ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE...

71
ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL (UASBN) PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SD DI KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2012/2013 Oleh : Musthofa, S. Ag. NIM : 11.204.11023 TESIS Diajukan kepada Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh Gelar Magister dalam Ilmu Agama Islam Program Studi Pendidikan Islam Konsentrasi Pendidikan Agama Islam YOGYAKARTA 2014

Transcript of ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE...

Page 1: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL

(UASBN) PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SD DI KOTA YOGYAKARTA

TAHUN 20122013

Oleh Musthofa S Ag

NIM 1120411023

TESIS

Diajukan kepada Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna Memperoleh

Gelar Magister dalam Ilmu Agama Islam Program Studi Pendidikan Islam

Konsentrasi Pendidikan Agama Islam

YOGYAKARTA 2014

ABSTRAK

MUSTHOFA Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Butir Tes Soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) Pendidikan Agama Islam Sekolah Dasar di Kota Yogyakarta Tahun 20122013 Tesis Yogyakarta Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 2013

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan validitas isi reliabilitas soal dan ketepatan kostruksi butir soal UASBN PAI tahun 20122013 di SD Kota Yogyakarta Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yaitu dengan mendeskripsikan hasil penelitian Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh soal UASBN PAI yang digunakan di SD Kota Yogyakarta tahun pelajaran 20122013 Sampel dalam penelitian ini adalah soal dengan kode A11

Kesimpulan dalam penelitian ini adalah validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun 20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256 dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80 pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun 20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar 97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar 283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat Kata kunci validitas ketepatan konstruksi soal

ABSTRACT

This study aimed to describe the content validity reliability problem and constructs precision grain UASBN PAI year 20122013 in SD city of Yogyakarta This research is a descriptive qualitative research is to describe the results Data collection method used is the method of documentation The population in this study were all UASBN PAI used in SD Yogyakarta school year 20122013 The sample in this study is about the code A11

The conclusion of this research is content validity UASBN PAI SD MI in the city of Yogyakarta in 20122013 in this study were divided into three aspects First the proportion between the curriculum with the lattice about the show that the whole material according to curriculum Second the proportion of the curriculum with the grain problem shows that the curriculum is appropriate and the grain problem only a proportion of the amount is not balanced is the amount of material that creed because as many as 14 points or 28 Tarikh matter as much as 8 points or about 16 and the material Morals as many as 8 points or 16 Third the correspondence between the lattice problem with the grain problem can be said that the level of conformance items with the louvers are included in the category of high at 8256 with details on the suitability of materials including high Koran is 80 the material including Aqidah high as 92 8 in the matter of dates including low at 50 the material character including high at 100 and the Fiqih materials including high at 90

Construction accuracy tests on whole grains UASBN PAI SD MI in 20122013 are included in the category with a high degree of conformity of 97 16 and the discrepancy rate very low at 283 It can be said that in the construction of the questions in UASBN PAI SD MI in 20122013 right Keywords validity precision construction questions

vii

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN1

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1581987 dan 0543bU1987 taggal 22

Januari 1988

Konsonan Tunggal

Huruf Arab

Nama Huruf Latin Keterangan

ا alif tidak dilambangkan Tidak dilambangkan

ب ba` b Be

ت ta` t Te

ث ṡa` ṡ Es (dengan titik di atas)

ج jim j Je

ح ḥa` ḥ Ha (dengan titik di bawah)

خ kha` kh Ka dan Ha

د dal d De

ذ żal ż Zet (dengan titik di atas)

ر ra` r Er

ز zai z Zet

س sin s Es

ش syin sy Es dan Ye

ص ṣad ṣ Es (dengan titik di bawah)

ض ḍaḍ ḍ De (dengan titik di bawah)

ط ṭa` ṭ Te (dengan titik di bawah)

ظ ẓa ẓ Zet (dengan titik di bawah)

ع lsquoain lsquo Koma terbalik di atas

غ gain g Ge

ف fa` f Ef

ق qaf q Qi

ك kaf k Ka

ل lam l El

م mim m Em

1 Program Pascasarjana UIN Sunann Kalijaga Pedoman Penulisan Tesis (Yogyakarta

Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga 2008) hlm 21 ndash 24

viii

ن nun n En

و wawu w We

ه ha` h Ha

ء hamzah ` Apostrof

ي ya` y Ye

Konsonan Rangkap karena syaddah ditulis rangkap

عدة ditulis lsquoiddah

Tarsquo marbutah

1 Bila dimatikan ditulis h

ھبة

جزیة

ditulis

Ditulis

hibah

jizyah

(ketentuan ini tidak diperlakukan terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap

ke dalam bahasa Indonesia seperti shalat zakat dan sebagainya kecuali bila

dikendaki lafal aslinya)

Bila diikuti dengan kata sandang ldquoalrdquo serta bacaan kedua itu terpisah maka

ditulis dengan h

كرامة األولیاء Ditulis Karāmah al-auliyārsquo

2 Bila tarsquo marbutah hidup atau dengan harkat fathah kasrah dan dammah

ditulis t

زكاة الفطر Ditulis Zakātul fiṭri

Vokal pendek

kasrah

fathah

dammah

ditulis

ditulis

ditulis

i

a

u

ix

Vokal panjag

fathah + alif

جاھلیة

fathah + yarsquo mati

یسعى

kasrah + yarsquo mati

كریم

dammah + wawu mati

فروض

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ā

jāhiliyyah

ā

yaslsquo ā

ī

karīm

ū

furūḍ

Vokal Rangkap

fathah + yarsquo mati

بینكم

fathah + wawu mati

قول

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ai

bainakum

au

qaulun

x

KATA PENGATAR

Tiada kata yang patut penulis ucapkan selain kata yang penuh makna

dalam kehidupan sebagai tanda terima kasih kepada yang maha Agung Allah

SWT atas segala anugerah petunjuk dan kasih sayang-Nya sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tesis ini

Ṣalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada uswah hasanah

kita Nabi Muhammad SAW teriring pula pada keluarga sahabat dan para

pengikutnya termasuk kita semua Amiin

Tesis ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di SD

Kota Yogyakarta dengan mengambil judul ldquoAnalisis Validitas dan Ketepatan

Kontruksi Butir Tes Soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (UASBN)

Pendidikan Agama Islam SD di Kota Yogyakarta Tahun 20122013rdquo Penyusunan

tesis ini merupakan salah satu syarat guna memperoleh gelar Magister Pendidikan

Islam yang ditujukan kepada Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta

Selanjutnya dengan selesainya penulisan tesis ini penulis mengucapkan

terima kasih dan pengahargaan yang setinggi-tingginya kepada

1 Prof Dr H Musa Asyrsquoari selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

2 Prof Dr H Khoiruddin MA selaku Direktur Pascasarjana UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta

3 Prof Dr H Maragustam Siregar MA selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

xi

4 Dr H Tasman Hamami MA selaku dosen pembimbing yang selalu memberi

bimbingan arahan dan motivasi sehingga penulis bisa meyelesaikan

penulisan tesis ini

5 ProfDrHKi SupriyokoMPd dan Seluruh guru besar dosen dan karyawan

Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah

memberikan banyak ilmu dan wawasan kepada penulis sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tsis ini

6 Kepala SDN Bumijo DraRrPujilestari Kepala SDN Sagan Endri Suwartini

SPd Kepala SDN Serayu KopiyosariSPd Kepala SDN Bhayangkara

SofiatunSPd Yogyakarta yang telah memberikan izin dan membantu

penelitian yang penulis lakukan sehingga penulis bisa menyelesaikan

penelitian tesis ini

7 Wulandari istri tercinta dan mutiara hatiku Shafiya Asherifa Ozora Musthofa

Tarangga Muhibbinnabi Muhammad dan Najma Kasmira Falikha Musthofa

yang senantiasa menjadi embun penyejuk dan sekaligus penyemangat penulis

yang dengan setia menemani hari-hari penulis sehingga terselesaikannya

penulisan tesis ini

8 HSaijanSAgMSI dan HSofyanSSiMPd selaku Kepala Sekolah

Keluarga besar SD Muhammadiyah Sapen (NitikanPapringanGowongandan

Ngadiwinatan)

9 Keluarga besar di Jombang Bapak MuhThosim (alm) Umi Musrirsquoah (alm)

Doa Mbak Maria Ulfah Adik Mukminatin Terima kasih atas motivasi dan

dukungannya

xii

10 Seluruh teman-teman PAI Mandiri angkatan tahun 2011 Nursalim

Syamsudin Putut Mbak Utami dan Syarifah Thanks for all Semoga tali

silaturrahmi kita tetap terjalin

11 Seluruh teman guru dan karyawan SD Muhammadiyah Sapen tempat penulis

bekerja dan berbagi pengalaman Drs HSutrisno Dra Sri Zuwantini

Badriatul Aini SAg DrsHSuharto Suwarjo MPd Suhardi SPd Mujiarta

Eka SPMM Ilman SholehSS Abdus SalamSPd Shaleh SantosaSSi

Nevianing NSSAg WidaryatiSPdMRais ShidqiSPd MuadinSPdSari

NoviantiSPdSri Isnah RimiyatiSPdTitin HastariSSi Imam Bayu

Nugraha yang selalu memberi doa dan suport kepada penulis Terima kasih

untuk semua

12 Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis sehingga terselesaikannya penulisan tesis ini Penulis

ucapkan jazakumullahu khairal jazarsquo

Akhirnya hanya kepada Allah penulis beristigfar atas segala kesalahan

dan kehilafan penulis dalam penyusunan tesis ini Harapan penulis semoga tesis

ini dapat memberi manfaat bagi siapapun yang membaca dan menjadi sumbangan

serta masukan untuk pengembangan pendidikan Islam pada umumnya

Yogyakarta 3 September 2014

Penulis

Musthofa SAgNIM 1120411023

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL PERNYATAAN KEASLIAN PENGESAHAN DIREKTUR PERSETUJUAN TIM PENGUJI NOTA DINAS PEMBIMBING ABSTRAK PEDOMAN TRANSLITERASI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

iii

iiiivv

vivii

xxiiixv

xvi

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B Rumusan Masalah C Tujuan dan Kegunaan Penelitian D Kajian Pustaka E Kerangka Teori F Metode Penelitian G Sistematika Pembahasan

119

101015

2636

BAB II LANDASAN TEORI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip A Teori Tentang Penulisan Butir Soal B Teori Pendidikan Agama Islam helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Teori Tentang Belajar dan Pembelajaran PAI helliphelliphelliphelliphellip

38384954

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipB Tempat dan Waktu Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Subyek Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphellipD Instrumen Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipE Metode Pengumpulan Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipF Data dan Sumber Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipG Teknik Analisis Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

5858616463636567

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 2: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

ABSTRAK

MUSTHOFA Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Butir Tes Soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) Pendidikan Agama Islam Sekolah Dasar di Kota Yogyakarta Tahun 20122013 Tesis Yogyakarta Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 2013

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan validitas isi reliabilitas soal dan ketepatan kostruksi butir soal UASBN PAI tahun 20122013 di SD Kota Yogyakarta Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yaitu dengan mendeskripsikan hasil penelitian Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh soal UASBN PAI yang digunakan di SD Kota Yogyakarta tahun pelajaran 20122013 Sampel dalam penelitian ini adalah soal dengan kode A11

Kesimpulan dalam penelitian ini adalah validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun 20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256 dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80 pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun 20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar 97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar 283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat Kata kunci validitas ketepatan konstruksi soal

ABSTRACT

This study aimed to describe the content validity reliability problem and constructs precision grain UASBN PAI year 20122013 in SD city of Yogyakarta This research is a descriptive qualitative research is to describe the results Data collection method used is the method of documentation The population in this study were all UASBN PAI used in SD Yogyakarta school year 20122013 The sample in this study is about the code A11

The conclusion of this research is content validity UASBN PAI SD MI in the city of Yogyakarta in 20122013 in this study were divided into three aspects First the proportion between the curriculum with the lattice about the show that the whole material according to curriculum Second the proportion of the curriculum with the grain problem shows that the curriculum is appropriate and the grain problem only a proportion of the amount is not balanced is the amount of material that creed because as many as 14 points or 28 Tarikh matter as much as 8 points or about 16 and the material Morals as many as 8 points or 16 Third the correspondence between the lattice problem with the grain problem can be said that the level of conformance items with the louvers are included in the category of high at 8256 with details on the suitability of materials including high Koran is 80 the material including Aqidah high as 92 8 in the matter of dates including low at 50 the material character including high at 100 and the Fiqih materials including high at 90

Construction accuracy tests on whole grains UASBN PAI SD MI in 20122013 are included in the category with a high degree of conformity of 97 16 and the discrepancy rate very low at 283 It can be said that in the construction of the questions in UASBN PAI SD MI in 20122013 right Keywords validity precision construction questions

vii

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN1

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1581987 dan 0543bU1987 taggal 22

Januari 1988

Konsonan Tunggal

Huruf Arab

Nama Huruf Latin Keterangan

ا alif tidak dilambangkan Tidak dilambangkan

ب ba` b Be

ت ta` t Te

ث ṡa` ṡ Es (dengan titik di atas)

ج jim j Je

ح ḥa` ḥ Ha (dengan titik di bawah)

خ kha` kh Ka dan Ha

د dal d De

ذ żal ż Zet (dengan titik di atas)

ر ra` r Er

ز zai z Zet

س sin s Es

ش syin sy Es dan Ye

ص ṣad ṣ Es (dengan titik di bawah)

ض ḍaḍ ḍ De (dengan titik di bawah)

ط ṭa` ṭ Te (dengan titik di bawah)

ظ ẓa ẓ Zet (dengan titik di bawah)

