APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus...

128
i

Transcript of APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus...

Page 1: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

i

Page 2: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

i

KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, penyusunan Buku Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Sub Bdang telah dapat diselesaikan.

DAK adalah dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah tertentu dengan tujuanuntuk mendanai kegiatan khusus yang merupakan urusan daerah dan sesuai dengan prioritas nasional. Pelaksanaan DAKuntuk mendukung nawacita ketiga yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka kesatuan, khususnya untuk membiayai kebutuhan sarana dan prasarana pelayanan dasar masyarakat yang belum mencapai standar tertentu. DAK sifatnya untuk membatu, bukan menggantikan dana APBD.

Untuk itu dibutuhkan komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota yang kuat karena pemerintah pusat telah memberikan dukungan DAK Sub Bidang KB untuk memenuhi berbagai kebutuhan sarana dan prasarana KB di kabupaten dan kota.

Ucapan terima kasih kepada TIM DAK Sub Bidang KB Pusat dan semua pihak yang telah memberikan kontribusi atas pemikiran dan kerjasamanya dalam menyusun Buku Petunjuk Teknis Penggunaan DAK Sub Bidang KB. Buku Petunjuk Teknis Penggunaan DAK Sub Bidang KB ini disusun untuk memberi acuan penggunaan DAK Fisik berdasarkan program dan kegiatan yang telah ditetapkan.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayahNya sehingga DAK Sub Bidang KBdapat dilaksanakan dengan baik, efektif dan effisien dengan tetap mengacu pada peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Jakarta, 30 November 2015

Kepala Biro Perencanaan,

Drs. Ipin ZA. Husni, MPA

Page 3: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

ii

KATA SAMBUTAN Dengan memanjatkan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,karena sejak tahun 2008 sampai dengan saat ini program KKBPK telah mendapatkan dukungan DAK guna mendukung upaya pencapaian sasaran prioritas pembangunan (Nawa Cita) khususnya agenda nomor 5 yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia. DAK Sub Bidang KB dilaksanakan untuk meningkatkan daya jangkau dan kualitas pelayanan tenaga lini lapangan Program KB, sarana dan prasarana pelayanan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE)/advokasi Program KB; sarana dan prasarana pelayanan di klinik KB; dan sarana pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak dalam rangka menurunkan angka kelahiran dan laju pertumbuhan penduduk, serta meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan untuk keluarga. Di dalam agenda pembangunan manusia dan masyarakat, BKKBN berperan di dalam Pembangunan Kependudukan dan Keluarga Berencana sehingga seluruh sasaran dan indikator kinerja diarahkan untuk mendukung agenda prioritas pembangunan kependudukan dan KB dalam RKP tahun 2015 yaitu menurunkan Total Fertility Rate (TFR) dari 2,6 menjadi 2,37 per perempuan usia reproduktif, yang ditandai dengan meningkatnya persentase pemakaian kontrasepsi (CPR) sebesar 60,5 persen.

DAK Sub Bidang KB diarahkan kepada Kabupaten dan Kota tertentu untuk mendanai kebutuhan prasarana dan sarana fisik Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga, dengan prioritas pada Kabupaten dan Kota yang : (1) angka kesertaan ber-KB atau Contraceptive Prevalence Rate (CPR) masih rendah; (2) angka kelahiran atau Child Woman Ratio (CWR) yang tinggi; (3) persentase Keluarga Prasejahtera dan Keluarga Sejahtera I (KPS dan KS-I) masih tinggi; (4) jumlah keluarga(keluarga miskin) masih tinggi; dan (5) kepadatan penduduk tinggi.

Buku Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Sub Bidang KB dimaksudkan sebagai pedoman para pelaksana terkait dengan pelaksanaan program KKBPK.Apabila ditemui kendala dalam pelaksanaan di lapangan, petunjuk teknis ini dapat digunakan sebagai acuan dengan mempertimbangkan masukan-masukan yang ada berdasarkankondisi di lapangan sepanjang disetujui oleh Kepala BKKBN c.q Sekretaris Utama BKKBN.

Semoga buku petunjuk teknis ini dapat lebih mendukung kelancaran pelaksanaan berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus (DAK). Kritik dan masukan sangat kami harapkan demi optimalnya kelancaran dan keberhasilan program KKBPK di Indonesia.

Jakarta, 30 November 2015

Sekretaris Utama,

Ir. Ambar Rahayu, MNS

Page 4: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................ i

KATA SAMBUTAN.............................................................................................. ii

DAFTAR ISI......................................................................................................... iii

PERATURAN KEPALA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KB NASIONAL....... iv

I. PENDAHULUAN........................................................................................ 1

II. TUJUAN DAN ARAH PEMANFAATAN ...................................................... 2

III. SASARAN STRATEGIS .................................................................. 2

IV. KEBIJAKAN................................................................................................ 3

V. PROGRAM, KEGIATAN DAN KRITERIA SASARAN ...................................... 3

VI. MEKANISME PERENCANAAN DAK SUB BIDANG KB 17

VII PELAPORAN, PEMANTAUAN, EVALUASI............................................... 17

A. Pelaporan ..............................................................................................

B. Pemantauan ..........................................................................................

C. Evaluasi .................................................................................................

17

28

28

VIII. PENUTUP .................................................................................................. 29

LAMPIRAN .................................................................................................. 30

Page 5: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

iv

PERATURAN

KEPALA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL

NOMOR :443/PER/B1/2015

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS SUB BIDANG KELUARGA BERENCANA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan pasal 298 ayat (7) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah bahwa belanja DAK diprioritaskan untuk mendanai kegiatan fisik dan dapat digunakan untuk kegiatan non fisik;

b. bahwa untuk membantu Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota dalam mewujudkan,meningkatkan akses dan kualitas pelayanan Keluarga Berencana dalam belanja DAK mendanai kegiatan fisik, perlu ditetapkan Peraturan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional tentang Petunjuk teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB.

Mengingat : 1. Undang-UndangNomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);

4. Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 161, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

Page 6: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

v

5080);

5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 224, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

7. Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen yang telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2013;

8. Keputusan Presiden Nomor 110 Tahun 2001 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Lembaga Pemerintah Non Departemen yang telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 4 Tahun 2013;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 103, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5423);

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 71 Tahun 2012 tentang Koordinasi Penyusunan Petunjuk Teknis Dana Alokasi Khusus;

11. Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016;

12. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 6/PMK.07/2012 tentang Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban Anggaran Transfer ke Daerah.

Page 7: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

vi

MEMUTUSKAN:

Menetapkan

: PERATURAN KEPALA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONALTENTANG PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUSSUB BIDANG KELUARGA BERENCANA.

Pasal 1

Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB adalah sebagaimana tercantum dalam lampiran Peraturan ini dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan Peraturan ini;

Pasal 2

Petunjuk Teknisdalam Peraturan ini digunakan sebagai acuan bagi Pemerintahan Daerah Kabupaten dan Kota dalam Pengelolaan dan Penggunaan Dana Alokasi KhususSub Bidang KB;

Pasal 3

Dalam Pengelolaan dan Penggunaan Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB, Pemerintahan Daerah Kabupaten dan Kotawajib berpedoman kepada peraturan perundang-undangan;

Pasal 4

Peraturan Kepala ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai dengan pelaksanaan Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB Tahun Anggaran 2018 dan apabila ada perubahan, maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran Kepala BKKBN.

Ditetapkan di Jakarta Pada tanggal 30 November 2015 KEPALA BADAN KEPENDUDUKAN

DANKELUARGA BERENCANA NASIONAL,

SURYA CHANDRA SURAPATY

asus
Highlight
Page 8: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

1

LAMPIRAN : PERATURAN KEPALA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL

NOMOR : 443/PER/B1/2015

TANGGAL : 30 November 2015

PETUNJUK TEKNIS

PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK)

SUB BIDANGKELUARGA BERENCANA TAHUN ANGGARAN 2016

Page 9: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

1

PETUNJUK TEKNIS PENGGUNAAN DANA ALOKASI KHUSUS SUB BIDANG KELUARGA BERENCANA

I. PENDAHULUAN

Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, penduduk harus menjadi titik sentral dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Pembangunan berkelanjutan adalah pembangunan terencana di segala bidang untuk menciptakan perbandingan ideal antara perkembangan kependudukan dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan serta memenuhi kebutuhan generasi sekarang tanpa harus mengurangi kemampuan dan kebutuhan generasi mendatang, sehingga menunjang kehidupan bangsa. Dua hal pokok yang perlu diperhatikan dalam membahas integrasi penduduk dan pembangunan, yaitu:1) penduduk tidak hanya diperlakukan sebagai obyektetapi juga subyek pembangunan. Paradigma penduduk sebagai obyek telah mengeliminir partisipasi penduduk dalam pembangunan, 2) ketika penduduk memiliki peran sebagai subyek pembangunan, maka diperlukan upaya pemberdayaan untuk menyadarkan hak penduduk dan meningkatkan kapasitas penduduk dalam pembangunan. Hal ini menyangkut “pembangunan sumber daya manusia yang

berkualitas”.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana merupakan urusan Pemerintahan Wajib yang tidak berkaitan dengan Pelayanan Dasar yang kewenangannya secara konkuren menjadi kewenangan pusat, provinsi dan kabupaten/kota. Dalam Undang-undang ini secara tegas dijelaskan 4 (empat) Sub urusan yang menjadi kewenangan bersama, yaitu; 1) Pengendalian Penduduk, 2) Keluarga Berencana (KB), 3) Keluarga Sejahtera, sedangkan urusan pengelolaan penyuluh KB/PLKB, Standarisasi Pelayanan KB dan Sertifikasi Tenaga Penyuluh KB (PKB/PLKB) ditetapkan menjadi urusan pusat .

Lebih lanjut ditetapkan pada pasal 298 ayat (7) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 Tentang pemerintahan Daerah bahwa; belanja DAK diprioritaskan untuk mendanai kegiatan fisik dan dapat digunakan untuk kegiatan nonfisik.

Kesemuanya ini untuk mewujudkan tujuan nasional sebagaimana arah pembangunan Pemerintahan periode 2015-2019, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) merupakan salah satu Kementerian/Lembaga (K/L) yang diberi mandat untuk mewujudkan Agenda Prioritas Pembangunan (Nawacita), terutama pada Agenda Prioritas nomor 5 (lima) yaitu “Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Indonesia” melalui

“Pembangunan Kependudukan dan Keluarga Berencana”. Kemudian di dalam

Strategi Pembangunan Nasional 2015-2019 (Dimensi Pembangunan), BKKBN berada pada Dimensi Pembangunan Manusia, yang didalamnya berperan serta pada upaya mensukseskan Dimensi Pembangunan Kesehatan serta

Page 10: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

2

Mental/Karakter (Revolusi Mental). BKKBN bertanggung jawab untuk meningkatkan peran keluarga dalam mewujudkan revolusi mental.

Kebijakan, strategi, dan upaya yang optimal melalui Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), terutama melalui upaya pencapaian target/sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 untuk menurunkan laju pertumbuhan penduduk (LPP), angka kelahiran total (TFR), meningkatkan pemakaian kontrasepsi (CPR), menurunnya kebutuhan ber-KB yang tidak terpenuhi (unmet need), menurunnya angka kelahiran pada remaja usia 15-19 tahun (ASFR 15–19 tahun), serta menurunnya kehamilan yang tidak diinginkan dari Wanita Usia Subur (WUS 15-49 tahun).

Agar penggunaan DAK Sub Bidang KB sesuai kebijakan dan tujuan yang telah ditetapkan secara optimal dan akuntabel, makaPetunjuk Teknis Penggunaan DAK Sub Bidang KB disusun sebagai acuan bagi Pemerintah Kabupaten dan Kota dalam melaksanakan Program dan Kegiatan yang tertuang dalam Petunjuk Teknis.

II. MAKSUD DAN TUJUAN A. Maksud:

Secara umum maksud pemberian DAK Sub Bidang KBadalah mendukung tercapainya sasaran prioritas pembangunan Kependudukan dan Keluarga Berencana untuk mendukung penurunan TFR dari 2,6 pada tahun 2014 menjadi 2,36 pada akhir tahun 2016.

B. Tujuan: 1. Meningkatkan akses dan pelayanan KB yang merata dan berkualitas; 2. Meningkatkan pemahaman remaja mengenai kesehatan reproduksi dan

penyiapan kehidupan berkeluarga; 3. Menguatkan advokasi dan KIE tentang KB dan Kesehatan reproduksi di seluruh

wilayah; 4. Meningkatkan peran dan fungsi keluarga dalam pengasuhan anak dan

perawatan lanjut usia; 5. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas data dan informasi kependudukan yang

memadai, akurat dan tepat waktu.

III. SASARAN STRATEGIS

DAK Sub Bidang KB pada hakekatnya untuk mendukung upaya pencapaian sasaran pembangunan prioritas yang telah ditetapkan di RKP 2016 dalam rangka pencapaian sasaran RPJMN 2015-2019 dengan sasaran dan indikator kinerja yaitu:

a. Menurunnya laju pertumbuhan penduduk (LPP); b. Menurunnya Angka kelahiran total (TFR) per WUS (15-49 tahun); c. Meningkatnya pemakaian kontrasepsi (CPR); d. Menurunnya kebutuhan ber-KB yang tidak terpenuhi (unmet need); e. Menurunnya Angka kelahiran pada remaja usia 15-19 tahun (ASFR 15–19

tahun); f. Menurunnya kehamilan yang tidak diinginkan dari WUS (15-49 tahun) .

Page 11: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

3

IV. KEBIJAKAN

a. Bupati dan Walikota wajib memprioritaskan pembangunan Balai penyuluhan KB Tingkat Kecamatan sebagai pusat pengendali operasional lini lapangan dan pengadaan Smartphone bagi petugas lapangan sebagai sarana updating data;

b. Pemerintah daerah Kabupaten dan Kota yang mendapatkan alokasi DAK Sub Bidang KB, agar tidak mengurangi dukungan anggaran alokasi APBD pada SKPD-KB tersebut;

c. Pemerintah Daerah cq. SKPD KB Kabupaten dan Kota mengelola aset/barang sesuai Peraturan Perundangan yang berlaku.

d. Pemerintah darah Kabupaten dan Kota menetapkan presentasi alokasi pengaturan penggunaan menu DAK secara proporsional, ideal mengacu kebutuhan prioritas daerah.

e. Bupati dan walikota dapat mengajukan perubahan/ penyesuaian distribusi menu DAK Sub Bidang KB ditetapkan dengan persetujuan dari Sekretaris Utama BKKBN cq. Biro Keuangan dan Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN);

V. PROGRAM, KEGIATAN DAN KRITERIA SASARAN

Program prioritas DAK Sub Bidang KB dirancang untuk dapat mendukung pencapaian sasaran prioritas pembangunan KB jangka pendek yang ditetapkan dalam RKP 2016 dan jangka menengah dalam RPJMN 2015-2019, ruang lingkup kegiatan dan sasaran DAK Sub Bidang KB mencakup:

1) Meningkatnya dukungan sarana prasarana pelayanan KB, dengan kegiatan:

1. Obgyn Bed

a. Pengertian

Obgyn Bed adalah tempat tidur khusus yang digunakan untuk pemeriksaan kandungan dan pelayanan kebidanan lainnya, termasuk pemasangan dan pencabutan IUD

b. Kriteria Sasaran

Klinik KB yang belum menerima Obgyn Bed dari DAK Sub Bidang KB tahun 2009-2014 atau sudah memiliki tetapi dalam kondisi rusak atau tidak layak pakai;

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan

Setiap Klinik KB minimal mendapatkan masing masing 1 (satu) set Obgyn Bed

d. Spesifikasi Teknis

Spesifikasi teknis terlampir.

Page 12: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

4

2. Tempat penyimpanan kit/alat dan obat kontrasepsi di fasilitas

pelayanan kesehatan

a. Pengertian

Lemari penyimpanan alat obat kontrasepsi (alokon) dan sarana penunjang adalah tempat penyimpanan alokon dan sarana penunjang pelayanan KB atau instrument set/kit/alat medis.

b. Kriteria Sasaran

Klinik KB yang telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan dan BKKBN dan atau jejaring/jaringan pelayanan KB yang tidak memiliki lemari alokon dan sarana atau tidak layak pakai;

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan

Setiap Klinik KB minimal mendapatkan masing masing 1 (satu) buah lemari penyimpanan alat dan obat kontrasepsi serta sarana penunjang pelayanan atau instrument set/kit/alat medis

d. Spesifikasi Teknis

Spesifikasi teknis terlampir

3. Pembangunan/alih fungsi bangunan untuk gudang alat dan obat kontrasepsi

Gudang alat dan obat kontrasepsi (Alokon) diperuntukkan bagi SKPD-KB Kabupaten dan Kota guna meningkatkan kualitas penyimpanan dalam rangka menjamin mutu ketersediaan, efektivitas dan keamanan alat dan obat kontrasepsi yang dibutuhkan bagi Pasangan Usia Subur (PUS).

a) Pengertian Gudang Alat dan Obat Kontrasepsi adalah bangunan yang dikhususkan untuk menyimpan alat/ obat kontrasepsi untuk Program KB sesuai standar.

b) Kriteria Sasaran 1) Pemerintahan Kabupaten dan Kota menyediakan tanah menyesuaikan

ukuran bangunan gudang alokon; 2) Status tanah jelas/ Sertifikat Hak Pakai atau Hak Guna Bangunan atau

hibah sesuai ketentuan masing-masing daerah, tidak dalam sengketa atau tidak dalam proses peradilan;

3) SKPD KB Kabupaten dan Kota wajib menyediakan sarana dan prasarana yang diperlukan dan biaya operasional pemeliharaan rutin.

c) StandarPemenuhanKebutuhan Setiap SKPD KB Kabupaten dan Kota hanya membangun 1 (satu) unit gudang Alokon

d) Spesifikasi Umum 1) Luas bangunan gudang alat dan obat kontrasepsi minimal 42 m2; 2) Gudang Alokon terdiri dari 3 (tiga) ruangan: 1 ruangan untuk petugas

administrasi Gudang, 1 ruangan ber AC untuk tempat penyimpanan kontrasepsi khusus Implan dan Suntikan (suhu 15 s.d 250C) dan 1 ruangan untuk penyimpanan kontrasepsi lainnya;

3) Gudang Alokonhanya difungsikan untuk menyimpan alat dan obat kontrasepsi;

Page 13: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

5

4) Gudang Alokon dikelola Bendahara Materiiil dan telah dilatih manajemen logistik dan disarankan ada petugas/lulusan Apoteker;

5) Spesifikasi teknis pembangunan Gudang Alokon di atas tanah baru, disajikan dalam data dan spesifikasi teknis terlampir.

6) Pemanfaatan bangunan yang sudah ada dengan mengalih fungsikan menjadi Gudang Alokon (tidak disarankan untuk memanfaatkan bangunan di lantai 2 dan seterusnya).

7) Apabia diperlukan untuk pengamanan, pendanaan DAK dapat digunakan untuk penambahan pagar dan/atau pos jaga juga dapat digunakan untuk melengkapi Gudang Alokon yang sudah dibangun;

8) SKPD-KB Kabupaten dan Kota wajib menyediakan sarana dan prasarana yang diperlukan dan biaya pemeliharaan.

e) Spesifikasi Teknis

Standar Minimal Spesifikasi teknis Gudang Alokon tingkat Kabupaten dan Kota disajikan pada lampiran pedoman ini dan dapat mengembangkan spesifikasi teknis sesuai dengan kondisi daerah masing-masing serta mendapat persetujuan/ rekomendasi dari Dinas PU setempat

4. Pengadaan Mobil Unit Pelayanan (MUYAN) KB keliling

Pengadaan MUYAN KB Keliling diperuntukkan bagi SKPD-KB Kabupaten dan Kota guna meningkatkan akses dan kualitas pelayanan KB, khususnya bagi keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I (keluarga miskin) dan masyarakat di daerah terpencil dan jauh dari fasilitas pelayanan KB statis (Klinik KB).

a. Pengertian MUYAN KB Keliling adalah Kendaraan Roda empat atau lebih yang berisi sarana pelayanan KB dan berfungsi sebagai Klinik KB bergerak.

b. Kriteria Sasaran 1) Diberikan kepada SKPD-KB penerima DAK Sub Bidang KB; 2) SKPD KB Kabupaten dan Kota wajib menyediakan dana

operasional dan pemeliharaan.

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan Setiap SKPD KB Kabupaten dan Kota hanya mendapatkan 1 (satu) Unit MUYAN KB Keliling dari DAK Sub Bidang KB.

d. Spesifikasi Umum 1) MUYAN KB Keliling digunakan untuk pelayanan terutama di

wilayah yang jauh dari klinik KB statis; 2) MUYAN KB Keliling terdiri dari dua cabin, masing-masing untuk

operator/ crew dan untuk menyimpan peralatan/ sarana pelayanan KB, termasuk untuk melakukan pemeriksaan dan tindakan;

3) MUYAN KB Keliling didukung oleh suatu tim medis minimal terdiri dari dokter yang sudah dilatih untuk pelayanan pasang cabut

Page 14: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

6

Implan dan IUD, serta Medis Operasi Pria (MOP); bidan yang sudah dilatih untuk pelayanan pasang cabut Implan dan IUD.

e. Spesifikasi Teknis

Spesifikasi teknis terlampir.

5. Pengadaan Kendaraan Fungsional Jemput-Antar Peserta KB dan Kendaraan Distribusi Alokon

Pengadaan Kendaraan Jemput-Antar Peserta KB diperuntukkan bagi para Calon Peserta KB dan Peserta KB dalam rangka meningkatkan akses dan kualitas pelayanan KB, khususnya bagi keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I (keluarga miskin) dan masyarakat di daerah terpencil dan jauh dari fasilitas pelayanan KB statis (Klinik KB) dan Mobil Box untuk kendaraan distribusi alokon dari gudang alokon ke pusat pelayanan kesehatan dan pusat pelayanan lainnya.

a. Pengertian Kendaraan Jemput-Antar Peserta KB adalah Kendaraan Bermotor yang difungsikan sebagai alat transportasi untuk mengangkut para Peserta KB (Peserta Baru dan Peserta Aktif) dan Mobil Box untuk kendaraan distribusi alokon dari gudang alokon ke pusat pelayanan kesehatan dan pusat pelayanan lainnya.

b. Kriteria Sasaran 1) SKPD-KB yang belum memiliki Kendaraan Jemput-Antar Peserta

KB atau Kendaraan Distribusi Alokon (mobil box); 2) SKPD KB Kabupaten dan Kota wajib menyediakan dana

operasional dan pemeliharaan.

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan Setiap SKPD KB Kabupaten dan Kota hanya mendapatkan 1 (satu) Unit Kendaraan Jemput-Antar Peserta KB dan Kendaraan Distribusi Alokon dari DAK Bidang KB.

d. Spesifikasi Umum 1) Kendaraan Jemput-Antar Peserta KB

a) Kendaraan Jemput-Antar Peserta KB digunakan untuk pelayanan terutama di wilayah yang jauh dari klinik KB statis;

b) Kendaraan Jemput-Antar Peserta KB terdiri dari satu cabin dengan tempat duduk pengemudi dan penumpang;

c) Jenis Kendaraan yang boleh dipilih terdiri atas 2 (dua) jenis yaitu Micro Bus dengan sistem penerus daya single gardan untuk jalan darat beraspal dan rata serta Micro Bus dengan sistem penerus daya double gardan untuk kendaraan jalan darat dengan medan yang berat.

2) Kendaraan Distribusi Alat/obat Kontrasepsi

a) Kendaraan Distribusi Alat/Obat Kontrasepsidigunakan untuk alat transportasi distribusi alat dan obat kontrasepsi;

Page 15: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

7

b) Kendaraan Distribusi Alat/Obat Kontrasepsi terdiri dari 1 (satu) cabin dengan tempat duduk pengemudi dan penumpang;

c) Kendaraan Distribusi Alat/Obat Kontrasepsi dilengkapi dengan box yang disertai pengatur suhu dan tempat penyimpanan alat dan obat kontrasepsi selama dalam perjalanan.

e. Spesifikasi Teknis Spesifikasi teknis terlampir.

2) Meningkatnya dukungan sarana prasarana penyuluhan KB, dengan kegiatan:

1. Pengadaan Mobil Unit Penerangan Keluarga Berencana (MUPEN KB) Pengadaan MUPEN KB diperuntukkan untuk SKPD-KB Kabupaten dan Kota guna meningkatkan permintaan (demand) masyarakat terhadap Program KKBPK.

a. Pengertian

MUPEN KB adalah kendaraan roda 4 (empat) yang berisi peralatan elektronik (audio visual) dan berfungsi sebagai kendaraan operasional penyuluhan dan KIE dalam menunjang Program KKBPK.

b. Kriteria Sasaran 1) SKPD-KB belum mendapatkan MUPEN KB dari DAK Bidang

Kependudukan Tahun 2008, dan DAK Sub Bidang KB Tahun 2009-2015;

2) Memiliki MUPEN KB yang kondisinya sudah tidak laik operasional (rusak berat) dan tidak bisa diperbaiki;

3) SKPD KB Kabupaten dan Kota wajib menyediakan dana operasional dan pemeliharaan serta tidak mengalihfungsikan menjadi kendaraan operasional lainnya.

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan

Setiap SKPD KB Kabupaten dan Kota boleh memiliki lebih dari 1 (satu) unit MUPEN KB, dengan memperhatikan luas wilayah, jangkauan dan sebaran serta jumlah sasaran KIE.

d. SpesifikasiUmum

1) MUPEN KB terdiri dari dua cabin untuk operator dan crew; 2) MUPEN KB tidak difungsikan sebagai mobil penumpang dan

dirancang khusus oleh BKKBN; 3) MUPEN KB dioperasionalkan oleh petugas yang sudah dilatih

secara khusus dalam mengoperasikan instrumen/ peralatan elektronik (audio visual) yang ada dalam MUPEN KB.

e. SpesifikasiTeknis

Spesifikasi teknis terlampir.

