Aspek Hukum Rekam Medis

21
Aspek Hukum Rekam Medis Dalam Perkembangan Manajemen Informasi Dr. Sabir Alwy, SH, MH Wakil Ketua MKDKI

description

kss

Transcript of Aspek Hukum Rekam Medis

Page 1: Aspek Hukum Rekam Medis

Aspek Hukum Rekam Medis Dalam Perkembangan Manajemen Informasi

Dr. Sabir Alwy, SH, MHWakil Ketua MKDKI

Page 2: Aspek Hukum Rekam Medis

PANDANGAN PAKAR TENTANG HUKUM KESEHATAN

• Keseluruhan aturan hukum yang berhubungan dengan bidang pemeliharaan atau pelayanan kesehatan

• Penerapan peraturan-peraturan pelayanan kesehatan di bidang hukum perdata, hukum pidana dan hukum administrasi

Page 3: Aspek Hukum Rekam Medis

ETIK, DISIPLIN DAN HUKUM

ETIK DISIPLIN HUKUM1. Dibuat dan disepakati oleh

organisasi profesi (IDI)2. Kode Etik3. Diatur, norma prilaku

pelaksanaan profesi4. Sanksi, yaitu moral psikologis5. Yang mengadili:

Ikatan/organisasi profesi terkait; Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK), Panitia Pertimbangan dan Pembinaan Etik Kedokteran (P3FK)

1. Organisasi Profesi

2. Standar Profesi3. Diatur, Norma Prilaku

pelaksana profesi4. Sanksi moral psikologis dan

teguran/pencabutan5. Yang mengadili : Badan

yang dibentuk : Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia dan Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia Tingkat Provinsi

1. Dibuat oleh Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat

2. UU, PP, Keppres, dsb3. Diatur, norma prilaku

manusia pada umumnya4. Untuk pidana: mati/

kunjungan, penjara, denda Untuk Perdata: ganti rugi Adm : teguran/ pencabutan5. Pengadilan : Perdata: gugatan ke

pengadilan Pidana : laporan/ tuntutan Adm : gugatan ke

pengadilan

Page 4: Aspek Hukum Rekam Medis

PELANGGARAN PROFESI DOKTER UU No 23 Thn 1992 dan UU No 29 Thn 2004

ETIK

Organisasi Profesi

Pengaduan

MKEK-P3EK

Hukum

Perdata Pidana Administrasi

Gugat Laporan Polisi/jaksa

Laporan

GugatanTuntutan

Pengadilan

Keputusan

Ganti rugi Mati/kurungan/penjara/denda

Teguran/Pencabutan

Tindakan Disiplin

Keputusan

Pecabutan izin Praktik

Sementara Tetap Selamanya

Disiplin

Disiplin Kedokteran

Pengaduan

MKDKI Pusat

MKDKI Provinsi

Tindakan Disiplin

Keputusan

PeringatanTertulis

Rekomendasi Pencabutan TandaRegistrasi & Surat

Izin Praktik

Kewajiban mengikutiPelatihan/Latihan

ETIK

Page 5: Aspek Hukum Rekam Medis

HUBUNGAN HUKUM DOKTER DENGAN PASIEN

DOKTER PASIEN

PRODUSEN JASA

HAK-HAK &KEWAJIBAN

DOKTER

OBYEK UPAYA YANKES

KONSUMEN JASA

HAK-HAK & KEWAJIBAN

PASIEN

CERMATHATI-HATI

SALING BERKOMUNIKASI

SURAT- INFORMED CONSENT- MEDICAL RECORD (RM)

TRANSAKSI TERAPEUTIK

Page 6: Aspek Hukum Rekam Medis

HUBUNGAN HUKUM

PERJANJIAN

INSPANNINGSVERBINTENNIS

RESULTAATSVERBINTENNIS

* SYARAT SAHNYA PERJANJIAN

Page 7: Aspek Hukum Rekam Medis

PERATURAN TERKAIT REKAM MEDIS

Pasal 46 dan Pasal 47 UU No. 29 Tahun 2004 tentang Praktik KedokteranPeraturan Menteri Kesehatan No. 749a/Menkes/Per/XII/1989 tentang Rekam Medis/Medical Record

Page 8: Aspek Hukum Rekam Medis

Pasal 81 UU Praktik Kedokteran

Pada saat di Undangkannya Undang-Undang ini semua peraturan perundang-undangan yang merupakan pelaksanaan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan yang berkaitan dengan pelaksanaan praktik kedokteran, masih tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dan/atau belum diganti berdasarkan Undang-Undang ini

Page 9: Aspek Hukum Rekam Medis

REKAM MEDIS MENURUT UU PRAKTIK KEDOKTERANPasal 46 ayat (1) Setiap dokter atau dokter gigi dalam menjalankan

praktik kedokteran wajib membuat rekam medis

Penjelasan Pasal 46 Yang dimaksud dengan “rekam medis” adalah berkas

yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan, dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien.

