Bab 1 pengantar si
Transcript of Bab 1 pengantar si
PENGANTAR
SISTEM INFORMASI
A. Data dan Informasi
1. Data
Data merupakan salah satu hal utama yang dikaji dalam masalah TIK. Penggunaan dan
pemanfaatan data sudah mencakup banyak aspek. Berikut adalah pembahasan definisi data
berdasarkan berbagai sumber. Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya
dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan. Data menggambarkan sebuah representasi
fakta yang tersusun secara terstruktur, dengan kata lain bahwa “Generally, data represent a
structured codification of single primary entities, as well as of transactions involving two or
more primary entities .” (Vercellis, 2009: 6). Selain deskripsi dari sebuah fakta, data dapat pula
merepresentasikan suatu objek sebagaimana dikemukakan oleh Wawan dan Munir (2006: 1)
bahwa “Data adalah nilai yang merepresentasikan deskripsi dari suatu objek atau kejadian (event)
“.
Dengan demikian dapat dijelaskan kembali
bahwa data merupakan suatu objek, kejadian,
atau fakta yang terdokumentasikan dengan
memiliki kodifikasi terstruktur untuk suatu atau
beberapa entitas. Data adalah sesuatu yang
belum mempunyai arti bagi penerimanya dan
masih memerlukan adanya suatu pengolahan. Data bisa berujut suatu keadaan, gambar, suara,
huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol-simbol lainnya yang bisa kita gunakan sebagai
bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun suatu konsep.
2. Informasi
Informasi merupakan hasil pengolahan dari sebuah model, formasi, organisasi, ataupun suatu
perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai tertentu, dan bisa digunakan untuk menambah
pengetahuan bagi yang menerimanya. Dalam hal ini, data bisa dianggap sebagai obyek dan
informasi adalah suatu subyek yang bermanfaat bagi penerimanya. Informasi juga bisa disebut
sebagai hasil pengolahan ataupun pemrosesan data. Data yang sudah ada dikemas dan diolah
sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah informasi yang berguna. Berikut adalah definisi
informasi berdasarkan berbagai sumber.
Informasi merupakan suatu hasil dari
pemrosesan data menjadi sesuatu yang
bermakna bagi yang menerimanya,
sebagaimana dikemukakan oleh Vercellis
(2009: 7) “Information is the outcome of
extraction and processing activities
carried out on data, and it appears
meaningful for those who receive it in a
specific domain .” Selain merupakan hasil
dari pengolahan data, informasi juga menggambarkan sebuah kejadian, sebagaimana
dikemukakan oleh Wawan dan Munir (2006: 1) bahwa “Informasi merupakan hasil dari
pengolahan data dalam suatu bentuk yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang
nyata (fact) dengan lebih berguna dan lebih berarti “.
Dengan demikian informasi dapat dijelaskan kembali sebagai sesuatu yang dihasilkan dari
pengolahan data menjadi lebih mudah dimengerti dan bermakna yang menggambarkan suatu
kejadian dan fakta yang ada.
Data bisa merupakan jam kerja bagi
karyawan perusahaan. Data ini kemudian
perlu diproses dan diubah menjadi
informasi.
Jika jam kerja setiap karyawan kemudian dikalikan
dengan nilai per-jam, maka akan dihasilkan suatu nilai
tertentu. Jika gambaran penghasilan setiap karyawan
kemudian dijumlahkan, akan menghasilkan rekapitulasi
gaji yang harus dibayar oleh perusahaan. Penggajian
merupakan informasi bagi pemilik perusahaan. Informasi
merupakan hasil proses dari data yang ada, atau bisa
diartikan sebagai data yang mempunyai arti. Informasi
akan membuka segala sesuatu yang belum diketahui.
B. Sistem
Sebelum kita menyimpulkan mengenai apa itu sistem, berikut adalah definisi sistem dari berbagai
sumber. Suatu hal dikatakan sebuah sistem ketika di dalamnya terdapat banyak komponen yang
berhubungan untuk mencapai suatu tujuan, sebagaimana dikemukakan oleh Wawan dan Munir
(2006: 1) bahwa :
Sistem adalah suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang saling berhubungan, berkumpul
bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu tujuan tertentu.
Pengertian lain dari sistem adalah kumpulan beberapa elemen yang berinteraksi untuk mencapai
tujuan tertentu.
Selain dari yang dijelaskan di atas, komponen-komponen yang ada pada suatu sistem juga saling
bergantung satu dengan yang lain, serta komponen-komponen tersebut terlihat sebagai satu
kesatuan yang utuh dan memiliki kestabilan, seperti yang dikemukakan oleh Beynon dan Davies
(2004: 49) bahwa:
A system might be defined as a coherent set of interdependent components which exists for some
purpose, has some stability, and can be usefully viewed as a whole. Systems are generally
portrayed in terms of an input–process–output model existing within a given environment
Berdasarkan hal tersebut di atas, sistem dapat pula dilihat merupakan suatu alur input – proses -
output dalam suatu lingkungan tertentu. Dengan demikian dapat dijelaskan kembali bahwa sistem
merupakan suatu kesatuan menyeluruh yang didalamnya terdapat prosedur dan komponen yang
saling berhubungan dan saling bergantung dalam suatu jaringan kerja untuk mencapai suatu
tujuan tertentu. Sebuah sistem dapat juga dikatakan suatu kesatuan yang memiliki stabilitas untuk
menerima input lalu memprosesnya dan akhirnya menghasilkan suatu output.