Page 16: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

8

2. Pengadaan Bina Keluarga Balita (BKB) Kit

Pengadaan Bina Keluarga Balita (BKB) Kit diperuntukkan bagi kelompok BKB yang berada di tingkatdesa/kelurahan guna meningkatkan upaya pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anakdalam upaya mendorong terwujudnya kelompok BKB holistik-integratif.

a. Pengertian

BKB Kit merupakan sarana penyuluhan/alat bantu penyuluhan berupa materi (buku-buku penyuluhan) dan media (lembar balik, APE, dongeng, beberan, kantong wasiat) yang dipergunakan kader dalam memberikan penyuluhan kepada keluarga/orangtua balita dalam upaya meningkatkan pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak.

Berdasarkan Perpres Nomor 60 Tahun 2013 tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif, bahwa kegiatan pelayanan holistik integratif dilakukan mencakup semua kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait, yaitu : aspek perawatan, kesehatan dan gizi melalui Posyandu; aspek pendidikan melalui PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dan aspek pengasuhan melalui Bina Keluarga Balita (BKB). BKB Holistik Integratif dikembangkan melalui upaya penggerakan kelompok BKB melalui Rintisan kelompok BKB Dasar, Penguatan Kelompok BKB Paripurna, dan Pengembangan Kelompok BKB Holistik Integratifsesuai kearifan budaya lokal.

b. Kriteria Sasaran SKPD KB untuk diserahkan kepada Kepala Desa/Lurah yang selanjutnya mendistribusikan kepada kelompok BKB yang aktif melakukan penyuluhan bulanan dan sesuai kebutuhan daerah

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan

Setiap Kelompok BKB wajib mendapatkan minimal 1 (satu) set BKB Kit.

d. Spesifikasi Umum

1. Buku Materi penyuluhan BKB terdiri: a) Buku dan CD Menjadi Orang Tua Hebat Dalam Mengasuh Anak b) Kartu Kembang Anak (KKA); c) Buku Pedoman Kartu Kembang Anak (KKA); d) Buku Panduan Penggunaan Alat Permainan Edukatif (APE);

2. Media penyuluhan BKB terdiri: a) Alat Permainan Edukatif (APE) b) Kantong wasiat c) Lembar Simulasi/beberan penyuluhan BKB d) Lembar balik untuk penyuluhan umur 0–6 tahun (6 macam) e) Dongeng

3. Tas BKB Kit 4. Tas APE 5. Packing (Kotak/Hardcase) 6. Papan Nama Kelompok BKB

Page 17: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

9

e. Spesifikasi Teknis Spesifikasi teknis terlampir.

3. Pengadaan Bina Keluarga Lansia (BKL) Kit

Pengadaan BKL Kit diperuntukkan bagi kelompok BKL yang berada di tingkat desa/kelurahan guna meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan keluarga lansia untuk mewujudkan lansia tangguh yang sehat, aktif dan mandiri

a. Pengertian

BKL kit merupakan sarana/alat bantu penyuluhan berupa materi (buku-buku penyuluhan) dan media partisipatif 7 dimensi yang dipergunakan kader dalam memberikan penyuluhan kepada keluarga lansia dan lansia dalam upaya mewujudkan lansia tangguh yang sehat, aktif dan mandiri

b. Kriteria Sasaran 1) SKPDKB yang selanjutnya diserahkan kepada kelompok kegiatan BKL

yang aktif melakukan pertemuan bulanan; 2) SKPD KB yang selanjutnya diserahkan kepada PPKS yang

melaksanakan pelayanan konsultasi dan konseling keluarga lansia dan lansia.

c. Standar pemenuhan kebutuhan Setiap kelopok BKL dan PPKS wajib mendapatkan minimal 1 (satu) set BKL kit

d. Spesifikasi Umum 1) Buku Materi penyuluhan BKL terdiri dari :

a) Buku Pegangan kader “Lansia Tangguh 7 dimensi” b) Buku Pembangunan Kleuarga Lansia tangguh bai fasilitator yang

berisi 13 judul. 2) Media Partisipatif 7 dimensi terdiri :

a) Media potongan ganda lansia bertaqwa dan bersyukur; b) Media poster lipat lansia tanggap dan cerdas; c) Media beberan tangga lansia sehat dan prduktif; d) Media poster seri terbuka lansia mantap dan berdaya; e) Apron lansia peduli dan aktif; f) Media kartu ajaib lansia handal dan terampil;

3) Tas BKL Kit. e. Spesifikasi Teknis

Spesifikasi teknis terlampir.

4. Pengadaan Personal Computer (PC) untuk Balai Penyuluhan dan Gudang alat/obat kontrasepsi

Pengadaan sarana pengolahan dan pelaporan data/ informasi bidang KB berupa PC diperuntukkan untuk Balai Penyuluhan KKB di tingkat Kecamatan dan gudang alat/obat kontrasepsi untuk meningkatkan akurasi, kecepatan dan cakupan data dari lini lapangan ke pusat serta data online laporan gudang.

Page 18: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

10

a. Pengertian

Personal Computer (PC), adalah satu unit Komputer atau seperangkat Komputer lengkap yang terdiri dari Monitor, CPU, keyboard, mouse dan 1 (satu) unit printer berikut koneksi internet berupa fixed line atau broadband (modem).

b. Kriteria Sasaran

1) Gudang alat/obat kontrasepsi SKPDKB;

2) Balai Penyuluhan KB dengan kelengkapan instalasi listrik atau genset;

3) SKPD KB Kabupaten dan Kota wajib menyediakan operasional termasuk dana pemeliharaan yang bersumber dari APBD.

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan Setiap Balai PenyuluhanKB minimal mendapatkan1 (satu) set Personal Computer dan Gudang Alat/Obat Kontrasepsi hanya mendapatkan 1 (satu) set Personal Computer.

d. Spesifikasi Teknis

Spesifikasi teknis terlampir.

5. Pengadaan Sarana KIE Kit Kependudukan KB dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) serta Generasi Berencana Kit (GenRe Kit)

a. Pengadaan Sarana KIE Kit dan Media KIE Lini Lapangan KKBPK

Pengadaan Sarana KIE Kit dan media KIE linilapangan KKBPK sebagai media penyebarluasan informasi, peningkatan pengetahuan dan perubahan perilakusasaran, terdiri dari 3 (tiga) set yaitu KIE Kit, KIE Pendidikan Kependudukan Kit dan Genre Kit. KIE Kit dan KIE Pendidikan Kependudukan Kit diperuntukkan bagi PKB/PLKB, PPKBD, Sub PPKBD, Kader Poktan, Bidan Praktek KB, Kantor Desa/Kelurahan, RW, RT, Balai Penyuluhan KB dan mitra lainnya sedangkan Genre Kit diperuntukkan untuk Kelompok PIK Remaja/Mahasiswa Tahap Tegak dan Tegar baik yang ada di Sekolah Umum/Agama, negeri/swasta pada tingkat SLTP, SLTA dan Perguruan Tinggi maupun yang ada pada basis organisasi keagamaan dan masyarakat sebagai sarana/media penyuluhan dalam rangka mendukung pelaksanaan Program KKBPK.

1) Pengertian

Sarana KIE Kit KKBPK adalah sarana/media penyuluhan dalam rangka mendukung pelaksanaan Program Kependudukan dan KB sesuai kearifan budaya lokal, terdiri dari 3 (tiga) set yaitu:

a) KIE Kit - alat peraga anatomi alat reproduksi dan lembar balik; - Alat Bantu Pengambilan Keputusan (ABPK) atau Decision

MakingTools (DMT);

Page 19: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

11

- contoh alat kontrasepsi (IUD Cover T, pil kombinasi, implan one root dan two root, kondom, suntik KB);

- VCD animasi proses pembuahan (khusus untuk tenaga medis dan PLKB);

- VCD sosialisasi kontrasepsi (khusus untuk tenaga medis dan PLKB);

- Family Kit (sarana sosialisasi Ketahanan Keluarga). - Tas KIE Kit

b) KIE Pendidikan Kependudukan Kit - Lembar balik seri pendidikan kependudukan; - Buku-buku seri pendidikan kependudukan; - Tas KIE Pendidikan Kependudukan Kit.

c) Generasi Berencana Kit (GenRe Kit)

GenRe Kit adalah merupakan sarana/media atau alat bantu sosialisasi Program Generasi Berencana yang dipergunakan oleh Pendidik Sebaya, Konselor Sebaya atau pengelola program/kegiatan Kelompok PIK Remaja/Mahasiswa Tahap Tegak dan Tahap Tegar baik yang ada di Sekolah Umum/Agama, Sekolah negeri/swasta pada tingkat SLTP, SLTA dan Perguruan Tinggi, maupun yang ada pada basis organisasi keagamaan dan masyarakat.

GenRe Kit diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan sikap dan perilaku remaja agar mereka dapat berperilaku sehat, dapat mendewasakan usia perkawinan, terhindar dari risiko Triad KRR, selanjutnya dapat menjadi contoh, idola dan sumber informasi bagi teman sebayanya serta mempunyai perencanaan yang matang dalam penyiapan kehidupan berkeluarga untuk mewujudkan Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera melalui kegiatan kelompok PIK Remaja/Mahasiswa Tahap Tegak dan Tahap Tegar dengan jenis materi dan permainan yang terdiri dari :

- Ular Tangga GenRe; - Materi Monopoli GenRe; - Materi Celemek GenRe; - Materi Celemek Organ Reproduksi Laki-Laki; - Materi Celemek Organ Reproduksi Perempuan; - Lembar Balik GenRe; - Buku Panduan Penggunaan Materi GenRe Kit; - Laptop dan LCD Proyektor; - Tas GenRe Kit.

2) Kriteria sasaran KIE Kit KKB

a) KIE Kit

PLKB/PKB, Bidan/Dokter Praktek KB, klinik KB, motivator KB, yang belum mendapatkan sarana KIE Kit KKB dan Balai Penyuluhan KB

b) Genre Kit

SKPD KB untuk diserahkan kepada Kepala Sekolah dan selanjutnya diditribusikan Kelompok PIK Remaja.

Page 20: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

12

3) Standar Pemunuhan kebutuhan a) Setiap PLKB/PKB, Dokter/Bidan praktek KB, motivator KB,

Klinik KB dan Balai Penyuluhan KB Kecamatan dapat memilih satu (satu) set saja (KIE Kit atau KIE Pendidikan Kependudukan Kit) atau dua (dua) set saja (KIE Kit dan KIE Pendidikan Kependudukan Kit) dalam KIE Kit KKBPK tersebut disesuaikan dengan kebutuhan wilayah masing-masing;

b) Setiap Kepala SKPD KB menyesuaikan kebutuhan Kelompok PIK Remaja/Mahasiswa Tegak dan Tegar di tingkat Sekolah Umum/Agama (SMA/SMK/Madrasyah Aliyah dan SMP/SLTP/Madrasyah Tsanawiyah) mendapatkan hanya 1 (satu) set GenRe Kit dalam KIE Kit KKBPK tersebut

4) Spesifikasi Umum KIE Kit KKB

a) Sarana KIE Kit KKBPK terdiri dari 3 Tas yaitu (1). Tas pertama berisi KIE Kit: alat peraga anatomi alat reproduksi, lembar balik, ABPK, contoh alat kontrasepsi, VCD animasi proses pembuahan, VCD sosialisasi kontrasepsi, Family Kit; (2) Tas kedua berisi KIE Pendidikan Kependudukan Kit: Buku-buku dan lembar balik tentang seri pendidikan kependudukan; (3) Tas Ketiga berisi GenRe Kit: Ular Tangga GenRe; Materi Monopoli GenRe; Materi Celemek GenRe; Materi Celemek Organ Reproduksi Laki-Laki dan Perempuan; Lembar Balik GenRe, Buku Panduan Penggunaan Materi GenRe Kit, LCD Proyektor dan Laptop.

b) Sarana KIE Kit KKBPK berfungsi sebagai media utama bagi pengelola dan pelaksana Program KKBPK di lini lapangan dalam melaksanakan KIE dan konseling.

5) Spesifikasi Teknis Spesifikasi teknis terlampir.

6. Pembangunan Balai Penyuluhan KKB Tingkat Kecamatan

Pembangunan Balai Penyuluhan KKB dimaksudkan sebagai pusat pengendali operasional lini lapangan. Sebagai pendukung tugas dan fungsi Ka. UPTD/Koordinator Penyuluh KB,PKB/PLKB dalam Program Pembangunan Kependudukan, KB dan Pembangunan Keluarga di Tingkat Kecamatan.

a. Pengertian; Balai Penyuluhan KB adalah bangunan yang terletak di wilayah Kecamatan, yang merupakan wadah kelembagaan penyuluhan pengendalian penduduk dan keluarga berencana ditingkat Kecamatan sebagai lembaga non struktural yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) – KB di Kabupaten dan Kota;

Page 21: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

13

b. Kriteria Sasaran; 1) Kecamatan yang telah memiliki Ka. UPT/Koordinator KB

Kecamatan; 2) Kecamatan yang belum memiliki kantor Ka.UPT/Koordinator KB

Kecamatan; 3) Kecamatan yang siap menyediakan sebidang tanah untuk

pembangunan Balai Penyuluhan KB dengan status tanah jelas/Sertifikat Hak Pakai atau Hak Guna Bangunan sesuai ketentuan masing-masing daerah dan tidak dalam sengketa atau tidak dalam proses peradilan ;

4) Pemilihan lokasi disarankan dibangun di dekat area kantor kecamatan;

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan 1) Setiap Kecamatan 1 (satu) Balai Penyuluhan KB dengan luas

bangunan minimal 1 Lantai = 50 m2

d. Spesifikasi Umum 1) Luas bangunan yang direncanakan hendaknya menyesuaikan luas

tanah yang tersedia; 2) Apabila terdapat kendala ketersediaan luas tanah yang memadai untuk

luas bangunan 1 Lantai = 50 m2 maka diperbolehkan untuk mengambil langkah-langkah sebagai berikut: a. Dapat dibangun 2 lantai dengan tetap memperhatikan fungsi dan

ukuran ruangan sesuai yang disyaratkan dalam spesifikasi pada lampiran serta telah dilakukan tes kekuatan tanah (sondir test) oleh konsultan perencana untuk mengetahui kelayakan dan mendapatkan rekomendasi dari Dinas PU setempat untuk mendirikan bangunan 2 lantai;

b. Dapat melakukan renovasi pada bangunan yang sudah mendapat persetujuan dari pemerintah daerah dengan cara alih fungsi sebagai Balai Penyuluhan KB sesuai dengan perundangan yang berlaku serta telah dilakukan tes kekuatan tanah (sondir test) dan beton (concrete/hammer test) oleh konsultan perencana untuk mengetahui kelayakan dan mendapatkan rekomendasi dari Dinas PU setempat untuk menambah lantai diatas bangunan yang sudah ada;

3) Apabila Balai Penyuluhan dibangun melalui DAK Tahun 2008 s.d 2012 yang belum tersedia toilet maka pendanaan DAK Tahun 2016 dapat dialokasikan untuk menambah toilet;

4) Alokasi pendanaan untuk penambahan pagar juga dapat digunakan untuk melengkapi Balai Penyuluhan KB yang sudah dibangun di luar kantor camat dan perlu pengamanan (dibangun tanpa pemasangan pagar pada pengadaan DAK KB tahun sebelumnya) ;

5) SKPD-KB Kabupaten dan Kota wajib menyediakan sarana dan prasarana yang diperlukan dan biaya pemeliharaan.

Page 22: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

14

e. Spesifikasi Teknis Standar Minimal Spesifikasi teknis Balai Penyuluhan KB disajikan pada lampiran data, dan Pemerintah Kabupaten dan Kota dapat mengembangkan spesifikasi teknis sesuai dengan kondisi daerah masing-masing dalam bentuk perencanaan pembangunan gedung dan mendapat persetujuan/ rekomendasi dari Dinas PU setempat.

7. Pengadaan Sarana Kerja bagi Ka. UPT, PKB/ PLKB dan PPKBD serta Sub PPKBD

Sarana Kerja Ka. UPT, PKB/ PLKB dan PPKBD serta Sub PPKBD dimaksudkan untuk meningkatkan kegiatan operasional Program KKBPK ditingkat lini lapangan.

a. Pengertian

1) PPKBD (Pembantu Pembina KB Desa/Kelurahan) adalah seorang atau beberapa orang kader dalam wadah organisasi yang secara sukarela berperan aktif melaksanakan dan mengelola program kependudukan, KBdan Pembangunan Keluarga tingkat desa/kelurahan. Di beberapa daerah yang memiliki jumlah penduduk besar, PPKBD berada di tingkat RW (PPKBRW);

2) Sub PPKBD (Sub Pembina KB Desa/Kelurahan) adalah seorang atau beberapa orang kader dalam wadah organisasi yang secara sukarela berperan aktif melaksanakan dan mengelola program kependudukan,KBdan Pembangunan Keluarga tingkat Dusun/RW. Di beberapa daerah yang memiliki jumlah penduduk besar, Sub PPKBD berada di tingkat RT (PPKBRT).

b. Kriteria Sasaran

1) PKB status Pegawai Negeri Sipil yang diangkat sebagai pejabat fungsional;

2) PLKB status Pegawai Negeri Sipil atau honorer/kontrak yang diangkat berdasarkan Surat Keputusan Bupati/Walikota atau pejabat yang berwenang;

3) Ka. UPT/ Kacabdin/Ka UPT/Koordinator PKB/PLKB Kecamatan status Pegawai Negeri Sipil;

4) SKPD KB dan selanjutnya diteruskan kepada PPKBD dan Sub PPKBD yang diangkat dan ditetapkan minimal oleh Kepala Desa/Lurah.

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan

1) Setiap PKB/PLKB, Ka UPT/Kepala Cabang Dinas/Kepala Unit Pelaksana Teknis/Koordinator PKB/PLKB, PPKBD dan Sub PPKBD wajib mendapatkan 1 (satu) buah smartphonedan 1 (satu) set sarana kerja.

2) Setiap PPKBD dan Sub PPKBD mendapatkan 1 (satu) set sarana kerja.

3) Pengadaan Sarana kerja PKB/PLKB, Ka UPT/Kepala Cabang Dinas/Kepala Unit Pelaksana Teknis/Koordinator PKB/PLKB, PPKBD dan Sub PPKBD dapat disesuaikan denganprioritas dan kondisi lapangan setiap daerah.

Page 23: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

15

d. Spesifikasi Umum

Sarana kerja Ka. UPT, PKB/ PLKB dan PPKBD serta Sub PPKBD adalah suatu unit alat penunjang kerja yang terdiri dari Tas Ransel, Jaket Rompi, Topi, Buku Visum, Jas Hujan, Payung Lipat, Smartphone, Sepatudan Baju Seragam Kerja.

e. Spesifikasi Teknis Spesifikasi teknis terlampir. *) Apabila pengadaan Sarana Petugas Lapangan yang sudah

terpenuhi, Smartphone bisa diadakan tersendiri untuk memenuhi kebutuhan updating data.

8. Sarana dan prasarana PPKS (Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera)

a. Pengertian Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera (PPKS) adalah wadah berbasis institusi dengan kegiatan dan atau rangkaian kegiatan pelayanan keluarga yang dilaksanakan dalam bentuk komunikasi, informasi dan edukasi (KIE), konsultasi dan konseling, pembinaan serta rujukan.

b. Kriteria Sasaran

SKPD KB yang selanjutnya diteruskan kepada Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera (PPKS) Kabupaten dan Kota yang melaksanakan pelayanan, konsultasi, konseling dan rujukan Kekuarga Sejahtera

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan

Setiap PPKS minimal mendapatkan 1 (satu) set meubelair, 1 (satu) unit lemari, 1 (satu) unit filling cabinet, 1 (satu) unit white board, 1 (satu) buah LED TV, 1 (satu) unit Personal Computer, 1 (satu) unit laptop, 1 (satu) unit printer, 1 (satu) unit LCD projector, 1 (satu) unit tape recorder, 1 (satu) unit kipas angin dan 1 (satu) unit papan nama PPKS.

d. SpesifikasiTeknis Spesifikasi teknis terlampir.

9. Pengadaan sepeda motor bagi PKB/ PLKB dan KA. UPT/PPLKB Pengadaan sepeda motor bagi petugas KB di lini lapangan (Ka. UPT/PPLKB dan PKB/ PLKB) dimaksudkan untuk meningkatkan mobilitas dan daya jangkau dalam melaksanakan tugasnya.

a. Pengertian 1) Pengendali Petugas Lapangan KB/Ka UPT KB Kecamatan.

Pengendali Petugas Lapangan KB (PPLKB)adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan jabatan struktural atau non struktural yang diangkat oleh pejabat yang berwenang yang diberi tugas mengendalikan, mengkoordinasikan dan mengawasi pelayanan program KKBPK di lapangan di tingkat kecamatan.PPLKB berkedudukan di Kecamatan sekaligus berfungsi sebagai atasan PKB/PLKB. Di beberapa wilayah disebut juga Ka Cabang Dinas/Ka UPT KB/Koordinator PLKB/PKB/Pengelola Program KKBPK Kecamatan

Page 24: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

16

2) Penyuluh KB/Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PKB/PLKB)

a) PKB (Penyuluh Keluarga Berencana)adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS)dengan jabatan fungsional yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan, pelayanan, evaluasi dan pengembangan program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga. PKB adalah pejabat fungsional yang berkedudukan sebagai pelaksanana teknis fungsional program KKBPK pada instansi pemerintah.

b) PLKB (Petugas Lapangan Keluarga Berencana) adalah PNSdengan jabatan non fungsional dan Non PNS yang diangkat oleh pejabat yang berwenang yang mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan, pelayanan, evaluasi dan pengembangan program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga. PLKB berkedudukan di desa/kelurahan.

b. Kriteria Sasaran 1) PKB status Pegawai Negeri Sipil yang diangkat sebagai pejabat

fungsional; 2) PLKB status Pegawai Negeri Sipil dan Non PNS yang diangkat

berdasarkan Surat Keputusan Bupati/ Walikota; 3) KA. UPT/Kepala Cabang Dinas/Kepala Unit Pelaksana

Teknis/Koordinator PKB/PLKB Kecamatan status Pegawai Negeri Sipil;

4) Pernah mendapatkan kendaraan bermotor roda dua tetapi kondisinya sudah tidak laik jalan (rusak berat) dan tidak bisa diperbaiki;

5) Kendaraan bermotor roda dua yang bersumber dari DAK Bidang KB, harus diserahkan kembali kepada SKPD-KB apabila PKB/PLKB dan KA. UPT dialihtugaskan ke instansi lain dan/atau memasuki masa pensiun/ wafat;

6) SKPD KB Kabupaten dan Kota wajib menyediakan dana operasional dan pemeliharaannya.

c. Standar Pemenuhan Kebutuhan Setiap Ka UPT/Kepala Cabang Dinas/Kepala Unit Pelaksana Teknis/Koordinator PKB/PLKB hanya mendapatkan 1 (satu) unit kendaraan bermotor roda dua.

d. Spesifikasi Umum Kelengkapan unit sepeda motor terdiri dari: 1) Unit sepeda motor; 2) Helm; dan 3) Box.

e. Spesifikasi Teknis Spesifikasi teknis terlampir

Page 25: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

17

VI. MEKANISME PERENCANAAN DAK SUB BIDANG KB

Untuk menjamin penyusunan perencanaan alokasi DAK Sub Bidang KB dilakukan secara berjenjang sebagai berikut: Kepala SKPD-KB Kabupaten dan Kota mengusulkan usulan perencanaan DAK Sub Bidang KB kepada Perwakilan BKKBN Provinsi c.q Tim pengendalian DAK Provinsi dan tembusannya disampaikan ke Sekretaris Utama BKKBN c.q Biro Perencanaan.

VII. PELAPORAN, PEMANTAUAN, EVALUASI

Untuk menjamin efektivitas, efisiensi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dan penggunaan dana DAK Sub Bidang KB perlu dilakukan pengendalianmelalui pelaporan, pemantauan, evaluasi dan sanksi.

A. Pelaporan

Pelaporan DAK Sub Bidang KB dilakukan secara berjenjang danberkaladaritahap persiapan, pelaksanaan sampai dengan distribusi di masing-masing Kabupaten dan Kota.Pelaporan DAK Sub Bidang KBagar dapatberjalansesuaidengan yang diharapkandiperlukanlangkahsebagaiberikut; Kepala SKPD-KB Kabupaten dan Kota,melaporkanperkembanganpelaksanaan DAK Sub Bidang KBsecara triwulanankepadaPerwakilan BKKBN Provinsic.q Tim pengendalian DAK Provinsidan tembusannyadisampaikankeSekretarisUtama BKKBN c.q Biro Keuangan dan Pengelolaan BMN; Mekanisme Pencatatan dan Pelaporan DAK Sub Bidang KB Tahun 2016

a. Penjelasan Umum

1) Sesuai dengan Surat Edaran Bersama (SEB) 3 (tiga) MenteriyaituMenteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/KepalaBappenas, MenteriKeuangandanMenteriDalamNegeriNomor 0239/M.PPN/11/2008, SE 1722/MK 07/2008, 900/2556/SJ tanggal 21 November 2008, SKPD-KB Kabupaten dan Kota berkewajibanmenyampaikanlaporanTriwulan DAK Sub Bidang KB kepadaSekretaris Daerah (Formulir 1).

Page 26: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

18

SKPD-KB Kabupaten dan Kota menyampaikanlaporantriwulankepadaKepalaPerwakilan BKKBN Provinsic.q Tim Pengendalian DAK dan tembusandisampaikankepadaSekretarisUtama BKKBN c.q. Biro Keuangan dan Pengelolaan BMNdilakukan setiap triwulan sesuai perkembangan pengelolaan DAK Sub Bidang KB di masing-masing Kabupaten dan Kota paling lambat 10 harisetelahtriwulanbersangkutanberakhir(Formulir 2).

