ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah...

113
i ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A UMUR 32 TAHUN G3P2A0 UMUR KEHAMILAN 5 +4 MINGGUDENGAN HIPEREMESISGRAVIDARUM GRADE I DI KLINIK PRATAMA AN-NUUR KARANGANYAR KARYA TULIS ILMIAH Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Tugas Akhir Pendidikan Diploma III Kebidanan Disusun oleh : KIKI ANDRIANI B.130.68 PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI KESEHATAN KUSUMA HUSADA SURAKARTA 2016

Transcript of ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah...

Page 1: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

i

ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A UMUR

32 TAHUN G3P2A0 UMUR KEHAMILAN 5+4

MINGGUDENGAN

HIPEREMESISGRAVIDARUM GRADE I

DI KLINIK PRATAMA AN-NUUR

KARANGANYAR

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Tugas

Akhir Pendidikan Diploma III Kebidanan

Disusun oleh :

KIKI ANDRIANI

B.130.68

PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI KESEHATAN KUSUMA HUSADA

SURAKARTA

2016

Page 2: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

KARYA TULIS ILMIAH

ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A UMUR

32 TAHUN G3P2A0 UMUR KEHAMILAN 5+4

MINGGUDENGAN

HIPEREMESISGRAVIDARUM GRADE I

DI KLINIK PRATAMA AN-NUUR

KARANGANYAR

Diajukan oleh :

Kiki Andriani

B.13068

Telah diperiksa dan disetujui

Pada tanggal 25Juni 2016

Pembimbing

Wijayanti, SST., M.Kes

NIK. 201284104

Page 3: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

iii

HALAMAN PENGESAHAN

ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER IPADA NY.A UMUR

32 TAHUN G3P2A0 UMUR KEHAMILAN 5+4

MINGGUDENGAN

HIPEREMESISGRAVIDARUM GRADE I

DI KLINIK PRATAMA AN-NUUR

KARANGANYAR

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan oleh :

Kiki Andriani

B.13068

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

Ujian Akhir Program D III Kebidanan

Pada tanggalJuni 2016

PENGUJI I

Arista Apriani, SST., M.Kes

NIK.201188069

PENGUJI II

Wijayanti, SST., M.Kes

NIK.201284104

Tugas Akhir ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

Untuk memperoleh gelar Ahli Madya kebidanan

Mengetahui,

Ka. Prodi D III Kebidanan

Siti Nurjanah, SST., M.Keb

NIK. 201188093

Page 4: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Trimester

IDengan Hiperemesis Gravidarum Grade I Di Klinik Pratama An-Nur

Karanganyar”. Karya Tulis Ilmiah ini disusun dengan maksud untuk memenuhi

tugas akhir sebagai salah satu syarat kelulusan dari Program studi D III Kebidanan

STIKes Kusuma Husada Surakarta.

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan pengarahan dari berbagai

pihak, Karya Tulis Ilmiah ini tidak dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena

itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. IbuWahyu Rima Agustin, S.kep., Ns., M.Kep, selaku ketua STIKes Kusuma

Husuda Surakarta.

2. Ibu Siti Nurjanah,SST,. M.Keb, selaku Ketua Program Studi D III

kebidanan Kusuma Husuda Surakarta.

3. Ibu Wijayanti, SST,. M.Kes, selaku Dosen Pembimbing yang telah

meluangkan waktu untuk memberikan petunjuk dan bimbingan kepada

penulis.

4. IbuHj. Sri Surti Mulyani Amd.Keb, selaku Kepala Klinik Pratama An nur

Karanganyar yang telah memberi ijin kepada penulis untuk pengambil data

awal dalam pembuatan Karya Tulis Ilmiah.

5. Seluruh Dosen dan Staff STIKes Kusuma Husada Surakarta terima kasih

atas segala bantuan yang telah diberikan.

6. Semua teman-teman yang telah membantu dalam penulisan Karya Tulis

Ilmiah.

7. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan dalam

menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih jauh dari

sempurna, oleh karena itu penulis membuka saran demi kemajuan

Page 5: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

v

penelitian selanjutnya. Semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat

bagi semua pihak.

Surakarta, Juni 2016

Penulis

Page 6: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

vi

Prodi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta

Karya Tulis Ilmiah, Juni 2016

Kiki Andriani

B13068

ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL TRIMESTER I PADA NY.A

UMUR 32 TAHUN G3P2A0 UMUR KEHAMILAN 6 MINGGU

DENGAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM GRADE I

DI KLINIK PRATAMA AN-NUUR

KARANGANYAR

xii+ 99 halaman + 13 lampiran

INTISARI

Latar Belakang : Angka kematian ibu ( AKI ) di Indonesia sebesar 359 per

100.000 kelahiran hidup. Hiperemesis gravidarum adalah muntah berlebihan

pada wanita hamil yang menyebabkan terjadinya penurunan berat badan

(lebih dari 5% berat badan awal), dehidrasi, ketosis dan tidak normalnya

kadar elektrolit. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan pada bulan

Oktober 2014 - Oktober 2015 di Klinik Pratama An-Nur Karanganyar jumlah ibu

hamil yang periksa sejumlah 527 Orang. Dari jumlah ibu hamil tersebut, Angka

kejadian ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum grade I berjumlah 15 pasien.

Tujuan Studi Kasus : Melaksanakan atau melakukan asuhan kebidanan pada ibu

hamil Trimester 1 dengan Hiperemis Gravidarum Grade 1 sesuai manajemen

kebidanan yang diaplikasikan dalam asuhan kebidanan menurut tujuh langkah

Varney.

Metodologi Studi Kasus : Jenis studi kasus yang digunakan pada pengambilan

data ini yaitu observasional deskriptif. Lokasi Studi Kasus ini dilaksanakan di

Klinik Pratama An-Nuur Karanganyar. Subyek studi kasus Ny.A. studi kasus

dilaksanakan tanggal 30 Mei – 5 Juni 2016.Teknik pengumpulan data

menggunakan data primer dan data sekunder.

Hasil : Setelahdilakukan kunjungan rumah sebanyak 3 kali kunjungan, didapatkan

hasil keadaan umum ibu membaik, mual muntah berhenti, kulit tidak kering,

badan tidak lemas, nafsu makan sudah membaik dan ibu sudah menerima

kehamilannya.

Kesimpulan : Pada Kasus Ny.A Umur 32 Tahun G3P2A0 Dengan Hiperemesis

Gravidarum Grade 1 terdapat kesenjangan antara teori dan praktek yaitu pada data

obyektif nadi tidak meningkat, tidak nyeri epigastrium dan pada pemberian terapi,

meskipun terdapat kesenjangan tetapi dengan adanya penanganan yang baik dan

tepat, maka klien bisa sembuh tanpa komplikasi.

Kata Kunci : Kehamilan, hiperemesis gravidarum grade I, Asuhan kebidanan

Kepustakaan : 23 Referensi ( 2005-2015)

Page 7: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

vii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

1. Allah tidak akan membebani seseorang kecuali sesuai dengan

kesanggupannya. (Terjemahan Q.S. Al Baqoroh : 286)

2. Belajar tidak akan berarti jika tanpa budi pekerti dan usaha yang dilakukan

setengah hati hanya akan menghancurkan mimpi.

3. Cukuplah Allah menjadi penolong kami dan Allah sebaik-baiknya

pelindung. (terjemahan Q.S. Ali Imron : 173)

4. Jangan takut untuk melangkah, karena jarak 1000 mil di mulai dari satu

langkah kecil.

PERSEMBAHAN

Karya Tulis Ilmiah ini penulis persembahkan kepada :

1. Allah SWT, yang selalu melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga

Karya Tulis Ilmiah ini dapat Terselesaikan.

2. Ayah dan Ibu tercinta atas segala doa restu, perhatian, cinta dan kasih

sayang yang selalu tercurah serta kesabaran dalam mendidik dan

membimbingku ke hal-hal yang baik. Terima kasih atas semua usaha dan

pengorbanan Ayah dan Ibu untuk membesarkan dan menuntunku untuk

menjadi seseorang yang sukses dan berguna untuk orang lain karena tanpa

kalian anakmu ini bukan apa.apa Dan terima kasih atas segala restu dan

doanya sehingga putrimu dapat menyelesaikan tugas kampus tepat waktu.

3. Adek semata wayangku Novia Zahra yang sangat kakak sayangi makasih

banyak karena selalu semangatin kakak dan selalu cerewet nelfon dari

rumah buat nanyain kapan kakak pulang, kapan kakak libur dan selalu

bilang adek sayang kakak , kakak yang semangat ya di situ sendiri jauh

dari rumah.

Page 8: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

viii

4. Kakek, Nenek dan seluruh keluarga yang sudah semangatin di setiap

langkah yang kiki jalanin selalu mendukung apapun yang sudah kiki pilih ,

Terimakasih tanpa kalian pasti semua ini juga bukan apa.apa.

5. Bu Ika Budi Wijayanti, SST., M.Sc selaku Pembimbing Akademik yang

selama ini udah sabar, perhatian dan bahkan seperti mama kiki sendiri .

Terimakasih sudah menjadi orang tua kedua yang sangat baik , sangat

perhatian, sangat peduli dan enggak henti-hentinya selalu semangatin kiki .

6. Bu Wijayanti , SST., M.Kes selaku pembimbing KTI yang selalu sabar

dalam membimbing dan mendukungku dalam mengerjakan KTI.

Terimakasih telah membimbing kiki dengan baik memperlakukan kiki

seperti anak sendiri yang sabar dan perhatian sekali sama kiki .

7. Seluruh teman-teman DIII Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta

angkatan 2013 terima kasih atas cabukan-cambukan yang hebat dari mulut

dan perkataan kalian, berkat kalian aku bangkit dan bisa menjadi lebih

baik. Terima kasih juga untuk 3 tahun yang hebat ini, suka dan duka kita

lewati bersama untuk mendapat gelar Amd.Keb.

8. Almamater tercinta.

Page 9: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

ix

CURICULUM VITAE

BIODATA

Nama : Kiki Andriani

Tempat / Tanggal Lahir : Ngawi, 21 Juli 1995

Agama : Islam

Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat : Jl.Pattimura, RT.30, Kuala Pembuang, Seruyan,

Kalimantan Tengah.

RIWAYAT PENDIDIKAN

1. SD Negeri 1 Jatimulyo Lulus tahun 2007

2. SMP Negeri 1 Karanganyar Lulus tahun 2010

3. SMK Negeri Seruyan Lulus tahun 2013

4. Prodi DIII STIKes Kusuma Husada Surakarta Angkatan 2013

Page 10: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ............................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................ ii

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................. iii

KATA PENGANTAR .............................................................................. iv

INTISARI .................................................................................................. vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................................ vii

CURICULUM VITAE .............................................................................. ix

DAFTAR ISI ............................................................................................. xi

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................ xii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................... .......... 1

B. Perumusan Masalah ........................................................ ......... 3

C. Tujuan Penelitian ............................................................. ........ 3

D. Manfaat Penelitian .................................... ............................... 4

E. Keaslian Penelitian ........................................................... ........ 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Teori ........................................................................... 9

1. Kehamilan ..................................................................... 9

2. Hiperemesis Gravidarum ..................................................... 13

3. Hiperemesis Gravidarum Grade I ........................................ 18

B. Teori Manajemen Kebidanan ................................................... 22

C. Landasan Hukum..................................................... ................. 43

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Studi Kasus ................................................ ..................... 46

B. Lokasi Studi Kasus ................................................ ................... 46

C. Subyek Studi Kasus ................. ................................................ 46

D. Waktu Pelaksanaan .................................................................. 47

Page 11: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

xi

E. Instrument Studi Kasus ...................................................... ...... 47

F. Teknik Pengumpulan Data ...................................................... . 47

G. Alat Pengumpulan Data . ......................................................... 51

H. Jadwal Penelitian ....................................................................... 51

BAB IV TINJAUAN KASUS DAN PEMBAHASAN

A. Tinjauan Kasus .......................................................................... 53

B. Pembahasan .............................................................................. 83

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .............................................................................. 96

B. Saran ......................................................................................... 99

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 12: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Jadwal Penelitian

Lampiran 2. Surat Permohonan Ijin Studi Pendahuluan

Lampiran 3. Surat Balasan Ijin Studi Pendahuluan

Lampiran 4. Surat Pengajuan Pengambilan Studi Kasus

Lampiran 5. Surat Balasan pengambilan Kasus

Lampiran 6. Surat Permohonan Menjadi Responden

Lampiran 7. Surat Persetujuan Responden (Informed Consent)

Lampiran 8. Lembar Pedoman Wawancara (Format ASKEB)

Lampiran 9. Lembar Observasi

Lampiran 10. Lembar SAP dan Leaflet

Lampiran 11. Lembar SAP dan Leaflet

Lampiran 12. Dokumentasi

Lampiran 13. Lembar Konsultasi.

Page 13: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Berdasarkan Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun

2012, angka kematian ibu di Indonesia sebesar 359 per 100.000 kelahiran

hidup. Penyebab angka kematian ibu tahun 2012 yaitu perdarahan 30,1%,

hipertensi 26,9%, infeksi 5,6%, partus lama 1,8%, abortus 1,6% lain-lain

34,5% (Kemenkes RI, 2014).

Angka kematian ibu Provinsi Jawa Tengah tahun 2014 berdasarkan

laporan dari kabupaten/kota sebesar 126,55/100.000 kelahiran hidup atau

sebanyak 711 kasus, sedangkan menurut dari data terbaru pada triwulan ke

tiga tahun 2015 angka kematian ibu di provinsi jawa tengah sebanyak 437

kasus. Selanjutnya Angka Kematian Ibu (AKI) di kabupaten Karanganyar

pada triwulan ke tiga di tahun 2015 sebesar 9 kasus (Dinkes Jateng 2015).

Mual dan muntah merupakan gangguan yang paling sering dijumpai

pada kehamilan trimester I, kurang lebih pada 6 minggu setelah haid

terakhir selama 10 minggu. Sekitar 60-80% primigravida dan 40-60%

multigravida mengalami mual dan muntah, namun gejala ini menjadi

lebih berat hanya pada 1 dari 1.000 kehamilan (Mansjoer, 2005).

Page 14: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

2

Hiperemesis gravidarum adalah muntah berlebihan pada wanita

hamil yang menyebabkan terjadinya penurunan berat badan (lebih dari

5% berat badan awal), dehidrasi, ketosis dan tidak normalnya kadar

elektrolit. Hiperemesis gravidarum, yang dilaporkan terjadisekitar

0,05%-2% dari semua kehamilan (Runiari, 2010).

Hiperemesis gravidarum tidak hanya mengancam wanita, namun

dapat menyebabkan efek samping pada janin seperti abortus, berat badan

lahir rendah, kelahiran premature, serta malformasi pada bayi baru lahir

(Runiari, 2010). Bidan di desa dapat merawat wanita hamil dengan

hiperemesis gravidarum di polindes. Dalam perawatan, perlu dilakukan

konsultasi dengan dokter (Manuaba, 2010). Penatalaksanaan hiperemesis

gravidarum pada kehamilan tergantung pada beratnya gejala. Pengobatan

dilakukan mulai dari yang paling ringan dengan perubahan diet sampai

pendekatan dengan pengobatan antiemetic, rawat inap atau pemberian

nutrisi parenteral. Pengobatan terdiri atas terapi secara farmokologi dan

nonfarmakologi(Runiari, 2010).

Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan pada bulan Oktober

2014- Oktober 2015 di Klinik Pratama An-Nur Karanganyar jumlah ibu

hamil yang periksa sejumlah 527. Ibu hamil normal 425 (80,65%), sisanya

102 (19,35%) ibu hamil dengan komplikasi. Anemia 32 pasien (31,37%),

hiperemesis gravidarum 27 pasien (26,37%), perdarahan 21 pasien (20,58%),

abortus 12 pasien (11,76%), pre eklamsia atau eklamsia 7 pasien (6,86%),

KET 3 pasien (2,94%). Dari 27 pasien hiperemesis gravidarum dimana 15

Page 15: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

3

pasien hiperemesis gravidarum grade I, 7 pasien hiperemesis gravidarum

grade II , dan 5 pasien hiperemesis gravidarum grade III. Pasien hiperemesis

gravidarum grade II dan III harus dirawat inap.

Mengingat bahwa hiperemesis gravidarum merupakan keluhan yang

sering terjadi pada ibu hamil trimester I dan bila tidak tertangani dengan baik

dapat membahayakan keselamatan ibu dan janin maka penulis tertarik

mengambil studi kasus dengan judul “Asuhan KebidananIbu Hamil Trimester

IPada Ny.A Umur 32 Tahun G3P2A0 Umur Kehamilan 5+4

Minggu

Dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I Di Klinik Pratama An-Nur

Karanganyar”.

B. Perumusan Masalah

”Bagaimana Asuhan KebidananIbu Hamil Trimester IPada Ny.A

Umur 32 Tahun G3P2A0 Umur Kehamilan 5+4

Minggu Dengan

Hiperemesis Gravidarum Grade I Di Klinik Pratama An-Nur Karanganyar?”

C. Tujuan Studi Kasus

1. Tujuan Umum

Meningkatkan kemampuan penulis dalam memberikan Asuhan

KebidananIbu Hamil Trimester IPada Ny.A Umur 32 Tahun G3P2A0

Umur Kehamilan 5+4

Minggu Dengan Hiperemesis Gravidarum Grade

I Di Klinik Pratama An-Nur Karanganyardengan menggunakan

pendekatan manajemen kebidanan menurut 7 langkah Varney.

