ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu...

100
ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR 26 TAHUN HAMIL 21 MINGGU DENGAN SYSTITIS DI RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA TAHUN 2014 KARYA TULIS ILMIAH Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Tugas Akhir Pendidikan Diploma III Kebidanan Disusun oleh : MAIMUNAH NIM B11 149 PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA SURAKARTA 2014

Transcript of ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu...

Page 1: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0

UMUR 26 TAHUN HAMIL 21 MINGGU DENGAN

SYSTITIS DI RSUD Dr. MOEWARDI

SURAKARTA

TAHUN 2014

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Tugas Akhir

Pendidikan Diploma III Kebidanan

Disusun oleh :

MAIMUNAH

NIM B11 149

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA

SURAKARTA

2014

Page 2: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

KARYA TULIS ILMIAH

ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. G1P0A0

UMUR 26 TAHUN HAMIL 21 MINGGU DENGAN

SYSTITIS DI RSUD Dr. MOEWARDI

SURAKARTA

TAHUN 2014

Diajukan Oleh :

Maimunah

NIM B11 149

Telah diperiksa dan disetujui

Pada tanggal Juni 2014

Pembimbing

Dheny Rohmatika, S.SiT

NIK 200582015

Page 3: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

iii

HALAMAN PENGESAHAN

ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0

UMUR 26 TAHUN HAMIL 21 MINGGU DENGAN

SYSTITIS DI RSUD Dr. MOEWARDI

SURAKARTA

TAHUN 2014

KARYA TULIS ILMIAH

Disusun Oleh :

Maimunah

NIM B11 149

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

Program Studi Diploma III Kebidanan

Stikes Kusuma Husada Surakarta

Pada Tanggal Juni 2014

PENGUJI I PENGUJI II

Ambarsari, S.S.T Dheny Rohmatika, S.SiT

NIK 201087048 NIK 200582015

Tugas Akhir ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan

Untuk memperoleh gelar Ahli Madya Kebidanan

Mengetahui,

Ka. Prodi D III Kebidanan

Retno Wulandari, S.ST

NIK 200985034

Page 4: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “ Asuhan Kebidanan Ibu Hamil Pada Ny. E

GIP0A0 Umur 26 Tahun Hamil 21

Minggu dengan Systitis di RSUD Dr.

Moewardi Surakarta Tahun 2014 “. Karya Tulis Ilmiah ini disusun dengan

maksud untuk memenuhi tugas akhir sebagai salah satu syarat kelulusan dari

Program Studi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta.

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan pengarahan dari berbagai

pihak, Karya Tulis Ilmiah ini tidak dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena

itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Ibu Dra. Agnes Sri Harti M.Si, selaku Ketua STIKes Kusuma Husada

Surakarta.

2. Ibu Retno Wulandari S.ST, selaku Ketua Program Studi D III Kebidanan

STIKes Kusuma Husada Surakarta.

3. Ibu Dheny Rohmatika S.SiT, selaku Pembimbing yang telah meluangkan

waktu dan membantu untuk memberikan petunjuk dan bimbingan pada Karya

Tulis Ilmiah ini.

4. Bapak Drg. Basoeki Soetarjo, selaku Direktur RSUD Dr. Moewardi

Surakarta, yang telah bersedia memberikan ijin pada penulis dalam

pengambilan data.

5. Ny. E yang telah bersedia menjadi pasien dalam pembuatan Karya Tulis

Ilmiah ini.

Page 5: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

v

6. Seluruh Dosen dan staff Prodi D III Kebidanan STIKes Kusuma Husada

Surakarta yang telah membantu dengan memberikan dorongan dalam

penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.

7. Perpustakaan Prodi DIII STIKes Kebidanan Kusuma Husada Surakarta yang

telah menyediakan literatur yang penulis perlukan.

8. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan dalam

menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih jauh dari

sempurna, oleh karena itu penulis membuka kritik dan saran demi kemajuan

penelitian selanjutnya. Penulis berharap semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat

bermanfaat bagi para pembaca pada umumnya dan tenaga kesehatan lain pada

khususnya.

Surakarta, Juni 2014

Penulis

Page 6: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

vi

Prodi DIII Kebidanan STIKes Kusuma Husada Surakarta

Karya Tulis Ilmiah, Juni 2014

Maimunah

B11 149

ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0

UMUR 26 TAHUN HAMIL 21 MINGGU DENGAN

SYSTITIS DI RSUD Dr. MOEWARDI

SURAKARTA

TAHUN 2014

Xi + 87 halaman + 10 lampiran

INTISARI

LatarBelakang : Berdasarkan Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia

(SDKI) tahun 2012 Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia sebesar 359

kematian/100.000 kelahiran hidup dan salah satu penyebab AKI di Indonesia

adalah infeksi.Systitis adalah infeksi kandung kemih, yang memiliki kemungkinan

0,3-2% kejadian dari keseluruhan Infeksi Saluran Kemih (ISK) atau inflamasi

kandung kemih yang paling sering disebabkan oleh infeksi asenden dari uretra

(Feryanto, 2012). Ibu hamil dengan Systitis di RSUD Dr. Moewardi di tahun 2013

sebanyak 8 orang (0,36%).

Tujuan : Untuk meningkatkan ilmu pengetahuan, keterampilan serta memberikan

asuhan kebidanan pada Ny. E G1P0A0 Umur 26 tahun hamil 21 minggu dengan

systitis dengan menggunakan pendekatan manajemen 7 langkah Varney.

Metode Studi Kasus : Jenis karya tulis ini merupakan studi kasus dengan

menggunakan metode diskriptif dilaksanakan di RSUD Dr.Moewardi Surakarta,

subjek studi kasus ibu hamil Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 21 minggu

dengan systitis, studi kasus dilaksanakan tanggal 19 Feb – 12 Maret 2014, teknik

pengumpulan data menggunakan data primer yaitu meliputi pemeriksaan fisik

(inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi), wawancara dan observasi serta data

sekunder yang meliputi studi dokumentasi dan studi kepustakaan.

Hasil studi kasus :Setelah dilakukan asuhan kebidanan selama 21 hari secara tepat

dengan pemberian KIE gizi ibu hamil, pola aktifitas dan istirahat, personal hygine,

terapi Primadex F 200 mg 2x1, Amoxcilin 500 mg 2x1, Asmef 500 mg 2x1, SF

500 mg 1x1, Kalk 500 mg 1x1, Vit C 250 mg 1x1 sehingga didapatkan hasil KU :

Baik, Kesadaran : Composmentis, TD : 120/80 mHg, Nadi : 84x/menit, Suhu :

36,3 0C, Respirasi : 22x/menit, dan frekuensi BAK ± 8-9 x perhari berwarna

jernih dan tidak ada keluhan.

Kesimpulan : Asuhan Kebidanan Pada Ny. E G1P0A0 Umur 26 Tahun Hamil 21

Minggu Dengan Systitis tidak terdapat kesenjangan antara teori dan lahan. Asuhan

yang diberikan sudah sesuai dan tidak timbul komplikasi.

Kata Kunci : Asuhan Kebidanan, Ibu Hamil, Hamil, Systitis.

Kepustakaan : 26 Literatur (2007 - 2013)

Page 7: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

vii

MOTTO

© Be Your Self

© Hidup ini sesungguhnya menyenangkan kalau kita dapat menyeimbangkan

akal sehat dengan iman.

PERSEMBAHAN

Dengan segala rendah hati, karya tulis ilmiah ini penulis persembahkan :

© Allah SWT yang senantiasa melindungi dan selalu memberikan kemudahan

dalam setiap langkahku sehingga terciptalah karya kecil ini

© Mama dan Baba yang selalu mendo’akanku dan selalu memberi

penyemangatku, kalian adalah surga duniaku dan kekuatanku

© Adik ita dan adik ina kalian adalah peri-peri kecilku dalam hembusan doaku

dan nafasku.

© Sahabat-sahabatku angkatan tahun 2011 kalian telah memberi warna di

hidupku tanpa bantuan kalian aku bukan siapa-siapa di dunia ini.

© Sahabat-sahabatku di Kost Ijho Cemonk, Putri, Fitria, Yeni, Evi, Adek Upriet

dan Kamse kalian adalah keluarga di rumah keduaku.

© Ibu Ambarsari S.ST, selaku pembimbing Akademik serta Ibu Dheny

Rohmatika, S.SiT selaku pembimbing KTI, terimakasih telah meluangkan

waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah

© Teruntuk seseorang yang selalu memberikan penyemangat dalam

kehidupanku, terima kasih banyak telah menjadikan hidup ini penuh dengan

warna-warni.

© Semua yang telah membantu dalam penyusunan KTI ini, yang tidak bisa

disebutkan satu persatu

© Almamater tercinta

Page 8: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

viii

CURICULUM VITAE

Nama : Maimunah

Tempat / Tanggal Lahir : Mekah 06 Februari 1992

Agama : Islam

Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat :Desa birsa bakeong, Guluk-Guluk Sumenep

Madura

Riwayat Pendidikan

1. SD N 01 Bakeong LULUS TAHUN 2004

2. Tsanawiyah Ponpes Al-Amien Prenduan LULUS TAHUN 2007

3. Aliyah Ponpes Al-Amien Prenduan LULUS TAHUN 2010

4. Prodi D III Kebidanan STIKES Kusuma Husada ANGKATAN 2011

Page 9: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

ix

DAFTAR ISI

halaman

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN....................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ iii

KATA PENGANTAR .................................................................................... iv

INTISARI........................................................................................................ vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................. vii

CURICULUM VITAE ................................................................................... viii

DAFTAR ISI ................................................................................................... ix

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ....................................................................... 1

B. Perumusan Masalah ............................................................... 5

C. Tujuan Studi Kasus ................................................................ 5

D. Manfaat Studi Kasus .............................................................. 7

E. Keaslian Studi Kasus.............................................................. 8

F. Sistematika Penelitian ............................................................ 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Teori Medis ............................................................................ 11

1. Kehamilan ...................................................................... 11

2. Systitis ............................................................................ 20

B. Teori Manajemen Kebidanan ................................................. 26

C. Landasan Hukum ................................................................... 45

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Studi .............................................................................. 46

B. Lokasi Studi Kasus ................................................................. 46

C. Subjek Studi Kasus ................................................................ 46

D. Waktu Studi Kasus ................................................................. 47

E. Instrumen Studi Kasus ........................................................... 47

F. Teknik Pengumpulan Data ..................................................... 47

Page 10: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

x

G. Alat-alat Yang Dibutuhkan .................................................... 50

BAB IV TINJAUAN KASUS DAN PEMBAHASAN

A. Tinjauan Kasus ....................................................................... 52

B. Pembahasan ........................................................................... 78

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ........................................................................... 84

B. Saran ...................................................................................... 86

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 11: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Jadwal Penelitian

Lampiran 2. Surat Permohonan Ijin Studi Pendahuluan

Lampiran 3. Surat Balasan Ijin Studi Pendahuluan

Lampiran 4.SuratPermohonan Ijin Pengguna Lahan

Lampiran 5. Surat Balasan ijin Pengguna Lahan

Lampiran 6. Surat Permohonan menjadi Pasien

Lampiran 7. Surat Persetujuan Pasien (Informed Consent)

Lampiran 8. Satuan Acara Penyuluhan Nutrisi Ibu Hamil

Lampiran 9. Satuan Acara Penyuluhan Personal Hygiene

Lampiran 10. Lembar Konsultasi

Page 12: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Angka kematian dijadikan sebagai salah satu indikator keberhasilan

sistem pelayanan kesehatan suatu negara. Angka Kematian Ibu (AKI) adalah

indikator di bidang kesehatan obstetri. Sekitar 800 wanita meninggal setiap

harinya dengan penyebab yang berkaitan dengan kehamilan dan persalinan.

Hampir seluruh kematian maternal terjadi di negara berkembang dengan

tingkat mortilitas yang lebih tinggi di area pedesaan dan komunitas miskin

dan berpendidikan rendah (WHO, 2012).

Berdasarkan Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) Angka

Kematian Ibu (AKI) di Indonesia semakin meningkat sebesar 359 per

100.000 kelahiran hidup pada tahun 2012, sedangkan pada (SDKI) tahun

2007, Angka Kematian Ibu (AKI) 228 per 100.000, dan AKI hasil (SDKI)

tahun 2002-2003 yang mencapai 307 per 100.000 kelahiran hidup. Sementara

target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJM) ada

sebesar 226 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2009, sedangkan

Melenium Development Goals (MDGs) pada tahun 2015 mengiginkan

menjadi 102 per 100.000 kelahiran hidup (WHO, 2012).

Angka Kematian Ibu (AKI) di Jawa tengah pada tahun 2012 sebesar

116,341 per 100.000 kelahiran hidup, mengalami peningkatan bila

dibandingkan dengan AKI pada tahun 2011 sebesar 116,01 per 100.000

kelahiran hidup. Penyebab langsung kematian ibu terkait kehamilan dan

Page 13: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

2

persalinan yaitu perdarahan (28%), eklamsia (24%), infeksi (11%), abortus

(5%), partus lama atau macet (5%), emboli obst (3%), serta komplikasi masa

puerpureum (8%) (Depkes, 2012).

Perdarahan menempati prosentase tertinggi penyebab kematian ibu

(28%), anemi dan kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil menjadi

penyebab utama terjadinya perdarahan dan infeksi merupakan faktor

kematian utama ibu. Di berbagai negara paling sedikit proporsinya

seperempat dari seluruh kematian ibu disebabkan oleh perdarahan,

proporsinya berkisar antara <10% sampai hampir 60%, walaupun seorang

perempuan bertahan hidup setelah mengalami perdarahan pasca persalinan,

namun ia akan menderita akibat kekurangan darah yang berat (anemia berat)

dan akan mengalami masalah kesehatan yang berkepanjangan (WHO, 2012).

Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

kesehatan ibu hamil menjadi faktor penentu angka kematian, meskipun masih

banyak faktor yang diperhatikan untuk menangani masalah ini. Persoalan

kematian yang terjadi lantaran indikasi yang lazim muncul yakni perdarahan,

kehamilan yang disertai kejang-kejang, aborsi, dan infeksi. Namun, ternyata

masih ada faktor lain yang juga cukup penting. Oleh karena itu pandangan

yang menganggap kehamilan adalah peristiwa alamiah perlu diubah secara

sosiokultural agar perempuan dapat perhatian dari masyarakat. Sangat

diperlukan upaya peningkatan pelayanan perawatan ibu baik oleh pemerintah,

swasta, maupun masyarakat terutama suami (WHO, 2007).

Page 14: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

3

Kehamilan adalah fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa atau dan

ovum dan dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi, kehamilan normal akan

berlangsung dalam waktu 40 minggu atau 9 bulan menurut kalender

internasional (Prawiroharjo, 2011), atau masa terjadinya perubahan yang

besar diperlukan sejumlah penyesuaian fisik, emosional, dan sosial sebelum

bayinya lahir (Abrahams, 2010).