CONTOH LAPORAN DARI SKPD-KB KE SEKDA KABUPATEN / KOTA

Kabupaten dan Kota :

SKPD-KB :

Prov ins i :

DAK (Rp

juta)

Total Biaya

(Rp juta)Ya Tidak Ya Tidak

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11a 11b 12a 12b 13

Total

………………, …… ……………

Kepala SKPD-KB Kabupaten dan Kota

NIP. ……………………………..

Kesesuaian antara

DPA-SKPD

dengan Petunjuk

Teknis

Kodefi

kasi

Masal

ah

Jumlah

Perencanaan KegiatanKesesuaian

sasaran dan

lokasi dengan

RKPDFisik

(%)

Keua

ngan

(%)

Satuan

LAPORAN KEMAJUAN PER TRIWULAN (I/ II/ III/ IV)

DANA ALOKASI KHUSUS SUB BIDANG KELUARGA BERENCANA

TAHUN ANGGARAN ………../…………..

(Diis i oleh SKPD-KB Kabupaten dan Kota)

Realisasi

NoKontrak

(Rp juta)Jumlah

Penerima

Manfaat

Volume

Jenis Kegiatan

Formulir 1

Page 27: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

19

Formulir2. (Formulir Laporan dari SKPD-KB Kab dan Kota ke Perwakilan BKKBN Provinsi dengan Tembusan BKKBN Pusat)

CONTOH LAPORAN DARI SKPD-KB KE PROPINSI DAN PUSAT

KABUPATEN DAN KOTA :

PROVINSI :

Metode

DAKDana

PendampingJumlah

Kontrak

(Rp)DAK Pendamping DAK Pendamping Keuangan Fis ik

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11a 11b 12a 12b 13 14 15 16 17

SUB BIDANG KELUARGA BERENCANA

I PELAYANAN KB

1 Obgyn Bed

2 IUD KIT

3 Implant KIT

4 Mobil Unit Pelayanan (MUYAN)

5 Tempat Peny impanan KIT/Alat dan Obat

Kontraseps i di fas i l i tas Pelayanan Kesehatan

6 Pembangunan/Alih fungs i Bangunan untuk

Gudang Alat dan Obat Kontraseps i

7 Kendaraan Dis t ribus i Alokon

8 Kendaraan Jemput antar Calon Akseptor

II PENYULUHAN KB

1 Mobil Penerangan (MUPEN)

2 Konseling KIT (ABPK)

3 Panduan Prakt is Pelayanan Kontraseps i

(BP3K)

4 Konseling KIT (ABPK)

5 Komputer (PC/NoteBook/Projec tor)

6 KIE KIT

7 Pembangunan Balai Penyuluhan KB Kec.

8 Sarana Kerja Petugas Lapangan KB

(smartPhone)

9 Genre KIT

10 Sarana dan Prasarana PPKS

………………, … ……………

Kepala SKPD-KB Kabupaten dan Kota

NIP. ……………………………..

Keteran

ganRencana

Penyelesaian

(Hari)

Tanggal

Mulai

Pekerjaan

Realisas i Pencairan

Dana (Rp)Pagu (Rp)

Upaya

Pemec

ahan

Kendala

Pelaksana

an

Kegiatan

Rencana

Volume

(Unit /Paket

dl l)

Sisa Pagu s /d

Tribulan ini (Rp)

Persentase

Pelaksanaan Kegiatan

s /d Tribulan ini (%)

LAPORAN PELAKSANAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) SUB BIDANG KB

TAHUN ANGGARAN.. . . .

TRIWULAN (I / II / III / IV)

Perencanaan Kegiatan/Sesuai Juknis

BIDANG / SUB BIDANG / KEGIATANNo

Realisas i

Volume

(Unit /Pake

t dl l)

Realisas iPelaksanaan Kegiatan

Formulir 2

Page 28: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

20

2) Setiaptriwulan III SKPD-KB Kabupaten dan Kota menyampaikanlaporandan data basis yang terkaitdengan menu DAK Sub Bidang KB sampaidengantahunberjalan (tahun 2015), berikutsarana yang sudah diadakan danberapa yang belumterpenuhi(Formulir3).

Formulir 3. (Formulir Laporan dari SKPD-KB Kab dan Kota ke Perwakilan BKKBN Provinsi dengan Tembusan BKKBN Pusat)

CONTOH LAPORAN DARI SKPD KAB/KOTA KE PROPINSI DAN KE BKKBN PUSAT

Kabupaten dan Kota :

SKPD-KB :

PROVINSI :

Berat Ringan Lebih Kurang

1 2 3 4 5 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

SUB BIDANG KELUARGA BERENCANA

I PELAYANAN KB

1 Obgyn Bed

2 IUD KIT

3 Implant KIT

4 Mobil Unit Pelayanan (MUYAN)

5 Tempat Penyimpanan KIT/Alat dan Obat

Kontrasepsi di fasilitas Pelayanan

Kesehatan

6 Pembangunan/Alih fungsi Bangunan untuk

Gudang Alat dan Obat Kontrasepsi

7 Kendaraan Distribusi Alokon

8 Kendaraan Jemput antar Calon Akseptor

II PENYULUHAN KB

1 Mobil Penerangan (MUPEN)

2 Konseling KIT (ABPK)

3 Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi

(BP3K)

4 Konseling KIT (ABPK)

5 Komputer (PC/NoteBook/Projector)

6 KIE KIT

7 Pembangunan Balai Penyuluhan KB Kec.

8 Sarana Kerja Petugas Lapangan KB

(smartPhone)

9 Genre KIT

10 Sarana dan Prasarana PPKS

Laporan triwulan III ini sudah mencerminkan pengadaan riil tahun berjalan.

………………, … ……………

Data Basis : Kepala SKPD-KB Kabupaten dan Kota

1. Jumlah PPLKB/Ka. UPT = ........................

2. Jumlah PPLKB/PKB = ........................

3. Jumlah Kecamatan = ........................

4. Desa/Kelurahan = ......................... NIP. ……………………………..

5. Jumlah Klinik KB = ........................

6. Jumlah Kelompok BKB = ........................

7. Jumlah Kelompok PIK-R/M = ........................

TAHUN ANGGARAN 2008-20. . . .

Jumlah

pengadaan

(Diis i oleh SKPD-KB Kabupaten dan Kota khusus pada Triwulan III)

20112010Rusak

20....

Tahun Pengadaan Kondis iYang

diper lukan2013 2014 201520092008

Kondis i

Lapangan2012

Keterangan2016 Baik

LAPORAN PELAKSANAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) BIDANG KB

No Jenis Kegiatan

Formulir 3

Page 29: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

21

3) Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi c.q. Tim Pengendalian DAK melakukan rekapitulasi laporan triwulanyang disampaikanolehSKPD-KB Kabupaten dan Kota dan menyampaikan kepada SekretarisUtama BKKBN c.qBiro KeuangandanPengelolaan BMN, sesuaidenganlaporansebagimanadalamformulir 2 paling lambat 15 harisetelahtriwulanbersangkutanberakhir(Formulir 4).

Formulir 4. (Formulir Rekapitulasi Laporandari Perwakilan BKKBN Provinsi ke BKKBN Pusat)

CONTOH FORMULIR LAPORAN DARI PROPINSI KE BKKBN PUSAT

LAPORAN PELAKSANAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) SUB BIDANG KB

TAHUN ANGGARAN 20....

TRIWULAN ( I / II / I I I / IV)

PROVINSI :

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Jumlah

Pengadaan

(Unit)

Jumlah

(Rp)

Harga

Satuan

per Unit

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA SKPD-

KB (Rp)

Jumlah

Pengad

aan

(Unit)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Jumlah

Pengadaan

(Unit)

Harga

Satuan per

Unit (Rp)

Implant KIT

Harga

Satuan

per Unit

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA SKPD-

KB (Rp)

Jumlah

Pengad

aan

(Unit)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah

Pengad

aan

(Unit)

Jumlah

(Rp)

No Kabupaten / Kota

IUD KIT

Harga

Satuan per

Unit (Rp)

Obgyn Bed

Harga

Satuan

per Unit

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Mobil Unit Pelayanan (MUYAN)Tempat Peny impanan KIT/ alat dan Obat

Kontraseps i di Fas ilitas Kesehatan

Triwulan I, II, III, IV

Page 30: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

22

Formulir 4 Lanjutan 1

LAPORAN PELAKSANAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) SUB BIDANG KB

TAHUN ANGGARAN 20....

TRIWULAN ( I / II / I I I / IV)

23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46

Panduan Prak tis Pelayanan

Kontraseps i (BP3K)

Jumlah

(Set)

Jumlah

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Set)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-

KB (Rp)

Harga

Satuan

(Rp)

Konseling KIT (ABPK)Mobil Penerangan (MUPEN)

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Set)

Jumlah

(Set)

Jumlah

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Harga

Satuan

(Rp)

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Set)

Kendaraan Dis tr ibus i AlokonKendaraan Jemput Antar Calon

Akseptor

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah

Pengad

aan

(Unit)

Harga

Satuan

per Unit

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Pembangunan/alih fungs i Bangunan

untuk Gudang

Triwulan I, II, III, IV

Page 31: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

23

Formulir 4 Lanjutan 2

LAPORAN PELAKSANAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) SUB BIDANG KB

TAHUN ANGGARAN 20....

TRIWULAN ( I / II / I I I / IV)

47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74

……………………, ………………… 20….

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi ……

NIP. ……………………………..

KIE KIT

Jumlah

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah

(Set)

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Komputer (PC/NoteBook /Projec tor )

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah

(Set)

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Set)

Pembangunan Balai Penyuluhan KB Kec .Sarana Ker ja Petugas Lapangan KB

(smar tPhone)Sarana dan Prasarana PPKS

Harga

Satuan

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

konseling KIT (ABPK)

Jumlah

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah (Rp)Jumlah

(Set)

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah

(Set)

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah

(Set)

Harga

Satuan

(Rp)

Genre KIT

Alokas i

Sesuai

DPA

SKPD-KB

(Rp)

Jumlah

(Set)

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Triwulan I, II, III, IV

Page 32: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

24

4) SetiaptriwulanIII Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi c.q Tim pengendali DAK melakukan rekapitulasi laporan SKPD-KB Kabupaten dan Kota menyampaikan data basis yang terkaitdengan menu DAK Sub Bidang KB, berikutsarana yang sudahdanberapa yang belumterpenuhi sertamenyampaikan data basis yang terkaitdenganmenu DAK Sub Bidang KBsampaidengantahunberjalan (tahun 2008-20….) (Formulir 5).

Formulir 5. (Formulir Rekapitulasi LaporandariPerwakilan BKKBN Provinsi ke BKKBN PusatKhusus Triwulan III)

CONTOH FORMULIR LAPORAN DARI PROPINSI KE BKKBN PUSAT

LAPORAN REKAPITULASI PELAKSANAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) SUB BIDANG KB

TAHUN ANGGARAN 20....

TRIWULAN III

PROVINSI :

1 2 3 4a 4b 4c 5 6 7a 7b 7c 8 9 10a 10b 10c 11 12 13a 13b 13c 14 15 16a 16b 16c 17

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

No

Br t

Baik

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Kabupaten / Kota Rusak

Kondis i

Rusak

IUD KITObgyn Bed

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Kondis i

Jml yg

mas ih

dibutuhkanBaik

Rngn

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Kondis i

Baik

Jml yg

mas ih

dibutuhkan

Jml yg

mas ih

dibutuhkan

RngnBr t

Rusak

Br t Rngn

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Kondis i

Jml yg

mas ih

dibutuhkanBaik

Rusak

Br t Rngn

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Kondis i

Jml yg

mas ih

dibutuhkanBaik

Rusak

Br t Rngn

Implant KIT Mobil Unit Pelayanan (MUYAN)

Tempat Peny impanan KIT/Alat dan Obat

Kontraseps i di Fas ilitas Pelayanan

Kesehatan

Formulir 5

Page 33: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

25

Formulir 5 Lanjutan 1

LAPORAN REKAPITULASI PELAKSANAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) SUB BIDANG KB

TAHUN ANGGARAN 20...

TRIWULAN III

18 19a 19b 19c 20 21 22a 22b 22c 23 24 25a 25b 25c 26 27 28a 28b 28c 29 30 31a 31b 31c 32

Br t

Rusak RusakJml yg

mas ih

dibutuhkan

RngnRngn

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Jml yg

mas ih

dibutuhkan

RngnBr t

Baik

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

RusakJml yg

mas ih

dibutuhkan

Rusak

RngnBr t

Baik

Kondis i Kondis i

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Jml yg

mas ih

dibutuhkan

Kondis i

Baik

Pembangunan/Alih fungs i Bangunan

untuk gudang Alat dan Obat Kontraseps iKonseling KIT (ABPK)Mobil Penerangan (MUPEN)Kendaraan Jemput antar Calon AkseptorKendaraan Dis tr ibus i Alokon

Jml yg

mas ih

dibutuhkan

Rusak

Br t Rngn Br t

Baik

Jml

pengadaan

sd th

ber jalanBaik

Kondis i Kondis i

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Page 34: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

26

Formulir 5 Lanjutan 2

LAPORAN REKAPITULASI PELAKSANAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) SUB BIDANG KB

TAHUN ANGGARAN 20...

TRIWULAN III

33 34a 34b 35c 36 37 38a 38b 38c 39 49 41a 41b 41c 42 43 44a 44b 44c 45

Br t

Baik

Rngn

Kondis i

RngnBr t

Baik

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Jml yg

mas ih

dibutuhkan

Rngn

Rusak Rusak

Kondis i

Panduan Prak tis Pelayanan Kontraseps i

(BP3K)Konseling KIT (ABPK)

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Jml yg mas ih

dibutuhkan

Komputer ( PC/NoteBook /Projec tor )

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Kondis i

Jml yg

mas ih

dibutuhkanBaik

Rusak

Br t

KIE KIT

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Kondis i

Jml yg

mas ih

dibutuhkanBaik

Rusak

Br t Rngn

Page 35: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

27

Formulir 5 Lanjutan 3

LAPORAN REKAPITULASI PELAKSANAAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) SUB BIDANG KB

TAHUN ANGGARAN 20...

TRIWULAN III

46 47a 47b 47c 48 49 50a 50b 50c 51 52 53a 53b 53c 54 55 56a 56b 56c 57

…………………, … …………… 20...

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi ……

NIP. ……………………………..

Kondis i

RusakJml

pengadaan

sd th

ber jalan

Jml yg

mas ih

dibutuhkan

RngnBr t

Baik

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Genre KIT Sarana dan Prasarana PPKS

Kondis i

Jml yg

mas ih

dibutuhkanBaik

Rusak

Br t Rngn

Pembangunan Balai Penyuluhan KB Kec .

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Kondis i

Jml yg

mas ih

dibutuhkanBaik

Rusak

Br t Rngn

Sarana Ker ja Petugas Lapangan KB (smar tPhone)

Jml

pengadaan

sd th

ber jalan

Kondis i

Jml yg

mas ih

dibutuhkanBaik

Rusak

Br t Rngn

Page 36: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

28

B. Pemantauan

Agar pengelolaan Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB di SKPD-KB Kabupaten dan Kota dilaksanakan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan perlu dilakukan pemantauan.Pemantauan dilakukan secara berjenjang dari BKKBN ke Perwakilan BKKBN Provinsi dan SKPD-KB Kabupaten dan Kota serta dari Perwakilan BKKBN Provinsi ke SKPD-KB Kabupaten dan Kota.

Agar pemantauan dapat terselenggara dengan baik, dilaksanakan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Sekretaris Utama BKKBN (Tim Pelaporan, Pemantauan, dan Evaluasi DAK Sub Bidang KB Pusat) secara berkala melakukan pemantauan pelaksanaan Dana Alokasi Khusus Bidang KB ke Provinsi dan Kabupaten dan Kota dan melaporkan hasilnya kepada Kepala BKKBN;

2. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsicq. Tim Pengendali DAK Sub Bidang KB Provinsi secara berkala melakukan pemantauan pelaksanaan DAKSub Bidang KB ke Kabupaten dan Kota dan melaporkan hasilnya kepada Sekretaris Utama BKKBN (Tim Pelaporan, Pemantauan, dan Evaluasi DAK Sub Bidang KB Pusat);

3. Kepala SKPD-KB cq. Tim Pengendali DAK Sub Bidang KB Kabupaten dan Kota secara berkala melakukan pemantauan pelaksanaan DAKSub Bidang KB ke Kecamatan dan desaserta melaporkan hasilnya kepada Sekretaris Daerah Kabupaten dan Kota.

C. Evaluasi

Evaluasi dilaksanakan untuk menilai atau mengukur sejauh mana pelaksanaan pengelolaan DAK Sub Bidang KB telah dilakukan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Apabila ternyata dalam pelaksanaan DAK Sub Bidang KB masih ditemui kekeliruan maka dapat segera dilakukan perbaikan dengan disertai dukungan data yang akurat.

Agar pelaksaaan evaluasi dapat terselenggara dengan baik, dilakukan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Sekretaris Utama BKKBN (Tim Pelaporan, Pemantauan dan Evaluasi DAK Sub Bidang KB Pusat) setiap 3 (tiga) bulanmelakukan evaluasi pelaksanaan DAK Sub Bidang KB dan melaporkan hasilnya kepada Kepala BKKBN;

2. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsicq. Tim Pengendali DAK Sub Bidang KB Provinsisetiap 3 (tiga) bulan melakukan evaluasi pelaksanaan DAK Sub Bidang KB dan melaporkan hasilnya kepada Sekretaris Utama BKKBN (Tim Pelaporan, Pemantauan dan Evaluasi DAK Sub Bidang KB Pusat);

3. Kepala SKPD-KB cq. Tim Pengendali DAK Sub Bidang KB Kabupaten dan Kotasetiap 3 (tiga) bulan melakukan evaluasi pelaksanaan DAK Sub Bidang KB dan melaporkan hasilnya kepada Sekretaris Daerah Kabupaten dan Kota.

Page 37: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

29

VIII. PENUTUP

Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB diarahkan untuk mendukung tercapainya sasaran prioritas pembangunan kependudukan dan KB dalam upaya pencapaian target/sasaran yang telah ditetapkan di dalam Rencana Strategis (Renstra) BKKBN 2015-2019. Oleh karena itu, pedoman ini dibuat untuk dijadikan panduan oleh Pemerintahan Kabupaten dan Kota agar dalam menggunakan Dana Alokasi Khusus Sub Bidang KB sesuai pada tujuan dan sasaran srategis BKKBN yang diikuti dengan perumusan indikator-indikator dalam pencapaian sasaran strategis, tentunya harus bermuara pada visi dan misi pembangunan 2015-2019, Nawa Cita dan Agenda Prioritas Pembangunan No. 5 (lima) untuk “meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Indonesia”.

Page 38: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

30

LAMPIRAN-LAMPIRAN

SPESIFIKASI TEKNIS DAK SUB BIDANG KB TAHUN 2016

Page 39: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

31

DATADAN SPESIFIKASI TEKNIS

I. SARANA DAN PRASARANA KB 1. OBGYN BED + Examination Lamp

SPESIFIKASI :

A. Spesifikasi Umum: Dimensi luar : P 1.720 – 1.750 x L 640 – 650 x T 800 – 810 (mm) Dimensi dalam : P 1.720 – 1.750 x L 550 - 600 x T 800 - 810 (mm) Bahan pipa : Stainless Steel (SS) 304 Kontruksi : Knock Down Mattras : Terbuat dari kayu multiplex : tebal 8-10 mm dilapisi busa: 60-70mm

dengan cover leather imitation warna biru muda. Pengatur Kemiringan : System gas spring, dengan elevasi 0 s/d 80 derajat.

Kemasan: Di packing(bungkus)menggunakan plastik dan dimasukkan kekardus serta pada bagian luarnya dibungkus plastik kembali, dengan ketentuan sebagai berikut:

1) Setiap satu set Obgyn bed harus di packing (kemas) dengan bahan pengemasan sesuai dengan standar iklim Indonesia.

2) Setiap kemasan terdapat “Logo BKKBN” dan tulisan “Obgyn Bed untuk Program Kependudukan dan Keluarga Berencana” dengan warna tulisan biru/hitam dan

bertuliskan APBN Tahun 2014 warna tulisan biru/hitam 3) Karton type Triple-wall ukuran K275/M150x6/K275, semua design dan tanda/logo

harus disyahkan terlebih dahulu oleh pihak BKKBN sebelum packing dipergunakan. B. Spesifikasi Khusus

1) Bagian Kaki Utama:

Bahan : Stainless Steel 304 (kotak), 20x40, tebal 1,5 mm Pipa penghubung : Stainless Steel 304 (kotak), 20x40, tebal 1,5 mm Terdapat : Tempat dudukan tiang infus dan dudukan penyangga betisyang

dilengkapi baut pengunci.

2) Bagian Sandaran Badan: Bahan : Pipa Stainless Steel 304, tebal 1,5 mm Panjang : 700 – 750 mm Lebar : 500 – 550 mm

Alas matras : multiplax tebal 8–10 mm dilapisi busa = 60–70 mm dengan cover leather imitation warna biru muda.

Pengatur sandaran : system gas spring

3) Bagian Dudukan: Bahan : Stainless Steel (kotak) 304, 20 x 20 (minimum), tebal 1,5 mm Panjang : 400 – 480 mm Lebar : 500 – 550 mm

Alas matras : multiplax tebal 8– 0 mm dilapisi busa = 60 – 70 mm dengan cover leather imitation warna biru muda. Di lengkapi : Baskom dibawah dudukan untuk penadah, terbuatdari Stainless

Steel ukuran diameter 225 - 275 mm

Page 40: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

32

4) Bagaian sandaran kaki Bahan : Pipa Stainless Steel 304, tebal 1,5 mm Panjang : 400 – 500 mm Lebar : 500 – 550 mm

Alas matras : Multiplax tebal 8– 0 mm dilapisi busa = 60 – 70 mm dengan cover leather imitation warna biru muda. Pengunci tunjangan: Pengunci tunjangan sandaran kaki dari plat Strainless steel304,

bergigi minimal 1 buah .

Tangga injakan kaki : Terbuat dari plat SPCC-SD tebal + 1 mm, bagian pinggir terbuat dari stainless steel, dilapisi karpet plastik hitam, lantai injakan kakinya dapat disimpandengan cara di lipat atau di dorong kebelakang.

5) Aksesoris Penyangga betis : Terbuat dari plastik nylon/ABS ukuran (P) 245-255 x (L) 165 -

175 x (T) 110 - 120 mm, tebal 6 mm, dilapisi busa tebal 10 mm dan kulit imitasi warna biru muda dengan penyangga dari As Stainless Steel diameter 16 mm, dapat diatur posisinya dengan memutar baut pengunci.

6) Lampu Periksa

Jenis : Examination Lamp isi paket : Lampu, Tiang penyangga lampu, Kaki lampu + roda, Kabel Kepala Lampu - Bukti Dan Modus Aluminium

a) Bohlam Halogen 12V 50W Kehidupan 3.000 – 4000 Jam Waktu Layanan Per Charge: Sekitar 60-90 menit Dilengkapi Rechargeable Battery, sehingga dapat digunakan di daerah yang listriknya sering padam/tidak tersedia aliran listrik

b) Cahaya Intensitas: 18000 – 19000 c) Dimensi Lampu Berdiri:

a. Diameter Lampu: 1 ¾ Inch b. Lampu Berdiri c. Pipa Fleksibel Panjang 40 - 45 Cm d. Diameter 10 - 14 Mm e. Kotak Lampu Yang Terbuat Dari Bukti Rush Dicat f. Tinggi Besi: 20-30Cm; Panjang: 4 – 6 Cm; Lebar: 8 – 10 Cm g. Diameter Roda: 4 - 6 Cm, 5 pcs ( 2 buah dengan pengunci + 3 buah tanpa

pengunci) h. INPUT: 110/220 V i. OUTPUT: DC 12 V

2. Tempat Penyimpanan Kit/alat dan obat Kontrasepsi

Spesifikasi: Dimensi : 90-100 (p) x 40-50 (l) x 150-170 (t) cm Konstruksi : Stainless steel, kaca transparan 4-5 mm Finishing : Polishing Aksesoris : 2-4 shelves glasses (adjustable high)

Page 41: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

33

3. GUDANG ALAT DAN OBAT KONTRASEPSI (ALOKON)

A. SPESIFIKASI BANGUNAN GUDANG

1. Luas bangunan: minimum6 m x 7 m = 42 m2 2. Luas Tanah menyesuaikan luas bangunan. 3. Jenis bahan bangunan tidak mengikat disesuaikan dengan

ketersediaan material di daerah setempat. 4. Standar Ruangan harus tersedia: o Ruang penyimpanan implan dan suntik; o Ruang penyimpanan IUD, Kondom, Pil, Implan kit dan IUD kit o Ruang Administrasi o Toilet

5. Pintu: o Pintu masuk tinggi ±2 m, dengan tipe sliding tunggal panjang 2 m,

berbahan rangka hollow dan 2 lapis plat besi tebal 2 mm deilengkapi rel dan roda besi.

o Pintu ruang penyimpanan implan dan suntik: tinggi ±2 m, dengan dua daun pintu swing masing-masing lebarnya ±0,7 m berbahan kayu kualitas tinggi;

o Pintu ruang penyimpanan IUD, Kondom, Pil, Implan kit dan IUD kit: tinggi ±2 m, dengan dua daun pintu swing masing-masing lebarnya ±0,7 m berbahan kayu kualitas tinggi;

o Pintu ruang administrasi: tinggi ±2 m dengan 1 (satu) daun pintu swing dengan lebar ±0,8 m berbahan kayu kualitas menengah;

o Pintu Toilet : tinggi ±2 m dengan 1 (satu) daun pintu swing dengan lebar ±0,8 m berbahan kayu kualitas menengah/alumunium;

6. Termohygrometer (alat pengukur suhu/kelembaban) terutama di gudang implan dan suntik : suhu berkisar antara 20 – 24 o C dan kelembaban ruangan maksimal 25oC

7. Harus disediakan biaya pemeliharaan dalam rangka pencegahan kerusakan alat (pallet, rak, lemari) dan obat kontrasepsi menggunakan: o Obat antirayap/ hama tikus; o Kapur barus/kamper; o Suntikan anti rayap.

