Apa itu Pertanian Organik.docx

Apa itu Pertanian Organik? Selama bertahun-tahun, telah menjadi hal yang biasa untuk memahami dan mendefinisikan pertanian organik sebagai pertanian tanpa pestisida sintetis dan pupuk konvensional. Hal ini seharusnya tidak dianggap definisi tapi karakteristik - hanya satu karakteristik dari Pendekatan sosial dan sadar lingkungan pertanian yang saat ini mengalami cepat Pertumbuhan di AS (1) Definisi yang lebih cocok dari pertanian organik adalah disediakan oleh Dewan Standar Organik Nasional (NOSB) - panel penasehat federal yang diciptakan untuk menyarankan USDA pada pengembangan undang-undang organik. "Manajemen produksi ekologi sistem yang mempromosikan dan meningkatkan keanekaragaman hayati, siklus biologi dan biologi tanah aktivitas. Hal ini didasarkan pada penggunaan minimal off-farm input dan praktek manajemen yang memulihkan, mempertahankan dan meningkatkan harmoni ekologi (2). "

The NOSB definisi, tidak mengherankan, mirip banyak definisi "berkelanjutan" pertanian. Penelitian pada pertanian organik, dilakukan selama beberapa dekade, memiliki karakteristik mengungkapkan biasanya berhubungan dengan pertanian berkelanjutan, seperti berkurangnya tanah erosi (3), konsumsi bahan bakar fosil yang lebih rendah (3), kurang pencucian nitrat (4), penyerapan karbon lebih besar (4) dan, tentu saja, sedikit atau tidak ada penggunaan pestisida. Asal Usul Organik

Pertanian di Amerika Serikat Sedekat orang bisa menentukan, penggunaan pertama istilah "organik" (di negeri ini, anyway) berada di 1940 J.I. Rodale diciptakan dalam sebuah artikel untuk Fakta publikasi Digest. (5) Tak lama kemudian, ia meluncurkan Pertanian Organik dan Berkebun (OFG) majalah - selama bertahun-tahun unggulan publikasi Rodale Press. Seiring dengan OFG, Rodale Press menerbitkan (dan terus mempublikasikan) sejumlah besar buku dan buklet tentang organik pertanian. Untuk waktu yang lama rumah penerbitan adalah sumber yang paling sangat terlihat dan dapat diakses informasi tentang "non-kimia" pertanian dan berkebun di AS Dengan demikian, itu mungkin pengaruh terbesar pada bentuk dan filosofi yang mendasari organik mainstream. J.I. Rodale menarik konsepnya tentang pertanian organik dari sejumlah sumber, termasuk Louis Bromfield (penulis Malabar Farm dan lainnya buku-buku tentang pertanian konservasi), Dr William Albrecht (dari Departemen Tanah di University of Missouri), dan Biodynamic gerakan. Namun, ide kuncinya tentang pertanian datang dari ahli agronomi Inggris Albert Howard.

Howard bekerja di dinas luar negeri di India selama kuartal pertama abad ke-20, dan banyak dari apa yang ia beritakan tentang pertanian datang dari pengamatan dan pengalamannya di bagian itu dunia. Dalam buku monumentalnya, An Perjanjian Pertanian (6) dan Tanah dan Kesehatan (7), Howard menunjuk masalah hewan dan penyakit tanaman muncul, erosi tanah, dan kondisi yang sama. Dia meletakkan menyalahkan ini pada salah urus tanah. Howard secara khusus menyebutkan kegagalan modern peradaban untuk benar kembali limbah dari kota dan industri untuk pertanian. Keberlanjutan masalah adalah di bagian atas daftar untuk orang ini, sekarang dianggap sebagai "ayah dari pertanian organik." Jelas, Howard tidak percaya bahwa ketergantungan pada pemupukan kimia bisa mengatasi masalah ini. Dia pikir itu pendekatan sesat -the kemungkinan produk penalaran reduksionis dengan "laboratorium pertapa "yang tidak memperhatikan bagaimana alam bekerja.

Howard dipromosikan pendekatan alami untuk membangun tanah dan kesuburan. Dia menulis secara detail tentang penggunaan tanaman berakar dalam menggambar nutrisi dari yang di bawah tanah, tentang pengelolaan sisa tanaman, dan tentang pemakaian pupuk hijau. Namun, Howard memberi bagian terbesar dari perhatian ke kompos. The Indore Proses, yang bertanggung jawab untuk mempopulerkan, dicontohkan hari ini oleh layered dasar, sistem pengomposan sampah yang merupakan standar dalam berkebun organik. Di Amerika, Rodale diperluas pada ide-ide Howard. Dalam buku mani pada pertanian organik, Bayar Dirt (8), ia mengidentifikasi sejumlah lainnya "good praktek pertanian "- seperti rotasi tanaman dan mulsa - Yang memberikan definisi lebih lanjut dan klarifikasi untuk praktek organik apa yang telah menjadi diterima pertanian organik dan apa yang seharusnya. Sebuah gambar sangat bermasalah tumbuh tiba-tiba dari gerakan anti-pestisida tahun 1960-an. Ini adalah gagasan romantis yang organik hanya berarti "melakukan next-to-apa." Dalam pendekatan eksploitatif ini, tidak hanya itu pestisida dihindari, praktek pertanian yang ramah yang dibangun tanah juga diabaikan. Hasil dicapai pada peternakan seperti itu diprediksi, sebagai

hasil yang rendah dan kualitas miskin. Pendekatan ini

menjadi kolektif dikenal sebagai organik

oleh pengabaian dan jauh dari yang bertanggung jawab

model pertanian yang diusulkan oleh Albert Howard

dan J.I. Rodale.

Tidak jelas berapa banyak petani benar-benar memilih untuk

farm "oleh pengabaian" dan mengiklankan diri mereka sebagai

organik selama bertahun-tahun. Namun, ekstrim ini

representasi pertanian organik dengan cepat

diambil oleh kritikus yang mencoba untuk mengkarakterisasi

semua pertanian organik sebagai depleting tanah dan

tidak produktif. (10) Untuk mengatasi ini, standar saat ini

untuk produksi organik bersertifikat memerlukan

"Rencana organik" menguraikan penggunaan bangunan tanah

kegiatan, dan pengelolaan hama alami.

Ada gagasan lebih lanjut bahwa pertanian organik

juga menjelaskan sistem pertanian berbasis pada bangunan tanah,

tapi yang terus menggunakan beberapa dilarang

pupuk dan pestisida secara terbatas atau selektif

cara. Sebuah studi USDA pertanian organik AS

(11) membuat catatan dari banyak orang tersebut yang

mudah dan tulus menyebut diri mereka

sebagai petani organik. Sementara petani ini adalah

sebagian besar teliti dan akan, dalam kebanyakan kasus,

jatuh di bawah payung modern "berkelanjutan

petani, "standar industri berevolusi untuk

menghalangi semua pestisida sintetis atau komersial

pupuk. Pendekatan pertanian dengan ini

longgar-merajut kelompok petani dan para pendukungnya

telah datang untuk disebut "eco-pertanian" atau "eco-pertanian"

- Istilah yang diciptakan oleh Acres USA Editor

Charles Walters, Jr (12)

Sebuah gagasan lebih lanjut dari pertanian organik yang dikenakan

menangani adalah gambar terus-menerus dari organik

pertanian sebagai mungkin hanya pada yang sangat kecil

skala. Kesan ini telah ditingkatkan oleh

visibilitas tinggi kebun pasar organik. Bandara,

tentu saja, kecil karena berkebun pasar

- Konvensional atau organik - biasanya dilakukan pada

dan masukan. Hal ini penting karena organik

pertanian mewujudkan unsur-unsur pertanian suara

- Praktek-praktek tradisional yang sudah terbukti

dari waktu ke waktu. Bahkan, baik, nyaman, kerja

definisi pertanian organik adalah pertanian yang baik

berlatih tanpa menggunakan bahan kimia sintetik. Ini

definisi kerja membedakan praktek organik

dari lingkungan umum pertanian yang ada

di era pra-kimia, banyak yang eksploitatif

dan tidak berkelanjutan. Pertanian organik adalah

tidak pernah dimaksudkan untuk menjadi "throwback" atau regresif

bentuk pertanian.

Sebuah peristiwa yang benar-benar penting dalam sejarah organik

terjadi pada tahun 1962, dengan penerbitan Rachel

Carson Silent Spring. (9) Silent Spring adalah kuat

dan pernyataan dramatis tentang dampak pestisida

terhadap lingkungan. Itu adalah salah satu kunci

dokumen yang melahirkan kesadaran lingkungan

pada tahun 1960 dan 1970-an.

Ketika lingkungan hidup dan lain-lain mulai mencari

sekitar alternatif untuk pestisida dan industri

pertanian, pertanian organik ada di sana. Tidak

hanya itu pendekatan yang tidak menggunakan sintetis

pestisida, juga memiliki menarik kontra-budaya

Nama yang tumbuh untuk menandakan filosofi hidup sebagai

serta metode pertanian.

Sementara Silent Spring dan gerakan lingkungan

tidak tentang pertanian organik per se, mereka

membawanya ke kesadaran publik pada skala yang luas.

Hal ini tidak jarang, pada kenyataannya, untuk beberapa penulis untuk

menunjukkan bahwa pertanian organik dimulai dengan Rachel

Buku Carson. Meskipun pernyataan ini tidak benar,

buku jelas memainkan peran utama dalam mendorong

pertumbuhan industri dan dalam mengubah persepsi publik.

Dari pertengahan 1960-an dan seterusnya, organik adalah

semakin diidentikkan dengan masalah pestisida. Ini menjadi

alternatif ideal untuk menyediakan bersih,

makanan sehat dan perlindungan lingkungan.

Pengertian Organik

Sebagai pertanian organik dan pemasaran memasuki

1970-an, mulai berkembang sebagai sebuah industri. Akibatnya,

definisi yang lebih jelas diperlukan untuk membedakan

dan produk-produknya dari pertanian konvensional.

Ini bukan tugas yang mudah. Lingkungan

isu dan filosofi pertanian alternatif lainnya

telah menciptakan beragam gagasan tentang apa

skala yang lebih kecil. Juga, beberapa taman pasar organik

sistem, seperti Biointensive Mini-Pertanian,

menggunakan padat karya investasi modal yang sangat / rendah

teknologi. Ini telah menjadi populer di kalangan

Tukang kebun AS dan, lebih penting lagi, dengan orang-orang

berkaitan dengan pembangunan Dunia Ketiga, di mana

sistem tersebut sangat relevan. Fokus pada

sistem ini telah, sayangnya, terdistorsi

gambar organik secara keseluruhan.

Secara tradisional, pertanian organik benar-benar menjadi lebih kecil

daripada operasi konvensional. Ini telah jatuh tempo

sebagian kebutuhan tenaga kerja. Sistem organik

umumnya lebih padat karya. Studi yang dilakukan di

akhir 1970-an oleh Washington University, misalnya,

menemukan bahwa sekitar 11% lebih banyak tenaga kerja yang dibutuhkan per

unit produksi di mana tanaman agronomi yang

bersangkutan. (13)

Perbedaan ini dapat jauh lebih besar di mana hortikultura

tanaman yang terlibat, dan luas lahan mungkin

terbatas sesuai. Namun, inovasi teknologi

dalam produksi hortikultura organik

membantu untuk mempersempit kesenjangan. Sistem organik

Informasi juga lebih intensif, memerlukan tambahan

manajemen waktu dalam perencanaan, kepanduan hama,

dan kegiatan yang terkait. Untuk alasan ini, organik

manajemen dapat lebih baik dilakukan jika peternakan tidak terlalu

besar.

Pada dasarnya, gagasan bahwa sistem organik

hanya mungkin di peternakan sangat kecil adalah palsu.

Kedua Universitas Washington dan USDA

penelitian mengkonfirmasi hal ini. (3, 11) Mengingat kisaran

teknologi yang dapat diterima tersedia, pertanian organik

dapat menjadi ukuran untuk menyesuaikan berbagai peternakan dan

perusahaan.