Page 10: Aspek Hukum Rekam Medis

ISI REKAM MEDIS• Rekam Medis dibuat oleh dokter/dokter gigi

(Pasal 46 ayat (1) UUPK)• Catatan tentang identitas pasien, pemeriksaan,

pengobatan, tindakan dan pelayanan medis• Catatan tersebut dilakukan oleh petugas

yang memberikan pelayanan atau tindakan (dokter, dokter gigi atau tenaga kesehatan lain)

• Tercatat nama, waktu dan tanda tangan petugas yang memberikan pelayanan atau tindakan.

Page 11: Aspek Hukum Rekam Medis

REKAM MEDIS

Dokumen milik dokter atau

dokter gigi atau sarana pelayanan

kesehatan

Isi rekam medis merupakan hak

pasien

Page 12: Aspek Hukum Rekam Medis

REKAM MEDIS DISIMPAN DAN DIJAGA

KERAHASIANNYA

DOKTER/DOKTER GIGI

PIMPINAN SARANA

PELAYANAN KESEHATAN

Page 13: Aspek Hukum Rekam Medis

KERAHASIAAN ISI REKAM MEDIS

Setiap dokter dan dokter gigi dalam melaksanakan praktik kedokteran wajib menyimpan rahasia kedokteran (Pasal 48 ayat (1) UUPK)Rahasia kedokteran dapat dibuka hanya untuk kepentingan kesehatan pasien, memenuhi permintaan aparatur penegak hukum dalam rangka penegakan hukum, permintaan pasien sendiri, atau berdasarkan ketentuan perundang-undangan (Pasal 48 ayat (2) UUPK)

Page 14: Aspek Hukum Rekam Medis

BATAS WAKTU PENYIMPANAN

P E N Y I M P A N A N R E K A M M E D I S

5 thn sejak terakhir pasien berobat

Dapat ditetapkan sendiri

Permenkes 749a/Menkes/Per/XII/1989

Page 15: Aspek Hukum Rekam Medis

Pasal 14 Permenkes 749a/Menkes/Per/XII/1989

Rekam medis harus dapat dipakai sebagai :• Dasar pemeliharaan kesehatan dan

pengobatan pasien• Bahan pembuktian dalam perkara hukum• Bahan untuk keperluan penelitian dan

pendidikan• Dasar pembayaran biaya pelayanan

kesehatan• Bahan untuk menyiapkan statistik kesehatan

Page 16: Aspek Hukum Rekam Medis

PADA RAWAT JALAN REKAM MEDIS MEMUAT :

• Identitas tentang pasien• Anamnese• Diagnosis• Tindakan/pengobatan

Page 17: Aspek Hukum Rekam Medis

PADA RAWAT INAP REKAM MEDIS MEMUAT :

• Identitas pasien• Anamnese• Riwayat penyakit• Hasil pemeriksaan laboratorik• Diagnosis• Persetujuan tindakan medik (bila ada)• Tindakan/pengobatan • Catatan perawat• Catatan observasi klinis dan hasil pengobatan• Resume akhir dan evaluasi pengobatan

Page 18: Aspek Hukum Rekam Medis

KEDUDUKAN REKAM MEDIS DALAM HUKUM

Rekam Medis Sebagai Alat Bukti Tertulis Berupa

Surat/Dokumen

Page 19: Aspek Hukum Rekam Medis

Rekam Medis Kaitannya dengan Manajemen Informasi Kesehatan (MIK)

DATA AKURAT

DATA LENGKAP

DATA CEPAT

“BERKEKUATAN HUKUM”

Bagaimana dengan Hukum??

Page 20: Aspek Hukum Rekam Medis

Penjelasan Pasal 46 ayat (3) UU PK“Apabila dalam pencatatan Rekam Medis

menggunakan teknologi informasi elektronik, kewajiban membubuhi tanda tangan dapat diganti

dengan menggunakan nomor identitas pribadi (Personal Identification Number)”

Rekam Medis Kaitannya dengan Manajemen Informasi Kesehatan

(MIK)

Page 21: Aspek Hukum Rekam Medis

TERIMA KASIH