Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
-
Upload
melly-ratna -
Category
Documents
-
view
217 -
download
0
Transcript of Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
1/14
Antihistamin Dalam Dermatologi
Veni Mayasari, S.Ked
Prof. Dr. Soenarto K, SpKK (K),FINSDV
Bagian/Departemen Ilm Kese!atan Klit dan Kelamin"ma! Sa#it $mm Psat Dr. Mo!. %oesin Palem&ang
Fa#ltas Kedo#teran $ni'ersitas Sriiaya
*+-
PENDAHULUAN
%istamin (%) adala! amine yang &erasal dari !istidine dengan &erat mole#l renda!
yang di!asil#an t&!. %istamin mempengar!i pertm&!an dan proliferasi sel, rea#si
inflamasi, mempnyai peranan penting pada se#resi asam lam&ng, dan &erfngsi se&agai
nerotransmitter dan modlator. Bai# % dan %* merpa#an agonis yang mengi#at dan
mensta&il#an reseptor !istamin, se!ingga menye&aan #eadaan tida# a#tif. 0nti!istamin %
1enerasi pertama &ersifat lipofili# se!ingga dapat menem&s saar dara! ota# dan
menim&l#an efe# sedasi sedang#an anti!istamin % generasi #eda le&i! sele#tif ter!adap
reseptor % dan menye&aan efe# sistem saraf psat yang minimal. 0nti!istamin % &isa
&erintera#si dengan &er&agai o&at yang dimeta&olisme di !epar ole! sito#in P-2+.
0nti!istamin se3ara las tela! digna#an se&agai terapi dalam dermatologi, misalnya
mengo&ati prrits pada #ondisi dermatitis #onta# alergi, li#en plans, mastositosis sistemi#, dan
prrits se#nder a#i&at penya#it medis yang mendasari. Dengan demi#ian, farma#ologi dan
penggnaan anti!istamin nt# #eperlan #linis sangat penting nt# di#eta!i se!ingga dapat
menggna#an anti!istamin dengan &ai#. 4inaan psta#a ini mem&a!as mengenai me#anisme
#era, farma#o#ineti#, indi#asi dalam dermatologi, dosis penggnaan, dan efe# samping 0% dan
0%* dalam dermatologi. Manfaat penggnaan anti!istamin yang tepat dalam dermatologi dapat
mengrangi efe# samping dan memper3epat penyem&!an.
ANTIHISTAMIN
0#ti'itas 0% pertama #ali di#eta!i pada ta!n 567 ole! Bo'et dan Sta& pada se&a!
rang#aian amin dengan fngsi eter fenoli#. 8&at ini terlal to#sis nt# penggnaan #linis, tetapi
pada ta!n 5--, Bo'et d##. tela! memper#enal#an pirilamin maleat yang masi! menadi sala!
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
2/14
sat antagonis !istamin yang efe#tif. Pada ta!n 5-2 dan 5-9 per#em&angan 0% di 0meri#a
yang &ersifat #rang to#si# seperti tripelenamin, difen!idramin dan prometa:in. Pada a#!ir ta!n
5;+ !ingga ta!n 55+, mlai diper#enal#an sat generasi &ar dari 0% yang tida#
menem&s saar ota# se!ingga mengrangi efe# sedasi yang sering menggangg. 0nti!istamin
golongan ini sering dise&t se&agai 0% generasi #eda ata 0% nonsedatif. 0nti!istamin %*
pertama #ali disintesis ta!n 595. Per#em&angan 0%* didasar#an pada o&ser'asi &a!a 0%
tida# memili#i efe# pada se#resi asam lam&ng. Sea# ta!n 57; di 0meri#a Seri#at tela!