Penelitian Landmark

Sepanjang sejarah awal, pertanian organik diperlakukan dengan baik permusuhan atau apatis oleh USDA, universitas hibah tanah,

dan pertanian konvensional pada umumnya. Karena sebagian besar dipromosikan sebagai alternatif yang lebih baik terhadap status quo,

ini tidak mengejutkan. Untungnya, suasana untuk membahas dan menyelidiki organik telah membaik.

Meskipun tidak menjadi berani jelas sampai tahun 1990-an, air pasang benar-benar mulai berputar di akhir 1970-an dan awal 1980-an.

Sejumlah faktor diendapkan perubahan ini, di antaranya pertumbuhan industri organik. Tuntutan uang Serius

perhatian serius. Juga penting, dari perspektif komunitas riset khususnya, beberapa studi tengara

yang memberikan kredibilitas ke pertanian organik sebagai pilihan yang benar-benar layak untuk pertanian Amerika.

Yang pertama "landmark" adalah serangkaian studi yang dilakukan oleh Washington University. Didanai oleh National Science

Yayasan, penelitian ini dilatarbelakangi oleh krisis energi tahun 1970-an dan efek bahwa harga energi yang lebih tinggi akan

memiliki pertanian di Cornbelt bangsa. Ketika peneliti mengetahui bahwa ada peternakan komersial yang tidak

tergantung pada input energi tinggi dari pertanian konvensional, fokus cepat bergeser ke studi organik.

Selain dokumentasi praktek, hasil panen, sikap, dan indeks keberlanjutan (dikutip di tempat lain dalam hal ini

publication), para peneliti membuat apa pasti penemuan paling mengejutkan dari semua, yang organik komersial

peternakan bisa bersaing dengan pertanian konvensional di pasar konvensional. (3)

Tiba pada tumit pekerjaan Washington University itu studi lain sangat penting dilakukan oleh USDA. Dalam

kontras dengan upaya Washington University, para peneliti memilih untuk memperpanjang survei mereka petani secara nasional dan

melalui berbagai perusahaan. Temuan studi USDA, yang adil, sebagian besar positif, dan mendorong,

menendang pintu untuk penelitian organik di masa depan dengan cara yang hibah non-tanah / non-USDA badan seperti Washington University

tidak bisa. Laporan akhir - terikat dengan pastel lembar sampul hijau - adalah benda mencolok di alternatif

konferensi pertanian dan hari lapangan sepanjang awal 1980-an. (11)

Juga dari catatan khusus adalah simposium mengenai pertanian organik yang diselenggarakan di Atlanta, Georgia, pada akhir 1981 Pertemuan itu

disponsori bersama oleh American Society of Agronomy, Crop Science Society of America, dan Ilmu Tanah

Society of America - tradisional entitas yang sangat konservatif. Ini membawa bersama-sama tidak hanya perwakilan dari Washington

Universitas dan USDA tim, tetapi sejumlah mengejutkan peneliti lainnya jelas tertarik pada isu-isu yang sama

keberlanjutan dan menemukan secercah harapan di bidang pertanian organik. (14)

// AN SEKILAS TANAMAN ORGANIK PRODUKSI Page 5

Pada tahun 2002, ketika USDA mengadopsi Nasional

Standar organik yang merinci apa yang petani dan

pengolah makanan harus (dan tidak harus) dilakukan untuk disertifikasi

"Organik," industri organik sudah

sejarah panjang mengandalkan sertifikasi pihak ketiga

untuk menjamin integritas produk dan praktek mereka.

Di bawah sistem ini, negara-run atau terakreditasi

lembaga swasta (pihak ketiga) mengevaluasi petani

dan prosesor untuk melihat apakah mereka sesuai dengan

standar Program Organik Nasional (NOP).

Mereka yang kemudian dapat memasarkan produk mereka sebagai

"USDA Certified Organic" dan menampilkan resmi

USDA segel organik pada kemasan mereka.

Pada dasarnya, sertifikasi sebagian besar tentang integritas

- Meyakinkan bahwa pembeli mendapatkan apa yang dia

membayar untuk. Bersertifikat produksi organik, maka,

berarti produksi dengan metode organik disetujui,

dengan nyeri tambahan yang diambil untuk menghilangkan kontaminasi

dengan bahan dilarang dan pergaulan

dengan produk konvensional.

Ada kesalahpahaman umum bahwa bersertifikat organik

berarti "pestisida bebas residu." Konsumen

memiliki hak untuk mengharapkan sedikit atau tidak ada residu pestisida

pada tanaman organik bersertifikat karena tidak digunakan dalam

produksi mereka. Namun, kita adalah dunia yang kotor

di mana pestisida dan produk break-down mereka

di mana-mana. Ini hanya untuk diharapkan dalam

sistem pertanian nasional dimana lebih dari 99% dari semua

bahan kimia pertanian diterapkan lewatkan organisme sasaran.

(15)

Prinsip-prinsip, praktik, dan alat-alat yang dibahas dalam

sisa publikasi ini mencerminkan pedoman

diakui oleh NOP, meskipun detail kecil dapat

bervariasi di antara lembaga sertifikasi pihak ketiga. Hal ini penting,

Oleh karena itu, bahwa produsen memahami sertifikasi mereka

standar lembaga baik dan tetap dekat

sentuh dengan perwakilan.

Perhatikan bahwa prinsip-prinsip dan praktik-praktik ini juga menyediakan

dasar bagi pendekatan berkelanjutan lainnya

untuk memotong produksi, abadi atau tahunan.

Prinsip Organik

Ada beberapa prinsip yang menarik yang menjadi ciri

pertanian organik bersertifikat. Mereka termasuk

keanekaragaman hayati, integrasi, keberlanjutan, tumbuhan alami

nutrisi, hama alami

manajemen, dan integritas.

Paling organik

operasi akan mencerminkan

semua ini untuk lebih besar

atau tingkat yang lebih rendah. Sejak

setiap peternakan adalah berbeda

entitas, ada besar

derajat variasi.

Keanekaragaman Hayati

Sebagai aturan umum, ekosistem yang beragam di alam

memiliki tingkat yang lebih tinggi stabilitas dibandingkan dengan

hanya beberapa spesies. Hal yang sama memang benar

untuk agroekosistem. Pertanian dengan campuran beragam

tanaman memiliki kesempatan yang lebih baik mendukung menguntungkan

organisme yang membantu dalam penyerbukan dan pengendalian hama.

Keanekaragaman di atas tanah juga menunjukkan

keragaman dalam tanah, memberikan nutrisi yang lebih baik

bersepeda, penekanan penyakit, hasil panen, dan nitrogen

fiksasi.

Petani organik yang baik meniru keanekaragaman hayati

alam melalui praktek-praktek seperti tumpang sari,

pendamping penanaman, pembentukan menguntungkan

habitat, dan rotasi tanaman (kadang-kadang disebut

sebagai pendamping penanaman di waktu). Upaya

untuk meningkatkan keanekaragaman hayati karya tangan-di-tangan dengan

keragaman perusahaan, yang sering (tetapi tidak harus)

tujuan pada pertanian organik.

Diversifikasi dan Integrasi Usaha

Dorongan untuk membangun keanekaragaman hayati dalam sistem organik

mendorong keragaman antara perusahaan, tetapi tidak

sebagai entitas yang terisolasi atau independen. Baik organik

operasi mengintegrasikan berbagai perusahaan mereka. A

contoh yang baik dapat dilihat antara Midwestern

tanaman dan ternak operasi organik.

Mengikat Operasi organik Midwestern khas

kebutuhan tanaman dan ternak bersama-sama secara praktis

dan cara yang elegan. The hijauan dan biji-bijian kebutuhan

ternak ruminansia membuat campuran beragam

tanaman. Terutama berharga adalah dimasukkannya legume

hijauan untuk pakan ruminansia. Kacang-kacangan Pakan

dalam rotasi memperbaiki pasokan yang berkelanjutan dari nitrogen di

tanah yang feed tanaman non-legum berikutnya di

rotasi. Pupuk kandang dari perusahaan ternak

dilestarikan sebagai sumber daya nutrisi dan daur ulang kembali

ke ladang tanaman.

Sertifikasi Organik

Pertanian seperti ini memiliki keuntungan tambahan

keberlanjutan ekonomi yang lebih besar, seperti risiko mereka

tersebar di beberapa perusahaan ternak dan tanaman.

Keberlanjutan

Selain keberlanjutan ekonomi yang lebih besar

diberikan oleh diversifikasi perusahaan, organik

petani seringkali mampu menuai premi pasar untuk

produksi bersertifikat. Namun, karena banyak organik

perusahaan menyadari sedikit lebih rendah berharga

hasil, hal ini tidak selalu diterjemahkan ke dalam lebih tinggi

keuntungan atau keberlanjutan ekonomi yang lebih besar. Karena lebih banyak

dan petani lebih organik memasuki pasar,

ada kemungkinan bahwa premi akan stabil pada sederhana

tingkat dan mungkin lenyap untuk beberapa tanaman. Organik

produsen perlu melihat baik di depan dan menyadari

pergeseran tren.

Seperti disinggung sebelumnya, banyak peternakan organik US melakukan

baik pada banyak indikator yang terukur

terkait dengan keberlanjutan, seperti konsumsi energi

dan perlindungan lingkungan. Namun,

keberlanjutan adalah ideal, dan yang terbaik yang bisa

dikatakan adalah bahwa pertanian organik saat ini lebih dekat dengan

ideal daripada kebanyakan alternatif - tentu lebih dekat

dari kegiatan pertanian konvensional sebanding.

Sejauh mana pertanian organik tradisional

filsafat mempengaruhi adopsi berkelanjutan

praktek hanya disentuh. Untuk

Misalnya, selama Universitas Washington

penelitian peternakan midwestern pada akhir tahun 1970,

peneliti mengamati bahwa petani organik memiliki

teknologi konservasi tanah memeluk

pada tingkat yang jauh lebih cepat daripada konvensional

rekan-rekan. (3) persiapan lahan Konservasi tidak dan

tidak dianggap sebagai praktik tradisional organik

pertanian, namun adopsi poin siap terhadap

sifat dinamis dari pertanian dan penawaran organik

bukti yang jelas bahwa filosofi yang mendasari

keberlanjutan - sangat diperjuangkan oleh Albert

Howard - tetap menjadi bagian penting dari organik. Mengingat

pilihan teknologi berkelanjutan yang sesuai dengan

kendala pertanian organik bersertifikat, itu

alami untuk sebagian besar petani organik untuk memilihnya.

Tanaman Alam Nutrisi

Meskipun kita memerlukan dasar "barang" yang sama untuk

hidup, agak menantang untuk menggambar sederhana

perbandingan antara kebutuhan gizi dan

proses tanaman dan hewan-hewan. Tanaman

mampu berfotosintesis untuk membuat gula, yang

pada akhirnya disintesis menjadi protein dan lainnya

konstituen tanaman. Manusia dan hewan lainnya,

Sebaliknya, dapat memperoleh makanan energi, protein,

dan vitamin hanya dengan mengkonsumsi tanaman atau lainnya

hewan.

Kedua tanaman dan hewan juga membutuhkan mineral.

Manusia dan hewan lainnya mengekstrak mineral, bersama

dengan gula dan protein, dari makanan yang mereka makan.

Tanaman juga memperoleh mineral - dan berbagai

vitamin, antibiotik, dan senyawa lainnya yang berguna

- Melalui pencernaan. Namun, tanaman pencernaan

sistem tidak diinternalisasikan ketika mereka berada di

hewan. Tanaman harus bergantung pada pencernaan eksternal

proses dari sistem tanah dalam jangkauan mereka

akar - zona yang disebut rhizosfer.

Filosofi organik nutrisi tanaman

dimulai dengan perawatan yang tepat dan nutrisi dari

organisme yang bertanggung jawab untuk pencernaan tanah

proses. Petani organik yakin ini adalah yang terbaik

dilakukan dengan menghindari bahan kimia beracun dan

praktek - seperti persiapan lahan yang berlebihan - yang

berbahaya bagi organisme tanah, serta dengan

penambahan bahan organik dan batuan alam

mineral. Sistem konvensional, sebaliknya, cobalah untuk

menghindari proses pencernaan tanah dan menyediakan

dibutuhkan mineral ke pabrik langsung, di larut

bentuk.

