AKU CINTA INDONESIAAKU CINTA INDONESIA

NKRI HARGA MATI

SMA NEGERI 4 JEMBERSMA NEGERI 4 JEMBER

SEKILAS INFOSEKILAS INFO

N A M AN A M A : Drs. MUHAMMAD AMIN, : Drs. MUHAMMAD AMIN,

M.Pd.M.Pd.

NIPNIP: 19630819 199103 1 006: 19630819 199103 1 006

UNIT KERJAUNIT KERJA : SMA NEGERI 4 JEMBER: SMA NEGERI 4 JEMBER

ALAMATALAMAT : JL. HAYAM WURUK 145: JL. HAYAM WURUK 145

JEMBER JEMBER

TELPON RUMAHTELPON RUMAH : ( 0331 ) 421819: ( 0331 ) 421819

NO. HPNO. HP : 08123459593: 08123459593

BAB 5BAB 5PERSAMAAN KEDUDUKAN PERSAMAAN KEDUDUKAN WARGA NEGARA DALAM WARGA NEGARA DALAM

BERBAGAI ASPEK BERBAGAI ASPEK KEHIDUPANKEHIDUPAN

STANDAR KOMPETENSI :Menghargai Persamaan Kedudukan Warga Negara Dalam Berbagai Aspek Kehidupan.

KOMPETENSI DASAR :Mendiskripsikan Kedudukan WN dan Pewarganegaraan di

IndonesiaMenganalisis Persamaan Kedudukan WN Dalam Kehidupan

Bermasyarakat, Berbangsa dan BernegaraMenghargai Persamaan Kedudukan WN tanpa

membedakan Ras, Agama, Gender, Golongan, Budaya dan Suku.

A. A. PENDAHULUANPENDAHULUAN• Penghuni NegaraPenghuni Negara• Salah satu unsur yang ada dalam suatu Salah satu unsur yang ada dalam suatu

negara adalah adanya penduduk atau rakyat. negara adalah adanya penduduk atau rakyat. Penduduk atau penghuni suatu Negara adalah Penduduk atau penghuni suatu Negara adalah semua orang yang mendiami wilayah negara semua orang yang mendiami wilayah negara pada waktu tertentu yang tunduk pada pada waktu tertentu yang tunduk pada peraturan dan pemerintah setempat. Mereka, peraturan dan pemerintah setempat. Mereka, secara sosiologis, lazim dinamakan ‘rakyat’ secara sosiologis, lazim dinamakan ‘rakyat’ dari negara tersebut, yaitu sekumpulan dari negara tersebut, yaitu sekumpulan manusia yang dipersatukan oleh suatu rasa manusia yang dipersatukan oleh suatu rasa persamaan dan yang bersama-sama persamaan dan yang bersama-sama mendiami suatu wilayah tertentu.mendiami suatu wilayah tertentu.

MEMURUT MEMURUT SOEPOMOSOEPOMO

• Menurut Soepomo, penduduk ialah orang Menurut Soepomo, penduduk ialah orang yang dengan sah bertempat tinggal tetap yang dengan sah bertempat tinggal tetap dalam suatu negara. Sah artinya tidak dalam suatu negara. Sah artinya tidak bertentangan dengan ketentuan-ketentuan bertentangan dengan ketentuan-ketentuan mengenai masuk dan mengadakan tempat mengenai masuk dan mengadakan tempat tinggal tetap dalam negara yang tinggal tetap dalam negara yang bersangkutan. Selain penduduk dalam bersangkutan. Selain penduduk dalam suatu wilayah negara ada orang lain yang suatu wilayah negara ada orang lain yang bukan penduduk, misalnya seorang bukan penduduk, misalnya seorang wisatawan yang berkunjung dalam suatu wisatawan yang berkunjung dalam suatu negara.negara.

• Rakyat atau penduduk yang mendiami suatu negara ditinjau dari segi hukum, terdiri dari:

• Warga negara, yaitu setiap orang yang memiliki ikatan hukum dengan pemerintah negara tersebut.

• Orang asing, yaitu warga negara asing yang bertempat tinggal pada negara tersebut atau semua orang yang bukan warga negara.