C. Sistem Informasi
Sistem Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang
menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat
luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang,
proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini digunakan untuk merujuk
tidak hanya pada penggunaan organisasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga
untuk cara di mana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis.
Ada yang membuat perbedaan yang jelas antara sistem informasi, dan komputer sistem TIK, dan
proses bisnis. Sistem informasi yang berbeda dari teknologi informasi dalam sistem informasi
biasanya terlihat seperti memiliki komponen TIK. Hal ini terutama berkaitan dengan tujuan
pemanfaatan teknologi informasi. Sistem informasi juga berbeda dari proses bisnis. Sistem
informasi membantu untuk mengontrol kinerja proses bisnis.
Alter berpendapat untuk sistem informasi sebagai tipe khusus dari sistem kerja. Sistem kerja
adalah suatu sistem di mana manusia dan/atau mesin melakukan pekerjaan dengan menggunakan
sumber daya untuk memproduksi produk tertentu dan/atau jasa bagi pelanggan. Sistem informasi
adalah suatu sistem kerja yang kegiatannya ditujukan untuk pengolahan (menangkap, transmisi,
menyimpan, mengambil, memanipulasi dan menampilkan) informasi.
Dengan demikian, sistem informasi antar-berhubungan dengan sistem data di satu sisi dan sistem
aktivitas di sisi lain. Sistem informasi adalah suatu bentuk komunikasi sistem di mana data yang
mewakili dan diproses sebagai bentuk dari memori sosial. Sistem informasi juga dapat dianggap
sebagai bahasa semi formal yang mendukung manusia dalam pengambilan keputusan dan
tindakan.
Sistem informasi merupakan fokus utama dari studi untuk disiplin sistem informasi dan
organisasi informatika. Sistem informasi adalah gabungan yang terorganisasi dari manusia,
perangkat lunak, perangkat keras, jaringan komunikasi dan sumber data dalam mengumpulkan,
mengubah, dan menyebarkan informasi dalam organisasi.
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari
suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Komponen SI terdiri dari komputer, instruksi, fakta yang tersimpan, manusia dan prosedur. SI
dapat dikategorikan dalam empat bagian:
1. Sistem Informasi Manajemen
2. Sistem Pendukung Keputusan
3. Sistem Informasi Eksekutif
4. Sistem Pemrosesan Transaksi
D. Teknologi Informasi
Untuk mengetahui pengertian teknologi informasi terlebih dahulu kita harus mengerti pengertian
dari teknologi dan informasi itu sendiri. Berikut ini pengertian teknologi dan informasi :
Teknologi adalah pengembangan dan aplikasi dari alat, mesin, material dan proses yang
menolong manusia menyelesaikan masalahnya
Informasi adalah hasil pemrosesan, manipulasi dan pengorganisasian/penataan dari
sekelompok data yang mempunyai nilai pengetahuan (knowledge) bagi penggunanya.
Pengertian teknologi informasi menurut beberapa ahli teknologi informasi :
1. Teknologi Informasi adalah studi atau peralatan elektronika, terutama komputer, untuk
menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan informasi apa saja, termasuk kata-kata,
bilangan, dan gambar (kamus Oxford, 1995)
2. Teknologi Informasi adalah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan informasi
dan melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi (Haag &
Keen, 1996)
3. Teknologi Informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer (software & hardware)
yang digunakan untuk memproses atau menyimpan informasi, melainkan juga mencakup
teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi (Martin, 1999)
4. Teknologi Informasi adalah segala bentuk teknologi yang diterapkan untuk memproses dan
mengirimkan informasi dalam bentuk elektronis (Lucas, 2000)
5. Teknologi Informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan
jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan video (William &
Sawyer, 2003)
Secara implisit dan eksplisit, IT tidak sekedar berupa teknologi komputer, tetapi juga mencakup
teknologi komunikasi.Dengan kata lain, yang disebut Teknologi Informasi adalah gabungan
antara Teknologi Komputer dan Teknologi Telekomunikasi.
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk
memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk
menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu,
yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi
yang strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi yang memanfaatkan komputer sebagai
perangkat utama untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat.
E. Hubungan SI dan TI
Sistem Informasi dan teknologi informasi memiliki komponen strategis dan taktis. Komponen
strategis adalah permasalahan jangka panjang yang perlu diketahui oleh manajemen puncak.
Komponen taktis adalah permasalahan operasional jangka pendek yang biasanya dibutuhkan oleh
manajemen menengah dan spesialis.
Sistem informasi adalah aplikasi komputer untuk mendukung operasi dari suatu organisasi:
operasi, instalasi, perawatan komputer, perangkat lunak, dan data. Sistem Informasi Manajemen
adalah kunci dari bidang yang menekankan finansial dan personal manajemen.
Teknologi Informasi dilihat dari kata penyusunnya adalah teknologi dan informasi. Secara
mudahnya teknologi informasi adalah hasil rekayasa manusia terhadap proses penyampaian
informasi dari bagian pengirim ke penerima sehingga pengiriman informasi tersebut akan:
Lebih cepat;
Lebih luas sebarannya, dan;
Lebih lama penyimpannya.
Hubungannya sama-sama bergerak di bidang informasi (pengolahan) , dan teknologi informasi
merupakan bagian dari sistem informasi. Karena sistem informasi dapat tersusun oleh beberapa
teknologi informasi. sehingga apabila teknologi informasi mengalami kerusakan maka
mempengaruhi Sistem informasi atau sistem informasi juga akan mengalami gangguan.