diteliti peran potensial 0%* simetidin nt# penya#it #lit. Pada ta!n 5;6, ranitidin ditem#an
pla se&agai 0%*. Bai# simetidin mapn raditidin di&eri#an dalam &ent# oral nt# mengo&ati
penya#it #lit. Semla! 0%6 sedang diteliti nt# pengo&atan #ondisi seperti Attention Deficit
Hyperactivity Disorder (0D%D), penya#it 0l:!eimer, dan s#i:ofrenia, sedang#an 0%- memili#i
peran imnomodlator dan sedang diteliti se&agai o&at antiinflamasi dan analgesi#.*
0nti!istamin adala! :at yang dapat mengrangi ata meng!am&at efe# !istamin ter!adap
t&! dengan alan mem&lo# reseptor
terapi simptomati# ter!adap rea#si alergi ata #eadaan lain yang disertai pelepasan !istamin
&erle&i!an. =fe# anti!istamin &#an sat rea#si antigen anti&odi #arena tida# dapat menetral#an
ata meng&a! efe# !istamin yang sda! teradi. 0nti!istamin pada mmnya tida# dapat
men3ega! prod#si !istamin., -
KLASIFIKASI
0nti!istamin di&agi dalam * #elompo#, ya#ni 0% dan 0%*. Keda enis 0% ini &e#era
se3ara #ompetitif, yait dengan meng!am&at intera#si !istamin dengan reseptor !istamin % dan
%*. 0nti!istamin %6 dan %- yang sele#tif masi! dalam penelitian dan &elm tersedia nt#
penggnaan #linis.*
Antihistamin H1
Me#anisme Kera
Antihistamin H 1 Generasi Pertama, Sedating.
0nti!istamin % merpa#an inverse agonist yang se3ara re'ersi&el mengi#at dan
mensta&il#an &ent# ina#tif reseptor %, se!ingga tetap pada &ent# ina#tif. 0#ti'asi reseptor %
yang terdapat di endotel, sel otot polos dan ngng saraf, &iasanya menye&aan
pening#atan !idrolisis fosfoinositol dan pening#atan #adar #alsim intrasel. 0% menrn#an
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
3/14
prod#si sito#in proinflamasi, e#spresi mole#l ad!esi sel dan #emota#sis eosinofil.
0nti!istamin % ga mengrangi pelepasan mediator dari sel mast dan &asofil melali in!i&isi
#anal ion #alsim. Selain &e#era se&agai 0nti%istamin, 0% generasi pertama dapat &e#era
pada reseptor ms#arini#, >adrenergi# dan reseptor serotonin serta #anal ion #ardia#. Be&erapa
efe# samping seris &er!&ngan dengan 0% generasi pertama, misalnya retensi rin, !ipotensi,
aritmia antng. Berdasar#an str#tr #imianya, 0% generasi pertama di&agi dalam enam
#elompo#, yait? etilenediamin, etanolamin, al#ilamin, fenotia:in, pipera:in, dan piperidin.
4erdapatnya 3in3in aromati# ata !eterosi#li# mltipel dan alkyl substituents mening#at#an
lipofili# se!ingga dapat menem&s saar dara! ota#.
Antihistamin H 1 Generasi edua, !o" Sedating.
Be&erapa 0% generasi #eda ata lo" sedating merpa#an de'irat generasi 0% generasi
pertama, misalnya 3etiri:in merpa#an meta&olit !ydro@y:in. 0nti!istamin % generasi #eda
&eri#atan non competitively dengan reseptor %. I#atan 0% generasi #eda dengan reseptor %
tida# mda! diganti#an ole! !istamin, terrai se3ara lam&at, dan memili#i masa #era le&i! lama
di&anding#an 0% generasi pertama. 8le! #arena sele#ti'itas o&at generasi #eda dan #rangnya
lipofili#, 0% generasi #eda memili#i efe# sedasi yang a! le&i! renda! dan #eamanan yang
&er&eda di&anding#an dengan o&at generasi pertama.
Be&erapa 0% lo" sedating &e#era melali modlasi pelepasan mediator inflamasi dan
e#spresi mole#l ad!esi. Pem&erian 3etiri:in menrn#an infl#s eosinofil setela! paanan
ter!adap alergen. 0nti!istamin % dapat memodlasi mole#l ad!esi sellar, misalnya antigen#
induced intercellular adhesion molecule pada #eratinosit, sel langer!ans, dan endotelim serta
mempengar!i pelepasan mediator inflamasi dari le#osit.
Farma#o#ineti#
Antihistamin H 1 Generasi Pertama, Sedating.
Setela! pem&erian oral ata parenteral, anti!istamin % (0%) dia&sorpsi se3ara &ai#.
Pem&erian 0% se3ara oral efe#nya tim&l 26+ menit dan ma#simal setela! * am, men3apai
#onsentrasi pn3a# plasma ratarata dalam * am. Pem&erian oral anti!istamin % &iasanya
di&eri#an dengan pem&agian dosis pada inter'al -; am. Pem&erian topi#al nt# #lit &isa
digna#an tetapi efe#ti'itasnya &er#rang dan sering di#ait#an dengan teradinya rea#si #onta#
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
4/14
tipe lama (delayed contact reaction). I#atan dengan protein plasma &er#isar antara 7;55A.
