Apendisitis.doc
-
Upload
desi-kurniasih -
Category
Documents
-
view
16 -
download
3
Transcript of Apendisitis.doc
RS Permata Pamulang
PANDUAN PRAKTIK KLINIK
Tentang
ApendisitisDISAHKAN OLEH
DIREKTUR UTAMADr. Taufik Zain, SpOG
NOMOR DOKUMEN :HK/338/5/2012
............................TANGGAL : 30 Mei 2012
REVISI KE :NOMOR REVISI :TANGGAL :
A. Pengertian
( Definisi )
Radang pada Appendiks Akut
B. Anamnesis
Pasien datang dengan keluhan nyeri pada perut kanan bawah Pundak ke ulu hati, mual dan demam
C. Pemeriksaan Fisik
Nyeri dititik McBurney dapat disertai defance muskulareMassa ( - ), pada periapendikuler infiltrat teraba masa yang nyeri tekan pada perut kanan bawah, defans muskuler ( + )
Nyeri tekan ( + ), colok dubur nyeri jam 09.00 - 11.00
Beda temperatur rektal dengan axiler lebih dari 1 derajat C
D. Kriteria DiagnosisKlinisNyeri dititik McBurney dapat disertai defance muskulare
Panas badan meningkat, kadang disertai muntah
Massa ( - ), pada periapendikuler infiltrat teraba masa yang nyeri tekan pada perut kanan bawah, defans muskuler ( + )
Nyeri tekan ( + ), colok dubur nyeri jam 09.00 - 11.00
Beda temperatur rektal dengan axiler lebih dari 1 derajat C
E. DiagnosisDapat berupa :Apendisitis akut
Periapendikuler infiltrat
Periapendikuler abses
Apendisitis perforata yang disertai peritonitis lokal atau peritonitis umum.
F. Diagnosis Banding
Divertikulitis Limpadenitis
Keradangan organ kandungan
Torsio kista ovarium
KET
Torsio testis kanan
Gastroenteritis - colitis
G. Pemeriksaan Penunjang Laboratorium rutin USG abdomen
H. TerapiApendisitis kronis : direncanakan apendektomi elektifApendisitis akut : direncanakan apendektomi segera
Periapendikuler abses : insisi, drainase
Periapendikuler infiltrat : pertama dirawat konservatif, medikamentosa yan adekuat, bila masa mengecil ukuran < 3 cm atau menghilang, dilakukan apendektomi dengan insisi para median
Apendisitis perforata disertai tanda - tanda peritonitis lokal : dilakukan apendektomi dengan insisi gradiron atau para median.
Bila ditemukan tanda - tanda peritonitis umum dilakukan laparotomi dengan insisi median.
I. EdukasiAfter Appendiktomi kontrol ke poli bedah untuk evaluasi komplikasi dan kontrol luka
J. PrognosisAd vitam : dubia ad bonamAd sanationam : dubia ad bonamAd funsionam : dubia ad bonam
K. Tingkat Evidens
I/II/III/IV
L. Tingkat RekomendasiA/B/C
M. Penelaah kritis
1. Dr. Syarif Darmawan, Sp.B
2. Dr. Edwin M. Kamil, Sp.B, FinaCS
3. Dr. Hamid Audah, Sp.B - KBD
4. Dr. Hamdan, Sp.OT
5. Dr. Imam Dirgantara Azrul, Sp.U
6. Dr. Anton MJ. Sirait, Sp.BS, MKes
N. Indikator Medis
Leukosit normal
Tidak ditemukan nyeri pada titik MC burney Bising usus +
BAB +
O. Kepustakaan : Buku ajar Bedah UI
PPM Bedah
Disetujui oleh :
Ketua Komite Medis
Dr. Mukhtar Ikhsan, Sp. P (K), MARSDibuat Oleh :
Ketua SMF BedahDr. Syarif Darmawan, Sp. B