kegiatan yang menyelenggarakan jasa pariwisata serta menyediakan atau mengusahakan objek daya tarik wisata, usaha sarana pariwisata dan usaha lain yang terkait dengan bidang tersebut. Pengertian Hotel menurut surat keputusan Pariwisata pos dan Telkom no km 37 / mppr.86 adalah: “Suatu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian dan seluruh bangunan untuk menyediakan jasa pelayanan, penginapan, makanan dan minuman, serta jasa lainnya bagi umum yang dikelola secara komersial. Dan Hotel Century Park Jakarta merupakan salah satu hotel terbaik yang akan selalu meningkatkan

Transcript of BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

Page 1: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Industri Pariwisata adalah suatu kegiatan yang

menyelenggarakan jasa pariwisata serta menyediakan atau

mengusahakan objek daya tarik wisata, usaha sarana pariwisata

dan usaha lain yang terkait dengan bidang tersebut.

Pengertian Hotel menurut surat keputusan Pariwisata pos dan

Telkom no km 37 / mppr.86 adalah:

“Suatu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian dan

seluruh bangunan untuk menyediakan jasa pelayanan, penginapan,

makanan dan minuman, serta jasa lainnya bagi umum yang dikelola

secara komersial.

Dan Hotel Century Park Jakarta merupakan salah satu hotel

terbaik yang akan selalu meningkatkan pelayanan, karena tamu-

tamu yang datang berasal dari berbagai negara, tentu saja mereka

mengutamakan pelayanan. Oleh karena itu pariwisata telah menjadi

komponen penting bagi perekonomian Indonesia.

Hotel Century Park Jakarta merupakan hotel berbintang 4, yang

di kelola secara professional dan terletak di jalan Pintu Satu

Senayan Jakarta. Penulis adalah salah satu mahasiswi yang

mengikuti On The Job Training selama 6 ( enam ) bulan di Hotel

1

Page 2: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

2

Century Park. Dalam pelaksanaan training tersebut penulis

ditempatkan di bagian Food and Beverage Service yaitu

Department yang salah satu tugasnya menjalankan operasional di

restaurant.

Penulis di tempatkan di restaurant yg bernama ” SENAYAN

CAFE” yang spesialisasimasakannya adalah khas tradisional.

restaurant ini hampir selalu sibuk dipadati tamu setiap harinya, tidak

hanya karena makananya yang sangat lezat tetapi juga karena

didukung oleh pelayanan yang baik, ramah, dan cepat. Tetapi disini

penulis melihat direstaurant SENAYAN CAFÉ menemukan

ketidakseimbangan antara jumlah para server yang ada sebagai

sumber daya manusianya ( SDM ) dengan perputaran restaurant

yang cukup tinggi.

B. Pentingnya penulisan Laporan PKL

Penulisan laporan secara pribadi bagi penyusun sangat

penting. Di samping merupakan salah satu syarat untuk menempuh

Ujian Akhir Program Diploma I Perhotelan, juga merupakan salah

satu tolak ukur dan pertanggung jawaban bagi mahasiswa tersebut

untuk mengerti kondisi secara nyata di dalam industri, khususnya

industri perhotelan. Selain itu juga mereka harus dapat memahami

bidang atau kepeminatan di samping teori dan praktek kerja

lapangan selama 6 ( enam ) bulan di dalam industri, sehingga

Page 3: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

3

mereka harus dapat mempertanggung jawabkan melalui penulisan

laporan ini.

Sesuai dengan uraian di atas bahwa penulisan laporan kerja

lapangan ini merupakan suatu tolak ukur dan pertanggung jawaban

bagi mahasiswa, juga mengandung arti bahwa seberapa jauh

mereka mendalami bidang yang mereka pilih. Karena mereka di

tuntut untuk menjadi tenaga kerja yang professional di bidang

perhotelan yang siap pakai setelah mereka berada di dalam industri.

C. Tujuan Penulisan kegiatan PKL.

1. Mengetahui cara memberikan service yang baik kepada tamu

sesuai prosedur yang ada di SENAYAN CAFÉ dengan harapan

tamu datang kembali.

