BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Fashion berasal dari kata bahasa Inggris yang berarti mode, cara, gaya, model dan kebiasaan. Sebenarnya fashion memiliki pengertian yang berbeda-beda bagi setiap orang. Fashion dapat diartikan sebagai busana atau pakaian yang menentukan penampilan seseorang dalam suatu acara atau suatu lingkungan tertentu sehingga terlihat berbeda dari sebelumnya. Ada juga yang berpendapat bahwa fashion adalah suatu bentuk dari komunikasi. Biasanya dengan fashion, kita dapat memperlihatkan gaya yang sesuai dengan selera individu masing-masing sehingga akan menimbulkan kepercayaan diri bagi yang mengikutinya.1Perkembangan fashion sudah tidak perlu diragukan lagi karena pergantian trend fashion sudah sering terjadi bahkan akan selalu berganti setiap tahunnya. Fashion juga dapat diartikan sebagai suatu hal yang sudah menjadi lifestyle setiap orang. Pada umumnya, fashion dapat mencerminkan kepribadian orang tersebut. Dengan kata lain, orang dapat berekspresi melalui fashion yang ia kenakan. Dari perkembangan fashion inilah, akan terbentuk cara berpakaian atau cara berbusana masing-masing orang.2Cara berpakaian merupakan cara yang digunakan oleh seorang individu untuk membedakan dirinya sendiri dengan orang lain dan menjadikan busana yang ia kenakan sebagai identitas dirinya sendiri. Cara berpakaian merupakan suatu hal yang ditetapkan sebagai peraturan yang harus dipatuhi di berbagai lembaga baik itu lembaga kerja ataupun lembaga pendidikan. Terdapat berbagai macam aturan mengenai cara berbusana yang dapat dikenakan oleh setiap individu di tempat ligkungan ia bekerja, seperti perusahaan, tempat ia menempuh pendidikan seperti fakultas ataupun universitas. Pada fakultas tertentu dalam suatu universitas, salah satunya ialah fakultas kedokteran, terdapat suatu bentuk peraturan yang mengatur mengenai cara berbusana mahasiswa kedokteran. Cara berpakaian telah menjadi bagian dari tata-tertib kampus dan wajib untuk dilaksanakan secara ketat mulai dari jenis pakaian, bahan, cara berpakaian dll.1,2Peraturan mengenai cara berpakaian yang ada di lingkungan fakultas kedokteran ini sering keberadaannya mengundang pro-kontra. Di satu pihak ada yang setuju dan di pihak lain tidak sedikit pula yang memandang bahwa tidak diperlukan suatu aturan mengenai cara berpakaian, tentunya dengan argumentasi masing-masing. Bahkan di mata mahasiswa pun tidak mustahil timbul pro-kontra.1,2 Hal lain yang juga dapat menjadi sebuah permasalahan ketika peraturan yang ditetapkan oleh Fakultas maupun Universitas menjadi tidak begitu dihiraukan lagi karena adanya trend fashion yang berkembang. Oleh karena itu, diperlukan suatu penelitian untuk mengetahui pendapat mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya mengenai peraturan yang terkait dengan cara berpakaian di lingkungan fakultas kedokteran. 1.2. Rumusan Masalah

Setelah mempertimbangkan latar belakang penelitian di atas, maka dirumuskan masalah yang akan diteliti sebagai berikut:

Bagaimana pendapat mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya mengenai cara berpakaian yang baik dan buruk di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya?

1.3.Tujuan Penelitian

1.3.1 Tujuan Umum

Mengetahui pendapat mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya mengenai cara berpakaian yang baik dan buruk di lingkungan Fakultas Kedokteran Sriwijaya.

1.3.2 Tujuan Khusus

Mengetahui solusi untuk mengatasi permasalahan cara berpakaian yang buruk mahasiswa kedokteran di lingkungan Fakultas Kedokteran Sriwijaya.1.4. Manfaat Penelitian

1.4.1. Manfaat Teoritis

Mengetahui pendapat mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya mengenai cara berpakaian yang baik dan buruk di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya.1.4.2. Manfaat Praktis

Hasil penelitian dapat menjadi saran bagi Fakultas Kedokteran untuk membuat kebijakan atau peraturan mengenai cara berpakaian mahasiswa dan hukuman apa yang dapat dijadikan solusi untuk mengatasi cara berpakaian yang buruk mahasiswa kedokteran di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya.3