Setiap tahunnya ibu hamil mengalami infeksi pada kandung kemih yang

dikarenakan tidak cepet tertangannya dari infeksi saluran kemih, karena

infeksi merupakan salah satu penyebab kematian pada ibu hamil, secara

fisiologik sistem imun pada ibu hamil menurun, kemungkinan sebagai akibat

dari toleransi sistem imun ibu terhadap bayi yang merupakan jaringan semi-

alogenik, meskipun tidak memberikan pengaruh secara klinik. Bayi intra

uterin baru membentuk sistem imun pada umur kehamilan sekitar 12 minggu,

kemudian meningkat dan pada kehamilan 26 minggu hampir sama dengan

sistem imun pada ibu hamil itu sendiri. Pada masa perinatal bayi mendapat

antibodi yang dimiliki oleh ibu tetapi setelah 2 bulan antibodi akan menurun.

Secara anatomik dan fisiologik ibu hamil juga mengalami perubahan,

misalnya pada ginjal dan saluran kencing sehingga mempermudah terjadinya

systitis (Prawiroharjo, 2011).

Systitis adalah infeksi kandung kemih, yang memiliki kemungkinan 0,3-

2% kejadian dari keseluruhan Infeksi Saluran Kemih (ISK) atau inflamasi

kandung kemih yang paling sering disebabkan oleh infeksi asenden dari

uretra (Feryanto, 2012).

Page 15: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

4

Penyebab lainnya mungkin aliran balik urine dari uretra kedalam kandung

kemih, wanita lebih sering mengalami serangan systitis daripada pria karena

uretra wanita lebih pendek daripada pria karena Uretra yang pendek

meningkatkan kemungkinan mikroorganisme yang menempel dilubang uretra

sewaktu berhubungan kelamin memiliki akses ke kandung kemih

(Suharyanto, 2009).

Wanita hamil mengalami relaksasi semua otot polos yang dipengaruhi

oleh progesterone, termasuk kandung kemih dan ureter, sehingga mereka

cenderung menahan urin dibagian tersebut, uterus pada kehamilan dapat pula

menghambat aliran urin pada keadaan-keadaan tertentu. Diperkirakan bahwa

paling sedikit 10-20% wanita hamil pernah mengalami serangan systitis

selama hidupnya dan kurang lebih 5% dalam 1 tahun pernah mengalami

serangan ini. Inflamasi buli-buli juga dapat disebabkan oleh bahan kimia,

seperti pada detergent yang dicampurkan ke dalam air untuk rendam duduk,

deodorant yang disemprot kan pada vulva, atau obat-obatan yang dimasukkan

intravesika untuk terapi kanker buli-buli (siklofosfamid). Penyebab infeksi ini

85% sampai 90% disebabkan terutama E coli dan Enterococcus, proteus, dan

Staphylococcus aureus yang masuk ke buli-buli terutama melalui uretra

(Purnomo, 2011).

Berdasarkan data yang diperoleh dari RSUD Dr. Moewardi Surakarta dari

bulan Januari - Oktober 2013 didapatkan jumlah ibu hamil normal sebanyak

2.136 orang, jumlah ibu hamil patologi 2.219 orang, ibu hamil dengan

hipertensi 10 orang (0,45%), ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum 53

Page 16: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

5

orang (2,39%), ibu hamil dengan pre eklamsia 1.126 orang (50,7%), ibu

hamil dengan anemia 437 orang (19,6%), ibu hamil dengan abortus imminens

146 orang (6,57%), ibu hamil dengan abortus inkomplit 439 orang (19,7%),

dan ibu hamil dengan Systitis 8 orang (0,36%).

Berdasarkan data di atas, jumlah angka kejadian Systitis masih cukup

tinggi dan mengingat Systitis pada kehamilan dapat menimbulkan resiko pada

ibu yang berkaitan pada angka kematian ibu, sehingga penulis tertarik untuk

mengambil judul “Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Ny. E G1P0A0 Umur

26 Tahun Hamil 21

Minggu dengan Systitis di RSUD Dr. Moewardi

Surakarta Tahun 2014”.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut yang ada maka yang menjadi

rumusan masalah adalah “Bagaimana Penatalaksanaan Asuhan Kebidanan

Pada Ibu Hamil Ny. E GIP0A0 Umur 26 Tahun Hamil 21 Minggu dengan

Systitis di RSUD Dr. Moewardi Surakarta dengan menggunakan pendekatan

manajemen kebidanan 7 langkah Varney?”.

C. Tujuan Studi Kasus

1. Tujuan Umum

Untuk melaksanakan dan meningkatkan pengetahuan, keterampilan serta

memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil Ny. E G1P0A0 umur 26

Page 17: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

6

tahun hamil 21 minggu dengan systitis di RSUD Dr. Moewardi dengan

menerapkan pendekatan manajemen kebidanan 7 langkah Varney.

2. Tujuan Khusus

a. Penulis mampu

1) Melaksanakan pengkajian pada ibu hamil Ny. E G1P0A0 umur 26

tahun hamil 21

minggu dengan systitis secara lengkap dan

sistematis.

2) Menginterpretasikan data meliputi diagnosa kebidanan, masalah

dan kebutuhan pada ibu hamil Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil

21 minggu dengan systitis.

3) Mengidentifikasi diagnosa potensial pada ibu hamil Ny. E G1P0A0

umur 26 tahun hamil 21 minggu dengan systitis.

4) Melakukan antisipasi tindakan pada ibu hamil Ny. E G1P0A0

umur 26 tahun hamil 21 minggu dengan systitis.

5) Menyusun rencana tindakan pada ibu hamil Ny. E G1P0A0 umur

26 tahun hamil 21 minggu dengan systitis.

6) Melaksanakan rencana tindakan pada ibu hamil Ny. E G1P0A0

umur 26 tahun hamil 21 minggu dengan systitis.

7) Melakukan evaluasi terhadap tindakan asuhan yang telah dilakukan

pada ibu hamil Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 21 minggu

dengan systitis.

Page 18: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

7

b. Mampu mengidentifikasi dan menganalisis kesenjangan antara teori

dan praktik di lapangan termasuk faktor pendukung dan penghambat

pada ibu hamil Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 21 minggu dengan

systitis.

c. Mampu memberikan alternatif pemecahan masalah terhadap

kesenjangan antara teori dan kasus nyata di lapangan pada asuhan

kebidanan ibu hamil Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 21 minggu

dengan systitis.

D. Manfaat Studi Kasus

1. Bagi Penulis

Dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan penulis dalam

memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil Ny. E G1P0A0 umur 26

tahun hamil 21 minggu dengan systitis.

2. Bagi Profesi

Dapat memberi tambahan pengetahuan sebagai pertimbangan dalam

pengembangan asuhan kebidanan serta meningkatkan keterampilan dalam

memberikan atau melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu hamil Ny. E

G1P0A0 umur 26 tahun hamil 21 minggu dengan systitis.

Page 19: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

8

3. Bagi Institusi

a. Rumah Sakit

Dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan masukan dalam

penyusunan melaksanakan asuhan kebidanan khususnya pada ibu

hamil Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 21 minggu dengan

systitis.

b. Pendidikan

Dapat digunakan sebagai sumber bacaan refrensi khususnya tentang

penanganan asuhan kebidanan ibu hamil Ny. E G1P0A0 umur 26

tahun hamil 21 minggu dengan systitis.

E. Keaslian Studi Kasus

Berdasarkan survey yang di lakukan, penulis tidak menemukan Karya

Tulis Ilmiah tentang studi kasus dengan judul Asuhan kebidanan pada ibu

hamil Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 21 minggu dengan systitis.

F. Sistematika Penulis

Sistematika penulisan pada Karya Tulis Ilmiah ini terbagi menjadi 5

BAB, urutannya meliputi :

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini berisikan tentang gambaran Karya Tulis Ilmiah

secara keseluruhan yang meliputi latar belakang, perumusan

Page 20: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

9

masalah, tujuan studi kasus, manfaat studi kasus, keaslian studi

kasus, dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Dalam bab ini berisikan tentang teori medis yang meliputi

pengertian kehamilan, tanda-tanda kehamilan, perubahan fisiologis

dan psikologis pada wanita hamil dan komplikasi yang menyetai

kehamilan. Pengertian systitis, etiologi, tanda dan gejala,

patofisiologi, manifestasi klinis, cara penularan, pemeriksaan

laboratorium, penanganan, pencegahan, kekambuhan. Teori

manajemen kebidanaan yang meliputi pengkajian, interpretasi data,

diagnosa potensial, antisipasi, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi

ditambah data perkembangan dengan menggunakan SOAP dan

kerangka konsep serta landasan hukum.

BAB III METODOLOGI

Dalam bab ini berisikan tentang jenis studi kasus, lokasi

pengambilan studi kasus, instrument yang digunakan, tehnik

pengumpulan data serta alat-alat dan bahan yang dibutuhkan dalam

pelaksanaan studi kasus ini.

BAB 1V TINJAUAN KASUS DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini terdiri dari tinjauan kasus dan pembahasan. Tinjauan

kasus dilakukan dengan menggunakan manajemen kebidanan

menurut 7 langkah varney yang terdiri dari pengkajian interpretasi

Page 21: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

10

data, diagnosa potensial, antisipasi, perencanaan, pelaksanaan dan

evaluasi serta dilanjutkan dengan data perkembangan

menggunakan SOAP. Sedangkan dalam pembahasan kasus berisi

tentang pembahasan masalah yang ditemukan pada kasus dan teori,

apakah ada kesenjangan antara teori dan praktek yang penulis

temukan di lapangan.

BAB V PENUTUP

Dalam bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran, kesimpulan

merupakan jawaban dari tujuan dan merupakan inti dari

pembahasan kasus ibu hamil dengan systitis, sedangkan saran

merupakan alternatif pemecahan dan tanggapan dari kesimpulan

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 22: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

11

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Teori Medis

1. Kehamilan Normal

a. Pengertian

Kehamilan adalah kandungan yang menyebabkan perubahan tidak

hanya pada organ panggul, namun pada seluruh tubuh ibu

(Chamberlain & Morgan, 2013).

Kehamilan adalah matarantai yang bersinambungan dan terdiri dari

ovulasi, migrasi, spermatozoa dan ovum, konsepsi dan pertumbuhan

zigot nidasi atau implantasi pada uterus kemudian pembentukan

plasma dan tumbuh kembang hasil konsepsi sampai aterm

(Manuaba, 2012).

b. Tanda-tanda kehamilan

Menurut Manuaba (2010), tanda-tanda kehamilan dibagi menjadi

3 yaitu :

1) Tanda dugaan hamil

a) Amenore

Amenore adalah terlambat datang bulan, karena adanya

konsepsi dan nidasi yang menyebabkan tidak terjadi

pembentukan folikel de graff dan ovulasi.

Page 23: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

12

b) Mual dan muntah (emesis)

Pengaruh estrogen dan progesteron menyebabkan pengeluaran

asam lambung yang berlebihan. Mual dan muntah terutama

pada pagi hari disebut morning sickness.

c) Ngidam

Wanita hamil sering menginginkan makanan tertentu.

d) Sinkope (pingsan)

Hal ini terjadi karena gangguan sirkulasi ke daerah kepala

(sentral) menyebabkan iskemia susunan saraf dan

menimbulkan sinkope atau pingsan. Keadaan ini menghilang

setelah usia kehamilan 16 minggu.

e) Payudara tegang

Pengaruh estrogen, progesterone dan somatotrofin

menimbulkan deposit lemak, air dan garam pada payudara.

Payudara membesar dan tegang. Ujung saraf tertekan

menyebabkan rasa sakit terutama pada hamil pertama.

f) Sering miksi

Desakan rahim ke depan menyebabkan kandung kemih cepat

terasa penuh dan sering miksi, pada triwulan kedua gejala ini

sudah menghilang.

g) Konstipasi atau obstipasi

Pengaruh progesterone dapat menghambat peristaltik usus

sehingga menyebabkan kesulitan untuk buang air besar.

Page 24: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

13

h) Pigmentasi kulit

Keluarnya melanphore stimulating hormone dari hipofisis

anterior menyebabkan pigmentasi kulit di sekitar pipi (striae

livide, stiae nigra, linia alba makin hitam) dan sekitar

payudara (hiperpigmentasi areola mamae, puting susu

semakin menonjol).

2) Tanda kemungkinan hamil

a) Perut membesar

b) Uterus membesar

c) Tanda hegar (hipertropi istmus, menjadi panjang dan lunak)

d) Tanda Chadwick (hipervaskularisasi pada vagina dan vulva,

tampak lebih merah dan kelam)

e) Tanda piscaseck ( uterus membesar ke salah satu jurusan)

f) Kontraksi-kontraksi kecil atau Braxton hicks

g) Teraba ballottement

h) Reaksi kehamilan positif (pemeriksaan urin positif)

3) Tanda pasti kehamilan

a) Pada umur 20 minggu gerakan janin kadang-kadang dapat

diraba obyektif oleh pemeriksa dan bagian-bagian janin dapat

diraba pada kehamilan yang lebih tua.

b) Bunyi denyut jantung janin dapat didengar melalui Doppler

pada umur kehamilan 9 – 10 minggu dan stetoskop Leannec

umur kehamilan 17 – 22 minggu.

Page 25: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

14

c) Pada Primigravida ibu dapat merasakan gerakan janinya pada

usia kehamilan 18 minggu sedangkan multigravida umur 16

minggu.

d) Bila dilakukan pemeriksaan dengan sinar rontgent kerangka

janin dapat dilihat.

c. Asuhan pada ibu hamil

Menurut Asrinah (2010), sesuai dengan kebijakan depertemen

kesehatan, standar minimal pelayanan pada ibu hamil yaitu “7 T “,

meliputi :

1) Timbang berat badan

2) Ukur tekanan darah

3) Ukur tinggi fundus uteri

4) Pemberian tablet Fe sebanyak 90 tablet selama kehamilan

5) Pemberian imunisasi TT

6) Lakukan tes penyakit menular seksual (PMS)

7) Temu wicara dalam rangka persiapan rujukan.

Jadwal pemeriksaan :

a) Kehamilan Trimester I : umur kehamilan 0 sampai 12 minggu,

4 minggu sekali melakukan kunjungan.

b) Kehamilan Trimester II : umur kehamilan 13 sampai 28

minggu, 2 minggu sekali melakukan kunjungan.

c) Kehamilan Trimester III : umur kehamilan 29 sampai 40

minggu, 1 minggu sekali melakukan kunjungan.

Page 26: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

15

Kecuali jika ditemukan kelainan atau faktor risiko yang memerlukan

penatalaksaan medik lain, pemeriksaan harus lebih sering dan intensif.

d. Kebutuhan Gizi Ibu Hamil

Menurut Asrinah (2010), kebutuhan gizi yaitu :

1) Oksigen

Meningkatnya jumlah progesteron selama kehamilan

memengaruhi pusat pernapasan, CO2 menurun dan O2 meningkat,

O2 meningkat akan bermanfaat bagi janin. Dimana keadaan CO2

menurun, pada trimester III janin membesar dan menekan

diafragma, menekan vena cava inferior yang menyebabkan napas

pendek-pendek.

2) Nutrisi

a) Kalori

Jumlah kalori yang diperlukan ibu hamil setiap harinya adalah

2500 kalori.

b) Protein

Jumlah protein yang diperlukan ibu hamil setiap harinya

adalah 85 gr per hari.

c) Kalsium

Kebutuhan kalsium ibu hamil adalah 1,5 kg per hari,

dibutuhkan untuk pertumbuhan janin, terutama bagi

pengembangan otot dan rangka.

