BAB I

2
BAB I PENDAHULUAN Salah satu tujuan yang ingin dicapai Departemen Kesehatan adalah terselenggaranya pembangunan kesehatan secara berhasil guna dan berdaya dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Dalam pelaksanaanya masyarakat harus dapat berperan aktif sejak dimulainya perencanaan kebijakan pembangunan kesehatan. Pemberdayaan masyarakat dilakukan dengan mendorong masyarakat agar mampu secara mandiri menjamin terpenuhinya kebutuhan kesehatan dan kesinambungan pelayanan kesehatan. Secara nasional prevalensi kurus pada balita adalah 13,6%. Menurut UNHCR prevalensi kurus sebenarnya <5% dan masalah ini sudah dianggap serius bila prevalensi kurus antara 10,1-15% dan dianggap kritis bila prevalensi kurus sudah diatas 15%. Hal ini berarti masalah kurus merupakan masalah kesehatan masyarakat yang serius. Bahkan dari 33 provinsi, 18 provinsi diantaranya masuk katagori kritis, 12 provinsi pada katagori serius dan hanya 3 provinsi yang tidak termasuk dalam katagori serius ataupun kritis. Provinsi tersebut yaitu Jawa Barat, DI Yogyakarta dan Bali. Keberadaan Posyandu sangatlah penting ditengah-tengah masyarakat yang merupakan pusat kegiatan masyarakat, dimana masyarakat sebagai pelaksana kesehatan serta Keluarga Berencana. Disamping itu wahana ini juga dapat dimanfaatkan

description

marasmus

Transcript of BAB I

BAB IPENDAHULUAN

Salah satu tujuan yang ingin dicapai Departemen Kesehatan adalah terselenggaranya pembangunan kesehatan secara berhasil guna dan berdaya dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Dalam pelaksanaanya masyarakat harus dapat berperan aktif sejak dimulainya perencanaan kebijakan pembangunan kesehatan. Pemberdayaan masyarakat dilakukan dengan mendorong masyarakat agar mampu secara mandiri menjamin terpenuhinya kebutuhan kesehatan dan kesinambungan pelayanan kesehatan. Secara nasional prevalensi kurus pada balita adalah 13,6%. Menurut UNHCR prevalensi kurus sebenarnya