2. Meningkatkan mutu pelayanan yang akan diberikan kepada

tamu.

3. Mempromosikan, menawarkan dan menjual produk makanan

dan minuman yang ada direstaurant.

D. Lokasi dan Waktu Praktek

Lokasi dan waktu praktek dilakukan oleh penyusun di Hotel

Century Park selama 6 ( enam ) bulan dari tanggal 8 agustus 2011

sampai dengan tanggal 31 januari 2012 di Food and Beverage

Service.

Page 4: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

4

E. Sistematika Isi Laporan.

Laporan Praktek Kerja Lapangan berisi pembagian bab-bab

serta pokok bahasan dari masing-masing bab yang terdiri dari :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini penyusun akan menjelaskan mengenai latar

belakang masalah, pentingnya Laporan Penulisan. Tujuan

kegiatan, lokasi dan waktu praktek serta sistematika isi

laporan.

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG HOTEL CENTURY PARK

Pada bab ini penyusun akan menjelaskan secara singkat

mengenai sejarah singkat Hotel Century Park, struktur

organisasi department, fasilitas yang ada di Hotel Century

Park dan penjelasan tentang praktek.

BAB III PEMBAHASAN UMUM

Pada bab ini penyusun akan menjelaskan mengenai

kondisi obyek secara umum dan kondisi obyek secara

khusus, serta permasalahan dan pemecahannya.

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini penyusun akan menjelaskan mengenai

kesimpulan dan saran, lampiran-lampiran dari bab-bab

terdahulu serta daftar riwayat hidup

Page 5: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

5

BAB II

TINJAUAN UMUM

TENTANG HOTEL CENTURY PARK

A. Sejarah singkat Hotel Century Park

Hotel Atlet Century Park Jakarta yang berlokasi di ibu kota,

tepatnya Jalan Pintu Satu Senayan- Jakarta didirikan pada tahun

1991, dan resmi dibuka pada tanggal 30 Desember 1991. Peresmian

dilakukan oleh Menteri Sekretaris Negara waktu itu, yaitu Bapak

Moerdiono yang juga menjabat sebagai ketua pelaksana Badan

pengelola gelora Senayan, yang saat ini telah berubah menjadi

Badan Pengelola Gelora Bung Karno.

Hotel Century Park Jakarta mempunyai motto : “Stay and Feel

the different”. Dalam hal ini dengan service dan fasilitas yang terus

ditambah , tamu yang akan menginap di Hotel Century Park

Jakarta akan merasakan perbedaan tinggal di Hotel berbintang

sekelas Hotel Century Park.

Hotel Century Park dulunya memiliki nama “Atlet “ dikarenakan.

Hotel Century Park adalah hotel resmi yang ditunjuk pemerintah

untuk dapat menampung dan mengakomodasi atlet baik daerah

maupun nasional yang akan maju tanding baik tingkat nasional

maupun tingkat internasional. Mereka di alokasikan di lantai 2

sampai dengan lantai 4. (khusus) atlet. Atlet yang akan tinggal di

5

Page 6: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

6

Hotel Century Park pun harus mendapat rekomendasi dari kantor

KONI Pusat. Semua reservasi atau pemesanan kamar atlet

dilakukan oleh KONI, dan hotel yang akan menangani pelayanan

serta akomodasi. Letak dari Hotel Century Park adalah di kawasan

yang diperuntukkan untuk fasilitas olah raga dan lingkungan atlet.

B. Berdasarkan lokasi

Hotel Century Park Jakarta terletak di tengah kota, sehingga

disebut sebagai “City Hotel”.

Berada di tengah kota yang dikelilingi dengan aneka fasilitas social

seperti Mall, sarana olah raga sehingga posisi Hotel Century Park

makin strategis.

1. Berdasarkan Jumlah Kamar

Hotel Century Park diklasifikasikan sebagai “Large Hotel”

karena mempunyai 125 kamar atlet Dari 466 kamar komersial

tersebut, Hotel Century Park juga mempunyai 314 kamar

dengan bed ukuran king size dan 155 kamar bagi akses

double bed rooms. Dari semua lantai terdapat 48 connecting

room.