ع lsquoain lsquo Koma terbalik di atas

غ gain g Ge

ف fa` f Ef

ق qaf q Qi

ك kaf k Ka

ل lam l El

م mim m Em

1 Program Pascasarjana UIN Sunann Kalijaga Pedoman Penulisan Tesis (Yogyakarta

Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga 2008) hlm 21 ndash 24

viii

ن nun n En

و wawu w We

ه ha` h Ha

ء hamzah ` Apostrof

ي ya` y Ye

Konsonan Rangkap karena syaddah ditulis rangkap

عدة ditulis lsquoiddah

Tarsquo marbutah

1 Bila dimatikan ditulis h

ھبة

جزیة

ditulis

Ditulis

hibah

jizyah

(ketentuan ini tidak diperlakukan terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap

ke dalam bahasa Indonesia seperti shalat zakat dan sebagainya kecuali bila

dikendaki lafal aslinya)

Bila diikuti dengan kata sandang ldquoalrdquo serta bacaan kedua itu terpisah maka

ditulis dengan h

كرامة األولیاء Ditulis Karāmah al-auliyārsquo

2 Bila tarsquo marbutah hidup atau dengan harkat fathah kasrah dan dammah

ditulis t

زكاة الفطر Ditulis Zakātul fiṭri

Vokal pendek

kasrah

fathah

dammah

ditulis

ditulis

ditulis

i

a

u

ix

Vokal panjag

fathah + alif

جاھلیة

fathah + yarsquo mati

یسعى

kasrah + yarsquo mati

كریم

dammah + wawu mati

فروض

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ā

jāhiliyyah

ā

yaslsquo ā

ī

karīm

ū

furūḍ

Vokal Rangkap

fathah + yarsquo mati

بینكم

fathah + wawu mati

قول

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ai

bainakum

au

qaulun

x

KATA PENGATAR

Tiada kata yang patut penulis ucapkan selain kata yang penuh makna

dalam kehidupan sebagai tanda terima kasih kepada yang maha Agung Allah

SWT atas segala anugerah petunjuk dan kasih sayang-Nya sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tesis ini

Ṣalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada uswah hasanah

kita Nabi Muhammad SAW teriring pula pada keluarga sahabat dan para

pengikutnya termasuk kita semua Amiin

Tesis ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di SD

Kota Yogyakarta dengan mengambil judul ldquoAnalisis Validitas dan Ketepatan

Kontruksi Butir Tes Soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (UASBN)

Pendidikan Agama Islam SD di Kota Yogyakarta Tahun 20122013rdquo Penyusunan

tesis ini merupakan salah satu syarat guna memperoleh gelar Magister Pendidikan

Islam yang ditujukan kepada Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta

Selanjutnya dengan selesainya penulisan tesis ini penulis mengucapkan

terima kasih dan pengahargaan yang setinggi-tingginya kepada

1 Prof Dr H Musa Asyrsquoari selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

2 Prof Dr H Khoiruddin MA selaku Direktur Pascasarjana UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta

3 Prof Dr H Maragustam Siregar MA selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

xi

4 Dr H Tasman Hamami MA selaku dosen pembimbing yang selalu memberi

bimbingan arahan dan motivasi sehingga penulis bisa meyelesaikan

penulisan tesis ini

5 ProfDrHKi SupriyokoMPd dan Seluruh guru besar dosen dan karyawan

Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah

memberikan banyak ilmu dan wawasan kepada penulis sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tsis ini

6 Kepala SDN Bumijo DraRrPujilestari Kepala SDN Sagan Endri Suwartini

SPd Kepala SDN Serayu KopiyosariSPd Kepala SDN Bhayangkara

SofiatunSPd Yogyakarta yang telah memberikan izin dan membantu

penelitian yang penulis lakukan sehingga penulis bisa menyelesaikan

penelitian tesis ini

7 Wulandari istri tercinta dan mutiara hatiku Shafiya Asherifa Ozora Musthofa

Tarangga Muhibbinnabi Muhammad dan Najma Kasmira Falikha Musthofa

yang senantiasa menjadi embun penyejuk dan sekaligus penyemangat penulis

yang dengan setia menemani hari-hari penulis sehingga terselesaikannya

penulisan tesis ini

8 HSaijanSAgMSI dan HSofyanSSiMPd selaku Kepala Sekolah

Keluarga besar SD Muhammadiyah Sapen (NitikanPapringanGowongandan

Ngadiwinatan)

9 Keluarga besar di Jombang Bapak MuhThosim (alm) Umi Musrirsquoah (alm)

Doa Mbak Maria Ulfah Adik Mukminatin Terima kasih atas motivasi dan

dukungannya

xii

10 Seluruh teman-teman PAI Mandiri angkatan tahun 2011 Nursalim

Syamsudin Putut Mbak Utami dan Syarifah Thanks for all Semoga tali

silaturrahmi kita tetap terjalin

11 Seluruh teman guru dan karyawan SD Muhammadiyah Sapen tempat penulis

bekerja dan berbagi pengalaman Drs HSutrisno Dra Sri Zuwantini

Badriatul Aini SAg DrsHSuharto Suwarjo MPd Suhardi SPd Mujiarta

Eka SPMM Ilman SholehSS Abdus SalamSPd Shaleh SantosaSSi

Nevianing NSSAg WidaryatiSPdMRais ShidqiSPd MuadinSPdSari

NoviantiSPdSri Isnah RimiyatiSPdTitin HastariSSi Imam Bayu

Nugraha yang selalu memberi doa dan suport kepada penulis Terima kasih

untuk semua

12 Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis sehingga terselesaikannya penulisan tesis ini Penulis

ucapkan jazakumullahu khairal jazarsquo

Akhirnya hanya kepada Allah penulis beristigfar atas segala kesalahan

dan kehilafan penulis dalam penyusunan tesis ini Harapan penulis semoga tesis

ini dapat memberi manfaat bagi siapapun yang membaca dan menjadi sumbangan

serta masukan untuk pengembangan pendidikan Islam pada umumnya

Yogyakarta 3 September 2014

Penulis

Musthofa SAgNIM 1120411023

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL PERNYATAAN KEASLIAN PENGESAHAN DIREKTUR PERSETUJUAN TIM PENGUJI NOTA DINAS PEMBIMBING ABSTRAK PEDOMAN TRANSLITERASI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

iii

iiiivv

vivii

xxiiixv

xvi

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B Rumusan Masalah C Tujuan dan Kegunaan Penelitian D Kajian Pustaka E Kerangka Teori F Metode Penelitian G Sistematika Pembahasan

119

101015

2636

BAB II LANDASAN TEORI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip A Teori Tentang Penulisan Butir Soal B Teori Pendidikan Agama Islam helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Teori Tentang Belajar dan Pembelajaran PAI helliphelliphelliphelliphellip

38384954

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipB Tempat dan Waktu Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Subyek Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphellipD Instrumen Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipE Metode Pengumpulan Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipF Data dan Sumber Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipG Teknik Analisis Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

5858616463636567

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 3: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

ABSTRACT

This study aimed to describe the content validity reliability problem and constructs precision grain UASBN PAI year 20122013 in SD city of Yogyakarta This research is a descriptive qualitative research is to describe the results Data collection method used is the method of documentation The population in this study were all UASBN PAI used in SD Yogyakarta school year 20122013 The sample in this study is about the code A11

The conclusion of this research is content validity UASBN PAI SD MI in the city of Yogyakarta in 20122013 in this study were divided into three aspects First the proportion between the curriculum with the lattice about the show that the whole material according to curriculum Second the proportion of the curriculum with the grain problem shows that the curriculum is appropriate and the grain problem only a proportion of the amount is not balanced is the amount of material that creed because as many as 14 points or 28 Tarikh matter as much as 8 points or about 16 and the material Morals as many as 8 points or 16 Third the correspondence between the lattice problem with the grain problem can be said that the level of conformance items with the louvers are included in the category of high at 8256 with details on the suitability of materials including high Koran is 80 the material including Aqidah high as 92 8 in the matter of dates including low at 50 the material character including high at 100 and the Fiqih materials including high at 90

Construction accuracy tests on whole grains UASBN PAI SD MI in 20122013 are included in the category with a high degree of conformity of 97 16 and the discrepancy rate very low at 283 It can be said that in the construction of the questions in UASBN PAI SD MI in 20122013 right Keywords validity precision construction questions

vii

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN1

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1581987 dan 0543bU1987 taggal 22

Januari 1988

Konsonan Tunggal

Huruf Arab

Nama Huruf Latin Keterangan

ا alif tidak dilambangkan Tidak dilambangkan

ب ba` b Be

ت ta` t Te

ث ṡa` ṡ Es (dengan titik di atas)

ج jim j Je

ح ḥa` ḥ Ha (dengan titik di bawah)

خ kha` kh Ka dan Ha

د dal d De

ذ żal ż Zet (dengan titik di atas)

ر ra` r Er

ز zai z Zet

س sin s Es

ش syin sy Es dan Ye

ص ṣad ṣ Es (dengan titik di bawah)

ض ḍaḍ ḍ De (dengan titik di bawah)

ط ṭa` ṭ Te (dengan titik di bawah)

ظ ẓa ẓ Zet (dengan titik di bawah)

ع lsquoain lsquo Koma terbalik di atas

غ gain g Ge

ف fa` f Ef

ق qaf q Qi

ك kaf k Ka

ل lam l El

م mim m Em

1 Program Pascasarjana UIN Sunann Kalijaga Pedoman Penulisan Tesis (Yogyakarta

Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga 2008) hlm 21 ndash 24

viii

ن nun n En

و wawu w We

ه ha` h Ha

ء hamzah ` Apostrof

ي ya` y Ye

Konsonan Rangkap karena syaddah ditulis rangkap

عدة ditulis lsquoiddah

Tarsquo marbutah

1 Bila dimatikan ditulis h

ھبة

جزیة

ditulis

Ditulis

hibah

jizyah

(ketentuan ini tidak diperlakukan terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap

ke dalam bahasa Indonesia seperti shalat zakat dan sebagainya kecuali bila

dikendaki lafal aslinya)

Bila diikuti dengan kata sandang ldquoalrdquo serta bacaan kedua itu terpisah maka

ditulis dengan h

كرامة األولیاء Ditulis Karāmah al-auliyārsquo

2 Bila tarsquo marbutah hidup atau dengan harkat fathah kasrah dan dammah

ditulis t

زكاة الفطر Ditulis Zakātul fiṭri

Vokal pendek

kasrah

fathah

dammah

ditulis

ditulis

ditulis

i

a

u

ix

Vokal panjag

fathah + alif

جاھلیة

fathah + yarsquo mati

یسعى

kasrah + yarsquo mati

كریم

dammah + wawu mati

فروض

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ā

jāhiliyyah

ā

yaslsquo ā

ī

karīm

ū

furūḍ

Vokal Rangkap

fathah + yarsquo mati

بینكم

fathah + wawu mati

قول

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ai

bainakum

au

qaulun

x

KATA PENGATAR

Tiada kata yang patut penulis ucapkan selain kata yang penuh makna

dalam kehidupan sebagai tanda terima kasih kepada yang maha Agung Allah

SWT atas segala anugerah petunjuk dan kasih sayang-Nya sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tesis ini

Ṣalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada uswah hasanah

kita Nabi Muhammad SAW teriring pula pada keluarga sahabat dan para

pengikutnya termasuk kita semua Amiin

Tesis ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di SD

Kota Yogyakarta dengan mengambil judul ldquoAnalisis Validitas dan Ketepatan

Kontruksi Butir Tes Soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (UASBN)

Pendidikan Agama Islam SD di Kota Yogyakarta Tahun 20122013rdquo Penyusunan

tesis ini merupakan salah satu syarat guna memperoleh gelar Magister Pendidikan

Islam yang ditujukan kepada Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta

Selanjutnya dengan selesainya penulisan tesis ini penulis mengucapkan

terima kasih dan pengahargaan yang setinggi-tingginya kepada

1 Prof Dr H Musa Asyrsquoari selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

2 Prof Dr H Khoiruddin MA selaku Direktur Pascasarjana UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta

3 Prof Dr H Maragustam Siregar MA selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

xi

4 Dr H Tasman Hamami MA selaku dosen pembimbing yang selalu memberi

bimbingan arahan dan motivasi sehingga penulis bisa meyelesaikan

penulisan tesis ini

5 ProfDrHKi SupriyokoMPd dan Seluruh guru besar dosen dan karyawan

Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah

memberikan banyak ilmu dan wawasan kepada penulis sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tsis ini

6 Kepala SDN Bumijo DraRrPujilestari Kepala SDN Sagan Endri Suwartini

SPd Kepala SDN Serayu KopiyosariSPd Kepala SDN Bhayangkara

SofiatunSPd Yogyakarta yang telah memberikan izin dan membantu

penelitian yang penulis lakukan sehingga penulis bisa menyelesaikan

penelitian tesis ini

7 Wulandari istri tercinta dan mutiara hatiku Shafiya Asherifa Ozora Musthofa

Tarangga Muhibbinnabi Muhammad dan Najma Kasmira Falikha Musthofa

yang senantiasa menjadi embun penyejuk dan sekaligus penyemangat penulis

yang dengan setia menemani hari-hari penulis sehingga terselesaikannya

penulisan tesis ini

8 HSaijanSAgMSI dan HSofyanSSiMPd selaku Kepala Sekolah

Keluarga besar SD Muhammadiyah Sapen (NitikanPapringanGowongandan

Ngadiwinatan)