Dari perspektif organik, pendekatan konvensional

memiliki beberapa kelemahan.

• Menerapkan jumlah besar pupuk larut

untuk tanaman hanya satu, dua, atau tiga kali

per musim banjir tanaman dengan mereka

nutrisi, sehingga terjadi ketidakseimbangan gizi

yang mengarah pada penyakit tanaman, infestasi serangga,

dan mengurangi kualitas makanan.

• Kegagalan untuk mendukung dan merawat biotik tanah

hidup, bersama dengan praktek-praktek lain yang

benar-benar merusak, akhirnya mengarah pada

penurunan. Akibatnya, tanaman kehilangan pada

vitamin dan produk bermanfaat lainnya

organisme ini menghasilkan, hasil panen berkurang,

dan tanah menjadi semakin tergantung

pada input sintetis.

• pemupukan konvensional cenderung berkonsentrasi

pada sejumlah // macronutri

Penyerapan Gizi

Kritik sering di bawah ilusi bahwa petani organik percaya tanaman mendapatkan semua nutrisi mereka dari organik

dikelola tanah dalam bentuk kimia organik. Sementara beberapa organicists mungkin percaya bahwa, mayoritas mengakui

bahwa proses pencernaan dalam mineral pelepas tanah dalam bentuk yang sama dengan yang digunakan sebagai pupuk komersial.

Sayangnya, gagasan bahwa petani organik naif dan bodoh tentang agronomi dasar adalah ikan merah yang

sering menggagalkan diskusi cerdas tentang pro dan kontra dari sistem.

Di antara fakta-fakta yang sering dikaburkan adalah bahwa tanaman dapat dan jangan menyerap sejumlah besar besar organik

molekul dari tanah; herbisida dan insektisida sistemik antara ini. Pada tanah yang sehat mereka juga menyerap

vitamin, mineral chelated, hormon, dan senyawa bermanfaat lainnya. (16)

Ent, meskipun kebutuhan untuk setidaknya 13

mineral tanah diakui secara ilmiah.

Fokus miring ini juga bertanggung jawab untuk

menghasilkan ketidakseimbangan dalam pabrik.

• Penerapan jumlah besar larut

nutrisi dapat merangsang masalah tertentu

spesies gulma.

• nutrisi larut - terutama nitrat

rentan terhadap pencucian, yang dapat menyebabkan

jumlah lingkungan dan kesehatan

masalah.

Ini adalah pendekatan pertanian organik untuk membangun tanah

dan pemupukan tanaman yang merupakan dasar yang benar untuk

keyakinan bahwa makanan organik dan pakan telah unggul gizi

nilai, jauh lebih daripada tidak adanya

residu pestisida, yang telah menarik perhatian

sejak tahun 1960-an.

Manajemen Alam Pest

Apakah konvensional atau organik, semua petani

berkaitan dengan hama. Mereka menghabiskan banyak waktu

dan sumber daya mengendalikan mereka. Namun, dalam

organik "dunia melihat," hama - apakah gulma,

serangga atau penyakit - tidak hanya menyesah orang yang diakuiNya.

Mereka adalah indikator seberapa jauh suatu sistem produksi

telah menyimpang dari ekosistem alam itu

harus meniru. Gulma tertentu, misalnya, cenderung

mendominasi ketika tanah terlalu asam atau terlalu

dasar; beberapa menjadi masalah ketika struktur tanah

miskin dan kondisi menjadi anaerob;

lain dapat dirangsang oleh pupuk yang berlebihan

atau garam pupuk.

Pendukung organik juga percaya bahwa serangga hama

tertarik pada tanaman rendah atau lemah - yang

Hasil nutrisi tanaman miskin. Logika mereka terus

dengan menegaskan bahwa hama secara alami ditolak

oleh kuat, tanaman bergizi baik. Kepercayaan ini

sering ditantang, dan penelitian yang signifikan tetap

harus dilakukan.

Sebagai pemahaman ilmiah telah berkembang, serangga

wabah hama juga dipahami sebagai

ketidakseimbangan di seluruh agroekosistem dan bagaimana

dikelola. Di alam, wabah hama besar

relatif jarang dan berumur pendek, karena

Kehadiran alam predator, parasit, dan

agen penyakit yang cepat mengetuk jumlah hama

mundur ke tingkat yang moderat. Dalam pertanian

sistem yang tidak sengaja merusak atau

gagal untuk mendukung kompleks pengendalian alami, hama

masalah yang rutin dan, biasanya, memburuk dengan

waktu. Petani menjadi semakin kecanduan

metode kontrol mahal dan ekstrim untuk menghasilkan

tanaman.

Sebagian besar petani organik menganggap pestisida sebagai

penyebab ketidakseimbangan agroekosistem dan mempekerjakan

diperbolehkan pestisida alami sesedikit mungkin.

Page 8 // AN OVERVIEW ORGANIK TANAMAN PRODUKSI

Integritas

Integritas mengacu pada sistem di tempat dan tindakan

dilakukan untuk memastikan bahwa konsumen organik

Produk mendapatkan apa yang mereka bayar. Konsumen memiliki

hak untuk mengharapkan bahwa makanan organik mereka tidak membeli

hanya dibangkitkan dengan metode organik, tetapi dilindungi

dari kontaminasi dan dari mencampuradukkan dengan

produk non-organik.

Sementara tanggung jawab untuk banyak ini terletak

dengan orang lain dalam rantai pemasaran organik, banyak

petani organik bersertifikat perlu memasukkan tambahan

praktek yang bekerja untuk menjamin integritas

produk mereka. Catatan yang tepat tangga sangat

penting dalam hal ini, meskipun petani sering

enggan menghabiskan banyak waktu di atasnya. Di antara

praktek produksi yang lebih penting di lapangan

strip penyangga, yang mengurangi penyimpangan kimia dari

tetangga bidang dan pinggir jalan, sementara juga melayani

air dan konservasi tanah tujuan.

Peralatan dan Praktek

Perangkat dan praktek pertanian organik

termasuk alternatif tradisional - rotasi tanaman,

pemupukan, pengapuran, dll - panjang diakui sebagai penting

ke sistem produksi suara. Mereka juga

termasuk praktek yang lebih kontemporer dan bahan

bahwa penelitian dan observasi yang tajam dari waktu ke waktu

telah memberikan kontribusi. Daftar berikut alat dan

praktik ini tidak dimaksudkan untuk menjadi komprehensif,

meskipun pilihan utama dibahas. Catatan,

juga, bahwa setiap operasi pertanian akan menggunakan sendiri

kombinasi alat dan praktek untuk membangun kerja sebuah

sistem organik. Tidak ada buku resep sederhana

rumus untuk menggabungkan mereka dalam proporsi yang ideal.

Direncanakan Tanaman Rotasi

Pada dasarnya alat untuk sistem tanam tahunan,

rotasi tanaman mengacu pada urutan tanaman dan

menutupi tanaman tumbuh pada bidang tertentu. Khusus

urutan memberikan manfaat tertentu untuk panjang dan

jangka pendek kesuburan tanah, dan pengelolaan hama.

Operasi Agronomi terutama tergantung

pada rotasi tanaman yang mencakup kacang-kacangan hijauan.

Ini memberikan sebagian besar nitrogen

dibutuhkan oleh tanaman berikutnya seperti jagung, yang merupakan

konsumen berat gizi yang. Bahkan ketika ternak

hadir untuk menghasilkan pupuk, hewan

sebagian besar daur ulang nitrogen awalnya tetap

oleh kacang-kacangan dalam sistem. Contoh dasar

rotasi agronomi, khas yang ditemukan di Midwest

pertanian organik, ditunjukkan pada Gambar 2.

Buffer

Rekaman

Diversifikasi

& Integrasi

Keanekaragaman Usaha Keberlanjutan Alam Tanaman

Nutrisi

Pest Alam

Manajemen Integritas

Rotasi

Pupuk Hijau

Tanaman Penutup

Pengkomposan

Tumpang sari

Biokontrol

Farmscaping

Sanitasi

Persiapan lahan

Api

Pestisida Alami

Rotasi

Pupuk Hijau

Hewan

Kotoran

Pengkomposan

Alam

Pupuk

Foliar

Pupuk

Rotasi

Pupuk Hijau

Tanaman Penutup

Tumpang sari

Biokontrol

Farmscaping

Hewan

Kotoran

Pengkomposan

Mulsa

Buffer

Rotasi

Hewan

Kotoran

Pengkomposan

Tumpang sari

Farmscaping

Mulsa

Rotasi

Pupuk Hijau

Tanaman Penutup

Hewan

Kotoran

Pengkomposan

Tumpang sari

Biokontrol

Farmscaping

Buffer

ORGANIK TANAMAN PRODUKSI

Prinsip dan Praktek dasar


Rotasi Midwestern dasar menunjukkan

cara yang elegan di mana sistem pertanian secara keseluruhan dapat

Fungsi:

• Kacang-kacangan memperbaiki nitrogen dalam tanah, menyediakan

untuk non-legum berikutnya di rotasi.

• Beberapa siklus hama serangga yang terganggu,

terutama orang-orang dari utara dan barat

spesies rootworm yang dapat menghancurkan

untuk jagung.

• Beberapa penyakit tanaman ditekan, di

daerah, termasuk kedelai nematoda sista.

• Pengendalian gulma ditingkatkan sebagai abadi

gulma dihancurkan melalui budidaya

biji-bijian tahunan; gulma yang paling tahunan

menahan atau dihilangkan dengan memotong ketika

alfalfa adalah dalam produksi.

• pupuk Ternak (jika tersedia) yang diterapkan

hanya di muka jagung, nitrogen berat

konsumen.

• Semua tanaman dapat dipasarkan baik sebagai sedang atau

untuk makanan ternak untuk dikonversi menjadi Pertambahan Nilai

susu, daging atau produk ternak lainnya.

Ralph dan Rita Engelken, dihormati organik

pelopor pada 1970-an dan 1980-an, menggunakan sejenis

rotasi yang cocok berbukit timur laut Iowa mereka

pertanian dan didukung perusahaan ternak utama mereka,

pelatarbelakangan sapi potong. (Pelatarbelakangan adalah

terbatas atau makan semi-terbatas jangkauan muda

saham untuk meningkatkan ukuran mereka sebelum finishing akhir

di penggemukan a.) Ransum pakan Engelkens mengandalkan

pada kebanyakan terdiri dari haylage, silase jagung, dan

tanah telinga jagung. Rotasi 6 tahun / campuran tanaman

yang memungkinkan mereka untuk menghasilkan hampir semua mereka

pakan sendiri pada 410 hektar itu

oats / hay hay → → → hay hay →

→ jagung jagung → [siklus berulang]. (17)

Ternak

Kotoran

Biasanya

Terapan

Jagung

Kedelai

Jagung

Small Grain /

Alfalfa

Alfalfa

Alfalfa

Corn Belt Model

Gambar 2 Organik Lapangan Rotasi Tanaman


Contoh lain dari sebuah rotasi tanaman agronomi

- Yang satu ini cocok untuk kering, iklim barat

- Adalah typifi ed oleh Quinn pertanian di Utara-Tengah

Montana dan disajikan pada Gambar 3.

Rotasi Bob dan Ann Quinn dimulai dengan

kebanyakan tanaman komersial terpercaya, keras gandum musim dingin merah,

jatuh-unggulan setelah alfalfa. Gulma dikendalikan

setelah panen dan tanah reseeded untuk lentil,

kamut, atau gandum durum musim semi berikutnya.

Berpindah dari sebutir musim dingin untuk sebutir musim semi

membantu untuk memecahkan siklus gulma dan mengoptimalkan tanah

kelembaban. Pada tahun berikutnya, gandum musim semi lain atau

soba ditanam dan undersown dengan alfalfa.