Page 27: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

16

d) Zat besi

Diperlukan asupan zat besi bagi ibu hamil dengan jumlah 30

mg per hari terutama setelah trimester kedua.

e) Asam folat

Jumlah asam folat yang dibutuhkan ibu hamil sebesar 400

mikro gram perhari.

f) Air

Berfungsi untuk membantu sistem pencernaan makanan,

proses transportasi, menjaga keseimbangan sel, darah, getah

bening, dan cairan vital tubuh dianjurkan untuk minum 6-8

gelas (1500-2000 ml) air, susu dan just tiap 24 jam.

e. Perubahan fisiologis dan psikologis pada kehamilan

Menurut Manuaba (2012), perubahan fisiologis dan psikologis pada

kehamilan adalah :

1) Perubahan fisiologis yaitu :

a) Uterus

Rahim yang semula besarnya sejempol atau beratnya 30 gr

akan menjadi 1000 gr saat ahir kehamilan karena pertumbuhan

janin.

b) Vagina

Vagina dan vulva mengalami peningkatan pembuluh darah

karena pengaruh estrogen sehingga tampak makin berwarna

merah dan kebiru-biruan (tanda chadwicks).

Page 28: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

17

c) Ovarium

Indung telur yang mengandung korpus luteum gravidarum

akan meneruskan fungsinya sampai terbentuknya plasenta

yang sempurna pada usia 16 minggu.

d) Payudara

Payudara mengalami pertumbuhan dan perkembangan sebagai

persiapan memberikan ASI pada saat laktasi.

e) Sirkulasi darah

Ibu hamil akan mengalami peredaran darah yang dapat

memenuhi kebutuhan perkembangan dan pertumbuhan janin

dalam rahim.

f) Plasenta

Plasenta merupakan akar janin untuk mengisap nutrisi dari ibu

dalam bentuk O2, asam amino, vitamin, mineral, dan zat

lainnya ke janin membuang sisa metabolisme janin dan CO2.

2) Perubahan psikologis yaitu :

a) Pada trimester pertama, wanita selalu memperhatikan

badannya, mempunyai rasa ragu apakah sudah siap untuk

bertanggung jawab sebagai orang tua dan merasa khawatir

bahwa pasangannya akan tidak lagi peduli kepadanya.

b) Pada kehamilan trimester kedua, wanita menjadi lebih siap

sebagai ibu dan lebih percaya diri mengurus bayi.

Page 29: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

18

c) Pada trimester ketiga merupakan periode ketika wanita mulai

banyak mengalami rasa tidak nyaman selama kehamilan. Ini

merupakan olahan psikologik bawah sadar akibat belum siap

dan rasa takut pada proses persalinan.

f. Komplikasi yang menyertai kehamilan

Menurut Marmi (2011), komplikasi yang menyertai yaitu :

1) Hiperemesis gravidarum

Mual (nausea) dan muntah (emesis gravidarum) adalah gejala

yang wajar dan sering kedapatan pada kehamilan.

2) Perdarahan pervagina

Perdarahan pervagina adalah keluarnya darah dari vagina baik

berwarna merah segar ataupun merah kehitaman.

Beberapa penyebab perdarahan pada kehamilan, terjadi pada:

a) Kehamilan muda triwulan pertama yaitu :

(1) Abortus

Abortus (keguguran) adalah keluarnya hasil konsepsi

sebelum 20 minggu dan berat bayi kurang dari 500 gr.

Kuretase untuk membersihkan sisa-sisa perdarahan dalam

rahim.

(2) Blighted ovum

Bligthed ovum adalah kehamilan yang tidak berkembang

di dalam rahim hanya terdapat kantong kehamilan tanpa

adanya embrio yang pada ahirnya akan berujung dengan

Page 30: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

19

kegugguran. Dan harus diselesaikan dengan tindakan

kuretase.

(3) KET (Kehamilan Ektopik Terganggu)

Kehamilan ektopik adalah kehamilan dengan implantasi

terjadi di luar rongga uterus, yang dapat menimbulkan

perdarahan dalam perut dan dapat menibulkan shock.

(4) Molahidatidosa

Molahidatidosa adalah jonjot-jonjot korion yang tumbuh

berganda berupa gelembung-gelembung kecil yang

mengandung banyak cairan sehingga menyerupai buah

anggur atau mata ikan. Wanita yang mengalaminya harus

dikuret.

b) Kehamilan tua pada triwulan II dan III yaitu :

(1) Plasenta previa

Plasenta previa adalah plasenta yang dapat menutupi

sebagian atau seluruh pembukaan jalan lahir sehingga

dapat menyebabkan perdarahan bila ada kontraksi.

(2) Solusio plasenta

Solusio plasenta adalah terlepasnya plasenta sebelum janin

lahir sehingga terjadi perdarahan.

3) Anemia

Ibu hamil dikatakan anemi apabila kadar hemoglobin (Hb) kurang

dari 10 gr%, dan disebut anemi berat bila kurang 6 gr%.

Page 31: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

20

4) Hipertensi

Hipertensi adalahadanya tekanan sistolik sekurang-kurangnya 140

mmHg dan tekanan diastolik sekurang-kurangnya 90 mmHg.

5) Pre Eklamsia

Pre Eklamsia adalah penyakit dengan tanda-tanda hipertensi,

oedema, dan proteinuria yang timbul karena kehamilan.

6) Eklamsia

Eklamsia adalah penyakit dengan tanda-tanda pre eklamsia

disertai konvulsi (kejang) yang biasa terjadi pada kehamilan.

7) Systitis

Systitis termasuk salah satu masalah yang sering timbul pada ibu

hamil yaitu infeksi pada kandung kemih yang disebabkan oleh

penyebaran infeksi dari uretra.

2. Systitis

a. Pengertian

Syistitis adalah merupakan peradangan pada kandung kemih,

biasanya inflamasi akibat bakteri, Sistem ini cukup sering dijumpai

dalam kehamilan dan nifas (Rukiyah dan Sukrisno, 2010).

Systitis adalah inflamasi pada mukosa kandung kemih akibat

infeksi oleh bakteri, yang disebabkan oleh penyebaran infeksi dari

uretra (Nursalam & Fransisca, 2008).

Page 32: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

21

b. Etiologi

1) Menurut Suharyanto (2009), adalah :

a) Systitis paling sering disebabkan oleh bacteri E. Coli

b) Systitis disebabkan oleh menyebarnya infeksi dari uretra

c) Systitis disebabkan oleh aliran balik urin dari uretra ke dalam

kandung kemih

2) Menurut Rukiyah (2010), adalah :

a) Predisposisi lain adalah karena uretra wanita yang pendek,

sistokel.

b) Adanya sisa air kemih yang tertinggal

c) Penggunaan kateter untuk usaha pengeluaran urin pada

pemeriksaan ginekologik atau persalinan karena penggunaan

kateter ini dapat mendorong kuman-kuman yang ada di uretra

distal untuk masuk ke dalam kandung kemih.

c. Gejala Systitis

1) Menurut Murwani (2011), adalah :

a) Sering miksi nyeri di daerah uretra

b) Sewaktu berkemih perasaan ingin kencing mendadak dan

perasaan seperti ingin kencing lagi sesudah berhenti.

c) Nyeri suprapubis yang menghebat saat kandung kemih penuh

dan agak berkurang setelah berkencing.

d) Adanya hematuri makroskopis.

e) Terkadang suhu meningkat sampai 38,50 C.

Page 33: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

22

2) Menurut Feryanto (2012), adalah :

a) Nyeri pada daerah supra simpisis dan panas pada saat berkemih

(disuria).

b) Frekuensi berkemih meningkat dengan jumlah sedikit, kadang-

kadang 1 sampai dengan 2 tetes dikeluarkan sehingga timbul

perasaan tidak puas.

c) Air kemih berwarna gelap sampai kemerahan.

d. Patofisiologi

Systitis merupakan asending infection dari saluran perkemihan.

Pada wanita biasanya berupa sistitis akut karena jarak uretra ke vagina

pendek (anatomi), kelainan periuretral, rektum (kontaminasi) feses,

efek mekanik coitus, serta infeksi kambuhan organisme gram negatif

dari saluran vagina, defek terhadap mukosa uretra, vagina, dan genital

eksterna memungkinkan organisme masuk ke vesika perkemihan.

Infeksi terjadi mendadak akibat flora (E. coli) pada tubuh pasien. Pada

laki-laki abnormal, sumbatan meyebabkan striktur dan hiperplasi

prostatik (penyebab yang paling sering terjadi)

(Nursalam & Fransisca, 2009).

e. Manifestasi Klinis

Reaksi inflamasi menyebabkan mukosa buli-buli menjadi

kemerahan (eritrema), edema, dan hipersensitif sehingga jika buli-buli

terisi urine, akan mudah terangsang untuk mengeluarkan isinya.

Kontraksi buli-buli akan menyebabkan rasa sakit/nyeri di daerah

Page 34: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

23

suprapubik dan eritema mukosa buli-buli mudah berdarah dan

menimbulkan hematuria. Pemeriksaan urine berwarna keruh, berbau

dan pada urinalis terdapat piuria, hematuria, dan bakteriuria. Kultur

urine sangat penting untuk mengetahui jenis kuman penyebab infeksi.

Jika systitis sering mengalami kekambuhan perlu difikirkan adanya

kelainan lain pada buli-buli (keganasan, urolitiasis) sehingga

diperlukan pemeriksaan (USG) atau sistoskopi (Purnomo, 2011).

f. Cara Penularan

Menurut Nursalam & Fransisca (2009), adalah :

1) Melalui hubungan intim.

2) Pemakaian kontrasepsi spermisida diafragma karena dapat

menyebabkan sumbatan persial uretra dan pengosongan kandung

kemih yang tidak lengkap serta perubahan PH dan flora normal

vagina.

g. Pemeriksaan Laboratorium

Secara mikroskopik, tampak peningkatan jumlah leukosit,

sejumlah eritrosit, bakteri pada spesimen urin. Untuk menghindari

kontaminasi, spesimen urin diambil dari aliran tengah setelah daerah

genetalia eksterna dicuci terlebih dahulu. Hasil biakan bakteriologis

air kemih, umumnya memberikan hasil yang positif. Seringkali

dijumpai piuria dan hematuria (Rukiyah, 2010).

Page 35: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

24

h. Penanganan

Menurut Rukiyah (2010), Penanganan Ibu Hamil dengan Systitis

adalah :

1) Penanganan secara umum yakni dilakukan pengobatan rawat jalan

dan pasien.

2) Dianjurkan untuk banyak minum.

3) Atur frekuensi berkemih untuk mengurangi sensasi nyeri, spasme

dan rangsangan untuk selalu berkemih (tetapi dengan jumlah urine

yang minimal), makin sering berkemih, nyeri dan spasme akan

makin bertambah.

4) ibu hamil yang mengeluh nyeri hebat disertai dengan hematuria,

memerlukan perawatan dan observasi ketat.

5) Berikan antibiotika yang dipilih, mirip dengan pengobatan

bakteriuria asimptomatik.

6) Apabila antibiotika tunggal kurang memberikan manfaat, berikan

antibiotika kombinasi yaitu: amoksillin 4x250 mg per oral,

digabung dengan gentamisin 2x80 mg secara intramuskular selama

10-14 hari.

7) Melakukan penilaian laboratorium 2-4 minggu untuk evaluasi

pengobatan.

8) Untuk pencegahan infeksi berulang berikan nitrofurantoin 100 mg

per hari setiap malam sampai sesudah 2 minggu post partum.

Page 36: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

25

9) Dalam asuhan antenatal yang terjadwal, sebaiknya dilakukan

pemeriksaan air kemih, sebagai langkah antisipatif terhadap infeksi

ulang.

Hampir 25% pasien pernah mengalami systitis, akan mengalami

infeksi ulangan sehingga perlu diberikan konseling untuk upaya

profilaksis dan kunjungan ulang apabila timbul kembali tanda systitis.

(Rukiyah, 2010).

i. Asuhan Sebagai Tindakan Pencegahan

Menurut Fadlun & Feryanto (2011), adalah :

1) Minum banyak cairan, terutama air putih, yang dapat membantu

membilas bakteri yang ada.

2) Hindari kopi dan teh (bahkan yang sudah dihilangkan kafeinnya),

alkohol yang bisa meningkatkan resiko infeksi.

3) Mencuci area vagina dengan baik dan kosongkan kandung kemih

sebelum dan sesudah hubungan seksual.

4) Setiap kali buang air kecil luangkan waktu untuk mengosongkan

kandung kemih sampai habis seperti memiringkan tubuh ke depan

atau menunggu 5 menit untuk buang air kecil kembali, jangan

menunda untuk buang air kecil ketika merasakan dorongannya.

5) Memberi ruang napas pada daerah perineum menggunakan celana

dalam katun, menghindari celana ketat, tidak menggunakan stoking

setinggi pinggang.

6) Jaga kebersihan vagina dan perineum, serta hindari iritasi.

Page 37: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

26

7) Membasuh dari arah depan ke belakang, agar bakteri yang berada

di anus tidak ke vagina dan uretra.

8) Hindari mandi rendam dan kolam renang yang tidak diberi kaporit

dengan benar.

9) Minum yogurt yang mengandung biakan aktif ketika klien

menggunakan antibiotik, untuk mengembalikan keseimbangan

bakteri.

10) Meningkatkan daya tahan tubuh dengan makan diet yang bergizi,

tidak bekerja sampai titik letih, dan tidak membiarkan hidup terlalu

stres.

j. Kekambuhan

Meskipun penanganan systitis selama 3 hari biasanya adekuat

pada wanita, tetapi kambuhnya infeksi terjadi pada 20% wanita yang

mendapat penanganan (Suharyanto & Madjid, 2009).

B. Teori Manajemen Kebidanan

1. Pengertian

Manajemen kebidanan adalah digunakan sebagai metode

pengorganisasian pikiran dan tindakan berdasarkan teori ilmiah,

penemuan-penemuan keterampilan dalam rangkaian atau tahapan yang

logis untuk mengambil suatu keputusan yang berfokus pada klien

(Varney, 2007).

Page 38: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

27

2. Proses Asuhan Kebidanan

Proses asuhan kebidanan menurut Varney (2007), terdiri dari 7

langkah yaitu : Pengkajian atau pengumpulan data dasar, interpretasi data,

diagnosa atau masalah potensial, antisipasi atau kegawatdaruratan,

rencana tindakan, pelaksanaan dan evaluasi.

Langkah I : Pengkajian Data

Pada langkah pertama dilakukan pengkajian dengan

mengumpulkan data dasar, data subyektif, dan obyektif semua informasi

yang akurat dari semua sumber yang berkaitan dengan kondisi klien

secara lengkap (Varney, 2007).

a. Data Subyektif

Data subjektif adalah data yang didapat dari pasien sebagai suatu

pendapat terhadap suatu situasi dan kejadian (Nursalam, 2007).

1) Identitas klien dan suami

Menurut Estiwidani (2008), Identitas tersebut meliputi :

a) Nama

Nama yang jelas dan lengkap, bila perlu ditanyakan nama

panggilan sehari-hari untuk menghindari adanya kekeliruan.

b) Umur

Untuk mengetahui apakah klien dalam kehamilan yang

berisiko atau tidak (Usia <16 tahun dan >35 tahun). Umur

yang baik untuk kehamilan maupun persalinan adalah 19-25

tahun.

