ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA ANAK USIA REMAJA

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA ANAK USIA REMAJADisusun oleh:Kelompok 5Program B. 2013 PSIK UR

SKEMA PEMBELAJARAN

DEFINISI KELUARGAUnit terkecil dari suatu sistem.Mempertahankan fungsi secara konsisten terhadap perlindungan, makanan, dan sosialisasi anggotanya.Terdapat komitmen saling melengkapi antar anggota keluarga.Setiap anggota dapat atau tidak dapat saling berhubungan dan dapat atau tidak dapat tinggal dalam satu atap.Keluarga bisa memiliki anak ataupun tidak1KONSEP KELUARGATIPE KELUARGA

STRUKTUR KELUARGA

Tugas kesehatan keluarga12345Peran perawat keluargaTugas Perkembangan Keluarga dengan Anak Remaja

Menyeimbangkan kebebasan dengan tanggung jawab ketika remaja menjadi dewasa dan semakin mandiri.Memfokuskan kembali hubungan perkawinan.Berkomunikasi secara terbuka antara orangtua dan anak-anak.2KONSEP REMAJA Proses Asuhan Keperawatan Keluarga3ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGAAnak C (17 th) merupakan anak pertama dari pasangan Bpk K (40 th) dan Ibu S (34 th). Anak C mengeluhkan nyeri saat menstruasi hari pertama. Biasanya nyeri yang diirasakan begitu sakit sehingga sampai tidak masuk sekolah pada hari pertama menstruasi. Anak C tidak mengetahui apa yang dirasakan, penyebab dan akibatnya. Dia bingung karena hanya dia yang mengalami seperti itu, sementara teman-temannya tidak ada yang nyeri seperti itu. Anak C belum pernah dibawa ke dokter oleh orangtuanya karena dia takut disuntik. Saat menstruasi, darah yang keluar banyak, konsistensi hari pertama sampai hari ketiga merah sampai agak kehitaman, banyak dan bau seperti darah umumnya. Dia mengaku ganti pembalut 4-5 kali sehari. Saat nyeri datang, yang dilakukan hanya meringkuk di dalam kamar sambil mematikan lampu kamar. Dia beranggapan semakin gelap ruangan kamar semakin nyaman. Ibu S kadang memberikan kompres hangat di perutnya dan An C mengatakan sedikit mengurangi nyeri menstruasi yang dirasakan.4TINJAUAN KASUSDATA UMUMNama kepala keluarga : Bpk K Umur: 40 tahunJenis kelamin: Laki-lakiSuku: SundaAgama: IslamAlamat: Jalan Pattimura Pekerjaan: Buruh pabrik

Pengkajian

Fungsi keluargaFungsi afektifKeluarga Bpk. K saling menghormati dan menjaga keharmonisan rumah tangga dengan menunjukkan sikap saling menghargai dan menyayangi satu sama lain. Ketika Anaknya sakit, Ibu S memberikan kompres hangat untuk menghilangkan nyeri menstruasi.Fungsi sosialisasiKeluarga Bpk K saat berinteraksi dengan anggota keluarganya sangatlah santun, saling menghormati satu sama lain dan mereka saling terbuka satu sama lain. Hal ini juga mereka lakukan saat berinteraksi dengan masyarakatFungsi perawatan kesehatan keluargaKeluarga tidak mampu mengenal masalah kesehatan yang ditandai dengan;Anak C mengeluhkan nyeri saat menstruasi hari pertama sehingga sampai tidak masuk sekolah pada hari pertama menstruasi. Skala nyeri yang dirasakannya adalah 7. Anak C tidak mengetahui apa yang dirasakan, penyebab nyeri yang dirasakan.Anak C mengatakan bingung karena hanya dia yang mengalami seperti itu sementara teman-temannya tidak ada yang nyeri seperti itu.Anak C mengatakan saat nyeri datang yang dilakukan hanya meringkuk di dalam kamar sambil mematikan lampu kamar. Dia beranggapan semakin gelap ruangan kamar semakin nyaman.Keluarga tidak mampu mengambil keputusan mengenai tindakan yang tepat pada masalah anaknya. Bpk K tidak membawa anaknya ke dokter dengan alasan bahwa anaknya takut disuntik.Keluarga tidak mampu merawat anaknya yang sedang sakit. Ibu S hanya mampu memberikan kompres hangat pada anaknya.Keluarga belum mampu melakukan pencegahan penyakit pada anaknya. Keluarga tidak menggunakan fasilitas kesehatan yang ada di lingkungannya. Ibu S mengatakan anaknya belum pernah dibawa ke dokter karena anaknya takut disuntik

Analisa dataNo.DataDiagnosa Keperawatan1.Data subjektif:An. C mengeluhkan nyeri saat menstruasi hari pertama. Skala nyeri yang dirasakannya adalah 7.An. C mengatakan biasanya nyeri yang dirasakan begitu sakit sehingga sampai tidak masuk sekolah pada hari pertama menstruasi.Saat nyeri datang, yang dilakukan An. C hanya meringkuk di dalam kamar sambil mematikan lampu kamar. An. C beranggapan semakin gelap ruangan kamar semakin nyaman.Ibu S kadang memberikan kompres hangat di perut anaknya dan An C mengatakan sedikit mengurangi nyeri menstruasi yang dirasakan.