Page 16: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

4

2. Tujuan Khusus

a. Diharapkan penulis mampu

1) Melaksanakan pengkajian secara lengkap pada Ny.A Umur

32 Tahun G3P2A0 Umur Kehamilan 5+4

Minggu Dengan

Hiperemesis Gravidarum Grade I Di Klinik Pratama An-Nur

Karanganyar.

2) Menginterpretasikan data dasar, yang meliputi diagnosa

kebidanan, masalah dan kebutuhan pada Ny.A Umur 32

Tahun G3P2A0 Umur Kehamilan 5+4

Minggu Dengan

Hiperemesis Gravidarum Grade I Di Klinik Pratama An-Nur

Karanganyar.

3) Mengidentifikasikan diagnosa atau masalah potensial pada

Ny.A Umur 32 Tahun G3P2A0 Umur Kehamilan 5+4 Minggu

Dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I Di Klinik Pratama

An-Nur Karanganyar.

4) Menetapkan tindakan segera, pada Ny.A Umur 32 Tahun

G3P2A0 Umur Kehamilan 5+4

Minggu Dengan Hiperemesis

Gravidarum Grade I Di Klinik Pratama An-Nur Karanganyar.

5) Menyusun rencana asuhan kebidanan secara menyeluruh

pada Ny.A Umur 32 Tahun G3P2A0 Umur Kehamilan 5+4

Minggu Dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I Di Klinik

Pratama An-Nur Karanganyar.

Page 17: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

5

6) Melaksanakan perencanaan secara efisien dan aman pada

Ny.A Umur 32 Tahun G3P2A0 Umur Kehamilan 5+4 Minggu

Dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I Di Klinik Pratama

An-Nur Karanganyar.

7) Mengevaluasi pada pelaksanaan asuhan kebidanan pada

Ny.A Umur 32 Tahun G3P2A0 Umur Kehamilan 5+4 Minggu

Dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I Di Klinik Pratama

An-Nur Karanganyar.

b. Penulis mampu menemukan kesenjangan antara teori dengan

kasus nyata pada Ny.A Umur 32 Tahun G3P2A0 Umur

Kehamilan 5+4

Minggu Dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I

termasuk faktor pendukung dan penghambat.

D. Manfaat Studi Kasus

1. Bagi Penulis

Penulis mampu menambah pengetahuan dan ketrampilan

tentang cara merawat dan mengatasi masalah yang timbul pada ibu

hamil trimester Idengan hiperemesis gravidarum grade I.

2. Bagi Profesi

Sebagai salah satu masukan bagi organisasi profesi dalam

upaya meningkatkankinerja bidan dalam memberikan asuhan

kebidanan pada ibu hamil trimester Idengan hiperemesis gravidarum

grade I.

Page 18: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

6

3. Bagi Klinik

Dapat digunakan sebagai masukan bagi pelayanan untuk

meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan berupa pemberian

informasi serta ketrampilan yang tepat dan adekuat dalam asuhan

kebidanan, khususnya pada ibu hamil trimester Idengan hiperemesis

gravidarum grade I.

4. Bagi Instutisi Pendidikan

Dapat menambah wacana bagi pembaca di perpustakaan dan

informasi mengenai asuhan kebidanan pada ibu hamil trimester

Idengan hiperemesis gravidarum grade I.

E. Keaslian Studi Kasus

1. Agustina Sekar Arum (2013). STIKes Kusuma Husada Surakarta. Judul

“Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Ny. A G1P0A0 Umur Kehamilan

4+2 Minggu Dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I Di Puskesmas

Sambungmacan 1 Sragen Tahun 2013”. Data subyektif : Ibu mengatakan

hamil pertama dan belum pernah keguguran, Ibu mengatakan sejak 4 hari

yang lalu mengalami mual muntah 5-6 kali sehari, nafsu makan

berkurang dan badan terasa lemas. Data objektif : Ku: lemah, kesadaran :

Composmentis. HPHT 5 April 2013, HPL : 12 Januari 2014. TD: 110/80

mmHg, Suhu: 36,7oC, Nadi 88x/menit, respirasi 20 x/menit, BB sebelum

hamil 58 kg, BB sekarang 56 kg. Inspeksi : turgor kulit kering. Diagnosa

kebidanan: Ny. A G1P0A0 umur 21 tahun umur kehamilan 4+2 minggu

dengan hiperemesis Gravidarum Grade I. Asuhan yang diberikan adalah

Page 19: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

7

kolaborasi dengan kesehatan setempat, KIE tentang hiperemesis

gravidarum grade I dan pemberian terapi meliputi vitamin B6 3x1 sehari

(25mg), B12 3x1 sehari (10mg) dan vitamin C 3x1 sehari (25 mg). hasil

asuhan setelah dilakukan kunjungan rumah 3 kali didapatkan keadaan

umum ibu membaik, mual muntah berhenti, kulit tidak kering, badan

tidak lemas, nafsu makan sudak membaik dan berat badan naik 1 Kg.

2. Eva Cindi Fibriyanti. 2015. Poltekes Majapahit. Asuhan Kebidanan Pada

Ibu Hamil Dengan Hyperemesis Gravidarum Di Klinik Umum DanRumah

Bersalin Medika Utama Sidoarjo. Data subyektif pasien mengatakan mual

dan muntah lebih dari 5 kali dalam sehari serta didapatkan data objektif

data objektif terdapat hasil seperti: : Keadaan umum : lemah, kesadaran:

composmentis, dengan tekanan darah: 100/60 mmHg, Nadi: 89 x/menit,

suhu: 36,9°C, dan pernafasan 20x/menit, muka tampak pucat, kedua mata

tampak cekung, mukosa bibir kering, terdapat nyeri tekan pada epigastrim,

akral hangat. Diagnosa kebidanan Ny. “E” G2P1A0 usia kehamilan 10

minggu dengan hiperemesis gravidarum. Asuhan yang diberikan yaitu

melakukan hubungan terapeutik dengan pasien dan keluarga, melakukan

pemeriksaan tanda-tanda vital serta tanda-tanda dehidrasi, kaji frekuensi

emesis, beritahukan pada pasien untuk makan sedikit tapi sering, berikan

obat antimuntah seperti antiemetik jika pasien mual dan muntah infus RL

tetes/menit drip NB 1x1, invomit 3x1, gastrucyd 3x1, dimen 3x1, sanmol

3x1, ondancentron 3x4 mg . Obat oral asam folat 1x1, pucecestin 2x1,

cendatro 3x1.lakukan isolasi terhadap klien, dengan membatasi

Page 20: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

8

pengunjung, berikan terapi psikologik berupa motivasi terhadap klien.

Evaluasi pada 24 jam setelah dilakukan asuhan kebidanan pasien sudah

tidak muntah.

Letak perbedaan studi kasus yang disusun dengan studi kasus

yang telah diteliti Adalah :Subyek studi kasus, Lokasi studi kasus,

Waktu studi kasus dan penatalaksanaan.

Page 21: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

9

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Teori Medis

1. Kehamilan

a. Pengertian Kehamilan

Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin.

Lamanya hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan

7 hari)(Saifuddin, 2008).

Proses kehamilan merupakan mata rantai yang berkesinambungan

yaitu mulai dari ovulasi, migrasi spermatozoa dan ovum, konsepsi

dan pertumbuhan zigot, nidasi (implantasi) pada uterus, pembentukan

plasenta dan tumbuh kembang hasil konsepsi sampai aterm

(Manuaba, 2012).

b. Klasifikasi kehamilan

Klasifikasi kehamilan menurut Manuaba (2012),meliputi :

1) Kehamilan trimester I yaitu umur kehamilan nol sampai 12

minggu.

2) Kehamilan trimester II yaitu umur kehamilan 13 sampai 28

minggu.

3) Kehamilan trimester IIIyaitu umur kehamilan 29 sampai 42

minggu.

Page 22: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

10

c. Proses kehamilan

Proses kehamilan menurut Manuaba (2012), terdiri dari :

1) Ovulasi adalah proses pelepasan ovum yang dipengaruhi oleh

sistem hormonal yang kompleks.

2) Spermatozoa adalah proses pembentukan spermatozoa

merupakan proses yang komplek. Spermatogonium berasal

dari sel primitif tubulus, menjadi spermatosit pertama,

menjadi spermatosit kedua, menjadi spermatid, akhirnya

spermatozoa.

3) Konsepsi adalah pertemuan inti ovum dengan inti

spermatozoa disebut konsepsi atau fertilisasi dan membentuk

zigot.

4) Nidasi adalah masuknya inti spermatozoa ke dalam

sitoplasma, “vitelus” membangkitkan kembali pembelahan

dalam inti ovum yang dalam keadaan “matafase”. Proses

pemecahan dan pematangan mengikuti bentuk anafase dan

“telofase”.

d. Tanda-tanda kehamilan

1) Tanda - tanda kemungkinan hamil

Tanda - tanda kemungkinan hamil menurut Manuaba (2012),

adalah amenore (terlambat datang haid), mual dan muntah

(emesis), mengidam, pingsan (sinkope), payudara tegang, sering

miksi, konstipasi, pigmentasi kulit, dan varises.

Page 23: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

11

2) Tanda - tanda tidak pasti kehamilan

Menurut Manuaba (2012), tanda - tanda tidak pasti hamil, yaitu

rahim membesar, tanda hegar, tanda chadwick, tanda piscaseck,

tanda braxton hicks, teraba ballottement, pemeriksaan tes biologis

kehamilan positif.

3) Tanda - tanda pasti kehamilan

Tanda - tanda pasti hamil menurut Manuaba (2012), yaitu

gerakan janin dalam rahim, terlihat atau teraba gerakan janin,

denyut jantung janin dapat didengar dengan stetoskop, alat

doppler, dan dilihat dengan ultrasonografi.

e. Komplikasi kehamilan

Komplikasi pada ibu dan janin selama masa kehamilan menurut

Sulistyawati (2013), meliputi :

1) Kehamilan muda

a) Perdarahan per vagina

(1) Abortus adalah keluarnya hasil konsepsi sebelum mampu

hidup di luar kandungan dengan berat badan kurang dari

1000 gram atau usia kehamilan kurang dari 28 minggu

(Manuaba, 2012).

(2) Kehamilan mola disebut pula kehamilan anggur, yaitu

jonjot korion (chorionic villi) yang tumbuh berganda berupa

gelembung-gelumbung kecil yang mengandung banyak

Page 24: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

12

cairan sehingga menyerupai anggur atau mata ikan

(Sulistyawati, 2013).

(3) Kehamilan etopik jika kehamilan dengan hasil konsepsi

tidak berada di dalam endometrium utrerus

(Sulistyawati, 2013).

b) Hiperemesis gravidarum adalah mual muntah berlebihan

sehingga menimbulkan gangguan aktivitas sehari-hari dan

bahkan dapat membahayakan kehidupan (Sulistyawati, 2013).

2. Kehamilan lanjut

1) Perdarahan per vagina

a) Plasenta previa adalah keadan dimana plasenta

berimplantasi pada tempat abnormal, yaitu pada segmen

bawah rahim sehingga menutupi sebagian atau seluruh jalan

lahir.

b) Solusio plasenta adalah keadaan dimana plasenta yang

letaknya normal terlepas sebagian atau selutuhnya sebelum

janin lahir, biasanya dihitung sejak usia kehamilan lebih 28

minggu.

2) Sakit kepala yang hebat adalah sakit kepala bisa terjadi selama

kehamilan dan sering kali merupakan ketidak nyamanan yang

normal dalam kehamilan , Sakit kepala yang menunjukan

masalah serius adalah sakit kepala yang hebat yang menetap,

dan tidak hilang setelah beristirahat, Kadang-kadang dengan

Page 25: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

13

sakit kepala yang hebat tersebut ibu mungkin merasa

penglihatan menjadi kabur atau berbayang, sakit kepala yang

hebat dalam kehamilan adalah gejala dari pre-eklamsi.

3) Penglihatan kabur disebabkan karena pengaruh hormonal,

ketajaman pengelihatan ibu dapat berubah selama proses

kehamilan.

4) Bengkak di wajah dan jari-jari tangan hampir separuh ibu

hamil akan mengalami bengkak yang normal pada kaki yang

biasanya muncul pada sore hari dan biasanya hilang setelah

istirahat dan meninggikan kaki.

5) Keluar cairan per vagina harus dapat dibedakan antara urine

dengan air ketuban. Jika keluarnya cairan ibu tidak terasa,

berbau amis, dan warna putih keruh berarti yang keluar adalah

air ketuban.

6) Gerakan janin tidak terasa kesejahteraan janin dapat diketahui

dari keaktifan gerakan.

7) Nyeri perut yang hebat harus dibedakan nyeri yang dirasakan

adalah bukan his seperti pada persalinan.

2. Hiperemesis Gravidarum

a. Pengertian

Hiperemesis gravidarum adalah mual muntah yang terjadi pada

awal kehamilan sampai umur kehamilan 20 minggu.

(Norma dan Dwi, 2013).

Page 26: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

14

Hiperemesis gravidarum adalah mual atau muntah yang berlebihan

pada ibu hamil(Rukiyah dan Yulianti, 2010).

b. Etiologi

Berdasarkan buku Norma dan Dewi (2013) menurut Manjoer

(2005), penyebab hiperemesis gravidarum belum diketahui secara

pasti. Tidak ada bukti bahwa penyakit disebabkan oleh faktor

toksik, juga tidak ditemukan kelainan biokimia. Etiologi

hiperemesis gravidarumsebagai berikut :

1) Faktor predisposisi meliputi : primigravida, mola hidatidosa,

kehamilan ganda.

2) Faktor organik meliputi masuknya vili korealis dalam sirkulasi

maternal, perubahan metabolik karena hamil, alergi sebagai

salah satu respon jaringan ibu terhadap anak.

3) Faktor psikologis seperti rumah tangga yang retak, kehilangan

pekerjaan, takut terhadap kehamilan dan persalinan, takut

terhadap tanggung jawab sebagai ibu dapat menyebabkan

konflik mental yang dapat memperberat mual dan muntah

sebagai ekspresi tidak sadar terhadap keengganan menjadi hamil

atau sebagai pelariankesukaran hidup.

c. Patofisiologi.

Menurut Norma dan Dewi (2013), perasaan mual akibat estrogen

meningkat :

1) Mual dan muntah terus menerus dapat menyebabkandehidrasi.

Page 27: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

15

2) Penurunan klorida urin

3) Terjadi hemokonsentrasi yang mengurangi perfus darah ke

jaringan dan menyebabkan tertimbunnya zat toksik.

4) Pemakaian cadangan karbohidrat dan lemak menyebabkan

oksidasi lemak tidak sempurna sehingga menyebabkan

terjadinya ketosis.

5) Hipokalemia akibat muntah dan ekskresi yang berlebihan

selanjutnya menambah frekunensi muntah dan merusak hepar.

6) Selaput lendir esophagus dan lambung dapat robek (sindrom

Mallory weiss) sehingga terjadi perdarahan gastrointestinal.

d. Gejala dan tingkat Hiperemesis Gravidarum

Menurut Norma dan Dwi (2013), gejala Hiperemesis Gravidarum

secara klinis dapat dibagi menjadi 3 tingkat, meliputi :

1) Tingkat I (Ringan), dengan gejala mual muntah terus menerus

menyebabkan penderita lemah, tidak mau makan, berat badan

turun, rasa nyeri di epigastrum, nadi + 100 x/menit dan tekanan

darah turun, turgor kulit turun, lidah kering dan mata cekung.

2) Tingkat II (Sedang), dengan gejala mual muntah yang hebat

menyebabkan keadaan umum penderita lebih parah, lemah dan

apatis, turgor kulit mulai jelek, lidah kering dan kotor, nadi kecil

dan cepat, suhu badan naik (dehidrasi), tekanan darah turun,

ikterus ringan, berat badan turun, mata cekung,

Page 28: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

16

hemokonsentrasi, oligoria dan konstipasi, dapat pula terjadi

asetonuria dan dari nafas keluar bau aseton.

3) Tingkat III (Berat), dengan gejala keadaan umum jelek,

kesadaran sangat menurun, somnolen sampai koma, nadi kecil

(halus) dan cepat, dehidrasi hebat, suhu badan naik dan tekanan

darah turun sekali, ikterus, komplikasi yang sangat fatal terjadi

pada susunan syaraf pusat (ensefalopati wernicke, nistagmus,

diplopia, perubahan mental).

e. Diagnosa

Menetapkan kejadian hiperemesis gravidarum tidak sukar, dengan

menentukan kehamilan, muntah berlebihan sampai menimbulkan

gangguan kehidupan sehari-hari dan dehidrasi. Muntah yang terus

menerus tanpa pengobatan dapat menimbulkan gangguan tumbuh

kembang janin dalam rahim dengan manisfetasi klinis

(Manuaba, 2012).

Oleh karena itu, hiperemesis gravidarum harus dicegah agar tidak

berkelanjutan dan harus mendapatkan pengobatan yang adekuat

(Manuaba, 2012).

f. Penatalaksanaan Hiperemesis gravidarum

Bila pencegahan tidak berhasil, maka diperlukan pengobatan

menurut Manuaba (2012), yaitu :

1) Isolasi dan pengobatan psikologis, dengan melakukan isolasi di

ruangan sudah dapat meringankan wanita hamil karena

Page 29: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

17

perubahan suasana dari lingkungan rumah tangga. Petugas dapat

memberikan komunikasi, informasi dan edukasi tentang

berbagai masalah berkaitan dengan kehamilan

2) Pemberian cairan pengganti dalam keadaan darurat diberikan

cairan pengganti sehingga keadaan dehidrasi dapat diatasi.

