Bab 10 Pengujian Luas Permukaan Bubuk Semen (Belum)

7/17/2019 Bab 10 Pengujian Luas Permukaan Bubuk Semen (Belum)

http://slidepdf.com/reader/full/bab-10-pengujian-luas-permukaan-bubuk-semen-belum 1/6

BAB X

PENGUJIAN LUAS PERMUKAAN BUBUK SEMEN

10.1. Tujuan Percobaan

1. Untuk mengetahui luas permukaan bubuk semen dengan menggunakan

alat Blaine Permeameter.

2. Untuk mengetahui cara kerja alat Blaine Permeameter pada pengujian

luas permukaan bubuk semen.

10.2 Daar Teor!

Sifat fisik suatu padatan apabila ditambahkan dengan suatu liquid

sehingga terdispersi mempunyai sifat fisik yang berbeda sebelum

ditambahkan dengan liquid tersebut, hal ini disebabkan karena suatu padatan

mempunyai densitas yang lebih besar dari pada liquid sehingga

mengakibatkan adanya perbedaan sifat fisik setelah ditambahkan dengan

liquid, oleh karena itu penting untuk dilakukannya suatu pengujian luas

permukaan butir padatan.

Penentuan luas permukaan butir semen !SP" dapat dihitung dengan

menggunakan rumus diba#ah ini $

!SP % 2&.2 ' √φ& ' √t" ( {ρs ' 1)φ" ' √µ}

*imana $

!SP % +uas permukaan butir semen

φ % Porositas

ρs % *ensitas semen

µ % iskositas

t % #aktu pengukuran dengan Blaine permeameter

-2



10.2.1 A"a# $an ba%an

a. Blanie permeameter

b. Pignometer

c. imbangan

d. oluen

Ga&bar 10.1

B"a!n Per&ea&e#er

10.' Pen(uj!an Lua Per&u)aan Bubu) Se&en

/enentukan luas permukaan butir semen !ps" $

1. *ensitas semen ρs" % 0 gr(cc

2. emperatur ruang % 2. 34( 5- 36 misal"

&. % 2. 34( 5- 36 iskositas udara % 3.3331-2- dari tabel"

√μ % 3.31&2

. μ % 3.31&2 → =ϕ 3.& dari tabel"

. 7aktu pengukuran dengan blaine permeameter % &,5 detik misal"

-&



8. t % &.5 detik →√t % .959

5. ( ( ){ } µ ρ x x st x xOps Φ−Φ= 1(2.2&

&

10.* Da#a $an Per%!#un(an

:nalisa $

a. *ensitas semen ;s" % 1.&&5 gr(cc

b. emperatur ruang % 25 34(-3 36

c. iscositas Udara % 3.385 lbm(ft.hr

d. Porositas <" %12

1

12

1

Y Y

Y Y

X X

X X

−

−

=

−

−

%8-33

8--5

8-.3-2&&.3

8-.3

−

−=

−

− X

% 3.51-

e. 7aktu pengukuran dengan Blainemeter % 12.1 second% 1.12

% &.- second

f. !ps % µ ρ X X

t X X

s "1

2.2& &

Φ−

Φ

% 385.3"51-2-.31&&5.1

1.1251-2-.32.2& &

X X

X X

−

% 2--.&82

10.+ Pe&ba%aan

-



Pengujian luas permukaan butir padatan dilakukan karena suatu padatan

mempunyai densitas yang lebih besar daripada liquid sehingga mengakibatkan

adanya perbedaan sifat fisik setelah ditambahkan dengan liquid dimana salah satu

sifat fisik padatan adalah ukuran butiran, semakin halus ukuran butiran maka

semakin luas permukaan butiran sehingga pertukaran ionnya semakin tinggi

sedangkan apabila suatu butiran mempunyai ukuran butiran yang kasar maka

semakin sempit luas permukaan sehingga mempunyai pertukaran ionnya semakin

rendah.