9 Keluarga besar di Jombang Bapak MuhThosim (alm) Umi Musrirsquoah (alm)

Doa Mbak Maria Ulfah Adik Mukminatin Terima kasih atas motivasi dan

dukungannya

xii

10 Seluruh teman-teman PAI Mandiri angkatan tahun 2011 Nursalim

Syamsudin Putut Mbak Utami dan Syarifah Thanks for all Semoga tali

silaturrahmi kita tetap terjalin

11 Seluruh teman guru dan karyawan SD Muhammadiyah Sapen tempat penulis

bekerja dan berbagi pengalaman Drs HSutrisno Dra Sri Zuwantini

Badriatul Aini SAg DrsHSuharto Suwarjo MPd Suhardi SPd Mujiarta

Eka SPMM Ilman SholehSS Abdus SalamSPd Shaleh SantosaSSi

Nevianing NSSAg WidaryatiSPdMRais ShidqiSPd MuadinSPdSari

NoviantiSPdSri Isnah RimiyatiSPdTitin HastariSSi Imam Bayu

Nugraha yang selalu memberi doa dan suport kepada penulis Terima kasih

untuk semua

12 Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis sehingga terselesaikannya penulisan tesis ini Penulis

ucapkan jazakumullahu khairal jazarsquo

Akhirnya hanya kepada Allah penulis beristigfar atas segala kesalahan

dan kehilafan penulis dalam penyusunan tesis ini Harapan penulis semoga tesis

ini dapat memberi manfaat bagi siapapun yang membaca dan menjadi sumbangan

serta masukan untuk pengembangan pendidikan Islam pada umumnya

Yogyakarta 3 September 2014

Penulis

Musthofa SAgNIM 1120411023

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL PERNYATAAN KEASLIAN PENGESAHAN DIREKTUR PERSETUJUAN TIM PENGUJI NOTA DINAS PEMBIMBING ABSTRAK PEDOMAN TRANSLITERASI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

iii

iiiivv

vivii

xxiiixv

xvi

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B Rumusan Masalah C Tujuan dan Kegunaan Penelitian D Kajian Pustaka E Kerangka Teori F Metode Penelitian G Sistematika Pembahasan

119

101015

2636

BAB II LANDASAN TEORI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip A Teori Tentang Penulisan Butir Soal B Teori Pendidikan Agama Islam helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Teori Tentang Belajar dan Pembelajaran PAI helliphelliphelliphelliphellip

38384954

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipB Tempat dan Waktu Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Subyek Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphellipD Instrumen Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipE Metode Pengumpulan Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipF Data dan Sumber Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipG Teknik Analisis Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

5858616463636567

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 4: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

vii

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN1

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1581987 dan 0543bU1987 taggal 22

Januari 1988

Konsonan Tunggal

Huruf Arab

Nama Huruf Latin Keterangan

ا alif tidak dilambangkan Tidak dilambangkan

ب ba` b Be

ت ta` t Te

ث ṡa` ṡ Es (dengan titik di atas)

ج jim j Je

ح ḥa` ḥ Ha (dengan titik di bawah)

خ kha` kh Ka dan Ha

د dal d De

ذ żal ż Zet (dengan titik di atas)

ر ra` r Er

ز zai z Zet

س sin s Es

ش syin sy Es dan Ye

ص ṣad ṣ Es (dengan titik di bawah)

ض ḍaḍ ḍ De (dengan titik di bawah)

ط ṭa` ṭ Te (dengan titik di bawah)

ظ ẓa ẓ Zet (dengan titik di bawah)

ع lsquoain lsquo Koma terbalik di atas

غ gain g Ge

ف fa` f Ef

ق qaf q Qi

ك kaf k Ka

ل lam l El

م mim m Em

1 Program Pascasarjana UIN Sunann Kalijaga Pedoman Penulisan Tesis (Yogyakarta

Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga 2008) hlm 21 ndash 24

viii

ن nun n En

و wawu w We

ه ha` h Ha

ء hamzah ` Apostrof

ي ya` y Ye

Konsonan Rangkap karena syaddah ditulis rangkap

عدة ditulis lsquoiddah

Tarsquo marbutah

1 Bila dimatikan ditulis h

ھبة

جزیة

ditulis

Ditulis

hibah

jizyah

(ketentuan ini tidak diperlakukan terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap

ke dalam bahasa Indonesia seperti shalat zakat dan sebagainya kecuali bila

dikendaki lafal aslinya)

Bila diikuti dengan kata sandang ldquoalrdquo serta bacaan kedua itu terpisah maka

ditulis dengan h

كرامة األولیاء Ditulis Karāmah al-auliyārsquo

2 Bila tarsquo marbutah hidup atau dengan harkat fathah kasrah dan dammah

ditulis t

زكاة الفطر Ditulis Zakātul fiṭri

Vokal pendek

kasrah

fathah

dammah

ditulis

ditulis

ditulis

i

a

u

ix

Vokal panjag

fathah + alif

جاھلیة

fathah + yarsquo mati

یسعى

kasrah + yarsquo mati

كریم

dammah + wawu mati

فروض

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ā

jāhiliyyah

ā

yaslsquo ā

ī

karīm

ū

furūḍ

Vokal Rangkap

fathah + yarsquo mati

بینكم

fathah + wawu mati

قول

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ai

bainakum

au

qaulun

x

KATA PENGATAR

Tiada kata yang patut penulis ucapkan selain kata yang penuh makna

dalam kehidupan sebagai tanda terima kasih kepada yang maha Agung Allah

SWT atas segala anugerah petunjuk dan kasih sayang-Nya sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tesis ini

Ṣalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada uswah hasanah

kita Nabi Muhammad SAW teriring pula pada keluarga sahabat dan para

pengikutnya termasuk kita semua Amiin

Tesis ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di SD

Kota Yogyakarta dengan mengambil judul ldquoAnalisis Validitas dan Ketepatan

Kontruksi Butir Tes Soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (UASBN)

Pendidikan Agama Islam SD di Kota Yogyakarta Tahun 20122013rdquo Penyusunan

tesis ini merupakan salah satu syarat guna memperoleh gelar Magister Pendidikan

Islam yang ditujukan kepada Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta

Selanjutnya dengan selesainya penulisan tesis ini penulis mengucapkan

terima kasih dan pengahargaan yang setinggi-tingginya kepada

1 Prof Dr H Musa Asyrsquoari selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

2 Prof Dr H Khoiruddin MA selaku Direktur Pascasarjana UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta

3 Prof Dr H Maragustam Siregar MA selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

xi

4 Dr H Tasman Hamami MA selaku dosen pembimbing yang selalu memberi

bimbingan arahan dan motivasi sehingga penulis bisa meyelesaikan

penulisan tesis ini

5 ProfDrHKi SupriyokoMPd dan Seluruh guru besar dosen dan karyawan

Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah

memberikan banyak ilmu dan wawasan kepada penulis sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tsis ini

6 Kepala SDN Bumijo DraRrPujilestari Kepala SDN Sagan Endri Suwartini

SPd Kepala SDN Serayu KopiyosariSPd Kepala SDN Bhayangkara

SofiatunSPd Yogyakarta yang telah memberikan izin dan membantu

penelitian yang penulis lakukan sehingga penulis bisa menyelesaikan

penelitian tesis ini

7 Wulandari istri tercinta dan mutiara hatiku Shafiya Asherifa Ozora Musthofa

Tarangga Muhibbinnabi Muhammad dan Najma Kasmira Falikha Musthofa

yang senantiasa menjadi embun penyejuk dan sekaligus penyemangat penulis

yang dengan setia menemani hari-hari penulis sehingga terselesaikannya

penulisan tesis ini

8 HSaijanSAgMSI dan HSofyanSSiMPd selaku Kepala Sekolah

Keluarga besar SD Muhammadiyah Sapen (NitikanPapringanGowongandan

Ngadiwinatan)

9 Keluarga besar di Jombang Bapak MuhThosim (alm) Umi Musrirsquoah (alm)

Doa Mbak Maria Ulfah Adik Mukminatin Terima kasih atas motivasi dan

dukungannya

xii

10 Seluruh teman-teman PAI Mandiri angkatan tahun 2011 Nursalim

Syamsudin Putut Mbak Utami dan Syarifah Thanks for all Semoga tali

silaturrahmi kita tetap terjalin

11 Seluruh teman guru dan karyawan SD Muhammadiyah Sapen tempat penulis

bekerja dan berbagi pengalaman Drs HSutrisno Dra Sri Zuwantini

Badriatul Aini SAg DrsHSuharto Suwarjo MPd Suhardi SPd Mujiarta

Eka SPMM Ilman SholehSS Abdus SalamSPd Shaleh SantosaSSi

Nevianing NSSAg WidaryatiSPdMRais ShidqiSPd MuadinSPdSari

NoviantiSPdSri Isnah RimiyatiSPdTitin HastariSSi Imam Bayu

Nugraha yang selalu memberi doa dan suport kepada penulis Terima kasih

untuk semua

12 Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis sehingga terselesaikannya penulisan tesis ini Penulis

ucapkan jazakumullahu khairal jazarsquo

Akhirnya hanya kepada Allah penulis beristigfar atas segala kesalahan

dan kehilafan penulis dalam penyusunan tesis ini Harapan penulis semoga tesis

ini dapat memberi manfaat bagi siapapun yang membaca dan menjadi sumbangan

serta masukan untuk pengembangan pendidikan Islam pada umumnya

Yogyakarta 3 September 2014

Penulis

Musthofa SAgNIM 1120411023

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL PERNYATAAN KEASLIAN PENGESAHAN DIREKTUR PERSETUJUAN TIM PENGUJI NOTA DINAS PEMBIMBING ABSTRAK PEDOMAN TRANSLITERASI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

iii

iiiivv

vivii

xxiiixv

xvi

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B Rumusan Masalah C Tujuan dan Kegunaan Penelitian D Kajian Pustaka E Kerangka Teori F Metode Penelitian G Sistematika Pembahasan

119

101015

2636

BAB II LANDASAN TEORI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip A Teori Tentang Penulisan Butir Soal B Teori Pendidikan Agama Islam helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Teori Tentang Belajar dan Pembelajaran PAI helliphelliphelliphelliphellip

38384954

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipB Tempat dan Waktu Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Subyek Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphellipD Instrumen Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipE Metode Pengumpulan Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipF Data dan Sumber Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipG Teknik Analisis Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

5858616463636567

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 5: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

viii

ن nun n En

و wawu w We

ه ha` h Ha

ء hamzah ` Apostrof

ي ya` y Ye

Konsonan Rangkap karena syaddah ditulis rangkap

عدة ditulis lsquoiddah

Tarsquo marbutah

1 Bila dimatikan ditulis h

ھبة

جزیة

ditulis

Ditulis

hibah

jizyah

(ketentuan ini tidak diperlakukan terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap

ke dalam bahasa Indonesia seperti shalat zakat dan sebagainya kecuali bila

dikendaki lafal aslinya)

Bila diikuti dengan kata sandang ldquoalrdquo serta bacaan kedua itu terpisah maka

ditulis dengan h

كرامة األولیاء Ditulis Karāmah al-auliyārsquo

2 Bila tarsquo marbutah hidup atau dengan harkat fathah kasrah dan dammah

ditulis t

زكاة الفطر Ditulis Zakātul fiṭri

Vokal pendek

kasrah

fathah

dammah

ditulis

ditulis

ditulis

i

a

u

ix

Vokal panjag

fathah + alif

جاھلیة

fathah + yarsquo mati

یسعى

kasrah + yarsquo mati

كریم

dammah + wawu mati

فروض

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ā

jāhiliyyah

ā

yaslsquo ā

ī

karīm

ū

furūḍ

Vokal Rangkap

fathah + yarsquo mati

بینكم

fathah + wawu mati

قول

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ai

bainakum

au

qaulun

x

KATA PENGATAR

Tiada kata yang patut penulis ucapkan selain kata yang penuh makna

dalam kehidupan sebagai tanda terima kasih kepada yang maha Agung Allah

SWT atas segala anugerah petunjuk dan kasih sayang-Nya sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tesis ini

Ṣalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada uswah hasanah

kita Nabi Muhammad SAW teriring pula pada keluarga sahabat dan para

pengikutnya termasuk kita semua Amiin

Tesis ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di SD

Kota Yogyakarta dengan mengambil judul ldquoAnalisis Validitas dan Ketepatan

Kontruksi Butir Tes Soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (UASBN)

Pendidikan Agama Islam SD di Kota Yogyakarta Tahun 20122013rdquo Penyusunan

tesis ini merupakan salah satu syarat guna memperoleh gelar Magister Pendidikan

Islam yang ditujukan kepada Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta

Selanjutnya dengan selesainya penulisan tesis ini penulis mengucapkan

terima kasih dan pengahargaan yang setinggi-tingginya kepada

1 Prof Dr H Musa Asyrsquoari selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

2 Prof Dr H Khoiruddin MA selaku Direktur Pascasarjana UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta

3 Prof Dr H Maragustam Siregar MA selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

xi

4 Dr H Tasman Hamami MA selaku dosen pembimbing yang selalu memberi

bimbingan arahan dan motivasi sehingga penulis bisa meyelesaikan

penulisan tesis ini

5 ProfDrHKi SupriyokoMPd dan Seluruh guru besar dosen dan karyawan

Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah

memberikan banyak ilmu dan wawasan kepada penulis sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tsis ini

6 Kepala SDN Bumijo DraRrPujilestari Kepala SDN Sagan Endri Suwartini

SPd Kepala SDN Serayu KopiyosariSPd Kepala SDN Bhayangkara

SofiatunSPd Yogyakarta yang telah memberikan izin dan membantu

penelitian yang penulis lakukan sehingga penulis bisa menyelesaikan

penelitian tesis ini

7 Wulandari istri tercinta dan mutiara hatiku Shafiya Asherifa Ozora Musthofa

Tarangga Muhibbinnabi Muhammad dan Najma Kasmira Falikha Musthofa

yang senantiasa menjadi embun penyejuk dan sekaligus penyemangat penulis

yang dengan setia menemani hari-hari penulis sehingga terselesaikannya

penulisan tesis ini

8 HSaijanSAgMSI dan HSofyanSSiMPd selaku Kepala Sekolah

Keluarga besar SD Muhammadiyah Sapen (NitikanPapringanGowongandan

Ngadiwinatan)