8. Papan nama berukuran 120 cm x 60 cm berbahan seng / kayu bertuliskan nama Gudang Kontrasepsi, Alamat dan Nama SKPD-KB Kabupaten dan Kota yang bersangkutan, bertuliskan: o Logo BKKBN dan Logo Kabupaten/Kota : warna sesuai dengan

aslinya o Gudang Alat dan Obat Kontrasepsi : warna biru tua o Nama SKPD-KB Kabupaten dan Kota : warna sesuai dengan aslinya o Alamat : biru tua o Slogan 2 ANAK CUKUP : warna sesuai dengan aslinya o DAK Bidang KB Tahun 2016 : biru tua

9) Apabila bangunan gudang dibangun di area dalam kantor camat tidak perlu dilengkapi dengan pagar namun apabila dibangun di area luar kantor camat sebaiknya dilengkapi pagar demi keamanan. Konstruksi pagar bisa menggunakan besi hollow, batako, bata atau beton bertulang. Tinggi pagar minimum 120 cm, tebal pagar minimum 15 cm

Page 42: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

34

(untuk batako, bata dan beton), dibangun mengelilingi bangunan. Pintu gerbang lebar minimum 1,5 m dengan menggunakan pintu sliding (sliding door) berbahan besi.

10) Apabila luas tanah memadai dan diperlukan penjagaan demi keamanan dapat dibuat pos jaga;

11) Persyaratan lingkungan : a. Gudang Alokon sebaiknya berlokasi di area kantor kecamatan

ditinjau dari segi keamanan atau dekat dengan pelabuhan untuk meminimalkan total waktu yang harus ditempuh.

b. Gudang Alokon sebaiknya berlokasi di area bebas dari banjir serta akses ke gudang juga harus dapat dilalui kendaraan bermotor roda 4 (empat).

c. Gudang Alokon sebaiknya dibangun di area yang terdapat fasilitas air, listrik, telepon dan/atau internet.

B. SPESIFIKASI TEKNIS FURNITURE DAN PERALATAN LAINNYA

1. Kursi dan meja kerja disediakan sesuai dengan kebutuhan; 2. Lemari : minimal 1 buah o Exhaust fan : (minimal 4 buah) dipasang kanan, kiridan

belakang dan plafon bangunan 3. Kipas angin : minimal 3 buah (1 buah diruang

penyimpanan IUD, kondom, pil, implan kit dan IUD kit)

4. Rak Besi : disesuaikan dengan kebutuhan ruang penyimpanan

5. Air Conditioner (AC) : minimal 1 PK, 1 buah dipasang di Ruang Penyimpanan Implan dan Suntik

6. Thermometer : minimal 1 buah 7. Vacum cleaner (Optional): mnimal 1 buah 8. Tempat sampah besar : minimal 1 buah 9. Alat pemadam kebakaran (Fire Extenguisher) : minimal 1 buah

kapasitas 6 Kg, berisi Dry Chemical Powder.

10. Troli pengangkut barang : minimal 1 buah 11. Tangga alumunium : minimal 1 buah ukuran tinggi lebih dari 2 m. 12. Pallet : disesuaikan dengan kebutuhan ruang

penyimpanan

CONTOH PAPAN NAMA GUDANG ALAT DAN OBAT KONTRASEPSI (ALOKON)

120 cm

60 cm

DAK Sub Bidang KB

Tahun 2016

Page 43: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

35

4. MOBIL UNIT PELAYANAN KELUARGA BERENCANA (MUYAN KB)

A. SPESIFIKASI KENDARAAN

1) Jenis Kendaraan : Bus 2) Mesin

a. Type : Diesel 4 Stroke, Direct injection b. Isi Silinder : 4.000 - 5.000 cc c. Setir : Power steering d. Suspensi : Depan - belakang e. Rem : Rem tangan, rem kaki, rem pembantu f. Kapasitas Tangki Solar : Minimum 100 liter

3) Dimensi a. Tahun Chasis : minimal tahun 2014 b. Panjang : 7,0 s.d 7,5 m c. Lebar : 2,0 s.d 2,2 m d. Tinggi : 2,2 s.d 3,0 m

(Catatan : Tinggi kendaraan disesuaikan dengan lebar kendaraan, kecepatan yang dibutuhkan pada saat mengemudi agar memperhatikan Jumlah Berat yang Dibutuhkan (JBB) sesuai dengan keperluan untuk menghindari kecelakaan di jalan raya – (Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2012 tentang Kendaraan)

4) Roda a. Berjumlah 4 buah; b. Jumlah ban 4 atau 6.

5) Accu 24 V 60 AH pada rata-rata 20 jam

6) Transmisi Type :5 Kecepatan gigi maju (Catatan : Lantai mobil posisi diatas rangka landasan (chassis) harus rata dan tidak terpotong oleh ban roda bagian atas (bahan: lapis vinyl border alumunium)

B. KAROSERI KHUSUS UNTUK MOBIL UNIT PELAYANAN KB (MUYAN KB)

1) Dimensi Karoseri

a. Panjang : 6,0 s.d 6,5 m b. Lebar : 1,8 s.d 2,1 m c. Tinggi : 1,9 s.d 2,1 m

2) Terdiri atas 3 kabin: a. Kabin Ruang Kemudi

1) Kabin Ruang Kemudi : - Ukuran yang diperlukan (panjang: 175 s.d 185 cm, lebar : 190 s.d 210

cm)

Page 44: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

36

- Lantai berbahan multiplek 18 mm dilapisi spons dan karpet karet - Tempat duduk dengan reclining seat dan safety belt 2 buah untuk

pengemudi dan petugas pelayanan. - Dashboard bahan termoplastik yang dilengkapi dengan lemari

penyimpanan peralatan makan dan minum petugas pelayanan. - Radio komunikasi berupa rig mobile yang terpasang pada dashboard

dilengkapi handy talky. - Lemari dilengkapi penggantung dan hanger untuk menyimpan pakaian

personel medis (tinggi : 150 s.d 160 cm, lebar : 80 s.d 85 cm, tebal : 30 s.d 40 cm)

- Loker kotak berbahan kayu yang dipasang pada bagian atas penyekat antara ruang kemudi dan ruang pendukung dengan penahan alas berbahan thermoplastik (panjang: 210 cm, lebar: 30cm, tinggi : 20 cm) dengan masing disekat dan diberi pintu dilengkapi kunci setiap 70 cm panjang).

- Cool box kapasitas minimal 20 liter untuk menyimpan minuman. - Stop kontak - Panel listrik system 3 PCB - Panel Sirine - Lampu downlight dilengkapi armature dan bola lampu LED spiral putar

minimal 1 buah, ukuran daya minimal 5 watt. - Gorden penutup kaca depan mobil - Exhaust fan - Pintu kanan dan kiri model swing dilengkapi kaca dan gorden - Kaca film depan 40%, samping kiri kanan 60%. (Catatan : antara kabin ruang kemudi dan ruang pendukung dibatasi oleh penyekat berbahan polimer termoplastik (bahan dasar dashboard) dan disediakan lubang akses selebar minimum 60 cm dengan ketinggian 180 cm dilengkapi penutup gorden, rangka harus kuat dikarenakan dirancang untuk menahan beban 6 Kg APAR, Lemari pakaian serta beban AC Split)

2) Kabin Ruang Pendukung - Ukuran yang diperlukan (panjang: 175 s.d 185 cm, lebar : 190 s.d 210

cm) - Lantai berbahan multiplek 18 mm dilapisi spons dan karpet karet - Alat Pemadam Kebakaran (APAR) ukuran 6 kg dan palu pemecah

kaca dalam kotak kaca untuk keadaan darurat yang terpasang pada penyekat antara ruang kemudi dan ruang pendukung diikat secara kuat menggunakan bracket.

- Tempat sampah berbahan besi tanpa tutup dilengkapi dengan kantong plastic yang disesuaikan ukurannya dapat menampung minimal kapasitas 20 liter yang diletakkan di sebelah watersink.

Page 45: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

37

- Tempat cuci (watersink) ukuran kecil modifikasi yang terpasang kuat pada dinding kendaraan sebelah kanan tepat bersebelahan dengan penyekat antara ruang kemudi dan ruang pendukung . Ukuran panjang : 70 cm, lebar : 45 cm, dan tinggi 100 cm, berbahan stainless lengkap dengan kran air dengan 1 lubang cuci (ukuran 30 x 30 cm) serta tray untuk meletakkan hasil cuci serta pada bagian bawah dilengkapi dengan lemari penyimpan (cabinet) dengan 1 buah pintu geser.

- Lampu downlight dilengkapi armature dan bola lampu LED spiral putar minimal 1 buah, ukuran daya minimal 5 watt.

- Ruang ganti pakaian pasien dilengkapi dengan rolling curtain berbentuk ¼ lingkaran dengan jari-jari 75 cm.

- Kaca cermin dipasang diatas watersink. - AC Split 1 PK dipasang kuat di bagian atas penyekat antara kabin

ruang kemudi dan ruang pendukung; - Kaca film samping kiri 80% - Bagian kanan tidak dilengkapi kaca

(Catatan : antara kabin ruang pendukung dan ruang tindakan dibatasi oleh penyekat berbahan alumunium jenis pintu lipat (folding door) dilengkapi dengan rel dengan lebar antara 190 s.d 210 cm, dengan tinggi antara 190 s.d 200 cm)

3) Kabin Ruang Tindakan dan Penyimpanan Alat : - Ukuran yang diperlukan (panjang: 250 s.d 350 cm, lebar : 190 s.d 210

cm, tinggi minimal 190 cm) - Lantai berbahan multiplek 18 mm dilapisi spons dan karpet karet - Perlengkapan : 3 Kursi plastik tanpa sandaran untuk konseling pra tindakan. Penerangan Ruangan : 220 V (listrik atau genset). Lampu

downlight dilengkapi armature dan bola lampu LED spiral putar minimal 4 buah, ukuran daya minimal 10 watt.

Kaca samping kanan kiri blok mati-gelap one way (kaca film 100 %) memakai gorden.

Meja tindakan yang dapat diatur naik turun, dapat dilipat dibagian kaki dan dilengkapi dengan penyangga kaki (leg support) dan penyangga lengan

Mayo table terpasang pada dinding kendaraan dapat digerakkan ke segala arah secara horizontal berbahan stainless steel

Lampu sorot (terpasang pada dinding kendaraan dilengkapi tangkai flexible panjang minimal 80 cm dilengkapi dengan engsel yang dapat bergerak bebas)

Lemari instrument dengan bahan almunium dengan engsel bawah (bukaan dari atas yang dapat digeser ke dalam dilengkapi

Page 46: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

38

kait penahan yang dapat menambah fungsi pintu menjadi meja alumunium)

Sterlilisator panas kering terkunci di dinding 1 buah AC 1 PK Perlengkapan Medis Kontrasepsi dalam ruang tindakan :

3 set IUD Kit, tiap set terdiri dari :

- IUD KIT

Bahan Instrument: (setara dengan German) original product Germany Standard CE Steel Quality High Precision Standard, CE-Certification.

a. Alat Kesehatan

NO Jenis

1 Iodine Cup ukuran 80 cc, Stainless Steel 18 - 10, dengan ketebalan bahan 0,7 mm, 2 (dua) buah

2 Forcep Schroder Tenacullum ukuran 10” stainless steel CE marking

Germany satin/dul finish, 2 (dua) buah

3 Forcep IUD Removal, Alligator Jaws, ukuran 8” , bahan stainless steel CE

marking Germany Satin/Dul finish, 1 (satu) buah

4

Forcep Sponge Foster Straight (Klem Pemegang Kasa) ukuran 9-10”

bahan stainless steel CE marking Germany satin/dul finish, 2 (dua) buah

5. Tissue grasping forcep 15°ukuran 8-10” bahan stainless steel CE marking

Germany satin/dul finish, 2 (dua) buah

5 Scissor Operating Mayo curved ukuran 6,75”, bahan stainless steel CE

marking Germany satin/dul finish, 2 (dua) buah

6 IUD String Retriever ukuran 12-13”, bahan stainless steel, 1 (satu) buah

7 Sonde, Uterine Sims, ukuran 12.5”, bahan Stainless CE marking

Germany Satin/dul finish, 2 (dua) buah

8 Speculum Vaginal Graves, ukuran: small, bahan stainless Steel CE marking Germany Satin/dul finish, 1 (satu) buah.

9 Speculum Vaginal Graves, ukuran: Medium, bahan Stainless Steel CE marking Germany Satin/dul finish, 3 (tiga) buah

10 Korentang forceps ukuran 7-8”, 1 (satu) buah

11 Tabung korentang stainless steel ukuran 5-6”, 1 (satu) buah

Page 47: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

39

12 1(satu) buah, Utility Tray with Cover Stainless Steel, Locking and Unlocking Mehcanism

ukuran : Utility tray dimensi ukuran panjang 38- 40 cm, lebar 15 – 17 cm , tinggi 7- 10 cm tebal bahan min. 0,8 – 1 mm, standar kualitas bahan Stainless steel

13 Stethoscope Duplex CE marking Germany,1 (satu) buah

14 Sphygnomanometer manual setara Eropa, 1 (satu) buah

15 Examination lamp standing Stainless steel dilengkapi dengan :

LED 12 V, 8 watt/bohlam 12 V, 50 watt kehidupan 3.000 – 4.000 jam Waktu layanan percharge : 60 – 90 menit Dilengkapi rechargeable battery, sehingga dapat digunakan di daerah

yang sering padam listrik Dimensi lampu terdiri dari : diameter lampu : 1¾ inch – 2inch, pipa

fleksibel panjang 40 – 45 cm, diamater roda 4 – 6 cm, 5 pcs (2 buah roda dengan pengunci + 3 roda tanpa pengunci), kotak lampu terbuat dari bukti Rush dicat tinggi besi 20 – 30 cm; panjang 4 – 6 cm; lebar 8 – 10 cm, input 110/120 V, Ouput DC 12 V

b. Bahan Medis Habis Pakai

NO Jenis

1 Handschone steril @ 4 pasang terdiri dari ukuran 7,5

2 Handschone steril @ 4 pasang terdiri dari ukuran 7 bahan latex steril

3 Betadin 4 botol @ 5 cc

4 Kassa steril 2 dus @ 16 buah

c. Setiap alat kesehatan dan bahan medis habis pakai memiliki nomor ijin edar (NIE) dari lembaga yang berwenang dan masih berlaku.

d. Tas IUD Kit Untuk pengadaan IUD Kit bersumber dari DAK Sub Bidang KB Tahun Anggaran...... (tahun pengadaan) Seluruh alat – alat tersebut dimasukan ke dalam tas yang terbuat dari imitation leather, warna hitam, bagian bawah tas dilapisi tripleks. Pada bagian depan tas diberi logo BKKBN dan SKPD KB Kabupaten/Kota setempat serta tulisan “IUD

Kit DAK Sub Bidang KB Tahun Anggaran ......... (tahun pengadaan)”

3 set Removal Implan Kit, tiap set terdiri dari :

- IMPLANT REMOVAL KIT

Bahan Instrument: (setara dengan German) original product Germany Standard CE Steel Quality High Precision Standard, CE-Certification.

Page 48: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

40

a. Alat Kesehatan NO Jenis

1 1(satu) buah, Utility Tray with Cover Stainless Steel, Locking and Unlocking Mechanism ukuran : panjang 38- 40 cm, lebar 13 – 15 cm , tinggi 7- 10 cm tebal, bahan min. 0,8 mm, standar kualitas bahan Stainless steel

2 20 (dua puluh) buah, Scalpel Blade, bayonet type no. 15, Stainless Steel CE marking Germany satin/dul finish,

3 3 (tiga) buah, Gagang pisau, Stainless steel (Handle surgical Knife size 3), CE Marking Germany satin/dul finish,

4

3 (tiga) buah, Pinset anatomis, Stainless steel (Forcep Dressing standard pattern, 5,5") CE Marking Germany Satin/dul finish,

5 3 (tiga) buah Forceps artery Stainless steel, Mosquito, Crile, curved 5", CE marking Germany Satin/dul finish

6 6 (enam) buah, Forceps Fixation Clamp, Stainless steel, pean, Straight 5,5", CE marking Germany Satin/dul finish, dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang.

8 1 (satu) buah, Sphygnomanometer manual setara Eropa,

9 1 (satu) buah, Stethoscope Duplex CE marking Germany,

b. Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) NO Jenis

1 20 (dua puluh) buah, Auto Disable Syringe 3 ml, needle 23 G x 1¼'', tiap 10 buah dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang

2 20 (dua puluh) ampul, Anestesi Local Lidocain 2 %, tanpa adrenalin 2cc, tiap 10 ampul dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang

3 20 (dua puluh) buah, Non Allergenic Surgical Tape ukuran 2 x 6 cm packing sterile individual, dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang

4 20 (dua puluh) buah, Duk Steril Disposable, bahan kain non woven spundbound 70 grm, diameter lubang 5 cm, panjang antara 30 - 32 x 35 – 40 cm, tiap 10 buah dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang

Page 49: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

41

c. Setiap alat kesehatan dan bahan medis habis pakai memiliki nomor ijin

edar (NIE) dari lembaga yang berwenang dan masih berlaku. d. Tas Implant Removal Kit

Untuk pengadaan Implant Removal Kit bersumber dari DAK Sub Bidang KB Tahun Anggaran .......... (tahun pengadaan) Seluruh alat – alat tersebut dimasukan ke dalam tas yang terbuat dari imitation leather, warna hitam bagian bawah tas dilapisi tripleks. Pada bagian depan tas diberi logo BKKBN dan SKPD KB Kabupaten/Kota setempat dan tulisan “IUD Kit DAK Sub Bidang KB Tahun Anggaran

......... (tahun pengadaan)”

3 set Vasektomi Tanpa Pisau Kit (VTP) Kit, tiap set terdiri dari :

Klem fiksasi “Li” 1 buah Klem pungsi “Li” 1 buah Klem lurus sedang (untuk tindakan asepsis) 1 buah Gunting runcing 1 buah Mangkok antiseptik 1 buah Duk lubang 50cmx50cm,diameter 7,5cm-10cm 1 buah Taplak alas instrumen panjang 50cm-60cm, 1 buah (lebar 60-70 cm)

Sarung tangan operator dan asisten 2 pasang Larutan anestesi lokal (tanpa adrenalin) 5-6 cc Larutan antiseptic (tidak merangsang) 10-15 cc Benang sutra 2/0 6 utas @ 20 cm Semprit disposable 5 cc 1 buah Kasa steril 5-6 potong Plester obat 1 buah Plester gulung secukupnya Obat analgetika 3-4 hari Obat dan alat untuk keadaan darurat : Adrenalin injeksi Diazepam injeksi

5

20 (dua puluh) pasang Handschone (sarung tangan) steril @ 10 pasang terdiri dari ukuran no.7, no. 7½, no. 8 dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang

6 6(enam) pack, Absorbent Gauze Ball 1 pack @ 12 buah, dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama

7 Kassa steril 2 dus @ 16 buah, dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama

Page 50: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

42

Kortison injeksi Aquabidest Semprit 1 cc dan 10 cc Set infus dan cairannya Set oksigen Ambubag Set bedah minor steril

3 Set Perangkat VTP tersebut disimpan dalam box stainless steel dilengkapi dengan tutup.

Korentang dan tempatnya : 2 set Sterilisator panas tekanan tinggi (auto clave mini) Bedah minor (minimal 3 set) meliputi :

1 buah pinset anatomis

1 buah pinset chirugis

1 buah gunting TA/TU lurus

1 buah gunting TA/TU bengkok

1 buah needle holder

1 buah bisturi

1 buah benang

Jarum jahit untuk kulit dan otot

Mangkok antiseptic (bahan stainless steel)

3) Bagian atas kendaraan:

a. Atap mobil dilengkapi dengan bahan peredam panas b. Pada atap mobil dilengkapi dengan lampu rotary biru bentuk oval panjang

dan horn speaker dilengkapi dengan bracket. c. Tersedia tenda elektrik built in berupa Tenda elektrik model rol rangka besi

ukuran 4 x 3 m (yang dapat digulung otomatis terpasang di dalam atap kendaraan)

4) Bagian bawah kendaraan: a. Cagrak standard (manual sistem putar) kapasitas 3 ton sebanyak 4 buah

(Catatan: diutamakan menggunakan sistem hidrolik untuk memudahkan operasional di lapangan)

b. Tangki air (water tank) kapasitas ±200 liter sebanyak 2 buah terdiri atas tangki penampungan air bersih dan kotor lengkap dengan pipa saluranair bersih dan air kotor, masing-masing terletak dibawah landasan kendaraan sebelah kiri dan kanan yang terpasang kuat menggunakan bracket.

c. Tersedia pompa air 1 buah dipasang di bawah landasan (chassis) kendaraan

Page 51: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

43

5) Bagasi belakang, berisi antara lain:

a. Genset 5 KvA type silent dilengkapi dengan Automatic Voltage Regulator disimpan dalam bagasi samping kendaraan dan dapat dikeluarkan menggunakan rel (sliding style) dilengkapi dengan alat bantu berupa penahan siku dan peredam getaran.

b. Public address/wireless c. Tangga tambahan (bahan alumunium dengan daya jangkau minimal 2 m

yang dapat dilipat). d. Selang air panjang minimal 20 m dan dirigen/container kapasitas minimum 20

liter sebanyak 5 buah e. Cagrak standard kapasitas 3 ton sebanyak 4 buah. f. Kabel listrik gulung (panjang minimum 50 m). g. Pompa air cadangan. h. Penerangan downlight pada plafon bagasi

6) Warna kendaraan

a. Warna kendaraan dan tulisan/logo pada mobil, biru muda dengan desain khusus dilapisi cat metalik

b. Pada sisi kanan dan kiri mobil bertuliskan MOBIL UNIT PELAYANAN KB KELILING warna tulisan putih serta penempelan sticker AYO IKUT KB DUA ANAK CUKUP sesuai dengan warna asli dan ukuran yang proporsional

c. Pada kaca belakang mobil terdapat sticker AYO IKUT KB DUA ANAK CUKUP sesuai dengan warna asli dan ukuran yang proporsional serta DAK BIDANG KB TAHUN 2016.

d. Pada bagian depan mobil terdapat logo “KELUARGA BERKUALITAS” sesuai

dengan warna asli atau AYO IKUT KB DUA ANAK CUKUP sesuai dengan warna asli dan ukuran yang proporsional

e. Pada bagian pintu kiri dan kanan depan terdapat logo BKKBN (sesuai dengan warna asli) dengan ukuran proporsional

f. Semua desain dan sticker/logo harus disetujui terlebih dahulu oleh Kantor/Badan KB setempat.

Page 52: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

44

Ilustrasi Gambar hanya untuk memperjelas dan tidak mengikat spesifikasi terhadap warna, bentuk maupun ukuran.

1) Denah Mobil Unit Pelayanan KB (MUYAN)

Keterangan:

1. Kursi Pengemudi 2. Cool Box 3. Kaca Cermin 4. Watersink 5. Tempat Sampah 6. Ruang Ganti Pasien 7. Lampu Sorot Flexible 8. Meja Mayo 9. Lemari Instrumen Alumunium 10. AC Split 1 PK 11. Sterilisator Panas Kering 12. Meja Tindakan + 3 Kursi Plastik 13. Folding Door 14. AC Split 1 PK 15. APAR dan Palu Darurat 16. Loker 17. Lemari Pakaian 18. Kursi Istirahat Petugas Pelayanan 19. Gorden Penutup Kaca Depan

1 2 3

4 5 6 7

8

9

10

11 12 13

14

15 16 17 18

19

RUANG TINDAKAN

DAN PENYIMPANAN ALAT

RUANG

PENDUKUNG

RUANG KEMUDI

Page 53: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

45

2) Kabin Ruang Kemudi

3) Kabin Ruang Pendukung

Page 54: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

46

4. Kabin Ruang Tindakan dan Penyimpanan Alat

5. KENDARAAN FUNGSIONAL JEMPUT- ANTARPESERTA KB - SPESIFIKASI

Spesifikasi Teknis Kendaraan Jemput-Antar Peserta KB: a. Mobil Micro Bus

a) Jumlah seat : minimum10 - 15 seat b) Kapasitas mesin :minimum 2.500 cc c) Jumlah ban : 4 atau 6 buah d) Pilihan single gardan ataudouble gardan disesuaikan dengan

kondisi daerah. e) Dilengkapi A.C f) Desain striping tidak mengikat, warna dasar perpaduan biru tua dan

putih, bahan cat metalik. g) Pada sisi kanan-kiri mobil terdapat tulisan KENDARAAN JEMPUT-

ANTAR PESERTA KB, NAMA SKPD-KB KABUPATEN/KOTA, (Warna tulisan putih dengan ukuran proporsional), menggunakan cat air brush metalik (sesuai warna asli) dengan ukuran proporsional.

h) Pada kaca belakang mobil sebelah atas terdapat stiker “ AYO IKUT KB” DUA ANAK CUKUP” (sesuai warna asli) dengan ukuran proporsional dan tertulis DAK Sub Bidang KB Tahun Anggaran....(tahun pengadaan). Logo BKKBN, Logo Kabupaten dan Kota pada sisi belakang dengan cat metalik air brush.