Cairan pengganti yang diberikan adalah glukosa 5 sampai 10%

dengan keuntungan dapat mengganti cairan yang hilang dan

berfungsi sebagai sumber energy, sehingga terjadi perubahan

metabolisme dari lemak dan protein menjadi pemecahan

glukosa.

3) Obat yang diberikan untuk hiperemesis gravidarum sebaiknya

berkonsultasi dengan dokter, sehingga dapat dipilah obat yang

bersifat teratogenik (dapat menyebabkan kelainan congenital

cacat bawaan lahir) komponen (susunan obat) yang dapat

diberikan adalah :

a) Sedatifa ringan (fenobarbital, luminal 30 mg, valium)

b) Antialergi (antiHitamin, dramamin, avomin)

c) Obat antimual-muntah (Mediamer B6, Emetrole,

Stimetil, Avopreg).

d) Vitamin (terutama vitamin B komplek, vitamin C)

4) Penghentian kehamilan, pada beberapa kasus pengobatan

hiperemesis gravidarum tidak berhasil malah terjadi

Page 30: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

18

kemunduran dan keadaan semakin menurun sehingga diperlukan

pertimbangan untuk melakukan gugur kandungan.

Menurut Varney (2009), asuhan kebidaan pada hiperemesis

gravidarum adalah :

1) Berikan cairan intravena dengan larutan dekstrosa 5% pada

kecepatan 200 ml/jam untuk liter pertama, selanjutnya 125-

150 ml/jam

2) Puasa (NPO) atau minum sedikit air putih dan serpihan es.

3) Mulai berikan cairan per oral secara bertahap. Apabila terjadi

mual dan muntah, kembali lagi berpuasa. Apabila cairan dapat

ditoleransi, tingkatkan secara bertahap.

4) Tes dipstick pada semua sampel urine untuk mengetahui

adanya keton.

5) Setelah keton tidak ada, kaji status ibu sebagai tindakan

rumatan.

6) Banyak wanita mampu menoleransi cairan oral dan makanan

setelah terapi IV awal. Rumatan dengan antiemetik oral dapat

direkomendasikan.

Apabila tidak mampu menoleransi cairan oral atau makanan

setelah terapi awal dilakukan, konsultasi dengan dokter.

Page 31: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

19

3. Hiperemesis Gravidarum Grade I

a. Tanda dan Gejala Hiperemesis Gravidarum Grade 1

Menurut Fauziyah (2012) tanda dan gejala Hiperemesis Gravidarum

Grade I sebagai berikut :

1) Mual dan muntah terus menerus sehingga menyebabkan

penderita lemah, tidak mau makan.

2) Berat badan turun.

3) Rasa nyeri diepigastrum.

4) Nadi sekitar 100 kali per menit.

5) Tekanan darah turun.

6) Turgor kulit kering.

7) Lidah kering.

8) Mata cekung.

b. Penatalaksanaan Hiperemesis Gravidarum Grade I

Didalam buku Normal dan Dwi (2013) menurut varney 2007;

Sarwono 2009; Arif Mansjoer 2005)asuhan kebidanan secara

menyeluruh pada hiperemesis gravidarum grade I :

1) Kolaborasi dengan dokter kandungan dalam pemberian program

terapi :

a) Infus untuk memberi larutan dekstrosa 5% dengan kecepatan

aliran 200 ml per jam untuk liter pertama, larutan yang

diberikan akan membantu mengganti cairan yang hilang.

Page 32: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

20

b) Terapi obat : Sedativa (Luminal, Stesolid), vitamin (B1 dan

B6), anti muntah (Mediamer B6, Dramamin, Avopreg,

Avomin,Metoklopramid, Disiklomin hidroklorida atau

klorpromazin).

2) Memberikan informasi dan edukasi tentang kehamilan kepada

ibu bahwa kehamilan adalah suatu hal yang wajar, normal dan

fisiologis, jadi tidak perlu takut dan khawatir, cari dan coba

hilangkan faktor psikologis seperti keadaan sosial ekonomi dan

pekerjaan serta linkungan

3) Mempuasakan wanita atau meminimalkan asupan cairan per oral

selama beberapa jam akan memberi waktu cukup bagi lambung

untuk beristirahat. Setelah beberapa jam tawarkan minuman per

oral sedikit demi sedikit. Apabila mual muntah muncul lagi,

minta wanita tersebut puasa. Apabila wanita tersebut

menoleransikan cairan, tambahkan cairan sedikit demi sedikit.

4) Lakukan pemeriksaan sampel urine untuk mendeteksi keton

5) Begitu keton tidak ada lagi dalam urie, kaji status meternal untuk

rumatan

6) Menganjurkan ibu untuk makan dalam jumlah kecil, tetapi lebih

sering sehingga memenuhi kebutuhan nutrisi ibu, serta ketika

bangun pagi jangan turun dari tempat tidur dan anjurkan ibu

makan roti kering atau biskuit dengan teh hangat.

7) Makanan yang berminyak dan berbau lemak sebaiknya dihindari.

Page 33: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

21

8) Makanan dan minuman sebaiknya disajikan dalam keadaan panas

atau hangat.

Menurut Esti Nugraheny (2010), asuhan kebidaan pada

hiperemesis gravidarum grade 1 adalah :

1. Pencegahan dengan informasi dan edukasi, Hiperemesis akan

berkurang sampai umur kehamilan 4 bulan.

2. Dinasehatkan agar tidak terlalu cepat bangun dari tempat tidur,

sehingga tercapai adaptasi aliran darah menuju susunan saraf

pusat.

3. Nasehati diit dianjurkan makan dengan porsi kecil tapi lebih

sering. Makanan yang menimbulkan mual dan muntah dihindari.

4. Terapi obat menggunakan sedativa ringan luminal 3x30 mg

(luminal, stesolid, valium), vitamin (B1&B6), anti munntah

(mediamer B6, Drammamin, Avopreg, Avomin, torecan,

primperan), antasida dan anti muntah.

5. Nasehat pengobatan : banyak minum dan hindari minuman atau

makanan yang asam untuk mengurangi inritasi lambung.

Page 34: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

22

B. Teori Manajemen Kebidanan

1. Pengertian Manajemen Kebidanan

Manajemen kebidanan adalah proses pemecahan masalah

yangdigunakan sebagai metode untuk mengorganisasikan pikiran dan

tindakan berdasarkan teori ilmiah, penemuan-penemuan ketrampilan

dalamrangkaian atau tahapan yang logis untuk pengambilan atau

keputusanyang berfokus pada klien (Sulistyawati, 2013).

2. Manajemen Kebidanan dan langkah-langkah Asuhan Kebidanan

menurut Varney

Manajemen kebidanan terdiri dari 7 langkah yang berurutan,

dimanasetiap langkah disempurnakan secara periodik dimulai

denganmengumpulkan data dasar dan berakhir dengan evaluasi. Ketujuh

langkahtersebut membentuk kerangka lengkap yang dapat menjadi

langkah–langkah tertentu dan dapat berubah sesuai dengan keadaan

pasien(Sulistyawati). Adapun langkah-langkah tersebut sebagai berikut.

a. Langkah I: Pengkajian

Mengumpulkan semua data fokus yang dibutuhkan baik melalui

anamnesa maupun pemeriksaan umum untuk menilai keadaan klien

secara menyeluruh. Pengumpulan data ini meliputi :

1) Data Subjektif

Data subyektif adalah data yang didapat dari pasien sebagai

suatu pendapat terhadap suatusituasi dan kejadian

(Nursalam, 2007).

Page 35: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

23

Menurut Astuti (2012), Data subyektif meliputi :

a) Biodata : Identitas pasien dan penanggung jawab

(suami, ayah, keluarga)

(1) Nama : dikaji untuk membedakan pasien satu

dengan yang lain agar tidak keliru dalam

memberikan penanganan.

(2) Umur : dikaji untuk mengetahui adanya resiko,

apabila dibawah 20 tahun, alat-alat

reproduksi belum matang Sedangkan umur

lebih dari 35 tahun rentan sekali untuk

terjadi perdarahan dalam masa kehamilan,

persalinan dan nifas.

(3) Agama : dikaji untuk mengetahui keyakinan pasien

untuk membimbing atau mengarahkan

pasien dalam berdoa.

(4) Suku : dikaji untuk mengetahui adat dan kebiasaan

yang berhubungan dengan kehamilan.

(5) Pendidikan : dikaji untuk mengetahui sejauh mana

tingkat intelektualnya, sehingga bidan dapat

memberikan konseling sesuai dengan

pendidikannya.

(6) Pekerjaan : dikaji untuk mengetahui dan mengukur

tingkat sosial ekonominya, karena

Page 36: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

24

mempengaruhi dalam pemenuhan gizi

pasien.

(7) Alamat : dikaji untuk mempermudah hubungan jika

diperlukan dalam keadaan mendesak

sehingga bidan mengetahui tempat tinggal

pasien

b) Keluhan utama

Mengetahui keluhan yang dirasakan saat pemeriksaan

(Nursalam, 2007). Keluhan yang muncul pada kasus

hiperemesis gravidarum grade I adalah amenore, muntah

(segala yang dimakan dan diminum akan dimuntahkan),

pekerjaan sehari-hari terganggu dan haus hebat

(Norma dan Dwi, 2013).

c) Riwayat Menstruasi

Dikaji untuk mengetahui riwayat menstruasi antara lain

adalah menarche, siklus menstruasi, volume, keluhan utama

yang dirasakan saat haiddan menstruasi terakhir yang dapat

digunakan sebagai dasar untuk perhitungan tanggal

kehamilan dan perkiraan kelahiran (Sulistyawati, 2013).

d) Riwayat kehamilan sekarang

Dikaji untuk mengetahui hari pertama haid terakhir,

perkiraan kelahiran, kehamilan ke berapa karena terdapat

perbeaan perawatan pada kehamilan pertama dan pada

Page 37: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

25

kehamilan keberapa, masalah dan tanda - tanda bahaya,

jumlah ANC, tempat ANC, keluhan - keluhan lazim pada

kehamilan, penggunaan obat - obatan (termasuk jamu -

jamuan) serta kekhawatiran lain yang dirasakan

(Astuti, 2012). Pada kasus hiperemesis gravidarum grade I

dapat terjadi pada awal kehamilan sampai umur 20 minggu

dan juga pada kehamilan primigravida, mola hidatidosa

ataupun kehamilan ganda (Norma dan Dwi, 2013).

e) Riwayat kesehatan

(1) Riwayat kesehatan ibu

Penyakit yang pernah diderita apakah pernah menderita

penyakit keturunan, maka ada kemungkinan janin

menderita penyakit yang sama, penyakit yang sedang

diderita hal ini penting untuk menentukan asuahan

berikutnya, apakah pernah dirawat hal ini untuk

melengkapi anamnesa, berapa lama dirawat dengan

penyakit apa dirawat hal ini menunjukkan keseriusan

penyakit (Astuti, 2012).

(2) Riwayat kesehatan keluarga

Penyakit menular hal ini ditanyakan untuk menghindari

penularan penyakit pada janin, penyakit keturunan

untuk mendiagnosa apakah ada kemungkinan janin

mendrita penyakit yang sama (Astuti, 2012).

Page 38: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

26

(3) Riwayat operasi.

Riwayat operasi ditanyakan untuk mengetahui riwayat

operasi bekas luka SC, operasi laparotomi, apendixitis

maupun operasi lainnya (Rukiyah, 2014).

f) Riwayat Perkawinan

Yang perlu dikaji adalah status pernikahan yang meliputi

menikah, usia saat menikah, lama pernikahan, istri keberapa

dengan suami sekarang (Astuti, 2012).

g) Riwayat keluarga berencana

Dikaji untuk mengetahui metode kontrasepsi jenis apa,

berapa lama, adakah keluhan selama menggunakan

kontrasepsi (Astuti, 2012).

h) Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu

Jumlah kehamilan (Gravi/G) jumlah kehamilan ditanyakan

untuk mengetahui seberapa besar pengalaman klien tentang

kehamilan, jumlah anak yang hidup untuk mengetahui

pernah tidaknya klien mengalami keguguran, apabila pernah

maka kehamilan berikutnya akan menjadi resiko mengalami

keguguran kembali, jumlah kelahiran prematur, jumlah

keguguran, persalinan dengan tindakan (operasi sesar,

vakum forsep (Astuti, 2012).

Page 39: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

27

i) Pola pemenuhan kebutuhan sehari-hari

Untuk mengetahui kebiasaan pasien sehari-hari meliputi :

(1) Makan meliputi frekuensi, jenis makanan, jumlah,

pantangan dan makanan kesukaan. (Sulistyawati, 2013)

Pada ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum grade

1 segala yang dimakan dan diminum akan muntahkan

(Norma dan Dwi, 2013).

(2) Minum meliputi meliputi frekuensi, banyaknya, jenis

minuman, pantangan dan makanan kesukaan

(Sulistyawati, 2013). Pada ibu hamil dengan

hiperemesis gravidarum grade 1 segala yang dimakan

dan diminum akan muntahkan (Norma dan Dwi, 2013).

(3) Aktivitas meliputi di tempat kerja dan di rumah

(Sulistyawati, 2013). Pada ibu hamil dengan

hiperemesis gravidarum grade 1 pekerjaan sehari-hari

terganggu (Norma dan Dwi, 2013).

(4) Istirahat meliputi malam, siang dan

keluhan(Sulistyawati, 2013).

(5) Hubungan seksual meliputi frekuensi dan

keluhan(Sulistyawati, 2013).

(6) Personal hygiene meliputi mandi, sikat gigi, ganti baju,

ganti celana dalam dan bra, potong kuku, dan

keramas(Sulistyawati, 2013).

Page 40: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

28

(7) Psikososial budaya

Dikaji untuk mengetahui bagaimana perasaan ibu

dalam menjalani kehamilan ini, dukungan keluarga,

jenis kelamin yang diharapkan, kehamilan ini

direncanakan atau tidak, adakah pantangan makan

selama kehamilan, kebiasaan adat - istiadat dalam

kehamilan(Astuti, 2012). Padahiperemesis

gravidarumfaktor yang dapat memicu adalah rumah

tangga yang retak, kehilangan pekerjaan, takut dalam

kehamilan dan persalinan dan takut terhadap tanggung

jawab sebagai ibu (Norma dan Dwi, 2013).

(8) Penggunaan obat - obatan atau rokok

Dikaji untuk mengetahui apakah ibu perokok dan

pemakai obat - obatan atau tidak selama hamil

(Rukiyah dkk, 2013).

2) Data Objektif

Data objektif adalah data yang dapat diobservasi dan dilihat oleh

tenaga kesehatan (Nursalam, 2013).

a) Status generalis.

(1) Keadaan umum

Untuk mengetahui apakah ibu dalam keadaan baik atau

lemah :

Page 41: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

29

(a) Baik adalah jika pasien memperlihatkan respon

yang baik terhadap lingkungan dan orang lain,

serta secara fisik pasien tidak mengalami

ketergantungan dalam berjalan.

(Sulistyawati, 2013).

(b) Lemah adalah jika pasien kurang atau tidak

memberi respons yang baik terhadap lingkungan

dan orang lain, dan pasien sudah tidak mampu lagi

untuk berjalan sendiri (sulistyawati, 2013). Pada

hiperemesis gravidarum grade 1 keadaan umum

ibu lemah (Norma dan Dewi, 2013)

(2) Kesadaran

Kesadaran untuk mengetahui respon seseorang

terhadap rangsangan dari lingkungan.Penilaian

kesadaran dinyatakan sebagai berikut:

(a) Composmentisyaitu kesadaran normal, sadar

sepenuhnya, dapat menjawab pertanyaan tentang

keadaan sekelilingnya.

(b) Apatisadalah keadaan kesadaran yang segan untuk

berhubungan dengan sekitarnya, sikapnya acuh tak

acuh.

(c) Delirium adalah gelisah, disorientasi,

memberokntak, berteriak-teriak.

Page 42: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

30

(d) Somnolenkesadaran menurun respon psikomotor

yang lambat, mudah tertidur, namun kesadaran

dapat pulih bila diransang .

(e) Stupor yaitu keadaan seperti tertidur lelep, tetapi

respon terhadap nyeri.

(f) Koma yaitu tidak bisa dibangunkan tidak ada

respon trhadap rangsang apapun (Astuti, 2012).

Pada ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum

grade 1 kesadaran ibu composmentis

b) Tanda-tanda vital meliputi :

(1) Tekanan darah

Tekanan darah diukur dengan menggunakan tensimeter

dan stetoskop, tekanan darah normal sistolik antara

110-140 mmHg dan diastolik antara 70-90 mmHg

(Astuti, 2012). Pada kasus hiperemesis gravidarum

grade 1 tekanan darah menurun

(Norma dan Dwi, 2013).

(2) Denyut jantung

Frekuensi nadi normal adalah adalah 60-80 x/menit

(Astuti, 2012). Nadi pada hiperemesis gravidarum

grade 1 sekitar 100 kali per menit

(Norma dan Dwi, 2013).