Jika alfalfa bertahan musim dingin, itu dikelola sebagai

tanaman jerami selama satu tahun dan didirikan pada bulan April

sebelum penyemaian gandum musim dingin. Jika alfalfa adalah

musim dingin tewas, kacang polong ditanam di musim semi, diikuti

oleh gandum musim dingin di musim gugur - memperpendek rotasi

satu tahun. (18)

Dalam rotasi tanaman sayuran, nitrogen fiksasi dan

carry-over juga penting, meskipun memainkan kedua

fi ddle manajemen hama. Pasar terkenal

tukang kebun Eliot Coleman merekomendasikan delapan tahun

rotasi, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.

Dasar pemikiran untuk rotasi Coleman delapan tahun berikut.

Karena ia kebun di timur laut, beberapa

Rincian refl ect kendala-kendala tersebut.

Kentang mengikuti jagung manis ... karena penelitian memiliki

ditampilkan jagung menjadi salah satu tanaman sebelumnya bahwa sebagian besar

benefi t hasil kentang.

Jagung Manis mengikuti keluarga kubis karena,

Berbeda dengan banyak tanaman lain, jagung tidak menunjukkan hasil

menurun ketika mengikuti sebuah tanaman brassica. Kedua,

keluarga kubis dapat undersown ke polongan sebuah

pupuk hijau yang, ketika dinyalakan di bawah berikut

musim semi, yang memberikan kondisi pertumbuhan yang paling ideal untuk

jagung manis.

Gambar 3 Organik Lapangan Rotasi Tanaman

Montana Model

Sulit Red

Winter Wheat

Red Lentil atau Kamut

atau durum Gandum

Lembut Gandum atau

Buckwheat atau Barley

(Undersown dengan

Alfalfa)

Peas

(Winter Wheat

Diunggulkan di Fall)

Alfalfa

Alfalfa

(Winter Wheat

Diunggulkan di Fall)

Gambar 4 Eliot Coleman Sayuran Tanaman Rotasi

Delapan Tahun

Jagung Manis

Squash

Tanaman akar

Tomat Kacang

English Peas

Kentang

Kubis Keluarga

Penutup Tanaman / Hijau

Maures Digunakan

The Cabbage Keluarga mengikuti kacang polong karena kacang yang

tanaman adalah fi setengah jadi dan tanah dibersihkan [awal] memungkinkan

tanaman pupuk hijau yang kuat yang akan didirikan.

Peas mengikuti tomat karena mereka membutuhkan awal

tidur benih, dan tomat dapat undersown ke nonwinter-

tanaman pupuk hijau hardy yang menyediakan tanah

perlindungan selama musim dingin tanpa dekomposisi dan

masalah pertumbuhan kembali di musim semi.

Tomat mengikuti kacang di rotasi karena ini

menempatkan mereka 4 tahun lagi dari sepupu dekat mereka,

kentang.

Kacang mengikuti akar tanaman karena mereka tidak diketahui

untuk tunduk pada efek yang merugikan yang tertentu

umbi-umbian seperti wortel dan bit dapat mengerahkan dalam

tahun berikutnya.

Tanaman akar mengikuti squash (dan kentang) karena

kedua baik "pembersihan" tanaman (mereka dapat

terus bebas gulma relatif mudah), sehingga ada lebih sedikit

gulma untuk bersaing dengan di akar tanaman, yang

antara kultus diffi paling untuk menjaga bersih dibudidayakan.

Kedua, squash telah terbukti menjadi resmi benefi

sebelumnya tanaman untuk akar.

Squash ditanam setelah kentang dalam rangka untuk memiliki

dua "pembersihan" tanaman kembali ke belakang sebelum akar

tanaman, sehingga mengurangi masalah gulma di tanaman akar

(19).

Georgia petani Ed dan Ginger Kogelschatz penggunaan

skema rotasi agak sederhana yang membagi

sebagian besar tanaman taman menjadi empat kelas dasar yang

kemudian diurutkan untuk siklus 4 tahun. (20) Mereka memiliki

diadaptasi konsep ini dari Shepherd Ogden, yang

penulis Step By Step Organik Sayuran Berkebun.

(21) skema rotasi dasar Ogden adalah

tanaman daun → tanaman buah → tanaman akar →

kacang-kacangan → [siklus berulang].

Pupuk kandang Hijau dan Cover Tanaman

Hijau pemupukan terdiri dari menggabungkan ke dalam

tanah tanaman ditanam untuk keperluan perbaikan tanah.

Ini adalah praktek dengan sejarah panjang. Hijau

pemupukan telah diabaikan dalam beberapa tahun terakhir sebagai

pilihan yang serius untuk perbaikan tanah karena

praktik tradisional mensyaratkan penanaman penuh musim


tanaman penutup tanah. Ini dihapus lapangan dari komersial

produksi untuk seluruh musim. Bunga telah kembali,

Namun, karena strategi pemupukan hijau

telah digabungkan dengan skema penutup tanam.

Sampul tanam tumbuh tanaman untuk tujuan tersebut

konservasi hara tanah dan. Ini adalah lebih kontemporer

Konsep dari pemupukan hijau, pada tanaman

pertanian. Dua konsep - penutup tanam

dan pemupukan hijau - pergi baik bersama-sama, karena kebanyakan

tanaman penutup yang mudah digunakan sebagai pupuk hijau sebelum

untuk penanaman tanaman komersial. Gabungan

imbalan tersebut menjadi layak secara ekonomi ketika

penutup ditanam selama musim-off atau interseeded

dengan tanaman utama. Hal ini dibuat bahkan lebih

diinginkan ketika tanaman penutup termasuk nitrogenfixing

kacang-kacangan.

Pemupukan dan Pengkomposan

Pupuk Ternak adalah rute paling tradisional dan

dikenal luas pupuk organik. Di bawah yang ideal

keadaan, perusahaan ternak yang terintegrasi

ke dalam operasi pertanian secara keseluruhan, dan pemupukan menjadi

bagian dari sistem tertutup daur ulang nutrisi.

Ini masih sangat dianjurkan dalam operasi organik.

Pada kenyataannya, bagaimanapun, tanaman dan ternak

produksi sering bercerai dari satu sama lain, dan

pupuk harus diimpor.

Hal ini telah menciptakan beberapa kekhawatiran di organik

masyarakat, karena banyak kotoran sekarang dihasilkan

oleh besar, operasi makan pertanian industrial

disebut CAFOs (Terbatas Animal Feeding

Operasi). Tidak hanya ada kekhawatiran tentang

kontaminan (logam berat, antibiotik, pestisida,

hormon) tetapi banyak di komunitas organik

juga keberatan dengan "kemitraan" dengan segmen ini

pertanian konvensional, yang dianggap

bertentangan dengan nilai-nilai lingkungan dan sosial

diwakili oleh pertanian organik.

Meskipun demikian, Program Organik Nasional tidak

tidak membedakan antara CAFO dan ternak lainnya

sumber pupuk. Namun, peraturan NOP

memang mengharuskan kotoran ternak tidak mengandung

bahan sintetis apapun tidak disertakan pada

Daftar Nasional zat sintetis yang diperbolehkan untuk

digunakan dalam produksi tanaman organik.

Isu lain yang telah berkembang di sekitar kotoran

digunakan dalam pertanian organik berhubungan dengan keamanan pangan. Pada

kekhawatiran saat tentang kontaminasi mikroba

tinggi, ada pertanyaan tentang risiko

terkait dengan penggunaan pupuk pada tanaman pangan. A

fokus pada sepotong berita televisi Februari 2000

Program 20/20 terutama kontroversial. The

segmen menyarankan bahwa makanan organik lebih

berbahaya daripada produk makanan lainnya di pasar

karena pupuk pemupukan.

(22) Reporter

mengabaikan fakta bahwa pertanian konvensional juga menggunakan

pupuk. Apakah semua kotoran yang dihasilkan setiap tahun

di Amerika Serikat (sekitar 1,4 miliar ton) diterapkan hanya untuk

areal pertanian organik (diperkirakan sekitar 1,5 juta

hektar pada tahun 1997), masing-masing acre akan menerima sekitar

933 ton. (23) Selain itu, produsen organik bersertifikat

memiliki pedoman yang ketat untuk mengikuti penanganan

dan menerapkan pupuk. The National Organic

Peraturan Program membutuhkan kotoran hewan mentah

dimasukkan ke dalam tanah tidak kurang dari 120 hari

sebelum panen produk yang sebagian dimakan

memiliki kontak langsung dengan permukaan tanah atau tanah

partikel, dan dimasukkan ke dalam tanah tidak kurang

dari 90 hari sebelum panen dari produk yang

bagian yang dapat dimakan tidak memiliki kontak langsung dengan

permukaan tanah atau tanah partikel.

Salah satu cara terbaik untuk pupuk penanganan adalah

kompos. Kompos menstabilkan nutrisi

dalam kotoran, membangun populasi organisme menguntungkan,

dan memiliki efek yang sangat menguntungkan pada tanah

dan tanaman. Kompos dapat diproduksi on-farm oleh

sejumlah sarana. Produk lain dari

kompos, seperti teh kompos, memiliki aplikasi khusus

di bidang pertanian organik.

Pupuk Manusia secara tegas dilarang dalam bersertifikat

produksi organik. Ini termasuk kompos

lumpur limbah (juga disebut "biosolids"). The

komunitas organik yang terbuat pendapatnya tentang hal ini cukup

jelas ketika draft pertama USDA dari nasional

Aturan (Desember 1997) mengusulkan memungkinkan penggunaan

lumpur dalam produksi bersertifikat. Itu dihitung sebagai

salah satu "tiga besar" sasaran protes, bersama dengan

iradiasi makanan dan rekayasa genetika. Larangan

biosolids akan membingungkan

Albert Howard, yang mengecam kegagalan

kota untuk kembali limbah organik mereka ke pedesaan.

Daur ulang seperti itu, dalam pikirannya, aspek kunci

keberlanjutan. (7)

Apa Howard tidak diperhitungkan adalah

kontaminasi hampir universal limbah perkotaan


dengan logam berat dan bahan kimia yang tidak dihilangkan

dengan pengomposan dan bahkan mungkin terkonsentrasi.

Mungkin ini belum menjadi masalah serius

pada masanya; itu, bagaimanapun, di kita. Petani organik

dan konsumen khawatir tentang kontaminasi

tanah dan tanaman dengan pestisida pertanian dan

pupuk sintetis akan lalai untuk mengabaikan

bahaya kontaminasi bahkan baik-kompos

limbah.

Fred Kirschenmann, seorang petani dan mantan NOSB

anggota, telah menulis fasih tentang kemajuan

Program Organik Nasional. Dalam kritik

Maret 2000 draft aturan yang diusulkan (24), ia

menunjuk alasan lain mengapa penggunaan biosolids

seharusnya harus dilarang dalam produksi organik. Karena

dari cara di mana biosolids dihasilkan,

mereka mudah diangkut dan tanah-diterapkan pada

industri-besaran untuk pertanian organik skala industri.

Selain itu, karena biosolids dasarnya dapat menggantikan

pupuk kandang sebagai sumber bahan organik

dan nutrisi, penggunaannya akan memungkinkan beberapa sangat

peternakan besar untuk menghindari praktek-praktek tradisional

yang mempromosikan keanekaragaman hayati dan keanekaragaman perusahaan

dan integrasi. Apa Kirschenmann takut

dari penggunaan biosolid adalah teknologi yang akan dorongan

pertanian organik di jalan yang sama industrialisasi

diambil oleh ag konvensional.