*ari percobaan yang telah dilakukan diperoleh besarnya luas permukaan

bubuk semen sebesar 2--.&82 cm2 (gr. :dapun pengaruh yang ada pada ukuran

luas permukaan bubuk semen adalah apabila semakin luas permukaan bubuk

semen maka padatan tersebut mempunyai ukuran butiran yang relatif halus

dimana semakin halus ukuran butir yang dihasilkan maka semakin besar kekuatan

dari semen tersebut, sehingga dapat disimpulkan sampel semen tersebut memiliki

ukuran butir yang cukup halus dan memiliki kekuatan yang cukup baik.

Semakin halus ukuran butir yang dihasilkan maka semakin kecil harga

permeabilitas dari sample semen tersebut dimana harga permeabilitas yang kecil

ini merupakan suatu hal yang sangat kita harapkan karena semen akan mampu

memisahkan atau menyekat lubang dari fluida formasi yang korosif dan juga

menyekat antar lapisan yang permeabel. =al ini berarti juga bah#a semakin besar

kekutan semennya yang akan dihasilkan, sehingga dapat disimpulkan sampel

semen tersebut memiliki ukuran butir yang cukup halus dan memiliki kekuatan

yang cukup baik.

Selain itu faktor yang perlu diperhatikan dalam percobaan ini adalah

#aktu pengukuran dengan blaine permeameter sebab #aktu tersebut digunakan

dalam perhitungan untuk menghitung besarnya permeabilitas dari sampel semen.

*imana #aktu pembacaan pada baline permeameter harus lebih besar dari 23

detik, jika kurang dari 23 detik daya ikat semen kurang baik. *aya ikat semen

dikatakan baik jika #aktu pembacaan pada blaine permeamater antara 23>&3

detik.

-



:plikasi di lapangan dari percobaan pengujian luas permukaan bubuk

semen adalah kita dapat menentukan luas permukaan bubuk semen, apabila

semakin luas permukaan bubuk semen maka padatan tersebut mempunyai ukuran

butiran yang relatif halus dimana semakin halus ukuran butir yang dihasilkan

maka semakin besar kekuatan dari semen tersebut, sehingga dapat disimpulkan

sampel semen tersebut memiliki ukuran butir yang cukup halus dan memiliki

kekuatan yang cukup baik.

10., Ke!&-u"an

1. *ari percobaan pengujian luas permukaan bubuk semen dapat diperoleh

luas permukaan bubuk semen sebesar 2--.&82 cm2(gram sehingga

sampel semen tersebut memiliki ukuran butir yang cukup halus dan

memiliki kekuatan yang cukup baik.

2. Semakin halus ukuran butiran maka semakin luas permukaan butiran

sehingga pertukaran ionnya semakin tinggi sedangkan apabila suatu

butiran mempunyai ukuran butiran yang kasar maka semakin sempit luas

permukaan sehingga mempunyai pertukaran ionnya semakin rendah.

&. Semakin luas permukaan bubuk semen maka padatan tersebut akan

mempunyai ukuran butiran yang relatif halus dan apabila ukuran butirnya

semakin halus maka semakin besar kekuatan dari semen tersebut.

. 6aktor yang perlu diperhatikan dalam percobaan ini adalah #aktu

pengukuran dengan blaine permeameter sebab #aktu tersebut digunakan

dalam perhitungan untuk menghitung besarnya permeabilitas dari sampel

semen.

. Semakin halus ukuran butir yang dihasilkan maka semakin kecil harga

permeabilitas dari sample semen tersebut dimana harga permeabilitas

yang kecil ini merupakan suatu hal yang sangat kita harapkan karena

semen akan mampu memisahkan atau menyekat lubang dari fluida

formasi yang korosif dan juga menyekat antar lapisan yang permeabel.

-8



8. :plikasi di lapangan dari percobaan pengujian luas permukaan bubuk

semen adalah kita dapat menentukan luas permukaan bubuk semen,

apabila semakin luas permukaan bubuk semen maka padatan tersebut

mempunyai ukuran butiran yang relatif halus dimana semakin halus

ukuran butir yang dihasilkan maka semakin besar kekuatan dari semen

tersebut, sehingga dapat disimpulkan sampel semen tersebut memiliki

ukuran butir yang cukup halus dan memiliki kekuatan yang cukup baik.

-5

Bab 10 Pengujian Luas Permukaan Bubuk Semen (Belum)

Documents

Transcript of Bab 10 Pengujian Luas Permukaan Bubuk Semen (Belum)