9 Keluarga besar di Jombang Bapak MuhThosim (alm) Umi Musrirsquoah (alm)

Doa Mbak Maria Ulfah Adik Mukminatin Terima kasih atas motivasi dan

dukungannya

xii

10 Seluruh teman-teman PAI Mandiri angkatan tahun 2011 Nursalim

Syamsudin Putut Mbak Utami dan Syarifah Thanks for all Semoga tali

silaturrahmi kita tetap terjalin

11 Seluruh teman guru dan karyawan SD Muhammadiyah Sapen tempat penulis

bekerja dan berbagi pengalaman Drs HSutrisno Dra Sri Zuwantini

Badriatul Aini SAg DrsHSuharto Suwarjo MPd Suhardi SPd Mujiarta

Eka SPMM Ilman SholehSS Abdus SalamSPd Shaleh SantosaSSi

Nevianing NSSAg WidaryatiSPdMRais ShidqiSPd MuadinSPdSari

NoviantiSPdSri Isnah RimiyatiSPdTitin HastariSSi Imam Bayu

Nugraha yang selalu memberi doa dan suport kepada penulis Terima kasih

untuk semua

12 Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis sehingga terselesaikannya penulisan tesis ini Penulis

ucapkan jazakumullahu khairal jazarsquo

Akhirnya hanya kepada Allah penulis beristigfar atas segala kesalahan

dan kehilafan penulis dalam penyusunan tesis ini Harapan penulis semoga tesis

ini dapat memberi manfaat bagi siapapun yang membaca dan menjadi sumbangan

serta masukan untuk pengembangan pendidikan Islam pada umumnya

Yogyakarta 3 September 2014

Penulis

Musthofa SAgNIM 1120411023

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL PERNYATAAN KEASLIAN PENGESAHAN DIREKTUR PERSETUJUAN TIM PENGUJI NOTA DINAS PEMBIMBING ABSTRAK PEDOMAN TRANSLITERASI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

iii

iiiivv

vivii

xxiiixv

xvi

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B Rumusan Masalah C Tujuan dan Kegunaan Penelitian D Kajian Pustaka E Kerangka Teori F Metode Penelitian G Sistematika Pembahasan

119

101015

2636

BAB II LANDASAN TEORI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip A Teori Tentang Penulisan Butir Soal B Teori Pendidikan Agama Islam helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Teori Tentang Belajar dan Pembelajaran PAI helliphelliphelliphelliphellip

38384954

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipB Tempat dan Waktu Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Subyek Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphellipD Instrumen Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipE Metode Pengumpulan Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipF Data dan Sumber Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipG Teknik Analisis Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

5858616463636567

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 6: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

ix

Vokal panjag

fathah + alif

جاھلیة

fathah + yarsquo mati

یسعى

kasrah + yarsquo mati

كریم

dammah + wawu mati

فروض

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ā

jāhiliyyah

ā

yaslsquo ā

ī

karīm

ū

furūḍ

Vokal Rangkap

fathah + yarsquo mati

بینكم

fathah + wawu mati

قول

ditulis

ditulis

ditulis

ditulis

ai

bainakum

au

qaulun

x

KATA PENGATAR

Tiada kata yang patut penulis ucapkan selain kata yang penuh makna

dalam kehidupan sebagai tanda terima kasih kepada yang maha Agung Allah

SWT atas segala anugerah petunjuk dan kasih sayang-Nya sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tesis ini

Ṣalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada uswah hasanah

kita Nabi Muhammad SAW teriring pula pada keluarga sahabat dan para

pengikutnya termasuk kita semua Amiin

Tesis ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di SD

Kota Yogyakarta dengan mengambil judul ldquoAnalisis Validitas dan Ketepatan

Kontruksi Butir Tes Soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (UASBN)

Pendidikan Agama Islam SD di Kota Yogyakarta Tahun 20122013rdquo Penyusunan

tesis ini merupakan salah satu syarat guna memperoleh gelar Magister Pendidikan

Islam yang ditujukan kepada Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta

Selanjutnya dengan selesainya penulisan tesis ini penulis mengucapkan

terima kasih dan pengahargaan yang setinggi-tingginya kepada

1 Prof Dr H Musa Asyrsquoari selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

2 Prof Dr H Khoiruddin MA selaku Direktur Pascasarjana UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta

3 Prof Dr H Maragustam Siregar MA selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

xi

4 Dr H Tasman Hamami MA selaku dosen pembimbing yang selalu memberi

bimbingan arahan dan motivasi sehingga penulis bisa meyelesaikan

penulisan tesis ini

5 ProfDrHKi SupriyokoMPd dan Seluruh guru besar dosen dan karyawan

Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah

memberikan banyak ilmu dan wawasan kepada penulis sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tsis ini

6 Kepala SDN Bumijo DraRrPujilestari Kepala SDN Sagan Endri Suwartini

SPd Kepala SDN Serayu KopiyosariSPd Kepala SDN Bhayangkara

SofiatunSPd Yogyakarta yang telah memberikan izin dan membantu

penelitian yang penulis lakukan sehingga penulis bisa menyelesaikan

penelitian tesis ini

7 Wulandari istri tercinta dan mutiara hatiku Shafiya Asherifa Ozora Musthofa

Tarangga Muhibbinnabi Muhammad dan Najma Kasmira Falikha Musthofa

yang senantiasa menjadi embun penyejuk dan sekaligus penyemangat penulis

yang dengan setia menemani hari-hari penulis sehingga terselesaikannya

penulisan tesis ini

8 HSaijanSAgMSI dan HSofyanSSiMPd selaku Kepala Sekolah

Keluarga besar SD Muhammadiyah Sapen (NitikanPapringanGowongandan

Ngadiwinatan)

9 Keluarga besar di Jombang Bapak MuhThosim (alm) Umi Musrirsquoah (alm)

Doa Mbak Maria Ulfah Adik Mukminatin Terima kasih atas motivasi dan

dukungannya

xii

10 Seluruh teman-teman PAI Mandiri angkatan tahun 2011 Nursalim

Syamsudin Putut Mbak Utami dan Syarifah Thanks for all Semoga tali

silaturrahmi kita tetap terjalin

11 Seluruh teman guru dan karyawan SD Muhammadiyah Sapen tempat penulis

bekerja dan berbagi pengalaman Drs HSutrisno Dra Sri Zuwantini

Badriatul Aini SAg DrsHSuharto Suwarjo MPd Suhardi SPd Mujiarta

Eka SPMM Ilman SholehSS Abdus SalamSPd Shaleh SantosaSSi

Nevianing NSSAg WidaryatiSPdMRais ShidqiSPd MuadinSPdSari

NoviantiSPdSri Isnah RimiyatiSPdTitin HastariSSi Imam Bayu

Nugraha yang selalu memberi doa dan suport kepada penulis Terima kasih

untuk semua

12 Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis sehingga terselesaikannya penulisan tesis ini Penulis

ucapkan jazakumullahu khairal jazarsquo

Akhirnya hanya kepada Allah penulis beristigfar atas segala kesalahan

dan kehilafan penulis dalam penyusunan tesis ini Harapan penulis semoga tesis

ini dapat memberi manfaat bagi siapapun yang membaca dan menjadi sumbangan

serta masukan untuk pengembangan pendidikan Islam pada umumnya

Yogyakarta 3 September 2014

Penulis

Musthofa SAgNIM 1120411023

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL PERNYATAAN KEASLIAN PENGESAHAN DIREKTUR PERSETUJUAN TIM PENGUJI NOTA DINAS PEMBIMBING ABSTRAK PEDOMAN TRANSLITERASI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

iii

iiiivv

vivii

xxiiixv

xvi

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B Rumusan Masalah C Tujuan dan Kegunaan Penelitian D Kajian Pustaka E Kerangka Teori F Metode Penelitian G Sistematika Pembahasan

119

101015

2636

BAB II LANDASAN TEORI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip A Teori Tentang Penulisan Butir Soal B Teori Pendidikan Agama Islam helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Teori Tentang Belajar dan Pembelajaran PAI helliphelliphelliphelliphellip

38384954

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipB Tempat dan Waktu Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Subyek Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphellipD Instrumen Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipE Metode Pengumpulan Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipF Data dan Sumber Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipG Teknik Analisis Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

5858616463636567

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 7: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

x

KATA PENGATAR

Tiada kata yang patut penulis ucapkan selain kata yang penuh makna

dalam kehidupan sebagai tanda terima kasih kepada yang maha Agung Allah

SWT atas segala anugerah petunjuk dan kasih sayang-Nya sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tesis ini

Ṣalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada uswah hasanah

kita Nabi Muhammad SAW teriring pula pada keluarga sahabat dan para

pengikutnya termasuk kita semua Amiin

Tesis ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di SD

Kota Yogyakarta dengan mengambil judul ldquoAnalisis Validitas dan Ketepatan

Kontruksi Butir Tes Soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (UASBN)

Pendidikan Agama Islam SD di Kota Yogyakarta Tahun 20122013rdquo Penyusunan

tesis ini merupakan salah satu syarat guna memperoleh gelar Magister Pendidikan

Islam yang ditujukan kepada Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta

Selanjutnya dengan selesainya penulisan tesis ini penulis mengucapkan

terima kasih dan pengahargaan yang setinggi-tingginya kepada

1 Prof Dr H Musa Asyrsquoari selaku Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

2 Prof Dr H Khoiruddin MA selaku Direktur Pascasarjana UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta

3 Prof Dr H Maragustam Siregar MA selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

xi

4 Dr H Tasman Hamami MA selaku dosen pembimbing yang selalu memberi

bimbingan arahan dan motivasi sehingga penulis bisa meyelesaikan

penulisan tesis ini

5 ProfDrHKi SupriyokoMPd dan Seluruh guru besar dosen dan karyawan

Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah

memberikan banyak ilmu dan wawasan kepada penulis sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tsis ini

6 Kepala SDN Bumijo DraRrPujilestari Kepala SDN Sagan Endri Suwartini

SPd Kepala SDN Serayu KopiyosariSPd Kepala SDN Bhayangkara

SofiatunSPd Yogyakarta yang telah memberikan izin dan membantu

penelitian yang penulis lakukan sehingga penulis bisa menyelesaikan

penelitian tesis ini

7 Wulandari istri tercinta dan mutiara hatiku Shafiya Asherifa Ozora Musthofa

Tarangga Muhibbinnabi Muhammad dan Najma Kasmira Falikha Musthofa

yang senantiasa menjadi embun penyejuk dan sekaligus penyemangat penulis

yang dengan setia menemani hari-hari penulis sehingga terselesaikannya

penulisan tesis ini

8 HSaijanSAgMSI dan HSofyanSSiMPd selaku Kepala Sekolah

Keluarga besar SD Muhammadiyah Sapen (NitikanPapringanGowongandan

Ngadiwinatan)

9 Keluarga besar di Jombang Bapak MuhThosim (alm) Umi Musrirsquoah (alm)

Doa Mbak Maria Ulfah Adik Mukminatin Terima kasih atas motivasi dan

dukungannya

xii

10 Seluruh teman-teman PAI Mandiri angkatan tahun 2011 Nursalim

Syamsudin Putut Mbak Utami dan Syarifah Thanks for all Semoga tali

silaturrahmi kita tetap terjalin

11 Seluruh teman guru dan karyawan SD Muhammadiyah Sapen tempat penulis

bekerja dan berbagi pengalaman Drs HSutrisno Dra Sri Zuwantini

Badriatul Aini SAg DrsHSuharto Suwarjo MPd Suhardi SPd Mujiarta

Eka SPMM Ilman SholehSS Abdus SalamSPd Shaleh SantosaSSi

Nevianing NSSAg WidaryatiSPdMRais ShidqiSPd MuadinSPdSari

NoviantiSPdSri Isnah RimiyatiSPdTitin HastariSSi Imam Bayu

Nugraha yang selalu memberi doa dan suport kepada penulis Terima kasih

untuk semua

12 Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis sehingga terselesaikannya penulisan tesis ini Penulis

ucapkan jazakumullahu khairal jazarsquo

Akhirnya hanya kepada Allah penulis beristigfar atas segala kesalahan

dan kehilafan penulis dalam penyusunan tesis ini Harapan penulis semoga tesis

ini dapat memberi manfaat bagi siapapun yang membaca dan menjadi sumbangan

serta masukan untuk pengembangan pendidikan Islam pada umumnya

Yogyakarta 3 September 2014

Penulis

Musthofa SAgNIM 1120411023

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL PERNYATAAN KEASLIAN PENGESAHAN DIREKTUR PERSETUJUAN TIM PENGUJI NOTA DINAS PEMBIMBING ABSTRAK PEDOMAN TRANSLITERASI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

iii

iiiivv

vivii

xxiiixv

xvi

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B Rumusan Masalah C Tujuan dan Kegunaan Penelitian D Kajian Pustaka E Kerangka Teori F Metode Penelitian G Sistematika Pembahasan

119

101015

2636

BAB II LANDASAN TEORI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip A Teori Tentang Penulisan Butir Soal B Teori Pendidikan Agama Islam helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Teori Tentang Belajar dan Pembelajaran PAI helliphelliphelliphelliphellip

38384954

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipB Tempat dan Waktu Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Subyek Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphellipD Instrumen Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipE Metode Pengumpulan Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipF Data dan Sumber Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipG Teknik Analisis Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