Kadar tertinggi terdapat pada parpar sedang#an pada limpa, ginal, ota#, otot, dan #lit
#adarnya le&i! renda!. Se&agian &esar 0% dimeta&olisme melali hepatic microsomal mi$ed#
function o$ygenase system, tetapi dapat ga melali parpar dan ginal. a#t par! 0%
sangat &er'ariasi. Misalnya pada orang deasa, pem&erian peroral dosis tnggal &romfeniramin,
3!lorfeniramin, dan !ydro@y:in memili#i a#t par! serm le&i! dari *+ am. Se&elm
die#sresi melali rin setela! *- am, 0% dimeta&olisir ole! hepatic cytochrome P%&' (CP)
en:ym 60- mem&ent# gl#oronida., 6, -
Antihistamin H 1 Generasi edua, !o" Sedating.
Se3ara mm o&at ini men3apai #onsentrasi le&i! tinggi di#lit di&anding#an o&at
generasi petama, dan pem&erian dosis tnggal dapat mene#an rea#si rti#a dan eritema selama
sampai *- am. Penggnaan regler memperpanang efe# ini, misalnya penggnaan 3etiri:in
setiap !ari selama 9 !ari menye&aan spresi respon rti#a dan eritema selama 7 !ari.
4erfenadin, astemi:ol, loratadin, a3ri'astin, mi:olastin, e&astin, dan o@atomid dimeta&olisir
di!ati melali !epati3 en:yme CP 6-0. Cetiri:in, fe@ofenadin, le'o3etiri:in, dan desloratadin
mengalami meta&olisme !epati# minimal se!ingga mengrangi #emng#inan intera#si dengan
o&at lain., 6
Pada orang deasa se!at, 3etiri:in men3apai #onsentrasi pn3a# #isaran am setela!
pem&erian, dengan eliminasi a#t par! #isaran ; am. Dosis le&i! renda! digna#an pada
pasien ganggan fngsi ginal ata !ati. Fe@ofenadin mmnya men3apai #onsentrasi pn3a# *
sampai 6 am setela! pem&erian, dengan eliminasi a#t par! - am. Penyesaian dosis
dire#omendasi#an pada pasien dengan penrnan #lirens #reatinin termas# orang ta, namn
pasien dengan penya#it !ati tida# memerl#an penyesaian dosis #arena fe@ofenadin !ampir
tida# mengalami meta&olisme !epati#. a#t par! loratadin #isaran ; sampai *- am
&ergantng fngsi !epar. Farma#ogeneti# dapat ga mempengar!i meta&olisme dan #lirens
o&at. Pada penelitian farma#o#ineti# serial, #isaran *+A orang 0fri#a 0meri#a mengalami
meta&olisme desloratadin yang lam&at.
Indi#asi dalam Dermatologi
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
5/14
0nti!istamin % merpa#an terapi lini pertama pada pengo&atan rti#aria idiopati#
#roni# dan rti#aria fisi# serta &ermanfaat nt# terapi penya#it lain dengan gam&aran tama
prrits yang diind#si !istamin, terapi prrits dengan &er&agai etiologi (4a&el ). 0nti!istamin
% se3ara #!ss efe#tif nt# terapi rti#aria fisi#, dermatografisme dan rti#aria idiopati#
#roni#. 0nti!istamin % tida# efe#tif nt# terapi sindrom angioedema a#isita dan !erediter
serta rti#aria 'as#litis. Pada &e&erapa penelitian a3a#, dengan #ontrol plase&o ata paralel,
0% generasi #eda terfenadin, astemi:ol, 3etiri:in, loratadin, fe@ofenadin, desloratadin,
a3ri'astin, mi:olastin, a:elastin, e&astin, dan o@atomid le&i! nggl di&anding#an plase&o nt#
terapi rti#aria dan angioedema.
Keda 0% generasi pertama dan #eda digna#an nt# terapi prrits pada pasien
dermatitis atopi#, namn efi#asinya &elm di&#ti#an melali i #lini# yang tepat. Penelitian
tentang pego&atan aal selama ; &lan ter!adap ana# dengan atopi#, melapor#an 3etiri:in
&ermanfaat se&agai steroid#sparing pada ana# dengan dermatitis atopi# &erat, namn tida# selal
&ermanfaat pada ana# dermatitis atopi deraat sedang.
