8/19/2019 Bab I (1) revisi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-1-revisi 1/3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pada kehiduapan sehari-hari besi mudah dijumpai. Besi merupakan

logam  yang berasal dari bijih besi (tambang) yang banyak digunakan untuk 

kehidupan manusia sehari-hari. Dalam tabel periodik , besi mempunyai simbol Fe

dan nomor atom  26. Besi juga mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Besi

adalah logam yang paling banyak dan paling beragam penggunaannya. al itukarena beberapa hal, yaitu!

") #elimpahan besi di kulit bumi $ukup besar.

2) Pengolahannya relati% mudah dan murah.

&) Besi mempunyai si%at-si%at yang menguntungkan dan mudah dimodi%ikasi.

'alah satu kelemahan besi adalah mudah mengalami korosi. #orosi

menimbulkan banyak kerugian karena mengurangi umur pakai berbagai barang

atau bangunan yang menggunakan besi atau baja. 'ebenarnya korosi dapat

di$egah dengan mengubah besi menjadi baja tahan karat ( stainless steel ), akan

tetapi proses ini terlalu mahal untuk kebanyakan penggunaan besi.#orosi besi

memerlukan oksigen  dan air . Berbagai jenis logam $ontohnya seng dan

magnesium dapat melindungi besi dari korosi. Dalam kehidupan sehari-hari,

korosi dapat kita jumpai pada bangunan-bangunan maupun peralatan yang

memakai komponen logam seperti seng, tembaga, besi-baja dan sebagainya.

'eng untuk atap dapat bo$or karena termakan korosi. embatan dari baja

maupun badan mobil juga dapat menjadi rapuh karena korosi. 'elain pada

 perkakas logam ukuran besar, korosi ternyata juga dapat terjadi pada komponen-

komponen renik peralatan elektronik yang terbuat dari logam.ntuk mengenal

korosi ini lebih lanjut ada baiknya apabila terlebih dahulu dipahami apa

sebenarnya pengertian dari korosi tersebut. #orosi merupakan proses dimana

 berubahnya keadaan logam dari bersih atau li$in menjadi berkarat karena adanya

"

8/19/2019 Bab I (1) revisi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-1-revisi 2/3

2

 proses oksidasi dan reduksi. *erjadinya korosi disebabkan karena beberapa %aktor,

terutama karena %aktor lingkungan yang bersi%at asam maupun basa. Pada industri

kimia masalah korosi dan pengendaliannya adalah spesi%ik, bahkan kadang-

kadang unik. 'i%at permasalahannya memerlukan pendekatan se$ara multi

disiplin. 'atu hal yang menonjol ialah masalah korosi dan pengendaliannya terkait

erat dengan proses dan operasi pabrik. Penerapan suatu metode proteksi

memerlukan sekaligus penguasaan dan pemahaman yang mendalam baik aspek 

 proses dan operasi pabrik maupun aspek proteksi itu sendiri.

+leh sebab itu pengendalian korosi dalam industri kimia, di samping

memerlukan corrosion engineer   yang juga chemical engineer   yang memahami

konsep dasar proses korosi dan operasi pabrik serta keterampilan aplikasi

 pengendalian korosi, membutuhkan koordinasi yang baik. *anpa koordinasi,

e%isiensi akan rendah dan ini justru memperbesar corrosion cost .

#orosi adalah proses alamiah yang berlangsung sendiri. +leh karena itu

tidak dapat di$egah atau dihentikan sama sekali. pa yang bisa diusahakan

hanyalah mengendalikan atau memperlambat proses pengrusakan tersebut

sehingga alat (peralatan pabrik) yang terserang dapat ber%ungsi lebih lama.

Pengendalian korosi yang tepat dapat memperpanjang usia pakai peralatan yang

 bersangkutan sehingga mudah menimbulkan karatan pada peralatan.

1.2. Tujuan

") ntuk mengetahui laju korosi pada logam besi, alumunium dan tembaga

yang telah mengalami perlakuan, yaitu ! digores, dipukul, atau tidak 

mengalami perlakuan, bila dimasukkan dalam media asam, basa, ataupun

netral

2) ntuk mengetahui pengaruh terjadinya korosi pada setiap logam.

&) ntuk mengetahui $ara menghitung laju atau ke$epatan korosi.

) ntuk mengetahui jenis-jenis korosi.

2

8/19/2019 Bab I (1) revisi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-1-revisi 3/3

&

1.3. Permasalahan

") pa saja hal-hal yang dapat mempengaruhi laju korosi2) Pada per$obaan ini, apa perbedaan hasil antara logam yang mendapatkan

 perlakuan yang berbeda

&) pa pengaruh pada hasil akhir logam yang di uji $obakan pada praktikum

ini

) pa pengaruh asam serta potensial elektroda terhadap suatu logam

1.4. Manaat

") Per$obaan ini dilakukan agar praktikan dapat men$egah terjadinya korosi

 pada setiap logam.

2) Praktikan dapat mengetahui ke$epatan logam yang berbeda pada setiap

 perlakuan maupun yang tidak mendapat perlakuan.

&) gar praktikan dapat mengetahui $ara menghitung laju atau ke$epatan

korosi.

) gar praktikan mengetahui berbagai jenis korosi yang ada.

&