Page 55: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

47

i) Pada sisi depan mobil terdapat slogan “AYO IKUT KB”DUA ANAK CUKUP” (sesuai warna asli) menggunakan cat metalik airbrush dengan ukuran proporsional. Pada bagian kaca atas tertulis KENDARAAN JEMPUT-ANTAR PESERTA KB berbahan stiker.

j) Pada bagian mobil di dekat pintu depan sisi kanan-kiri terdapat logo BKKBN (sesuai warna asli) ,slogan “AYO IKUT KB” DUA ANAK CUKUP” serta logo program KKB (warna biru) dengan ukuran proporsional dengan cat metalik airbrush.

k) Semua desain tulisan, logo dan slogan harus disetujui terlebih dahulu oleh SKPD-KB setempat.

6. MOBIL BOX DISTRIBUSI ALOKON

SPESIFIKASI Kapasitas Mesin : Minimalantara 1.400 cc - 2.500 cc Tempat duduk : 2 seat Box Aluminium

: - Warna putih metalik.

- Konstruksi Lantai : Baja

- Penguat Dinding: Baja

- Dilengkapi dengan A/C (proteksi suhu < 25oC)

- Dilengkapi dengan Cool Box dengan kapasitas volume antara 20 - 50 liter.

- Pada sisi kanan-kiri box terdapat tulisan KENDARAAN DISTRIBUSI ALOKON warna biru tua;

- Pada sisi belakang box terdapat tulisan DAK Bidang KB Tahun 2016.

7. IUD KIT

Bahan Instrument: (setara dengan German) original product Germany Standard CE Steel Quality High Precision Standard, CE-Certification.

e. Alat Kesehatan

NO Jenis

1 Iodine Cup ukuran 80 cc, Stainless Steel 18 - 10, dengan ketebalan bahan 0,7 mm, 2 (dua) buah

2 Forcep Schroder Tenacullum ukuran 10” stainless steel CE marking

Germany satin/dul finish, 2 (dua) buah

3 Forcep IUD Removal, Alligator Jaws, ukuran 8” , bahan stainless steel

CE marking Germany Satin/Dul finish, 1 (satu) buah

4

Forcep Sponge Foster Straight (Klem Pemegang Kasa) ukuran 9-10”

bahan stainless steel CE marking Germany satin/dul finish, 2 (dua) buah

Page 56: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

48

5. Tissue grasping forcep 15°ukuran 8-10” bahan stainless steel CE

marking Germany satin/dul finish, 2 (dua) buah

5 Scissor Operating Mayo curved ukuran 6,75”, bahan stainless steel

CE marking Germany satin/dul finish, 2 (dua) buah

6 IUD String Retriever ukuran 12-13”, bahan stainless steel, 1 (satu)

buah

7 Sonde, Uterine Sims, ukuran 12.5”, bahan Stainless CE marking

Germany Satin/dul finish, 2 (dua) buah

8 Speculum Vaginal Graves, ukuran: small, bahan stainless Steel CE marking Germany Satin/dul finish, 1 (satu) buah.

9 Speculum Vaginal Graves, ukuran: Medium, bahan Stainless Steel CE marking Germany Satin/dul finish, 3 (tiga) buah

10 Korentang forceps ukuran 7-8”, 1 (satu) buah

11 Tabung korentang stainless steel ukuran 5-6”, 1 (satu) buah

12 1(satu) buah, Utility Tray with Cover Stainless Steel, Locking and Unlocking Mehcanism

ukuran : Utility tray dimensi ukuran panjang 38- 40 cm, lebar 15 – 17 cm , tinggi 7- 10 cm tebal bahan min. 0,8 – 1 mm, standar kualitas bahan Stainless steel

13 Stethoscope Duplex CE marking Germany,1 (satu) buah

14 Sphygnomanometer manual setara Eropa, 1 (satu) buah

15 Examination lamp standing Stainless steel dilengkapi dengan :

LED 12 V, 8 watt/bohlam 12 V, 50 watt kehidupan 3.000 – 4.000 jam

Waktu layanan percharge : 60 – 90 menit Dilengkapi rechargeable battery, sehingga dapat digunakan di

daerah yang sering padam listrik Dimensi lampu terdiri dari : diameter lampu : 1¾ inch – 2inch,

pipa fleksibel panjang 40 – 45 cm, diamater roda 4 – 6 cm, 5 pcs (2 buah roda dengan pengunci + 3 roda tanpa pengunci), kotak lampu terbuat dari bukti Rush dicat tinggi besi 20 – 30 cm; panjang 4 – 6 cm; lebar 8 – 10 cm, input 110/120 V, Ouput DC 12 V

Page 57: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

49

f. Bahan Medis Habis Pakai

NO Jenis

1 Handschone steril @ 4 pasang terdiri dari ukuran 7,5

2 Handschone steril @ 4 pasang terdiri dari ukuran 7 bahan latex steril

3 Betadin 4 botol @ 5 cc

4 Kassa steril 2 dus @ 16 buah

g. Setiap alat kesehatan dan bahan medis habis pakai memiliki nomor ijin edar (NIE) dari lembaga yang berwenang dan masih berlaku.

h. Tas IUD Kit Untuk pengadaan IUD Kit bersumber dari DAK Sub Bidang KB Tahun Anggaran...... (tahun pengadaan) Seluruh alat – alat tersebut dimasukan ke dalam tas yang terbuat dari imitation leather, warna hitam, bagian bawah tas dilapisi tripleks. Pada bagian depan tas diberi logo BKKBN dan SKPD KB Kabupaten/Kota setempat serta tulisan “IUD

Kit DAK Sub Bidang KB Tahun Anggaran ......... (tahun pengadaan)”

8. IMPLANT REMOVAL KIT

Bahan Instrument: (setara dengan German) original product Germany Standard CE Steel Quality High Precision Standard, CE-Certification.

e. Alat Kesehatan NO Jenis

1 1(satu) buah, Utility Tray with Cover Stainless Steel, Locking and Unlocking Mechanism ukuran : panjang 38- 40 cm, lebar 13 – 15 cm , tinggi 7- 10 cm tebal, bahan min. 0,8 mm, standar kualitas bahan Stainless steel

2 20 (dua puluh) buah, Scalpel Blade, bayonet type no. 15, Stainless Steel CE marking Germany satin/dul finish,

3 3 (tiga) buah, Gagang pisau, Stainless steel (Handle surgical Knife size 3), CE Marking Germany satin/dul finish,

4

3 (tiga) buah, Pinset anatomis, Stainless steel (Forcep Dressing standard pattern, 5,5") CE Marking Germany Satin/dul finish,

5 3 (tiga) buah Forceps artery Stainless steel, Mosquito, Crile, curved 5", CE marking Germany Satin/dul finish

Page 58: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

50

6 6 (enam) buah, Forceps Fixation Clamp, Stainless steel, pean, Straight 5,5", CE marking Germany Satin/dul finish, dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang.

8 1 (satu) buah, Sphygnomanometer manual setara Eropa,

9 1 (satu) buah, Stethoscope Duplex CE marking Germany,

f. Bahan Medis Habis Pakai (BMHP)

g. Setiap alat kesehatan dan bahan medis habis pakai memiliki nomor ijin

edar (NIE) dari lembaga yang berwenang dan masih berlaku. h. Tas Implant Removal Kit

Untuk pengadaan Implant Removal Kit bersumber dari DAK Sub Bidang KB Tahun Anggaran .......... (tahun pengadaan) Seluruh alat – alat tersebut dimasukan ke dalam tas yang terbuat dari imitation leather, warna hitam bagian bawah tas dilapisi tripleks. Pada bagian depan tas diberi logo BKKBN dan SKPD KB Kabupaten/Kota setempat dan tulisan “IUD Kit DAK Sub Bidang KB Tahun Anggaran

........ (tahun pengadaan)”

NO Jenis

1 20 (dua puluh) buah, Auto Disable Syringe 3 ml, needle 23 G x 1¼'', tiap 10 buah dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang

2 20 (dua puluh) ampul, Anestesi Local Lidocain 2 %, tanpa adrenalin 2cc, tiap 10 ampul dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang

3 20 (dua puluh) buah, Non Allergenic Surgical Tape ukuran 2 x 6 cm packing sterile individual, dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang

4 20 (dua puluh) buah, Duk Steril Disposable, bahan kain non woven spundbound 70 grm, diameter lubang 5 cm, panjang antara 30 - 32 x 35 – 40 cm, tiap 10 buah dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang

5

20 (dua puluh) pasang Handschone (sarung tangan) steril @ 10 pasang terdiri dari ukuran no.7, no. 7½, no. 8 dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama barang

6 6(enam) pack, Absorbent Gauze Ball 1 pack @ 12 buah, dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama

7 Kassa steril 2 dus @ 16 buah, dikemas dalam plastik transparan yang diberikan nama

Page 59: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

51

II. SARANA PRASARANA PENYULUHAN KB

1. MOBIL UNIT PENERANGAN KELUARGA BERENCANA (MUPEN KB) DAN INSTUMEN/PERALATAN DI DALAMNYA A. Spesifikasi Mupen KKBPK (Design khusus)

DOHC 16 Valve, Common rail, Diesel Injection, Double Cabin, 4 WD, Air Bags, Seat Belts, Special design, complete with audio, speaker, power window, power door lock, electric mirror, Cargo dex/cargo bed with Fiber Glass Canopy, Roof rack for screen, Logo BKKBN di bagian depan dan belakang mobil , Tulisan SKPD KB Kabupaten/Kota serta logo Kabupaten/Kota di bagian kanan dan kiri mobil. Warna mobil kombinasi warna biru BKKBN.

B. EC Equipment (Perlengkapan Multi Media)

- Peralatan yang harus ada dalam MUPEN KKBPK 1) Satu unit laptop, core i5 . layar minimal 14 inci 2) Satu Unit Wireless Internet Connection (USB Modem) 3) Satu unit LCD Portable Projector minimal 3000 lumens 4) Satu Unit DVD Player 5) Satu unit LED TV, minimal 22 inci 6) Satu unit Audio Mixer 7) Satu set speaker dan stand (kanan kiri) 8) Satu unit fast fold screen minimal 150 inci (type Fast Fold Truss

Deluxe) 9) Satu unit Light bar (warna Kuning) with speaker 10) Satu Unit Generator minimal 2 KVA 11) Satu Unit Automatic Voltage Regulator 2 KVA 12) Satu Unit Public Address Sistem (PPA) 13) Satu Unit Rechargeable Emergency LED Light Bulb 14) Power Cable For Genset, 100 meter 15) Alumunium Folding Lader (tangga aluminium) 16) Installation and orientation

2. SPESIFIKASI BKB KIT

Pelaksanaan advokasi, komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) pengendalian pendudukdan KB sesuai kearifan budaya lokal. Spesifikasi teknis BKB Kit disajikan pada lampiran data dan spesifikasi teknis sebagai berikut :

a. Materi Penyuluhan Bina Keluarga Balita (BKB)

Page 60: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

52

1. Buku dan CD Menjadi Orang Tua Hebat Dalam Mengasuh Anak

Spesifikasi : Buku Menjadi Orang Tua Hebat Dalam Mengasuh Anak 3 (tiga) jilid :

- Ukuran buku : 15 cm x 21 cm - Jumlah halaman: - Buku 1 : 124 halaman - Buku 2 : 304 halaman - Buku 3 : 104 halaman - Bahan halaman : mid paper 100 gr - Cetak isi : 4/4 (full color) - Bahan cover : Art Carton 230 gram - Cetak cover : 4/0 full color, sudut atas terdapat logo KKB, di

bawah logo BKKBN dan logo Orang tua hebat, Laminating Dof.

- Penjilidan : Spiral kawat

Box Spesifikasi : ­ Bahan : Carton Ivory 400 gram ­ Cetak : 4/0 full color + Bungkus Plastik

CD Spesifikasi

­ Cetak Label CD : Printing Full colour logo orang tua hebat ­ Bahan tempat CD : Plastikdoff ­ Ukuran tempat CD : 14cm x 13cm

2. Kartu Kembang Anak (KKA) Spesifikasi :

Page 61: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

53

­ Bahan : Art Carton ­ Gramatur : 260 gram ­ Ukuran : 44 x 25,5 cm ­ Cetak : 4/4 (full colour) ­ Finishing : Laminating doff 2 muka, spot UV + lipat 3

sudut atas berlogo KKB bawah logo BKKBN dan Logo orang tua hebat.

Perhatian : Jumlah KKA dalam setiap 1 set BKB Kit Berjumlah 40

lembar

3. Buku Pedoman Kartu Kembang Anak (KKA)

Spesifikasi :

­ Ukuran : 21 x 14,5cm ­ Kertas : mid paper ­ Gramatur : 100 gr ­ Cetak isi : Full color 4/4 ­ Jumlah halaman : 56 halaman ­ Bahan Cover : art cartoon ­ Gramatur : 230 gram ­ Cetak cover : 4/0 full color laminating doff, ­ Cover depan : Sudut atas terdapat logo KKB, bawah

logoBKKBN dan logo orang tua hebat. ­ Penjilidan : spiral kawat

4. Buku Panduan Penggunaan Alat Permainan Edukatif (APE)

Spesifikasi : Jumlah halaman : 164 halaman

Page 62: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

54

Ukuran : 15 cm x 21 cm Kertas : Mid paper 100 gram Cetak isi : 4/4 full color Bahan Sampul : Art Carton 230 g Cetak Sampul : 4/0 full color. sudut atas terdapat logo KKB bawah Logo BKKBN, Laminating dov

Penjilidan : Spiral kawat

5. VCD Mars BKB

­ Cetak Label CD : Printing Full colour logo orang tua hebat

­ Bahan tempat CD : VPC bening ­ Ukuran tempat CD : 125 mm x 130 mm

6. Media penyuluhan BKB

1. Alat Permainan Edukatif (APE)

a) Jenis-jenis APE Untuk Kelompok Umur 0 – 1 Tahun :

Kerincingan/giring giring - Bahan : Plastik

- Warna : Warna-warni - Ukuran : Panjang pegangan ±10 cm

Boneka kain - Bahan : Kain lunak, anti pecah,

bersih, tidak berbahaya - Warna : Warna warni - Ukuran : lebih kurang lingkaran ±40 cm - Packing : Mapping plastic

Perhatian : Boneka harus memiliki anggota badan yang lengkap ( mata, hidung, tangan, telinga, mulut dll) tidak meniru atau mengambil contoh figur-figur boneka yang memiliki nilai hak cipta. (gambar yang dicantumkan hanya sebagai contoh dan tidak mengikat)

2. Jenis-jenis APE Untuk Kelompok Umur 1 – 2 Tahun

Puzzle (bongkar pasang) berbentuk binatang Bahan : Kayu non toxic Warna : cat oven Warna-warni, tidak berbahaya, tidak berbau

Paku palu Bahan : Kayu, papan dibuat lubang

Page 63: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

55

untuk paku-pakuan dan pemukul dari kayu tidak tajam, ringan

Warna : Cat oven Warna-warni (tidak beracun/non toxic) dan tidak berbau Ukuran : 21 x 8 x 12 cm Packing : Mapping plastic

3. Jenis-jenis APE Untuk Kelompok Umur 2 – 3 Tahun

Menara Gelang-gelang Ganda Spesifikasi Alas

Bahan : kayu lapis / MDF ukuran diameter : ± 11 cm (4 buah) ± 9 cm (4 buah) ± 7 cm (4 buah) ± 5 cm (4 buah)

Pasak (Tiang) Bahan : Terbuat dari Kayu berbentuk silinder panjang : 15 cm, Diameter + 2,5 cm

dengan dimensi seperti gambar. Contoh : bentuk gelang (semua dibuat dari kayu lapis /MDF = Medium Density

Fibreboard setebal 8 mm

UKURAN JUMLAH GARIS TENGAH

DIAMETER LUBANG

Paling besar 4 11 cm 2,7 cm Besar 4 9 cm 2,4 cm Kecil 4 7 cm 2,1 cm Lebih kecil 4 5 cm 1,8 cm

Lotto Warna

Spesifikasi : Alas kotak terbuat dari kayu lapis setebal 3 mm, ukuran 21,5 cm x 21,5 cm

Sisi kotak terbuat dari kayu

ukuran 20 cm x 1,5 cm x 1 cm

Page 64: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

56

Spesifikasi Keping Lotto Warna Terdiri dari 27 Bujursangkar 6 x 6 cm sebagai berikut :

- 3 buah warna Merah - 3 buah warna kuning - 3 buah warna putih - 3 buah warna hitam - 3 buah warna biru - 3 buah warna coklat - 3 buah warna ungu - 3 buah warna Hijau - 3 buah warna Jingga

NB : Untuk setiap kepingnya hanya sisi atas saja yang diberi warna sedangkan sisi bawahnya berwarna kayu (natural)

4. Jenis-jenis APE Untuk Kelompok Umur 3 – 4 Tahun Kotak Bentuk Kotak Terbuat dari kayu lapis/MDF* setebal 5 – 8 mm dan di cat oven

dengan dimensi sebagai berikut :

PANJANG LEBAR Sisi 1,2 DAN 3 14 CM 14,5 CM Sisi 4 DAN 5 14,5 CM 14 CM Sisi 6 14,5 CM 8 CM

Spesifikasi Lempengan kotak bentuk : Bahan : Hardboard tebal 3 mm, berukuran 14,5 x 13,5 cm Pada setiap lempengan terdapat lubang-lubang corak geometrik sesuai dengan ukuran dan corak sebagai berikut :

Page 65: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

57

UKURAN LUBANG :

Spesifikasi Dimensi keping bentuk Bahan dari potongan-potongan kayu dibuat 5 macam keeping bentuk dengan ukuran, cat oven warna dan jumlah seperti gambar. Perhatian : Setiap keping hanya dapat dimasukkan kedalam lempengan yang mempunyai bentuk yang sama (contoh segitiga hanya dapat masuk kedalam lubang dengan bentuk segitiga)

Balok ukur

Spesifikasi : Dasar Kotak : terbuat dari kayu lapis/MDF* tebal 3 mm ukuran : 28 cm x 28 cm Sisi kotak : terbuat dari kayu berukuran 26,5 cm x 2 cm x 1,5 cm Warna : Tempat dan potongan balok berwarna kayu (natural)

Dimensi Balok Ukur

5. Jenis-jenis APE Untuk Kelompok Umur 4 – 5 Tahun Tangga silinder

Page 66: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

58

- Bahan : Potongan kayu lapis /MDF* Berukuran 22 cm x 6 cm x 1,5 cm sebagai alas Tempat tiang tangga Potongan balok kayu bentuk silinder

- Warna : cat oven Warna-warni, tidak berbahaya, tidak berbau, mudah dibersihkan

- Packing : Maping plastic

Tangga kubus Bahan : Potongan kayu berukuran 20 cm x16 cm x 5 cm sebagai alasTempat tiang tangga Potongan balok kayu bentuk kubus Warna : cat oven Warna-warni, tidak berbahaya, tidak berbau, mudah dibersihkan Packing : Maping plastic

Kotak pola

Spesifikasi : Bahan : Terbuat dari Kayulapis/MDF Ukuran : 13,5 cm x48cm x 4,5 cm dibuat bentuk kotak ada tutup kotakKarton bergambar (binatang, tanda, angka) di laminating gloossy Packing :Mapping plastik 6. Jenis-jenis APE Untuk Kelompok Umur 5 – 6 Tahun

Permainan angka

Bahan : Karton/MDF* bergambar angka dibagi-bagi menjadi kotak- kotak Untukdiberi tulisan angka

Ukuran : 17 cm x 22 cm x 0,5 cm Packing : Maping plastic

Papan pasak

Bahan : Potongan Kayu lapis/MDF sebagai alas, pasang pasak ditengahnya Ukuran : 21 cm x 21 cm x 3 cm Potongan kayu bentuk bulat

Page 67: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

59

panjang/pasak dengan diameter sesuai lubang panjang 4 cm sebanyak kira-kira 25 buah Bentuk : Segi empat dilubangi kira-kira 25 lubang Warna : cat oven Warna-warni, tidak berbahaya, tidak berbau, mudah dibersihkan Packing : Maping plastic Catatan : MDF = Medium Density fibreboard

- Kantong Wasiat BKB

Spesifikasi : Bahan : Kain + rumbai-rumbai Kayu gantungan Ukuran : 70 cm x 55 cm Cetak : Sablon BKKBN Kantong temple 9 buah Spesifikasi : Ukuran : 18 cm x 12 cm Isi kantong : Bahan : Art carton 190 gram Ukuran : 15 cm x 9 cm Cetak : 2 warna

a) Kelompok Umur 0-1 Tahun (Warna Hijau muda)

Pertemuan I 19 Lembar Pertemuan II 19 Lembar Pertemuan III 6 Lembar Pertemuan IV 18 Lembar Pertemuan V 18 Lembar

Page 68: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

60

Pertemuan VI 11 Lembar Pertemuan VII 11 Lembar Pertemuan VIII 11 Lembar Pertemuan IX 11 Lembar

b) Kelompok Umur 1-2 Tahun (Warna Biru Muda)

Pertemuan I 19 Lembar Pertemuan II 19 Lembar Pertemuan III 6 Lembar Pertemuan IV 18 Lembar Pertemuan V 18 Lembar Pertemuan VI 11 Lembar Pertemuan VII 11 Lembar Pertemuan VIII 11 Lembar

Pertemuan IX 11 Lembar c) Kelompok Umur 2-3 Tahun (Warna Kuning)

Pertemuan I 19 Lembar Pertemuan II 19 Lembar Pertemuan III 6 Lembar Pertemuan IV 18 Lembar Pertemuan V 18 Lembar Pertemuan VI 11 Lembar Pertemuan VII 11 Lembar Pertemuan VIII 11 Lembar

Pertemuan IX 11 Lembar

Page 69: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

61

d) Kelompok Umur 3-4 Tahun (Warna Merah)

Pertemuan I 19 Lembar Pertemuan II 19 Lembar Pertemuan III 6 Lembar Pertemuan IV 18 Lembar Pertemuan V 18 Lembar Pertemuan VI 11 Lembar Pertemuan VII 11 Lembar Pertemuan VIII 11 Lembar Pertemuan IX 11 Lembar e) Kelompok Umur 4-5 Tahun (Warna Putih)

Pertemuan I 19 Lembar Pertemuan II 19 Lembar Pertemuan III 6 Lembar Pertemuan IV 18 Lembar Pertemuan V 18 Lembar Pertemuan VI 11 Lembar Pertemuan VII 11 Lembar Pertemuan VIII 11 Lembar Pertemuan IX 11 Lembar

Page 70: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

62

- SIMULASI /BEBERAN PENYULUHAN BKB

Spesifikasi : Ukuran : 50 x 70 cm lipat 3 Lembar simulasi : Art carton 260 gram Cetak gambar : 4/0 full color, terdapat logo BKKBN dan logo KKB Map kantong : 36 x 70 cm lipat 3 Cetak : 3/0 Kantong isi : Art carton 260 gram Tertulis : nama SKPD-KB Kab./Kota dan Logo BKKBN - MEDIA LEMBAR BALIK UNTUK PENYULUHAN UMUR 0-6 TAHUN (6 macam)

Spesifikasi : Pada Cover bagian atas logo KKB bagian bawah logo BKKBN dan di Laminating Glossy Bahan : Art Cartoon 260 gram cetak gambar : 4/2 full color vernis 2 muka Ukuran : 29,5 cm x 21 cm Finishing : Spiral kawat, penopang Hard cover Bot 40 lapis kain linen warna hitam

Page 71: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

63

- DONGENG

a. DONGENG : KISAH BEBEK BURUK RUPA

Bahan : Mett Paper 150 gram Ukuran : 15 cm x 21 cm Cetak : 4/4 (full colour) Halaman : 20 Halaman Bhan cover : art carton 260 gram Cetak Cover : 4/4 + laminating Gloosy Finishing : Jahit Kawat

b. DONGENG : INDAHNYA PERSAHABATAN

Bahan : Mett Paper 150 gram Ukuran : 15 cm x 21 cm Cetak : 4/4 full colour Halaman : 20 Halaman Bhan cover : art carton 260 gram Cetak Cover : 4/4 + laminating Gloosy Finishing : Jahit Kawat

c. DONGENG : KECIL TAPI BERMANFAAT

Bahan : Mett Paper 150 gram Ukuran : 15 cm x 21 cm Cetak : 4/4 full colour Halaman : 16 Halaman Bhan cover : art carton 260 gram Cetak Cover : 4/4 + laminating Gloosy Finishing : Jahit Kawat

Page 72: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

64

d. DONGENG :KURA-KURA DAN KELINCI

Bahan : Mett Paper 150 gram Ukuran : 15 cm x 21 cm Cetak : 4/4 full colour Halaman : 16 Halaman Bhan cover : art carton 260 gram Cetak Cover : 4/4 + laminating Gloosy Finishing : Jahit Kawat

d. DONGENG :KISAH BURUNG BUL BUL

Bahan : Mett Paper 150 gram Ukuran : 15 cm x 21 cm Cetak : 4/4 full colour Halaman : 16 Halaman Bhan cover : art carton 260 gram Cetak Cover : 4/4 + laminating Gloosy Finishing : Jahit Kawat

- TAS BKB KIT Bahan : Kain Polyseter D.1600 (atau setara) , jahit benang, Resliting Cetak : Tulisan bordir BKB KIT 2015 berwarna logo BKKBN dan Tulisan Direktorat Bina Keluarga Balita dan Anak BKKBN. Ukuran : 45 cm x 35 cm x 13 cm

- TAS APE Bahan : Kain polyester D 1600 (atau setara), benang, resliting Cetak : Tulisan Bordir APE BKB 2015 berwarna nama DITBALNAK BKKBN serta logo KKB dan Orang Tua Hebat Ukuran : 52 cm x 30 cm x 32 cm

Page 73: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

65

- PACKING/KOTAK (HARDCASE)

Bahan : Polyproylin (atau setara) tebal 5 mm

Sistem : Inject (Press) Ukuran : lebar 33 cm, panjang 63 cm, tinggi 38 cm Cetak : dua sisi : logo BKKBN sisi lain "Dua Anak Cukup" Embosed Terdapat roda empat buah + pegangan samping

- KARDUS BKB KIT

Spesifikasi :

Bahan : Kardus Cetak : 2 (dua) sisi Tulisan BKB KIT + Logo BKKBN + Nama Direktorat dan Tahun 2015 Ukuran : lebar 33 cm, panjang 63 cm, tinggi 38 cm

- PAPAN NAMA KELOMPOK BKB

Ukuran : 40 cm x 30 cm Bahan : Akrilik Bening 2 mm

Cat Dasar : Putih Warna Tulisan : Hitam terdapat logo BKKBN dan Logo Orang Tua Hebat

PENGADAAN DAKSUB BIDANG KB TAHUN ANGGARAN.......

