anatomi

4

description

anatomi saraf

Transcript of anatomi

Page 1: anatomi
Page 2: anatomi

   

Inti nervus fasialis juga dapat dibagi menjadi kelompok atas dan bawah. Inti bagian atas

mensarafi otot wajah bagian atas dan inti bagian bawah mensarafi otot wajah bagian bawah. Inti

nervus fasialis bagian bawah mendapat innervasi kontralateral dari korteks somatomotorik dan

inti nervus fasialis bagian atas mendapat inervasi dari kedua belah korteks somatomotorik.

Page 3: anatomi

Oleh karena itu, pada paresis nervus fasialis UMN (karena lesi di korteks atau kapsula interna)

otot wajah bagian bawah saja yang jelas paretik, sedangkan otot wajah atas tidak jelas lumpuh.

Sebaliknya, pada kelumpuhan nervus fasialis LMN (karena lesi infranuklearis), baik otot wajah

atas maupun bawah, kedua-duanya jelas lumpuh.

Dalam mendiagnosis kelum- puhan saraf fasialis, harus dibedakan kelumpuhan sentral

atau perifer. Kelumpuhan sentral terjadi hanya pada bagian bawah wajah saja, otot dahi masih

dapat berkontraksi karena otot dahi dipersarafi oleh kortek sisi ipsi dan kontra lateral sedangkan

kelumpuhan perifer terjadi pada satu sisi wajah. Derajat kelumpuhan saraf fasialis dapat dinilai

secara subjektif dengan menggunakan sistim House-Brackmann dan metode Freyss. Disamping

itu juga dapat dilakukan tes topografi untuk menentukan letak lesi saraf fasialis dengan tes

Schirmer, reflek stapedius dan tes gustometri

Page 4: anatomi