5858616463636567

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 8: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

xi

4 Dr H Tasman Hamami MA selaku dosen pembimbing yang selalu memberi

bimbingan arahan dan motivasi sehingga penulis bisa meyelesaikan

penulisan tesis ini

5 ProfDrHKi SupriyokoMPd dan Seluruh guru besar dosen dan karyawan

Program Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah

memberikan banyak ilmu dan wawasan kepada penulis sehingga penulis bisa

menyelesaikan penulisan tsis ini

6 Kepala SDN Bumijo DraRrPujilestari Kepala SDN Sagan Endri Suwartini

SPd Kepala SDN Serayu KopiyosariSPd Kepala SDN Bhayangkara

SofiatunSPd Yogyakarta yang telah memberikan izin dan membantu

penelitian yang penulis lakukan sehingga penulis bisa menyelesaikan

penelitian tesis ini

7 Wulandari istri tercinta dan mutiara hatiku Shafiya Asherifa Ozora Musthofa

Tarangga Muhibbinnabi Muhammad dan Najma Kasmira Falikha Musthofa

yang senantiasa menjadi embun penyejuk dan sekaligus penyemangat penulis

yang dengan setia menemani hari-hari penulis sehingga terselesaikannya

penulisan tesis ini

8 HSaijanSAgMSI dan HSofyanSSiMPd selaku Kepala Sekolah

Keluarga besar SD Muhammadiyah Sapen (NitikanPapringanGowongandan

Ngadiwinatan)

9 Keluarga besar di Jombang Bapak MuhThosim (alm) Umi Musrirsquoah (alm)

Doa Mbak Maria Ulfah Adik Mukminatin Terima kasih atas motivasi dan

dukungannya

xii

10 Seluruh teman-teman PAI Mandiri angkatan tahun 2011 Nursalim

Syamsudin Putut Mbak Utami dan Syarifah Thanks for all Semoga tali

silaturrahmi kita tetap terjalin

11 Seluruh teman guru dan karyawan SD Muhammadiyah Sapen tempat penulis

bekerja dan berbagi pengalaman Drs HSutrisno Dra Sri Zuwantini

Badriatul Aini SAg DrsHSuharto Suwarjo MPd Suhardi SPd Mujiarta

Eka SPMM Ilman SholehSS Abdus SalamSPd Shaleh SantosaSSi

Nevianing NSSAg WidaryatiSPdMRais ShidqiSPd MuadinSPdSari

NoviantiSPdSri Isnah RimiyatiSPdTitin HastariSSi Imam Bayu

Nugraha yang selalu memberi doa dan suport kepada penulis Terima kasih

untuk semua

12 Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis sehingga terselesaikannya penulisan tesis ini Penulis

ucapkan jazakumullahu khairal jazarsquo

Akhirnya hanya kepada Allah penulis beristigfar atas segala kesalahan

dan kehilafan penulis dalam penyusunan tesis ini Harapan penulis semoga tesis

ini dapat memberi manfaat bagi siapapun yang membaca dan menjadi sumbangan

serta masukan untuk pengembangan pendidikan Islam pada umumnya

Yogyakarta 3 September 2014

Penulis

Musthofa SAgNIM 1120411023

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL PERNYATAAN KEASLIAN PENGESAHAN DIREKTUR PERSETUJUAN TIM PENGUJI NOTA DINAS PEMBIMBING ABSTRAK PEDOMAN TRANSLITERASI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

iii

iiiivv

vivii

xxiiixv

xvi

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B Rumusan Masalah C Tujuan dan Kegunaan Penelitian D Kajian Pustaka E Kerangka Teori F Metode Penelitian G Sistematika Pembahasan

119

101015

2636

BAB II LANDASAN TEORI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip A Teori Tentang Penulisan Butir Soal B Teori Pendidikan Agama Islam helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Teori Tentang Belajar dan Pembelajaran PAI helliphelliphelliphelliphellip

38384954

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipB Tempat dan Waktu Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Subyek Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphellipD Instrumen Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipE Metode Pengumpulan Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipF Data dan Sumber Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipG Teknik Analisis Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

5858616463636567

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 9: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

xii

10 Seluruh teman-teman PAI Mandiri angkatan tahun 2011 Nursalim

Syamsudin Putut Mbak Utami dan Syarifah Thanks for all Semoga tali

silaturrahmi kita tetap terjalin

11 Seluruh teman guru dan karyawan SD Muhammadiyah Sapen tempat penulis

bekerja dan berbagi pengalaman Drs HSutrisno Dra Sri Zuwantini

Badriatul Aini SAg DrsHSuharto Suwarjo MPd Suhardi SPd Mujiarta

Eka SPMM Ilman SholehSS Abdus SalamSPd Shaleh SantosaSSi

Nevianing NSSAg WidaryatiSPdMRais ShidqiSPd MuadinSPdSari

NoviantiSPdSri Isnah RimiyatiSPdTitin HastariSSi Imam Bayu

Nugraha yang selalu memberi doa dan suport kepada penulis Terima kasih

untuk semua

12 Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis sehingga terselesaikannya penulisan tesis ini Penulis

ucapkan jazakumullahu khairal jazarsquo

Akhirnya hanya kepada Allah penulis beristigfar atas segala kesalahan

dan kehilafan penulis dalam penyusunan tesis ini Harapan penulis semoga tesis

ini dapat memberi manfaat bagi siapapun yang membaca dan menjadi sumbangan

serta masukan untuk pengembangan pendidikan Islam pada umumnya

Yogyakarta 3 September 2014

Penulis

Musthofa SAgNIM 1120411023

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL PERNYATAAN KEASLIAN PENGESAHAN DIREKTUR PERSETUJUAN TIM PENGUJI NOTA DINAS PEMBIMBING ABSTRAK PEDOMAN TRANSLITERASI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

iii

iiiivv

vivii

xxiiixv

xvi

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B Rumusan Masalah C Tujuan dan Kegunaan Penelitian D Kajian Pustaka E Kerangka Teori F Metode Penelitian G Sistematika Pembahasan

119

101015

2636

BAB II LANDASAN TEORI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip A Teori Tentang Penulisan Butir Soal B Teori Pendidikan Agama Islam helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Teori Tentang Belajar dan Pembelajaran PAI helliphelliphelliphelliphellip

38384954

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipB Tempat dan Waktu Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Subyek Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphellipD Instrumen Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipE Metode Pengumpulan Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipF Data dan Sumber Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipG Teknik Analisis Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

5858616463636567

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 10: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL PERNYATAAN KEASLIAN PENGESAHAN DIREKTUR PERSETUJUAN TIM PENGUJI NOTA DINAS PEMBIMBING ABSTRAK PEDOMAN TRANSLITERASI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN

iii

iiiivv

vivii

xxiiixv

xvi

BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B Rumusan Masalah C Tujuan dan Kegunaan Penelitian D Kajian Pustaka E Kerangka Teori F Metode Penelitian G Sistematika Pembahasan

119

101015

2636

BAB II LANDASAN TEORI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip A Teori Tentang Penulisan Butir Soal B Teori Pendidikan Agama Islam helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Teori Tentang Belajar dan Pembelajaran PAI helliphelliphelliphelliphellip

38384954

BAB III METODE PENELITIAN A Jenis Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipB Tempat dan Waktu Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipC Subyek Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphellipD Instrumen Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipE Metode Pengumpulan Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipF Data dan Sumber Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellipG Teknik Analisis Data helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

5858616463636567

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 11: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

xiv

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A Hasil Penelitian helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip

1 Skkd PAI Sd dan MI helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Validitas Isi Soal UASBN PAI Tahun 20122013 helliphellip3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi helliphelliphellip

B PEMBAHASAN 1 Validitas Isi Soal UASBN PAI SDMI Tahun

20122013 helliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphelliphellip2 Pembahasan Konstruksi Ketepatan Soal helliphelliphellip

707070917384

8489

BAB V PENUTUP A Kesimpulan B Saran

939394

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS

9596

111

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 12: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Tabel 1 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 1 70Tabel 2 Tabel 2 SK dan KD Mata Pelajaran PAI Kelas VI Semester 2 71Tabel 3 Tabel 3 Analisis Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi 76Tabel 4 Tabel 4 Proporsi Kurikulum Dengan Butir Soal 77Tabel 5 Tabel 5 Hasil Uji Reliabilitas butir Tes 83Tabel 6 Tabel 6 Proporsi Kurikulum Dengan Kisi-Kisi Soal 84Tabel 7 Tabel 7 proporsi Kesesuaian Materi kurikulum Dengan Butir soal

85Tabel 8 Tabel 8 Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal 86Tabel 9 Rangkuman Persentase Kesesuaian Kisi-Kisi dengan Butir Soal

88Tabel 10 Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SDMI Tahun 20122013

91

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 13: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Ijin Penelitian SDN BUMIJO Yogyakarta

Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian SDN UNGARAN 1 Yogyakarta

Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian SDN SAGAN Yogyakarta

Lampiran 4 Surat Ijin Penelitian SDN SERAYU Yogyakarta

Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian SDN BHAYANGKARA Yogyakarta

Lampiran 6 Kisi-Kisi Soal UASBN PAI SDMI Tahun Pelajaran 20122013

Lampiran 7 Lembar Soal UASBN PAI Kode Paket Soal A11

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 14: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

1

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Generasi muda adalah tulang punggung bangsa Indonesia Hal ini sering kita

dengar kita baca dan kita ucapkan Di tangan generasi muda inilah masa depan

bangsa dan negara Indonesia bergantung Sehubungan dengan hal tersebut

tentunya dibutuhkan generasi yang cerdas tangguh bertaqwa dan mampu

menyelesaikan tanggung jawabnya Generasi muda di satu sisi akan hidup sebagai

makhluk individu dan di lain sisi akan menjalani hidupnya di masyarakat sebagai

makhluk sosial Tentu saja dalam tugasnya sebagai makhluk sosial seorang anak

akan berhadapan dan bersosialisasi dengan orang lain yang tentu saja dalam hal

ini membutuhkan sebuah sikap yang baik akhlak yang mulia serta kejujuran di

dalam menjalankannya

Seiring perkembangan zaman yang selalu berubah dunia pendidikan

dihadapkan pada suatu permasalahan yang senantiasa muncul yaitu pertanyaan

publik tentang kualitas pendidikan Hal ini ditandai dengan angka dan kualitas

kelulusan yang menurun1

____________________

1Darmiyati Zuhdi Humanisasi Pendidikan (Jakarta Bumi Aksara 2008) hlm 1

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 15: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

2

Lembaga pendidikan mempunyai tugas mempersiapkan terbentuknya

individu-individu yang cerdas dan berakhlak mulia (berakhlak baik) Sistem

pendidikan yang bias mewujudkan itu adalah yang bersifat humanis yang

memposisikan subjek didik sebagai pribadi dan anggota masyarakat yang perlu

dibantu dan didorong pengetahuan keterampilan dan keinginan agar kualitas

pendidikan dapat terwujud1 Tentu saja hal tersebut tak semudah membalikkan

telapak tangan tetapi harus melalui proses pembelajaran Pembelajaran merupakan

salah satu unsur penentu baik tidaknya out put lulusan yang dihasilkan oleh suatu

sistem pendidikan Pembelajaran ibarat jantung dari proses pendidikan

Pembelajaran yang baik cenderung menghasilkan lulusan dengan hasil belajar

yang baik pula Hasil belajar pendidikan di negara Indonesia masih dipandang

kurang memuaskan Sebagian besar siswa belum mampu menggapai potensi ideal

atau optimal yang dimilikinya Oleh karena itu perlu ada perubahan proses

pembelajaran dari kebiasaan yang sudah berlangsung selama ini Keberhasilan

siswa dalam pembelajaran didukung oleh berbagai faktor yaitu faktor dari dalam

diri siswa itu sendiri dan faktor dari luar siswa Faktor yang ada dalam diri siswa

adalah faktor kematangan atau pertumbuhan kecerdasan latihan minat dan faktor

pribadi2

___________________

2 Ngalim Purwanto Psikologi Pendidikan (Bandung Remaja Rosdakarya 1991) hlm 102

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 16: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

3

Sedangkan faktor di luar siswa adalah faktor keluargakeadaan rumah

tangga guru dan cara mengajarnya alat-alat yang digunakan dalam belajar

mengajar lingkungan belajar dan lain sebagainya Memasuki era globalisasi abad

informasi dan teknologi maka yang terbayang saat ini adalah aspek kesiapan

bangsa ini untuk menapaki era-era tersebut secara mulus benar dan dalam

kerangka kerja yang fairplay Kegamangan demikian pantas untuk mengemuka

karena dilihat dari sisi sumber daya manuais Indonesia bangsa ini masih pantas

untuk disebut memprihatinkan Era globalisasi berkerangka tulang persaingan

bebas berdarah daging kekuatan sumber daya manusia dan rohnya adalah mutu

pada berbagai aspek tatanan Taruhannya adalah sejauh mana SDM kita siap dan

disiapkan untuk mengisi kerangka persaingan bebas antarnegara tersebut Untuk

menjawab itu semua mutu SDM mutlak dikembangkan Tanpa kekuatan mutu

kita akan kalah bersaing dalam semua bidang kehidupan3

Akhir-akhir ini memang tidak bisa disangkal bahwa tolok ukur sebuah

pembelajaran adalah prestasi belajar yang tinggi sehingga seringkali masyarakat

awam melupakan bahwa prestasi tinggi juga harus diikuti dengan kepemilikan

akhlak dan karakter baik Karakter yang dimaksud adalah kejujuran

_____________________ 3 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa (Yogyakarta Adicita 2001) hlm 25

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 17: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