Tumpangsari dan Companion Planting

Pergiliran dua atau lebih yang saling menguntungkan

tanaman di dekat merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan

keanekaragaman hayati. Dalam tanaman mekanik skala besar

Ternak di Pertanian Organik

Di antara isu-isu paling sulit berputar-putar di sekitar tepi pertanian organik adalah peran ternak. Perbedaan pendapat

timbul karena keragaman orang dan filosofi dalam komunitas organik. Pertanian organik biasanya dapat menghitung

vegetarian dan pendukung kesejahteraan hewan di kalangan pendukung lebih vokal nya. Banyak dari orang-orang ini merasa yakin bahwa

hewan tidak boleh dieksploitasi. Alasan mereka sering melampaui keyakinan emosional dan agama; meyakinkan manusia

masalah kesehatan, masalah sosial, dan alasan lingkungan sering dikutip. Di sisi lain dari argumen ini adalah

mereka yang merasa bahwa pertanian organik tidak dapat mencapai potensi penuh atau keseimbangan ekologi tanpa kotoran ternak; bahwa

sangat penting untuk siklus nutrisi dan aspek yang lebih halus dari bangunan tanah.

Kesuburan tanah yang sangat baik dapat dibangun tanpa adanya hewan ternak, dan ternak pupuk dengan menggunakan vegetasi berbasis

kompos (25) dan dengan memanfaatkan ternak di tanah - cacing tanah dan organisme tanah lainnya. Namun, jelas

lebih mudah untuk merancang, rendah input pertanian organik kontemporer saat ternak tradisional yang terintegrasi. Perusahaan biologis dan

keberagaman yang dapat membawa ternak memberikan kontribusi besar terhadap stabilitas dan keberlanjutan. Sebuah contoh yang baik disediakan

oleh Rivendell Gardens di Arkansas, yang mulai mengintegrasikan perusahaan ternak setelah beberapa tahun sebagai semata-mata hortikultura

operasi.

Pemilik Rivendell, Gordon dan Susan Watkins, sekarang memutar strawberry dan sayur mereka tanaman dengan makan rumput, langsung-

daging sapi dipasarkan dan merumput unggas. Idealnya, unggas berikut daging sapi di padang rumput untuk mengurangi parasit ternak. Musim

di campuran legum / rumput padang rumput meninggalkan tanah cukup lembut dan baik-manured untuk high-dolar tanaman hortikultura berikutnya.

(26)

The Rivendell operasi menunjukkan semacam manajemen organik di mana sejumlah besar petani organik dan

banyak pendukung kesejahteraan hewan menemukan kesamaan. Hewan Watkins 'semua dibesarkan dengan kurungan minimal

dan akses murah hati kepada sinar matahari, udara segar, dan bahan makanan bebas pilihan. Sementara dijinakkan dan ditakdirkan untuk disembelih,

mereka menjalani kehidupan stres rendah dalam kondisi lebih dekat ke alam daripada alternatif konvensional. Ini merupakan kebalikan dari

sistem pertanian pabrik industri, yang semakin menjadi norma dalam produksi ternak.

Banyak baik di masyarakat kesejahteraan organik dan hewan bekerja untuk melarang industri ternak di organik

sistem. Banyak kesulitan berkisar pada interpretasi baik bahasa dalam berbagai standar organik. Kata-kata

seperti "akses ke udara segar dan sinar matahari," misalnya, dapat ditafsirkan untuk berarti apa-apa lebih dari membuka pintu

pada salah satu ujung rumah kurungan unggas besar untuk beberapa jam sehari.


budaya, ini disebut tumpang sari. Ini biasanya

melibatkan bolak baris atau sejumlah baris

tanaman lapangan kompatibel, seperti kedelai dan jagung. Ini

juga berlaku untuk menabur beberapa tanaman hijauan, seperti

alfalfa, bromegrass, dan timothy, ketika ini

tumbuh bersama-sama.

Ketika pergiliran dilakukan pada skala yang lebih kecil,

sering disebut pendamping penanaman. Klasik

contoh penanaman pendamping adalah kayuan yang

jagung dengan kacang tiang dan vining labu

atau labu. Dalam sistem ini, kacang menyediakan

nitrogen; jagung memberikan dukungan untuk kacang

dan "layar" terhadap labu anggur penggerek; vining yang

labu memberikan kanopi gulma supresif

dan menghambat rakun jagung-lapar.

Biologis Pest Control

Pertanian organik sangat bergantung pada populasi

predator serangga bermanfaat dan parasit, hama

agen penyakit, serangga pemakan burung dan kelelawar, dan

makhluk lain, untuk membantu mengelola masalah hama.

Maskapai kontrol biologis membantu menjaga jumlah hama

pada tingkat di mana kegiatan budaya lebih lanjut atau relatif

pestisida ringan yang (biasanya) cukup untuk

menjamin tanaman. Dalam beberapa kasus, pengendalian biologis

bisa sangat efektif sehingga tidak ada tindakan tambahan bahkan

dibutuhkan oleh petani.

Beberapa melihat kontrol biologis sebagai manfaat default

praktek kesuburan tanah pertanian organik. The

keanekaragaman tanaman di rotasi tanah-bangunan, yang

menggunakan tanaman penutup, dan praktek-praktek lain membangun

biologi tanah yang beragam yang bekerja untuk menjaga hama tanah

di cek. Mereka juga menyediakan substansial atas tanah

habitat untuk memberikan keuntungan. Tidak adanya

pestisida juga nikmat biokontrol.

Dalam banyak sistem organik, petani terkadang

membeli dan melepaskan agen kontrol seperti kepik

kumbang, lacewings, tawon Trichogramma, dll, atau

menggunakan angsa weeder - aneh tapi efektif biologi

pengendalian gulma.

Semakin, petani merancang dan memelihara

kedua habitat permanen dan sementara khusus

bagi serangga yang menguntungkan, laba-laba, dan lainnya

spesies bermanfaat. Hal ini dikenal sebagai farmscaping.

Sanitasi

Sanitasi dapat mengambil banyak bentuk:

• removal, pembakaran, atau membajak tanaman

residu yang bisa membawa penyakit tanaman atau

agen hama serangga

• perusakan habitat sekitar kurus yang

hama penampungan

• membersihkan akumulasi biji gulma dari

peralatan pertanian sebelum memasuki baru,

"Bersih" lapangan

• sterilisasi alat pemangkasan

Seperti dalam kesehatan manusia dan hewan, praktik sanitasi

bisa pergi jauh dalam mencegah hama tanaman

masalah. Namun, banyak Praktek seperti

budidaya bersih, membajak, dan membakar tanaman

Residu - dapat meningkatkan erosi dan mengurangi keanekaragaman hayati.

Dengan demikian, mereka mungkin bertentangan dengan keberlanjutan.

Petani organik yang baik menyadari hal ini dan memperlakukan

praktek-praktek tersebut sebagai pilihan transisi atau penyelamatan,

daripada mengandalkan mereka setiap tahun.

Persiapan lahan dan Budidaya

Persiapan lahan dan budidaya adalah alat yang dapat mencapai

berbagai tujuan dalam sistem pertanian:

pengendalian gulma, manajemen sisa tanaman, aerasi tanah,

konservasi pupuk dan pupuk lainnya,

pengurangan hardpan, sanitasi untuk menghancurkan hama dan

habitat penyakit, dll

Sementara petani konvensional bergantung pada bahan kimia

untuk mencapai banyak dari tujuan ini, organik

petani lebih fokus pada peningkatan pengolahan dan

memaksimalkan manfaatnya. Pedoman untuk SD

persiapan lahan, misalnya, bermaksud melestarikan tanaman

residu dan menambahkan pupuk di atas, secara biologis

zona aktif tanah, daripada mengubur

mereka sangat mana dekomposisi anaerob

(Kekurangan oksigen). Meninggalkan tanah benar-benar kosong

dan rentan terhadap erosi tidak disarankan; jatuh

membajak moldboard tentu disukai.

Budidaya dalam sistem organik sering naik ke

tingkat seni. Petani Row-tanaman sering menggunakan buta

pengolahan budidaya -shallow, yang sebagian besar mengabaikan

tanaman baris-dimulai tak lama setelah penyemaian

sampai tanaman tetapi beberapa inci tinggi. Rotary

cangkul, garu kawat-gigi, dan peralatan serupa

dapat digunakan untuk budidaya buta, menunda dulu

flush gulma dan memberikan tanaman kepala mulai.


Konservasi Pengolahan tanah dan Pertanian Organik

Pertanian organik sering dicirikan sebagai kecanduan persiapan lahan maksimum - dengan petani menggunakan setiap kesempatan untuk meletakkan

tanah kosong dengan sekop, bajak, atau rototiller. Gambar ini telah diperbesar melalui popularitas skala kecil organik

sistem seperti model Intensif dan Biointensive Mini Pertanian Perancis yang dukung ganda dan triple-menggali untuk membuat

tempat tidur rooting mendalam. Sementara sesuai dengan sistem intensif seperti, gelar ini budidaya tidak karakteristik organik

pertanian secara umum. Ini mungkin mengejutkan beberapa untuk mengetahui bahwa sejumlah besar produsen organik tidak hanya tertarik pada

konservasi tanah, mereka telah mengadopsi itu. Ini akan menjadi kejutan karena banyak percaya bahwa konservasi tanah selalu

membutuhkan herbisida.

Kepentingan dalam konservasi tanah antara produsen organik di Cornbelt itu didokumentasikan dengan baik di pertengahan 1970-an oleh

Washington University peneliti. Mereka mencatat bahwa sebagian besar petani organik yang berpartisipasi dalam studi mereka

telah meninggalkan bajak moldboard untuk bajak pahat. Membajak dengan pahat menerapkan adalah bentuk mulsa persiapan lahan, di mana

residu dicampur dalam lapisan atas tanah, dan persentase yang signifikan tetap di permukaan tanah untuk mengurangi erosi.

Selain itu, sejumlah penting dari petani organik telah melangkah lebih jauh untuk mengadopsi ridge-persiapan lahan, sistem dengan yang lebih besar

potensi untuk mengurangi erosi. (3) Itu sangat menarik untuk dicatat bahwa penggunaan teknologi konservasi tersebut adalah

hampir nol antara pertanian konvensional pada saat itu. Petani organik sebenarnya pelopor konservasi

persiapan lahan dalam komunitas mereka.

Di antara lebih terkenal dari pelopor ini adalah Dick dan Sharon Thompson dari Boone, Iowa. Pengalaman mereka dengan

ridge-pengolahan dan pertanian berkelanjutan menjadi fokus dari serangkaian publikasi berjudul Alam Ag School. Ini adalah

diterbitkan oleh Asosiasi Pertanian Regenerative - cikal bakal Rodale Institute. Mereka sekarang, sayangnya,

dari cetak.

Penelitian terus membuka kemungkinan baru dalam konservasi tanah untuk pertanian organik. Strategi baru untuk mekanis

membunuh tanaman penutup musim dingin dan penanaman atau tanam ke residu tanpa persiapan lahan sedang dieksplorasi oleh sejumlah

USDA, tanah-hibah, dan petani peneliti. Terkenal di antara ini adalah pekerjaan yang dilakukan oleh Abdul-Baki dan Teasdale di

USDA di Beltsville, Maryland - transplantasi tomat dan brokoli tanaman ke dalam membunuh mekanis vetch berbulu dan hijauan

kedelai. (27, 28) Ada juga upaya publikasi yang baik Pennsylvania petani Steve Groff, yang tidak-sampai pusat sistem

pada penggunaan batang helikopter bergulir untuk membunuh tanaman penutup sebelum tanam. (29) Sistem seperti Groff dan Abdul-Baki adalah

kepentingan tertentu karena hampir 100% dari sisa tanaman tetap di permukaan tanah - menyediakan semua konservasi tanah

dan manfaat budaya mulsa organik tebal.

Setelah budidaya buta, pengendalian gulma selanjutnya

operasi dalam sistem skala besar dapat menggunakan

kemajuan dalam peralatan pengolahan tanah seperti kultivator bergulir,

weeders jari, dan weeders torsi yang

memungkinkan mengolah dekat dengan baris tanaman. Skala kecil

operasi sering menggunakan cangkul roda, cangkul behel, dan

padat modal hardware kurang lainnya.

Menentukan jumlah, waktu, dan jenis

dari persiapan lahan harus dilakukan dapat menjadi tindakan penyeimbangan untuk

petani organik, tapi pengalaman dan pengamatan

dari waktu ke waktu menyebabkan kemampuan.