B. PEWARGANEGARAAN DI INDONESIA B. PEWARGANEGARAAN DI INDONESIA

Di bawah ini ada beberapa pengertian warga negara Di bawah ini ada beberapa pengertian warga negara seperti berikut:seperti berikut:

A.S. Hikam mendefinisikan bahwa warga negara A.S. Hikam mendefinisikan bahwa warga negara merupakan terjemahan dari citizenship, yaitu anggota merupakan terjemahan dari citizenship, yaitu anggota dari sebuah komunitas yang membentuk negara itu dari sebuah komunitas yang membentuk negara itu sendiri. Istilah ini menurutnya lebih baik ketimbang istilah sendiri. Istilah ini menurutnya lebih baik ketimbang istilah kawula negara, karena kawula negara lebih berarti objek kawula negara, karena kawula negara lebih berarti objek yang berarti orang yang dimiliki dan mengabdi kepada yang berarti orang yang dimiliki dan mengabdi kepada pemiliknya.pemiliknya.

Koerniatmanto S. mendefinisikan warga negara dengan Koerniatmanto S. mendefinisikan warga negara dengan anggota negara. Sebagai anggota negara, seorang anggota negara. Sebagai anggota negara, seorang warga negara mempunyai kedudukan yang khusus warga negara mempunyai kedudukan yang khusus terhadap negaranya. Ia mempunyai hubungan hak dan terhadap negaranya. Ia mempunyai hubungan hak dan kewajiban yang bersifat timbal balik terhadap negara.kewajiban yang bersifat timbal balik terhadap negara.

Dalam konteks Indonesia, istilah warga negara (sesuai Dalam konteks Indonesia, istilah warga negara (sesuai dengan UUD 1945 Pasal 26) dimaksudkan untuk bangsa dengan UUD 1945 Pasal 26) dimaksudkan untuk bangsa Indonesia asli dan bangsa lain yang disahkan undang-Indonesia asli dan bangsa lain yang disahkan undang-undang sebagai warga negara. Dalam penjelasan UUD undang sebagai warga negara. Dalam penjelasan UUD 1945 Pasal 26 ini, dinyatakan bahwa orang-orang 1945 Pasal 26 ini, dinyatakan bahwa orang-orang bangsa lain, misalnya orang peranakan Belanda, bangsa lain, misalnya orang peranakan Belanda, peranakan China, peranakan Arab, dan lain-lain yang peranakan China, peranakan Arab, dan lain-lain yang bertempat tinggal di Indonesia, mengakui Indonesia bertempat tinggal di Indonesia, mengakui Indonesia sebagai Tanah Airnya dan bersikap setia kepada Negara sebagai Tanah Airnya dan bersikap setia kepada Negara Republik Indonesia dapat menjadi warga negara Republik Indonesia dapat menjadi warga negara Indonesia.Indonesia.

UU No. 62 Tahun 1958 menyatakan bahwa warga negara UU No. 62 Tahun 1958 menyatakan bahwa warga negara Republik Indonesia adalah orang-orang yang Republik Indonesia adalah orang-orang yang berdasarkan perundang-undangan dan atau perjanjian-berdasarkan perundang-undangan dan atau perjanjian-perjanjian dan atau peraturan-peraturan yang berlaku perjanjian dan atau peraturan-peraturan yang berlaku sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sudah menjadi warga sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sudah menjadi warga negara Republik Indonesia.negara Republik Indonesia.

Warga negara sebuah negara dapat dibedakan antara lain:

Warga negara asli (pribumi), yaitu penduduk asli negara tersebut. Misalnya, suku Jawa, suku Madura, suku Dayak, dan sebagainya merupakan warga negara asli Indonesia.

Warga negara asing (vreemdeling), yaitu warga negara asing yang telah menjadi WNI. Misalnya, WNI keturunan Tionghoa, Timur Tengah, India, dan sebagainya.

ADA 2 ASAS KEWARGANEGARAAN

Asas Ius Sanguinis (Unsur Darah Keturunan) Asas Ius Sanguinis (keturunan) adalah asas

yang menetapkan seseorang mempunyai kewarganegaraan menurut kewarganegaraan orang tuanya, tanpa mengindahkan di mana orang tersebut dilahirkan.

Keuntungan asas Ius Sanguinis Keuntungan asas Ius Sanguinis antara lain:antara lain:• Akan memperkecil jumlah orang keturunan asing

sebagai warga negara

• Tidak akan memutuskan hubungan antara negara dan warga negara yang lahir di luar negeri

• Makin menumbuhkan semangat nasionalisme

• Bagi negara seperti Cina daratan, orang Cina perantauan yang tidak menetap pada suatu negara tertentu, tetapi keturunan tetap diakui sebagai warga negaranya meskipun lahir di tempat lain. Hal ini akan menumbuhkan ikatan batin dengan negara leluhurnya.