Page 43: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

31

(3) Pernafasan

Menilai sifat pernafasan dan bunyi nafas dalam 1

menit. Respirasi normal 40-60 x/menit (Astuti, 2012).

(4) Temperatur

Temperatur normal rektal axilla yaitu 37°C dan kulit

36,5°C (Astuti, 2012).

c) Pemeriksaan Antropometri

Pemeriksaan atropometri meliputi:

(1) Berat badan untuk mengetahui kenaikan berat badan

atau penurunan berat badan. Dalam trimester I berat

badan wanita hamil biasanya belum naik bahkan

biasanya menurun karena kekurangan nafsu makan

(Astuti, 2012). Pada kasus hiperemesis gravidarum

grade 1 berat badan menurun

(Norma dan Dwi, 2013).

(2) Tinggi badan untuk mengetahui tinggi badan ibu

yang dilakukan untuk mendeteksi adanya resiko

apabila hasil pengukuran < 145 cm (Astuti, 2012).

(3) LILA untuk mengetahui status gizi ibu hamil, dengan

batas lingkar lengan normal, yaitu 23,5 cm

(Astuti, 2012).

Page 44: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

32

d) Pemeriksaan sistematis.

(1) Kepala

Inspeksi dengan memperhatikan kesimetrisan wajah,

tengkorak, warna dan distribusi rambut, serta kulit

kepala, selanjutnya palpasi untuk mengetahui keadaan

rambut, massa, pembengkakan, nyeri tekan, keadaan

tengkorak, dan kulit kepala (Astuti, 2012).

(2) Muka

Pada daerah wajah/muka dilihat simetris atau tidak,

apakah warna kulitnya, ekspresi wajahnya, dan

pembengkakan daerah wajah dan kelopak mata. Serta

mengetahui ada tidaknya odema (Astuti, 2012).

(3) Mata

Pemeriksaan mata dilakukan dengan inspeksi meliputi

konjungtiva sklera, dan odema (Astuti, 2012). Pada

hiperemesis gravidarum grade I mata tampak cekung

(Manuaba, 2012)

(4) Telinga

Pengkajian telinga secara umum bertujuan untuk

mengetahui keadaan telinga luar, saluran telinga,

gendang telinga/membran timpani, dan pendengaran

(Astuti, 2012).

Page 45: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

33

(5) Hidung

Hidung dikaji dengan tujuan untuk mengetahui keadaan

bentuk dan fungsi hidung. Pengkajian hidung mulai

dari bagian luar, bagian dalam kemudian sinus-sinus.

Pada pemeriksaan hidung juga dilihat apakah ada polip

dan kebersihannya (Astuti, 2012).

(6) Mulut dan faring

Pengkajian mulut dan faring dilakukan dengan posisi

pasien duduk. Pengkajian dimulai dengan mengamati

bibir, gudi, lidah, selaput lendir, pipi bagian dalam,

lantai dasar mulut, dan palatum kemudian faring. Pada

ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum grade 1

lidah terlihat kering (Astuti, 2012).

(7) Leher

Apakah ada pembesaran kelenjar gondok atau thyroid,

tumor dan pembesaran getah bening (Astuti, 2012).

(8) Payudara

Untuk mengetahui keadaan payudara membesar atau

tidak,simetris atau tidak, puting susu menonjol atau

tidak, areolahiperpygmentasi atau tidak, keadaan axilla

ada benjolan dan nyeri atau tidak (Astuti, 2012).

Page 46: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

34

(9) Ekstemitas

Untuk mengetahui adanya oedema atau tidak, adanya

varices atau tidak, adanya kelainan atau tidak, reflek

patella positif atau negatif (Astuti, 2012).

(10) Kulit

Untuk mengetahui turgor kulit kering atau lebih

mengurang. Pada kasus hiperemesis gravidarum grade

I turgor kulit turun (Manuaba, 2012).

3) Pemeriksaan Khusus Obstetri

a) Abdomen

(1) Inspeksi

Inspeksi Untuk mengetahui adanya bentuk perut dan

pembesaran perut, adanya strie dan linea, luka bekas

operasi, gerakan janin, TFU, hasil pemeriksaan palpasi

leopold, TBJ, DJJ dan presentasi (Astuti, 2012).

(2) Palpasi

(a) Leopold I : untuk menentukan tinggi fundus dan

meraba bagian janin yang berada di

fundus dengan kedua telapak tangan

(Mangkuji dkk, 2013).

(b) Leopold II : untuk menentukan bagian kanan dan

kiri perut ibu (Mangkuji dkk, 2013).

Page 47: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

35

(c) Leopold III : untuk mengetahui bagian apa yang

terdapat di bagian bawah perut dan

apakah bagian bawah tersebut sudah

atau belum masuk pintu atas

panggul (Mangkuji dkk, 2013).

(d) Leopold IV : untuk mengetahui seberapa

masuknyabagian bawah janin ke

dalam rongga panggul (Mangkuji

dkk, 2013).Untuk kehamilan

trimester I palpasi hanya dilakukan

pada leopold I dengan pengukuran

menggunakan jari untuk menge-

tahui tinggi fundus uteri

(Manuaba, 2012).

(e) TBJ : untuk mengetahui tafsiran berat

janin yang diukur dari panjang

antara simpisis dan fundus uteri

dikurangi 12 untuk kepala janin

yang masih diatas simpisis dan

dikurangi 11 untuk kepala janin

yang telah masuk PAP dikali 155

(Manuaba, 2012).

Page 48: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

36

(3) Auskultasi

Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui adanya DJJ

apakah dalam batas normal atau tidak (Astuti, 2012).

b) Anogenital

(1) Vagina

Untuk mengetahui adanya varices atau tidak,

mengetahui apakah ada kelenjar bartolini, mengetahui

pengeluaran yaitu perdarahan dan flour albus

(Astuti, 2012).

(2) Anus

Untuk mengetahui kebersihannya dan adanya

haemoroid atau tidak (Astuti, 2012).

4) Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan penunjang meliputi pemeriksaan laboratorium,

pemeriksaan rontgen dan pemeriksaan USG

( Yulifah dan Sutachmindari, 2014).

Pemeriksaan laboratorium pada ibu hamil meliputi pemeriksaan

urine untuk mengetahui kadar protein dan glukosanya.

Normalnya protein dan glukosa urine negatif. Pemeriksaan

darah untuk mengetahui faktor rhesus, golongan darah, Hb, dan

penyakit rubbela. Normal Hb normal pada trimester I > 11 gr/dl,

dan tidak ada penyakit rubella(Astuti, 2012).

Page 49: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

37

b. Langkah II : Interpretasi data dasar

Data dasar yang sudah dikumpulkan, diinterpretasikan sehingga

dirumuskan diagnosa, masalah dan kebutuhan. Diagnosa kebidanan

adalah diagnosa yang ditegakkan dalam lingkup praktek kebidanan

(Sulistyawati, 2013).

1) Diagnosa kebidanan

Diagnosa kebidanan yang ditegakkan dalam lingkup praktik

kebidanan (Sulistyawati, 2013).

Ny. X G…..P………A……umur …..tahun kehamilan…

minggudengan hiperemesis gravidarum grade I

Data dasar :

Data subyektif:

a) Ibu mengatakan nama Ny. X.... Umur...

b) Ibu mengatakan hamil Ke….dan belum/sudah pernah

keguguran.

c) Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya.

d) Ibu mengatakan HPHT…….

e) Ibu mengatakan mual muntah yang dialami terjadi dari awal

kehamilan.

f) Ibu mengatakan terlambat haid dan muntah (segala yang

dimakan dan diminum akan dimuntahkan).

g) Ibu mengatakan mual muntah berlebihan dan mengganggu

aktifitas sehari-hari.

Page 50: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

38

h) Ibu mengatakan pekerjaan sehari-harinya terganggu.

i) faktor yang dapat memicu terjadinya hiperemesis

gravidarum adalah rumah tangga yang retak, kehilangan

pekerjaan, takut dalam kehamilan dan persalinan dan takut

terhadap tanggung jawab sebagai ibu.

Data Objektif :

a) KU lemah

b) Kesadaran composmentis

c) TTV : TD= turun, nadi lebih dari 100 kali per menit

d) BB menurun

e) Mata cekung

f) Lidah kering

g) Turgor kulit menurun

h) Nyeri Epigrastrium

2) Masalah

Masalah adalah hal-hal yang berkaitan dengan pengalaman klien

yang ditemukan dari hasil pengkajian yang menyertai diagnosis

(Yulifah dan Surachmindari, 2014).Pada kasus Hiperemesis

Gravidarum Grade I adalah kekurangan cairan dan nutrisi, mual

muntah, nafsu makan berkurang dan lemah

(Norma dan Dwi, 2013).

Page 51: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

39

3) Kebutuhan

Kebutuhan adalah hal-hal yang dibutuhkan oleh klien dan belum

terindentifikasi dalam diagnosis dan masalah yang didapatkan

dengan melakukan analisis data

(Yulifah dan Surachmindari, 2014).

Pada kasus Hiperemesis Gravidarum Grade I adalah

memberikan informasi dan edukasi tentang kehamilan kepada

ibu bahwa kehamilan adalah suatu hal yang wajar, normal dan

fisiologis, jadi tidak perlu takut dan khawatir, cari dan coba

hilangkan faktor psikologis seperti keadaan sosial ekonomi dan

pekerjaan serta lingkungan. Menganjurkan ibu untuk makan

dalam jumlah kecil, tetapi lebih sering sehingga memenuhi

kebutuhan nutrisi ibu, serta ketika bangun pagi jangan turun dari

tempat tidur dan anjurkan ibu makan roti kering atau biskuit

dengan teh hangat(Norma dan Dwi, 2013).

c. Langkah III : Diagnosa Potensial

Pada langkah ini diagnosa merupakan tindakan segera yang dapat

menimbulkan kegawatdaruratan pada klien

(Yulifah dan Surachmindari, 2014). Dari kasus Hiperemesis

Gravidarum Grade I didapatkan diagnosa potensial terjadi

Hiperemesis GravidarumGrade II dan III. Diplopia atau penglihatan

ganda, perubahan mental, payah hati ditandai ikterus (Norma dan

Dwi, 2013).

Page 52: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

40

d. Langkah IV : Antisipasi

Pada langkah ini, bidan menetapkan kebutuhan terhadap tindakan

segera, melakukan konsultasi, kolaborasi dengan tenaga kesehatan

lain berdasarkan kondisi klien

(Yulifah dan Surachmindari, 2014). Antisipasi dalam kasus

hiperemesisgravidarum grade I yaitu kolaborasi dengan dokter

untuk pemberian terapiinfuse dekstrosa 5% dengan kecepatan aliran

200 ml per jam, obat injeksi metokloperamid 3x1 ampul dan anti

ulceran 2x1 ampul(Norma dan Dwi, 2013)

e. Langkah V : Rencana tindakan

Rencana asuhan yang menyeluruh tidak hanya meliputi apa yang sudah

teridentifikasi dari kondisi klien atau dari setiap masalah yang

berkaitan, tetapi juga dari kerangka pedoman antisipasi terhadap wanita

tersebut (Yulifah dan Surachmindari, 2014).

Rencana asuhan dari diagnosa yang akan diberikan dalam kasus

Hiperemesis Gravidarum Grade I, menurut Norma dan Dwi (2013).

meliputi:

1) Kolaborasi dengan dokter kandungan dalam pemberian program

terapi :

a. Infus untuk memberi larutan dekstrosa 5% dengan

kecepatan aliran 200 ml per jam untuk liter pertama, larutan

yang diberikan akan membantu mengganti cairan yang

hilang.

Page 53: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

41

b. Terapi obat : Sedativa (Luminal, Stesolid), vitamin (B1 dan

B6), anti muntah (Mediamer B6, Dramamin, Avopreg,

Avomin,Metoklopramid, Disiklomin hidroklorida atau

klorpromazin).

2) Memberikan informasi dan edukasi tentang kehamilan kepada

ibu bahwa kehamilan adalah suatu hal yang wajar, normal dan

fisiologis, jadi tidak perlu takut dan khawatir, cari dan coba

hilangkan faktor psikologis seperti keadaan sosial ekonomi dan

pekerjaan serta linkungan

3) Mempuasakan wanita atau meminimalkan asupan cairan per oral

selama beberapa jam akan member waktu cukup bagi lambung

untuk beristirahat. Setelah beberapa jam tawarkan minuman per

oral sedikit demi sedikit. Apabila mual muntah muncul lagi,

minta wanita tersebut puasa. Apabila wanita tersebut

menoleransikan cairan, tambahkan cairan sedikit demi sedikit.

4) Lakukan pemeriksaan sampel urine untuk mendeteksi keton

5) Begitu keton tidak ada lagi dalam urie, kaji status meternal

untuk rumatan

6) Menganjurkan ibu untuk makan dalam jumlah kecil, tetapi lebih

sering sehingga memenuhi kebutuhan nutrisi ibu, serta ketika

bangun pagi jangan turun dari tempat tidur dan anjurkan ibu

makan roti kering atau biskuit dengan the hangat.

Page 54: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

42

7) Menganjurkan menghindari makanan yang berminyak dan

berbau lemak.

8) Menganjurkan makanan dan minuman sebaiknya disajikan

dalam keadaan panas atau hangat.

Menurut Esti Nugraheny (2010), asuhan kebidaan pada hiperemesis

gravidarum grade 1 adalah :

1. Pencegahan dengan informasi dan edukasi, Hiperemesis akan

berkurang sampai umur kehamilan 4 bulan.

2. Dinasehatkan agar tidak terlalu cepat bangun dari tempat tidur,

sehingga tercapai adaptasi aliran darah menuju susunan saraf pusat.

3. Nasehati diit dianjurkan makan dengan porsi kecil tapi lebih sering.

Makanan yang menimbulkan mual dan muntah dihindari.

4. Terapi obat menggunakan sedativa ringan luminal 3x30 mg

(luminal, stesolid, valium), vitamin (B1&B6), anti munntah

(mediamer B6, Drammamin, Avopreg, Avomin, torecan,

primperan), antasida dan anti muntah.

5. Nasehat pengobatan : banyak minum dan hindari minuman atau

makanan yang asam untuk mengurangi inritasi lambung.

f. Langkah VI : Pelaksanaan

Langkah ini merupakan pelaksanaan dari rencana asuhan

menyeluruh seperti diuraikan pada langkah kelima secara efisien dan

aman. Pelaksanaan asuhan disesuaikan dengan rencana tindakan

(Sulistyawati, 2013).

Page 55: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

43

g. Langkah VII : Evaluasi

Langkah ini merupakan langkah terakhir guna mengetahui apa

yang telah dilakukan. Mengevaluasi keefektifan dari asuhan yang

diberikan, ulangi kembali proses manajemen dengan benar terhadap

setiap aspek asuhan yang sudah dilaksanakan tapi belum efektif atau

merencanakan kembali yang belum terlaksana

(Yulifah dan Surachmindari, 2014).

Adapun evaluasi dari asuhan kebidanan ibu hamil dengan

hiperemesis gravidarum grade I menurut Norma dan Dwi (2013),

meliputi : keadaan umum ibu baik, kesadaran composmentis tekanan

darah dan nadi normal, berat badan ibu sudah stabil, ibu bersedia

makan dan minum sedikit tapi sering, ibu bersedia menghindari

makanan yang berbau minyak dan lemak, ibu bersedia bedrest total,

mual muntah berkurang tidak terjadi hiperemesis gravidarum grade

II, dan yang diharapkan dari asuhan yang telah dilakukan kehamilan

dapat dipertahankan.

Page 56: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

44

3. Data Perkembangan.

Didalam memberikan asuhan lanjutan digunakan Tujuh Langkah

Managemen Varney, sebagai catatan Perkembangan dilakukan asuhan

kebidanan SOAP dalam pendokumentasian. Menurut Wulyani (2015),

sistem pendokumentasian menggunakan SOAP meliputi :

a. S (Subyek)

Menggambarkan pendokumentasian hasil pengumpulan data

klien melalui anamnesa.

b. O (Obyek)

Menggambarkan pendokumentasian hasil pemeriksaan fisik

klien, hasil laboratorium dan tes diagnostik lain yang dirumuskan

dalam data fokus untuk mendukung assesment.

c. A (Assesment)

Menggambarkan pendokumentasian hasil analisa dan

interpretasi data subyektif dan obyektif dalam suatu identifikasi

diagnosa atau masalah potensial, perlunya tindakan segera oleh

bidan atau dokter, konsultasi atau kolaborasi atau rujukan.

d. P (Planning)

Menggambarkan pendokumentasian dan perencanaan

pelaksanaan dan evaluasi berdasarkan Assesment.

Page 57: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

45

C. Landasan Hukum

Berdasarkan Permenkes NO 1464/MENKES/PER/X/2010 Pasal 10 ayat (1).

Bidan dalam menjalankan praktik berwenang untuk memberikan pelayanan

yang meliputi pelayanan kesehatan ibu yang diberikan pada masa pra hamil,

kehamilan, masa nifas, masa menyusui, dan masa antara duakehamilan

Page 58: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

46

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Studi Kasus

Karya Tulis Ilmiah ini merupakan bentuk laporan studi kasus dengan

menggunakan metode deskriptif. Studi kasus adalahstudi yang

mengeksplorasi suatu masalah dengan batasan terperinci, memiliki

pengambilan data yang mendalam, dan menyertakan berbagai sumber

informasi (Nasir dkk, 2011). Metode deskriptif adalah suatu metode yang

dilakukan dengan bertujuan untuk mendeskriptifkan, atau memaparkan

peristiwa-peristiwa yang dilakukan secara sistematis dan menekankan pada

data faktual dari pada penyimpanan(Notoatmodjo, 2010).

