Aspek Hukum

download Aspek Hukum

of 7

Transcript of Aspek Hukum

TUGAS STUDI KELAYAKAN BISNISAspek Hukum , Aspek Lingkungan Dan Aspek Pemasaran

Kelas : 4C No.Kelompok : 4 Anggota : Nadia Roza R. Debora Dian M.A Jap, Heny P.S Maria Wahyuningtyas Vina Agista I.F (10.60.0019) (10.60.0033) (10.60.0034) (10.60.0071) (10.60.0268)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS JURUSAN AKUNTANSI UNIKA SOEGIJAPRANATA SEMARANG

Aspek Hukum dan LegalitasA. Badan Hukum Organisasi

Setelah mempertimbangkan skala usaha dan juga tujuan pendirian organisasi maka diputuskan bahwa bentuk badan hukum yang paling sesuai untuk organisasi yang akan didirikan ini adalah Persekutuan Komanditer (CV). Pada Tabel 1 dapat dilihat pertimbangan-pertimbangan dari segi keuntungan dan kerugian bentuk hukum perseroan terbatas: Tabel 1 Keuntungan dan Kerugian Persekutuan Komanditer (CV) KEUNTUNGAN Mudah pembentukannya; aspek formal serta biaya yang harus ditanggung untuk pendiriannya sangat mudah dan murah. Imbalan yang langsung diberikan; dimana para pendiri dapat langsung menikmati keuntungan yang diperolehnya berdasarkan atas perjanjian yang telah dibuat. Pertumbuhan serta unjuk kerja yang umumnya baik. Hal ini dikarenakan kemampuan kerja sama serta saling menunjang antara partner dalam menjalankan bidang usaha serta penguasaan aspek-aspek penting dalam perusahaan. Fleksibilitas; dimana respons terhadap tantangan bisnis dapat dilakukan dengan cepat. KELEBIHAN Adanya pembagian utang yang tidak berimbang dimana seorang partner harus menanggung seluruh utang dari persekutuan yang ada. Jarang ada yang bertahan lama, dimana hal ini dapat saja disebabkan oleh meninggalnya pendiri atau pemilik dari perusahaan tersebut. Relatif sulit untuk dapat memperoleh pinjaman jangka panjang dengan bunga yang rendah.

Banyak terjadi persekutuan dijalankan dengan bergantung hanya pada pola pikir general partner sehingga apabila orang ini tidak berpengalaman dalam bisnis yang akan digelutinya maka ancaman kegagalan adalah sangat besar. Kesulitan dalam meredam keinginan masing-masing partner dalam upayanya memajukan perusahaan serta

Pengawasan dari pemerintah yang relative longgar dan sangat jarang dilakukan interferensi dalam

pengendalian suatu persekutuan.

mencapai kompromi atas suatu keputusan atau kebijakan; dimana faktor yang terakhir ini benar-benar menentukan sukses atau tidaknya persekutuan itu didalam menjalankan roda usahanya. Karena hanya dengan pengertian yang mendalam yang disertai dengan kemampuan berhubungan yang baik maka persekutuan dapat menjalankan roda usaha bisnis yang diinginkan. Kesulitan dalam menarik kembali modal / investasi

Kemudahan perpajakan; dimana para pendiri persekutuan hanya membayar pajak individu saja. Pengelolaan perusahaan lebih baik karena kemampun managemen yang lebih besar .

B. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Untuk mengatur kehidupan organisasi pada masa yang akan datang maka perlu disusun suatu anggaran dasar atau anggaran rumah tangga. Contoh AD/ART yang dimaksud antara lain: Nama Persekutuan Komanditer Tempat & Kedudukan Landasan Hukum : CV. MAKMUR JAYA : Jalan Moch. Ichsan No. 92 Ngaliyan Semarang : Pancasila/ UUD 45

Tujuan : Memberikan jasa pembuatan mebel (furniture) yang berbahan dasar bambu Fungsi : Memberikan kontribusi yang positif dalam

perekenomian Indonesia dan memanfaatkan sumber daya manusia di lingkungan sekitar Bidang Usaha Kepengurusan : Furniture : jajaran Direksi & Manajemen

Tahun Buku

: Berlangsung dari 1 Jan - 31 Des

Modal : Modal usaha (terdiri dari modal pribadi & pinjaman Bank) Pembagian keuntungan Jangka waktu berdiri Pembubaran organisasi resmi Anggaran dasar atau anggaran rumah tangga (AD/ART) secara lengkap dan terperinci akan tercantum dalam AKTA NOTARIS pendirian CV. MAKMUR JAYA : Laba : Unlimited : Mengadakan Rapat Direksi lalu dibubarkan secara

C. Jenis-Jenis Perijinan yang Diperlukan Untuk mendapatkan legalitas usaha, maka organisasi harus mendapatkan perijinan dalam melakukan operasinya. Prosedur pendirian Persekutuan Komanditer adalah : 1. Membuat Akta Notaris di Dina Ismawati Notaris dan PPAT yang berkantor di Jalan Prof. Dr. Hamka 17 Ruko Nggaliyan Square Blok B-17 Semarang. Dan berlangsung kurang lebih selama 1 2 hari kerja. Persyaratan untuk membuat Akta Notaris antara lain: a. Fotocopy KTP para pendiri CV b. Draft anggaran dasar yang sudah ditandatangani oleh pendiri 2. Permohonan surat keterangan domisili perusahaan diajukan kepada Kepala Kantor Kelurahan a) b) Ngaliyan, sebagai bukti keterangan/keberadaan alamat perusahaan. Persyaratan lain yang dibutuhkan; Fotokopi kontrak/sewa tempat usaha atau bukti kepemilikan tempat usaha Surat keterangan dari pemilik gedung yang ditempati.