Asas Ius Soli (Unsur Daerah Tempat Kelahiran)Asas Ius Soli (Unsur Daerah Tempat Kelahiran)

• Asas ius soli atau asas tempat kelahiran adalah asas yang menetapkan seseorang mempunyai kewarganegaraan menurut tempat di mana ia dilahirkan, terkecuali anggota-anggota korps diplomatik dan anggota tentara asing yang masih dalam dinas.

• Contohnya, seseorang yang lahir di negara A, adalah warga negara A, walaupun orang tuanya adalah warga negara B.

Dalam menentukan kewarganegaraan Dalam menentukan kewarganegaraan seseorang dipergunakan 2 stelsel, seseorang dipergunakan 2 stelsel, yaitu:yaitu:

Stelsel AktifStelsel Aktif, yakni untuk menjadi warga negara suatu , yakni untuk menjadi warga negara suatu negara seseorang harus melakukan tindakan-tindakan negara seseorang harus melakukan tindakan-tindakan hokum secara aktif. Akibat penerapan stelsel aktif ini hokum secara aktif. Akibat penerapan stelsel aktif ini melahirkan hak opsi, yakni hak untuk memilih suatu melahirkan hak opsi, yakni hak untuk memilih suatu kewarganegaraan.kewarganegaraan.

Stelsel PasifStelsel Pasif, yakni seseorang dengan sendirinya , yakni seseorang dengan sendirinya dianggap sebagai warga negara tanpa melakukan dianggap sebagai warga negara tanpa melakukan sesuatu tindakan hokum. Akibat penerapan Stelsel pasif sesuatu tindakan hokum. Akibat penerapan Stelsel pasif ini menimbulkan hak repudasi, yakni hak untuk menolak ini menimbulkan hak repudasi, yakni hak untuk menolak suatu kewarganegaraan.suatu kewarganegaraan.

Pewarganegaraan atau Naturalisasi

Pengertian Naturalisasi Naturalisasi adalah suatu cara bagi

orang asing untuk memperoleh kewarganegaraan sesuatu negara. Sedangkan jika dipandang dari segi hukum-hukum, naturalisasi adalah suatu perbuatan hukum yang menyebabkan seseorang memperoleh kewarganegaraan Indonesia.

Dalam praktik, naturalisasi dapat terjadi Dalam praktik, naturalisasi dapat terjadi karena dua hal, yaitu naturalisasi biasa dan karena dua hal, yaitu naturalisasi biasa dan naturalisasi istimewa.naturalisasi istimewa.

Naturalisasi biasa, yaitu suatu Naturalisasi biasa, yaitu suatu naturalisasi yang dilakukan oleh naturalisasi yang dilakukan oleh orang asing melalui permohonan orang asing melalui permohonan dan prosedur yang telah dan prosedur yang telah ditentukan. ditentukan.

Permohonan diajukan secara Permohonan diajukan secara tertulis dan bermaterai kepada tertulis dan bermaterai kepada Menteri Kehakiman melalui Menteri Kehakiman melalui Pengadilan Negeri atau Perwakilan Pengadilan Negeri atau Perwakilan RI di tempat tinggal pemohon;RI di tempat tinggal pemohon;

Sudah berumur 21 tahun

Lahir dalam wilayah RI atau bertempat tinggal yang paling akhir sedikit-dikitnya 5 tahun berturut-turut atau selama 10 tahun tidak berturut-turut di wilayah RI.

Apabila ia seorang laki-laki yang sudah kawin, ia perlu mendapat persetujuan dari istrinya;

Dapat berbahasa Indonesia dan mempunyai sekedar pengetahuan sejarah Indonesia, serta tidak pernah dihukum karena melakukan suatu kejahatan yang merugikan RI

Dalam keadaan sehat rohaniah dan jasmaniah

Bersedia membayar kepada Kas Negeri uang sejumlah antara Rp 500,- sampai Rp 10.000,- bergantung pada penghasilan setiap bulan

SEKIAN TERIMA KASIHSEKIAN TERIMA KASIHWASSALAMU’ALAIKUM WR. WBWASSALAMU’ALAIKUM WR. WB

Drs. MUHAMMAD AMIN, M.Pd.Drs. MUHAMMAD AMIN, M.Pd.