B. Lokasi Studi Kasus

Lokasi merupakan tempat pengambilan kasus dilaksanakan

(Notoadmodjo, 2010). Lokasi yang digunakan dalam melaksanakan

pengambilan kasus ini adalah di Klinik Pratama An nuur Karanganyar.

C. Subyek Studi Kasus

Subyek merupakan hal atau orang yang akan dikenai kegiatan

pengambilan kasus (Notoatmodjo, 2010). Subjek yang digunakan dalam studi

kasus ini adalah IbuHamilTrimester I Pada Ny.A Umur 32 Tahun G3P2A0

Umur Kehamilan 5+4 MingguDengan HiperemesisGravidarum Grade I.

Page 59: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

47

D. Waktu Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan merupakan batas waktu yang digunakan penulis

untuk melakukan pengambilan kasus yang diambil (Notoatmodjo, 2012).

Pada kasus inidilaksanakan pada tanggal 30 Mei – 05 Juni 2016..

E. Instrumen Studi Kasus

Instrumen adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam

suatu penelitian dan penilaian. Instrumen merupakan alat ukur yang

digunakan untuk mendapatkan informasi kuantitatif dan kualitatif tentang

variasi karakteristik variabel penelitian secara objektif (Notoatmodjo,

2010).Pengambilan data untuk kasus ini menggunakan format dokumentasi

asuhan kebidanan pada ibu hamil dengan metode Varney dan SOAP.

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan cara peneliti untuk

mengumpulkan data yang akan dilakukan dalam penelitian (Hidayat, 2014).

Ada 2 metode untuk memperoleh data, yaitu:

1. Data Primer

Data primer adalah data yang secara langsung diambil dari obyek

penelitian oleh peneliti perorangan atau organisasi (Riwidikdo, 2013).

Data primer dalam penelitian ini meliputi :

Page 60: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

48

b. Pemeriksaan fisik

Menurut Nursalam (2009), pemeriksaan fisik digunakan untuk

mengetahui keadaan fisik pasien secara sistematis dengan cara :

1) Inspeksi

Merupakan proses observasi yang dilaksanakan secara

sistematik dengan menggunakan indra penglihatan,

pendengaran, dan penciuman sebagai alat untuk mengumpulkan

data(Nursalam, 2009). Pada kasus hiperemesis gravidarumgrade

I pemeriksaan mulai dari kepala, leher, dada dan axilla,

abdomen, genetalia, anus, ekstremitas, kulit, dan mammae

(Norma dan Dwi, 2013).

2) Palpasi

Palpasi adalah teknik yang dilakukan dengan menggunakan

peranan telapak atau punggung tangan pemeriksaan untuk

mengetahui ukuran, tekstur dan mobilitas massa, kulitas palpasi,

kondisi tulang dan sendi, temperatur kulit dan kelembaban,

akumulasi cairan dan odema serta vibrasi dinding dada

(Nursalam, 2009). Pada kasus hiperemesis gravidarum grade I

palpasi dilakukan pada leopold I untuk mengetahui tinggi

fundus uteri dan pemeriksaan turgor kulit (Rukiyah, dkk 2013).

3) Perkusi

Perkusi adalah sesuatu pemeriksaan dengan jalan mengetuk

untuk membandingkan kiri kanan pada setiap daerah permukaan

Page 61: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

49

tubuh dengan tujuan menghasilkan suara, perkusi bertujuan

untuk mengindentifikasi lokasi, ukuran dan konsistensi jaringan

(Nursalam, 2009). Pada kasus ibu hamil dengan hiperemesis

gravidarum grade I seperti pada reflek patella kanan dan kiri

negatif atau positif.

4) Auskultasi

Pemeriksaan dengan jalan mendengarkan suara yang dihasilkan

oleh tubuh dengan menggunakan stetoskop (Nursalam, 2009).

Pada hiperemesis gravidarumgrade I dilakukan pemeriksaan

auskultasi menggunakan stetoscope monoculer untuk

mendengarkan detak sistole dan diastole pada pemeriksaan

tekanan darah ibu.

c. Wawancara

Menurut Notoatmodjo (2012), wawancara adalah suatu metode yang

dipergunakan untuk mengumpulkan data, di mana peneliti

mendapatkan keterangan atau informasi secara lisan dari seorang

sasaran penelitian, atau bercakap-cakap berhadapan muka dengan

orang tersebut (face to face). Pada studi kasus ini

wawancaradilakukan pada pasien dan keluarga.

d. Observasi

Menurut Notoatmodjo (2012), observasi adalah suatu prosedur yang

berencana meliputi melihat, mendengar, dan mencatat sejumlah

situasi tertentu yang ada hubungannya dengan masalah yang diteliti.

Page 62: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

50

Dalam studi kasus ini observasi pada ibu hamil dengan hiperemesis

gravidarum grade I dilakukan pemeriksaan umum, pemeriksaan

fisik, pemeriksaan penunjang, serta observasi intake dan output.

2. Data sekunder

Data sekunder adalah data yang didapat tidak secara langsung dari

objek penelitian. Peneliti mendapatkan data yang sudah jadi yang

dikumpulkan pihak lain dengan berbagai metode baik secara komersil

maupun non komersial (Riwidikdo, 2013). Data sekunder diperoleh

dengan cara:

a. Studi dokumentasi

Studi dokumentasi adalah metode pengumpulan data dengan

cara mengambil data yang berasal dari dokumen asli

(Hidayat, 2014). Pengambilan studi kasus ini menggunakan catatan

informasi dan catatan medik yang ada di Klinik Pratama An-nur

berupa nomor registrasi pasien, riwayat kesehatan, buku KIA.

b. Studi kepustakaan

Bahan pustaka merupakan hal yang penting dalam menunjang latar

belakang teoritis dari suatu kasus (Hidayat, 2014). Studi kasus ini

diambil dari buku-buku referensi tentang ibu hamil dengan

hiperemesis gravidarum grade I tahun 2005 - 2015.

Page 63: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

51

G. Alat yang Digunakan

Alat yang dibutuhkan dengan teknik pengumpulan data antara lain:

1. Alat dan bahan untuk wawancara:

a. Format pengkajian pada asuhan kehamilan.

b. Alat tulis (buku dan bolpoint).

c. Kartu KB.

2. Alat dan bahan

a. Spygmomanometer

b. Stetoskop

c. Termometer

d. Timbangan berat badan

e. Pita pengukur lingkar lengan atas

f. Stetoskop monoculer atau leanec

g. Metlin

h. Jam tangan dengan penunjuk second

i. Dopler

j. Alat untuk mengukur Hb

1) Standar Sahli Hemometer

2) Pipet Hb

3) Pipet tetes

4) Batang pengaduk

5) Tabung pengencer haemometer

6) HCl 0,1 N

Page 64: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

52

7) Aquadest

k. Alat pemeriksaan Urine

1) Tabung reaksi

2) Penjepit tabung reaksi

3) Rak tabung

4) Corong

5) Pipet volume

6) Lampu spiritus/bunsen

7) Beker glass

H. Jadwal Penelitian

Bagian ini diuraikan langkah-langkah kegiatan mulai penyusunan

proposal penelitian, sampai penulisan laporan penelitian, serta waktu

berlangsungnya tiap kegiatan tersebut.

Page 65: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

53

BAB IV

TINJAUAN KASUS DAN PEMBAHASAN

A. Tinjauan Kasus

Tanggal : 30 Mei 2016

Pukul : 18.00 WIB

Ruang : KIA

1. Pengkajian

a. Identitas Pasien Identitas Suami

1) Nama : Ny. A Nama : Tn. I

2) Umur : 32 Tahun Umur : 34 Tahun

3) Agama : Islam Agama : Islam

4) Suku Bangsa : Jawa Indonesia Suku Bangsa : Jawa Indonesia

5) Pendidikan : S1 Pendidikan : SMA

6) Pekerjaan : Guru Pekerjaan : Swasta

7) Alamat : Banyu Agung RT.02, Kadipiro, Surakarta.

b. Anamnesa (Data Subyektif)

1) Keluhan utama pada waktu masuk

Ibu mengatakan telat menstruasi dan sudah melakukan pp test di

rumah tanggal 22 April 2016 dan hasilnya Positif (+), ini

merupakan kehamilan yang ketigadan mengeluh sejak tanggal

27 mei 2016 mengalami mual dan muntah ± 4 - 5 kali

sehari,tidak nafsu makan dan badanterasa lemas.

Page 66: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

54

2) Riwayat menstruasi

a) Menarche : Ibu mengatakan haid pertama umur 13

tahun.

b) Siklus : Ibu mengatakan siklusnya 28 hari.

c) Lama : Ibu mengatakan lama haid 5 hari.

d) Banyaknya : Ibu mengatakan 2 – 3 kali ganti pembalut

perhari.

e) Teratur/ tidak : Ibu mengatakan haidnya teratur.

f) Sifat darah : ibu mengatakan sifat darahnya Encer.

g) Dismenorhoe : Ibu mengatakan tidak nyeri waktu haid.

3) Riwayat hamil ini

a) HPHT : 21 April 2016

b) Gerakan janin

Ibu mengatakan belum merasakan gerakan janin.

c) Obat yang dikonsumsi

Ibu mengatakan hamil ini belum minum obat.

d) Keluhan-keluhan pada

Trimester I : Ibu mengatakan mual dan muntah.

e) ANC

Ibu mengatakan ini pemeriksaan yang pertama.

f) Penyuluhan yang pernah didapat

Ibu mengatakan belum pernah mendapat penyuluhan pada

kehamilan sekarang.

Page 67: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

55

g) Imunisasi TT

Ibu mengatakan sudah mendapatkan imunisasi TT 1 kali

pada waktu akan menikah.

h) Kekhawatiran khusus

Ibu mengatakan merasa cemas dan gelisah terhadap mual

dan muntah yang dialaminya ini.

4) Riwayat penyakit

a) Riwayat penyakit sekarang

Ibu mengatakan saat ini merasa mual muntah dan badan

terasa lemas.

b) Riwayat penyakit sistemik

(1) Jantung : Ibu mengatakan tidak merasa cepat lelah

dan jantung berdebar-debar saat

beraktifitas ringan.

(2) Ginjal : Ibu mengatakan tidak pernah nyeri

pinggang bagian kanan maupun kiri.

(3) Asma/ TBC : Ibu mengatakan tidak pernah merasakan

sesak nafas.

(4) TBC : Ibu mengatakan tidak pernah menderita

batuk yang berkepanjangan.

(5) Hepatitis : Ibu mengatakan tidak pernah ada tanda-

tanda kuning pada mata, kulit maupun

ujung-ujung kuku.

Page 68: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

56

(6) DM : Ibu mengatakan tidak pernah banyak

minum serta banyak buang air kecil pada

malam hari dan tidak cepat lelah.

(7) Hipertensi : Ibu mengatakan tidak pernah

mempunyai tekanan darah tinggi diatas

140/ 90 mmHg.

(8) Epilepsi : Ibu mengatakan tidak pernah mengalami

kejang-kejang dan mengeluarkan busa

dari mulutnya.

(9) Lain-lain : Ibu mengatakan tidak pernah mengalami

penyakit lain-lain.

c) Riwayat penyakit keluarga

Ibu mengatakan bahwa dalam keluarganya tidak ada yang

menderita penyakit menurun seperti asma, DM, hipertensi

dan jantung.

d) Riwayat keturunan kembar

Ibu mengatakan bahwa dalam keluarganya maupun

suaminya tidak ada yang mempunyai keturunan kembar.

e) Riwayat operasi

Ibu mengatakan belum pernah operasi apapun.

Page 69: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

57

5) Riwayat perkawinan

a) Status perkawinan : Syah kawin 1 kali

b) Kawin : Umur 27 tahun, dengansuami umur

29 tahun, lamanya 4 tahun.

6) Riwayat keluarga berencana

Ibu mengatakan pernah memakai alat kontrasepsi KB suntik 3

bulan sejak kelahiran anak pertamanya sampai september 2013

selama setahun, Keluhan : ibu merasa pegal pada pinggang ,

Alasan Lepas : karena merasa tidak nyaman dengan sakit

pinggang yg dialami dan ingin hamil lagi. Ibu mengatakan

setelah kelahiran anak kedua tidak menggunakan alat

Kontrasepsi apapun.

7) Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu

No Tgl/Thn

Patus

Tempat

Partus

Umur

Kehamilan

Jenis

Partus Penolong

Anak Nifas Keadaan

Anak

Sekarang Jenis BB PB Keadaan Laktasi

1 2012 RB 38 Spontan Bidan P 3000 48 Baik 2th Sehat

2 2014 RS 39 SC Dokter L 3600 49 Baik 2th Sehat

3 Hamil Sekarang

8) Pola kebiasaan sehari-hari

a) Nutrisi

Sebelum hamil : Ibu mengatakan makan 3 kali sehari

dengan porsi sedang seperti nasi, lauk,

sayur dan kadang buah, minum 6 – 7

Page 70: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

58

gelas/ hari air putih dan kadang teh pada

pagi hari.

Keluhan : Tidak ada

Selama hamil : Ibu mengatakan nafsu makannya

berkurang, makan + 1 – 2 kali sehari,

dengan porsi sedikit seperti nasi lauk

sayur dan kadang buah, minum 4 – 5

gelas/ hari air putih dan kadang teh pada

pagi hari.

Keluhan : setiap makan atau minum merasa mual

dan ingin muntah.

b) Eliminasi

Sebelum hamil : Ibu mengatakan BAB 1 kali sehari,

konsistensi lunak, bau dan warna khas

feses, BAK 5 – 6 kali sehari.

Keluhan : Tidak ada.

Selama hamil : Ibu mengatakan BAB 1 kali sehari,

konsistensi keras, bau dan warna khas

feses, BAK 6 - 7 kali sehari warna

kuning.

Keluhan : Tidak Ada.

Page 71: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

59

c) Aktivitas

Sebelum hamil : Ibu mengatakan sebelum hamil biasa

melakukan pekerjaan rumah tangga

memasak, mencuci dan menyapu.

Keluhan : Tidak ada.

Selama hamil : Ibu mengatakan aktivitasnya menjadi

terganggu terutama pada saat mengajar

karena kondisi yang dialaminya saat ini,

pekerjaan rumah sehari-hariseperti

memasak, mencuci, menyapu dilakukan

ibu dengan dibantu oleh suaminya.

Keluhan : ibu mengatakan pekerjaan jadi

terganggu karena mual muntah yg

dialami.

d) Istirahat/ tidur

Sebelum hamil : Ibu mengatakan tidur siang + 2 jam dan

tidur malam + 8 jam.

Keluhan : Tidak ada.

Selama hamil : Ibu mengatakan hampir tidak bisa tidur

siang karena merasa tidak nyaman

dengan kondisinya saat ini dan ibu

mengatakan tidur malam + 6 – 7 jam.

Page 72: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

60

Keluhan : ibu mengatakan istirahat terganggu

karena mual yang dialami.

e) Seksualitas

Sebelum hamil : Ibu mengatakan melakukan hubungan

seksual 1 minggu 3 kali.

Keluhan : Tidak ada.

Selama hamil : Ibu mengatakan melakukan hubungan

seksual 1 minggu 1 kali.

Keluhan : Tidak ada.

f) Psikososial budaya

(1) Perasaan tentang kehamilan ini

Ibu mengatakan belum siap dengan kehamilannya saat

ini karena anaknya masih berumur 22 bulan.

(2) Kehamilan ini direncanakan/ tidak

Ibu mengatakan kehamilan ini tidak direncanakan.

(3) Jenis kelamin yang diharapkan

Ibu mengatakan laki-laki atau perempuan tidak menjadi

masalah.

(4) Dukungan terhadap kehamilan ini

Ibu mengatakan suami dan keluarga sangat senang dan

mendukung kehamilan ini.

Page 73: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

61

(5) Keluarga lain yang tinggal serumah

Ibu mengatakan hanya tinggal serumah dengan

suaminya dan kedua anaknya.

(6) Pantangan makanan

Ibu mengatakan tidak ada pantangan makanan.

(7) Kebiasaan adat istiadat dalam kehamilan

Ibu mengatakan dalam keluarga ada adat istiadat yang

dilakukan dalam kehamilan seperti mitoni (7 bulanan).

g) Penggunaan obat-obatan/ rokok

Ibu mengatakan belum mengkonsumsi obat apapun suami

juga tidak merokok.

c. Pemeriksaan Fisik (Data Obyektif)

1) Status generalis

a) Keadaan umum : Lemah.

b) Kesadaran : Composmentis.

c) TTV

Tekanan darah : 90/ 60 mmHg.

Nadi : 80 x/ menit.

Suhu : 36,5 C.

Respirasi : 22 x/ menit.

d) TB : 156 cm.

e) BB sebelum hamil : 44 kg.

f) BB sekarang : 43 kg.

Page 74: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

62

g) LILA : 25 cm.

2) Pemeriksaan sistematis

a) Kepala

(1) Rambut : Bersih dan tidak berketombe.