2. Berdasarkan Jenis tamu

Hotel Century Park adalah “Business Hotel” karena hampir

90%tamu yang tinggal adalah para pengusaha dan wiraswasta

serta tamu dari departemen / pemerintahan.

Page 7: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

7

3. Berdasarkan Perencanaan Kamar

Hotel Century Park adalah European Plan dan Continental

Plan, dimana European adalah tamu dengan pilihan harga

kamar tidak termasuk Breakfast, Sedangkan Continental Plan,

adalah akomodasi dengan harga kamar termasuk fasilitas

breakfast.

4. Berdasarkan Lama Tinggal Tamu.

Hotel Century Park dikatagorikan sebagai semi resident Hotel,

mengingat tamu yang tinggal sebagian besar hanya berdurasi

sekitar 2-7 hari.

5. Berdasarkan Klasifikasi Hotel

berhitung sejak Juni 2004 Hotel Century Park adalah masuk

katagori Hotel berbintang dengan sentuhan tradisional dan

service berstandar Internasional.

C. Penjelasan Tentang Tempat Praktek

SENAYAN CAFÉ, area restaurant yang letaknya di lantai

dasar yang mana spesialisasinya menyajikan aneka hidangan

masakan tradisional sebagai menu andalan dan juga aneka

masakan menu internasional. Restaurant ini merupakan outlet

sekaligus departemen tersibuk yang ada di Hotel Century Park.

Penulis mengatakan hal ini Karena selama penulis melaksanakan

On The Job Training boleh dikatakan aktifitasnya tidak pernah

Page 8: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

8

berhenti karena SENAYAN CAFÉ ini menangani untuk morning

breakfast, lunch serta dinner ( buffet ). untuk brunch hanya diadakan

sekali dalam satu minggu yaitu pada hari Minggu.

Adapun jam operasional Senayan Café sebagai berikut :

Breakfast / Sarapan Pagi

Senin – Jumat 6.00 – 10.00 am

Sabtu – Minggu 6.00 – 11.45 am

Lunch / Makan Siang

Senin- Jumat 11.00 pm – 3.00 pm

Sabtu Minggu TBA “ To be advised “ (berdasarkan

keputusan).

Dinner / Makan Malam

Senin- Minggu 5.00 pm – 12.00 midnights

Selama penulis melaksanakan job training,banyak hal-hal yg

dipelajari seperti : incharges di buffet, coffee runner, membantu staff

atau captain menghantar pesanan menu tamu, clear-up, mengelap

macam-macam chinawares, glasswares dan cutleries dan juga

melipat serbet ( guest napkin ), akan tetapi yang penulis sangat

rasakan adalah tentang cara bekerja dalam suatu tim kerja ( team

work ).

Sebagai Waitress di SENAYAN CAFÉ penulis dituntut untuk

memiki tanggung jawab yang tinggi atas semua penjualan makanan

dan minuman serta cara penyajian dan memberikan pelayanan

Page 9: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

9

penuh terhadap customer demi menjaga tingginya kualitas restaurant

tersebut tepatnya yang bernama SENAYAN CAFE.

D. Fasilitas Hotel Century Park

A. Restaurant dan Bar

Restaurant ini bernaung dibawah Departement Food &

Beverage Department.

A.1. Senayan Café

Menyajikan aneka hidangan masakan tradisional sebagai

menu andalan, dan juga aneka masakan menu

internasional.

Senayan Café yang terletak di lantai dasar dengan jam

operasional:

Breakfast / Sarapan Pagi

Senin – Jumat 6.00 – 10.00 am

Sabtu – Minggu 6.00 – 11.45 am

Lunch/Makan Siang

Senin- Jumat 11.00 pm – 3.00 pm

Sabtu Minggu TBA “ to be advised “ (berdasarkan

keputusan ).