Page 39: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

28

c) Agama

Untuk mengetahui kemungkinan pengaruh terhadap kebiasaan

kesehatan klien.

d) Suku/bangsa

Ditujukan untuk mengetahui adat istiadat yang menguntungkan

dan merugikan ibu.

e) Pendidikan

Untuk mengetahui tingkat intelektual karena tingkat

pendidikan mempengaruhi perilaku kesehatan seseorang.

f) Pekerjaan

Untuk mengetahui kemungkinan pengaruh pekerjaan terhadap

permasalahan kesehatan klien.

g) Alamat

Untuk mempermudah hubungan bila diperlukan keadaan

mendesak sehingga bidan mengetahui tempat tinggal pasien.

2) Keluhan Utama

Diketahui untuk mengetahui perihal yang mendorong klien

datang (Estiwidani, 2008). Pasien dengan systitis mengeluh sering

miksi nyeri di daerah uretra dan pinggang, sewaktu berkemih

perasaan ingin kencing mendadak, dan badan terasa panas

(Murwani, 2011).

Page 40: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

29

3) Riwayat Meanstruasi

Yang perlu ditanyakan adalah menarche, siklus menstrasi,

lamanya, banyak darah yang keluar, menstruasi terakhir, adakah

dismenorhoe (Estiwidani, 2008).

4) Riwayat Kehamilan Sekarang

Untuk mengetahui waktu mendapatkan haid terakhir, masalah

atau kelainan pada kehamilan sekarang, pemakain obat-obatan,

dan keluhan berkaitan dengan kehamilan (Estiwidani, 2008).

5) Riwayat Kesehatan

a) Riwayat kesehatan sekarang

Data-data ini diperlukan untuk mengetahui kemungkinan

adanya penyakit yang diderita saat ini (Varney, 2007).

b) Riwayat kesehatan yang lalu

Data ini diperlukan untuk mengetahui adanya riwayat

pernah menderita suatu penyakit sistemik seperti jantung, DM,

hipertensi, epilepsi dan lain-lain (Prawirohardjo, 2009).

c) Riwayat kesehatan keluarga

Untuk mengetahui apakah dalam keluarga ada yang

menderita penyakit menurun seperti asma, jantung, DM, serta

penyakit menular seperti TBC, HIV/AIDS, hepatitis, serta

kehamilan kembar (Prawirohardjo, 2009).

Page 41: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

30

6) Riwayat Perkawinan

Menikah atau tidak menikah, cerai, pisah atau janda, sudah

berapa lama menikah, sah, atau tidak, berapa kali menikah, pada

umur berapa menikah, berapa jumlah anak (Prawirohardjo, 2009).

7) Riwayat Keluarga Berencana

Untuk mengetahui apakah ibu sebelum hamil menggunakan

KB atau belum, jika pernah, jenis kontrasepsi apa, berapa lamanya,

dan alasan berhenti bila tidak memakai lagi (Estiwidani, 2008).

8) Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu

Untuk mengetahui pada tanggal, bulan, tahun berapa anaknya

lahir, tempat persalinan, umur kehamilan, jenis persalinan,

penolong persalinan, penyulit dalam persalinan, jenis kelahiran

berat badan lahir, panjang badan lahir, riwayat nifas yang lalu,

keadaan anak sekarang, untuk mengetahui riwayat yang lalu

sehingga bisa menjadi acuan dalam pemberian asuhan

(Prawirohardjo, 2009).

9) Pola kebiasaan sehari-hari

Untuk mengetahui apakah ada perubahan pola kebiasaan

sehari-hari selama hamil.

a) Pola nutrisi

Yang perlu dikaji jenis makanan, porsi makanan, frekuensi

makanan, adakah pantangan, alasan pantangan

Page 42: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

31

(Saifuddin, 2005). Pada systitis diberikan untuk diet yang

bergizi, untuk banyak minum air putih dan yogurt yang

mengandung biakan aktif (Fadlun & Feryanto, 2011).

b) Pola eliminasi

Yang perlu dikaji berapa kali ibu BAB dan BAK dalam

sehari, termasuk frekuensi, bau, warna, adakah masalah

kaitannya dengan diare, konstipasi dan obstipasi

(Manuaba, 2009). Pada systitis untuk selalu berkemih tetapi

dengan jumlah urine yang minimal dan setiap kali BAK untuk

selalu meluangkan seperti memiringkan tubuh ke depan dan

menunggu 5 menit untuk BAK kembali agar urin dalam

kandung kemih sampai benar-benar habis (Rukiyah, 2010).

c) Aktivitas

Untuk mengetahui aktivitas ibu berlebihan atau tidak

(Manuaba, 2009). Pada systitis dikaji untuk tidak bekerja

terlalu keras dan membiarkan hidup terlalu stres

(Fadlun & Feryanto, 2011).

d) Pola istirahat / tidur

Istirahat merupakan kebiasaan yang dianjurkan bagi ibu

hamil (Mufdhlilah, 2009). Pada systitis harus cukup tidur

malam ± 8-10 jam, dan tidur siang ± 2 jam

(Fadlun & Feryanto, 2011).

Page 43: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

32

e) Pola seksualitas

Dikaji untuk mengetahui berapa kali ibu melakukan

hubungan seksual dalam seminggu (Manuaba, 2009). Pada

systitis untuk mencuci area vagina dengan baik dan

mengosongkan kandung kemih sebelum dan sesudah hubungan

seksual (Fadlun & Feryanto 2011).

f) Personal Hygiene

Personal hygiene perlu dikaji untuk mengetahui tingkat

kebersihan pasien (Manuaba, 2009). Pada systitis harus

membasuh vagina dari depan ke belakang agar bakteri yang

berada di anus tidak ke vagina dan uretra

(Fadlun & Feryanto 2011).

g) Pola psikososial budaya

Untuk mengetahui keadaan psikososial perlu ditanyakan

antara lain : Jumlah anggota keluarga, dukungan moril dan

materil dari keluarga, pandangan dan penerimaan keluarga

terhadap kehamilan, kebiasaan-kebiasaan yang

menguntungkan dan merugikan, pandangan terhadap

kehamilan, persalinan dan anak baru lahir (Estiwidani, 2008).

h) Perokok dan pemakaian obat-obatan

Dikaji apakah ibu dan bapak perokok dan pemakai obat-

obatan selama hamil atau sebelum hamil (Manuaba, 2009).

Page 44: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

33

Pada systitis untuk tidak memakai obat-obatan yang

disemprotkan ke area vulva (Purnomo, 2011).

b. Data Objektif

Data objektif adalah data yang didapat dari pasien sebagai suatu

pendapat terhadap suatu situasi dan kejadian (Nursalam, 2008).

Adapun data objektif meliputi :

1) Pemeriksaan fisik meliputi

a) Keadaan umum

Untuk mengetahui keadaan umum pasien, baik, sedang atau

buruk (Nursalam, 2008). Keadaan umum ibu hamil dengan

systitis adalah baik (Rukiyah, 2010).

b) Kesadaran

Untuk mengetahui tingkat kesadaran apakah composmentis

(kesadaran normal), somnolen (kesadaran menurun tetapi dapat

pulih bila dirangsang), koma (tidak sadar) (Mufdlilah, 2009).

Pada ibu hamil dengan systitis adalah composmentis

(Rukiyah, 2010).

c) Tekanan darah

Tekanan darah normal, sistolik antara 110-140 mmHg dan

diastolik antara 70-90 mmHg (Mufdlilah, 2009).

Page 45: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

34

d) Suhu

Dalam keadaan normal suhu badan berkisar 36,5-37,2oC

(Mufdlilah, 2009). Pada kasus systitis suhu ibu biasanya

meningkat sampai 38,5 oC (Muwarni, 2011).

e) Nadi

Untuk mengetahui frekuensi nadi pasien, normal : 60-100 kali

per menit (Mufdlilah, 2009).

f) Respirasi

Untuk mengetahui frekuensi pernafasan yang dihitung dalam 1

menit, normal 16-24 kali per (Mufdlilah, 2009).

g) Tinggi Badan

Untuk mengetahui TB ibu hamil termasuk resiko tinggi atau

tidak (<145cm) (Varney, 2007).

h) Berat Badan

Untuk mengetahui adanya kenaikan berat badan selama hamil,

rata-rata perminggu 0,3-0,5 kg, normal untuk penambahan

berat badan ibu hamil 9-12 kg (Varney, 2007). Pada ibu hamil

dengan systitis berat badan dianjurkan naik 0,5 perminggu

(Rukiyah, 2010).

i) LILA

Untuk mengetahui lingkar lengan atas ibu hamil apakah 23,5

cm atau tidak (Varney, 2007).

Page 46: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

35

2) Pemeriksaan Sistemis

Pemeriksaan sistemis meliputi :

a) Rambut

Untuk menilai warna, ketebalan, rontok atau tidak, dan bersih

(Manuaba, 2009).

b) Muka

Untuk mengetahui apakah pucat atau tidak, oedema dan

cloasma gravidarum (Manuaba, 2009).

c) Mata

Untuk mengetahui conjungtiva berwarna pucat atau

kemerahanm skelera putih atau tidak, dan apakah oedema atau

tidak (Manuaba, 2009).

d) Hidung

Untuk mengetahui keadaan hidung ada benjolan atau tidak

(Manuaba, 2009).

e) Telinga

Untuk mengetahui adanya tanda infeksi, serumen dan

kesimetrisan (Manuaba, 2009).

f) Mulut, gigi dan gusi

Untuk mengetahui keadaan bibir, stomatitis, epulis, dan caries

atau tidak (Manuaba, 2009).

Page 47: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

36

g) Leher

Meliputi pemeriksaan pembesaran kelenjar limfe, pembesaran

kelenjar tyroid dan tumor (Manuaba, 2009).

h) Dada dan axilla :

(1) Mammae

Untuk mengetahui pembesaran, areola, puting susu,

kolustrum dan tumor (Varney, 2007).

(2) Axilla

Untuk mengetahaui adakah retraksi pembesaran kelenjar

limfe ketiak, massa dan nyeri tekan atau tidak

(Varney, 2007).

i) Ektermitas

Untuk mengetahui ektermitas atas dan bawah apakah oedema

atau tidak, terdapat varices atau tidak, kuku jari kemerahan dan

bersih atau tidak, reflek patella untuk mengertahui reflek saraf

kaki + / - (Manuaba, 2009).

3) Pemeriksaan Khusus Obstetri (lokalis)

a) Abdomen

(1) Inspeksi

Untuk mengetahui adakah, pembesaran perut, linea nigra,

strie gravidarum, serta luka bekas operasi(Manuaba, 2009).

Page 48: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

37

(2) Palpasi

Untuk mengetahui kontraksi, Tinggi Fundus Uteri (TFU),

letak, presentasi, posisi dan penurunan kepala

(Manuaba, 2009). Pemeriksaan palpasi dilakukan dengan

metode :

(a) Kontraksi : untuk mengetahui kontraksi teratur atau

tidak.

(b) Leopold I :Bertujuan untuk mengetahui letak fundus

uteri (TFU) dan bagian lain yang terdapat pada bagian

fundus uteri.

(c) Leopold II : Bertujuan untuk menentukan punggung

dan bagian kecil janin di sepanjang sisi maternal.

(d) Leopold III: Bertujuan untuk membedakan bagian

presentasi dari janin dan sudah masuk dalam pintu

panggul atau belum.

(e) Leopold IV: Bertujuan untuk meyakinkan hasil yang

ditemukan pada pemeriksaan pemeriksaan leopold III

dan untuk mengetahui sejauh mana bagian presentasi

sudah masuk pintu atas panggul.

(f) TBJ : Taksiran ini hanya berlaku untuk janin

dengan presentasi kepala (persalinan secara pervagina).

Rumus TBJ (Tafsiran Berat Janin) : Tinggi fundus uteri

dalam cm – N x 155

Page 49: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

38

TBJ = (TFU - N) x 155

Keterangan :

TBJ = Taksiran Berat Janin dalam gram.

TFU = Tinggi Fudus Uteri dengan Mac

Donald dalam cm.

N = Kepala janin belum masuk panggul (TFU - 12).

Kepala janin sudah masuk panggul (TFU - 11).

(Manuaba, 2009).

(3) Auskultasi

Untuk mengetahui Denyut Jantung Janin (DJJ) apakah

normal (120-160) x/menit yaitu pada lokasi puntum

maksimum, atau terdapat kelainan (Varney, 2007).

(4) Perkusi

Pemeriksaan dengan jalan mengetuk atau membandingkan

kiri-kanan pada setiap daerah permukaan tubuh dengan

tujuan menghasilkan suara dan mengidentifikasi lokasi,

ukuran, bentuk dan konsistensi jaringan, seperti pada reflek

patella kanan dan kiri negatif atau positif (Mufdlilah, 2012).

b) Pemeriksaan panggul

Untuk menilai keadaan dan bentuk panggul apakah normal atau

tidak, normal ukuran panggul yaitu Distansia Spinarum (23-26)

cm, Distansia Kristarum (26-29) cm, Konjungata Eksterna

(Boudeloge) (18-20) cm, Lingkar panggul (80-90) cm

Page 50: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

39

(Varney, 2007).

c) Pemeriksaan anogenetal

Pemeriksaan anogenetal menurut Astuti (2012), adalah :

(1) Vulva, vagina dan perineum

Untuk mengetahui varises, luka, kemerahan, pengeluaran

pervagina, kelenjar batholini.

(2) Anus untuk mengetahui apakah ada hemoroid atau tidak.

4) Pemeriksaan penunjang

Pemeriksaan penunjang yaitu dengan mengambil sampel urin

dilakukan setiap kali pemeriksaan untuk mengetahui kemungkinan

adanya bakteriuria dan urin diambil dari aliran tengah setelah

daerah genetalia eksterna dicuci terlebih dahulu. Hasil biakan

bakteriologis urin memberikan hasil yang positif, seringkali

dijumpai piuria dan hematuria (Rukiyah, 2010).

Langkah II : Interpretasi Data

Pada langkah ini dilakukan mengidentifikasi data yang dapat

menganalisa serta merumuskan diagnosa dan masalah yang dihadapi

pasien. Diagnosa ini dirumuskan sesuai data yang didapat atau yang

muncul, yang dihadapi pasien dan merumuskan menjadi diagnosa

kebidanan (Varney, 2007).

Page 51: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

40

a. Diagnosa Kebidanan

Merupakan diagnosa yang ditegakkan bidan dalam lingkup

praktek bidan dan memenuhi standar numenklatur diagnose

kebidanan. Diagnosa yang dapat ditegakkan pada kasus systitis

adalah Ny. E G1P0A0 Umur 26 tahun hamil 21 minggu dengan

systitis.

1) Data subjektif

Data subjektif adalah data yang didapat dari pasien sebagai

suatu pendapat terhadap suatu situasi dan kejadian

(Nursalam, 2007).

a) Pasien mengatakan bernama Ny. E umur 26 tahun.

b) Pasien mengeluh Sering berkemih nyeri di daerah uretra dan

pinggang, sewaktu berkemih perasaan ingin kencing

mendadak, dan badan terasa panas (Murwani, 2011).