(2) Muka : Bersih, tidak ada cloasma gravi-

darum dan tidak oedema.

(3) Mata : Simetris, conjungtiva merah muda,

sklera putih dan mata tidak cekung.

(4) Hidung : Simetris, bersih dan tidak ada polip.

(5) Telinga : Simetris, tidak ada serumen keluar.

(6) Mulut/ gigi/ gusi/ Lidah : Tidak tercium bau aseton,

tidak ada caries, gusi tidak berdarah

dan tidak ada stomatitis, Lidah tidak

kering.

b) Leher

(1) Kelenjar gondok : Tidak ada pembesaran

kelenjar gondok.

(2) Tumor : Tidak ada tumor.

(3) Pembesaran kelenjar limfe : Tidak ada pembesaran

kelenjar limfe.

c) Dada dan axilla

(1) Mammae

(a) Membesar : Membesar dalam batas normal.

Page 75: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

63

(b) Tumor : Tidak ada tumor.

(c) Simetris : Simetris kanan dan kiri.

(d) Areola : Hiperpigmentasi.

(e) Puting susu : Menonjol.

(f) Kolostrum : Belum keluar.

(g) Palpasi Dada : tidak terdapat nyeri

diepigastrium.

(2) Axilla

(a) Benjolan : Tidak ada benjolan.

(b) Nyeri : Tidak ada nyeri.

d) Ekstremitas

(a) Varices : Tidak ada varices di kaki kanan/kiri.

(b) Oedema : Tidak ada oedema pada kaki dan

tangan kanan/kiri.

(c) Reflek patella : Kanan dan kiri ++.

(d) Turgor kulit : Kering.

3) Pemeriksaan Khusus Obstetri (Lokalis)

a) Abdomen

(1) Inspeksi

(a) Pembesaran perut : Normal.

(b) Bentuk perut : Normal.

(c) Linea alba/nigra : Tidak ada linea alba/ nigra.

Page 76: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

64

(d) Strie albican/livide : Tidak ada strie albican/

livide.

(e) Kelainan : Tidak ada kelainan.

(f) Pergerakan Janin : Belum ada.

(2) Palpasi

(a) Kontraksi : Tidak dilakukan pemeriksaan.

(b) Leopold : Tidak dilakukan pemeriksaan.

(3) Auskultasi

DJJ : Punctum maximum : Tidak dilakukan.

Frekuensi : Tidak dilakukan.

Teratur/ tidak : Tidak dilakukan.

b) Pemeriksaan panggul

(1) Kesan panggul : Normal (Gynekoid).

(2) Distantia spinarum : 25,5 cm.

(3) Distantian kristarum : 28 cm.

(4) Conjungata eksterna : 18,5 cm (Bouldeloque).

(5) Lingkar panggul : 89 cm.

c) Anogenital

(1) Vulva vagina

(a) Varices : Tidak ada.

(b) Luka : Tidak ada.

(c) Kemerahan : Tidak ada

(d) Nyeri : Tidak nyeri

Page 77: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

65

(e) Pengeluaran pervaginam : Tidak ada.

(2) Perineum

(a) Bekas luka : Tidak ada.

(b) Lain-lain : Tidak ada.

(3) Anus

(a) Haemorhoid : Tidak ada.

(b) Lain-lain : Tidak ada.

d. Pemeriksaan Penunjang

1) Pemeriksaan laboratorium

Pemeriksaan Hb: 12,5 gr%.

2) Pemeriksaan penunjang lain

Pemeriksaan USG : Terdapat kantong kehamilan dan terlampir

foto USG di Lampiran.

2. Interpretasi Data

Tanggal : 30 Mei 2016 Pukul : 18.40 WIB

a. Diagnosa Kebidanan

Ny. A G3P2A0, umur 32 tahun, umur kehamilan 5+4 minggu dengan

Hiperemesis Gravidarum Grade I.

Data Dasar:

1) Data subyektif

a) Ibu mengatakan nama Ny.A umur 32 tahun.

b) Ibu mengatakan ini kehamilan yang ketiga dan belum

pernah keguguran.

Page 78: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

66

c) Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya.

d) Ibu mengatakan HPHT : 21 April 2016.

e) Ibu mengatakan Aktivitasnya sedikit terganggu karena mual

muntah yang dialami.

f) Ibu mengatakan sejak 3 hari yang lalu mengalami mual dan

muntah ±4-5 kali sehari, tidak nafsu makan dan badan

terasa lemas.

g) Ibu mengatakan kehamilan ini tidak direncanakan karena

tidak menggunakan KB.

2) Data obyektif

a) KU : lemah.

b) Kesadaran : composmentis.

c) HPHT : 21 April 2016

d) HPL : 28 januari 2017

e) Vital sign

(1) Tekanan darah : 90/ 60 mmHg.

(2) Suhu : 36,5 C.

(3) Nadi : 80 x/ menit.

(4) Respirasi : 22 x/ menit.

(5) BB sebelum hamil : 44 kg.

(6) BB sekarang : 43 kg.

Page 79: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

67

f) Mulut/gigi/gusi/lidah : Tidak tercium bau aseton,

tidak ada caries, gusi tidak berdarah dan tidak ada

stomatitis, Lidah tidak kering.

g) Mata : simetris, conjungtiva merah muda, sklera

putih dan mata tidak cekung.

h) Dada : tidak nyeri epigastrium

i) Inspeksi : Tidak dilakukan.

j) Kulit : turgor kulit kering

k) Hb : 12,5 gr%

l) Pemeriksaan penunjang : USG :terlihat kantong kehamilan.

b. Masalah

Ibu merasa cemas dan gelisah dengan kehamilannya saat ini karena

kehamilan yang tidak direncanakan akibat tidak menggunakan KB.

c. Kebutuhan

Berikan pengertian bahwa anak adalah anugerah dari tuhan Yang

Maha Esa dan harus dijaga dengan baik jadi ibu harus ikhlas dan

bisa menerima kehamilannya.

3. Diagnosa Potensial

Tanggal : 30 Mei 2016 Pukul : 18.45 WIB

Potensial terjadi Hiperemesis Gravidarum Grade II.

Page 80: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

68

4. Tindakan Segera

Tanggal : 30 mei 2016 Pukul : 18.50 WIB

Mandiri : Memberikan pendidikan kesehatan tentang mual muntah yang

dialami.

5. Rencana Tindakan

Tanggal: 30 Mei 2016 Pukul: 18.55WIB

a. Beritahu ibu hasil pemeriksaan.

b. Beri penjelasan kepada ibu bahwa mual danmuntahyang berlebihan

disebabkan oleh perubahan hormon yang wajar terjadi pada

kehamilan muda dan akan menghilang setelah kehamilan 4 bulan.

c. Anjurkan untuk istirahat total dan mengurangi aktivitas yang berat.

d. Anjurkan ibu untuk makan dengan porsi sedikit tapi sering dan

menghindari makanan yang berminyak dan berbau lemak.

e. Anjurkan ibu jangan langsung berdiri pada saat baru bangun tidur di

waktu pagi hari, tetapi duduk dulu baru perlahan berdiri untuk

menghindari mual dan muntah.

f. Anjurkan ibu untuk banyak minum air putih.

g. Berikan terapi:

1) Vitamin B6 : 3 x sehari sebanyak 25 mg sebanyak 12 tablet

2) Vitamin B12 : 3 x sehari sebanyak 10 mg sebanyak 12 tablet

h. Beritahu ibu untuk pemeriksaan berikutnya dilakukan kunjungan

rumah oleh petugas kesehatan 2 hari berikutnya.

Page 81: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

69

6. Implementasi/ Pelaksanaan

Tanggal: 30 Mei 2016

a. Pukul 19.00WIB : Memberitahu ibu semua hasil pemeriksaan yaitu

berupa hasil pemeriksaan USG , TTV dan hasil pemeriksaan

Laboratorium.

b. Pukul 19.15WIB : Memberikan penjelasan kepada ibu bahwa mual

danmuntah yang berlebihan disebabkan oleh perubahan hormon

yang wajar terjadi pada kehamilan muda dan akan menghilang

setelah kehamilan 4 bulan.

c. Pukul 19.20WIB : Menganjurkan ibu untuk lebih banyak istirahat

dengan tidur siang + 2 – 3 jam serta tidur malam tidak terlalu larut +

8 jam dan mengurangi aktifitas rumah tangga untuk sementara

waktu.

d. Pukul 19.25WIB : Menganjurkan ibu untuk makan dengan porsi

sedikit tapi sering dan sementara waktu menghindari makanan yang

berminyak dan berbau lemak (contoh: daging, keju, susu dan lain-

lain) untuk sementara waktu sampai kondisi ibu pulih.

e. Pukul 19.30WIB : Menganjurkan ibu jangan langsung berdiri pada

saat baru bangun tidur pagi, tetapi duduk terlebih dahulu baru

perlahan berdiri untuk menghindari mual dan muntah.

f. Pukul 19.35WIB : Menganjurkan ibu untuk banyak minum minimal

2 – 3 liter per hari atau 7 – 8 gelas per hari agar kebutuhan cairan ibu

Page 82: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

70

terpenuhi dengan baik dan untuk mencegah agar ibu tidak terjadi

dehidrasi.

g. Pukul 19.40WIB : Memberikan terapi:

1) Vitamin B6 : 3 x sehari sebanyak 25 mg sebanyak 12 tablet.

2) Vitamin B12: 3 x sehari sebanyak 10 mg sebanyak 12 tablet.

h. Pukul 19.45WIB :Memberitahu ibu tentang pemeriksaan berikutnya

dilakukan kunjungan rumah oleh petugas kesehatan 2 hari

berikutnya.

7. Evaluasi

Tanggal: 30 mei 2016

a. Pukul 19.10 WIB : Ibu sudah mengetahui hasil pemeriksaan.

b. Pukul 19.18 WIB : Ibu sudah paham dan mengerti tentang

keadaannya saat ini sehubungan dengan mual muntah.

c. Pukul 19.23WIB : Ibu bersedia istirahat total tidur siang + 2 – 3 jam

serta tidur malam tidak terlalu larut + 8 jam dan mengurangi aktifitas

rumah tangga yang berat untuk sementara waktu.

d. Pukul 19.28WIB : Ibu bersedia untuk makan dengan porsi sedikit

tapi sering dan menghindari makanan yang berminyak ataupun

berbau lemak (contoh: daging, keju, susu dan lain-lain) untuk

sementara waktu sampai kondisi pulih.

e. Pukul 19.33WIB : Ibu bersedia untuk duduk terlebih dahulu

kemudian baru perlahan berdiri setelah bangun pagi untuk

menghindari mual dan muntah.

Page 83: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

71

f. Pukul 19.38WIB : Ibu bersedia banyak minum minimal 2 – 3 liter

per hari atau 7 – 8 gelas per hari.

g. Pukul 19.43 WIB : Ibu bersedia untuk minum obat secara teratur.

h. Pukul 19.48 WIB : Ibu merasa nyaman dan senang dengan

pelayanan yang diberikan kepadanya.

i. Pukul 19.53WIB : Ibu merasa senang dengan adanya kunjungan

rumah yang akan dilakkan oleh tenaga kesehatan yaitu pada tanggal

01 juni 2016.

j. Pukul 19.58WIB : ibu paham dengan kondisinya kehamilannya saat

ini.

Page 84: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

72

DATA PERKEMBANGAN I

( Kunjungan Rumah )

Tanggal : 01 Juni 2016

Pukul : 16.00 WIB

Tempat : Banyu Agung RT.02, Kadipiro, Surakarta.

S : Subyektif

1. Ibu mengatakan masih bekerja dan melakukan pekerjaan rumah tapi

dibantu suaminya.

2. Ibu mengatakan BAB 1 kali setiap pagi hari dan BAK 3-4 kali.

3. Ibu mengatakan badan masih terasa lemas.

4. Ibu mengatakan nafsu makan masih sedikit 1 – 2 kali sehari dengan

menu nasi sayur tetapi setiap makan selalu dimuntahkan dan minum

air putih masih sedikit 4 – 5 gelas.

5. Ibu mengatakantadi malam sudah tidak muntah dan dapat tidur

dengan nyenyak ±7 jam tetapi istirahat siangnya masih terganggu

karena mual yang masih dialaminya.

6. Ibu mengatakan masih merasa cemas dengan keadaan kehamilannya

sehubungan dengan mual muntah yang dialaminya.

7. Ibu mengatakan masih cemas dengan mual muntah yang dialaminya

dan ibu mulai mencoba menerima kehamilannya.

Page 85: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

73

8. Ibu mengatakan obat yang diberikan Bidan masih :

Vitamin B6 : 3 x sehari sebanyak 6 tablet.

Vitamin B12 : 3 x sehari sebanyak 6 tablet.

O : Obyektif

1. Keadaan umum : Lemah

Kesadaran : Composmentis

2. Vital sign

Tekanan darah : 100/ 80 mmHg

Nadi : 82 x/ menit

Respirasi : 24 x/ menit

Suhu : 36,50 C

BB sekarang : 43 kg

Mata : Simetris, conjungtiva merah muda, sklera putih dan

mata tidak cekung.

Lidah dan mulut : Kering

Turgor kulit : Kering

Dada : Tidak ada nyeri epigastrium

A : Assessment

Ny. A G3P2A0, umur 32 tahun, umurkehamilan 5+6 minggu, dengan

Hiperemesis Gravidarum Grade I.

Page 86: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

74

P : Pelaksanaan

Tanggal: 1Juni 2016

1. Pukul 16.30 WIB : Menganjurkan ibu untuk makan selagi hangat

dengan porsi sedikit tapi sering, menghindari makanan yang

berminyak dan berbau lemak seperti gorengan, susu, keju, daging

untuk sementara waktu sampai kondisi klien pulih dan menganjurkan

ibu untuk banyak minum agar kebutuhan cairan ibu terpenuhi dengan

baik.

2. Pukul 16.35 WIB : Menganjurkan ibu banyak istirahatsiang±2 – 3 jam

dan tidur malam jangan terlalu larut ± 8 jam.

3. Pukul 16.40 WIB : Menganjurkan ibu untuk mengatur waktu

bekerjanya dengan baik dan beristirahat dikantor jika tidak ada jam

mengajar , sepulang mengajarkan pastikan ibu melakukan pekerjaan

ruman untuk dibantu oleh suami atau anggota keluarga lain yang

tinggal serumah.

4. Pukul 16.45 WIB : Menganjurkan ibu untuk tetap meminum obat

yang diberikan oleh bidan secara teratur.

5. Pukul 16.50 WIB : Memberi dukungan moril untuk bisa menerima

kehamilannya dengan dukungan dari suami dan keluarga yang lain.

6. Pukul 16.55 WIB : Memberitahu ibu akan dilakukan kunjungan rumah

2 hari lagi sampai keadaan membaik.

Page 87: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

75

Evaluasi

Tanggal: 01 Juni 2016

1. Pukul 16.33 WIB : Ibu bersedia untuk makan selagi hangat dengan porsi

sedikit tapi sering dan menghindari makanan yang berminyak dan berbau

lemak seperti gorengan, susu, keju dan daging untuk semenentara waktu

sampai kondisi klien pulih dan ibu bersedia untuk banyak minum + 2 – 3 liter

per hari atau + 7 – 8 gelas per hari.

2. Pukul 16.38 WIB : Ibu bersedia banyak istirahat tidur siang ± 2 – 3 jam atau

beristirahat dikantor saat tidak ada jam mengajar dan tidur malam jangan

terlalu larut + 8 jam.

3. Pukul 16.43 WIB : ibu bersedia untuk meminum obat yang diberikan oleh

bidan secara teratur.

4. Pukul 16.48 WIB : Ibu mengatakan akan mencoba untuk bisa menerima

kehamilannya karena suami dan keluarga mendukung dengan kehamilannya

sekarang.

5. Pukul 16.53 WIB : Ibu merasa nyaman dengan pelayanan yang diberikan.

6. Pukul 16.58 WIB : Ibu merasa senang dengan kunjungan yang dilakukan

untuk kesehatannya.

Page 88: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

76

DATA PERKEMBANGAN II

( Kunjungan Rumah )

Tanggal : 03 Juni 2016.

Pukul : 15.30 WIB.

Tempat : Banyu Agung RT.02, Kadipiro, Surakarta.

S : Subyektif

1. Ibu mengatakan sudah menerapkan apa yang dianjurkan sebelumnya

seperti makan sedikit tapi sering, menghindari mkanan berlemak dan

bnyak minum air putih.

2. ibu mengatakan masih sedikit mual saat makan makanan yang

bersantan dan terlalu manis tetapi mualnya sudan tidak mengganggu

aktivitasnya lagi dan ibu sudah tidak muntah dari tadi malem sampai

saat ini.

3. ibu mengatakan makan sedikit tapi sering sesuai anjuran petugas ± 2-

3x/hari menu yang dimakan nasi sayur, lauk di selingi buah dan kue

kering dan ibu juga sudah mulai banyak minum ±6-7 gelas sehari.

4. Ibu mengatakan sedikit bisa istirahat disiang hari saat pulang bekerja

1-2 jam dengan nyenyak karena mual sudah berkurangdan Ibu juga

sudah dapat tidur malam dengan baik ± 8 jam karena sudah tidak

muntah lagi.

5. Ibu mengatakan BAB 1 kali sehari dan BAK 5-6 kali sehari.

Page 89: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

77

6. Ibu mengatakan obat dari bidan masih

Vitamin B6 : 3 x sehari sebanyak 1 tablet.