Dinner/Makan Malam

Senin- Minggu 5.00 pm – 12.00 midnights

Page 10: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

10

A2. Sweet Corner

Adalah Pojok Kopi, terdiri dari 2 bagian, yaitu bagian dalam

dan bagian luar. Jam operasional :

BREAKFAST / Sarapan Pagi

Senin - Minggu 7.00 am – 10.00 am

LUNCH / Makan Siang

Senin – Minggu 11.00 – 5.00 pm

DINNER / Makan Malam

Senin - Minggu 5.00 pm – 12.00 tengah malam.

Happy Hour 5.00 pm – 8.00 pm.

Penampilan “Life Music “ setiap hari Rabu – Kamis dan

Jumat jam 19:-00 – 23:00 hours sedangkan piano tunggal

setiap Senin – Sabtu Mulai Jam 16:00 sore.

A3. Room Service

Dengan jam operasional 7 hari dalam seminggu selama 24

jam, bagian ini melayani pemesanan antar dalam kamar.

Pemesanan dapat melalui telepon ke pesawat nomor 3,

sedang menu telah tersedia di setiap kamar, termasuk

“door-knob menu”

A4. BANQUET/Event Section

Fasilitas Meeting/Rapat/ Konperensi maupun pernikahan.

Dapat memfasilitasi segala macam pertemuan dari

kelompok kecil hingga 1000 orang.

Page 11: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

11

Adapun macamnya adalah :

Ground Floor:

1. Senayan Meeting Room.

2. Atanaya 1.

3. Atanaya 2.

1st Floor:

1. Boardroom 1.

2. Boardroom 2.

3. Boardroom 3.

4. Ksatria Arya Wira room.

5. Kridangga Ballroom.

A.5 Minibar

Adalah fasilitas pengadaan aneka minuman dan makanan ringan

yang merupakan kelengkapan dari suatu kamar.

A.6 Executive Lounge

Area ini khusus disediakan bagi para tamu yang tinggal di

kamar Executive.

Executive Lounge menyediakan breakfast secara

perasmanan di lantai 12 & 16 serta evening cocktail di sore

hari

Jam operasionalnya adalah sebagai berikut :

Senin sampai Minggu

Page 12: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

12

6:00 A.M – 10:00 A.M Breakfast

10:00 A.M – 6:00 P.M Afternoon Coffee & Tea

6:00 P.M – 8:00 P.M Evening Cocktail

Hari Libur

6:00 A.M – 11:00 A.M Breakfast

11:00 A.M – 6:00 P.M Afternoon Coffee & Tea

6:00 P.M – 8:00 P.M Evening Cocktail

Di lantai 16 juga tersedia welcoming drink dan face towel

pada saat check in.

Page 13: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

13

BAB III

PEMBAHASAN UMUM

A. Kondisi Obyek Secara Umum

Dalam kondisi secara umum area kerja penulis mengamati

bahwa Hotel Century Park termasuk hotel bisnis, akan tetapi

memiliki banyak fasilitas seperti hotel berbintang lainnya. Hotel

Century Park adalah hotel resmi yang ditunjuk pemerintah untuk

dapat menampung dan mengakomodasi atlet baik daerah maupun

nasional yang akan maju tanding baik tingkat nasional maupun

tingkat internasional. Mereka di alokasikan di lantai 2 sampai dengan

lantai 4 (khusus) atllet. Atlet yang akan tinggal di Hotel Century

Park pun harus mendapat rekomendasi dari kantor KONI Pusat.

Semua reservasi atau pemesanan kamar atlet dilakukan oleh KONI,

dan hotel yang akan menangani pelayanan serta akomodasi.

Letak dari Hotel Century Park adalah di kawasan yang

diperuntukkan untuk fasilitas olah raga, lingkungan atlet. pelayanan

yang ditawarkan juga tidak kalah dengan pelayanan hotel

berbintang. Banyak acara-acara yang diadakan di hotel ini seperti

meeting, seminar, wedding party atau private party lainnya.