2) Data Objektif

Data objektif adalah data yang didapat dari pasien sebagai

suatu pendapat terhadap suatu situasi dan kejadian

(Nursalam, 2008).

a) Keadaan Umum : Baik

b) Kesadaran : Composmentis

c) Vital sign : 120/80 mmHg

d) Nadi : 84x/menit

e) Respirasi : 24x/menit

Page 52: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

41

f) Suhu : 38,50 C

(Muwarni, 2011).

g) Urin : Terdapat bakteriologis dalam urin positif

(Rukiyah, 2010).

b. Masalah

Masalah adalah hal-hal yang berkaitan dengan pengalaman klien

yang ditemukan dari hasil pengkajian yang menyertai diagnosa.

Masalah yang mungkin muncul pada ibu hamil dengan systitis yaitu

merasa cemas dan gelisah menghadapi kehamilannya

(Varney, 2007).

c. Kebutuhan

Merupakan kebutuhan adalah hal-hal yang dibutuhkan oleh

pasien dan belum teridentifikasi dalam diagnosa dan masalah yang

didapatkan dengan melakukan analisa data (Varney, 2007).

Kebutuhan pada ibu hamil dengan systitis yaitu dorongan moral dan

dan informasi tentang systitis (Rukiyah, 2010).

Langkah III : Diagnosa Potensial

Pada langkah ini mengidentifikasikan masalah atau diagnosa yang

sudah diidentifikasi oleh karena itu membutuhkan antisipasi pencegahan

serta pengawasan pada ibu hamil dengan systitis (Varney, 2007). Pada

kasus ibu hamil dengan systitis diagnosa potensial yang mungkin terjadi

adalah pielonefritis akut (Rukiyah, 2010).

Page 53: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

42

Langkah IV : Antisipasi

Pada langkah ini mengidentifikasi perlunya tindakan segera oleh

bidan untuk dikonsultasikan segera ditangani dengan dokter spesialis

kandungan dan anggota tim kesehatan lainnya yang sesuai dengan

kondisi klien (Varney, 2007).

Dalam kasus ibu hamil dengan systitis yang dilakukan adalah

melakukan kolaborasi dengan dokter spesialis kandungan bersama

dengan anggota tim kesehatan yang lain, untuk pemberian terapi anti

biotik misal : Amoksillin 4x250 mg per oral (Rukiyah, 2010).

Langkah V : Rencana Tindakan

Pada langkah ini perencanaan dimaksud untuk menentukan

kebutuhan dalam asuhan kebidanan kepada pasien dengan systitis

(Varney, 2007).

Rencana asuhan yang dapat dilakukan pada ibu hamil dengan systitis

menurut Rukiyah (2010), yaitu:

a. Tangani secara umum yakni dilakukan pengobatan rawat jalan

b. Anjurkan pasien untuk banyak minum.

c. Beritahu pasien untuk mengatur frekuensi berkemih, untuk

mengurangi sensasi nyeri, spasme dan rangsangan untuk selalu

berkemih (tetapi dengan jumlah urine yang minimal). Makin sering

berkemih, nyeri dan spasme akan makin bertambah.

Page 54: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

43

d. Bila mengeluh dengan nyeri hebat disertai dengan hematuria

memerlukan observasi ketat.

e. Berikan terapi antibiotika yang dipilih, mirip dengan pengobatan

bakteriuria asimptomatik.

f. Apabila antibiotika tunggal kurang memberikan manfaat, berikan

antibiotika kombinasi.

g. Berikan obat kombinasi misal: amoksillin 4x250 mg per oral,

digabung dengan gentamisin 2x80 mg secara intramuskular selama

10-14 hari.

h. Lakukan penilaian laboratorium untuk evaluasi pengobatan, dua

hingga 4 minggu kemudian.

i. Lakukan pemeriksaan air kemih, dalam asuhan antenatal yang

terjadwal, sebagai langkah antisipatif terhadap infeksi ulang

j. Untuk pencegahan infeksi berulang berikan nitrofurantoin 100 mg

per hari setiap malam sampai sesudah 2 minggu post partum.

Langkah VI : Implementasi

Pada langkah ke enam ini rencana asuhan menyeluruh seperti yang

telah diuraikan pada langkah ke 5 dilaksanakan secara efisien dan aman.

Perencanaan ini bisa dilakukan seluruhnya oleh bidan atau sebagian

dilakukan oleh bidan dan sebagian lagi oleh klien, atau anggota tim

kesehatan lainnya (Varney, 2007).

Page 55: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

44

Pelaksanaan sesuai dengan perencanaan asuhan kebidanan yang

telah dibuat menurut Rukiyah (2010), pada ibu hamil dengan systitis.

Langkah VII : Evaluasi

Pada langkah ke 7 ini dilakukan evaluasi keefektifan dari asuhan

yang sudah diberikan meliputi pemenuhan kebutuhan akan bantuan

apakah benar-benar telah terpenuhi sesuai dengan kebutuhan

sebagaimana telah didentifikasi di dalam masalah dan diagnosa

(Varney, 2007).

Hasil yang diharapkan dari asuhan kebidanan ibu hamil dengan

systitis sudah tertangani dengan hasil keadaan umum baik, vital sign

dalam batas normal, dan frekuensi berkemih kembali normal

(Murwani, 2011).

Data Perkembangan

Di dalam memberikan asuhan lanjutan digunakan tujuh langkah

manajemen Varney, sebagai catatan perkembangan dilakukan asuhan

kebidanan SOAP dalam pendokumentasian. Menurut Varney (2007),

sistem pendokumentasian asuhan kebidanan dengan menggunakan SOAP

yaitu :

S : Subjektif Data

Menggambarkan pandokumentasian hasil pengumpulan data klien

melalui anamnesa.

Page 56: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

45

O : Objektif Data

Menggambarkan pendokumentasian dari hasil pemeriksaan fisik klien,

hasil laboratorium dan tes diagnostic lain yang dirumuskan dalam

fokus untuk mendukung Assesment.

A : Assesment

Merupakan pengkajian ulang untuk membuat kesimpulan dari data S

dan O untuk menggambarkan pendokumentasian hasil analisa dari

interpretasi data subjektif dan data objektif dalam suatu identifikasi :

a. Diagnosa atau masalah

b. Antisipasi diagnosa suatu masalah

c. Perlunya tindakan segera oleh bidan atau dokter, kosultasi atau

kolaborasi dan atau rujukan sebagai langkah II, III, IV Varney.

P : Planning

Menggambarkan pendokumentasian dari perencanaan asuhan secara

menyeluruh dalam melaksanakannya secara efisien serta mengevaluasi

efektivitas asuhan yang diberikan.

C. Landasan Hukum

Berdasarkan permenkes NO 1464/MENKES/PER/X/2010 Pasal 10 ayat

(1).Bidan dalam menjalankan praktek berwenang untuk memberikan

pelayanan kesehatan yang diberikan pelayanan meliputi pelayanan kesehatan

ibu yang diberikan pada masa prahamil, kehamilan masa nifas, masa

menyusui, dan masa antara dua kehamilan (Depkes RI, 2010).

Page 57: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

46

BAB III

METODOLOGI

A. Jenis Studi Kasus

Jenis laporan Karya Tulis Ilmiah penulis menggunakan pendekatan studi

kasus. Laporan studi kasus yaitu teknik dalam pembuatan karya tulis ilmiah

yang dilakukan dengan cara meneliti permasalahan melalui kasus yang terdiri

dari unit tunggal namun dianalisis secara mendalam meliputi berbagai aspek

yang cukup luas serta penggunaan berbagai teknik secara integrasi

(Notoatmodjo, 2010). Pada studi kasus ini penulis mengkaji tentang ibu

hamil dengan systitis.

B. Lokasi Studi Kasus

Menjelaskan tempat atau lokasi tersebut dilakukan, lokasi penelitian ini

sekaligus membatasi ruang lingkup penelitian (Notoatmodjo, 2012). Lokasi

yang digunakan dalam melaksanakan dalam pengambilan kasus dilaksanakan

di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

C. Subyek Studi Kasus

Subjek merupakan orang yang dijadikan objek untuk mengambil kasus

(Arikunto, 2010).

Subjek yang dilakukan untuk studi kasus ini adalah Ny. E G1P0A0 Umur

26 Tahun Hamil 21 Minggu dengan Systitis.

Page 58: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

47

D. Waktu Studi Kasus

Jadwal penelitian dibuat secara rinci kegiatan mingguan dalam

sebulannya dilakukan dalam waktu yang singkat dan terjadwal, sehingga

penulis melakukan dengan efisien (Saryono, 2011). Pada kasus Ny. E

G1P0A0 Umur 26 Tahun Hamil 21 Minggu dengan Systitis Di RSUD Dr.

Moewardi Surakarta dilaksanakan pada tanggal 19 Februari 2014 – 12 Maret

2014.

E. Insrumen Studi Kasus

Adalah alat-alat yang digunakan untuk pengumpulan data, berkaitan

dengan pencatatan data dan sebagainya (Notoatmodjo, 2012). Pada kasus ini

instrumen yang digunakan untuk mendapatkan data adalah format asuhan

kebidanan pada ibu hamil dengan manajemen Varney dan data perkembangan

dengan SOAP.

F. Teknik Pengumpulan Data

Merupakan cara pengumpulan data yang akan dilakukan dalam

pengambilan kasus yaitu untuk memperkuat hasil penelitian (Hidayat, 2011).

Penulis dalam pengumpulan data menggunakan teknik :

1. Data Primer

Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari

sumbernya atau objek penelitian oleh peneliti perorangan atau organisasi

(Riwidikdo, 2013). Data primer diperoleh dengan cara :

Page 59: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

48

a. Pemeriksaan fisik

Adalah metode pengumpulan data yang sistematik dengan

memakai indera penglihatan, pendengaran, penciuman dan rasa untuk

mendeteksi masalah kesehatan klien (Evania, 2013). Pemeriksaan

fisik dapat dilakukan melalui empat teknik yang meliputi :

1) Inspeksi

Inspeksi adalah pemeriksaan fisik yang dilakukan dengan

cara melihat bagian tubuh yang diperiksa melalui pengamatan.

Inspeksi dilakukan secara berurutan mulai dari kepala sampai kaki

(Evania, 2013). Pada kasus systitis akan dilakukan pemeriksaan

adalah mulai dari kepala, leher, dada, dan axilla, abdomen,

anogenetal, anus, ekstermitas, kulit dan mammae (Manuaba, 2009).

2) Palpasi

Palpasi adalah suatu teknik yang menggunakan peraba

tangan dan jari. Dalam hal ini palpasi dilakukan untuk memeriksa

keadaan fundus uteri dan kontraksi uterus (Nursalam, 2008). Pada

kasus systitis dilakukan pemeriksaan palpasi abdomen mulai dari

Leopold 1, 2, 3, dan 4 (Manuaba, 2009).

3) Perkusi

Perkusi adalah suatu pemeriksaan dengan jalan mengetuk

untuk membandingkan kaki kiri dan kanan pada setiap daerah

permukaan tubuh dengan tujuan menghasilkan suatu perkusi

bertujuan untuk mengidentifikasi lokasi, ukuran, bentuk dan

Page 60: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

49

konsistensi jaringan. Dalam hal ini pemeriksaan dilakukan di

daerah reflek patella. Pada kasus systitis dilakukan pemeriksaan

reflek patella kanan kiri negatif atau positif (Prawirohardjo, 2009).

4) Auskultasi

Auskultasi adalah pemeriksaan dengan cara mendengarkan

suara yang dihasilkan oleh tubuh dengan menggunakan stetoskop.

Seperti paru, jantung, pembuluh darah, dan organ abdomen

(Nursalam, 2009). Pada kasus systitis dilakukan untuk mendengar

denyut jantung janin, tekanan darah, paru dan abdomen

(Manuaba, 2009).

b. Wawancara

Adalah suatu metode yang digunakan untuk mengumpulkan data

dimana peneliti dapat keterangan atau informasi secara lisan dari

sesorang (Notoatmodjo, 2012). Dalam studi kasus ini wawancara atau

Tanya jawab dengan pasien dan tenaga kesehatan di RSUD Dr.

Moewardi Surakarta.

c. Pengamatan (Observasi)

Adalah suatu prosedur yang berencana antara lain meliputi melihat,

mendengar, dan mencatat sejumlah aktifitas tertentu atau situasi

tertentu yang ada hubungannya dengankasus yang diteliti. Pada kasus

systitis observasi dapat berupa pemeriksaan umum, pemeriksaan fisik,

pemeriksaan penunjang (Notoatmodjo, 2012).

Page 61: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

50

2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang didapatkan tidak secara langsung dari

objek penelitian (Riwidikdo, 2013). Data sekunder diperoleh dengan cara :

a. Studi Dokumentasi

Studi dokumentasi adalah kegiatan mencari data atau variabel dari

sumber berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti,

notulen rapat, agenda dan sebagainya (Saryono, 2011). Dalam kasus

ini dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan data yang diambil

dari catatan rekam medik (RM) klien di RSUD Dr. Moewardi

Surakarta.

b. Studi Kepustakaan

Studi kepustakaan adalah kegiatan penelitian yang dilakukan oleh

peneliti dalam rangka mencari landasan teoritis dari permasalahan

penelitian sehingga penelitian yang dilakukan bukan kegiatan yang

bersifat trial and error akan tetapi, kegiatan tersebut benar-benar untuk

mencari dasar-dasar teoritis yang ada (Hidayat, 2011). Studi kasus

pada ibu hamil dengan systitis penulis menggunakan bahan refrensi

dari tahun 2007-2013.

Page 62: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

51

G. Alat-alat yang dibutuhkan

Alat dan bahan yang dibutuhkan dalam teknik pengumpulan data antara lain :

1. Wawancara

Menggunakan alat :

a. Format pengkajian pada ibu hamil

b. Buku tulis

c. Bulpoint

2. Observasi

Menggunakan alat :

a. Tensi meter

b. Stetoskop

c. Termometer

d. Timbangan berat badan

e. Pita pengukur lingkar lengan atas

f. Stetoskop monoculer atau leaner

g. Metlin

h. Jam tangan dengan petunjuk second

3. Dokumen

Menggunakan alat :

a. Status atau catatan pasien

b. Rekam medik

c. Alat tulis

Page 63: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

52

BAB IV

TINJAUAN KASUS DAN PEMBAHASAN

A. TINJAUAN KASUS

Tanggal : 19 Februari 2014 Pukul : 09.00 WIB

Tempat : RSUD Dr. Moewardi Surakarta

I. Pengkajian

a. Data Subyektif

Identitas pasien Identitas Suami

1) Nama : Ny. E Nama : Tn. A

2) Umur : 26 Tahun Umur : 28 Tahun

3) Agama : Islam Agama : Islam

4) Suku Bangsa : Jawa/Indonesia Suku Bangsa: Jawa/Indonesia

5) Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA

6) Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta

5) Alamat : Semanggi RT 08 / RW 09 Pasar kliwon Surakarta

b. Anamnesa (Data Subyektif)

Tanggal : 19 Februari 2014 Pukul : 09.05 WIB

1) Keluhan utama pada waktu masuk

Ibu masuk RS karena rujukan dari bidan, dengan diagnosa systitis,

KU : Baik, Kesadaran : Composmentis, dan TTV dalam batas

normal, tetapi ada peningkatan suhu yaitu 38,50C dan ibu mengeluh

nyeri di perut bagian bawah dan terasa panas saat buang air kecil,

Page 64: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

53

anyang-anyangan dan merasa tidak tuntas bila BAK. Ibu

mengatakan sudah memeriksakan diri ke bidan 5 hari yang lalu

tetapi keluhan masih belum hilang.