Ada kelemahan untuk persiapan lahan, namun, dan sebagian besar

petani organik sangat menyadari mereka. Yang paling

jelas ini adalah biaya dolar; petani organik

adalah sebagai khawatir karena rekan-rekan konvensional mereka

tentang biaya produksi dan berusaha untuk meminimalkan

operasi lapangan mahal. Ada juga biaya untuk

tanah dan lingkungan. Setiap operasi persiapan lahan

aerates tanah dan mempercepat dekomposisi

fraksi organik. Meskipun hal ini mungkin memberikan

meningkatkan ke tanaman saat, dapat berlebihan dan

"Membakar" cadangan humus dalam tanah. Berlebihan

persiapan lahan juga bisa langsung merusak cacing tanah

dan tunneling mereka, mengurangi keuntungan mereka

ke darat. Ada juga bahaya pemadatan,

bahkan ketika operasi lapangan dihitung dengan baik.


Mulsa

Mulsa adalah praktek sering digunakan oleh petani organik.

Secara tradisional, itu memerlukan penyebaran besar

jumlah bahan organik - jerami, jerami tua,

serpihan kayu, dll - lebih dari tanah dinyatakan telanjang antara

dan di antara tanaman. Mulsa Organik

mengatur kelembaban tanah dan suhu, menekan

gulma, dan memberikan bahan organik ke tanah.

Mulsa paling tepat untuk kecil, intensif

operasi dengan nilai tinggi tanaman tahunan atau buah.

Beberapa sistem tidak-sampai berkebun organik memiliki

berevolusi dari konsep yang mendalam, tetap

mulsa. Di antaranya adalah terkenal Ruth

Metode Stout dan Sinergis Pertanian - a

sistem bedengan dikembangkan oleh Emilia Hazelip,

yang diadaptasi dari konsep Permakultur dan

ide dari Masanobu Fukuoka. (30, 31, 32) Mark Cain

dan Michael Crane, co-pemilik Dripping Springs

Gardens - operasi pasar berkebun intensif

di Arkansas - telah diadaptasi sistem Emilia ini

untuk pertanian mereka dengan cukup sukses. (33)

Mulsa plastik, asalkan dihapus pada akhir

tumbuh atau musim panen, juga diizinkan di

produksi organik bersertifikat. Penggunaannya memungkinkan lebih besar

areal untuk dibawa lebih mudah dalam herbicidefree

manajemen, meskipun ada masalah serius

ditangani (lihat pembahasan Tinggi Input

Pertanian Organik).

Tinggi input Pertanian Organik

Pada awal publikasi ini, pertanian organik digambarkan sebagai sebuah sistem yang menggunakan minimal input off-farm.

Sementara yang menggambarkan sebagian besar pertanian organik seperti yang saat ini dilakukan di AS, pertanian organik bersertifikat juga bisa

memerlukan ketergantungan lebih besar pada input off-farm.

Strawberry dan sayur sistem tahunan Intensif di bawah plasticulture adalah contoh yang baik. Dalam sistem ini, tradisional

rotasi dan praktek-praktek pembangunan tanah biasanya digunakan, diikuti oleh budidaya bersih dan peletakan mulsa plastik dan

pita irigasi tetes di tempat tidur berbentuk. Selama musim, sejumlah besar pupuk organik larut - biasanya ikan berbasis

- Diumpankan ke tanaman melalui sistem infus (yaitu, fertigasi organik). Pada akhir musim, semua plastik harus

dihapus dari lapangan, dan itu dikembalikan ke manajemen yang lebih organik standar. Idealnya, sebuah tanaman penutup musim akan

ditanam. Sistem seperti sering sangat produktif dan menarik secara ekonomi, ketika premi organik baik.

Tingginya biaya pupuk organik larut (biasanya ratusan dolar / are), namun, ditambah biaya sedikit lebih tinggi dari

kontrol hama, membuat sistem seperti sebagian besar non-kompetitif di pasar konvensional.

Pelabelan seperti sistem high-masukan sebagai organik menyajikan paradoks bagi banyak pendukung pertanian organik. Hal ini

jelas apakah ini kemajuan teknologi mencerminkan jenis pertanian sebagian besar praktisi dan pendukung organik

anggap sebagai benar-benar "organik." Untuk mulai dengan, penelitian mengutip manfaat lingkungan dan ekonomi sebagian besar telah

dilakukan pada sistem low-masukan organik; patut dipertanyakan apakah temuan serupa akan dibuat tentang sistem high-input,

terutama mengenai masalah lingkungan. Dari catatan khusus, sementara sistem rendah input organik didokumentasikan sebagai

lebih tahan terhadap erosi, bidang di bawah mulsa plastik dilaporkan lima belas kali lebih erodible. (34) Traditional organik

peternakan mencuci jumlah minimal nitrogen ke genteng atau air tanah; kerugian dari bidang sarat dengan tingkat tinggi larut

pupuk organik yang pasti lebih besar, tapi berapa banyak yang lebih besar tidak diketahui. Energi bahan bakar fosil yang terlibat dalam plastik

manufaktur, transportasi, dan aplikasi mungkin atau mungkin tidak dikompensasi oleh penurunan dalam penggunaan bahan bakar traktor.

Akhirnya, investasi modal menurunkan diperlukan untuk menghasilkan tanaman dengan metode organik tradisional membuat bentuk pertanian

lebih mudah diakses oleh petani miskin sumber daya dan memerlukan lebih sedikit risiko dalam beberapa tahun gagal panen atau kurangnya premi. Maskapai

faktor kurang tertentu dalam sistem high-input. Pertimbangan lebih lanjut adalah masalah pembuangan plastik berikut penghapusan. Pada

kali ini, ada beberapa yang tidak ada pilihan untuk daur ulang, dan tempat pembuangan sampah adalah nasib mulsa plastik pada akhir setiap musim.

Meskipun tidak bijaksana untuk terburu-buru untuk penilaian mengenai pertanian input tinggi organik, jelas bahwa beberapa adaptasi perlu

dilakukan, jika karakter dan keberlanjutan manfaat tradisional pertanian organik harus dipertahankan.

Api

Sementara api dapat digunakan dalam berbagai cara di

pertanian organik, bidang minat terbesar adalah

api atau penyiangan termal. Dalam aplikasi yang paling umum,

obor terpasang pada traktor toolbar melemparkan

api panas di dasar dewasa (yaitu, tahan panas)

tanaman, di atas daerah antar-baris, atau keduanya. Traktor

kecepatan disesuaikan sehingga gulma tidak terbakar

begitu banyak seperti menyengat. Membakar cukup untuk membunuh sebagian besar

bibit gulma dan menggunakan lebih sedikit bahan bakar. Propana cair

(LP) gas adalah bahan bakar yang paling umum digunakan, meskipun

alternatif seperti alkohol dan metana menawarkan

kemungkinan on-farm sumber.

Pemupukan Tambahan

Dalam banyak sistem organik, rotasi tanaman, pemupukan,

pemupukan hijau, bersama dengan peningkatan biologis

aktivitas di dalam tanah, menyediakan pasokan berlimpah

tanaman-esensial mineral setiap tahunnya. Hal ini terutama

benar pada tanah padang rumput alami mendalam dan kaya.

Hal ini kurang benar pada tanah miskin dan mereka yang memiliki

telah sangat dieksploitasi melalui non-berkelanjutan

praktek pertanian. Untuk memperbaiki kekurangan mineral

di tanah dikelola secara organik, petani organik sering

menerapkan tanah atau batuan mineral bubuk.

Mineral rock paling umum digunakan adalah highcalcium

aglime. Dolomitic kapur, berbagai batu

fosfat, gipsum, sulfat dari kalium-magnesia,

dan ditambang kalium sulfat juga umum.

Ini semua adalah sumber signifikan dari primer (P, K)

dan / atau sekunder (Ca, Mg, S) nutrisi tanaman. The

petani organik cerdas berlaku jumlah yang signifikan

bahan-bahan tersebut hanya dengan bimbingan reguler

uji tanah.

Kurang umum adalah bubuk batuan lainnya dan denda

yang merupakan sumber terbatas untuk nutrisi utama tetapi

kaya mikronutrien atau memiliki beberapa soilimproving lainnya

karakteristik. Di antaranya adalah glauconite

(Greensand), debu kerikil glasial, lava pasir,

Azomite, granit makan, dan lain-lain.

Nutrisi tambahan yang meliputi nitrogen

sering disediakan dalam bentuk hewan atau tumbuhan

produk dan oleh-produk seperti emulsi ikan,

makan darah, tepung bulu, tepung tulang, alfalfa makan,

dan bungkil kedelai. Sebagian besar produk ini juga

menyediakan beberapa bahan organik, meskipun itu bukan

Alasan utama mereka digunakan.

Mengevaluasi Peralatan dan Praktek

Salah satu dasar untuk mengevaluasi alat atau praktik yang memilih untuk operasi organik adalah apakah atau tidak mereka berkontribusi

keanekaragaman hayati - keanekaragaman hayati menjadi salah satu karakteristik utama dari pertanian organik yang berkelanjutan.

Rotasi tanaman, tutup tanam, farmscaping, penanaman pendamping, dan tumpang sari adalah contoh luar biasa dari praktek

yang berkontribusi terhadap keanekaragaman hayati. Oleh karena itu mereka memberikan kontribusi bagi stabilitas jangka panjang dan keberlanjutan pertanian agroekosistem.

Kompos dan pemupukan juga berkontribusi terhadap keanekaragaman hayati, tetapi karena keragaman mereka mempromosikan sebagian besar dalam biota tanah,

agak kurang jelas bagi pengamat kasual.

Di ujung lain dari spektrum adalah praktek-praktek seperti persiapan lahan, penanaman, penyiangan termal, solarisasi, dan mulsa plastik.

Alat tersebut secara signifikan mengurangi keragaman di lapangan dan cenderung bergerak sistem dalam arah kurang berkelanjutan. Ini,

Namun, tidak lantas membuat praktek-praktek ini pilihan yang buruk.

Pertanian organik sering disebut pertanian alami, seperti mencoba untuk meniru proses alam dalam memproduksi tanaman dan

ternak. Namun, analogi pergi hanya sejauh ini, karena sistem pertanian yang paling ditandai dengan perjuangan antara

manusia dan alam, masing-masing dengan gagasan yang jelas tentang apa tanaman dan hewan tanah harus mendukung dan dalam apa proporsi.

Petani biasanya dalam posisi "menahan" suksesi alami spesies tanaman dan hewan melalui penggunaan

alat dan praktek keragaman mengurangi. Yang ideal adalah untuk membawa sistem pertanian di mana arah jangka panjang

menekankan keragaman dan keberlanjutan. Di antara visualisasi terbaik dari yang ideal ini adalah mereka yang muncul dari Permakultur

gerakan.

Halaman 18 // AN OVERVIEW ORGANIK TANAMAN PRODUKSI

Nutrisi Seimbang

Apakah atau tidak telah menjadi kebiasaan di masa lalu, petani organik didorong untuk memiliki pengujian tanah periodik dilakukan pada

bidangnya. Bagaimana hasil uji tanah yang digunakan, bagaimanapun, dapat bervariasi di antara petani, tergantung pada mereka

filosofi pribadi dan keterampilan manajemen.

Sementara pasti ada segmen masyarakat pertanian organik yang tidak memiliki iman dalam audit tanah, sebagian besar petani menggunakan

mereka sebagai sarana untuk memantau kemajuan dalam membangun tanah mereka, untuk mengidentifikasi defisit nutrisi, dan untuk membimbing pemupukan tambahan.

Meskipun ada banyak ide tentang pedoman pemupukan, ada dua sekolah pemikiran yang mendominasi.