Food & Beverage Department ( Departemen makanan dan

minuman ) di bagi menjadi dua bagian, Food and Beverage Product

adalah bagian yang bertugas mengolah makanan / minuman,dari

13

Page 14: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

14

bahan mentah menjadi bahan siap santap. Sedangkan Food and

Beverage Service tidak lain tugasnya adalah melayani tamu, dari

tamu tiba sampai tamu meninggalkan restaurant, bertanggung jawab

mengambil / mencatat pesanan tamu hingga tuntas dan siap untuk di

jual kembali produknya.

Selama melakukan praktek kerja penulis di beri tanggung jawab

yang sama dengan waiter / waiteress yang lain, dan penulis juga banyak

mendapat pengetahuan-pengetahuan tentang table set up ,runner, buffet,

dan coffee runner.dan berhadapan langsung dengan tamu yang berbeda

setiap harinya.

B. Kondisi Secara Khusus Obyek

SENAYAN CAFÉ adalah restaurant yang menyajikan berbagai

macam menu hidangan khas tradisional dan menu internasional

tetapi masakan yang disajikan lebih kearah tradisional. Setiap stall

memiliki ciri khas nama makanannya dengan khas menu yang

berbeda-beda , contoh menu tersebut adalah : nasi bogana, nasi

Bali, nasi Pantura , nasi siliwangi dan lain-lainny.

Jenis masakan tersebut adalah kreasi tersendiri dari Senayan

Cafe sehingga banyak tamu yang datang dan ingin mencicipinya ,

stall yang menyajikan makanan ini di jaga oleh cheffnya langsung

pada saat buffet lunch.

Page 15: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

15

Adapun harga yang ditawarkan untuk buffet antara lain :

Harga buffet untuk breakfast adalah : Rp .90.000,- / orang.

Harga buffet untuk luch adalah : Rp.120.000,- / orang.

Harga buffet untuk dinner adalah : Rp.160.000,- / orang.

Untuk hari besar Senayan Cafe selalu mempunyai Product

menu yang akan dipromosikan dan dijual kepada tamu-tamu yang

akan datang untuk makan siang. Restaurant ini sering di pakai juga

untuk meeting pegawai kantoran yang datang sambil ingin makan

siang. Senayan Café juga memiliki ruang VIP untuk jenis kalangan

tamu yang sudah membuat reservasi sebelumnya.

breakfast dibuka pukul 06.00- 10.00 untuk tamu hotel yang

akan sarapan pagi, setelah itu ditutup beberapa saat untuk membuat

persiapan buffet lunch dan table set up , kemudian kembali

dibukapada pukul 12.00 -14.30 untuk tamu buffet luch yang

reservasi. setelah itu ditutup dan melakukan persiapan untuk buffet

dinner dan dibuka kembali pada pukul 18.00 – 23.00.

Dengan susunan staff sebagai berikut :

Manager.

Dua ( 2 ) assistent Manager.

Satu ( 1 ) Supervisor

Tiga ( 3 ) Captain.

Tiga ( 3 ) Greeter.

Waiter / Waitress.

Page 16: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

16

Dua Trainee.

Dengan jumlah tersebut, harus di bagi menjadi tiga shift setiap

harinya. Senayan Cafe ini mempunyai dua ( 2 ) station eksuki yg

paling pojok dekat bar, Station A,Gajebo A dan Station B dan Gajebo

B yang setiap stationnya di jaga oleh dua Waiter / Waitress. Tetapi

tidak menutup kemungkinan para Waiter / Waitress di tuntut

harusbekerja keras dengan menangani dua station setiap harinya,

karena aktifitas Senayan Cafe bisa dibilang hampir tidak pernah

berhenti.

Dengan jadwal kerja sebagai berikut :

Morning Shift Pukul : 06.45 – 15.00

Middle Shiht pukul : 12.00 – 20.00

Evening Shift 1 pukul : 15.00 – 23.00

Evening Shift 2 pukul : 16.00 - 24.00

C. Permasalahan Dan Pemecahannya.

Setiap hotel di manapun berada, pasti mengalami

permasalahan di dalam hotelnya, entah itu masalah dengan staff ,

tamu , fasilitas atau yang lainnya. Banyaknya masalah yang di

hadapi membuat hotel tersebut belajar untuk memperbaikinya.