Page 74: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

66

3. PENGADAAN UNTUK LANSIA KIT

a) Tas Ransel Nama Barang

Model Warna Ukuran Bahan Penampilan Finishing

: : : : : : :

Tas Ransel Lansia KIT tahun 2015 Ransel dengan kombinasi 2 warna dengan gagang dan Roda Hitam dan Hijau tinggi 48 cm, lebar 37 cm dan ketebalan 17,5 cm Pollyester D1800 - Harus kuat, tidak mudah sobek dananti/tahan air (water

resistant). - Bagian dalam tas dilapisi bahan yang tidak mudah sobek/rusak.

- Tarikan/handle risleting dari metal emboss, gigi risleting dari nylon dan variasi tali tambahan yang kuat dan tidak mudah putus.

- Terdapat tulisan LANSIA Kit (bordir warna hitam), Logo BkkbN, tulisan Direktorat Bina Ketahanan Keluarga Lansia dan Rentan (bordir warna hitam), tulisan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (bordir warna hitam), tulisan Tahun 2015 (bordir warna hitam).

Page 75: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

67

1) Isi Tas Ransel

1.1. MEDIA PARTISIPATIF 7 DIMENSI : 1.1.a. Media Potongan Ganda LANSIA BERTAQWA DAN BERSYUKUR a) Nama Barang

Bentuk Bahan Ukuran Bulu Merak 1 – 13 Ukuran Bulu Merak A – L Finishing *Keterangan

: : :

: : : :

Media Potongan Ganda Puzzle Burung Merak Kayu Triplek ditempel Stiker Vinil Tebal 8 mm dilipat seperti papan catur panjang 32 cm x 2, lebar 54 cm Tebal 1,2 cm Lebar 4,4 cm x tinggi 8,2 cm Tebal 1,2 cm Lebar 5,5 cm x tinngi 9 cm Cat Semprot Melamik Superglossy Ditempel stiker kromo Bulu Merak 1 – 13 & A – L bisa dicopot dan dipasang kembali.

b) Nama Barang : Buku Petunjuk Penggunaan Media Potongan Ganda

Ukuran Buku Jumlah Halaman Buku Bahan Isi Buku Cetak Isi Buku Bahan Cover Buku Cetak Cover Buku Finishing Buku

: : : : : : :

21 cm x 14,8 cm (A5) 11 halaman Art Paper 150 gram Full Colour Art Paper 260 gram Full Colour Staples Setengah

c) Nama Barang

Ukuran Kantong Bahan Kantong Cetak Kantong Finishing Kantong Bahan Pegangan

: : : : : :

Kantong Tempat Media 46,5 cm x 36 cm Kain Pour 100 gram Warna Hijau Sablon Warna Putih bertuliskan Media Potongan Ganda LANSIA BERTAQWA DAN BERSYUKUR Dijahit dengan penutup Risleting Kain Pour 100 gram Warna Biru

1.1.b. Media Poster Lipat LANSIA TANGGAP DAN CERDAS a) Nama Barang

Ukuran Bahan Poster Lipat Cetak

: : : :

Media Poster Lipat 84 cm x 60 cm Art Carton 310 gram Full Colour Terdiri dari 3 bagian : Kiri, Tengah dan Kanan. Masing – masing 6 Gambar dan bagian Tengah Kartu terbuat dari Duplex

Page 76: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

68

350 gram yang atasnya ditempel Stiker Chromo yang dilaminating, belakang diberi perekat velcro kualitas nomor 1, panjang velcro 7,3 x 2,7 cm, dengan ukuran kartu : - Kartu dengan pinggir warna Hijau

Muda Ukuran : 24 cm x 4,5 cm

- Kartu dengan pinggir warna Biru Muda Ukuran : 24 cm x 6,5 cm

- Kartu dengan pinggir warna Biru Tua Ukuran : 24 cm x 5,8 cm

- Kartu dengan pinggir warna Orange Ukuran : 24 cm x 4,5 cm

- Kartu dengan pinggir warna Merah Ukuran : 24 cm x 4,2 cm

- Kartu dengan pinggir warna Hijau Tua Ukuran : 24 cm x 5,8 cm

Kelengkapan : Balon warna 15 buah (besar dan tebal)

b) Nama Barang : Petunjuk Penggunaan Media Poster Lipat Ukuran Buku

Jumlah Halaman Buku Bahan Isi Buku Cetak Isi Buku Bahan Cover Buku Cetak Cover Buku Finishing Buku

: : : : : ::

21 cm x 14,8 cm (A5) 8 halaman Art paper 150 gram Full Colour Art Paper 260 gram Full Colour Staples Setengah

c) Nama Barang

Ukuran Kantong Bahan Kantong Cetak Kantong Finishing Kantong Bahan Pegangan

: : : : : :

Kantong Tempat Media Poster Lipat 23 cm x 29,5 cm Kain Pour 100 gram warna Hijau Sablon Warna Putih bertuliskan Media Poster Lipat LANSIA TANGGAP DAN CERDAS Dijahit, dengan penutup Risleting Kain Pour 100 gram warna Hijau

Page 77: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

69

1.1.c. Media Beberan TANGGA LANSIA SEHAT DAN PRODUKTIF a) Nama Barang

Ukuran Beberan Bahan Beberan Cetak Beberan

: : : :

Media Beberan 124 cm x 95 cm Flexy Jerman Full Colur

b) Nama Barang Bahan Ukuran Warna Jumlah Barang Per Media

: : : : :

Boneka Kecil Kayu Tinngi 11,5 cm, diameter 2,7 cm Alas segi empat 4,5 cm x 4,5 cm Kombinasi 4 buah

c) Nama Barang Bahan Dadu Ukuran Dadu Warna Dadu Jumlah Barang Per Media

: : : : :

Dadu Kayu 3 cm x 3 cm Putih, Titik Dadu Biru 1 buah

d) Nama Barang Ukuran Bahan Cetak Finishing Bahan Pegangan

: : : : : :

Kantong Tempat Media Beberan 22,5 cm x 29,5 cm Kain Poor 100 gram warna hijau Sablon Warna Putih bertuliskan Media Beberan TANGGA LANSIA SEHAT DAN PRODUKTIF Dijahit dengan Penutup Risleting Kain Poor 100 gram warna hijau

e) Nama Barang : Buku Petunjuk Penggunaan Media Beberan Ukuran Buku

Jumlah Halaman Buku Bahan Isi Buku Cetak Isi Buku Bahan Cover Buku Cetak Cover Buku Finishing Buku

: :

: : : : :

21 cm x 14,8 cm (A5) 17 halaman Art Paper 150 gram Full Colour Art Paper 260 gram Full Colour Staples Setengah

1.1.d. Media Poster Seri Terbuka LANSIA MANTAP DAN BERDAYA a) Nama Barang

Ukuran Poster Ukuran Laminating Poster Bahan Poster Finishing Poster Jumlah Poster

: : : : : :

Media Poster 29,7 cm x 21 cm 31 cm x 22 cm Art Carton 210 gram Full Colour, Laminating Sertifikat 30 Lembar

b) Nama Barang Ukuran Map Bahan Map

: : :

Map Tempat Poster 37,5 cm x 25 cm Vinnyl dan Karton

Page 78: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

70

Warna Map Warna Judul Huruf di Map Jenis Barang Isi Folder Ukuran Folder Plastik Bahan Folder Finishing

: : : : : : :

Hijau Sablon Emas Dokumen Folder 40 Folder Plastik 33,5 cm x 23,2 cm Plastik Transparan Dijahit dengan Penutup Risleting

c) Nama Barang : Buku Petunjuk Penggunaan Media Poster Ukuran Buku

Jumlah Halaman Buku Bahan Isi Buku Cetak Isi Buku Bahan Cover Buku Cetak Cover Buku Finishing Buku

: : : : : : :

21 cm x 14,8 cm (A5) 10 halaman Art Paper 150 gram Full Colour Art Paper 260 gram Full Colour Steples Setengah

d) Nama Barang Ukuran Kantong Bahan Kantong Cetak Kantong Finishing Kantong Bahan Pegangan

: : : : : :

Kantong Tempat Media Poster 37,5 cm x 30 cm Kain Poor 100 gram warna Hijau Sablon Warna Putih bertuliskan Media Poster Seri Terbuka LANSIA MANTAP DAN BERDAYA Dijahit dengan Penutup Risleting Kain Poor 100 gram warna Hijau

1.1.e. Apron LANSIA PEDULI DAN AKTIF a) Nama Barang

Bahan Apron Cetak Apron Ukuran Apron Lis Pinggir Apron Ukuran Tali Apron Ukuran Kantong Apron induk (ragu-ragu) Ukuran Kantong Apron (anak kantong) Ukuran Kartu Apron Jumlah Kartu Bahan Kartu Cetak Kartu

: : : : : : : : : : : :

Apron LANSIA PEDULI DAN AKTIF Kain Okson Sablon Ruber Panjang 66 cm x Lebar 50,5 cm Pita Hitam 0,5 cm Kiri dan Kanan Pita Hitam Panjang 68 cm x Lebar 2,5 cm (pinggang) Kiri dan Kanan Pita Hitam Panjang 42 cm x Lebar 2,5 cm (leher) Panjang 19 cm x Lebar 9,8 cm Panjang 17,5 cm x 10 cm 15 cm x 8,5 cm 36 Kartu Art Carton 310 gram Full Colour

Page 79: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

71

b) Nama Barang : Buku Petunjuk Penggunaan Media Ukuran Buku

Jumlah Halaman Buku Bahan Isi Buku Cetak Isi Buku Bahan Cover Buku Cetak Cover Buku Finishing Buku

: : : : : : :

21 cm x 14,8 cm (A5) 12 halaman Art Paper 150 gram Full Colour Art Paper 260 gram Full Colour Staples Setengah

c) Nama Barang Ukuran Kantong Bahan Kantong Cetak Kantong Finishing Kantong Bahan Pegangan

: : : : : :

Kantong Tempat Media 29,5 cm x 24,5 cm Kain Poor 100 gram Warna Hijau Sablon Warna Putih bertuliskan Apron LANSIA PEDULI DAN AKTIF Dijahit dengan penutup Risleting Kain Pour 100 gram warna Hijau

1.1.f. Media Kartu Ajaib LANSIA HANDAL & TRAMPIL a) Nama Barang

Ukuran Papan Bahan Papan Cetak Bagian Depan Bagian Belakang Bagian Dalam Atas Bagian Dalam Bawah Bahan Sambungan Papan Finishing

: : : : : : : : : :

Papan Alas 30 cm x 42,2 cm (dilipat), 60 cm x 42,2 cm (terbuka) Vinnyl dan Stiker 4/4 Full Colour (Laminanting Glossy) Cetak Gambar Kartun Cetak Gambar Logo BkkbN Cetak Pertanyaan/Pernyataan Cetak Jawaban Kain Lipat 2 Simetris

b) Nama Barang Ukuran Bahan Kartu Cetak kartu Bagian atas Bagian bawah Finishing Jumlah kartu

: : : : : : : :

Media Kartu Ajaib 8 cm x 7,7 cm Art Karton 310 gram Cetak Gambar dan Tulisan Cetak Gambar Kartun Cetak Jawaban Full Colour, Laminating, Double Lakban 15 Kartu

c) Nama Barang Ukuran Kantong Bahan Kantong

: : :

Kantong Tempat Media Kartu Ajaib 32 cm x 41 cm Kain Poor 100 gram Warna Hijau

Page 80: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

72

Cetak Kantong Finishing Bahan Pegangan

: : :

Sablon Warna Putih bertuliskan Media Kartu Ajaib LANSIA HANDAL DAN TERAMPIL Dijahit Dengan Penutup Risleting Kain Poor 100 gram Warna Hijau

d) Nama Barang : Buku Petunjuk Penggunaan Media Kartu Ajaib

Ukuran Buku Jumlah Halaman Buku Bahan Isi Buku Cetak Isi Buku Bahan Cover Buku Cetak Cover Buku Finishing Buku

: : : : : : :

21 cm x 14,8 cm (A5) 11 halaman Art Paper 150 gram Full colour Art Paper 260 gram Full Colour Staples Setengah

1.1.g. Media Beberan LANSIA RAMAH DAN NYAMAN a) Nama Barang

Ukuran gambar dalam kotak Bahan Cetak

: : : :

Media Beberan 119 cm x 90 cm + Lis 5 cm Fleksi jerman 150 gram Full Colour

b) Nama Barang Bahan Ukuran Warna Jumlah Barang Per Media

: : : : :

Boneka Kecil Kayu Tinggi 11,5 cm, diameter 2,5 cm Alas segi empat 4,5 cm x 4,5 cm Biru, Merah, Kuning, Hijau Muda 4 buah

c) Nama Barang Bahan Dadu Ukuran Dadu Warna Dadu Jumlah Barang Per Media

: : : : :

Dadu Kayu Jati Belanda (Pinus) 3 cm x 3 cm Ditempel stiker putih berisi Titik Dadu Merah 1 buah

d) Nama Barang : Buku Petunjuk Penggunaan Beberan Ukuran Buku

Jumlah Halaman Buku Bahaqn Isi Buku Cetak Isi Buku Bahan Cover Buku Cetak Cover Buku Finishing Buku

: : : : : : :

21 cm x 14,8 cm (A5) 9 halaman Art Paper 150 gram Full Colour Art Paper 260 gram Full Colour Staples Setengah

Page 81: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

73

e) Nama Barang Ukuran Kantong Bahan Kantong Cetak Kantong Finishing Kantong Bahan Pegangan

: : : : : :

Kantong Tempat Media Beberan 30 cm x 35 cm Kain Poor 100 gram Warna Hijau Sablon Warna Putih bertuliskan Media Beberan LANSIA RAMAH DAN NYAMAN Dijahit dengan penutup Risleting Kain Pour 100 gram warna Hijau

1.2. MATERI LANSIA TANGGUH

1.2.a. Nama Barang : Buku Pegangan Kader “Lansia Tangguh Dengan 7 Demensi”

Ukuran Buku Jumlah Halaman Buku Bahan Isi Buku Cetak Isi Buku Bahan Cover Buku Cetak Cover Buku Finishing Buku

: : : : : : :

21 cm x 15 cm 246 halaman Art Paper 150 gram Full Colour Art Karton 260 gram Full Colour (Laminating Doof) Spiral Kawat

1.2.b. Nama Barang : Buku Pembangunan Keluarga Lansia Tangguh

bagi Fasilitator yang berisi 13 judul Ukuran Isi Buku

Pembatas halaman Ukuran pembatas Warna Pembatas Jumlah Halaman Buku Bahan Isi Buku Cetak Isi Buku Bahan Cover Buku Cetak Cover Buku Finishing Buku

: : : : : : : : : :

14,5 cm x 21 cm Plastik 15,5 cm x 21 cm Berwarna 532 halaman Midpaper 150 gram Full Colour Art Karton 260 gram, Kulit Imitasi Huruf Warna Emas Hard Cover Cetak Hot Print, bahan kulit imitasi, warna Hijau, terdapat Ring

Page 82: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

74

4. DESKTOP PERSONAL COMPUTER (PC) / ALL IN ONE

SPESIFIKASI:

a. Personal Computer

Spesifikasi Platform Desktop PC / All in One Monitor 15 inch - 20 inch Garansi Garansi Distributor Resmi Minimal 1 Tahun

b. Printer Spesifikasi Platform Printer all in One/ Multifungsi Garansi Garansi Distributor Resmi Minimal 1 Tahun

c. KONEKSI INTERNET. Fixed Line atau broadband (modem)

5. KIE KIT KKB

KIE KIT KKB terdiri dari dua tas yaitu tas yang berisi KIE Kit dan tas yang berisi KIE Pendidikan Kependudukan Kit. SKPD-KB Kabupaten dan Kota dapat memilih salah satu jenis dan atau keduanya sesuai dengan kebutuhan wilayah masing-masing. Pelaksanaan advokasi, komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) pengendalian pendudukdan KB sesuai kearifan budaya lokal.

A. PHANTOM SPESIFIKASI

2. TEMPAT PERAGA ALAT DAN OBAT KONTRASEPSI a) Sampul luar depan

Ukuran : A4 (P 29,5 x L 21) Bahan : Plastik PVC (sheet/spon) Warna : Berwarna Cetak : Pad/Silk Screen/Airbrush/Transfer Hot/Offset Kancing : Magnet/Nok

b) Sampul luar depan terdapat tulisan :

Bagian atas tertulis : Peraga Alat dan Obat Kontrasepsi Terdapat logo institusi : Logo BKKBN dan Logo Kabupaten & Kota Terdapat tulisan : Nama SKPD-KB Kabupaten & Kota Sampul luar belakang : Bagian bawah terdapat logo KKB dan tulisan

www.bkkbn.go.id

Page 83: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

75

Dalam keadaan terbuka, terdapat display:

Bagian dalam kiri dan kanan

Ukuran : P. 28,5 cm x L. 20 cm x T. 2 cm Bahan : Plastik PP/PE/PS/PVC/Hi Impact Cetak : Pad/Silk Screen/Airbrush/Transfer Hot/Offset Warna : Berwarna Sampul kiri terdiri dari : IUD (CU.T 380 A)

Susuk KB (1 dan 2 batang) Sisi kanan, terdiri dari

: - Obat suntik KB 2 (dua) botol untuk 1 & 3 bulan - 2 (dua) jenis Pil KB: Pil kombinasi adalah pil yang berisi dua macam

hormon yaitu astrogen dan progesteron, digunakan untuk ibu yang tidak hamil.

- Kondom, dua jenis kondom, yaitu biasa dan beraroma

Catatan : Diberi keterangan nama pada bagian atas masing-masing item

1) ISI CONTOH/DUMMY ALAT DAN OBAT KONTRASEPSI ADA 5 JENIS

c) IUD :

Copper T o Ukuran o Bahan o Warna

: : :

Disesuaikan dengan ukuran aslinya Plastik PP/PE/PS/PVC/Hi Impact atau aslinya Sama dengan aslinya

b) KONDOM :

Didisplay 3 (tiga) buah kondom, 1(satu) kondom tidak dengan kemasan, 2 (dua) kondom masih dalam kemasan.

o Ukuran o Bahan o Warna

: : :

Disesuaikan dengan ukuran aslinya Plastik PP/PE/PS/PVC/Hi Impact atau aslinya Sama dengan aslinya

c) BOTOL SUNTIK KB:

Page 84: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

76

Untuk 3 (tiga) bulan 1 botol/ampul dengan labeling sesuai dengan aslinya

o Ukuran o Bahan o Warna

: : :

Disesuaikan dengan ukuran aslinya Plastik PP/PE/PS/PVC/Hi Impact Sama dengan aslinya

d) PIL KB:

Untuk Ibu tidak menyusui didisplay 1 (satu) strip

o Ukuran o Bahan o Warna

Disesuaikan dengan ukuran aslinya Plastik PP/PE/PS/PVC/Hi Impact Sama dengan aslinya

e) SUSUK KB:

Didisplay Susuk KB :2 (dua) jenis susuk KB, 1(satu) batang dan 2 (dua) batang o Ukuran o Bahan o Warna

Disesuaikan dengan ukuran aslinya Plastik PP/PE/PS/PVC/Hi Impact atau aslinya Sama dengan aslinya

FINISHING:

Isi dalam terdapat alat kontrasepsi yang ditempatkan pada cekungan sehingga tidak mudah lepas tetapi dapat dicopot. Dalam cekungan terdapat gambar yang dicetak berwarna sesuai jenis alat kontrasepsi.

Penampilan harus menarik dan rapi, kuat, kokoh serta ringan.

Tempat peraga bagian dalam sisi kiri – kanan dan sampul luar depan – belakang harus dipress (tidak boleh dilem).

2) TEMPAT MODEL ALAT PERAGA REPRODUKSI PRIA

Sampul luar depan

Ukuran Bahan Warna Cetak Kancing Bagian atas tertulis Terdapat logo institusi Terdapat tulisan

:

:

:

:

:

:

:

A4 (P 29,5 x L 21)

Plastik PVC (sheet/spon)

Berwarna

Pad/Silk Screen/Airbrush/Transfer Hot/Offset

Magnet/Nok

PERAGA ALAT REPRODUKSI PRIA

Logo BKKBN& Logo Kabupaten dan Kota

Nama SKPD-KB Kabupaten/Kota

Sampul luar belakang

: Bagian bawah terdapat logo KKB dan tulisan

www.bkkbn.go.id

Page 85: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

77

Bagian dalam kiri dan kanan Ukuran Bahan Cetak Warna

: : : :

P. 28,5 cm x L. 20 cm x T. 5 cm (t.1,5 cm sisi kiri, 3,5 cm sisi kanan) Plastik PP/PE/PS/PVC/Hi Impact Pad/Silk Screen/Airbrush/Transfer Hot/Offset (untuk keterangan fungsi-fungsi organ) Berwarna

Penis Peraga Untuk Pemasangan Kondom

Ukuran Batang Ukuran Testis Bahan Warna

: : : :

T. 16 cm x Diameter 3,5 cm (bervariasi) Proporsional dg ukuran penis (bervariasi) Synthetic/Natural Rubber/Sillicon Berwarna

FINISHING:

Sisi kiri dalam: isi model Alat Reproduksi Pria berbentuk potongan samping (lateral) berupa 3 dimensi, berbentuk dan berwarna seperti asli. Relief diberi keterangan/penjelasan nama masing-masing organ reproduksi pria.

Sisi kanan dalam: berisi model Alat Reproduksi Pria berbentuk potongan depan (frontal), terdapat cekungan ke dalam untuk tempat penis peraga.

Bentuk penis peraga harus dalam keadaan tegang sehingga dapat dipergunakan untuk memeragakan sebagai pemasangan kondom.

Alat Peraga Reproduksi Pria dan Penis Peraga harus menjadi satu kesatuan dalam satu tempat.

Penampilan harus menarik dan rapi, kuat, kokoh serta ringan.

Tempat peraga bagian dalam sisi kiri – kanan dan sampul luar depan – belakang harus dipress (tidak boleh dilem).

Page 86: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

78

3) TEMPAT MODEL/PERAGA ALAT REPRODUKSI WANITA

Sampul luar depan Ukuran Bahan Warna Cetak Kancing Bagian atas tertulis Terdapat logo Terdapat tulisan

: : : : : : : :

A4 (P 29,5 x L 21) Plastik PVC (sheet/spon) Berwarna Pad/Silk Screen/Airbrush/Transfer /Hot/Offset Magnet/Nok Peraga Alat Reproduksi Wanita Logo BKKBN & Logo Kabupaten/Kota Nama SKPD-KB kabupaten/Kota

Sampul luar belakang

: Bagian bawah terdapat logo KKB dan tulisan www.bkkbn.go.id

Bagian dalam kiri dan kanan Ukuran

Bahan Cetak Warna

: : : :

P. 28,5 cm x L. 20 cm x T.4 cm (t.1,5 cm sisi kiri, 2,5 cm sisi kanan) Plastik PP/PE/PS/PVC/Hi Impact Pad/SilkScreen/Airbrush/Transfer Hot/Offset Berwarna

FINISHING:

Sisi kiri dalam: isi model Alat Reproduksi Wanita berbentuk potongan samping (lateral) berupa relief 3 dimensi, berbentuk dan berwarna seperti asli. Relief diberi keterangan/penjelasan nama masing-masing organ reproduksi Wanita.

Sisi kanan dalam: berisi model Alat Reproduksi Wanita berbentuk potongan depan (frontal), berupa relief 3 dimensi, berbentuk dan berwarna seperti asli. Relief diberi keterangan nama

Page 87: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

79

masing-masing bagian organ reproduksi wanita dan disediakan lubang untuk memeragakan pemasangan IUD.

Penampilan harus menarik dan rapi, kuat, kokoh serta ringan, dan warna harus full colour (berwarna).

Tempat peraga bagian dalam sisi kiri – kanan dan sampul luar depan – belakang harus dipress (tidak boleh dilem).

4) PEMBUATAN VIDEO ANIMASI “3D”

1. Cover Judul DVD 2. Sub judul

3. Durasi

:

:

:

ORGAN REPRODUKSI MANUSIA - Alat Reproduksi Pria - Alat Reproduksi Wanita - Proses Pembuahan, Pertumbuhan Janin dan Kelahiran 10 menit

FINISHING:

Dalam video animasi 3D harus diikuti/diisi narasi yang menjelaskan proses terjadinya pembuahan, pertumbuhan janin dan kelahiran serta penjelasan tentang alat reproduksi Pria dan Wanita, dengan menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti oleh masyarakat.

Agar dibuat panduan penggunaan/pemutaran DVD. Dalam peng-copy-an untuk setiap 1 (satu) DVD

sebanyak 5 kali @ 10 menit. Jadi masing-masing DVD berdurasi 50 menit.