4

Nilai atau tingkat kejujuran mutlak ditanamkan kepada anak sejak dini

karena kejujuran inilah merupakan mata uang yang berlaku di mana-mana

sehingga apabila kelak anak memimpin bangsa ia akan terbiasa bersikap jujur di

dalam mengemban tugas-tugasnya

Sebagai sebuah tolok ukur pencapaian prestasi oleh siswa semenjak tahun

2007 diberlakukan Ujian Nasional atau UN baik dari ingkat SD sampai tingkat

SMA Dengan adanya UN maka tiap sekolah berlomba mencapai nilai prestasi

yang tinggi guna membuktikan bahwa mereka punya kualitas yang tinggi Tak

jarang dalam usahanya mereka menggunakan cara-cara yang kurang terpuji dalam

pelaksanaannya Hal-hal tersebut di atas memang tak bisa dipungkiri seringkali

terjadi kasus ketidakjujuran dalam pelaksanaan UN Sebagaimana yang dituliskan

dalam harian Kedaulatan Rakyat bahwa terdapat siswa yang tertangkap kamera

CCTV sedang bekerjasama dengan temannya dalam mengerjakan UN sementara

pengawas UN membiarkannya4 Hal tersebut merupakan sebuah bukti nyata

bahwa kejujuran siswa masih dipertanyakan dalam kaitannya dengan pelaksanaan

UN di sekolah dasar sekolah menengah pertama dan di sekolah menengah atas

Tentu saja hal ini merupa kan hal yang memprihatinkan bagi kita semua

Sebenarnya tingkat kejujuran bukan hal yang baru diberikan kepada siswa

berkenaan dengan pendidikan karakter di sekolah

_____________________ 4 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV saling contek saat UNrdquo Edisi April III Hal6

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 18: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

5

Sebagai bukti lain bahwa sering terjadi kecurangan di dalam pelaksanaan

Ujian nasional adalah pengamatan Liputan 6 SCTV pada hari Rabu 27 April 2011

tepatnya di kota Medan Sumatera Utara mendapati seorang murid yang tangan

kirinya menyelinap ke bawah meja Selain itu sesekali matanya juga menatap ke

bawah meja Ia berpura-pura serius sambil terus memperhatikan gerak-gerik

pengawas agar menyonteknya tidak ketahuan Seorang murid lainnya juga jelas

terlihat kedua tangannya sedang membolak-balik kertas

Tak hanya dilakukan oleh murid laki-laki Murid perempuan juga melakukan

hal serupa Seperti di dalah satu SMP Negeri di Polewali Mandar Sulawesi Barat

Selain menyontek mereka juga berbincang sesama murid ketika ujian Apalagi

kalau bukan tentang soal ujian Aksi nekat para murid ini berlangsung di tengah

ketatnya pengawasan Namun tak ada tindakan dari para pengawas5

Hal-hal tersebut di atas banyak terjadi karena pendidikan di Indonesia lebih

mengedepankan nilai akademik yang kurang diikuti dengan keseimbangan nilai

karakternya sehingga apapun sering dilakukan oleh pihak siswa dan murid guna

memperoleh nilai akademik yang tinggi

______________________ 5

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April 2011

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 19: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

6

Ujian sekolah berstandar nasional adalah ujian yang dilakukan secara nasional

pada jenjang SD SMP SMA dan sederajat untuk mengukur dan menilai

kompetensi setiap peserta didik yang telah mengikuti proses pembelajaran selama

tiga tahun pada masing-masing jenjangnya Potret standarisasi mutu pendidikan

nasional masih berkisar 4031 di bawah standar minimal 4889 pada posisi

standar minimal dan hanya 1080 yang telah memenuhi standar minimal6

Pemerintah menggunakan Ujian Nasional sebagi tolok ukur untuk mengetahui

mutu pendidikan di Indonesia

Sebelum mengemukakan dan mewacanakan tentang pelaksanaan UN dan

UASBN yang harus ditinjau terlebih dahulu adalah instrumen UASBN yaitu butir

soal yang diujikan apakah soal yang diberikan kepada peserta USBN tersebut

sudah sesuai dengan standar kompetensi lulusan atau masih ada yan tidak sesuai

Sejauh ini baik dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Nasional

Pendidikan (BSNP) dan Departemen Agama yang langsung menangani tentang

pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam sepengetahuan peneliti belum ada

satu pun yang secara kongkret mempublikasikan hasil penelitian yang khusus

membahas tentang validitas isi dan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama

Islam Oleh karena itu perlu adanya suatu penelitian yang dilakukan untuk

membahas tentang soal ujian tersebut

______________________ 6

Abbas Hafid 2011 Contek Masaal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom)

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 20: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

7

Khususnya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam yang selama ini dianggap

sebagai salah satu mata pelajaran pokok dan penting Sesuai dengan Permendiknas

Nomor 3 tahun 2012 bahwa dalam rangka memenuhi syarat standar kelulusan

maka setiap siswa harus memenuhi syarat yaitu lulus ujian di semua mata

pelajaran yang di dalamnya memuat mata pelajaran Pendidikan agama Islam

Demikian pula di tingkat sekolah dasar Selanjutnya setiap satuan pendidikan

menyusun naskah soal ujian berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi

dasar dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dan penyelenggara tingkat

pusat menyusun naskah soal UN berdasarkan Standar Kompetensi dan

Kompetensi Dasar dalam standar isi sesuai dengan Permendiknas Nomor 22 tahun

20067

Selain itu kisi-kisi soal UASBN PAI disusun berdasarkan Standar kompetensi

dan Kompetensi Dasar dalam KTSP dan kisi-kisi soal UASBN disusun

berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagaimana tercantum

dalam lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 20068Sehubungan dengan

penanaman karakter yang diharapkan mampu untuk membina karakter siswa

adalah mata pelajaran agama Maka selanjutnya pada mata pelajaran agama

dilaksanakan ujian nasional sejak tahun 2012

______________________

7 Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 8 Ibid Nomor 3 tahun 2012 pasal 25

Pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di tingkat sekolah dasar

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 21: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

8

perlu dilakukan analisis validitas dan ketepatan konstruksi butir soal UASBN

tersebut Berdasarkan informasi dari Kemenag RI tentang pedoman pelaksanaan

UASBN PAI yang telah diujicobakan pada tahun 2008 hingga 2011 maka telah

menghasilkan pemetaan berupa peningkatan kuantitas partisipasi juga peningkatan

mutu pembelajaran PAI diberbagai kabupaten dan kota seluruh propinsi 9 Akan

tetapi mengingat penggunaan KTSP di tiap sekolah tidak sama maka perlu

dilakukan analisis teoritik mengenai materi soal UASBN PAI sekolah dasar

Pada PPRI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

(pasal 28 ayat 3) menyatakan bahwa guru diharapkan memiliki 4 kompetensi

pertama kompetensi paedagogik yaitu kemampuan guru untuk mengelola

pembelajaran yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik perancangan dan

pelaksanaan pembelajaran evaluasi hasil belajar dan pengembangan peserta didik

untuk mengaktualisasikan berbagai potensi Kedua kompetensi kepribadian yaitu

kepribadian yang mantap stabil dewasa arif dan berwibawa menjadi teladan bagi

peserta didik dan berakhlak mulia Ketiga kompetensi professional yaitu

kemampuan penguasaaan materi pembelajaran secara meluas dan mendalam yang

memungkinkannya membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi

yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan10

______________________

9 Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI 10PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional

Keempat kompetensi sosial yaitu kemampuan pendidik sebagai bagian dari

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 22: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

9

masyarakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik

tenaga kependidikan orang tuawali dan masyarakat umum Pada pemaparan

kompetensi pedagogik sangat jelas bahwa kemampuan guru mengadakan evaluasi

hasil belajar Artinya mengandung pengertian bahwa guru harus mengadakan

evaluasi yang merupakan suatu proses untuk menentukan nilai hasil belajar

Kompetensi adalah kemampuan yang mencakup sikap pengetahuan dan

keterampilan Dalam mengukur kompetensi dapat dilakukan dengan cara mengukur

tiga kompetensi yaitu 1) aspek kognitif 2) afektif dan 3) psikomotor Apabila

diperhatikan dengan cermat maka antara butir soal dengan tes hasil belajar sebagai

suatu totalitas kiranya dapat dipahami bahwa semakin banyak butir-butir soal yang

dapat dijawab dengan betul oleh peserta tes maka skor-skor total hasil tes tersebut

semakin tinggi Sebaliknya semakin sedikit butir-butir soal yang dapat dijawab

dengan betul oleh peserta tes maka skor total hasil tes semakin rendah atau semakin

menurun Berdasarkan hal-hal di atas maka peneliti bermaksud menganalisis materi

soal UASBN PAI sekolah dasar tahun 2013 baik dari sisi vaditas maupun konstruksi

butir soalnya

B Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan rumusan

masalah penelitian sebagai berikut

1 Bagaimanakah validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 23: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

10

2 Bagaimanakah reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Bagaimanakah konstruksi butir tes UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI Kota

Yogyakarta tahun 20122013

C Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dirumuskan tujuan penelitian ini

sebagai berikut

1 Untuk mendeskripsikan validitas isi soal UASBN Pendidikan Agama Islam SDMI

Kota Yogyakarta tahun 20122013

2 Untuk mendeskripsikan reliabilitas butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

3 Untuk mendeskripsikan konstruksi butir soal UASBN Pendidikan Agama Islam

SDMI Kota Yogyakarta tahun 20122013

D Kajian Pustaka

Penelitian dan tulisan tentang analisis validitas soal dan ketepatan konstruksi

butir tes soal sepanjang penulis ketahui sudah banyak dilakukan akan tetapi

penelitian yang mendekati dan relevan dengan penelitian ini sepanjang

penelusuran penulis belum ada yang melakukan Penelitian tentang validitas dan

ketepatan konstruksi butir tes ini dilakukan karena dorongan untuk memberikan

kontribusi dalam mengembangkan kemampuan guru di dalam mengevaluasi hasil

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 24: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

11

belajar siswa serta instrument yang digunakan dalam evaluasi tersebut khususnya

dalam mata pelajaran Agama Islam yang tersaji dalam soal UASBN

Banyak penelitian tentang validitas soal dan konstruksi ketepatan butir soal

telah dilakukan para peneliti dari berbagai perspektif yang berbeda Masrifatul

Khairiyah heri suwignyo dan Imam Agus Basuki melakukan penelitian dengan

judul Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa

Indonesia SMAMA Tahun Pelajran 2011201211 Hasil penelitian para dosen di

Universitas Negeri Malang tersebut menyimpulkan bahwa analisis validitas isi

memperoleh 34 soal dengan tingkat kesesuaian tinggi 40 soal dengan tingkat

kesesuaian sedang dan 26 soal dengan tingkat kesesuaian rendah Adapun

ketepatan konstruksi penyusunan soal mencapai 935 sedang ketidaktepatan

mencapai 65 Hal tersebut menunjukkan bahwa penelitian tentang validitas soal

telah pernah dilakukan akan tetapi penelitian yang dilakukan tersebut membahas

mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bukan membahas tentang Pendidikan

Agama Islam

______________________

11 Masrifatul Khairiyyah Heri Suwignyo amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 25: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

12

Selain itu penelitian tersebut hanya membahas validitas isi dan ketepatan

konstruksi butir tes saja dan tidak menganalisis secara lengkap dengan validitas

butir tesnya Hal inilah yang membedakan penelirian ini dengan yang dilakukan

penulis Selanjutnya Dewi Juliah Ratnaningsih dkk Melakukan tugasnya sebagai

dosen di UT dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis soal

Adpun judul yang diambil adalah Analisis Butir Soal Pilihan Ganda Ujian Akhir

Semester Mahasiswa di Universitas Terbuka dengan Pendekatan Teori Tes

Klasik12Kesimpulan penelitian tersebut adalah terdapat soal-soal dengan butir

pengecoh yang terlalu sedikit dan soal yang tidak tepat konstruksinya sebesar

84 Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian di lingkup UT yang objek

sasarannya adalah soal ujian semester yang ditujukan untuk mahasiswa Hal ini

membedakan dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti yaitu objek

sasarannya adalah soal UASBN PAI untuk sekolah dasar Selain itu soal ujian

semester untuk mahasiswa biasanya dibuat oleh dosen sendiri sedangkan soal

UASBN PAI dibuat oleh Tim Penyusun Soal dari Departemen Agama RI

Pembeda yang lain dalam penelitianini adalah digunakannnya pendekatan teori tes

klasik Sedangkan pada penelitian penulis digunakan pendekatan teori tes yang

modern dan lebih lengkap yaitu dari validitas isi dan konstruksi soalnya

______________________

12 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 26: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

13

Alifah Asih Rohmah dalam penelitiannya yang berjudul Peningkatan

Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri

30 PurworejoTahun 20112012)13menyimpulkan bahwa Karakteristik soal

UASBN PAI tahun pelajaran 20112012 dapat dikategorikan a) tingkat

pemenuhan ranah soal kurang merata antara kognitif afektif dan psikomotrik

karena soal kognitif lebih dominan b) telah sesuai dengan silabus yang digunakan

oleh SMP Negeri 30 Purworejo dan indikator yang dipakai dalam soal kurang

merata c) telah sesuai dengan kisi-kisi soal d) tergolong soal mudah versi 20

siswa di SMP Negeri 30 Purworejo 2) Upaya guru PAI dalam meningkatkan

pembelajaran pasca pelaksanaan UASBN PAI antara lain ditempuh melalui a)

profesionalisme guru yaitu dengan selalu berusaha melaksanakan tugas serta

tanggungjawabnya dengan baik menggunakan strategi PAIKEM dan hafalan surat

pendek dalam pembelajaran pemantapan ingatan dan keterampilan siswa

mengikuti kegiatan workshop meningkatkan penggunaan media pembelajaran b)

pengembangan dan pembinaan kurikulum yaitu dengan penertiban administrasi

kurikulum PAI peningkatan perolehan nilai siswa lebih disiplin dalam

penggunaan waktu pembelajaran pengadaan kegiatan shalat dhuha dan tadarus c)

peningkatan fasilitas sumber belajar dan lingkungan yang digunakan yaitu dengan

mengadakan perbaikan ruang kelas menambah koleksi buku-buku perpustakaan

_____________________

13 Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 27: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