0nti!istamin % ga &ermanfaat nt# mengo&ati prrits yang &er!&ngan dengan
#ondisi lain seperti dermatitis #onta# alergi dan dermatitis e#sematosa lain, li#en plans,
mastositosis sistemi#, gigitan nyam#, dan prrits se#nder a#i&at penya#it medis yang
mendasari ata prrits idiopati#. Pada #ondisi ini, 0% generasi pertama le&i! &ermanfaat
#arena efe# sedatifnya #arena menye&aan pasien dapat tidr le&i! nyaman. 0nti!istamin %
ga digna#an se&agai pretreatment se&elm tinda#an tertent pada pasien dengan riayat
rea#si transfsi dan media radio#ontras.
4a&el . Indi#asi Dermatologi# 4erapi 0nti!istamin %
Indikasi AH1 dalam dermatologi
• $rti#aria a#t
• $rti#aria idiopati# #roni#
• $rti#aria fisi# dan dermatografisme
• Dermatitis atopi#
• Mastositosis sistemi#
"egimen Dosis
Dosis penggnaan 0% &er&eda antara deasa dan ana#ana#. "egimen dosis 0% (ta&el
*).
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
6/14
4a&el *. "egimen Dosis 0nti!istamin 0%
Nama Oat Form!lasi Dosis Kondisi "ang
memerl!kan
#en"es!aian
dosis
0% 1enerasi
Pertama
Klorpeniramin *,-, ;, * mg ta&let
Sirp *mg/2ml
Deasa? 6-@- mg/!ari
$sia 9 t!? * mg tiap -9
am
1anggan fngsi
!ati
Sipro!eptadin 4a&let - mg
Sirp * mg/2 ml
Deasa? 6-@- mg/!ari
$sia 7- t!? *6@- mg/!ari
$sia *9 t!? *6@* mg/!ari
1anggan Fngsi
!ati
Difen!idramin 4a&let *2, 2+ mg
Sirp *,2 mg/2 ml
Sirp 2+ mg/2 ml
Sirp 9,*2, *,2 mg/2
ml
Deasa? *22+ mg tiap -9
am
$sia 9* t!? *,2*2 mg
tiap -9 am
$sia E9 t!? 9,*2*,2 mg
tiap -9 am.
1anggan fngsi
!ati
%idro#si:in 4a&let +, *2, 2+, ++
mg
Sirp + mg/2 ml
$sia 9 t!? *22+ mg tiap
9; am/se&elm tidr
malam tiap !ari
$sia E9 t!? *22+ mg/!ari
1anggan fngsi
!ati
4ripelennamin 4a&let *2, 2+, ++ mg Deasa? *22+ mg tiap -9
am
1anggan fngsi
!ati
0% 1enerasi
Keda
03ri'astin 4a&let ; mg Deasa? 6@; mg/ !ari 1anggan fngsiginal
0:elastin 4a&let * mg
+,A nasal spray
Deasa? *@*- mg/!ari
$sia 9* t!? *@* mg/!ari
*@* spray/nostril/!ari
1anggan fngsi
ginal dan !ati
Cetiri:in 4a&let 2, + mg $sia 9 t!? 2+ mg/!ari 1anggan fngsi
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
7/14
Sirp 2 mg/ml *9 t!? 2 mg/!ari
9 &l* t!? *,2 mg/!ari
ginal dan !ati
Desloratadin 4a&let *,22 mg
Sirp 2 mg/ml
* t!? 2 mg/!ari
9* t!? *,2 mg/!ari
9 t!? ,*2 mg/!ari
9 &l* &l? mg/!ari
1anggan fngsi
ginal dan !ati
=&astin 4a&let + mg * t!? +*+ mg/!ari
9* t!? 2 mg/!ari
*2 t!? *,2 mg/!ari
1anggan fngsi
ginal
Fe@ofenadin 4a&let 6+, 9+, *+,
;+ mg
* t!? 9+ mg *@/!ari,
*+;+ mg/!ari
9* t!? 6+ mg *@/!ari
1anggan fngsi
ginal
e'o3etiri:in 4a&let 2 mg 9 t!? 2 mg/!ari 1anggan fngsiginal dan !ati
oratadin 4a&let + mg
Sspensi 2 mg/ml
9 t!? + mg/!ari
*5 t!? 2 mg/!ari
1anggan fngsi
ginal dan !ati
Mi:olastin 4a&let + mg Deasa? + mg/!ari 1anggan fngsi
!ati
Dosis efe#tif terenda! dipili! &erdasar#an dosis dengan efe# samping minimal, misalnya
sedasi. Setela! &e&erapa !ari terapi, dosis dapat diting#at#an dan dititrasi. 4er#adang
pening#atan gradal dosis menye&aan toleransi ter!adap sedasi se!ingga dosis le&i! tinggi
dapat digna#an nt# terapi pada #ondisi tertent, misalnya rti#aria #roni# refra#ter.