Vitamin B12 : 3 x sehari sebanyak 1 tablet.

7. Ibu mengatakan sudah tidak begitu cemas lagi dengan kondisi

kehamilannya karena ibu sudah mulai menerima kehamilannya berkat

dukungan dari suami dan dukungan keluarga yang lain.

O : Obyektif

1. Keadaan umum : Baik.

2. Kesadaran : Composmentis.

3. Vital sign

Tekanan darah : 110/ 80 mmHg.

Nadi : 84 x/ menit.

Respirasi : 24 x/ menit.

Suhu : 36,50C

4. Mata : Simetris, conjungtiva merah muda, sklera putih

dan mata tidak cekung.

5. Lidah dan mulut : Tidak kering.

6. Dada : Tidak nyeri epigastrium.

7. Turgor kulit : Tidak Kering.

A : Assessment

Ny. A G3P2A0, umur 32 tahun, umur kehamilan 6+1minggu, Hamil

Normal.

Page 90: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

78

P : Pelaksanaan

Tanggal: 03 Juni 2016

1. Pukul 15.55 WIB : Menjelaskan kembali tentang cara mengatasi mual

yaitu, dengan cara makan selagi hangat dengan porsi sedikit tapi

sering dan menghindari makanan yang berminyak dan berbau lemak

seperti gorengan, susu, keju, daging untuk sementara waktu sampai

kondisi klien pulih.

2. Pukul 16.00 WIB : Memberikan Pendidikan Kesehatan tentang gizi

ibu hamil.

3. Pukul 16.05 WIB : Menganjurkan ibu untuk tetap mengkonsumsi obat

secara teratur sampai obat habis atau sesuai yang dianjurkan.

4. Pukul 16.10 WIB : Memberitahu ibu kalau akan dilakukan kunjungan

rumah sekali lagi pada tanggal 5 Juni 2016 untuk memastikan

keadaannya benar-benar sudah baik.

Evaluasi

Tanggal: 03 juni 2016

1. Pukul 15.58WIB : Ibu sudah lebih paham tentang pencegahan mual

muntah.

2. Pukul 16.03 WIB : Ibu sudah mengerti dan paham tentang gizi ibu

hamil.

3. Pukul 16.08 WIB : Ibu bersedia untuk minum obat yang diberikan

secara teratur.

Page 91: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

79

4. Pukul 16.13 WIB : Ibu senang dengan kunjungan rumah yang

dilakukan untuk memulihkan kondisinya dan mengetahui tentang

perkembangan kesehatannya.

Page 92: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

80

DATA PERKEMBANGAN III

( Kunjungan Rumah )

Tanggal : 05 Juni 2016

Pukul : 16.00 WIB

Tempat : Banyu Agung RT.02, Kadipiro, Surakarta.

S : Subyektif

1. Ibu mengatkan sudah menerapkan anjuran oleh tenaga kesehatan yang

dilakukan pada tanggal 03 juni 2016 seperti untuk makan sedikit tapi

sering, menghindari makanan berlemak dan berminyak , banyak

minum air putih untuk kebutuhan cairannya dan ibu jga sudah mulai

mengatur istirahatnya saat pulang bekerja atau saat dikantor jika tidak

mengajar dan saat tidur malam.

2. Ibu mengatakan sudah tidak muntah saat kunjungan pada tanggal 03

juni 2016 tetapi masih sedikit mual dan sejak kemarin ibu sudah tidak

mual lagi sampai saat ini.

3. Ibu mengatakan badan sudah tidak lemas lagi sejak kunjungan kedua

pada tanggal 03 juni 2016.

4. Ibu mengatakan nafsu makan sudah membaik + 3 – 4 kali dalam

sehari dengan menu nasi sayur , lauk , buah dan minum air putih 7-8

gelas sehari .

Page 93: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

81

5. Ibu mengatakan aktivitas dikantor saat mengajar ataupun saat

mengerjakan pekerjaan rumah sudah tidak terganggu lagi.

6. Ibu mengatakan bisa istirahat disiang hari dengan baik karena sudah

tidak mual lagi 1-2 jam saat pulang bekerja dan bisa tidur nyenyak ±8

jam pada malam hari .

7. Ibu mengatakakan obat yang diberikan Bidan sudah habis.

8. Ibu mengatakan sudah menerima kehamilannya dengan baik.

O : Obyektif

1. Keadaan umum : Baik.

Kesadaran : Composmentis.

2. Vital sign

Tekanan darah : 110/ 80 mmHg.

Nadi : 82 x/ menit.

Respirasi : 22 x/ menit.

Suhu : 36,50C.

3. Pemeriksaan Fisik

Mata : Simetris, conjungtiva merah muda, sklera putih

dan mata tidak cekung.

Turgor kulit : Tidak Kering.

Page 94: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

82

A : Assessment

Ny. A G3P2A0, umur 32 tahun, umur kehamilan 6+3minggu Hamil

Normal.

P : Pelaksanaan

Tanggal: 05 juni 2016

1. Pukul 16.20 WIB : Memberitahu hasil pemeriksaan bahwa saat ini ibu

dalam keadaan baik dan semua dalam batas normal.

2. Pukul 16.30 WIB : Menganjurkan ibu untuk kontrol ketenaga

kesehatan 1 bulan lagi atau jika merasa ada keluhan dan

menganjurkan untuk pemeriksaan kehamilan secara teratur.

Evaluasi

Tanggal: 05 juni 2016

1. Pukul 16.25 WIB : Ibu sudah mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Pukul 16.30 WIB : Ibu bersedia untuk melakukan kontrol 1 bulan lagi

atau jika ada keluhan dan melakukan pemeriksaan kehamilan secara

teratur.

Page 95: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

83

B. Pembahasan

Pada pembahasan ini peneliti akan menjelaskan tantang kesenjangan

yang terjadi antara praktek dan teori yang dilakukan di Klinik Pratama Annur

Karanganyar dengan teori yang ada. Di sini peneliti akan menjelaskan

kesenjangan tersebut menurut langkah-langkah dalam manajemen kebidanan

menurut Varney yang meliputi tujuh langkah. Pembahasan ini dimaksudkan

agar dapat diambil suatu kesempatan dan pemecahan masalah dari

kesenjangan-kesenjangan yang terjadi sehingga dapat digunakan sebagai

tindak lanjut dalam penerapan asuhan kebidanan yang meliputi:

1. Pengkajian

Menurut teori Pengkajian adalah Mengumpulkan semua informasi

yang akurat dan lengkap dari berbagai sumber yang berkaitan dengan

kondisi klien (sulistyawati, 2009).

Pada data subyektif didapat Keluhan utama yang muncul pada

kasus hiperemesis gravidarum grade I adalah amenore, muntah (segala

yang dimakan dan diminum akan dimuntahkan), pekerjaan sehari-hari

terganggu dan haus hebat(Norma dan Dwi, 2013). Pada kasus Ny.A,

didapatkan ibu mengeluh telat datang bulan, muntah pekerjaan sehari-

hari terganggu tetapi tidak haus hebat. Pada langkah ini terdapat

kesenjangan antara teori dan praktik dilahan.

Pada Riwayat kehamilan sekarang menurut teori hiperemesis

gravidarum grade I dapat pada awal kehamilan sampai umur 20 minggu

dan juga pada kehamilan primigravida, mola hidatidosa ataupun

Page 96: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

84

kehamilan ganda. Pada kaus Ny.A terjadi pada awal kehamilan tetapi

tidak terjadi pada primigravida, mola hidatidosa ataupun kehamilan

ganda melainkan pada multigravida jadi mual muntah ini tidak hanya

dapat terjadi pada ibu hamil primigravida, mola hidatidosa ataupun

kehamilan ganda tetapi juga dapat dialami oleh multigravida. Pada

langkah ini terdapat kesenjangan antara teori dan praktik dilahan.

Pada pola nutrisi menurut teori hiperemesis gravidarum grade 1

segala yang dimakan dan diminum akan muntahkan. Pada kasus Ny.A

nafsu makannya berkurang, minumnya juga sedikit dan setiap makan dan

minum ingin dimuntahkan. Pada langkah ini tidak terdapat kesenjangan

antara teori dan praktik dilahan.

Pada pola aktivitas menurut teori Pada ibu hamil dengan

hiperemesis gravidarum grade 1 pekerjaan sehari-hari terganggu. Pada

Ny.A aktivitasnya menjadi terganggu terutama pada saat mengajar

karena kondisi yang dialaminya saat ini, pekerjaan rumah sehari-hari

seperti memasak, mencuci, menyapu dilakukan ibu dengan dibantu oleh

suaminya. Pada langkah ini tidak terdapat kesenjangan antara teori dan

praktik dilahan.

Pada pola psikososial budaya menurut teori Pada hiperemesis

gravidarum faktor yang dapat memicu adalah rumah tangga yang retak,

kehilangan pekerjaan, takut dalam kehamilan dan persalinan dan takut

terhadap tanggung jawab sebagai ibu. Pada Ny.A psikososialnya

terganggu disebabkan belum siap dengan kehamilannya ini karena umur

Page 97: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

85

anaknya yang baru 22 tahun. Pada langkah ini tidak terdapat kesenjangan

antara teori dan praktik dilahan.

Pada data Obyektif Pada hiperemesis gravidarum grade 1 keadaan

umum ibu lemah, tekanan darah menurun, Nadi sekitar 100 kali per

menit, berat badan menurun. Pada Kasus Ny.A hasil pemeriksaan umum

didapatkan keadaan umum lemah, TD : 90/60 mmHg, Nadi : 80x/menit,

berat badan menurun dari 44 kg menjadi 43 kg. Pada langkah ini terdapat

kesenjangan antara teori dan praktik dilahan yaitu nadi tidak sekitar 100

kali per menit.

Pada pemeriksaan sistematis menurut teori didapatkan mata

tampak cekung, lidah terlihat kering, turgor kulit turun. Pada kasus Ny.A

mata tidak cekung, lidah tidak kering, turgor kulit turun. Pada langkah ini

terdapat kesenjangan antara teori dengan praktik dilahan yaitu mata tidak

cekung dan lidah tidak kering.

2. Interpretasi Data

Data dasar yang sudah dikumpulkan, diinterpretasikan sehingga

dirumuskan diagnosa, masalah dan kebutuhan. Diagnosa kebidanan

adalah diagnosa yang ditegakkan dalam lingkup praktek kebidanan

(Sulistyawati, 2013).

Diagnosa kebidanan yang ditegakkan pada kasus Hiperemesis

gravidarum grade I : Ny. X G…..P………A……umur …..tahun

kehamilan… minggu dengan hiperemesis gravidarum grade I. Masalah

yang sering muncul pada kasus ibu hamil dengan Hiperemesis

Page 98: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

86

Gravidarum Grade I yaitu kekurangan cairan dan nutrisi, mual muntah,

nafsu makan berkurang dan lemah. Kebutuhan pasien pada kasus

Hiperemesis gravidarum grade I Memberikan informasi dan edukasi

tentang kehamilan kepada ibu bahwa kehamilan adalah suatu hal yang

wajar, normal dan fisiologis, jadi tidak perlu takut dan khawatir, cari dan

coba hilangkan faktor psikologis seperti keadaan sosial ekonomi dan

pekerjaan serta lingkungan. Menganjurkan ibu untuk makan dalam

jumlah kecil, tetapi lebih sering sehingga memenuhi kebutuhan nutrisi

ibu, serta ketika bangun pagi jangan turun dari tempat tidur dan anjurkan

ibu makan roti kering atau biskuit dengan teh hangat

(Norma dan Dwi, 2013).

Pada kasus ini penulis mendapat diagnosa kebidanan Ny. A

G3P2A0, umur 32tahun, hamil 5+4 minggu, dengan Hiperemesis

Gravidarum Grade I. Masalah dari kasus Ny.A merasa cemas dan

gelisah dengan kehamilannya saat ini karena kehamilan yang tidak

direncanakan akibat tidak menggunakan KB. Sedangkan Kebutuhan

Berikan pengertian bahwa anak adalah anugerah dari tuhan Yang Maha

Esa dan harus dijaga dengan baik jadi ibu harus ikhlas dan bisa menerima

kehamilannya. Pada langkah ini menunjukkan bahwa penulismenemukan

adanya kesenjangan antara teori dengan praktek di lapangan.

Page 99: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

87

3. Diagnosa Potensial

Pada langkah ini diagnosa merupakan tindakan segera yang dapat

menimbulkan kegawatdaruratan pada klien

(Yulifah dan Surachmindari, 2014)

Pada kasus Hiperemesis Gravidarum Grade I didapatkan

diagnosa potensial terjadi Hiperemesis GravidarumGrade II

(Norma dan Dwi2013).

Pada kasus Ny.A dengan Hiperemesis gravidarum grade I diagnosa

potensialnyayang ditegakkan adalah terjadi Hiperemesis gravidarum

grade I.

Pada langkah ini penulis tidak menemukan adanya kesenjangan antara

teori dan kasus dilahan.

4. Antisipasi

Pada langkah ini, bidan menetapkan kebutuhan terhadap

tindakan segera, melakukan konsultasi, kolaborasi dengan tenaga

kesehatan lain berdasarkan kondisi klien

(Yulifah dan Surachmindari, 2014).

Menurut teori Norma dan Dwi (2013), antisipasi atau tindakan

segera pada ibu hamil dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I dengan

melakukan kolaborasi dengan dokter untuk pemberian terapi berupa

infuse dekstrosa 5% dengan kecepatan aliran 200 ml per jam, obat injeksi

metokloperamid 3x1 ampul dan anti ulceran 2x1 ampul.

Page 100: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

88

Pada kasus Ny.A tindakan segera berupa tindakan Mandiri :

Memberikan pendidikan kesehatan tentang mual muntah yang dialami.

Pada langkah ini penulis menemukan kesenjangan antara teori

dan kasus dilahan yaitu tidak dilakukan kolaborasi dengan dokter untuk

pemberian terapi berupa infuse dekstrosa 5% dengan kecepatan aliran

200 ml per jam, obat injeksi metokloperamid 3x1 ampul dan anti ulceran

2x1 ampul, tetapi karena asuhan yang diberikan dengan tepat maka

kesenjangan ini tidak menghambat dalam melaksanakan asuhan

berikutnya.

5. Perencanaan

Rencana asuhan yang menyeluruh tidak hanya meliputi apa yang sudah

teridentifikasi dari kondisi klien atau dari setiap masalah yang berkaitan,

tetapi juga dari kerangka pedoman antisipasi terhadap wanita tersebut

(Yulifah dan Surachmindari, 2014).

Menurut teori Norma dan Dwi (2013), yaituKolaborasi dengan dokter

kandungan dalam pemberian program terapi :Infus untuk memberi

larutan dekstrosa 5% dengan kecepatan aliran 200 ml per jam untuk liter

pertama, larutan yang diberikan akan membantu mengganti cairan yang

hilang, Terapi obat : Sedativa (Luminal, Stesolid), vitamin (B1 dan B6),

anti muntah (Mediamer B6, Dramamin, Avopreg,

Avomin,Metoklopramid, Disiklomin hidroklorida atau klorpromazin),

Memberikan informasi dan edukasi tentang kehamilan kepada ibu bahwa

kehamilan adalah suatu hal yang wajar, normal dan fisiologis, jadi tidak

Page 101: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

89

perlu takut dan khawatir, cari dan coba hilangkan faktor psikologis

seperti keadaan sosial ekonomi dan pekerjaan serta linkungan,

Mempuasakan wanita atau meminimalkan asupan cairan per oral selama

beberapa jam akan member waktu cukup bagi lambung untuk

beristirahat. Setelah beberapa jam tawarkan minuman per oral sedikit

demi sedikit. Apabila mual muntah muncul lagi, minta wanita tersebut

puasa. Apabila wanita tersebut menoleransikan cairan, tambahkan cairan

sedikit demi sedikit, Lakukan pemeriksaan sampel urine untuk

mendeteksi keton, Begitu keton tidak ada lagi dalam urie, kaji status

meternal untuk rumatan, Menganjurkan ibu untuk makan dalam jumlah

kecil, tetapi lebih sering sehingga memenuhi kebutuhan nutrisi ibu, serta

ketika bangun pagi jangan turun dari tempat tidur dan anjurkan ibu

makan roti kering atau biskuit dengan the hangat, Menganjurkan

menghindari makanan yang berminyak dan berbau lemak,

Menganjurkan makanan dan minuman sebaiknya disajikan dalam

keadaan panas atau hangat

Pada kasus Ny.A dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I ini

penulis dapat membuat perencanaan sebagai berikut: Beritahu ibu hasil

pemeriksaan, Beri penjelasan kepada ibu bahwa mual danmuntah yang

berlebihan disebabkan oleh perubahan hormon yang wajar terjadi pada

kehamilan muda dan akan menghilang setelah kehamilan 4 bulan,

Anjurkan untuk istirahat total dan mengurangi aktivitas yang berat,

Anjurkan ibu untuk makan dengan porsi sedikit tapi sering dan

Page 102: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

90

menghindari makanan yang berminyak dan berbau lemak, Anjurkan ibu

jangan langsung berdiri pada saat baru bangun tidur di waktu pagi hari,

tetapi duduk dulu baru perlahan berdiri untuk menghindari mual dan

muntah, Anjurkan ibu untuk banyak minum air putih, Berikan

terapi:Vitamin B6 dan Vitamin B12.

