asmaaa (eki)

2
Pengertian Asma adalah penyakit kronis yang ditandai dengan serangan berulang sesak napas dan mengi,yang bervariasi dalam tingkat keparahan dan frekuensi dari orang ke orang. Selama serangan asma, lapisan bronkus tabung membengkak, menyebabkan saluran udara untuk mempersempit dan mengurangi aliran udara masuk dan keluar dari paru-paru.( WHO,2013). Menurut data WHO, penyandang asma di dunia di perkirakan mencapai 300 juta orang dan diprediksi jumlah ini akan meningkat hingga 400 juta pada tahun 2025. Klasifikasi 1. Klasifikasi tingkat penyakit asma dapat dibagi berdasarkan frekuensi kemunculan gejala (Hadibroto & Alam, 2006). Tanda atau gejala munculnya kurang dari 1 kali dalam seminggu dan gejala asma malam kurang dari 2 kali dalam sebulan. Ika seperti itu yang terjadi, berarti faal (fungsi) paru masih baik. Persisten ringan, yaitu gejala asma lebih dari 1 kali dalam seminggu dan serangannya sampai mengganggu aktivitas, serta terjadinya, termasuk tidurgejala asma malam lebih dari 2 kali dalam sebulan.semua ini membuatfaal paru relative menurun. Persisten sedang, yaituasma terjadi setiap hari dan serangannya sudah menggangu aktivias, serta terjadinya 1-2 kali seeming. Gejala asma malam lebih dari 1 kali seminggu. Faal paru menuru. Persisten berat, gejala asma terus menerus . gejala asma malam terjadi hampir setiap malam. Akibatnya faal paru sangat menurun. 2. Klasifikasi tingkat penyakit asma berdasarkan berat ringannya gejala (Hadibroto & Alam, 2006):

description

asmaaa (eki)

Transcript of asmaaa (eki)

Page 1: asmaaa (eki)

Pengertian

Asma adalah penyakit kronis yang ditandai dengan serangan berulang sesak napas dan mengi,yang bervariasi dalam tingkat keparahan dan frekuensi dari orang ke orang. Selama serangan asma, lapisan bronkus tabung membengkak, menyebabkan saluran udara untuk mempersempit dan mengurangi aliran udara masuk dan keluar dari paru-paru.( WHO,2013). Menurut data WHO, penyandang asma di dunia di perkirakan mencapai 300 juta orang dan diprediksi jumlah ini akan meningkat hingga 400 juta pada tahun 2025.

Klasifikasi

1. Klasifikasi tingkat penyakit asma dapat dibagi berdasarkan frekuensi kemunculan gejala (Hadibroto & Alam, 2006).

Tanda atau gejala munculnya kurang dari 1 kali dalam seminggu dan gejala asma malam kurang dari 2 kali dalam sebulan. Ika seperti itu yang terjadi, berarti faal (fungsi) paru masih baik.

Persisten ringan, yaitu gejala asma lebih dari 1 kali dalam seminggu dan serangannya sampai mengganggu aktivitas, serta terjadinya, termasuk tidurgejala asma malam lebih dari 2 kali dalam sebulan.semua ini membuatfaal paru relative menurun.

Persisten sedang, yaituasma terjadi setiap hari dan serangannya sudah menggangu aktivias, serta terjadinya 1-2 kali seeming. Gejala asma malam lebih dari 1 kali seminggu. Faal paru menuru.

Persisten berat, gejala asma terus menerus . gejala asma malam terjadi hampir setiap malam. Akibatnya faal paru sangat menurun.2. Klasifikasi tingkat penyakit asma berdasarkan berat ringannya gejala (Hadibroto &

Alam, 2006): Serangan asma akut ringan, dengan gejala: rasa berat didada, batuk kering ataupun

berdahak, gangguan tidur malam karena batuk atau sesak napas, mengi tidak ada, atau mengi ringan APE (Arus Puncak Aspirasi) kurang dari 80%.

Serangan asma akut sedang, dengan gejala:sesak dengan mengi agak nyaring, batuk kering/berdahak, APE antara 50-80%.

Serangan asma, dengan gejala: sesak sekali, sukar berbicara dan kalimat terputus-putus, tidak bias berbaring, posisis harus setengah duduk agar dapat bernapas, APE kurang dari 50%.