Lama proses; 2 (dua) hari kerja setelah permohonan diajukan

3. Permohonan untuk dikukuhkan sebagai pengusaha kena pajak diajukan kepada Kepala Kantor Pelayanan Pajak sesuai dengan NPWP yang telah diterbitkan.

Persyaratan; a) b) c) Melampirkan bukti PPN atas sewa gedung Melampirkan bukti pelunasan PBB-pajak bumi banguan Melampirkan bukti kepemilikan atau bukti sewa/kontrak tempat usaha

Lama Proses; 3-5 (tiga-lima) hari kerja setelah permohonan diajukan 4. Permohonan ini diajukan kepada Kantor Pengadilan Negeri Semarang. Persyaratan lain yang dibutuhkan; a). b). Melampirkan NPWP-nomor pokok wajib pajak Salinan akta pendirian CV

Lama proses; 1 (satu) setelah permohonan diajukan 5. Permohonan SIUP diajukan kepada Dinas Perdagangan Kota/Kabupaten untuk golongan SIUP menengah dan kecil, atau Dinas Perdagangan Propinsi untuk SIUP besar sesuai dengan tempat kedudukan perusahaan berada. Persyaratan lain yang dibutuhkan; a) b) SITU/HO untuk jenis kegiatan usaha perdagangan yang dipersyaratkan adanya SITU berdasarkan Undang-Undang Gangguan Photo direktur utama/pimpinan perusahaan (3x4) sebanyak 2 (dua) lembar Lama Proses; 14 (empat belas) hari kerja untuk SIUP Menengah/Kecil dan 30 (tigapuluh) hari kerja untuk SIUP besar 6. Permohonan pendaftaran diajukan kepada Pendaftaran Perusahaan yang berada di Kota/Kabupaten cq. Dinas Perdagangan. Bagi perusahaan yang telah terdaftar akan diberikan sertifikat Tanda Daftar Perusahaan sebagai bukti bahwa Perusahaan/Badan Usaha telah melakukan Wajib Daftar Perusahaan sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Perusahaan Lama Proses; 14 (empatbelas) hari kerja setelah permohonan diajukan Keterangan; No.37/M-DAG/PER/9/2007 tentang Penyelenggaraan Pendaftaran

Khusus untuk perusahaan yang ingin mengikuti pengadaan/tender bidang Jasa Konstruksi harus memiliki; 1. Sertifikat Keahlian (SKA) atau Sertifikat Keterampilan (SKT) untuk tenaga ahli 2. KTA-Kartu Tanda Anggota asosiasi perusahaan jasa konstruksi yang terakreditasi LPJK seperti AKAINDO, AKLINDO, APNATEL, GAPANSI, GAPEKSINDO untuk kontraktor atau INKINDO/PERKINDO untuk konsultan 3. SBU-Sertifikat Badan Usaha yang terakreditasi LPJK 4. IUJK-Izin Usaha Jasa Konstruksi.

F. Jadwal Perencanaan Perijinan No Keterangan April 1 1. 2. Membuat Akta Notaris Permohonan surat keterangan domisili perusahaan diajukan kepada Kepala Kantor Kelurahan Ngaliyan Permohonan untuk dikukuhkan sebagai pengusaha kena pajak diajukan kepada Kepala Kantor Pelayanan Pajak Permohonan ini diajukan kepada Kantor Pengadilan Negeri Semarang Permohonan SIUP diajukan kepada Dinas Perdagangan Kota/Kabupaten Permohonan pendaftaran diajukan kepada Pendaftaran Perusahaan yang berada di Kota/Kabupaten cq. Dinas Perdagangan 2 3 4 Mei 1 2 3 4

3.

4. 5. 6.

E. Analisis Profil Pemilik Nama Persekutuan Komanditer : CV. MAKMUR JAYA

Tempat & Kedudukan Nama Direktur Alamat Nama Sekutu Aktif

: Jalan Moch. Ichsan No. 92 Ngaliyan Semarang : Maria Wahyuningtyas : Jalan Tanjungsari 28 Ngaliyan Semarang : 1. Debora Dian Maydiana 2. Nadia Roza Romanzetta

Nama Sektu Pasif

: 1. Jap, Heny Purnama Sari 2. Vina Agista I.F

F. Kesimpulan Analisis Aspek Hukum Aspek regulasi dan hukum disebutkan sebagai aspek institusional, dimana yang akan dibahas adalah menyangkut masalah-masalah organisasi pemerintah, masyarakat serta kaitannya dengan masalah perundang-undangan yang berlaku ditempat proyek yang bersangkutan dilaksanakan. Pada khususnya aspek regulasi berkaitan dengan penerimaan ataupun penolakan pemerintah daerah dimana proyek tersebut akan dilaksanakan, serta mempertimbangkan juga penerimaan ataupun penolakan dari masyarakat daerah tersebut. Oleh karena itu sitinjau dari Segi hukum, setelah melakukan beberapa tahap di atas kami akan memiliki izin yang kuat dan diakui oleh hukum sebagai sebuah Persekutuan Komanditer (CV) sehingga perseroan ini dapat berkembang lebih efisien dan efektif.