Pem&erian o&at se3ara oral &ersama ma#anan dapat mengrangi #el!an gastrointestinal, namn
pasien disaran#an nt# meng!indari penggnaan fe@ofenadin &ersamaan dengan antasida
#arena dapat memperngar!i a&sorpsi o&at. Indi'id dengan penya#it penyerta, misalnya
penya#it !ati dan ginal memerl#an dosis yang le&i! renda! ole! #arena ganggan meta&olisme
o&at ini.
=fe# Samping
0nti!istamin % generasi pertama dan #eda &er&eda dalam da !al yang signifi#an .
=fe# samping dari 0% dan 0%* (ta&el 6 dan ta&el -). 1enerasi pertama le&i! menye&aan
sedasi dan menim&l#an efe# anti#olinergi# yang le&i! nyata. %al ini di#arena#an generasi
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
8/14
pertama #rang sele#tif dan mamp &erpenetrasi pada sistem saraf psat (SSP) le&i! &esar
di&anding#an generasi #eda. Sementara it, 1enerasi #eda le&i! &anya# dan le&i! #at teri#at
dengan protein plasma, se!ingga mengrangi #emampannya melintasi ota#. =fe# sedasi le&i!
menonol pada #elompo# yang menggna#an etanolamin serta fenotia:in dan le&i! sedi#it pada
#elompo# yang menggna#an al#ylamin. =fe# sedatif dapat &er#rang setela! &e&erapa !ari
penggnaan 0% se3ara ters meners. Penggnaan 0% &er!&ngan dengan pening#atan
insiden #e3ela#aan #era dan #e3ela#aan saat &er#endara. =fe# SSP lain melipti psing, tinits,
ganggan #oordinasi, tida# mamp &er#onsentrasi, pandangan #a&r, dan diplopia. =fe# SSP
yang distimlasi tertama ole! #elompo# al#ylamine melipti gelisa!, irita&ilitas, insomnia dan
tremor., *, 2
Kel!an gastrointestinal yait anore#sia, nasea, 'omits, epigastric distress, diare dan
#ontipasi merpa#an efe# samping yang sering di#el!#an, tertama pada #elompo#
etilenediamin. Kel!an dapat di#rangi dengan pem&erian o&at &ersama ma#anan.
=fe# anti#olinergi# melipti mem&ran m#osa #ering, retensi rin dan !ipotensi postral,
psing, disfngsi ere#si dan #onstipasi. =fe# ini sering &er!&ngan dengan #elompo#
etanolamin, fenotia:in, dan pipera:in se!ingga tida# &ole! digna#an pada pasien gl#oma sdt
sempit dan !ars dipanta #etat pada pasien dengan !ipertrofi prostat., 2
0ritmia tertama pemanangan inter'al G4 dan torsades de pointes merpa#an efe#
to#si# ter!adap antng yang paling seris. =fe# ini &ergantng dosis dan dimediasi ole! &lo#ade
#anal ion potasim yang tida# &er!&ngan dengan reseptor %. %ipotensi transien dapat teradi
setela! terapi intra'ena, tertama &ila o&at di&eri#an se3ara 3epat.
Keadian rea#si #tan setela! pem&erian oral 0% arang teradi. "ea#si yang dilapor#an
melipti dermatitis e#sematosa, dermatitis #onta alergi, rti#aria, pete#ie, fi@ed drg erptions,
dan fotosensiti'itas. Be&erapa rea#si ini mng#in a#i&at se#nder dari e$cipients in the drug .
