BAB 1PENDAHULUANA. Latar BelakangPerkembangan terakhir dalam lingkungan kesehatan yakni banyak muncul penyakit yang diderita banyak orang dan memerlukan penyembuhan, beberapa penyakit yakni salah satunya adalah obesitas. orang memerlukan sejumlah lemak tubuh untuk menyimpan energi, sebagai penyekat panas, penyerap guncangan dan fungsi lainnya. Rata-rata wanita memiliki lemak tubuh yang lebih banyak dibandingkan pria. Perbandingan yang normal antara lemak tubuh dengan berat badan adalah sekitar 25-30% pada wanita dan 18-23% pada pria. Wanita dengan lemak tubuh lebih dari 30% dan pria dengan lemak tubuh lebih dari 25% dianggap mengalami obesitas. (sumber?)Seseorang yang memiliki berat badan 20% lebih tinggi dari nilai tengah kisaran berat badannya yang normal dianggap mengalami obesitas. (sumber?)Obesitas digolongkan menjadi 3 kelompok: Obesitas ringan: kelebihan berat badan 20-40% Obesitas sedang: kelebihan berat badan 41-100% Obesitas berat: kelebihan berat badan >100% (Obesitas berat ditemukan sebanyak 5% dari antara orang-orang yang gemuk). (sumber?)Perhatian tidak hanya ditujukan kepada jumlah lemak yang ditimbun, tetapi juga kepada lokasi penimbunan lemak tubuh. Pola penyebaran lemak tubuh pada pria dan wanita cenderung berbeda. Wanita cenderung menimbun lemaknya di pinggul dan bokong, sehingga memberikan gambaran seperti buah pir. Sedangkan pada pria biasanya lemak menimbun di sekitar perut, sehingga memberikan gambaran seperti buah apel. Tetapi hal tersebut bukan merupakan sesuatu yang mutlak, kadang pada beberapa pria tampak seperti buah pir dan beberapa wanita tampak seperti buah apel, terutama setelah masa menopause. (sumber?)Seseorang yang lemaknya banyak tertimbun di perut mungkin akan lebih mudah mengalami berbagai masalah kesehatan yang berhubungan dengan obesitas. Mereka memiliki risiko yang lebih tinggi. Gambaran buah pir lebih baik dibandingkan dengan gambaran buah apel. Dihapus saja dek, ini terkesan seperti artikelUntuk membedakan kedua gambaran tersebut, telah ditemukan suatu cara untuk menentukan apakah seseorang berbentuk seperti buah apel atau seperti buah pir, untuk membedakan tingkat kegemukan pada pria dan wanita yaitu dengan menghitung rasio pinggang dengan pinggul. Pinggang diukur pada titik yang tersempit, sedangkan pinggul diukur pada titik yang terlebar; lalu ukuran pinggang dibagi dengan ukuran pinggul. Seorang wanita dengan ukuran pinggang 87,5 cm dan ukuran pinggul 115 cm, memiliki rasio pinggang-pinggul sebesar 0,76. Wanita dengan rasio pinggang:pinggul lebih dari 0,8 atau pria dengan rasio pinggang:pinggul lebih dari 1, dikatakan berbentuk apel.Kalo menurut mbak jangan memakai analogi buah apel dan pear, terkesan seperti artikel bukan karya tulisSedikit di singgung juga pola diet seperti apa yg dilakukan penderita obese saat ini, dan apa keunggulan semngka di banding diet yg dilakukan saat ini

B. Identifikasi masalah

Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan oleh beberapa peneliti (siapa) di indonesia tepatnya pada tahun ini (berapa?di sebutkan dengan jelas missal 2010) menemukan fenomena baru yakni para penderita obesitas tidak melakukan penyembuhan dengan mengkonsumsi obat-obatan melainkan menggunakan bahan alami seperti metode dengan terapi citrulus vulgaris schrad (perhatikan penuisan latin, miring dan huruf capital di awal) (semangka). Sehinnga metode ini mulai disosialisasikan sebagai metode diet sehat guna pengontrolan fisik. Dengan adanya hal tersebutPenulis tertarik untuk mengetahui lebih dalam sejauh mana pelaksanaan dan keberhasilan metode yang digunakan diatas.

C. Rumusan MasalahBerdasarkan uraian dalam latar belakang masalah diatas dapat dirumuskan pertanyaan sebagai berikut, Bagaimana pelaksanaan dan hasil dari terapi diet sehat citrulus vulgaris schrad sebagai metode pengontrolan kesehatan dan kondisi fisik pada penderita obesitas.

D. Tujuan penulisan 1. Tujuan umum : Untuk mengetahui gambaran pelaksanaan metode terapi tersebut pada penderita obesitas.2. Tujuan khusus :a. Untuk mengidentifikasi proses terapi sehat bagi penderita obesitasb. Untuk mengidentifikasi keberhasilan hasil yang telah diperoleh dari terapi tersebut

E. Manfaat Penulisan1. Bagi penulisMemberikan pengalaman yang nyata bagi penulis dalam penulisan dilapangan terutama yang berkaitan dengan metode terapi diet sehat yang dapat menerapkan dalam dunia kerja.2. Bagi institusi pendidikan Dapat digunakan sebagai data lebih lanjut dan bahan kajian dalam penerapan pelaksanaan metode tersebut.3. Bagi masyarakat umumHasil tulisan ini dapat digunakan sebagai masukan atau pertimbangan bagi masyarakat umum khususnya penderita obesitas yang akan menjalani penyembuhan.