Asma Adalah Penyakit Yang Disebabkan Karena Adanya Inflamasi
-
Upload
ayu-putri-hitasari -
Category
Documents
-
view
220 -
download
0
Transcript of Asma Adalah Penyakit Yang Disebabkan Karena Adanya Inflamasi
-
8/6/2019 Asma Adalah Penyakit Yang Disebabkan Karena Adanya Inflamasi
1/3
Asmaadalahpenyakit yang disebabkankarenaadanyainflamasi (peradangan)kronispadasaluranpernafasan.Beberapafaktor yangdapatmemicuterjadinyaasmaantara lain adalah:infeksisaluranpernafasan, alergen (debu, buluhewan, serbuk sari, dll), kondisilingkungan (udaradingin,asaprokok), stress, olahragaberat, obat (aspirin, NSAIDs, -blocker).Adanyaperadanganmembuatsaluranpernafasanmenjadisangatsensitifterhadaprangsangandanmudahmengalamipenyempitan. Penyempitaninimenyebabkanudara yangmasukdankeluarsaluranpernafasanterhalangsehinggapenderitamenjadisesak.Selainitu,seranganasmajugaseringdisertaidenganseranganbatuk, nafaspendek, rasa sesak di dada.Padaasma yangsudahparahbiasanyajugaditandaidengan wheezing atau mengi.
nebulizer salbutamol
ApaItuNebulizer ? Nebulizer merupakansuatualat yangdigunakandalampengobatanasma.Alatinidapatmengubahpartikelobatdaricairke gas(uap).Karenaobatdiubahdalambentuk gas (uap)makaobatinilebihmudahuntukdiserapsehinggaefekdariobatlebihcepatkelihatandaripadaobatoral.Dalamistilahfisioterapi ,terapiiniseringkitasebutInhalasiTerapi
Salbutamol merupakan beta agonisaksicepat, danbanyakdijumpaidalamberbagaibentuksediaan. Ada yang berbentuk tablet, sirup, atauinhalasi.merupakanobatuntukmelegakanseranganasma yang perluaksicepat
mekanismekerja salbutamol ,Salbutamol merupakan sympathomimetic amine termasukgolongan beta-adrenergic agonist yang memilikiefeksecarakhususterhadapreseptor beta(2)-adrenergic yangterdapatdidalamadenylcyclase. Adenylcyclasemerupakankatalisdalam proses perubahan adenosinetriphosphate (ATP) menjadi cyclic-3', 5'-adenosine monophosphate (cyclic AMP).Mekanismeinimeningkatkanjumlah cyclic AMP yang
berdampakpadarelaksasiototpolosbronkialsertamenghambatpelepasan mediator penyebabreaksihipersensitivitasdari mast cells.
Farmakologi , Onset of action: peak effect: sediaandalambentuk nebulization/oral inhalation: 0.5-2 jam,sediaan oral: 2-3 jam. Duration of Action: sediaandalambentuk nebulization/oral inhalation: 3-4 jam,sediaan oral: 4-6 jam. Salbutamol mengalamimetabolisme di hatimenjadibentuksulfat yang tidakaktif.Teliminasi: sediaandalambentukinhalasi: 3-8 jam, sediaan oral: 3.7-5 jam. Ekskresimelaluiurin (30%dalambentuk yang tidakberubah).
merkdagang , antara lain: Asmacare, Bronchosal, BuventolEasyhaler, Glisend, Ventolin, Venasma,Volmax , dll
B entukSediaan , Sirup 2 mg/5ml, 1 mg/5ml, Easyhaler 200 mcg/dosis, 200 dosis MDI 10 ml, 0.1mg/tiapSemprot Aerosol Inhalasi, 0.5 mg/ml Injeksi, Inhaler Dosis 200 danDosis 400, 2.5 mg/2.5 ml
NaClDigunakanDengan Nebulizer. (5,6). Tablet 2 mg, 4 mg, dan 8 mg, SerbukInhalasi, Kapsul 2 mg,Kaplet 4 mg
Dosisinhalasidenganlarutan nebulizer, Dewasadananaklebihdari 18 bulan 2.5 mg, diulangsampai 4 kali,dapatditingkatkanmenjadi 5 mg bilaperlu,tetapiperlumempertimbangkanpenilaianmediskarenakemungkinanterapialternatifdapatdiindikasikan.
-
8/6/2019 Asma Adalah Penyakit Yang Disebabkan Karena Adanya Inflamasi
2/3
EfekSamping
Efeksamping yang seringterjadiantaralain :
Kardiovaskular :Palpitasi, Takiaritmia
Endocrine metabolic :Hipokalemia
Neurologic : Tremor
Psychiatric : Nervousness
Sedangkanefeksamping yang cukupparahmeliputi :
Dermatologic : Erythema multiforme, Stevens-Johnson syndrome.
Kontraindikasidariobatiniadalahuntukpenderita yang hipersensitifterhadap salbutamolmaupunsalahsatubahan yang terkandung di dalamnya.Adapunefeksamping yangmungkintimbulkarenapamakaian salbutamol, antara lain: gangguansistemsaraf (gelisah, gemetar, pusing,sakitkepala, kejang, insomnia); nyeri dada; mual, muntah; diare; anorexia; mulutkering;iritasitenggorokan; batuk; gatal; danruampadakulit ( skin rush ). Untukpenderitaasma yangdisertaidenganpenyakitlainnyaseperti: hipertiroidisme, diabetes mellitus,gangguanjantungtermasukinsufisiensimiokardmaupunhipertensi, perluadanyapengawasan yanglebihketatkarenapenggunaan salbutamol bisamemperparahkeadaandanmeningkatkanresikoefeksamping.
Mekanisme kerja obat adrenergik adalah merangsang reseptor alfa (a) dan beta (b) pada sel efektor. Efek obat adrenergik dapat dilihat pada tabel-1 dibawah ini
Penggunaan klinis epinefrin adalah pada
1. Sistem kardiovaskular: terjadinya vasokonstriksi (tekanan darah meningkat), meningkatkandenyut jantung dan kekuatan kontraksi jantung
2. Susunan Saraf Pusat: terjadinya kegelisahan, rasa kuatir, nyeri kepala dan tremor.3. Otot polos : efeknya berbeda tergantung pada jenis reseptor yang terdapat pada organ tersebut.
Pada saluran cerna terjadi relaksasi otot polos saluran cerna, pada uterus terjadi penghambatantonus dan kontraksi uterus, pada kandung kemih terjadi relaksasi otot detrusor kandung kemih,
pada pernafasan menimbulkan relaksasi otot polos bronkus.4. Proses metabolik: menstimulasi glikogenolisis di sel-sel hati dan otot rangka, lipolisis dan
pelepasan asam lemak bebas dari jaringan lemak 5. lain-lain : menhambat sekresi kelenjar , menurunkan tekanan intraokular, mempercepat
pembekuan darah
Efek samping epinefrin adalah perasaan takut, khawatir, gelisah, tegang, tremor, kepala berdenyut, palpitasi.Obat-obat yang termasuk golongan adrenergik yaitu
1. Golongan katekolamin : epineprin, norepinefrin, isoproterenol, dopamin, dobutamin dansebagainya
-
8/6/2019 Asma Adalah Penyakit Yang Disebabkan Karena Adanya Inflamasi
3/3
2. Golongan nonkatekolamin: amfetamin, metamfetamin, fenilpropanolamin, metaproterenol(orsiprenalin), terbutalin, efedrin dan sebagainya.