14

dan perlengkapan beribadah serta menciptakan suasana belajar dan iklim yang

menyenangkan

Penelitian tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis

dalam kaitannya membahas tentang UASBN PAI Akan tetapi bahan kajian yang

diteliti berbeda yaitu jika dalam penelitian tersebut yang dikaji adalah tentang

karakteristik soal dan peningkatan pembelajtannya pasca pelaksanaan UASBN

PAI sedangkan dalam penelitian ini yang dikaji adalah tentang validitas dan

ketepatn konstruksi soal UASBN PAI tersebut Selain itu objek kajian yang

dilakukan dalam penelitian ini adalah soal UASBN pada siswa sekolah dasar dan

bukan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Dari berbagai kajian tentang analisis soal UASBN sebagaimana

diungkapkan di atas walaupun fokus penelitiannya sama yaitu tentang soal

UASBN dan pelaksanaannya tetapi penekanan dalam penelitian yang berlainan

semakin memperkaya khasanah penelitian tentang UASBN Atas dasar itu kajian

penelitian Analisis Validitas dan Ketepatan Konstruksi Soal UASBN PAI SD di

Kota Yogyakarta tahun 20122013 menjadi sangat menarik untuk diteliti Adapun

alasan lain yang diambil adalah belum adanya yang meneliti tentang analisis

validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN Pendidikan Agama Islam Hal

tersebut yang lantas membuat penulis ingin melaksanakan penelitian ini

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 28: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

15

E Kerangka Teori

1 Teori tentang Penulisan Butir Soal

Berkaitan dengan pencapaian tujuan yang telah dikemukakan pada bagian

sebelumnya tentu saja dalam mata pelajaran Pendidikan Agam Islam juga

dibutuhkan penilaian atau evaluasi guna memahami dan mengrti seberapa jauh

tingkat keberhasilan pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang telah ditempuh oleh

siswa Sehubungan dengan itu maka pada awal tahun 2008 dilaksanakan UASBN

Pendidikan Agama Islam UASBN ini merupakan alat evaluasi bagi pelaksanaan

pembelajaran Agama Islam Tes merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya

kemampuan seseorang secara tidak langsung yaitu melalui respons seseorang

terhadap stimulus atau pertanyaan Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan

pengukuran yaitu alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek

Objek ini bisa berupa kemampuan peserta didik sikap minat maupun motivasi

Respon peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan mengambarkan kemampuan dalam

bidang tertentu Tes merupakan bagian tersempit dari evaluasi Dalam pengertian

tersebut jelas bahwa tes merupakan bagian kecil dari evaluasi14 Selain itu tes dapat

juga diartikan sebagai sejumlah pernyataan yang harus diberikan tanggapan dengan

tujuan untuk mengukur tingkat kemampuan seseorang atau mengungkap aspek

tertentu dari orang yang dikenai tes

______________ 14 Ibid2011 Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka pelajar Hlm2

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 29: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

16

Respons peserta tes terhadap sejumlah pertanyaan maupun pernyataan

menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu Tes digunakan untuk mengukur

hasil belajar yang bersifat hard skills Selanjutnya tes ditinjau dari bentuk

pelaksanaannya tes dapat dibagi dalam tiga jenis yaitu tes tertulis tes lisan dan tes

perbuatan Dalam tes tertulis soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

tertulis sedangkan pada tes lisan soal-soal maupun jawabannya disampaikan secara

lisan Dalam tes perbuatan pertanyaan biasanya disampaikan dalam bentuk tugas-

tugas Penilaiannya dilakukan baik terhadap proses pelaksanaan tugas-tugas tersebut

maupun terhadap hasil yang dicapai Aspek-aspek kemampuan yang bersifat kognitif

(ingatan pemahaman analisis dsb) biasanya dinilai melalui tes tertulis sedangkan tes

perbuatan lazimnya digunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat

psikomotor atau keterampilan15

Penyusunan butir soal tentu tak lepas dari prinsip-prinsip dan tahapan-

tahapan yang harus dilaksanakan Tahapan pelaksanaan penilaian adalah penemuan

tujuan menntukan desain tes pengembangan instrumen pengumpulan

informasidata analisis dan interpretasi serta tindak lanjut

______________ 15 Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm10

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 30: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

17

a Menentukan Tujuan

Tujuan penilaian hasil belajar yaitu utnuk mengetahui capaian penguasaan

kompetensi oleh setiap peserta didik sesuai rencana pembelajaran Kompetensi

yang harus dikuasai oleh peserta didik mencakup kognitif psikomotorik dan

afektif

b Menentukan Rencana Penilaian

Rencana penilaian hasil belajar berwujud kisi-kisi yaitu matriks yang menjadi

sasaran pembelajaran dan course content (materi sajian yang dipelajari untuk

mencapai kompetensi) serta teknik penilaian yang akan digunakan dalam menilai

keberhasilan penguasaan kompetensi

c Penyusunan Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian hasil belajar untuk memperoleh informasi deskriptif dan atau

informasi judgemental dapat berwujud tes maupun non-tes Tes dapat berbentuk

objektif atau uraian Sedang non tes dapat berbentuk lembar pengamatan atau

kuesioner Tes objektif dapat berbentuk jawaban singkat benar-salah

menjodohkan dan pilihan ganda dengan berbagai variasi biasa hubungan antar

hal kompleks analisis kasus grafik dan gambar tabel Untuk tes uraian yang

juga disebut dengan tes subjektif dapat berbentuk tes uraian bebas bebas terbatas

dan terstruktur Selanjutnya untuk penyusunan instrumen tes atau non tes guru

harus mengacu pada pedoman penyusunan masing-masing jenis dan bentuk tes

atau non tes agar instrumen yang disusun memenuhi syarat instrumen yang baik

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 31: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

18

minimal syarat pokok instrumen yang baik yaitu valid (sah) dan reliabel (dapat

dipercaya)

d Pengumpulan Data Informasi

Pengumpulan data atau informasi dalam bentuknya adalah pelaksanaan

testingpenggunaan instrumen penilaian harus dilaksanakan secaraa objektif dan

terbuka agar diperoleh informasi yang sahih dan dapat dipercaya sehingga

bermanfaat bagi peningkatan mutu pembelajaran Pengumpulan data atau

informasi dilaksanakan pada setiap akhir pelaksanaan pembelajaran untuk materi

sajian berkenaan dengan satu kompetensi dasar dengan maksud untuk

memperoleh gambaran menyeluruh dan kebulatan tentang pelaksanaan

pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk pencapaian penguasaan satu

kompetensi dasar

e Analisis dan Interpretasi

Analisis dan interpretasi hendaknya dilaksanakan segera setelah data atau

informasi terkumpul Analisis berwujud deskripsi hasil penilaian berkenaan

dengan hasil belajar siswa yaitu penguasaan kompetensi sedang interpretasi

merupakan penafsiran terhadap deskripsi hasil analisis hasil belajar siswa

Analisis dan interpretasi didahului dengan langkah scoring sebagai tahapan

penentuan capaian penguasaan kompetensi oelh setiap siswa Pemberian scoring

terhadap tugas dan atau pekerjaan siswa harus dilaksanakan segera setelah

pelaksanaan pengumpulan data atau informasi serta dilaksanakan secara objektif

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 32: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

19

Untuk menjamin keobjektifan scoring guru harus mengikuti pedoman skoring

sesuai dengan jenis dan bentuk tesinstrument penilaian yang digunakan

f Tindak Lanjut

Tindak lanjut merupakan kegiatan menindak lanjuti hasil analisis dan interpretasi

Sebagai rangkaian pelaksanaan penilaian hasil belajar Tindak lanjut pada

dasarnya berkenaan dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan selanjutnya

berdasarkan hasil penilaian pembelajaran itu sendiri Tindak lanjut pembelajaran

yang akan dilaksanakan selanjutnya merupakan pelaksanaan keputusan tentang

usaha perbaikan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai upaya peningkatan

mutu pembelajaran16

Sesuai dengan pendapat di atas sebuah instrumen tes dikatakan bagus

apabila sahih dan reliabel maka sebagai alat ukur kemampuan siswa dalam mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam maka soal UASBN PAI pun harus memenuhi

kedua hal tersebut Keberhasilan mengungkapkan hasil dan proses belajar siswa

sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas

alat penilaiannya di samping pada cara pelaksanaannya Suatu alat penilaian

dikatakan mempunyai kualitas yang baik apanila alat tersebut memiliki atau

memenuhi dua hal yakni ketepatannya atau validitasnya dan ketetapannya atau

keajegannya atau reliabilitasnya17

_____________ 16

Sunarti 2011 Evaluasi Hasil belajar Yogyakarta UPY Hlm36 17 Nana Sudjana 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm12

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 33: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

20

a Validitas

Validitas berkenaan dengan ketetapan alat penilaian terhadap konsep yang

dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai Sebagai contoh

menilai kemampuan siswa dalam Pendidikan Agama Islam Misalnya diberikan

soal dengan kalimat yang panjang dan berbelit-belit untuk anak SD sehingga sukar

ditangkap maknanya Akhirnya siswa tidak dapat menjawab karena tidak

memahami pertanyaannya Contoh lain adalah menilai kemampuan berbicara

tetapi ditanyakan mengenai tata bahasa atau kesastraan seperti puisi dan sajak

Penilaian tersebut tidak tepat atau valid Validitas tidak berlaku universal sebab

bergantung pada situasi dan tujuan penilaian Alat penilaian yang telah valid untuk

suatu tujuan tertentu belum otomatis akan valid untuk tujuan lain

Ada empat jenis validitas yang sering digunakan yaitu validitas isi validitas

bangun pengertian validitas ramalan dan validitas kesamaan 18

1) Validitas Isi

Validitas yang berkenaan dengan kesanggupan alat penilaian dalam

mengukur isi yang seharusnya Artinya tes tersebut mampu mengungkapkan

isi suatu konsep atau variabel yang hendak diukur

________________ 18

Ibid 2005 Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja Rosdakarya Hlm56

Validitas isi dapat pula dikatakan sebagai validitas yang dilihat dari segi isi sebagai

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 34: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

21

alat pengukur hasil belajar Validitas isi sering pula dinamakan dengan validitas

kurikulum yang berarti bahwa suatu alat ukur dapat dikatakan valid apabila sesuai

dengan isi kurikulum yang akan diukur Validitas isi menuntut adanya kesesuaian isi

antara kemampuan yang ingin diukur dan tes yang digunakan untuk mengukurnya

Cara untuk mengkaji validitas isi adalah dengan pendekatan rasional yaitu

membandingkan antara soal dengan kisi-kisi soal atau kurikulum yang telah

diajarkan Adapun langkah-langkah untuk mengetahui validitas isi adalah dengan

membandingkan proporsi kurikulum dengan soal membandingkan kesesuaian isi

butir soal dengan kurikulum dan membandingkan cakupan materi tes dan cakupan

kurikulum

Misalnya tes hasil belajar bidang studi PAI harus bisa mengungkapkan isi bidang

studi tersebut Hal ini biasanya dilakukan dengan cara menyusun tes yang bersumber

dari kurikulum bidang studi yang hendak diukur Di samping kurikulum dapat juga

diperkaya dengan melihat atau mengkaji buku sumber Sungguhpun demikian tes

hasil belajar tidak mungkin dapat mengungkapkan semua materi yang ada dalam

bidang studi tertentu sekalipun hanya untuk satu semester Oleh sebab itu harus

diambil sebagian dari materi dalam bentuk sampel tes Sampel harus dapat

mencerminkan materi yang terkandung dalam seluruh materi bidang studi Cara yang

ditempuh dalam menetapkan sampel tes adalah memilih konsep-konsep materi yang

esensial

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 35: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

22

2) Validitas Konstruk

Validitas bangun atau konstruk berkenaan dengan kesanggupan alat

penilaian untuk mengukur pengertian-pengertian yang terkandung dalam materi yang

diukurnya Pengertian-pengertian yang terkandung dalam konsep kemampuan minat

sikap dalam berbagai bidang kajian harus jelas apa yang hendak diukurnya Konsep-

konsep tersebut masih abstrak memerlukan penjabaran yang lebih spesifik sehingga

mudah diukur

3) Validitas Ramalan

Dalam validitas ini yang diutamakan bukan isi tes melainkan kriterianya

apakah alat penilaian tersebut dapat digunakan untuk meramalkan suatu ciri perilaku

tertentu atau kriteria tertentu yang diinginkan

4) Validitas Kesamaan

Validitas kesamaan suatu tes artinya membuat tes yang memiliki persamaan

dengan tes sejenis yang telah ada atau telah dibakukan Kesamaan tes terlingkupnya

abilitas yang diukurnya sasaran atau objek yang diukurnya serta waktu yang

diperlukan

b Reliabilitas

Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajegan alat tersebut dalam menilai

apa yang dinilainya Artinya kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan

memberikan hasil relatif sama Tes hasil belajar dikatakan ajeg apabila hasil

pengukuran saat ini menunjukkan kesamaan hasil pada saat yang berlainan waktunya

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 36: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

23

terhadap siswa yang sama

c Ketepatan Konstruksi Butir Soal

Ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda menuntut kesesuaian

konstruksi soal dengan konstruksi butir tes Ada 13 konstruk soal pilihan ganda yang

harus ada pasa setiap butir soal Tiga belas konstruk tersebut adalah sebagai berikut