2) Riwayat menstruasi

a) Menarche : Ibu mengatakan haid pertama pada

umur 13 tahun.

b) Siklus : Ibu mengatakan siklus haidnya ± 28

hari.

c) Lama : Ibu mengatakan lamanya 7 hari

d) Banyaknya : Ibu mengatakan ganti pembalut 3-4

kali per hari.

e) Teratur/ tidak teratur : Ibu mengatakan haidnya teratur.

f) Sifat darah : Ibu mengatakan sifat darah haidnya

merah segar dan encer.

g) Dismenorhoe : Ibu mengatakan kadang-kadang

merasakan nyeri haid sampai

mengganggu aktivitasnya.

3) Riwayat hamil ini

a) HPHT : Ibu mengatakan hari pertama haid

terahir pada tanggal 23 september

2013

Page 65: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

54

b) Gerakan janin

Ibu mengatakan mulai merasakan gerakan janin sejak umur

kehamilan 5 bulan.

c) Obat yang dikonsumsi

Ibu mengatakan hanya mengkonsumsi obat yang diberikan

oleh bidan seperti tablet tambah darah dan vitamin.

d) Keluhan – keluhan pada

Trimester I : Ibu mengatakan mual muntah pada pagi

hari

Trimester II : Ibu mengatakan nyeri dan terasa panas

saat buang air kecil, anyang-anyangan dan

merasa tidak tuntas bila BAK.

e) Riwayat ANC : Ibu mengatakan 5 kali teratur di bidan yaitu

pada umur kehamilan 4 minggu, 6 minggu, 12 minggu, 16

minggu, dan 20 minggu.

f) Penyuluhan yang pernah didapat

Ibu mengatakan pernah mendapat penyuluhan dari bidan

tentang gizi pada ibu hamil dan tentang tablet FE.

g) Imunisasi TT

Ibu mengatakan telah mendapat imunisasi TT sebanyak 2x

yaitu pada saat capeng dan pada saat usia kehamilan 4 minggu.

Page 66: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

55

h) Kekhawatiran khusus

Ibu mengatakan merasa cemas terhadap kehamilannya

sekarang karena akhir-akhir ini merasa nyeri di perut bagian

bawah dan panas saat BAK, anyang-anyangan sehingga

merasa tidak tuntas bila BAK.

4) Riwayat penyakit

a) Riwayat penyakit sekarang

Ibu mengatakan sekarang merasa nyeri di bawah perut dan

panas saat BAK, anyang-anyangan, ibu tidak merasa puas saat

BAK karena tidak tuntas.

b) Riwayat penyakit sistemik

(1) Jantung

Ibu mengatakan tidak pernah merasa berdebar-debar saat

beraktivitas ringan dan tidak berkeringat dingin di telapak

tangan.

(2) Ginjal

Ibu mengatakan tidak pernah merasa nyeri pada pinggang

dan tidak pernah sakit saat BAK.

(3) Asma

Ibu mengatakan tidak pernah merasa sesak nafas.

(4) TBC

Ibu mengatakan tidak pernah batuk berkepanjangan > 2

minggu, berkeringat pada malam hari dan BB menurun..

Page 67: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

56

(5) Hepatitis

Ibu mengatakan tidak pernah terlihat kuning pada mata,

kulit maupun ujung kuku.

(6) DM

Ibu mengatakan tidak pernah sering merasa haus, lapar,

dan sering kencing di malam hari > 8 kali.

(7) Hipertensi

Ibu mengatakan tidak pernah sakit kepala berat dan nyeri

pada tengkuh tekanan darahnya tidak pernah > 140/90

mmHg.

(8) Epilepsi

Ibu mengatakan tidak pernah mengalami kejang sampai

mengeluarkan busa dari mulutnya.

(9) Lain – lain :

Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit lainnya

seperti HIV/AIDS.

c) Riwayat penyakit keluarga

Ibu mengatakan dalam keluarganya maupun dari keluarga

suaminya tidak pernah mempunyai riwayat penyakit menular

seperti TBC, hepatitis dan HIV/AID’S serta penyakit menurun

seperti hipertensi, jantung dan asma.

Page 68: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

57

d) Riwayat keturunan kembar

Ibu mengatakan dalam keluarganya maupun dari keluarga

suaminya tidak ada riwayat keturunan kembar.

e) Riwayat operasi

Ibu mengatakan belum pernah melakukan tindakan operasi

apapun

5) Riwayat Perkawinan

Ibu mengatakan status perkawinannya syah, kawin 1 kali pada

umur 26 tahun dengan suami umur 28 tahun, lama perkawinan 11

bulan dan belum mempunyai anak.

6) Riwayat Keluarga Berencana

Ibu mengatakan belum pernah menggunakan jenis alat kontrasepsi

apapun

7) Riwayat kehamilan, persalinan, dan nifas yang lalu

Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan belum pernah

menghadapi persalinan

8) Pola Kebiasaan Sehari – hari

a) Nutrisi

(1) Sebelum sakit : Ibu mengatakan makan 3x sehari

porsi sedang dengan menu makanan bervariasi dalam 1

minggu dengan komposisi nasi, sayur berupa (bayam,

sawi, kangkung, daun singkong), lauk berupa (tahu,

tempe, telur), buah (pisang, apel, jeruk), minum ± 5-6

Page 69: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

58

gelas per hari, jenisnya air putih, kadang minum teh 1

gelas.

(2) Selama sakit : Ibu mengatakan makan 3x sehari

porsi kecil dengan menu makanan bervariasi dalam 1

minggu dengan komposisi nasi, sayur berupa (bayam,

sawi, kangkung, daun singkong), lauk berupa (tahu,

tempe, telur), buah (pisang, apel, jeruk), minum ± 7-8

gelas per hari, jenisnya air putih, dan minum susu 1

gelas.

b) Eliminasi

(1) Sebelum sakit : Ibu mengatakan BAB 1x sehari

konsistensi lunak, warna bau khas feses. BAK 5-6x

sehari, warna dan bau khas urine, dan ibu tidak merasa

sakit saat BAK.

(2) Selama sakit : Ibu mengatakan BAB 1x sehari

konsistensi lunak, warna bau khas feses. Ibu tidak

merasa sakit saat BAB. BAK meningkat menjadi 7-8x

sehari, warna kuning kemerahan dan bau khas urine

tetapi ibu merasa nyeri perut bagian bawah dan panas

saat BAK.

Page 70: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

59

c) Aktivitas

(1) Sebelum sakit : Ibu mengatakan melakukan

pekerjaan rumah tangga seperti mencuci, menyapu dan

memasak.

(2) Selama sakit : Ibu mengatakan melakukan

pekerjaan rumah tangga seperti mencuci, menyapu dan

memasak dibantu oleh suami.

d) Istirahat / Tidur

(1) Sebelum sakit : Ibu mengatakan tidur siang ± 2 jam,

tidur malam ± 8 jam.

(2) Selama sakit : Ibu mengatakan tidur siang ± 1 jam,

tidur malam ±6 jam.

e) Seksualitas

(1) Sebelum sakit : Ibu mengatakan melakukan

hubungan seksual 3 kali seminggu dan tidak ada

keluhan apapun.

(2) Selama sakit : Ibu mengatakan tidak melakukan

hubungan seksual saat ini karena takut mengganggu

kehamilannya dengan keluhan sakit yang dirasakan dan

suami tidak keberatan dengan keputusan ibu.

f) Personal Hygiene

(1) Sebelum sakit : Ibu mengatakan mandi 2x sehari,

gosok gigi 2x sehari, keramas 2-3x dalam seminggu,

Page 71: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

60

ganti pakaian dalam 2-3x sehari dan ganti baju 2x

dalam sehari.

(2) Selama sakit : Ibu mengatakan mandi 2x sehari,

gosok gigi 2x sehari, keramas 2x dalam seminggu,

ganti pakaian dalam 3-4x sehari dan ganti baju 2x

dalam sehari.

g) Psikososial budaya

(1) Perasaan tentang kehamilan ini

Ibu mengatakan senang terhadap kehamilan ini, tetapi

ibu mengatakan saat hamil sering merasa nyeri saat

BAK dan anyang-anyangan sehingga merasa tidak

tuntas jika buang air kecil.

(2) Kehamilan ini direncanakan/tidak

Ibu mengatakan kehamilan ini direncanakan

(3) Jenis kelamin yang diharapkan

Ibu mengatakan anak laki-laki atau perempuan sama

saja yang terpenting bisa lahir dengan normal dan

sehat.

(4) Dukungan keluarga terhadap kehamilan ini

Ibu mengatakan keluarga mendukung kehamilan ini.

(5) Keluarga lain yang tinggal serumah

Ibu mengatakan tinggal serumah dengan suami.

Page 72: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

61

(6) Pantangan makanan

Ibu mengatakan tidak ada pantangan makanan apapun.

(7) Kebiasaan adat istiadat dalam kehamilan

Ibu mengatakan di dalam keluarganya ada acara mitoni

saat usia kehamilan 7 bulan.

h) Pengguna obat-obatan/rokok

Ibu mengatakan tidak menggunakan obat terlarang dan

hanya mengkonsumsi obat yang diberikan oleh bidan tetapi

suami merokok.

B. PEMERIKSAAN FISIK ( DATA OBYEKTIF )

1. Status generalis

a. Keadaan Umum : Baik

b. Kesadaran : Composmentis

c. TTV : TD : 110/70 mmHg N : 84x/mnt

S : 38,50C R : 24x/mnt

d. TB : 152 cm

e. BB sebelum hamil : 50 kg

f. BB sekarang : 54 kg.

g. LLA : 26 cm

2. Pemeriksaan Sistematis

a. Kepala

1) Rambut : Bersih, warna hitam, tidak rontok, tidak

berketombe.

Page 73: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

62

2) Muka : Bersih tidak oedema, ada cloasma

gravidarum, tidak pucat.

3) Mata

a) Oedema : Tidak oedema

b) Conjungtiva : Merah muda tidak pucat

c) Sklera : Putih

4) Hidung : Bersih, tidak ada benjolan.

5) Telinga : Bersih, simetris kanan dan kiri, tidak ada

serumen.

6) Mulut/ gigi/ gusi : Bersih tidak ada stomatitis, gigi tidak ada

caries, gusi tidak berdarah dan tidak

bengkak.

b. Leher

1) Kelenjar Gondok : Tidak ada pembesaran kelenjar gondok

2) Tumor : Tidak ada benjolan

3) Pembesaran Kelenjar Limfe : Tidak ada pembesaran kelenjar

limfe

c. Dada dan Axilla

1) Mammae

a) Membesar : Membesar Normal

b) Tumor : Tidak ada benjolan

c) Simetris : Simetris kanan dan kiri

d) Areola : Hyperpigmentasi

e) Puting susu : Menonjol

Page 74: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

63

f) Kolustrum : Belum keluar

2) Axilla

a) Benjolan : Tidak ada benjolan

b) Nyeri : Tidak ada nyeri tekan

d. Ektremitas

1) Varices : Tidak terdapat varices

2) Oedema : Tidak ada pembengkakan

3) Reflek Patella : Positif kanan dan kiri

3. Pemeriksaan Khusus Obstetri ( Lokalis )

a. Abdomen

1) Inspeksi

a) Pembesaran Perut : Sesuai dengan umur kehamilan

b) Bentuk perut : Memanjang

c) Linea alba/ nigra : Linea nigra

d) Strie Albican/ Livide : Strie albican

e) Kelainan : Tidak ada kelainan

f) Pergerakan anak : Ada pergerakan janin saat

dilakukan pemeriksaan

2) Palpasi

a) Kontraksi : Belum ada

b) Leopod I : TFU : 2 jari di bawah pusat

Fundus : Teraba bulat, lunak, tidak

melenting (bokong).

Page 75: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

64

c) Leopod II : Kanan : Teraba keras, memanjang,

datar seperti papan

(punggung).

Kiri :Teraba bagian-bagian

terkecil janin

(ekstermitas).

d) Leopod III : Teraba bulat, keras, melenting

(Kepala).

e) Leopod IV : Bagian terbawah janin belum masuk

PAP (convergen).

f) TFU Mc Donald : 20 cm

g) TBJ : (20-12) x 155 = 1240

3) Auskultasi

DJJ : Punctum Maksimum : Di kuadran kanan bawah perut ibu

Frekuensi : 140 x/menit

Teratur/ tidak : Teratur

b. Pemeriksaan panggul

1) Kesan panggul : Gynekoid

2) Distansia Spinarum : 24 cm

3) Distansia Kristarum : 29 cm

4) Konjugata Eksterna (Boudeloque) : 19 cm

5) Lingkar Panggul : 91 cm

Page 76: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

65

c. Anogenital

1) Vulva Vagina

a) Varices : Tidak terdapat varices

b) Luka : Tidak ada luka bekas jahitan

c) Kemerahan : Tidak terlihat kemerahan atau iritasi

d) Nyeri : Tidak terasa nyeri

e) Kelenjar Barolini : Tidak ada pembesaran

f) Pengeluaran Pervaginam: Ada pengeluaran keputihan tetapi

fisiologi.

2) Perinium

a) Bekas Luka : Tidak ada bekas luka

b) Lain – lain : Tidak ada

3) Anus

a) Haemoroid : Tidak ada haemoroid

b) Lain – lain : Tidak ada

4. Pemeriksaan Penunjang

a. Pemeriksaan Laboratorium :

Pada tanggal 19 Februari 2014 jam 10.45 dilaksanakan pemeriksaan

lab HB dan lab urine. Hasil Laboratorium : Hb 12 gr%, PH 5,5,

Leukosit 500 ml, Eritrosit 5,7 ml, Bakteri +++, Pemeriksaan urin

kuning kemerahan, keruh, berbau.

b. Pemeriksaan penunjang lain : USG dengan hasil keadaan janin

dalam batas normal semua.

Page 77: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

66

II. INTERPRETASI DATA

Tanggal : 19 Februari 2014 Pukul : 09.30 WIB

A. Diagnosa Kebidanan

Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 21 minggu, janin tunggal, hidup intra

uterin, letak memanjang, punggung kanan, presentasi kepala, bagian

terbawah janin belum masuk PAP (convergen) dengan systitis.

Data Dasar :

DS :

1) Ibu mengatakan berumur 26 tahun

2) Ibu mengatakan HPHT tanggal 23 september 2013

3) Ibu mengatakan ini anak pertama dan belum pernah keguguran

4) Ibu mengatakan nyeri perut bagian bawah, sakit dan terasa panas jika

BAK anyang-anyangan sehingga merasa tidak tuntas/puas saat BAK

sejak 5 hari yang lalu.

DO :

1) Keadaan Umum : Baik

2) Kesadaran : Composmentis

3) TTV : TD : 110/70 mmHg N : 84 x/mnt

S : 38,5 0C R : 24 x/mnt

4) Leopod I : TFU : 2 jari di bawah pusat

Fundus : Teraba bulat, lunak, tidak melenting

(bokong).

Page 78: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

67

Leopod II : Kanan : Teraba keras, memanjang, datar seperti

papan (punggung).

Kiri : Teraba bagian-bagian terkecil janin

(ekstermitas).

Leopod III : Teraba bulat, keras, melenting (Kepala).

Leopod IV : Bagian terbawah janin belum masuk PAP

(convergen).