Yang pertama umumnya dikenal sebagai pendekatan kecukupan atau model. Meskipun agak disederhanakan, berikut ini adalah

antara karakteristik yang signifikan:

• pupuk tambahan tahunan P dan K yang berbasis di bagian yang baik tentang berapa banyak tanaman diharapkan untuk menghapus dari

tanah pada saat panen

• jumlah tambahan dari P dan K yang direkomendasikan berdasarkan menjaga cadangan hara tanah pada tingkat tertentu

• kapur ditambahkan ke tanah berdasarkan pH

• sedikit atau tidak ada perhatian dibayar untuk keseimbangan gizi atau tingkat nutrisi sekunder Ca dan Mg

Pendekatan kedua disebut berbagai sebagai balancing nutrisi kation, sistem Albrecht, CEC, atau dasar

Pendekatan saturasi. Ini berbeda dari pendekatan kecukupan pupuk dan kapur rekomendasi yang dibuat berdasarkan

pada rasio ideal dari nutrisi dalam tanah dan kemampuannya untuk terus nutrisi terhadap pencucian.

Hara kation balancing lebih populer di kalangan praktisi pertanian organik dan pertanian berkelanjutan pada umumnya

daripada di antara petani konvensional. Namun, tidak ada kesepakatan universal yang pendekatan yang paling tepat

untuk manajemen organik.

Berbagai macam produk lainnya -humates, humat

asam, enzim, air katalis, bioactivators,

surfaktan, untuk beberapa nama - yang juga diterima

dalam produksi tanaman organik. Namun, tradeoff

antara out-of-saku biaya dan efektivitas tersebut

bahan sering ditantang oleh konvensional dan

petani organik sama. Petani organik didorong

bereksperimen, tapi untuk melakukannya dengan cara

yang memungkinkan hasil aktual yang akan diukur.

Pestisida biorasional

Sementara, pada prinsipnya, penggunaan pestisida tidak disarankan

dalam sistem organik, berbagai agak lebar dari

pestisida biorasional diperbolehkan. Frekuensi

pestisida digunakan bervariasi dengan tanaman dan

lokasi. Misalnya, hampir tidak ada penggunaan

pestisida pada tanaman baris organik di Cornbelt.

Sebaliknya, buah pohon organik di Midsouth

secara rutin menerima aplikasi berat beberapa

fungisida dan insektisida yang diijinkan dalam organik

produksi.

Pestisida diizinkan pada musim gugur pertanian organik

terutama dalam beberapa kelas.

Mineral: Ini termasuk sulfur, tembaga, diatom

bumi, dan berbasis bahan tanah liat seperti Surround

.

Herbal: Botanicals termasuk komersial umum

bahan seperti rotenone, nimba, dan pyrethrum.

Tumbuhan yang kurang umum termasuk quassia,

Equisetum, dan ryania. Produk tembakau seperti

Black-Leaf 40 dan strichnine juga tumbuhan

tetapi dilarang dalam produksi organik karena

toksisitas tinggi.

Sabun: Sejumlah produk berbasis sabun komersial

efektif sebagai insektisida, herbisida, fungisida,

dan algicides. Produk berbasis deterjen yang

tidak diizinkan untuk digunakan tanaman dalam produksi organik.


Apa yang Bisa Saya Gunakan di Produksi Tanaman Organik?

Salah satu kesulitan besar yang dihadapi produsen organik secara teratur adalah menentukan apakah atau tidak tertentu

produk atau material dapat digunakan dalam produksi organik. Sedih untuk mengatakan, masalah yang nyata, tetapi beberapa klarifikasi dasar akan

membantu. Pertama-tama, semua bahan alami atau nonsynthetic dapat diasumsikan acceprable dalam produksi organik. Ada

beberapa pengecualian, bagaimanapun, yang akan dijelaskan kemudian.

Sebagian besar produsen organik dan calon produsen telah mendengar tentang Daftar Nasional. §§205.600-205.619 dari

Nasional Peraturan Program Organik terdiri dari Daftar Nasional; §205.601 dan §205.602 adalah mereka langsung berkaitan dengan

produksi tanaman. §205.601 termasuk bahan sintetis yang diperbolehkan dalam produksi tanaman organik - misalnya, sulfur,

sabun insektisida, dll .; §205.602 mengandung alam, atau nonsynthetic, bahan yang dilarang - misalnya, abu dari

pembakaran kotoran, nikotin sulfat, dll Ketika mempertimbangkan produk komersial, petani harus menyadari semua bahan

untuk menentukan bahwa tidak ada yang dilarang. Jika pengungkapan penuh bahan tidak ditemukan pada label, detail harus

diperoleh dari distributor atau produsen dan disimpan dalam file petani itu. Perhatikan bahwa rincian tersebut harus mencakup lembam

bahan. Bila ragu-ragu tentang penerimaan dari setiap bahan atau produk untuk produksi organik bersertifikat, hubungi

certifier.The NOP Nasional Daftar Diizinkan dan Zat Terlarang tersedia di <www.ams.usda.gov/nop/NOP/standards/

ListReg.html>.

Sebuah organisasi penting untuk mengetahui tentang adalah Bahan Organik Review Institute (OMRI). OMRI adalah organisasi non-profit

yang mengevaluasi produk untuk kesesuaian dalam produksi dan pengolahan organik. OMRI tidak memiliki status sebagai peraturan

tubuh. Namun, keputusan berkenaan dengan penerimaan produk komersial sangat dihormati dan diterima

oleh sebagian besar sertifikasi. OMRI produk Terdaftar dapat dibeli dan digunakan dengan tingkat kepercayaan yang tinggi. Produsen harus

menyadari, bagaimanapun, bahwa ada banyak produk yang dapat diterima di pasar yang belum dievaluasi oleh

OMRI dan tidak membawa segel OMRI Terdaftar. Sekali lagi, penting untuk menghubungi sertifikasi Anda untuk memverifikasi apakah tertentu

produk atau material dapat digunakan.

Feromon: Feromon dapat digunakan sebagai sarana

membingungkan dan mengganggu hama saat kawin mereka

siklus, atau untuk menarik mereka ke dalam perangkap.

Biologi: Salah satu daerah yang paling cepat berkembang di

pengembangan pestisida, biopestisida menyajikan beberapa

dari harapan terbesar untuk kontrol organik yang sangat

hama yang merusak. Di antara yang paling baik dikenal

biopestisida adalah Bacillus thuringiensis (Bt)

formulasi untuk pengendalian hama lepidopterous dan

Colorado kumbang kentang.


Benih, Bibit, dan GMO

Salah satu tantangan yang dihadapi oleh petani organik semakin saham cocok tanam. Produksi Bersertifikat membutuhkan benih yang

tidak diperlakukan dengan pestisida dan secara organik tumbuh.

Transplantasi harus dibeli dari sumber organik bersertifikat atau ditanam menggunakan metode organik. Hadiah ini

beberapa kesulitan, karena kebanyakan campuran pot komersial mengandung dilarang pupuk dan agen pembasahan, membutuhkan khusus

memesan atau upaya tambahan untuk membuat campuran buatan sendiri.

Umumnya, menanam saham untuk tanaman tahunan seperti buah-buahan pohon dan buah tersedia dari sumber konvensional, bahkan jika

diobati dengan pestisida. Namun, tidak ada produksi dapat dijual sebagai organik selama minimal 12 bulan setelah transplantasi

untuk bidang organik.

Dalam semua kasus, petani organik tidak diizinkan untuk menggunakan varietas tanaman yang telah dikembangkan melalui rekayasa genetika

(GE). Pada pandangan pertama, ini mungkin tampak membingungkan. Tanaman GE menjanjikan lebih berarti pengendalian hama non-kimia

dan kemungkinan makanan bergizi ditingkatkan. Namun, masyarakat organik yang bersangkutan tentang lingkungan,

dampak ekonomi, dan sosial dari teknologi baru ini yang, mereka merasa, belum diteliti secara memadai. Ini sama

keprihatinan berlaku untuk makanan GE. Makanan alami konsumen - segmen besar pasar organik - tidak ingin mereka.

Ini dibuat sangat jelas USDA ketika draf pertama dari aturan yang diusulkan, yang disarankan memungkinkan genetik

organisme hasil modifikasi (GMO), dirilis pada tahun 1997 reaksi itu begitu kuat bahwa tidak hanya varietas tanaman GE, tapi

semua masukan, seperti biopestisida GMO yang diturunkan, dilarang produksi organik.

Sayangnya isu GE tidak menyelesaikan sendiri sehingga hanya bagi petani organik. Perkembangan transgenik di pasar

dan seluruh lanskap telah menciptakan sejumlah tantangan baru yang memiliki implikasi tertentu untuk pertanian organik:

• Hanyutan genetika ke tanaman. Pollen hanyut dari bidang berdekatan dapat mencemari tanaman organik. Beberapa klien di menguntungkan

Pasar Uni Eropa menerima 0% GMO kontaminasi; lain hanya menerima tingkat yang sangat rendah. Pollen dari crosspollinating

tanaman seperti jagung mudah perjalanan ratusan meter dan dapat dilakukan untuk mil di bawah kondisi yang tepat. Tidak

jumlah yang wajar penyangga non-tanaman dapat mencegah kontaminasi kecuali di lokasi yang sangat terisolasi.

• Hanyutan genetika ke tanah. Kekhawatiran telah menyatakan lebih dari kegigihan GE serbuk sari di tanah. Haruskah terkontaminasi

tanah akan decertified?

Produk • Non-label. Jika kedelai, biji kapas, dan makanan gluten jagung dilarang sebagai pupuk, karena ini

dapat berasal dari varietas GE? Jika penggunaan pestisida minyak nabati dilarang?

• masalah kontrol hama. Perkembangan yang cepat dari jagung, kapas, dan tanaman lain yang menampilkan gen Bt dari Bacillus

thuringiensis kemungkinan akan mempercepat pengembangan resistensi terhadap pestisida alami ini. Petani organik bisa kehilangan

salah satu alat manajemen hama yang paling berguna mereka.

• Dominasi sistem pangan. Pada akhir 1990-an, masyarakat dibuat sadar dua perkembangan spesifik pertanian

bioteknologi dijuluki terminator dan pengkhianat teknologi. Teknologi Terminator adalah mengubah genetik

benih sehingga generasi berikutnya tidak akan berkecambah. Hal ini untuk mencegah petani untuk menyimpan sebagian dari panen

tanaman untuk menanam kembali tahun depan - praktik tradisional di kalangan petani di seluruh dunia. Pengkhianat atau bunuh diri teknologi

adalah mengubah genetik benih sehingga akan gagal untuk berkecambah atau jatuh tempo kecuali kimia proprietary diterapkan. (36)

Teknologi tersebut adalah otoriter dan memajukan sentralisasi dan industrialisasi sistem pangan. Organik

petani merasakan tantangan tambahan dari dampak pergeseran genetik dan kesulitan dalam mencari benih non-GE di pasar. (

37)


Pemupukan daun

Pemupukan daun atau makan memerlukan aplikasi

- Via penyemprotan - nutrisi ke daun tanaman

dan batang dan penyerapan mereka di situs tersebut. Ini

tidak secara khusus praktik organik, meskipun

biasa digunakan oleh banyak petani organik. The

bahan pupuk yang digunakan adalah fishand biasanya larut

produk berbasis rumput laut, secara alami chelated

nutrisi, ekstrak asam humat, dan teh yang terbuat dari

tanaman, darah kering, pupuk kandang, guano, atau kompos.

Pada pandangan pertama, penggunaan pakan daun muncul

bertentangan dengan gagasan organik yang satu feed

tanah untuk memberi makan tanaman. Petani organik merasionalisasi

penggunaan pendekatan ini pada dua poin.

1 makan Foliar adalah pemupukan ketat tambahan;

tidak digunakan sebagai pengganti tradisional

praktek pembangunan tanah.

2 pemupukan Foliar dipahami untuk meningkatkan

produksi eksudat akar, yang merangsang

aktivitas biologis di rizosfir (area tanah

berdekatan dengan akar tanaman). Tanah bio-hidup menjadi

manfaat yang cukup besar dengan cara ini tidak langsung dari

makan daun.