Perencanaan pada kasus ibu hamil dengan Hiperemesis

Gravidarum Grade I ini terdapat kesenjangan antara teori dan praktek di

lapanganyaitu pada teori dilakukan kolaborasi dengan dokter kandungan,

pemberian infuse D5%, pemberian obat sedetiva dan mempuasakan

pasien sedangkan pada kasus tidak tidalukan. Tetapi kesenjangan ini

tidak menghambat dalam melaksanakan asuhan berikutnya.

Menurut Esti Nugraheny (2010), asuhan kebidaan pada

hiperemesis gravidarum grade 1 adalah :Pencegahan dengan informasi

dan edukasi, Hiperemesis akan berkurang sampai umur kehamilan 4

bulan, Dinasehatkan agar tidak terlalu cepat bangun dari tempat tidur,

sehingga tercapai adaptasi aliran darah menuju susunan saraf pusat,

Nasehati diit dianjurkan makan dengan porsi kecil tapi lebih sering.

Makanan yang menimbulkan mual dan muntah dihindari, Terapi obat

menggunakan sedativa ringan luminal 3x30 mg (luminal, stesolid,

valium), vitamin (B1&B6), anti munntah (mediamer B6, Drammamin,

Avopreg, Avomin, torecan, primperan), antasida dan anti muntah,

Nasehat pengobatan : banyak minum dan hindari minuman atau makanan

yang asam untuk mengurangi inritasi lambung.

Page 103: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

91

Pada kasus Ny.A dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I ini

penulis dapat membuat perencanaan sebagai berikut:Beritahu ibu hasil

pemeriksaan, Beri penjelasan kepada ibu bahwa mual danmuntah

yang berlebihan disebabkan oleh perubahan hormon yang wajar

terjadi pada kehamilan muda dan akan menghilang setelah kehamilan

4 bulan, Anjurkan untuk istirahat total dan mengurangi aktivitas yang

berat, Anjurkan ibu untuk makan dengan porsi sedikit tapi sering dan

menghindari makanan yang berminyak dan berbau lemak, Anjurkan

ibu jangan langsung berdiri pada saat baru bangun tidur di waktu pagi

hari, tetapi duduk dulu baru perlahan berdiri untuk menghindari mual

dan muntah, Anjurkan ibu untuk banyak minum air putih, Berikan

terapi:Vitamin B6 dan Vitamin B12.

perencanaan pada kasus ibu hamil dengan Hiperemesis

Gravidarum Grade I ini terdapat kesenjangan antara teori dan praktek

di lapanganyaitu pada teori dilakukan pemberian obat sedativa ringan

sedangkan pada kasus tidak dilakukan. Tetapi kesenjangan ini tidak

menghambat dalam melaksanakan asuhan berikutnya.

6. Pelaksanaan

Langkah ini merupakan pelaksanaan dari rencana asuhan

menyeluruh seperti diuraikan pada langkah kelima secara efisien dan

aman. Pelaksanaan asuhan disesuaikan dengan rencana tindakan

(Sulistyawati, 2013).

Page 104: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

92

Menurut Normal dan Dwi (2013) menurut varney 2007; Sarwono

2009; Arif Mansjoer 2005), Penatalaksanaan hiperemesis gravidarum

grade I adalah Infus untuk memberi larutan dekstrosa 5% dengan

kecepatan aliran 200 ml per jam untuk liter pertama, larutan yang

diberikan akan membantu mengganti cairan yang hilang, Terapi obat :

Sedativa (Luminal, Stesolid), vitamin (B1 dan B6), anti muntah

(Mediamer B6, Dramamin, Avopreg, Avomin,Metoklopramid,

Disiklomin hidroklorida atau klorpromazin), Memberikan informasi dan

edukasi tentang kehamilan kepada ibu bahwa kehamilan adalah suatu hal

yang wajar, normal dan fisiologis, jadi tidak perlu takut dan khawatir,

cari dan coba hilangkan faktor psikologis seperti keadaan sosial ekonomi

dan pekerjaan serta linkungan, Mempuasakan wanita atau meminimalkan

asupan cairan per oral selama beberapa jam akan member waktu cukup

bagi lambung untuk beristirahat. Setelah beberapa jam tawarkan

minuman per oral sedikit demi sedikit. Apabila mual muntah muncul

lagi, minta wanita tersebut puasa. Apabila wanita tersebut

menoleransikan cairan, tambahkan cairan sedikit demi sedikit, Lakukan

pemeriksaan sampel urine untuk mendeteksi keton, Begitu keton tidak

ada lagi dalam urie, kaji status meternal untuk rumatan, Menganjurkan

ibu untuk makan dalam jumlah kecil, tetapi lebih sering sehingga

memenuhi kebutuhan nutrisi ibu, serta ketika bangun pagi jangan turun

dari tempat tidur dan anjurkan ibu makan roti kering atau biskuit dengan

the hangat, Makanan yang berminyak dan berbau lemak sebaiknya

Page 105: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

93

dihindari, Makanan dan minuman sebaiknya disajikan dalam keadaan

panas atau hangat.

Menurut Esti Nugraheny (2010), asuhan kebidaan pada

hiperemesis gravidarum grade 1 adalah :

1) Pencegahan dengan informasi dan edukasi, Hiperemesis akan

berkurang sampai umur kehamilan 4 bulan.

2) Dinasehatkan agar tidak terlalu cepat bangun dari tempat tidur,

sehingga tercapai adaptasi aliran darah menuju susunan saraf pusat.

3) Nasehati diit dianjurkan makan dengan porsi kecil tapi lebih sering.

Makanan yang menimbulkan mual dan muntah dihindari.

4) Terapi obat menggunakan sedativa ringan luminal 3x30 mg (luminal,

stesolid, valium), vitamin (B1&B6), anti munntah (mediamer B6,

Drammamin, Avopreg, Avomin, torecan, primperan), antasida dan

anti muntah.

5) Nasehat pengobatan : banyak minum dan hindari minuman atau

makanan yang asam untuk mengurangi inritasi lambung.

Implementasi pada kasus ini melakukan pemeriksaan kehamilan

secara intensif, memberi ibu dukungan moril, menganjurkan makan

selagi hangat dengan porsi sedikit tapi sering, menghindari makanan

berminyak dan berbau lemak, dan anjurkan untuk cukup minum dan

istirahat serta pemberian terapi seperti vitamin B6, vitamin B12 dan

vitamin C. Dalam kasus ini terdapat kesenjangan antara teori dan

kasus yaitu tidak dilakukanKolaborasi dengan Dokter kandungan

Page 106: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

94

untuk pemberian terapi, pemberian Infus D5%, obat sedativa,

mempuasakan ibu dan pemeriksaan keton dalam urine. Namun

setelah dilakukan asuhan kebidanan secara baik, klien bisa sembuh

dan tidak terjadi Hiperemesis Gravidarum Grade II, Dankesenjangan

ini tidak menghambat dalam melaksanakan asuhan berikutnya.

7. Evaluasi

Langkah ini merupakan langkah terakhir guna mengetahui apa

yang telah dilakukan. Mengevaluasi keefektifan dari asuhan yang

diberikan, ulangi kembali proses manajemen dengan benar terhadap

setiap aspek asuhan yang sudah dilaksanakan tapi belum efektif atau

merencanakan kembali yang belum terlaksana

(Yulifah dan Surachmindari, 2014)

Menurut Norma dan Dwi (2013), meliputi : keadaan umum ibu

baik, kesadaran composmentis tekanan darah dan nadi normal, berat

badan ibu sudah stabil, ibu bersedia makan dan minum sedikit tapi

sering, ibu bersedia menghindari makanan yang berbau minyak dan

lemak, ibu bersedia bedrest total, mual muntah berkurang tidak terjadi

hiperemesis gravidarum grade II.

Pada kasus ibu hamil Ny. A dengan Hiperemesis Gravidarum

Grade I telah dilakukan kunjungan rumah sebanyak 3 kali didapatkan

hasil keadaan umum ibu baik, kesadaran composmentis, vital sign : TD :

110/80 mmHg, S: 36,5 0C, N: 82x/menit, R: 22x/menit, mata : simetris,

conjungtiva merah muda, sklera putih dan mata tidak cekung, turgor kulit

Page 107: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

95

tidak kering dan ibu sudah tidak mual muntah lagi serta nafsu makan

sudah membaik, aktivitas sudah tidak terganggu dan dapat istirahat dan

tidur dengan nyenyak.

Pada langkah ini penulis tidak menemukan adanya kesenjangan

antara teori dan praktik dilahan.

Page 108: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

96

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Penatalaksanaan Asuhan Kebidanan pada Ibu Hamil Ny. A dengan

Hiperemesis Gravidarum Grade I di Klinik Pratama An-nuur Karanganyar ini

dapat dilaksanakan dengan baik sehingga penulis dapat menarik kesimpulan

sebagai berikut:

1. Dalam kasus ibu hamil Ny. A dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I

diperoleh data subyektif: Ibu mengatakan sejak awal kehamilan

mengalami mual dan muntah ±4 – 5 kali sehari, nafsu makan berkurang

dan badan terasa lemas. Pada pola nutrisi nafsu makannya berkurang,

minumnya juga sedikit dan setiap makan dan minum ingin dimuntahkan.

Pada pola aktivitas menjadi terganggu terutama pada saat mengajar

karena kondisi yang dialaminya saat ini, pekerjaan rumah sehari-hari

dibantu oleh suaminya. Pada pola psikososial terganggu disebabkan

belum siap dengan kehamilannya ini karena umur anaknya yang baru 22

tahun. Sedangkan data obyektif meliputi: Keadaan umum ibu lemah,

kesadaran composmentis, vital sign (tekanan darah: 90/60 mmHg, nadi:

80 x/ menit, suhu: 36,5 C, respirasi: 22 x/ menit, BB sekarang: 43 kg dan

turgor kulit tampak kering.

2. Interpretasi data yang didapat pada ibu hamil yaitu Ny. A G3P2A0, umur

32 tahun, hamil 5+4minggu dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I.

Page 109: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

97

Masalah dari kasus Ny.A merasa cemas dan gelisah dengan

kehamilannya saat ini karena kehamilan yang tidak direncanakan akibat

tidak menggunakan KB. Sedangkan Kebutuhan Berikan pengertian

bahwa anak adalah anugerah dari tuhan Yang Maha Esa dan harus dijaga

dengan baik jadi ibu harus ikhlas dan bisa menerima kehamilannya.

3. Diagnosa potensial dalam kasus Hiperemesis Gravidarum Grade I yaitu

potensial terjadi Hiperemesis Gravidarum Grade II.

4. Pada kasus Ny. A dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I, antisipasi

yang diberikan adalah Memberikan pendidikan kesehatan tentang mual

muntah yang dialami.

5. Pada kasus Ny. A dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I perencanaan

yang dilakukan adalah : Beritahu ibu hasil pemeriksaan, Beri penjelasan

kepada ibu bahwa mual danmuntah yang berlebihan disebabkan oleh

perubahan hormon yang wajar terjadi pada kehamilan muda dan akan

menghilang setelah kehamilan 4 bulan, Anjurkan untuk istirahat total dan

mengurangi aktivitas yang berat, Anjurkan ibu untuk makan dengan porsi

sedikit tapi sering dan menghindari makanan yang berminyak dan berbau

lemak, Anjurkan ibu jangan langsung berdiri pada saat baru bangun tidur

di waktu pagi hari, tetapi duduk dulu baru perlahan berdiri untuk

menghindari mual dan muntah, Anjurkan ibu untuk banyak minum air

putih, Berikan terapi:Vitamin B6dan Vitamin B12.

6. Implementasi pada Ny. A denganHiperemesis Gravidarum Grade I

sesuai dengan rencana tindakan yang telah dilakukan.

Page 110: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

98

7. Dalam kasus Ny. A dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I yang telah

dilakukan kunjungan rumah 3 kali didapat hasil keadaan umum ibu

membaik, mual muntah berhenti, kulit tidak kering, badan tidak lemas

dan nafsu makan sudah membaik, psikologis : ibu sudah menerima

kehamilannya.

8. Setelah dilakukan asuhan kebidanan pada ibu hamil Ny. A Dengan

Hiperemesis Gravidarum Grade Ipenulis menemukan kesenjangan antara

teori dan praktik dilahan pada data subyektif pada keluhan utama ibu

tidak merasa haus hebat, pada riwayat kehamilan sekarang mual muntah

tidak terjadi pada primigravida, mola hidatidosa ataupun kehamilan

ganda melainkan pada multigravida, pada data obyektif nadi tidak sekitar

100 kali per menit, pada pemeriksaan sistemik pata tidak cekung dan

lidah tidak kering, pada interpretasi data yaitu terletak pada masalah dan

kebutuhan, pada antisipasi tidak dilakukan kolaborasi dengan dokter

untuk pemberian terapi berupa infuse dekstrosa 5% dengan kecepatan

aliran 200 ml per jam, obat injeksi metokloperamid 3x1 ampul dan anti

ulceran 2x1 ampul, pada perencanaan dan pelaksanaan tidak dilakukan

kolaborasi dengan dokter kandungan, pemberian infuse D5%, pemberian

obat sedetiva dan mempuasakan pasien.

Page 111: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

99

B. Saran

1. Bagi Tenaga Kesehatan/ Bidan

Diharapkan lebih meningkatkan standar pelayanan kebidanan

yang sesuai dengan pendekatan manajemen kebidanan 7 langkah Varney,

sehingga pelayanan yang efektif dan efisien dapat tercapai pada klien.

2. Bagi Pasien dan Keluarga

a. Bagi pasien ibu hamil dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I

hendaknya mendapatkan pendidikan kesehatan tentang pengertian

Hiperemesis Gravidarum, gizi seimbang bagi ibu hamil dan tanda

bahaya kehamilan, serta memeriksakan kehamilannya secara teratur

supaya kehamilan dapat berlanjut dengan baik tanpa ada komplikasi.

b. Bagi keluarga diharapkan memberikan dukungan moril pada klien

supaya ibu lebih tenang dalam menghadapi kehamilan.

3. Bagi Klinik

Diharapkan untuk lebih meningkatkan dan memperhatikan mutu

pelayanan kesehatan dan memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil

dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I.

4. Bagi Pendidikan

Diharapkan dapat digunakan sebagai sumber bacaan referensi

untuk menaikkan kualitas pendidikan kebidanan khususnya pada ibu

hamil dengan Hiperemesis Gravidarum Grade I.

Page 112: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

DAFTAR PUSTAKA

Ambarwati. 2010. Asuhan Kebidanan Nifas, Yogyakarta : Nuha Medika

Astuti. 2012. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Ibu I (Kehamilan), Yogyakarta :

Rohima Press

Dinkes Jateng. 2012. Buku Profil Kesehatan Privinsi Jawa Tengah :

www.dinkesjatengprov.go.id

Esti Nugraheny. 2010. Asuhan Kebidanan Pathologi, Yogyakarta :

Pustaka Rihama

Fauziah. 2012. Obstetri Patologi Untuk Mahasiswa Kebidanan dan Keperawat,

Yogyakarta : Nuha Medika

Hidayat. 2014. Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data, Jakarta :

Salemba Medika

Kemenkes RI. 2014. InfoDATIN PUSAT DATA DAN INFORMASI

KEMENTRIAN KESEHATAN RI : www.kemenkes.go.id

Mangkuji dkk. 2013. Asuhan Kebidanan, Jakarta : EGC

Mansjoer. 2005. Kapital Selekta Kedokteran, Jakarta : Media Aesculapius

Manuaba. 2012. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan Dan KB, Jakarta : EGC

Marmi dkk. 2011. Asuhan Kebidanan Patologi, Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Nasir dkk. 2011. Metodologi Penelitian Kesehatan, Yogyakarta : Nuha Medika

Norma dan Dwi. 2013. Asuhan Kebidanan Patologi, Yogyakarta : Nuha Medika

Notoadmodjo. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan, Jakarta : PT.Rineka Cipta

Nursalam. 2009. Proses dan Dokumentasi Keperawatan, Jakarta : Salemba Medik

________. 2013. Metodeologi Penelitian Ilmu Keperawatan, Jakarta : Salemba

Medik

Prawiroharjo. 2009. Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, Jakarta : PT

Bina Pustaka

Riwidikdo. 2013.Statistik Kesehatan, Yogyakarta : Mitra Cendikia Press

Page 113: ASUHANKEBIDANANIBUHAMILTRIMESTER I PADA NY.A … · ii halaman persetujuan karya tulis ilmiah asuhankebidananibuhamiltrimester i pada ny.a umur 32 tahun g3p2a0 umur kehamilan 5 +4

Rukiyah dan Yulianti. 2010. Asuhan Kebidanan Patologi Kebidanan, Jakarta :

CV.Trans Info Info Medika

Rukiyah. 2014. Dokumentasi Kebidanan, Jakarta Timur : CV.Trans Info Media

Runiari. 2010. Asuhan Pada Klien dengan Hiperemesis Gravidarum, Jakarta :

Salemba Medika

Sulistyawati. 2013. Asuhan Kebidanan Pada Masa kehamilan, Jakarta : Salemba

Medika

Varney. 2009. Asuhan Kebidanan Varney, Jakarta : EGC

Yulifah dan Sutachmindari. 2014. Konsep Kebidanan, Jakarta : Salemba Medika