5) DJJ : 140 x/menit

6) TFU Mc Donald : 20 cm

7) TBJ : (20-12) x 155 = 1240

8) HPHT : 23 September 2013

9) HPL : 30 Juni 2014

10) PPV : Ada pengeluaran keputihan tetapi fisiologi

B. Masalah

Ibu mengatakan cemas dengan kehamilannya sehubungan dengan nyeri di

bawah perut dan panas saat BAK, anyang-anyangan, ibu merasa BAK tidak

tuntas.

C. Kebutuhan

Beri support mental, dukungan moral terhadap ibu dan beri konseling

tentang systitis.

Page 79: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

68

III. DIAGNOSA POTENSIAL

Pada ibu potensial terjadi pielonefritis akut

IV. TINDAKAN SEGERA

a. Minum banyak air putih dan mengatur frekuensi berkemih

b. Berkolaborasi dengan dr, SpOG untuk pemberian terapi Primadex F

200 mg 2x1 (14 tablet), Amoxcillin 500 mg 2x1 (14 tablet), Asmef

500 mg 2x1 (14 tablet), SF 500 mg 1x1 (10 tablet), Kalk 500 mg 1x1

(10 tablet), Vit C 250 mg 1x1 (10 tablet), serta dengan laboratorium

untuk pemeriksaan urine agar tidak menimbulkan bentuk kelainan

patologis.

V. RENCANA TINDAKAN

Tanggal : 19 februari 2014 pukul : 09.40 WIB

a. Beri informasi yang jelas tentang keadaan pasien dan kehamilannya

b. Anjurkan untuk istirahat cukup

c. Anjurkan untuk banyak minum air putih

d. Anjurkan ibu untuk makan-makanan yang bergizi

e. Anjurkan ibu untuk minum yogurt ketika menggunakan antibiotik

karena dapat mengembalikan keseimbangan bakteri

f. Anjurkan ibu untuk mengatur frekuensi berkemih

g. Beri KIE tentang personal hygiene

h. Anjurkan ibu untuk tidak memakai celana dalam yang ketat

Page 80: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

69

i. Beri terapi obat

j. Beri tahu ibu untuk kontrol kembali 1 minggu lagi atau jika ada

keluhan.

VI. IMPLEMENTASI / PELAKSANAAN

Tanggal : 19 februari 2014

a. Pukul 09.45 WIB memberi informasi yang jelas tentang keadaan

pasien dan kehamilannya bahwa ibu sekarang mengalami gangguan

pada kandung kemih tetapi ibu tidak perlu khawatir karna masih dapat

ditangani dan janin dalam keadaan baik.

b. Pukul 09.50 WIB menganjurkn ibu untuk banyak istirahat yaitu

dengan tidak melakukan pekerjaan berat, tidur siang minimal 1 jam

dan tidur malam minimal 8 jam.

c. Pukul 09.55 WIB menganjurkan ibu untuk banyak minum air putih

minimal 8 gelas perhari atau lebih.

d. Pukul 10.05 WIB menganjurkan ibu untuk makan-makanan yang

bergizi yaitu seperti nasi, telur, tempe, sayur-sayuran hijau, dan buah-

buahan.

e. Pukul 10.10 WIB menganjurkan ibu untuk minum yogurt ketika

menggunakan antibiotik seperti yakult karena dapat mengembalikan

keseimbangan bakteri.

f. Pukul 10.15 WIB menganjurkan ibu untuk mengatur frekuensi

berkemih yang minimal dan meluangkan waktu untuk mengosongkan

Page 81: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

70

kandung kemih sampai habis seperti memiringkan tubuh ke depan

atau menunggu 5 menit untuk BAK kembali.

g. Pukul 10.25 WIB memberikan KIE tentang personal hygiene yaitu

dengan membasuh area vagina dari depan ke belakang agar bakteri

yang berada di anus tidak ke vagina dan uretra.

h. Pukul 10.30 WIB menganjurkan ibu untuk tidak memakai celana

dalam yang ketat dan sebaiknya menggunakan celana dalam yang

berbahan katun yaitu untuk memberi ruang napas pada daerah

perinium.

i. Pukul 10.35 WIB memberikan terapi obat kepada ibu untuk dibawa

pulang, yaitu :

Primadex F 200 mg 2x1 (14 tablet) Pagi dan Siang hari

Amoxcillin 500 mg 2x1 (14 tablet) Pagi dan Siang hari

Asmef 500 mg 2x1 (14 tablet) Pagi dan Malam hari

SF 500 mg 1x1 (10 tablet) Malam hari

Kalk 500 mg 1x1 (10 tablet) Malam hari

Vit C 250 mg 1x1 (10 tablet) Malam hari

j. Pukul 10.40 WIB memberitahu ibu untuk kontrol kembali 1 minggu

lagi yaitu pada tanggal 26 februari 2014 atau jika ada keluhan.

Page 82: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

71

VII. EVALUASI

Tanggal : 19 februari 2014 Pukul : 10.45 WIB

a. Ibu sudah mengetahui hasil pemeriksaannya dan keadaan janin baik

TD : 110/70 mmHg N : 84 x/mnt

S : 38,50C R : 24 x/mnt

DJJ : 140 x/menit

Hasil Laboratorium : Hb 12 gr%, PH 5,5, Leukosit 500 ml, Eritrosit

5,7ml, Bakteri +++, Pemeriksaan urin kuning kemerahan, keruh, berbau.

Hasil penunjang lain : dilakukan USG dengan hasil keadaan janin

normal semua.

b. Ibu bersedia untuk banyak istirahat, makan-makanan yang bergizi,

banyak minum air putih dan minum yogurt seperti yakult ketika

menggunakan antibiotik.

c. Ibu bersedia untuk mengatur frekuensi berkemih, membasuh area

vagina dari depan ke belakang dan tidak memakai celana dalam yang

ketat.

d. Ibu bersedia untuk minum terapi secara teratur

e. Ibu bersedia untuk kontrol kembali 1 minggu lagi pada tgl 26 februari

2014 atau jika ada keluhan.

Page 83: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

72

DATA PERKEMBANGAN I

Tanggal : 26 februari 2014 Pukul : 09.10 WIB

Subyektif

1. Ibu mengatakan obatnya sudah diminum tetapi masih ada sisa obat

2. Ibu mengatakan sudah lebih banyak istirahat dan tidak pernah lagi

menunda saat BAK dengan frekuensi ± 7-8x perhari tetapi terkadang

masih sedikit nyeri dan panas.

3. Ibu mengatakan mengkonsumsi makan-makanan yang bergizi dan banyak

minum air putih.

Obyektif

1. Pemeriksaan Umum

a. Keadaan Umum : Baik

b. Kesadaran : Composmentis

c. TTV : TD : 120/80 mmHg N : 82 x/mnt

S : 37,5 0C R : 24 x/mnt

d. Leopod I : TFU : 2 jari di bawah pusat

Fundus : Teraba bulat, lunak, tidak melenting

(bokong).

Leopod II : Kanan : Teraba keras, memanjang, datar seperti

papan (punggung).

Kiri : Teraba bagian-bagian terkecil janin

(ekstermitas).

Page 84: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

73

Leopod III : Teraba bulat, keras, melenting (Kepala).

Leopod IV : Bagian terbawah janin belum masuk PAP

(convergen).

e. DJJ : 142 x/menit

f. TFU Mc Donald : 20 cm

g. TBJ : (20-12) x 155 = 1240

h. HPHT : 23 September 2013

i. HPL : 30 Juni 2014

j. PPV : Ada pengeluaran keputihan tetapi fisiologi

Assessment

Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 22 minggu, janin tunggal, hidup intra

uterin, letak memanjang, punggung kanan, presentasi kepala, bagian

terbawah janin belum masuk PAP (convergen) dengan systitis.

Planning

Tanggal : 26 Februari 2014 pukul : 09.20 WIB

1. Pukul 09:20 WIB memberitahu ibu hasil pemeriksaan.

2. Pukul 09:25 WIB menganjurkan ibu untuk tetap makan-makanan yang

bergizi, banyak minum air putih serta boleh minum susu di pagi hari.

3. Pukul 09:30 WIB menganjurkan ibu untuk tetap menjaga kebersihan alat

genetalianya dan tetap selalu mengatur frekuensi berkemih.

4. Pukul 09:45 WIB memberikan terapi obat untuk dibawa pulang

Primadex F 200 mg 1x1 (14 tablet) Pagi hari

Amoxcillin 500 mg 1x1 (14 tablet) Pagi hari

Page 85: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

74

Asmef 500 mg 1x1 (14 tablet) Malam hari

SF 500 mg 1x1 (14 tablet) Malam hari

Kalk 500 mg 1x1 (14 tablet) Malam hari

Vit C 25 mg 1x1 (14 tablet) Malam hari

5. Pukul 09:50 WIB Memberitahu ibu untuk kunjungan ulang lagi 2 minggu

lagi yaitu tanggal 12 maret 2014 atau jika ada keluhan.

Evaluasi

Tanggal : 26 Februari 2014 Pukul : 09.50 WIB

1. Ibu sudah mengetahui hasil pemeriksaannya dan keadaan janin baik.

KU : Baik

Kesadaran : composmentis

TD : 120/80 mmHg N : 82 x/mnt

S : 37,5 0C R : 24 x/mnt

DJJ : 142 x/menit

2. Ibu bersedia untuk tetap makan-makanan yang bergizi, banyak minum air

putih dan tetap minum susu di pagi hari.

3. Ibu bersedia untuk tetap menjaga kebersihan alat genetalianya dan tetap

mengatur frekuensi berkemih.

4. Ibu bersedia untuk minum obat secara teratur

5. Ibu bersedia untuk kunjungan ulang lagi 2 minggu lagi yaitu tanggal 12

maret 2014 atau jika ada keluhan.

Page 86: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

75

DATA PERKEMBANGAN II

Tanggal : 12 Maret 2014 Pukul : 09.30 WIB

Subyektif

1. Ibu mengatakan badannya merasa nyaman, nyeri dan panas saat BAK

tidak dirasakan lagi, BAK dengan jumlah yang normal dan berwarna

jernih kekuningan dengan frekuensi ± 8-9x perhari

2. Ibu mengatakan sudah lebih banyak istirahat, selalu mengkonsumsi

makan-makanan yang bergizi dan minum air putih yang banyak.

3. Ibu mengatakan minum obat secara teratur tetapi masih ada sisa obat.

Obyektif

1. Pemeriksaan Umum

a. Keadaan Umum : Baik

b. Kesadaran : Composmentis

c. TTV : TD : 120/80 mmHg N : 84 x/mnt

S : 36,3 0C R : 22 x/mnt

d. Leopod I : TFU : sejajar pusat

e. Fundus : Teraba bulat, lunak, tidak melenting (bokong).

f. Leopod II : Kiri : Teraba keras, memanjang, datar seperti

papan (punggung).

Kanan: Teraba bagian-bagian terkecil janin

(ekstermitas).

g. Leopod III : Teraba bulat, keras, melenting (Kepala).

Page 87: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

76

h. Leopod IV : Bagian terbawah janin belum masuk PAP

(convergen).

i. DJJ : 148 x/menit

j. TFU Mc Donald : 24 cm

k. TBJ : (24-12) x 155 = 1860

l. HPHT : 23 September 2013

m. HPL : 30 juni 2014

n. PPV : Ada pengeluaran keputihan tetapi fisiologi

o. urine : Jernih

Assessment

Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 24 minggu, janin tunggal, hidup

intra uterin, letak memanjang, punggung kiri, presentasi kepala, bagian

terbawah janin belum masuk PAP (convergen) dengan systitis.

Planning

Tanggal : 12 Maret 2014

1. Pukul 09.40 WIB memberitahu ibu hasil pemeriksaan

2. Pukul 09.45 WIB menganjurkan ibu untuk tetap mengkonsumsi

makanan yang bergizi dan selalu banyak minum air putih.

3. Pukul 09.50 WIB menganjurkan ibu untuk tetap menjaga kebersihan

alat genetalianya dan tetap selalu mengatur frekuensi berkemih

4. Pukul 09.55 WIB menganjurkan ibu untuk mengosongkan kandung

kemih sebelum dan sesudah hubungan seksual.

Page 88: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

77

5. Pukul 10.00 WIB memberikan terapi obat untuk dibawa pulang

Macrodantin 100 mg 1x1 (10 tablet) Malam hari

SF 500 mg 1x1 (10 tablet) Malam hari

Kalk 500 mg 1x1 (10tablet) Malam hari

Vit C 250 mg 1x1 (10 tablet) Malam hari

6. Pukul 10.05 WIB Memberitahu ibu jika ada keluhan segera datang

ke bidan atau RS.

Evaluasi

Tanggal : 12 Maret 2014 Pukul : 10.00 WIB

1. Ibu sudah mengetahui hasil pemeriksaannya bahwa ibu dalam

keadaan baik, hasil pemeriksaan urin jernih dan tidak terdapat

bakteri dan keadaan janin juga baik.

KU : Baik

Kesadaran : Composmentis

TD : 120/80 mmHg N : 84 x/mnt

S : 36,3 0C R : 22 x/mnt

DJJ : 148 x/menit

Frekuensi BAK : BAK ± 8-9x perhari tanpa ada keluhan.

Urin : Jernih

2. Ibu bersedia untuk tetap mengkonsumsi makanan yang bergizi dan

banyak minum air putih.

3. Ibu bersedia untuk tetap menjaga kebersihan alat genetalianya, tetap

selalu mengatur frekuensi berkemih dan bersedia untuk

Page 89: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

78

mengosongkan kandung kemih sebelum dan sesudah hubungan

seksual.

4. Ibu bersedia untuk minum obat secara teratur

5. Ibu bersedia untuk segera datang ke bidan atau ke RS jika ada

keluhan.

B. PEMBAHASAN

Pada bab ini penulis membahas kesenjangan yang ada antara teori dengan

praktek yang ada di lahan. Karena penulis menggunakan manajemen

kebidanan dengan tujuh langkah dari Varney maka pembahasan akan

diuraikan langkah demi langkah sebagai berikut :

1. Pengkajian

Pada ibu hamil dengan systitis didapatkan data subjektif dengan

keluhan utama yaitu nyeri di perut bagian bawah dan terasa panas saat

buang air kecil, anyang-anyangan dan merasa tidak tuntas bila BAK

(Muwarni feryanto, 2012). Dan data obyektif yaitu KU : Baik, Kesadaran

: Composmentis, TTV dalam batas normal semua tetapi ada peningkatan

suhu yaitu >38,5 0C dan terdapat bakteri dalam urin +++.

Pada kasus ibu hamil Ny. E dengan systitis data subjektif

didapatkan keluhan utama yaitu ibu mengatakan nyeri di perut bagian

bawah dan terasa panas saat buang air kecil, anyang-anyangan dan

merasa tidak tuntas bila BAK sedangkan pada data objektif ditemukan

KU dalam keadaan normal atau baik semua tetapi ada peningkatan suhu

Page 90: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

79

38,5 0C frekuensi BAK 7± -8x perhari dan hasil laboratorium terdapat

HB 12 gr%, Urin: PH 5,5, Leukosit 500 µl, Eritrosit 5,7 µl, Bakteri

+++, Pemeriksaan urin kuning kemerahan, keruh, berbau. Pada langkah

ini penulis tidak menemukan adanya kesenjangan antara teori dan

praktek tetapi pada saat pemeriksaan dilakukan USG untuk mengetahui

kesejahteraan janin dan ini tidak menjadi suatu masalah.