8le! #arena sele#ti'itas 0% lo" sedating ter!adap reseptor % perifer, ma#a #rang
memili#i efe# samping sedatif mapn efe# #olinergi# yang &iasanya &er!&ngan dengan o&at
0% generasi pertama. Pada Kelompo# 0% generasi #eda, sedasi paling sering dilapor#an pada
pasien yang menggna#an 3etiri:in dan a3ri'astin. alapn efe# sedasi a! le&i! renda!,
!idro#si:in, 3ertiri:in menye&aan sedasi pada #isaran + sampai 2 persen penggna o&at.
=fe# ini &ergantng dosis dan &iasanya dapat di#rangi dengan penyesaian dosis. Penggnaan
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
9/14
a3ri'astin dilapor#an 2 sampai 62 persen menye&aan somnolen. Ber&eda dengan penggnaan
fe@ofenidin, loratadin, dan desloratadin menye&aan sedasi yang tida# &egit &erarti.
4a&el 6. =fe# Samping 0nti!istamin % 1enerasi Pertama, *, 2
E$ek sam#ing AH1 %enerasi Pertama
• 0lergi ? Fotosensiti'itas, syo# anafila#sis, ram, dan dermatitis
• Kardio'as#ler ? %ipotensi postral, palpitasi, refle#s ta#i#ardia, trom&osis 'ena
pada sisi ine#si (IV prometa:in)
• Sistem Saraf Psat ? Mengant#, sedasi, psing, ganggan #oordinasi, lela!, &ingng,
rea#si e@trapiramidal &isa saa teradi pada dosis tinggi
• 1astrointestinal ? =pigastri3 distress, anore#sia, rasa pa!it (nasal spray)
• 1enitorinari ? $rinary freHen3y, dysria, rinary retention
• "espiratori ? Dada sesa#, !ee:ing, mlt #ering, epita#sis dan nasal &rning
(nasal spray)
4a&el -. =fe# Samping 0nti!istamin % 1enerasi Keda, *, 2
E$ek sam#ing AH1 %enerasi Ked!a
• 0lergi ? Fotosensiti'itas, syo# anafila#sis, ram, dan dermatitis
• Sistem Saraf Psat ? Mengant#, sa#it #epala, lela!, sedasi ringan
• "espiratori ? Mlt #ering
•
1astrointestinal ? Mal, mnta!, a&dominal distress (3etri:in, fe@ofenadin)
Antihistamin H&
Me#anisme Kera
0nti!istamin %* merpa#an in'erse agonist yang mengi#at reseptor !istamin * (%*)
diselr! t&! melipti sel epitel dan endotel. 4erdapat &#ti ter&ar &a!a reseptor %*
die#spresi#an pada sel mast dan dendriti# dermal. Melali i#atan dengan reseptor ini, 0%* dapatmemediasi permea&ilitas 'as#ler #lit, pelepasan lo#al mediator inflamasi dan cellular
recruitment, serta presentasi antigen.
Farma#o#ineti#
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
10/14
0nti!istamin %* dia&so&si 3epat di tra#ts gastrointestinal dengan #adar pn3a# teradi
pada #isaran sampai * am setela! pem&erian. 8&at ini mengalami meta&olisme !epati# dengan
#lirens ginal. %anya se&agian #e3il simetidin yang dia&so&si dilam&ng, se&agian &esar
dia&sopsi diss !als. a#t par! simetidin dalam plasma adala! * am. Kisaran 95 persen
die#s#resi#an dirin. Pada orang deasa se!at, a#t par! ranitidin dalam plasma adala! *
sampai 6 am, le&i! lama pada indi'id dengan ganggan ginal, !ati dan orang lant sia. 8&at
dan meta&olitnya tertama die#s#resi di rin. a#t par! famotidin dalam plasma adala! 6
sampai ; am. Pada pasien gagal ginal, a#t par! dapt le&i! dari *+ am. a#t par!
ni:atidin dalam plasma adala! sampai * am dan lama #era le&i! dari + am. Ni:atidin
tertama dieliminasi melali ginal dalam a#t 9 am. Bioa'aila&ilitas ni:atidin peroral tida#
dipengar!i ma#anan. 8&at ini raltif lipofili# dengan penetrasi ter&atas pada saar dara! ota#., *
Simetidin mening#at#an #adar arfirin dan dapat menye&aan &a!aya pening#atan
protrom&in time dan risi#o pendara!an. Simetidin ga &erintera#si dengan &e&erapa o&at
antng, yait &e&erapa &eta &lo3#er, peng!am&at #ana ion #alsim, amiodarone, o&at anti
aritmia dan lainlain. Penggnaan simetidin di#ontraindi#asi#an pada pasien yang menggna#an
dofitilide. 8&at lain yang &iasanya &erintera#si dengan simetidin adala! fenitoin, &e&erapa
&en:odia:epin, metformin, slfonilrea, dan selective serotonin re#uptake inhibitor . alapn
intera#si ranitidin dengan o&at lain le&i! arang di&anding#an simetidin, intera#si &erma#na
dilapor#an ter!adap fentanil, metoprolol, mida:olam, nifedipin, teofilin, dan arfirin. "anitidin
dapat menrn#an a&sorpsi dia:epam dan mengrangi *2 persen #onsentrasi dalam plasma.