Gangguan rasa nyaman nyeri pada An. C (17 thn) keluarga Bpk K (40 thn) berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan dismenoreDiagnosa KeperawatanlanjutanNo.DataDiagnosa KeperawatanAnak C mengatakan tidak mengetahui apa yang dirasakan, penyebab dan akibatnya.An. C mengatakan bingung karena hanya dia yang mengalami seperti itu, sementara teman-temannya tidak ada yang nyeri seperti itu.Anak C belum pernah dibawa ke dokter oleh orangtuanya karena dia takut disuntik.Data objektif:Tanda-tanda vital An. CTD: 100/70 mmHgN: 94 x/menitRR: 24 x/menitAn. C tampak meringis kesakitan.An. C meringkuk di dalam kamar sambil mematikan lampu. Gangguan rasa nyaman nyeri pada An. C (17 thn) keluarga Bpk K (40 thn) berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan dismenoreAnalisa data 2.Data subjektif:An. C mengatakan darah saat menstruasi yang keluar banyak, konsistensi hari pertama sampai hari ketiga merah sampai agak kehitaman, banyak dan bau seperti darah umumnya. An. C mengaku ganti pembalut 4-5 kali sehari An. C mengatakan cepat lelah saat beraktifitas.Data objektif:Tanda-tanda vital An. CTD: 100/70 mmHgN: 94 x/menitRR: 24 x/menit An. C kurang minat terhadap lingkungan sekitar, hanya meringkuk di dalam kamar. Keletihan pada An. C (17 thn) keluarga Bpk K (40 thn) berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan menstruasiSkoringNoKriteriaPerhitunganSkoringPembenaran1.Sifat Masalah: Aktual3/3 x 11Masalah sudah terjadi, An. C mengalami nyeri saat menstruasi hari pertama dengan skala nyeri 7. 2.Kemungkinan masalah dapat diubah: Mudah2/2 x 22Sumber daya keluarga ada (pendidikan, kemauan menerima perubahan), namun mempunyai sumber dana yang terbatas. Fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan tersedia. Keluarga mempunyai motivasi untuk merawat anak.3.Potensial Masalah untuk dicegah:Cukup2/3 x 12/3Masalah belum berat, namun sudah terjadi. Keluarga sudah mencoba memberikan kompres hangat pada anak dan didukung motivasi keluarga yang baik.4.Menonjolnya Masalah:Masalah berat dan harus segera diatasi2/2 x 11Keluarga mengatakan bahwa masalah pada An. C harus segera ditangani karena takut berdampak pada masalah lainnya.Total Skor4 2/3Skoring NoKriteriaPerhitunganSkoringPembenaran1.Sifat Masalah:Aktual3/3 x 11Masalah sudah terjadi, An. C kurang minat terhadap lingkungan sekitar, hanya meringkuk di dalam kamar dan darah saat menstruasi yang keluar banyak, konsistensi hari pertama sampai hari ketiga merah sampai agak kehitaman, banyak dan bau seperti darah umumnya2.Kemungkinan masalah dapat diubah: Mudah1/2 x 21Masalah sudah terjadi. Pengetahuan keluarga tentang gejala menstruasi masih minim, tenaga kesehatan yang memberikan informasi ada tetapi An. C belum pernah dibawa ke dokter oleh orangtuanya karena dia takut disuntik. 3.Potensial Masalah untuk dicegah:Cukup2/3 x 12/3Masalah sudah terjadi, tetapi belum berat. Keluarga sudah mencoba dengan mematikan lampu kamar. An. C beranggapan semakin gelap ruangan kamar semakin nyaman.4.Menonjolnya Masalah:Ada masalah tetapi tidak perlu ditangani1/2 x 11/2Anggapan keluarga keletihan yang An. C rasakan adalah biasa, kecuali jika keletihan berlanjut terus sampai tidak masuk sekolah maka harus segera diatasi.Total Skor3 1/6Intervensi Keperawatan Implementasi dan Evaluasi Keperawatan Terima kasih