2. Interpretasi Data

Diagnosa kebidanan pada pasien systitis Masalah yang muncul

pada ibu hamil dengan systitis yaitu merasa cemas dan gelisah

menghadapi kehamilannya (Varney, 2007). Kebutuhan pada ibu hamil

dengan systitis yaitu dorongan moral dan dan informasi tentang systitis

(Rukiyah, 2010).

Pada kasus ibu hamil dengan systitis didapatkan diagnosa

kebidanan Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 21 minggu, janin tunggal,

hidup intra uterin, letak memanjang, punggung kanan, presentasi kepala,

bagian terbawah janin belum masuk PAP (convergen) dengan systitis

dengan masalah yaitu ibu merasa cemas dengan kehamilannya

sehubungan dengan rasa nyeri di bawah perut dan panas saat BAK,

anyang-anyangan, ibu merasa saat BAK tidak tuntas. Kebutuhan yang

diberikan berupa beri support mental, dukungan moral terhadap ibu dan

beri konseling tentang systitis. Pada Pada langkah ini penulis tidak

menemukan adanya kesenjangan antara teori dan praktek yang ada di

lahan.

Page 91: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

80

3. Diagnosa Potensial

Pada kasus ibu hamil dengan systitis diagnosa potensial yang

mungkin terjadi adalah pielonefritis akut (Rukiyah, 2010).

Pada kasus ibu Ny. E dengan systitis diagnosa potensial tidak

muncul karena adanya kecepatan dan kesegiapan tenaga kesehatan dalam

menangani kasus yang sedang terjadi pada Ny. E. Pada langkah ini

penulis tidak menemukan adanya kesenjangan antara teori dan kasus.

4. Antisipasi/Tindakan segera

Dalam kasus ibu hamil dengan systitis yang dilakukan adalah

melakukan kolaborasi dengan dokter spesialis kandungan bersama

dengan anggota tim kesehatan yang lain, untuk pemberian terapi anti

biotik misal : Amoksillin 4x250 mg per oral (Rukiyah, 2010).

Pada kasus ibu hamil Ny. E dengan systitis antisipasi yang

dilakukan yaitu minum banyak air putih dan mengatur frekuensi

berkemih, berkolaborasi dengan dr, SpOG untuk pemberian terapi

Primadex F 200 mg 2x1 (14 tablet), Amoxcillin 500 mg 2x1 (14 tablet),

Asmef 500 mg 2x1 (14 tablet), SF 500 mg 1x1 (10 tablet), Kalk 500 mg

1x1 (10 tablet), Vit C 250 mg 1x1 (10 tablet), serta dengan laboratorium

agar tidak menimbulkan bentuk kelainan patologis. Pada langkah ini

tidak terdapat kesenjangan antara teori dan kasus.

Page 92: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

81

5. Perencanaan

Asuhan kebidanan yang direncanakan pada ibu hamil dengan

systitis menurut Rukiyah (2010), yaitu dengan Tangani secara umum

yakni dilakukan pengobatan rawat jalan, anjurkan pasien untuk banyak

minum, beritahu pasien untuk mengatur frekuensi berkemih, untuk

mengurangi sensasi nyeri, spasme dan rangsangan untuk selalu berkemih

(tetapi dengan jumlah urine yang minimal), Makin sering berkemih, nyeri

dan spasme akan makin bertambah, Bila mengeluh dengan nyeri hebat

disertai dengan hematuria memerlukan observasi ketat, berikan terapi

antibiotika yang dipilih, mirip dengan pengobatan bakteriuria

asimptomatik, Apabila antibiotika tunggal kurang memberikan manfaat,

berikan antibiotika kombinasi, berikan obat kombinasi misal: amoksillin

4x250 mg per oral, digabung dengan gentamisin 2x80 mg secara

intramuskular selama 10-14 hari, lakukan penilaian laboratorium untuk

evaluasi pengobatan, dua hingga 4 minggu kemudian, lakukan

pemeriksaan air kemih, dalam asuhan antenatal yang terjadwal, sebagai

langkah antisipatif terhadap infeksi ulang, untuk pencegahan infeksi

berulang berikan nitrofurantoin 100 mg per hari setiap malam sampai

sesudah 2 minggu post partum.

Pada kasus ibu hamil Ny. E dengan systitis ini perencanaan yang

diberikan yaitu Beri informasi yang jelas tentang keadaan pasien dan

kehamilannya, anjurkn untuk istirahat cukup, anjurkan untuk banyak

minum air putih, anjurkan ibu untuk mengatur frekuensi berkemih, beri

Page 93: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

82

KIE tentang personal hygiene, anjurkan ibu untuk mengosongkan

kandung kemih sebelum dan sesudah hubungan seksual, anjurkan ibu

untuk tidak memakai celana dalam yang ketat, anjurkan ibu untuk minum

yogurt ketika menggunakan antibiotik karena dapat mengembalikan

keseimbangan bakteri, anjurkan ibu untuk makan-makanan yang bergizi,

beri terapi obat yaitu Primadex F 200 mg 2x1 (14 tablet), Amoxcillin 500

mg 2x1 (14 tablet), Asmef 500 mg 2x1 (14 tablet), SF 500 mg 1x1 (10

tablet), Kalk 500 mg 1x1 (10 tablet), Vit C 250 mg 1x1 (10 tablet), beri

tahu ibu untuk kontrol kembali 1 minggu lagi atau jika ada keluhan. Pada

langkah ini tidak ditemukan adanya kesenjangan antara teori dan kasus

yang ada di lahan.

6. Pelaksanaan/Implementasi

Pelaksanaan sesuai dengan perencanaan asuhan kebidanan yang

telah dibuat menurut Rukiyah (2010), pada kasus ibu hamil Ny. E dengan

systitis.

Pada kasus ibu hamil Ny. E pelaksanaan telah dilakukan sesuai

dengan perencanaan yang telah dibuat. Pada langkah ini tidak ditemukan

adanya kesenjangan antara teori dan kasus yang ada di lahan.

7. Evaluasi

Evaluasi pada ibu hamil dengan systitis menurut Murwani (2011),

hasil yang diharapkan yaitu keadaan umum baik, vital sign dalam batas

normal, dan frekuensi berkemih kembali normal.

Page 94: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

83

Asuhan yang di berikan pada Ny. E selama 21 hari diperoleh hasil

KU : Baik, Kesadaran : Composmentis dan TTV dalam batas normal dan

ibu mengatakan badannya merasa nyaman, frekuensi BAK ± 8-9x perhari

berwarna jernih dan tidak ada keluhan.

Page 95: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

84

BAB V

PENUTUP

Dalam bab terahir penyusunan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Asuhan

Kebidanan Pada Ibu Hamil Ny. E G1P0A0 umur 26 tahun hamil 21 minggu

dengan Systitis di RSUD Dr. Moewardi Surakarta” ini penulis dapat membuat

kesimpulan dan saran sebagai berikut.

A. Kesimpulan

1. Dalam pengkajian didapatkan data subjektif yaitu ibu mengatakan masuk

RS karna rujukan dari bidan, dengan diagnosa systitis, dengan membawa

surat yang isinya ibu mengeluh nyeri di perut bagian bawah dan terasa

panas saat buang air kecil, anyang-anyangan dan merasa tidak tuntas bila

BAK. Ibu mengatakan sudah memeriksakan diri ke bidan 5 hari yang lalu

tetapi keluhan masih belum hilang sedangkan data objektif diperoleh KU :

Baik, Kesadaran : Composmentis,TTV dalam batas normal tetapi ada

peningkatan suhu yaitu 38,50Cdan hasil pemeriksaan laboratorium yaitu

HB 12gr% urin terdapat PH 5,5, Leukosit 500 µl, Eritrosit 5,7µl, bakteri

+++, warna urin kuning kemerahan, keruh dan berbau.

2. Interpretasi data didapatkan diagnosa kebidanan Ny. E dengan systitis

dengan masalah ibu merasa cemas dengan kehamilannya sehubungan

dengan nyeri di bawah perut dan panas saat BAK, anyang-anyangan, ibu

tidak merasa puas saat BAK karena tidak tuntas sedangkan kebutuhan

Page 96: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

85

memberi suport mental, dukungan moral terhadap ibu dan memberi

koseling tentang systitis.

3. Diagnosa potensial pada kasu Ny. E dengan systitis tidak muncul karena

karena adanya kecepatan dan kesegiapan tenaga kesehatan dalam

menangani kasus yang sedang terjadi pada Ny. E.

4. Dalam menentukan tindakan yang dilakukan yaitu minum banyak air

putih, mengatur frekuensi berkemih dan berkolaborasi dengan dr. SpOG

untuk pemberian terapi Primadex F 200 mg 2x1 (14 tablet), Amoxcillin

500 mg 2x1 (14 tablet), Asmef 500 mg 2x1 (14 tablet), SF 500 mg 1x1 (10

tablet), Kalk 500 mg 1x1 (10 tablet), Vit C 250 mg 1x1 (10 tablet), serta

dengan laboratorium agar tidak menimbulkan bentuk kelainan patologis.

5. Dalam kasus ibu hamil Ny. E dengan systitis ini perencanaan yang

diberikan yaitu Beri informasi yang jelas tentang keadaan pasien dan

kehamilannya, anjurkan untuk istirahat cukup, anjurkan untuk banyak

minum air putih, anjurkan ibu untuk makan-makanan yang bergizi,

anjurkan ibu untuk minum yogurt ketika menggunakan antibiotik karena

dapat mengembalikan keseimbangan bakteri, anjurkan ibu untuk mengatur

frekuensi berkemih, beri KIE tentang personal hygiene, anjurkan ibu untuk

tidak memakai celana dalam yang ketat, beri terapi obat yaitu Primadex F

200 mg 2x1 (14 tablet), Amoxcillin 500 mg 2x1 (14 tablet), Asmef 500 mg

2x1 (14 tablet), SF 500 mg 1x1 (10 tablet), Kalk 500 mg 1x1 (10 tablet),

Vit C 250 mg 1x1(10 tablet), beri tahu ibu untuk kontrol kembali 1 minggu

lagi atau jika ada keluhan.

Page 97: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

86

6. Pelaksanaan asuhan yang diberikan pada kasus ibu hamil Ny. E telah

dilakukan sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat.

7. Setelah asuhankebidanan yang diberikan selama 21 hari pada Ny. E

dengan systitis didapatkan hasil KU : Baik, Kesadaran : composmentis, TD

: 120/80 mmHg, Nadi : 84x/menit, Suhu : 36,3 0C, Respirasi : 22x/menit,

dan frekuensi BAK ± 8-9x perhari berwarna jernih dan tidak ada keluhan.

8. Pada kasus ibu hamil dengan sysytitis, penulis tidak menemukan

kesenjangan antara teori dan praktek maka tidakperlu diberikan alternatif

pemecahan masalah.

B. Saran

Dari adanya kesimpulan tersebut diatas maka penulis dapat memberikan

saran sebagai berikut :

1. Bagi Ibu

a. Diharapkan untuk lebih sesering mungkin melakukan kunjungan ANC

karena untuk mengetahui apabila ada kelainan dapat terdeteksi secara

dini dan segeramembawaketenagakesehatan yang terdekat.

b. Diharapkan untuk tetap istirahat dengan cukup dan mengkonsumsi

makan-makanan yang bergizi, banyak minum air putih, menjaga

kebersihan alat genetalianya dan mengatur frekuensi berkemih.

Page 98: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

87

2. Bagi profesi

Diharapkan bagi tenaga kesehatan lebih meningkatkan pengetahuan skill

atau keterampilan dalam memberi asuhan kebidanan pada ibu hamil

khususnya ibu hamil dengan systitis.

3. Bagi Institusi

a. Rumah Sakit

Diharapkan rumah sakit agar dapat meningkatkan keterampilan

pelayanan asuhan kebidanan yang khususnya pada ibu hamil dengan

systitis.

b. Pendidikan

Diharapkan Karya Tulis Ilmiah ini dapat digunakan sebagai sumber

bacaan atau referensi untuk menaikkan kualitas pendidikan kebidanan

khususnya pada ibu hamil dengan systitis.

Page 99: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

DAFTAR PUSTAKA

Abraham, P. 2010. Panduan Kesehatan dalam kehamilan. Tangerang : Kharisma

Publishing Group.

Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:

Rineka Cipta.

Asrinah, dkk. 2010. Asuhan Kebidanan Masa Kehamilan. Yogyakarta: Graha

Ilmu.

Astuti, P.H. 2012. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Ibu I (Kehamilan). Yogjakarta:

Rohima Press.

Chamberlain, G. Morgan, M. 2013. Asuhan Antenatal. Jakarta: EGC.

Depkes RI. 2012. Profil Kesehatan tahun 2012. http://www.depkes.go.id. 13

November 2013.

Dinkes Jateng Prov. 2012. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah tahun 2012.

www.dinkesjatengprov.go.id. 11 November 2013.

Estiwidani, dkk. 2008. Konsep Kebidanan. Yogyakarta: Fitramaya.

Evania, N. 2013. Konsep Dasar Pemeriksaan Fisik Keperawatan. Jogjakarta: D-

Medika.

Feryanto, A.Fadlun. 2011. Asuhan Kebidanan Patologi. Jakarta: Salemba Medika.

Hidayat, A.A.A. 2011. Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data.

Edisi Pertama. Jakarta: Salemba Medika.

Manuaba, dkk. 2009. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan KB. Edisi 2.

Jakarta: EGC.

Marmi, dkk. 2012. Asuhan Kebidanan Patologi. Yogjakarta: Pustaka Belajar.

Mufdlilah. 2009. ANC Fokus. Yogjakarta: Nuha Medika.

Mufdlilah, dkk. 2012. Konsep Kebidanan. Edisi Revisi. Yogjakarta: Nuha

Medika.

Muwarni, A. 2011. Perawatan Pasien Penyakit Dalam. Yogyakarta: Gosyen

Publishing.

Page 100: ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL PADA NY. E G1P0A0 UMUR … · waktunya dan untuk semua yang telah ibu berikan selama kuliah ... Penyebab kematian ibu rendahnya kesadaran masayarakat tentang

Nurs, N.B, Fransiska. 2008. Asuhan Keperawatan Pada Pasien Sistem

Perkemihan. Jakarta: Selemba Medika.

Nursalam, M.N. 2009. Proses dan Dokumentasi Keperawatan. Jakarta: Salemba

Medika.

Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi Revisi. Jakarta:

Rineka Cipta.

Prawirohardjo, S. 2011. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka.

Purnomo, B. 2011. Dasar-dasar Urologi. Jakarta: CV Sagung Seto.

Riwidikdo, H. 2013. Statistik Kesehatan. Yogjakarta: Rohima Press.

Rukiyah, Y.A, Yulianti, L. 2010. Asuhan Kebidanan Patologi. Edisi Revisi.

Jakarta: Trans Info Media.

Saryono. 2011. Metodologi Penelitian Kesehatan. Yogjakarta: Mitra Cendikia.

Suharyanto, T.M, Abdul. 2009. Asuhan Keperawatan Pada Klien dengan

Gangguan Sistem Perkemihan. Jakarta: CV Trans Info Media.

Varney, Helen. 2007. Buku Ajar Asuhan Kebidanan. Edisi 4 Volume 1. Jakarta :

EGC.