Femotidin dan ni:atidin le&i! sedi#it &er!&ngan dengan intera#si o&at., *
Indi#asi dan Dermatologi
Dalam dermatologi, 0%* mmnya digna#an &ersama dengan 0% dan &iasanya
di&eri#an setela! dengan terapi 0% saa tida# &er!asil. 4erdapat &e&erapa data penelitian
ter#ontrol yang mend#ng penggnaan 0%* nt# terapi dermatologi (4a&el 2). 8&at ini le&i!
sering digna#an se&agai tam&a!an 0% pada #ass rti#aria #roni# dan angioderma. Pada
penelitian silang a3a#, #ran, mla! dan #epara!an rti#a le&i! &anya# &er#rang pada
penggnaan #om&inasi !idro#si:in dan simetidin di&anding#an dengan !idro#si:in tnggal.
4etapi #om&inasi 0% dan 0%* ga mengrangi prrits dan rti#a yang &er!&ngan dengan
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
11/14
mestositosis sistemi# dan rti#aria pigmentosa. Penelitian silang a3a# ter!adap #lorfeniramin
dan simetidin menn#an &a!a #om&inasi terse&t efe#tif mengrangi prrits dan rti#a.
4a&el 2. Indi#asi Dermaologi 4erapi 0nti!istamin %*
Indikasi AH& Dalam Dermatologi• "ea#si alergi a#t
• $rti#aria #roni#
• $rti#aria pigmentosa dan mestositosis sistemi#
• Prrits yang &er!&ngan dengan #ondisi lain
"egimen Dosis
Dosis penggnaan anti!istamin %* &er&eda antara deasa dan ana#ana#. "egimen dosis
nt# 0%* (ta&el 9).
4a&el 9. "egimen dosis nt# anti!istamin %*
Nama Oat Sediaan Dosis Kondisi "ang
memerl!kan
#en"es!aian dosis
Simetidin 4a&let ++, *++, 6++,
-++, ;++ mg
Sirp 6++ mg/2 ml
Sirp *++ mg/*+ml
Deasa? *@-++;++
mg/!ari
1anggan fngsi ginal
dan !ati.
'anitidin 4a&let 72, 2+, 6++
mg
Sirp 2 mg/2ml
1ranl 2+ mg
Deasa? *@722+
mg/!ari
0na#? 2+
mg/#g/!ari
ter&agi dalam * dosis
1anggan fngsi ginal
Famotidin 4a&let +,*+, -+ mg
Sirp -+ mg/2 ml
Deasa? *@*+2+
mg/!ari
$sia9 t!?
mg/#&/!ari
1anggan fngsi ginal
Ni(atidin Kapsl 2+, 6++ mg $sia diatas * t!? * 1anggan fngsi ginal
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
12/14
Sirp 2 mg/2 mg @ 2+ mg/!ari
=fe# Samping
0nti!istamin %* memili#i efe# samping (ta&el 7). =fe# samping ini tampa#nya
&er!&gan dengan pema#aian dosis.
4a&el 7. =fe# samping 0nti!istamin %*
E$ek Sam#ing AH&
• 1anggan sistem saraf psat
o Ke&ingngan
o Sa#it #epala
o Psing
o Mengant#
• =fe# gastrointestinal
o Mal dan mnta!
o Diare ata #onstipasi
o Nyeri pert
o Pening#atan transaminase dan !epatitis (arang)
• 1ine#omastia
• Pening#atan #erentanan teradinya pnemonia
• %ematologi (arang)
o 4rom&ositopenia
o 0nemia
• =fe# antng (dengan pem&erian &ersama dofetilide, ole! #arena it penggnaan
dofetilide merpa#a #ontraindi#asinya)
0nti!istamin %* dapat memfasilitasi infesi oral dan mening#at#an resi#o pnemonia
pada indi'id dengan gaya ta!an t&! renda!, termas# pasien dia&etes, lant sia, dan
immnodefisiensi. %al ini di#arena#annya spresinya ter!adap se#resi asam lam&ng. 8&at ini
dapat mentpi geala! #an#er lam&ng.