Praktek Esoterik

Ada sejumlah pertanian dan berkebun

praktek didasarkan pada keyakinan dalam dunia non-fisik

berkaitan erat dengan realitas fisik kita. Mereka

yang menggunakan praktek-praktek ini percaya bahwa kondisi

ini pengaruh alam gaib, atau bahkan mendikte, apa

terjadi pada tingkat material. Mereka bersusah payah untuk

memahami pengaruh ini dan menyesuaikan pertanian mereka

kegiatan. Dalam beberapa kasus, mereka bertindak untuk mempengaruhi

peristiwa. Jelas, praktek ini berakar lebih

sangat dalam metafisika daripada di konvensional

ilmu.

Yang paling terkenal dari praktek-praktek esoteris

adalah penjadwalan tanam atau operasi lapangan lainnya

menurut tanda-tanda astrologi bulan atau lainnya.

Dowsing dan bentuk lain dari peramal juga mungkin

digunakan untuk memandu penjadwalan, pemilihan pupuk, dan

aspek lain dari pertanian. Penggunaan potentized

persiapan, seperti yang dilakukan dalam pertanian Biodynamic ™, adalah

(35) elektronik radio, energi juga praktek metafisik.

menyeimbangkan menara, "obat" roda, doa

- Ini adalah contoh lebih lanjut dari praktek yang digunakan oleh

beberapa petani untuk membawa elemen spiritual yang nyata

dalam operasi pertanian mereka.

Praktek Esoterik seperti ini (ada banyak orang lain)

tidak inheren bagian dari pertanian organik. Dalam semua

kemungkinan, hanya praktek minoritas kecil-sederhana

mereka atau percaya pada keberhasilan mereka. Namun, esoteris

praktek kadang-kadang dikaitkan dengan organik

pertanian, dan hampir mengingat bahwa praktisi

"pertanian energik" yang baik bersertifikat

organik atau aktif mengejar bentuk berkelanjutan

pertanian.

Alasan untuk asosiasi ini organik dengan

esoteris tidak sulit untuk dimengerti. Sebagian besar

praktek metafisik yang didirikan pada pandangan dunia

mirip dengan ekologi, di mana segala sesuatu

adalah terkait dengan segala sesuatu yang lain. Perbedaannya adalah bahwa

ekologi menganggap keterkaitan ini hanya pada

tingkat fisik yang berat; metafisika merasakan hal itu juga

pada tingkat non-fisik. Keyakinan ini cenderung untuk membuang

manusia sebagai bagian dari alam, bukan hanya sebagai

penduduk. Perspektif ini akan cenderung membuat

satu lebih peduli tentang lingkungan dan,

Oleh karena itu, lebih mudah tertarik pada organik sebagai

filsafat dan pendekatan pertanian pragmatis. Untuk

memasukkannya ke dalam Singkatnya, adalah wajar untuk metaphysically- yang

cenderung untuk memilih organik; itu jauh lebih kecil kemungkinannya,

bagaimanapun, bahwa petani organik rata-rata diambil

untuk praktek metafisik.

Faktor selanjutnya memainkan ke dalam hubungan antara

esoteris praktek pertanian organik dan. Hal ini terkait

fakta bahwa pertanian organik memiliki, selama bertahun-

tahun, terpinggirkan dan diperlakukan sebagai pseudosains

oleh mainstream - pengalaman bersama oleh

praktisi seni metafisik. Hal ini tidak mengherankan

untuk underdog untuk mencari titik temu.

Buffer dan Hambatan

Buffer Bidang strip dari ideologi atau lainnya permanen

vegetasi di tepi atau tanaman sekitarnya

bidang. Ada minat yang besar baik konvensional

dan pertanian alternatif dalam buffer ini,

karena mereka membantu dalam mengurangi erosi tanah dan

meningkatkan kualitas air. Jika dikelola dengan baik,

beberapa buffer juga melayani habitat serangga sebagai menguntungkan.


Pertanian Organik: Niche Market atau Alternatif yang layak?

Pelopor pertanian organik dianggap organik arah yang lebih disukai untuk seluruh pertanian untuk mengambil. Hal ini

kemungkinan bahwa sebagian besar pendukung kontemporer masih memegang pandangan itu. Meskipun pertumbuhan baru-baru ini dalam industri organik pasti

menggembirakan, banyak dorongan terkait dengan pertumbuhan sebagai ceruk pasar, bukan sebagai pergeseran serius dalam arah utama

pertanian. Sayangnya, alasan mungkin untuk yang baru ditemukan "toleransi" dari pertanian organik di banyak hibah tanah

universitas dan sekitarnya sebelumnya bermusuhan lainnya adalah persepsi sebagai peluang pasar niche saja. Dengan demikian, itu bukan

ancaman serius terhadap status quo.

Apakah praktis dan bertanggung jawab untuk mempromosikan pertanian organik sebagai pendekatan yang dominan untuk pertanian di masa depan? Sementara

beberapa cepat untuk menjawab, "Ya!", sebagian besar buffaloed oleh pertanyaan yang mengganggu, "Dapatkah pakan pertanian organik dunia?"

Pertanyaan tentang produktivitas dan prospek kelaparan meluas telah lama menjadi taktik yang efektif untuk diam seribu basa

diskusi serius organik. Meskipun bukan tujuan dari publikasi ini untuk menyelesaikan suatu masalah yang menarik,

ada beberapa poin yang dapat dan harus dilakukan mengenai "kelaparan miliaran" skenario.

• Kritik memperingatkan bahwa, adalah pertanian organik yang akan diadopsi pada skala yang lebih luas, per-hektar produktivitas pertanian akan menurun

tajam; yang memenuhi kebutuhan pangan akan mengharuskan membajak bahkan lereng bukit yang lebih erodible dan pengeringan

lebih lahan basah. Skenario seperti ini sering didasarkan pada data hasil era pra-kimia yang mengabaikan kemajuan

pertanian organik modern. Penelitian kontemporer pada sistem organik - seperti terbatas karena - menunjukkan bahwa

produktivitas per hektar dari sistem organik dan konvensional tidak jauh berbeda. (39) skenario lain kadang-kadang

berdasarkan kebutuhan yang dirasakan untuk sejumlah besar biji-bijian -. terutama jagung (40) Karena kelebihan gandum memiliki

menyebabkan harga di bawah biaya produksi selama beberapa tahun, ini adalah dasar dipertanyakan untuk argumen. Hal ini juga mengabaikan

fakta bahwa sebagian besar berbuah diberi makan kepada ternak dan bahwa banyak spesies ternak dapat makan hijauan sebagai gantinya.

Ternak ruminansia - sapi dan domba terutama - dirancang oleh alam untuk berkembang pada hijauan dan bahkan dapat

selesai untuk pasar di padang rumput.

• Kurangnya penelitian yang baik terhadap produktivitas sistem organik juga menyoroti kurangnya penelitian praktis

bagi produsen organik. Bahwa pertanian organik adalah sebagai produktif karena mereka tampaknya luar biasa mengingat minimal

penelitian dan penyuluhan dukungan selama beberapa dekade. Hal ini sering dikatakan bahwa, memiliki sumber daya yang sebanding telah

dimasukkan ke dalam penelitian organik, kelayakan secara luas akan diragukan lagi. Pernyataan ini didukung dengan baik oleh

pengembangan, dalam beberapa tahun terakhir, dari sejumlah alternatif, pestisida organik dapat diterima, yang pasti akan

memperluas produksi organik banyak tanaman di daerah di mana ia sebelumnya telah dekat tidak mungkin pada komersial

dasar.

• Meningkatkan produksi pertanian saja tidak mengurangi kelaparan. Jumlah biji-bijian yang diproduksi di dunia dalam

1999 bisa, dengan sendirinya, mempertahankan 8 miliar orang -. 2 miliar lebih dari penduduk kita saat ini (39) Jumlah produksi pangan

diperkirakan untuk memberikan setiap manusia dengan setidaknya 3500 kalori per hari. (41) Masalah kelaparan, tampaknya,

tidak begitu banyak kekurangan makanan, tetapi kurangnya hak atas pangan. Orang-orang terkejut mengetahui bahwa sementara banyak Bangladeshees

kelaparan selama 1974 banjir, sekitar 4 juta ton beras diproduksi di negara yang ditumpuk di

gudang karena kekurangan pembeli. Orang-orang yang terlalu miskin untuk membelinya. (42) Mereka terkejut mengetahui bahwa Irlandia

diekspor gandum selama kelaparan kentang Irlandia sementara 1 juta warganya meninggal dan bahkan lebih beremigrasi; bahwa

India secara teratur ekspor makanan dan pakan hewan meskipun diperkirakan 200 juta di kelaparan. (39) Mereka kurang

siap uang untuk membeli makanan atau sumber daya untuk memproduksinya sendiri tampaknya ditakdirkan untuk kelaparan tidak peduli apa mukjizat

teknologi pertanian memberikan. Negara di dunia akan perlu berurusan dengan masalah kelayakan dan demokrasi pertama, jika

kelaparan pernah diatasi secara efektif.

• Tidak ada pertanian dapat terus memberi makan populasi yang berkembang jika menghabiskannya atau meracuni basis sumber dayanya. Jalan yang dilakukan

oleh pertanian konvensional pada akhirnya buntu dalam hal ini, meskipun ada iman hampir mistis

bahwa rekayasa genetika dan teknologi kompleks lainnya akan selalu menang. Pertanian harus berkelanjutan.

Oleh karena itu, mereka yang mempromosikan pertanian organik sebagai alternatif sejati disarankan untuk melakukan bagian mereka dalam memastikan

bahwa regulasi sertifikasi dan tidak membuat "kepatuhan pertanian" di mana keberlanjutan menjadi sedikit lebih

dari sebuah renungan.


Dalam bersertifikat organik produksi, namun, bidang

buffer memiliki tujuan yang ditambahkan dalam mengurangi tanaman

kontaminasi dari bahan kimia yang digunakan pada berdekatan

tanah. Kebanyakan lembaga memerlukan minimal 25 kaki

penyangga di sepanjang "tidak terkendali" perbatasan di mana ada

adalah bahaya dari penggunaan bahan kimia. Perbatasan yang lebih luas mungkin

diperlukan di mana bahaya yang besar - misalnya,

di mana peternakan yang berdekatan memiliki pestisida sintetis

diterapkan oleh pesawat.

Penyimpanan Catatan

Beberapa akan mempertimbangkan pencatatan sebagai alat untuk

produksi tanaman organik. Namun, dokumentasi

bagaimana dan di mana tanaman dibesarkan, apa

produk yang diterapkan dan kapan, yang bin atau

pendingin itu disimpan di, adalah sangat penting

untuk membangun integritas produk. Jika

petani tidak dapat memberikan dokumentasi yang wajar

bahwa tanaman nya itu organik tumbuh, yang

belum terkontaminasi dengan bahan kimia, dan

bahwa hal itu tidak bercampur dengan setara konvensional

produk, maka sertifikasi bisa jadi

ditolak.

Peralatan lainnya dan Praktik

Sebagaimana dinyatakan di awal, alat-alat dan praktik

dijelaskan secara rinci di sini tidak berarti lengkap

daftar pilihan organik. Di antara mereka

tidak dibahas tetapi membutuhkan menyebutkan adalah waktu

penanaman dan lapangan operasi untuk menghindari hama atau mengganggu

siklus hidup mereka, berbagai bentuk perangkap hama,

hambatan fisik terhadap hama, dan meningkatkan tanaman

populasi untuk meningkatkan persaingan tanaman-gulma.

Menyimpulkan Up

Meskipun ada berbagai pengertian tentang organik

pertanian selama bertahun-tahun, pertumbuhan industri

dan pengenalan standar dan sertifikasi

telah menyebabkan definisi yang lebih jelas dalam beberapa tahun terakhir.

Definisi yang menggambarkan organik sebagai pertanian yang layak,

berdasarkan praktek pertanian yang ramah, yang

tidak termasuk bahan kimia sintetik.

Pertanian organik bersertifikat dapat lebih dicirikan

oleh seperangkat prinsip yang mencakup keanekaragaman hayati,

integrasi, keberlanjutan, tumbuhan alami

nutrisi, pengendalian hama alami, dan integritas.

Apa itu Pertanian Organik.docx

Documents

Transcript of Apa itu Pertanian Organik.docx