Kendala-kendala yang sering terjadi untuk Senayan Cafe adalah

sebagai berikut :

Page 17: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

17

1. SDM ( Sumber Daya Manusia ).

Kurangnya para staff yang masuk bertugas, hingga

terkadang manager dan assistantnya ikut membantu.

Terkadang kurangnya koordinasi antar Waiter / Waitress

dengan juru masaknya.

2. Equipment ( Peralatan ).

Kurangnya peralatan seperti spoon, fork, serving spoon dan

ice tong.

Kurangnya juice glass ( gelas jus ) saat buffet breakfast.

Sering terjadi penumpukan barang yang terjadi karena

pemesanan barang ( stock ) yang berlebihan dan kurang

dibutuhkan di restaurant serta sering juga terjadi

kekurangan barang yang dibutuhkan di Senayan Cafe di

karenakan banyak kemungkinan yang terjadi seperti

banyaknya piring atau gelas jus yang pecah.

Adapun saran untuk pemecahan masalah yang dapat penulis

sampaikan sebagai berikut :

1. SDM ( Sumber Daya Manusia ).

Menambah staff atau minimal staff harian untuk membantu

operasional saat jam sibuk seperti hari libur.

Menjalin kerjasama yang baik dan komunikasi yang baik

antara staff dengan juru masaknya.

Page 18: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

18

2. Equipment ( Peralatan ).

Selalu melakukan penghitungan alat setiap minggunya untuk

menghindari hilangnya atau pecahnya barang secara

berlebihan.

Membuat inventori yang baik agar tidak terjadinya

penumpukan barang atau kekurangan barang.

Page 19: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

19

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan.

Pada akhirnya penulis dapat pula menyelesaikan laporan karya

tulis ini. Dalam bab ini penulis akan menguraikan beberapa

kesimpulan yang dapat penulis ambil dari karya tulis ini. Adapun

kesimpulannya sebagai berikut :

1. SDM ( Sumber Daya Manusia ).

- Karena di tuntut untuk menjadi waiter / waitress yang baik

dan bertanggung jawab atas pelayanan tamu sepenuhnya

penulis terkadang sering mendapat kesulitan ketika

restaurant tengah busy ( sibuk ) dan fullybooked ( ramai )

itu dikarenakan minim-nya staff yang ada di Senayan Cafe.

- Terkadang terjadi kesalah pahaman antara juru masak

dengan para Waiter / Waitress , karena kurangnya

informasi.

2. Equipment ( Peralatan ).

Kurangnya staff steward yang incharges sehingga sering

terjadi penumpukan piring kotor yang mengakibatkan

terganggunya jam operasinal.

Kurangnya barang yang lebih dibutuhkan / prioritas di

dalam operasional restaurant.

19

Page 20: BAB I - BAB v Baru Di Ulang Uli

20

B. Saran

Dari kesimpulan di atas banyak hal-hal yang dapat di jadikan

pelajaran agar tidak terulang lagi di kemudian hari. Beberapa saran

yang ingin penulis sampaikan adalah sebagai berikut :

1. SDM ( Sumber Daya Manusia )

- Untuk menunjang kepuasan kepada tamu dan meningkatkan

kualitas service di Senayan Café perlu adanya penambahan

staff waiter / waitress demi terciptanya kelancaran SOP “

Standard operation procedure “ yang seimbang di Senayan

Cafe.

- Mempromosikan menu-menu baru agar dapat memperbanyak

pendapatan hotel dan tentu saja restaurant.

- Menjalin komunikasi yang baik antara juru masak dan para

pelayan agar tidak terjadi kesalah pahaman.

2. Equipment ( peralatan ).

- Menambah jumlah staff steward dan jumlah peralatan.

- Menjalin komunikasi yang baik dengan pihak-pihak yang

terkait dan melakukan inventori barang setiap minggunya.