"anitidin dan simetidin meng!am&at a#ti'itas de!idrogenase al#o!ol, se!ingga
menye&aan pining#atan #adar al#o!ol, dalam dara!. =fe# samping simetidin yang arang
teradi, melipti gine#omastia dengan ata tanpa pening#atan #adar prola#tin pada pria,
gala#tore dengan pening#atan #adar prola#tin pada anita dan !ilangnya li&ido, impotensi serta
penrnan mla! sperma pada pria mda. Pening#atan moderat dilapor#an #adar #reatinin
serm dan transaminase !epati#, pening#atan ini &ersifat re'ersi&el setela! penggnaan o&at
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
13/14
di!enti#an. Dilapor#an pla efe# samping dermatologis yang arang, yait alopesia dan rti#aria
'as#litis.
"anitidin tida# &eri#atan dengan reseptor androgen dan tida# mening#at#an (ell
)ediated *mmune +esponses (CMI). "anitidin dapat mempengar!i #ontrol otonom fisiologis
sistem #ardio'as#ler melali per&a!an fngsi #ontrol parasimpatis dan simpatis. Famotidin
dan ni:atidin &er!&gan dengan sedi#it efe# samping, o&at ini ga sedi#it meng!am&at sistem
CP se!ingga le&i! sedi#it terli&at dalam intera#si o&at.
KESIMPULAN
0nti!istamin adala! :at:at yang dapat mengrangi ata meng!am&at efe# !istamin
ter!adap t&! dengan alan mem&lo# respon !istamin Saat ini, 4erdapat da enis anti!istamin
yang tersedia dalam penggnaan #linis, yait 0% dan 0%*. Keda 0% ini &e#era yait dengan
meng!am&at intera#si !istamin dengan reseptor anti!istamin % dan %*. Pada generasi pertama
0% le&i! menye&aan sedasi dan menim&l#an efe# anti#olinergi# yang le&i! nyata. %al ini
di#arena#an 0% generasi pertama #rang sele#tif dan mamp &erpenetrasi pada SSP le&i! &esar
di&anding#an 0% generasi #eda. 0% generasi #eda le&i! disaran#an penggnaannya
alapn !ars tetap digna#an sesai dengan indi#asi. 0nti!istamin %* mmnya digna#an
&ersama dengan 0% dan &iasanya di&eri#an setela! dengan terapi 0% saa tida# &er!asil. 4erapi
#om&inasi 0% dan 0%* dapat ga mengrangi prrits dan rti#a pada &e&erapa #ass
dermatologi.
-
8/17/2019 Antihistamin Dalam Dermatologi.doc
14/14
DAFTA' PUSTAKA
. im& S, ood "0. 0nti!istamines. In? olff K, 1oldsmit!I.0, Kaat: SI, 1il3!rest B0,
Paller 0S, effell D. =ditors. Fit:patri3#Js Dermatology in 1eneral Medi3ine. Volme II, ; t!
=d. San Fransis3o? M31ra%ill Co. *+*. p *797*772.
*. Bron N , "o&erts II . %istamine, Brady#inin, and 4!eir 0ntagonists. In? S#idgel ",
=rdos =. =ditor. 1oodman 1ilmanJs t!e P!armalogi3al Basis of 4!erapeti3s, Volme I,
t! =d. San Fransis3o? M31ra%ill Co. *++9. p 9*7965.
6. C!r3!, Diana S., Martin K. C!r3!. P!arma3ology of 0nti!istamines. 08 . *+. -? S**
S*7
-. Simons F=", Simons K. 4!e P!arma3ology and se of %"e3eptor0ntagonist Drgs. Ne
=ng l Med. 55-L 66+? 99697+.
2. Br#!alter 0, lis D, Fri3# 8 . %istamine, Serotonin, and 4!e =rgot 0l#aloids. In?
Kat:ng, Bertran 1. =ditors. Basi3 and Clini3al P!arma3ology. t! ed. San Fran3is3o?
M31ra %ill ange. *++5. P *7*5*.