arling.docx
-
Upload
liu-menna-ersanda -
Category
Documents
-
view
6 -
download
1
description
Transcript of arling.docx
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pencemaran dan perusakan lingkungan bumi terus berlangsung hari demi hari sehingga
kualitas lingkungan semakin lama menjadi semakin buruk, demikian pula dengan
keseimbangan ekosistem bumi sejak revolusi industry. Perancangan bangunan sering
kali kurang memperhatikan keselarasan dengan alam dalam hal pemanfaatan sumber
daya alam dan penggunaan teknologi yang tidak ramah terhadap alam . banyaknya
perencana bangunan yang sedikit sekali mengerti tentang ekologi dan biologi
lingkungan, akibatnya dalam proses membangun akan menyebabkan kerusakan
lingkungan yang besar. Oleh karena itu perancangan bangunan secara arsitektur
mempunyai andil besar memicu pemanasan global dan berakibat pada turunnya
kualitas hidup manusia .Dari semua gejala alam yang sudah terjadi, kini sudah saatnya
perancangan bangunan secara arsitektur lebih memahami alam melalui pendekatan dan
pemahaman terhadap perilaku alam lebih dalam agar tidak terjadi kerusakan alam yang
lebih parah. Sasaran utama dari upaya ini adalah tidak memperparah pemanasan global
melalui upaya rancangan arsitekturyang selaras dengan alam serta memperhatikan
kelangsungan ekosistem yaitu dengan pendekatan ekologi .Pendekatan ekologi ini
diharapkan menghasilkan konsep-konsep perancangan arsitektur yang ramah
lingkungan, ikut menjaga kelangsungan ekosistem,menggunakan energi yang efisien,
memanfaatkan sumber daya alam yang tidak dapatdiperbaharui secara efisien, dan
menekankan penggunaan sumber daya alam yang dapatdiperbaharui dengan daur
ulang .Semua ini ditunjukkan bagi kelangsungan ekosistem,kelestarian alam dengan
tidak merusak tanah, air, dan udara tanpa mengabaikan kesejahteraan dan kenyamanan
manusia secara fisik, sosial, dan ekonomi secara berkelanjutan. Dengan demikian konsep
arsitektur berkelanjutan (suistainable architecutere) sangatlah penting diterapkan dalam mewujudkan
bangunan yang bersahabat dengan alam dan mampu berkontuinuitas untuk puluhan tahun ke depan.
1.2 Tujuan
# tujuan penulisan mengenai arsitektur berkelanjutan (suistainable architecture)
1. Mengenal dan memahami mengenai prinsip-prinsip arsitektur berkelanjutan
2. Mampu menerapkan konsep arsitektur berkelanjutan dalam suatu project
pembangunan sebagai seorang arsitek masa depan
# tujuan penerapan arsitektur berkelanjutan (suistainable architecture)
1. Menyelamatkan manusia dan lingkungan dari bahaya yang dihadapinya
2. Meminimalkan konsumasi bahan dan energi yang tidak dapat diperbaharui
3. Memberikan efek positif untuk generasi penerus puluhan tahun mendatang
4. Memenuhi kebutuhan manusia
5. Menghasilkan penghematan dana bagi pembangunan
6. Membuat lingkungan sehat dan produktif
Bab II
URAIAN
Arsitektur berkelanjutan (suistainable architecture) adalah arsitektur yang memenuhi
kebutuhan saat ini tanpa membahayakan kemampuan generasi mendatang dalam memnuhi
kebutuhan mereka sendiri (buku James Steele Suistainable Architecture).