Tempat DVD harus dibuat cover berwarna dan diberi judul

5) FLIPCHART/LEMBAR BALIK

a) Flipchart 1, berjudul : ORGAN REPRODUKSI MANUSIA

Terdiri dari 2 sub judul, yaitu: Bagian1, judul: Ukuran : Bahan/isi : Jumlah : Cover judul dan sub judul : Cetak : Bagian 2, judul: Ukuran :

ALAT REPRODUKSI Pria, Wanita dan Payudara) A3 (42 x 29,7) Transparant 170 mikron 4/0 (tidak mudah sobek/rusak) 7 lembar (minimal) 4 lembar (bahan Art Karton 230 gram) Berwarna PROSES PEMBUAHAN DAN PERTUMBUHAN

Page 88: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

80

Bahan/isi : Jumlah : Cover : Cetak : Finishing Kaki : Jilid :

JANIN A3 (42 x 29,7) Art Karton 230 gram 6 lembar 1 lembar Berwarna Strawboard 30 laminating Linen Hitam Spiral Kawat

Cover Depan : Bagian atas terdapat logo KKB Bagian bawah terdapat logo KKB dan Logo Kabupaten & kota serta tulisan nama SKPD-KB kabupaten&kota

b) Flipchart 2, berjudul : ALAT, OBAT DAN METODE KONTRASEPSI

Terdiri dari 2 sub judul, yaitu : Bagian1, judul : ALAT DAN OBAT KONTRASEPSI Bahan/isi : A3 (42 x 29,7)Art Karton 230 gram Jumlah : 6 lembar Cover : 1 lembar Cetak : Berwarna

Bagian2, judul : KB PASCA PERSALINAN DAN PASCA

KEGUGURAN TRASEPSI

Bahan/isi : A3 (42 x 29,7)Art Karton 230 gram Jumlah : 6 lembar Cover : 1 lembar Cetak : Berwarna Finishing Kaki : Strawboard 30 laminating Linen Hitam

Jilid : Spiral Kawat

Cover Depan : Bagian atas terdapat logo KKB

Bagian bawah terdapat logo KKB dan Logo Kabupaten & kota serta tulisan nama SKPD-KB kabupaten&kota

Page 89: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

81

Judul : PERAWATAN, PENGASUHAN DAN PERKEMBANGAN BALITA

Ukuran : A3 (42 x 29,7) Bahan/isi : Art Karton 230 gram Jumlah : 6 lembar Cover : 1 lembar Cetak : Berwarna Finishing

Kaki : Strawboard 30 laminating Linen Hitam

Jilid : Spiral Kawat

Cover Depan : Bagian atas terdapat logo KKB Bagian bawah terdapat logo KKB dan Logo Kabupaten & kota serta tulisan nama SKPD-KB kabupaten&kota

c) Flipchart 3, berjudul: PERAN ORANG TUA, LINGKUNGANDAN PERKEMBANGAN REMAJA

Terdiri dari 3 sub judul, yaitu: Bagian1, judul: Ukuran Bahan/isi Jumlah Cover Cetak

Bagian2, judul: Ukuran Bahan/isi Jumlah Cover Cetak

Bagian3, judul: Ukuran Bahan/isi Jumlah Cover Cetak Finishing Kaki Jilid

ORANGTUA SAHABAT REMAJA A3 (42 x 29,7) Art Karton 230 gram 4 lembar 1 lembar Berwarna NAPZA A3 (42 x 29,7) Art Karton 230 gram 2 lembar 1 lembar Berwarna LINGKUNGAN KELUARGA KECIL BAHAGIA SEAHTERA A3 (42 x 29,7) Art Karton 230 gram 5 lembar 1 lembar Berwarna Strawboard 30 laminating Linen Hitam Spiral Kawat

Cover Depan Bagian atas terdapat logo KKB

Page 90: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

82

Bagian bawah terdapat logo KKB dan Logo Kabupaten & kota serta tulisan nama SKPD-KB kabupaten&kota

d) Flipchart 4, berjudul: MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI

Ukuran Bahan/isi Jumlah Cover Cetak

Finishing Kaki Jilid

: : : : : : :

A3 (42 x 29,7) Art Karton 230 gram 26 lembar 1 lembar Berwarna Strawboard 30 laminating Linen Hitam Spiral Kawat

Cover Depan

:

Bagian atas terdapat logo KKB Bagian bawah terdapat logo KKB dan Logo Kabupaten & kota serta tulisan nama SKPD-KB kabupaten&kota

6) TAS ALAT PERAGA KIE

Ukuran minimal Bahan Warna Penampilan

FINISHING

:

:

:

:

Dimensi 33 cm x 50 cm (bervariasi)

Pollyester 600 D dan 150 D.

Hitam

- Harus kuat, tidak mudah sobek dan anti/ tahan air (water resistant)

- Ada pembatas antara tempat flipchart (lembar balik) dengan phantom, alat peraga kontrasepsi dan DVD

- Bagian dalam tas dilapisi bahan yang tidak mudah sobek/rusak.

Tarikan/handle rirtzleting dari metal di emboss, gigi riztsleting dari nylon dan variasi tali bahan yang kuat dan tidak

Page 91: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

83

mudah putus. Terdapat tulisan KIE Kit Tahun

Anggaran...( (tahun pengadaan) (Bordir /berwarna Biru), Logo BKKBN dan logo kabupaten dan kota serta nama SKPD-KB (Bordir/Berwarna Biru)

Handle/pegangan tas terbuat dari bahan rubber.

7) ALAT BANTU KONSELING BER-KB

Spesifikasi teknis : Ukuran : 34 x 24.5 cm Jumlah halaman : 38 Halaman Bahan : Art Carton 260 gr Cetak : 4/4 Colour Tatakan : Penopang Board No.30 (sebelum dilipat), Lapis Kain

Linen Finishing : Laminating Glossy 2 muka, Spiral warnaputih + plastic

pembungkus

Cover Depan :

Cover Belakang :

Page 92: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

84

B. FAMILY KIT

- SPESIFIKASI 3) Buku Ketahanan Keluarga

Spesifikasi: Ukuran : 21 x 18 cm Jumlah Hal. : i-ix Halaman 1-57 Bahan Cover : Art Carton 230 gram Cetak Cover : Full Colour, 4/0 + Laminating Doof Bahan Isi : Art paper 150 gram Cetak isi : Full Colour 4/4 Finishing : Perfect Bending

4) Model Ketahanan Keluarga

Spesifikasi:Ukuran : 21 x 18 cm Jumlah Hal. : 1 Popup Desain Bahan Lapisan 1 : Art Carton 310 gram Bahan Lapisan 2 : Art Carton 310 gram Cetak isi : Full Colour 4/4+ Laminating Doof Finishing : Popup Desain

Page 93: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

85

3) KIE PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN KIT : - SPESIFIKASI

1) TEMA PERTAMA : JUMLAH DAN PERTUMBUHAN PENDUDUK

Judul : a) Kue Untuk Rudi

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

b) Macet lagi

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

Page 94: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

86

c) Teman Kecil di Perkampungan Padat

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

2) TEMA KEDUA : USIA REMAJA

a) Agustus Seru

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

Page 95: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

87

b) Kak Sandi yang Hebat

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

c) Aku Sayang Kak Iyung

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

Page 96: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

88

3) TEMA KETIGA : PENDUDUK USIA PRODUKTIF a) Ayo Bangun Pagi

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

b) Cita-cita Bela

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

Page 97: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

89

c) Bakso Pak Trisno

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

4) TEMA KEEMPAT : LANJUT USIA a) Naik Bis Kota

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

Page 98: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

90

b) Kakekku Hebat

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

c) Hadiah Untuk Nenek

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

Page 99: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

91

5) TEMA KELIMA : URBANISASI DAN PERKEMBANGAN PERKOTAAN a) Rumahku

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

b) Main Ke Desa

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

Page 100: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

92

c) Ayo Keliling Kota

Spesifikasi : Bahan : Kertas Mett paper 150 gram Ukuran : 20 X 20 cm Halaman : 28 hal Cetak : 4/4 Cover : Hard Cover Bot Uk. 30 + Laminating Glossy Finishing : Jahit Benang + Cover di lem ada Dinding Ketebalan Buku

2. TAS ALAT PERAGA KIE PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN KIT

Ukuran minimal Bahan Warna Penampilan

FINISHING

: Dimensi 33 cm x 50 cm (bervariasi)

: Pollyester 600 D dan 150 D.

: Hitam

- Harus kuat, tidak mudah sobek dan anti/ tahan air (water resistant)

- Ada pembatas antara tempat flipchart (lembar balik) dengan phantom, alat peraga kontrasepsi dan DVD

- Bagian dalam tas dilapisi bahan yangtidak mudah sobek/rusak.

: Tarikan/handle rirtzleting dari metal di emboss, gigi riztsleting dari nylon dan variasi tali bahan yang kuat dan tidak mudah putus.

Terdapat tulisan KIE Kit 2013 (Bordir /berwarna Biru), Logo BKKBN dan logo kabupaten dan kota serta nama SKPD-KB (Bordir/Berwarna Biru)

Handle/pegangan tas terbuat dari bahan rubber.

Page 101: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

93

1. SPESIFIKASI GENERASI BERENCANA KIT (GENRE KIT)

I. Materi-Materi/Permainan GenRe :

1. Ular Tangga GenRe

Spesifikasi :

Bahan : Plexi 400 gram

Ukuran : 280 x 280 cm

Cetak : 4/0 Full Color

Dadu : Diameter 10 cm, 6 sisi, Bahan Kain Bludru,Bordir Warna

Pion : 4 buah, Bahan Plastik, Tinggi 20 cm + Cetak logo GenRe

Kartu Pertanyaan : 6 lembar,Uk. 10 x 15 cm

Cetak 4/4 Laminating Glossy dan Tas Kantong

Logo Pemda

SKPD-KB

Logo Pemda

SKPD-KB

Page 102: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

94

2. Monopoli GenRe

: 4 buah, Bahan Plastik, Tinggi 20 cm + Cetak logo GenRe

Spesifikasi :

Bahan : Plexi 400 gram

Ukuran : 150 x 150 cm

Cetak : 4/0 Full Color

Dadu : Diameter 10 cm, 6 sisi Bahan Kain Bludru,Bordir Warna

Pion : 4 buah, Bahan Plastik, Tinggi 20 cm + Cetak logo GenRe

Kartu Pertanyaan : 6 lembar,Uk. 10 x 15 cm

Cetak 4/4 Laminating Glossy dan Tas Kantong

Logo Pemda Pemda

Page 103: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

95

3. Celemek GenRe

Kartu Pertanyaan

Spesifikasi

Bahan : Plexi 280 gram

Ukuran : 50 x 70 cm

Cetak : 4/0 Full Color digital indoor

Tali : Tali Rami, Uk. 150 cm

Kantong : 9 buah

Kartu Pertanyaan : 9 buah

Cetak 4/0 Full Color laminating glossy

4. Celemek Organ Reproduksi Laki-Laki

Kartu Potongan Organ Laki-Laki (7 buah)

Spesifikasi :

Bahan : Kain Kanvas 260 gram Ukuran : 48 x 68 cm Cetak : 4/0 Full Color digital indoor Tali : Tali Rami, Uk. 150 cm Kartu potongan organ : 7 buah Cetak 4/0 Full Color laminating glossy

Hanya digunakan untuk penyuluhan

Logo Pemda

SKPDKB

Logo Pemda

SKPDKB

Page 104: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

96

5. Celemek Organ Reproduksi Perempuan

Kartu Potongan Organ Perempuan (7 buah)

Spesifikasi :

Bahan : Kain Kanvas 260 gram Ukuran : 48 x 68 cm Cetak : 4/0 Full Color digital indoor Tali : Tali Kur, Uk. 150 cm Kartu potongan organ : 7 buah Cetak 4/0 Full Color laminating glossy

6.Lembar Balik GenRe

Spesifikasi : Bahan : Art Carton 310 gram Jumlah Hal : 30 halaman Ukuran : 33 x 21,5 cm Cetak : 4/4 Tatakan : Bod No. 30 dilapis Kain Linen Finishing : Spiral Kawat

Hanya digunakan untuk penyuluhan

Logo Pemda

SKPDKB

Logo Pemda

SKPDKB

Page 105: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

97

7. Buku Panduan Penggunaan KIE GenRe Kit

Spesifikasi : Bahan : Matt Paper 120 gram Ukuran : 21 x 15 cm Jumlah Halaman : 20 halaman Cetak : 4/4 full color Cover : Art Carton 230 gram Cetak : 4/0 Full Color Finishing : Laminating Doop

8. TasGenRe Kit

Spesifikasi :

Bahan : Balastik

Ukuran : 34 x 14 x 48 cm

Tulisan : Media KIE GenRe KIT, logo kabupaten dan kota, nama

SKPD KB, logo BKKBN di Bordir

Page 106: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

98

a. Laptop Spesifikasi Platform : Laptop Monitor : 9 inch - 16 inch Garansi Resmi : Garansi Distributor Resmi Minimal 1 Tahun

b. LCD Spesifikasi Platform : LCD Projector Brightness : Minimal 3000 Lumens ANSI Garansi Resmi : Garansi Distributor Resmi Minimal 1 Tahun

6. MEDIA ADVOKASI DAN KIE

a) POSTER

Plakat yang dipasang di tempat umum, dengan ukuran materi, panjang 70 cm dan Lebar 50 cm.

Poster Materi Program KKBPK

Ukuran Panjang70 cm x Lebar50 cm

Bahan Art Karton 230 gram

Warna Full Colour 4/0

Cetak Offset

Finishing Laminating

Tema:

Isi materi Poster Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga

Terdapat logo institusi Logo BKKBN dan Logo Kabupaten & Kota

Terdapat tulisan Nama SKPD-KB Kabupaten & Kota

Tulisan dibawah Bagian bawah terdapat logo KKB dan tulisan

www.bkkbn.go.id

Page 107: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

99

Bingkai Poster

Ukuran Panjang76 cm x Lebar56 cm

Bahan

Bahan Holder

Akrilik transparan tebal 4 mm dua lapis

Besi holder aklirik

b) FACTSHEET

Narasi yang berisi data dan informasi berikut dengan gambar tentang program KKBPK terkini, 2 muka dengan ukuran maksimal A4.

Ukuran Panjang29.7 cm x Lebar21 cm

Bahan Art Karton 260 gram

Warna Full Colour 2 muka, 4/4

Cetak Offset,

Finishing Laminating

Tema:

Isi materi factsheet Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga

Terdapat logo institusi Logo BKKBN dan Logo Kabupaten & Kota

Terdapat tulisan Nama SKPD-KB Kabupaten & Kota

Tulisan dibawah terdapat logo KKB dan tulisanwww.bkkbn.go.id

logo pemda

76 cm

56 cm

Page 108: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

100

c) UMBUL-UMBUL

Kain rentang yang berisi slogan, propaganda, atau pesan singkat yang perlu diketahui umum.

Ukuran : Panjang5 meter x Lebar0.9 meter

Bahan : Kain

Tema:

Isi materi umbil-umbul : Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga

Terdapat logo institusi : Logo BKKBN dan Logo Kabupaten & Kota

Terdapat tulisan : Nama SKPD-KB Kabupaten & Kota

Tulisan dibawah : terdapat tulisanwww.bkkbn.go.id

logo pemda

29,7 cm

21 cm

logo

pemda

5 m

0,9 m

Page 109: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

101

d) LEAFLET

Lembaran kertas cetak yang dilipat menjadi 2 halaman atau lebih. Ukuran Panjang Leaflet 30 cm dan Lebar 21 cm.

Fungsi Leaflet adalah sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan informasi penyuluhan secara Lengkap dan jelas karena media ini mampu menguasai ruang dan waktu, sehingga dapat dibaca dimana dan kapan saja.

Ukuran Panjang21 cm x Lebar30 cm Bahan Art Paper 150 gram Warna Full Colour 2 muka, 4/3 (lipat 3) Cetak Offset Finishing Laminating Tema:

Isi materi factsheet Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga

Terdapat logo institusi Logo BKKBN dan Logo Kabupaten & Kota Terdapat tulisan Nama SKPD-KB Kabupaten & Kota logo KKB dan tulisanwww.bkkbn.go.id

logo

pemda

21 cm

30 cm

Page 110: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

102

e) STIKER

Lembaran media kertas yang terlapisi plastik beserta perekatnya untuk bisa diletakkan disemua wadah mendatar sesuai keinginan untuk menyampaikan informasi tentang program KKBPK terkini

Ukuran Panjang6 cm x Lebar16 cm Bahan Stiker Vynil 150 gram Warna Full Colour 1 muka, 4/0 Cetak Offset, Finishing Laminating Tema:

Isi materi stiker Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga

Terdapat logo institusi Logo BKKBN dan Logo Kabupaten & Kota Terdapat tulisan Nama SKPD-KB Kabupaten & Kota logo KKB dan tulisanwww.bkkbn.go.id

2. BALAI PENYULUHAN KELUARGA BERENCANA A. SPESIFIKASI BANGUNAN GEDUNG 1. Luas bangunan : minimal10 m x 5 m (50 m2). 2. Standar Ruangan, harus tersedia:

o Ruang Pertemuan : luas minimal 25 m2 o Ruang Kerja : luas minimal 12 m2 o Toilet : luas minimal 2,5 m2 o Ruang saji dan wastafel (optional)

3. Kualitas bahan bangunan berkualitas tinggi dan secara umum digunakan oleh instansi pemerintah setempat.

4. Identitas Balai Penyuluhan :

logo

pemda

logo

BKKBN 6 cm

16 cm

Page 111: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

103

i. Papan nama : Panjang : 120 cm; lebar: 60 cm

Bahan dasar : alumunium/seng/kayu atau (disesuaikan dengan ketersediaan material), finishing cat ducosemprot, warna dasar putih) atau bisa ditempel di bagian depan balai penyuluhan (bagian yang mudah terlihat oleh masyarakat)

Warna huruf : o Balai Penyuluhan KB : Biru Tua; o Kecamatan : Biru Tua; o Jalan : Biru Tua o Kabupaten/Kota : Biru Tua o Propinsi : Biru Tua o No. Telp : Biru Tua o Logo BKKBN : sesuai logo asli o Logo Kabupaten/Kota : sesuai logoasli o Slogan Ayo Ikut KB, 2 Anak Cukup : sesuai logo asli o DAK Bidang KB Tahun 2016 : Biru Tua

CONTOH PAPAN NAMA BALAI PENYULUHAN KB

Pada atap bagian depan dan belakang terpasang slogan 2 Anak Cukup (sesuai dengan warna asli berbahan cat genting)

CONTOH SLOGAN PADA ATAP BAGIAN DEPAN DAN BELAKANG

60 cm

120 cm

DAK Sub Bidang KB Tahun ....

Page 112: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

104

1) Tersedia fasilitas jalan masuk bagi pengguna kursi roda (optional) : paving block, tanah, plesteran semen, beton (disesuaikan dengan ketersediaan daerah) dicat warna putih (terang) tanpa anak tangga dengan logo kursi roda dengan cara dicat warna hitam (ukuran logo disesuaikan dengan lebar jalan) lebar minimum 1,5 m;

CONTOH LOGO KURSI RODA PADA JALAN MASUK

2) Balai Penyuluhan KB yang dibangun di area dalam kantor camat tidak dilengkapi dengan pagar, apabila dibangun di area luar kantor camat dilengkapi pagar. Konstruksi pagar bisa menggunakan besi hollow, batako, bata atau beton bertulang. Tinggi pagar minimum 120 cm, tebal pagar minimum 15 cm (untuk batako, bata dan beton), dibangun mengelilingi bangunan. Pintu gerbang lebar minimum 1,5 m dengan menggunakan pintu sliding (sliding door) berbahan besi.

B. SPESIFIKASI TEKNIS FURNITURE DAN KELENGKAPAN BALAI PENYULUHAN: 1. Kursi dan Meja Rapat disediakan sesuai kebutuhan; 2. Kursi dan Meja Kerja disediakan sesuai kebutuhan; 3. Almari : (minimal 1 buah) 4. Exhaust fan : (minimal 4 buah) dipasang kanan, kiridanbelakang dan

plafon bangunan 5. Kipas angin/AC: (minimal 2 buah dipasang di ruang rapat dan ruang

kerja) ketersediaan disesuaikan dengan kondisi daerah 6. Rak : (minimal 1 buah) 7. White board : (minimal 1 buah) 8. Meja rapat : (minimal 2 buah) 9. Tempat sampah : (minimal 2 buah)

C. Media Pendukung di Balai Penyuluhan KB:

1. Laptop Spesifikasi Platform : Laptop Monitor : 9 inch - 16 inch Garansi Resmi : Garansi Distributor Resmi Minimal 1 Tahun

2. LCD Projector

Spesifikasi Platform : LCD Projector Brightness : Minimal 3000 Lumens ANSI Garansi Resmi : Garansi Distributor Resmi Minimal 1 Tahun

Page 113: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

105

*) Keterangan : PengadaanLaptop dan LCD Projectorjuga dapat untuk melengkapi balai penyuluhan KB yang sudah dibangun tetapi belum dilengkapi Laptop dan LCD Projector.

7. SARANA DAN PRASARANA PETUGAS LAPANGAN KB

A. SPESIFIKASI TEKNIS SARANA KERJA PKB/PLKB DAN KOORDINATOR LAPANGAN.

1. Tas ransel (ukuran ± L.25 cm x T.49 cm x P.31 cm) Terbuat dari Polyester 600D – Nylon 1882 atau setara, bertuliskan “Dua Anak Cukup” berlogo BKKBN, logo Kab/Kota dan nama SKPD-KB Kab/Kota (bordir). Tahan air.

2. Rompi Terbuat dari bahan drill atau sejenisnya, berkualitas baik dan bertuliskan “Dua Anak Cukup” di bagian depan dada sebelah kiri, logo Kab/Kota dan nama SKPD-KB Kab/Kota (bordir) di bagian depan dada sebelah kanan, menggunakan resleting depan. Ukuran disesuaikan data PPLKB dan PKB/PLKB

3. Topi Warna biru tua, bertuliskan “Dua AnakCukup” (bordir) serta nama SKPD-KB Kab/Kota di bagian samping kiri dan kanan topi dan di bagian depan topi berlogo BKKBN (bordir)

4. Buku Kerja PLKB Ukuran ± 25 cm x 15 cm, tebal ± 125 lembar, dengan menggunakan kertas HVS 80 gr cetak logo BKKBN + Dua Anak Cukup pada bagian atas dan cover berwarna biru tua dari bahan lux serta berlogo BKKBN dan nama SKPD-KB Kab/Kota cetak hot print emas. Beberapa halaman memuat tentang informasi program KKBPK.

5. Jas hujan Terbuat dari bahan yang berkualitas baik, tahan air bertopi dan bertuliskan “Dua Anak Cukup” di bagian dada kiri depan sebelah atas dan berlogo BKKBN serta nama SKPD-KB Kab/Kota (sablon)

6. Payung Terbuat dari bahan parasut yang berkualitas baik, warna putih dan biru tua, bertuliskan “Dua Anak Cukup” dan berlogo BKKBN (sablon)

7. Sepatu kerja PKB/PLKB

Warna hitam, terbuat dari bahan kulit yang berkualitas baik. Ukuran disesuiakan denga data PPLKB dan PKB/PLKB

8. Pakaian Seragam

Warna disesuaikan dengan seragam daerah, memakai logo (bordir) BKKBN di dada sebelah kiri atas, ukuran disesuaikan dengan data PPLKB dan PKB/PLKB, bahan berkualitas baik dan disesuaikan untuk seragam kantor dengan model PDH (Pakaian Dinas Harian).

Page 114: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

106

9. Smart Phone

No. Spesifikasi

1 Prosessor : Minimal Qua Core

2 OS : Minimal Android Lolipop

3 Ukuran Layar : Minimal 7.0 ‘’

4 Ram : Minimal 2GB

5 Internal Storage : Minimal 16 GB

6 Garansi Resmi : Garansi Distributor Resmi Minimal 1 Tahun

B. SPESIFIKASI TEKNIS SARANA KERJA PPKBD/Sub PPKBD

1. Tas Kerja Bahan Polyester 600D - Nylon 1682 atau setara, Tahan air; Bertuliskan 1) "Dua Anak Cukup" berlogo BKKBN 2) “ PPKBD dan Sub PPKBD Kader Pelopor KB ”; Ukuran disesuaikan.

2. Rompi Terbuat dari bahan drill atau sejenisnya, berkualitas baik dan bertuliskan “Dua Anak Cukup” di bagian depan dada sebelah kiri, logo Kabupaten/Kota dan nama SKPD-KB Kab/Kota (bordir). Di bagian belakang/punggungbertuliskan PPKBD dan Sub PPKBD Kader pelopor KB “ ukuran disesuaikan data PPKBD dan Sub PPKBD.

3. Buku Agenda PPKBD Ukuran ± 25cm x 19cm, tebal ± 125 lembar, menggunakan kertas HVS 80gr cetak logo BKKBN + Dua Anak Cukup pada bagian atas dan; cover berwarna biru tua dari bahan lux serta berlogo BKKBN cetak hot print emas, Beberapa halaman memuat tentang informasi program KKBPK.

4. Payung Terbuat dari bahan parasut berkualitas baik, warna putih dan biru tua, bertuliskan "Dua Anak Cukup" dan berlogo BKKBN (sablon)

5. Seragam Kerja Bahan Celana panjang/rok :Terbuat dari bahan kain drill berkualitas baik, warna menyesuaikan; Bahan Baju : Terbuat dari bahan katun berkualitas baik, motif batik daerah berlogo KKB

6. Lembar Balik Alat Konseling KB Ukuran: 34 x 24,5 cm; Bahan: Art Carton 260gr; Tatakan: Penopang Board No.30 (sebelum dilipat), lapis Kain Linen; Finishing: Laminating Glossy 2 muka, Spiral warna putih + plastik pembungkus.

7. Plang Papan Nama PPKBD/Sub PPKBD Ukuran 30 cm x 40 cm; Bahan Akrilik Bening 2 mm atau bahan yang kokoh dan mudah didapat di daerah; warna dasar putih; Bertuliskan nama PPKBD/Sub PPKBD; warna tulisan hitam dengan logo BKKBN dan logo Kab/Kota serta alamat lengkap; Dipasang di dinding bagian depan/luar.

Page 115: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

107

8. SEPEDA MOTOR

SPESIFIKASI :

Jenis /Tipe : Sepeda Motor Bebek atau jenis/tipe lain yang dianggap lebih tepat dengan kondisi daerah

Isi Silinder : 110 -250 cc Tipe Mesin : 4 Langkah Warna : Biru Muda Assesoris : a. Airbrush tulisan berbunyi: “ Ayo Ikut KB Dua Anak Cukup“ dan airbrush logo KB pada sisi

kiri dan kanan serta box. b. Box menjadi satu kesatuan dengan

sepeda motor dan berfungsi sebagai tempat perlengkapan tugas.

Page 116: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

108

LAMPIRAN ALOKASI ANGGARAN DAK SUB BIDANG KB TAHUN 2016

KABUPATEN DAN KOTA

Page 117: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

109

Page 118: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

110

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)43 Kota Tanjung Balai 866.480.000 44 Kota Tebing Tinggi 918.540.000 45 Kota Padang Sidempuan 503.830.000 46 Kab. Pakpak Bharat 1.204.460.000 47 Kab. Nias Selatan 1.677.340.000 48 Kab. Humbang Hasundutan 850.680.000 49 Kab. Serdang Bedagai 1.246.930.000 50 Kab. Samosir 507.270.000 51 Kab. Batu Bara 422.280.000 52 Kab. Padang Lawas 999.910.000 53 Kab. Padang Lawas Utara 231.560.000 54 Kab. Labuhanbatu Selatan 1.621.870.000 55 Kab. Labuhanbatu Utara 640.050.000 56 Kab. Nias Utara 1.969.970.000 57 Kab. Nias Barat 466.070.000 58 Kota Gunungsitoli 239.680.000 59 Provinsi Sumatera Barat 16.222.310.000 60 Kab. Limapuluh Kota 935.830.000 61 Kab. Agam 981.930.000 62 Kab. Kepulauan Mentawai 623.980.000 63 Kab. Padang Pariaman 1.387.990.000 64 Kab. Pasaman 1.027.070.000 65 Kab. Pesisir Selatan 1.423.370.000 66 Kab. Sijunjung 1.354.980.000 67 Kab. Solok 1.336.190.000 68 Kab. Tanah Datar 711.610.000 69 Kota Bukit Tinggi 355.570.000 70 Kota Padang Panjang 542.660.000 71 Kota Padang 231.560.000 72 Kota Payakumbuh 1.146.620.000 73 Kota Sawahlunto 573.340.000 74 Kota Solok 530.600.000 75 Kota Pariaman 440.530.000 76 Kab. Pasaman Barat 865.950.000 77 Kab. Dharmasraya 1.027.720.000 78 Kab. Solok Selatan 724.810.000 79 Provinsi Riau 4.680.220.000 80 Kab. Bengkalis 299.230.000 81 Kab. Indragiri Hilir 389.070.000 82 Kab. Indragiri Hulu 316.940.000 83 Kab. Kampar 981.050.000 84 Kab. Kuantan Singingi 231.560.000 85 Kab. Pelalawan 779.720.000 86 Kab. Rokan Hilir 501.480.000

Page 119: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

111

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)87 Kab. Rokan Hulu 231.560.000 88 Kab. Siak 254.930.000 89 Kota Dumai 231.560.000 90 Kota Pekanbaru 231.560.000 91 Kab. Kepulauan Meranti 231.560.000 92 Provinsi Jambi 8.537.300.000 93 Kab. Batang Hari 231.560.000 94 Kab. Bungo 888.610.000 95 Kab. Kerinci 893.040.000 96 Kab. Merangin 1.728.810.000 97 Kab. Muaro Jambi 674.990.000 98 Kab. Sarolangun 965.310.000 99 Kab. Tanjung Jabung Barat 231.560.000

100 Kab. Tanjung Jabung Timur 1.619.380.000 101 Kab. Tebo 739.020.000 102 Kota Jambi 319.970.000 103 Kota Sungai Penuh 245.050.000 104 Provinsi Sumatera Selatan 17.897.740.000 105 Kab. Lahat 517.120.000 106 Kab. Musi Banyuasin 832.220.000 107 Kab. Musi Rawas 2.606.460.000 108 Kab. Muara Enim 589.570.000 109 Kab. Ogan Komering Ilir 2.113.170.000 110 Kab. Ogan Komering Ulu 231.560.000 111 Kota Palembang 1.964.290.000 112 Kota Prabumulih 342.740.000 113 Kota Pagar Alam 231.560.000 114 Kota Lubuk Linggau 522.300.000 115 Kab. Banyuasin 2.590.200.000 116 Kab. Ogan Ilir 231.560.000 117 Kab. Ogan Komering Ulu Timur 2.519.030.000 118 Kab. Ogan Komering Ulu Selatan 231.560.000 119 Kab. Empat Lawang 1.121.050.000 120 Kab. Penukal Abab Lematang Ilir 1.021.790.000 121 Kab. Musi Rawas Utara 231.560.000 122 Provinsi Bengkulu 10.829.840.000 123 Kab. Bengkulu Selatan 818.340.000 124 Kab. Bengkulu Utara 377.420.000 125 Kab. Rejang Lebong 986.040.000 126 Kota Bengkulu 444.190.000 127 Kab. Kaur 3.693.120.000 128 Kab. Seluma 400.520.000 129 Kab. Mukomuko 1.279.890.000 130 Kab. Lebong 897.080.000 131 Kab. Kepahiang 1.055.110.000 132 Kab. Bengkulu Tengah 878.130.000

Page 120: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

112

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)133 Provinsi Lampung 11.020.660.000 134 Kab. Lampung Barat 679.820.000 135 Kab. Lampung Selatan 299.290.000 136 Kab. Lampung Tengah 1.857.820.000 137 Kab. Lampung Utara 732.440.000 138 Kab. Lampung Timur 406.310.000 139 Kab. Tanggamus 1.911.400.000 140 Kab. Tulang Bawang 481.870.000 141 Kab. Way Kanan 355.250.000 142 Kota Bandar Lampung 838.560.000 143 Kota Metro 291.850.000 144 Kab. Pesawaran 231.560.000 145 Kab. Pringsewu 1.009.760.000 146 Kab. Mesuji 372.130.000 147 Kab. Tulang Bawang Barat 1.321.040.000 148 Kab. Pesisir Barat 231.560.000 149 Provinsi Jawa Barat 45.289.380.000 150 Kab. Bandung 1.682.590.000 151 Kab. Bekasi 364.690.000 152 Kab. Bogor 3.056.340.000 153 Kab. Ciamis 2.019.520.000 154 Kab. Cianjur 3.633.990.000 155 Kab. Cirebon 3.347.290.000 156 Kab. Garut 2.405.700.000 157 Kab. Indramayu 2.142.630.000 158 Kab. Karawang 3.229.580.000 159 Kab. Kuningan 1.865.060.000 160 Kab. Majalengka 1.117.350.000 161 Kab. Purwakarta 231.560.000 162 Kab. Subang 1.815.660.000 163 Kab. Sukabumi 4.324.450.000 164 Kab. Sumedang 1.452.980.000 165 Kab. Tasikmalaya 3.018.450.000 166 Kota Bandung 815.920.000 167 Kota Bekasi 953.940.000 168 Kota Bogor 431.670.000 169 Kota Cirebon 2.921.480.000 170 Kota Depok 287.840.000 171 Kota Sukabumi 377.140.000 172 Kota Tasikmalaya 838.350.000 173 Kota Cimahi 484.660.000 174 Kota Banjar 420.160.000 175 Kab. Bandung Barat 1.147.400.000 176 Kab. Pangandaran 902.980.000

Page 121: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

113

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)177 Provinsi Jawa Tengah 42.294.820.000 178 Kab. Banjarnegara 1.046.090.000 179 Kab. Banyumas 1.664.490.000 180 Kab. Batang 1.076.760.000 181 Kab. Blora 1.449.730.000 182 Kab. Boyolali 1.198.240.000 183 Kab. Brebes 2.141.050.000 184 Kab. Cilacap 3.032.620.000 185 Kab. Demak 1.705.010.000 186 Kab. Grobogan 2.086.890.000 187 Kab. Jepara 1.929.630.000 188 Kab. Karanganyar 250.600.000 189 Kab. Kebumen 1.204.250.000 190 Kab. Kendal 823.570.000 191 Kab. Klaten 918.420.000 192 Kab. Kudus 1.026.610.000 193 Kab. Magelang 866.260.000 194 Kab. Pati 1.386.960.000 195 Kab. Pekalongan 1.616.580.000 196 Kab. Pemalang 1.859.210.000 197 Kab. Purbalingga 542.570.000 198 Kab. Purworejo 1.339.950.000 199 Kab. Rembang 2.082.080.000 200 Kab. Semarang 327.350.000 201 Kab. Sragen 2.554.490.000 202 Kab. Sukoharjo 904.730.000 203 Kab. Tegal 916.100.000 204 Kab. Temanggung 940.740.000 205 Kab. Wonogiri 1.036.300.000 206 Kab. Wonosobo 981.570.000 207 Kota Magelang 372.000.000 208 Kota Pekalongan 693.220.000 209 Kota Salatiga 500.680.000 210 Kota Semarang 1.240.950.000 211 Kota Surakarta 231.560.000 212 Kota Tegal 347.560.000 213 Provinsi DI Yogyakarta 1.990.320.000 214 Kab. Bantul 306.960.000 215 Kab. Gunung Kidul 835.440.000 216 Kab. Kulon Progo 285.960.000 217 Kab. Sleman 330.400.000 218 Kota Yogyakarta 231.560.000

Page 122: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

114

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)219 Provinsi Jawa Timur 47.458.140.000 220 Kab. Bangkalan 1.952.880.000 221 Kab. Banyuwangi 1.922.140.000 222 Kab. Blitar 1.877.420.000 223 Kab. Bojonegoro 1.298.020.000 224 Kab. Bondowoso 1.200.980.000 225 Kab. Gresik 1.744.900.000 226 Kab. Jember 3.420.860.000 227 Kab. Jombang 1.103.110.000 228 Kab. Kediri 1.838.630.000 229 Kab. Lamongan 3.074.170.000 230 Kab. Lumajang 1.278.890.000 231 Kab. Madiun 1.263.900.000 232 Kab. Magetan 1.232.080.000 233 Kab. Malang 2.169.180.000 234 Kab. Mojokerto 1.228.850.000 235 Kab. Nganjuk 231.560.000 236 Kab. Ngawi 748.230.000 237 Kab. Pacitan 1.534.910.000 238 Kab. Pamekasan 590.380.000 239 Kab. Pasuruan 237.850.000 240 Kab. Ponorogo 1.269.220.000 241 Kab. Probolinggo 1.356.840.000 242 Kab. Sampang 2.573.470.000 243 Kab. Sidoarjo 628.910.000 244 Kab. Situbondo 1.321.210.000 245 Kab. Sumenep 3.501.630.000 246 Kab. Trenggalek 997.520.000 247 Kab. Tuban 735.730.000 248 Kab. Tulungagung 384.080.000 249 Kota Blitar 550.030.000 250 Kota Kediri 635.540.000 251 Kota Madiun 553.030.000 252 Kota Malang 231.560.000 253 Kota Mojokerto 463.110.000 254 Kota Pasuruan 550.890.000 255 Kota Probolinggo 686.950.000 256 Kota Surabaya 467.380.000 257 Kota Batu 602.100.000 258 Provinsi Kalimantan Barat 22.340.020.000 259 Kab. Bengkayang 2.349.100.000 260 Kab. Landak 231.560.000 261 Kab. Kapuas Hulu 231.560.000 262 Kab. Ketapang 2.159.240.000 263 Kab. Mempawah 2.874.640.000 264 Kab. Sambas 2.175.560.000

Page 123: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

115

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)265 Kab. Sanggau 1.541.160.000 266 Kab. Sintang 3.344.800.000 267 Kota Pontianak 323.220.000 268 Kota Singkawang 860.870.000 269 Kab. Sekadau 927.510.000 270 Kab. Melawi 4.142.130.000 271 Kab. Kayong Utara 578.630.000 272 Kab. Kubu Raya 600.040.000 273 Provinsi Kalimantan Tengah 9.142.000.000 274 Kab. Barito Selatan 839.960.000 275 Kab. Barito Utara 2.087.100.000 276 Kab. Kapuas 448.310.000 277 Kab. Kotawaringin Barat 247.190.000 278 Kab. Kotawaringin Timur 231.560.000 279 Kota Palangkaraya 531.160.000 280 Kab. Katingan 908.990.000 281 Kab. Seruyan 231.560.000 282 Kab. Sukamara 408.320.000 283 Kab. Lamandau 452.830.000 284 Kab. Gunung Mas 401.790.000 285 Kab. Pulang Pisau 1.253.040.000 286 Kab. Murung Raya 231.560.000 287 Kab. Barito Timur 868.630.000 288 Provinsi Kalimantan Selatan 4.692.700.000 289 Kab. Banjar 406.290.000 290 Kab. Barito Kuala 231.560.000 291 Kab. Hulu Sungai Selatan 231.560.000 292 Kab. Hulu Sungai Tengah 231.560.000 293 Kab. Hulu Sungai Utara 231.560.000 294 Kab. Kotabaru 231.560.000 295 Kab. Tabalong 272.680.000 296 Kab. Tanah Laut 1.619.670.000 297 Kab. Tapin 231.560.000 298 Kota Banjarbaru 310.020.000 299 Kota Banjarmasin 231.560.000 300 Kab. Balangan 231.560.000 301 Kab. Tanah Bumbu 231.560.000 302 Provinsi Kalimantan Timur 5.039.150.000 303 Kab. Berau 231.560.000 304 Kab. Kutai Kartanegara 787.690.000 305 Kab. Kutai Barat 231.560.000 306 Kab. Kutai Timur 315.430.000 307 Kab. Paser 296.390.000 308 Kota Balikpapan 360.260.000 309 Kota Bontang 2.035.160.000 310 Kota Samarinda 317.980.000 311 Kab. Penajam Paser Utara 231.560.000 312 Kab. Mahakam Ulu 231.560.000

Page 124: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

116

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)313 Provinsi Sulawesi Utara 13.785.680.000 314 Kab. Bolaang Mongondow 1.124.530.000 315 Kab. Minahasa 801.820.000 316 Kab. Kepulauan Sangihe 376.800.000 317 Kota Bitung 475.230.000 318 Kota Manado 2.762.390.000 319 Kab. Kepulauan Talaud 1.161.790.000 320 Kab. Minahasa Selatan 336.950.000 321 Kota Tomohon 473.900.000 322 Kab. Minahasa Utara 690.540.000 323 Kab. Kep. Siau Tagulandang Biaro 316.280.000 324 Kota Kotamobagu 1.488.820.000 325 Kab. Bolaang Mongondow Utara 1.480.590.000 326 Kab. Minahasa Tenggara 758.320.000 327 Kab. Bolaang Mongondow Timur 1.176.210.000 328 Kab. Bolaang Mongondow Selatan 361.510.000 329 Provinsi Sulawesi Tengah 26.541.190.000 330 Kab. Banggai 2.339.790.000 331 Kab. Banggai Kepulauan 808.320.000 332 Kab. Buol 3.108.500.000 333 Kab. Toli-Toli 777.370.000 334 Kab. Donggala 3.205.140.000 335 Kab. Morowali 1.489.340.000 336 Kab. Poso 1.919.350.000 337 Kota Palu 3.158.230.000 338 Kab. Parigi Moutong 2.155.250.000 339 Kab. Tojo Una Una 3.392.080.000 340 Kab. Sigi 2.760.770.000 341 Kab. Banggai Laut 1.140.700.000 342 Kab. Morowali Utara 286.350.000 343 Provinsi Sulawesi Selatan 40.625.290.000 344 Kab. Bantaeng 1.036.420.000 345 Kab. Barru 3.333.930.000 346 Kab. Bone 1.617.600.000 347 Kab. Bulukumba 1.826.150.000 348 Kab. Enrekang 1.505.300.000 349 Kab. Gowa 1.645.910.000 350 Kab. Jeneponto 397.950.000 351 Kab. Luwu 2.330.550.000 352 Kab. Luwu Utara 1.080.240.000 353 Kab. Maros 231.560.000 354 Kab. Pangkajene dan Kepulauan 1.582.540.000 355 Kota Palopo 2.363.700.000 356 Kab. Luwu Timur 869.800.000 357 Kab. Pinrang 964.470.000 358 Kab. Sinjai 2.841.560.000

Page 125: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

117

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)359 Kab. Kepulauan Selayar 1.315.570.000 360 Kab. Sidenreng Rappang 2.728.400.000 361 Kab. Soppeng 708.170.000 362 Kab. Takalar 1.375.830.000 363 Kab. Tana Toraja 1.242.360.000 364 Kab. Wajo 4.422.800.000 365 Kota Pare-pare 2.542.930.000 366 Kota Makassar 1.347.530.000 367 Kab. Toraja Utara 1.314.020.000 368 Provinsi Sulawesi Tenggara 20.155.930.000 369 Kab. Buton 2.395.720.000 370 Kab. Konawe 464.170.000 371 Kab. Kolaka 1.488.110.000 372 Kab. Muna 2.180.380.000 373 Kota Kendari 383.270.000 374 Kota Bau-bau 900.720.000 375 Kab. Konawe Selatan 3.410.670.000 376 Kab. Bombana 342.730.000 377 Kab. Wakatobi 495.620.000 378 Kab. Kolaka Utara 231.560.000 379 Kab. Konawe Utara 1.687.590.000 380 Kab. Buton Utara 1.173.150.000 381 Kab. Konawe Kepulauan 1.873.030.000 382 Kab. Kolaka Timur 838.750.000 383 Kab. Muna Barat 410.170.000 384 Kab. Buton Tengah 1.648.730.000 385 Kab. Buton Selatan 231.560.000 386 Provinsi Bali 6.286.660.000 387 Kab. Badung 486.660.000 388 Kab. Bangli 996.390.000 389 Kab. Buleleng 1.043.190.000 390 Kab. Gianyar 263.380.000 391 Kab. Jembrana 877.760.000 392 Kab. Karangasem 1.017.580.000 393 Kab. Klungkung 829.300.000 394 Kab. Tabanan 540.840.000 395 Kota Denpasar 231.560.000 396 Provinsi Nusa Tenggara Barat 13.674.490.000 397 Kab. Bima 1.010.370.000 398 Kab. Dompu 1.477.910.000 399 Kab. Lombok Barat 470.710.000 400 Kab. Lombok Tengah 1.726.220.000 401 Kab. Lombok Timur 2.001.440.000 402 Kab. Sumbawa 1.539.070.000 403 Kota Mataram 1.999.670.000 404 Kota Bima 1.588.450.000 405 Kab. Sumbawa Barat 1.471.250.000 406 Kab. Lombok Utara 389.400.000

Page 126: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

118

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)407 Provinsi Nusa Tenggara Timur 22.787.980.000 408 Kab. Alor 493.150.000 409 Kab. Belu 916.640.000 410 Kab. Ende 231.560.000 411 Kab. Flores Timur 424.080.000 412 Kab. Kupang 2.112.510.000 413 Kab. Lembata 249.950.000 414 Kab. Manggarai 2.863.050.000 415 Kab. Ngada 973.030.000 416 Kab. Sikka 287.640.000 417 Kab. Sumba Barat 1.444.220.000 418 Kab. Sumba Timur 3.030.690.000 419 Kab. Timor Tengah Selatan 1.387.460.000 420 Kab. Timor Tengah Utara 862.590.000 421 Kota Kupang 523.860.000 422 Kab. Rote Ndao 599.850.000 423 Kab. Manggarai Barat 615.550.000 424 Kab. Nagekeo 1.899.170.000 425 Kab. Sumba Barat Daya 1.582.810.000 426 Kab. Sumba Tengah 904.770.000 427 Kab. Manggarai Timur 843.080.000 428 Kab. Sabu Raijua 310.760.000 429 Kab. Malaka 231.560.000 430 Provinsi Maluku 10.041.600.000 431 Kab. Maluku Tenggara Barat 1.087.430.000 432 Kab. Maluku Tengah 344.190.000 433 Kab. Maluku Tenggara 384.810.000 434 Kab. Buru 231.560.000 435 Kota Ambon 1.371.220.000 436 Kab. Seram Bagian Barat 1.088.780.000 437 Kab. Seram Bagian Timur 1.955.850.000 438 Kab. Kepulauan Aru 1.185.510.000 439 Kota Tual 471.770.000 440 Kab. Maluku Barat Daya 231.560.000 441 Kab. Buru Selatan 1.688.920.000 442 Provinsi Papua 58.773.090.000 443 Kab. Biak Numfor 3.079.840.000 444 Kab. Jayapura 674.910.000 445 Kab. Jayawijaya 2.845.670.000 446 Kab. Merauke 4.413.760.000 447 Kab. Mimika 3.160.140.000 448 Kab. Nabire 231.560.000 449 Kab. Paniai 1.762.000.000 450 Kab. Puncak Jaya 3.162.470.000 451 Kab. Kepulauan Yapen 1.493.110.000 452 Kota Jayapura 468.150.000

Page 127: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

119

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)453 Kab. Sarmi 3.205.660.000 454 Kab. Keerom 231.560.000 455 Kab. Yahukimo 1.703.790.000 456 Kab. Pegunungan Bintang 2.171.030.000 457 Kab. Tolikara 4.500.760.000 458 Kab. Boven Digoel 479.900.000 459 Kab. Mappi 1.815.030.000 460 Kab. Asmat 2.163.010.000 461 Kab. Waropen 1.761.720.000 462 Kab. Supiori 231.560.000 463 Kab. Mamberamo Raya 278.620.000 464 Kab. Mamberamo Tengah 4.315.600.000 465 Kab. Yalimo 4.155.380.000 466 Kab. Lanny Jaya 4.362.680.000 467 Kab. Nduga 859.510.000 468 Kab. Dogiyai 231.560.000 469 Kab. Puncak 2.754.520.000 470 Kab. Intan Jaya 1.380.230.000 471 Kab. Deiyai 879.360.000 472 Provinsi Maluku Utara 11.641.750.000 473 Kab. Halmahera Tengah 564.460.000 474 Kota Ternate 583.470.000 475 Kab. Halmahera Barat 1.857.700.000 476 Kab. Halmahera Timur 659.950.000 477 Kab. Halmahera Selatan 1.378.450.000 478 Kab. Halmahera Utara 869.790.000 479 Kab. Kepulauan Sula 2.112.400.000 480 Kota Tidore Kepulauan 269.960.000 481 Kab. Pulau Morotai 582.970.000 482 Kab. Pulau Taliabu 2.762.600.000 483 Provinsi Banten 9.540.830.000 484 Kab. Lebak 1.640.810.000 485 Kab. Pandeglang 2.614.850.000 486 Kab. Serang 1.540.270.000 487 Kab. Tangerang 1.180.380.000 488 Kota Cilegon 231.560.000 489 Kota Tangerang 863.090.000 490 Kota Serang 878.160.000 491 Kota Tangerang Selatan 591.710.000 492 Provinsi Bangka Belitung 5.352.210.000 493 Kab. Bangka 717.650.000 494 Kab. Belitung 666.310.000 495 Kota Pangkal Pinang 481.770.000 496 Kab. Bangka Selatan 749.400.000 497 Kab. Bangka Tengah 1.606.160.000 498 Kab. Bangka Barat 449.490.000 499 Kab. Belitung Timur 681.430.000

Page 128: APORAN KEPALA BKKBN · berbagai menu kegiatan sebagaimana yang tertuang dalam Dana Alokasi Khusus ... Peraturan Menteri Negeri Nomor 52 ... maka akan ditetapkan dengan Surat Edaran

120

NONAMA PROVINSI/KABUPATEN DAN

KOTAPAGU DAK FISIK

(1) (2) (3)500 Provinsi Gorontalo 10.072.410.000 501 Kab. Boalemo 2.733.170.000 502 Kab. Gorontalo 698.410.000 503 Kota Gorontalo 2.770.170.000 504 Kab. Pohuwato 1.503.560.000 505 Kab. Bone Bolango 1.591.780.000 506 Kab. Gorontalo Utara 775.320.000 507 Provinsi Kepulauan Riau 5.280.050.000 508 Kab. Natuna 1.305.130.000 509 Kab. Kepulauan Anambas 1.109.500.000 510 Kab. Karimun 560.440.000 511 Kota Batam 1.344.260.000 512 Kota Tanjung Pinang 231.560.000 513 Kab. Lingga 231.560.000 514 Kab. Bintan 497.600.000 515 Provinsi Papua Barat 13.667.620.000 516 Kab. Fak Fak 445.060.000 517 Kab. Manokwari 258.160.000 518 Kab. Sorong 344.050.000 519 Kota Sorong 532.360.000 520 Kab. Raja Ampat 3.128.860.000 521 Kab. Sorong Selatan 3.507.400.000 522 Kab. Teluk Bintuni 282.090.000 523 Kab. Teluk Wondama 1.029.670.000 524 Kab. Kaimana 732.330.000 525 Kab. Maybrat 231.560.000 526 Kab. Tambrauw 1.751.810.000 527 Kab. Manokwari Selatan 231.560.000 528 Kab. Pegunungan Arfak 1.192.710.000 529 Provinsi Sulawesi Barat 12.542.880.000 530 Kab. Majene 1.722.660.000 531 Kab. Mamuju 2.585.900.000 532 Kab. Polewali Mandar 1.576.570.000 533 Kab. Mamasa 2.261.420.000 534 Kab. Mamuju Utara 2.704.120.000 535 Kab. Mamuju Tengah 1.692.210.000 536 Provinsi Kalimantan Utara 2.150.340.000 537 Kab. Bulungan 278.710.000 538 Kab. Malinau 852.310.000 539 Kab. Nunukan 295.410.000 540 Kota Tarakan 231.560.000 541 Kab. Tana Tidung 492.350.000

TOTAL 603.300.000.000