1) Pokok permasalahan ada pada pokok soal

2) Tidak terdapat pengulangan kata dalam dalam pilihan

3) Soal berupa satu rumusan masalah

4) Soal yang berupa pernyataan belum lengkap maka yang dilengkapi di ujung

pernyataan bukan di tengah pernyataan

5) Susunan alternative jawaban teratur

6) Menggunakan bahasa yang lazim dipakai

7) Alternatif jawaban homogen dan mengecoh

8) Menghindari penggunaan akternatif jawaban dengan kalimat yang lebih panjang

dari alternatif pengecoh

9) Tidak menampakkan petunjuk jawaban pada alternatif jawaban

10) Tidak menggunakan pilihan jawaban yang berbunyi ldquosemua di pilihan di bawah

benarrdquo atau ldquotidak satupun pilihan di bawah benarrdquo

11) Menggunakan tiga atau lebih alternatif jawaban

12) Soal dan alternatif jawaban menggunakan kalimat yang pasti dan tidak

memunculkan makna gandatidak tentu

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 37: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

24

13) Pokok soal menggunakan kalimat positif

Dari ketiga belas konstruk tersebut yang digunakan dalam penelitian ini hanya 12

konstruk karena konstruk pada poin 8 dianggap sama dengan konstruk poin 9

2 Teori tentang UASBN Pendidikan Agama Islam

Sejak awal berdirinya negara Indonesia ini telah dilakukan dengan dengan

dasar agama yaitu kita meyakini bahwa kemerdekaan yang kita miliki ini adalah atas

berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa maka tidak mengherankan bahwa negara kita

merupakan negara yang menjunjung tinggi pemeluk agama yang juga tersurat dalam

pembukaan UUD 1945 Pancasila dan GBHN Salah satu butir dari GBHN yang

secara khusus mengarahkan pembangunan agama dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa adalah diupayakan secara terus menerus bertambah sarana yang

diperlukan bagi kepentingan kehidupan keagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa terhadap Pendidikan Agama Islam yang dimasukkan ke dalam

kurikulum di sekolah-sekolah mulai dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi

Perhatian pemerintah sebagaimana tertuang dalam GBHN terhadap Pendidikan

Agama Islam adalah dengan tujuan untuk

a Agar bangsa Indonesia tidak goyah dan terombang ambing dalam menghadapi

berbagai ujian dan tugas sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi serta dampak negatif dari modernisasipembangunan

b Pengertian dan pemahaman umat beragama tentang agama yang dipeluknya terus

meningkat dan mendalam sehingga diharapkan dapat lebih berperan sebagai

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 38: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

25

motivator dan dinamisator bagi sebuah kemajuan Sejalan dengan hal itu agama

berperan pula sebagai pengarah pembangunan dikaitkan dengan upaya

mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang memiliki keseimbangan antara

perkembangan dan kemajuan lahir serta kesejahteraan batin 19

c Hal tersebut juga bermanfaaat pada hubungan intern umat beragama hubungan

antara umat beragama serta hubungan antara umat beragama dengan pemerintah

dirasakan semakin baik sehingga dalam menghadapi masalah nasional semua

komponen dapat berpikiran dan bertindak sebagai satu kesatuan yang utuh serta

dengan niat yang sama untuk mensukseskan pembangunan nasional

Berbicara tentang Pendidikan Agama Islam tentu tak lepas penulis menelaah

Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar

dan Menengah yang memuat tentang Pendidikan Agama Islam khususnya untuk

kelas VI sekolah dasar (SD) Madrasah Ibtidaiyah (MI) Di sini disebutkan bahwa

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia Agama

menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna damai

dan bermartabat Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 39: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

26

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi

menjadi

______________________

19Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka hlm 1

bermartabat Selanjutnya semenjak tahun 2008 Kementrian Agama mengeluarkan

Permenag No2 tahun 2008 guna pelaksanaan UASBN Pendidikan Agama Islam di

sekolah dasar Hal tersebut membutukan begitu banyak perhatian dari guru siswa

ataupun orang tua siswa guna melakukan pendambingan belajar siwa agar tercapai

hasil yang maksimal Sampai dengan saat ini nilai kognitif masih menjadi sebuah

tolok ukur dari keberhasilan pembelajaran termasuk di dalamnya pembelajaran

agama Islam Adapun aspek-aspek yang diukur dalam UASBN Pendidikan Agama

Islam adalah ilmu Aqidah Al-Qurrsquoan Akhlak dan Sejarah Islam

Metode Penelitian

1 Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu proses mencari sesuatu secara sistematik

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 40: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

27

dalam jangka waktu tertentu dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-

aturan yang berlaku Setiap penelitian pada dasarnya memiliki cara untuk

mendapatkan data mengenai subjek atau objek penelitian Agar cara yang diambil

dapat terlaksana dengan baik dibutuhkan pendekatan dan setting penelitian yang

jelas dan selanjutnya dapat digunakan untuk merencanakan penelitian yang akan

dilaksanakan Pendekatan Penelitian adalah seperangkat asumsi yang saling

berkorelasi satu dengan yang lain mengenai fenomena yang ada di alam semesta

Ada 3 (tiga) pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian

ilmiah yaitu Penelitian Kualitatif Penelitian Kuantitatif dan Penelitian

Trianggulasi yang merupakan penggabungan dari Penelitian Kualitatif dan

Penelitian Kuantitatif Penelitian dengan pendekatan kuantitatif merupakan sesuatu

yang bersifat konfirmasi dan deduktif sedangkan penelitian kualitatif bersifat

eksploratoris dan induktif Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode

penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada

Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada dengan

mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik sehingga

Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik Penarikan

kesimpulan pada penelitian kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik kesimpulan

dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus Hal ini berangkat

dari teori-teori yang membangunnya

Sedangkan Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 41: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

28

mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan

Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview

maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD) Logika dalam penarikan

kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logika induktif

yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-hal yang

bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya kemudian

dikelaskan ke dalam suatu konsep

Penelitian ini sifatnya Applied Reseach (Penelitian Terapan) yaitu

penelitian yang berdasar atas alasan praktis keinginan untuk mengetahui dan

bertujuan agar dapat melakukan sesuatu yang lebih baik efektif dan efisien

Argumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahwa validitas butir soal

dan ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI sangat penting diketahui oleh

guru karena soal tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dari sisi

pengetahuan kognitifnya di bidang Pendidikan Agama Islam sekaligus sebagai

penentuan kelulusan siswa di tingkat sekolah dasar

Hal tersebut diperlukan sebab jika tidak diketahui vaditas dan ketepatan

konstruksi soalnya maka hasil yang dicapai oleh siswa pun bias meragukan Hal

ini juga digunakan oleh guru sebagai rambu-rambu dalam menyampaikan

pembelajaran PAI di tahapan selanjutnya Penelitian ini untuk mengetahui

gambaran tentang validitas dan ketepatan konstruksi soal UASBN PAI SDMI di

kota Yogyakarta Sehingga temuan-temuan dalam penelitian ini bisa diterapkan

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 42: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

29

atau menjadi solusi pada program yang sama di sekolah lain Selain itu hasil

temuan penelitian ini juga menjadi bahan referensi evaluasi dan perbaikan

pembelajaran PAI di lembaga tersebut

Adapun jenis penelitian ini adalah Field Research (Penelitian Lapangan)

di bidang pendidikan yaitu difokuskan pada suatu batasan penelaahan

penelusuran penggalian dan analisis data tentang soal UASBN PAI Tahun

pelajaran 20122013 yang memakai sumber penelitian langsung di lapangan

Peneliti dalam penelitian ini terjun secara langsung ke tempat penelitian yaitu

beberapa SD negeri di Yogyakarta yang melaksanakan UASBN PAI untuk

memperoleh informasi baik yang berasal dari hasil observasi langsung atau

dokumen sekolah

Dalam hal ini bentuk observasinya adalah observasi terlibat atau yang

disebut dengan Live in yakni peneliti terlibat langsung dalam lembaga pendidikan

yang bersangkutan atau bergaul bersama subjek yang diteliti Peneliti melakukan

penggalian penelusuran pencarian dan pengumpulam data dan informasi dalam

kondisi wajar dan sealamiah mungkin Peneliti tidak mengubah ataupun

memengaruhi perspektif subjek penelitian atau informan

Informasi tersebut disajikan dalam bentuk kata-kata atau bersifat

deskriptif dan sajian data hasil dokumentasi dalam bentuk angka prestasi belajar

PAI siswa yang digunakan untuk menganalisis butir soal UASBN Selain itu jenis

penelitian ini juga merupakan bentuk Library Research (Penelitian Kepustakaan)

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 43: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

30

karena juga menggunakan literatur (kepustakaan) yang berkaitan dengan tema

penelitian Sumber kepustakaan ini untuk melengkapi data dan mempertajam

analisis data yang terkumpul sehingga dapat membahas secara tajam dan

meyeluruh serta memeroleh kesimpulan yang utuh

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang memaparkan

hasil validitas isi dan konstruksi butir tes pada soal UASBN PAI SDMI Tahun

Pelajaran 20122013 Deskriptif kualitatif karena penelitian ini harus menjabarkan

hasil ke dalam bentuk kata dan kuantitatif karena penelitian ini juga

menggunakan hitungan angka di dalam menyelesaikan permasalahan yang

diajukan Adapun penelitian ini dilaksanakan pada kurun waktu tahun ajaran

20122013 Pendekatan tersebut dipakai dalam penelitian ini karena untuk meneliti

status sekelompok manusia suatu objek suatu set kondisi suatu sistem penilaian

ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang sifatnya konfirmatif dan

eksploratif Tujuannya yaitu membuat deskriptif gambaran atau lukisan secara

sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta sifat-sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki Jadi penelitian ini untuk memperoleh informasi-

informasi yang dieksplorasi secra mendalam guna mendapat gambaran yang

bersifat deskriptif tentang vaditas dan ketepatan konstruksi penulisan soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013 di Kota Yogyakarta

2 Tempat dan Waktu Penelitian

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 44: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

31

a Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Kota Yogyakarta Guna

memudahkan dalam menyusun tesis ini penelitian dilaksanakan dengan

langkah-langkah sebagai berikut

1) Menetapkan kerangka penelitian dengan segenap permasalahannya

2) Mengumpulkan data-data penelitian dan melakukan observasi di tempat

penelitian

3) Melakukan analisis data penelitian

4) Mendiskusikan dengan dosen pembimbing

5) Menyusun laporan penelitian

b Waktu Penelitian

Adapun waktu untuk menyusun dan melakukan penelitian ini kurang lebih 4

bulan yaitu pada tahun ajaran 20122013 dan selanjutnya melakukan analisis

data dan melaporkannya dalam bentuk karya tulis tesis

3 Subjek Penelitian

a Populasi Penelitian

Populasi merupakan keseluruhan subjek penelitian yang akan dikenai

generalisasi dari hasil penelitian yang digunakan sebagai objek penelitian Populasi

pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia binatang atau benda

yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target

kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 45: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

32

seluruh soal UASBN PAI SDMI yang didistribusikan di Kota Yogyakarta pada

Tahun Pelajaran 20122013

b Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto (2006) sampel adalah sejumlah subjek yang

jumlahnya kurang dari populasi Sampel juga harus mempunyai paling sedikit satu

sifat yang sama Dalam penelitian ini sampel yang diambil adalah soal UASBN

PAI SDMI pada tahun pelajaran 20122013 yang diambil secara acak yaitu soal

dengan Kode A 11

4 Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa empat tabel

analisis Empat tabel tersebut adalah sebagai berikut

a Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan kisi-kisi soal UASBN

PAI SDMI tahun 20122013

b Tabel analisis perbandingan proporsi kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

c Tabel analisis kesesuaian antara kurikulum dengan butir soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013

d Tabel analisis ketepatan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda pada soal

UASBN PAI SDMI tahun 20122013

5 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilaksanakan untuk mengetahui segala sesuatu yang

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 46: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

33

berhubungan dengan objek penelitian Metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi Metode

dokumentasi adalah melakukan studi atau mempelajari dokumen-dokumen yang

terkait dengan soal soal UASBN dan pelaksanaannya di Kota Yogyakarta Metode

ini digunakan untuk mendapatkan data tentang gambaran umum sekolah dan

segenap komponen yang ada di dalamnya yang telah terdokumentasikan Misalnya

soal-soal UASBN PAI yang digunakan terdiri dari berapa paket hasil pelaksanaan

UASBN PAI di tiap sekolah yang dijadikan sampel naskah soal UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 kisi-kisinya dan segala sesuatu yang ada relevansinya

dengan penelitian ini Metode ini akan berkonstribusi positif terhadap

penyempurnaan data penelitian yang dilaksanakan Dalam konteks yang lebih luas

metode dokumenter dapat dipahami sebagai sebuah metode pengumpulan data

yang banyak digunakan untuk menelusuri data-data historis Hal ini disebabkan

oleh sejumlah fakta dan data sosial bahwa informasi itu tersimpan dalam bahan

yang berbentuk dokumentasi29 Peran penting dari metode dokumentasi kaitannya

dengan penelitian ini adalah fungsinya sebagai media pengakses data yang

dibutuhkan baik sifatnya utama maupun hanya sebagai data pendukung atau

komplementer Data ini akan memberikan konstribusi positif terhadap kelengkapan

dan kekuatan data utama Penggunaan metode dokumentasi dalam penelitian ini

disesuaikan dengan fungsinya yaitu sebagai sebuah metode pengumpulan data

penelitian yang diperoleh dari dokumen-dokumen yang ada Selebihnya dokumen-

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 47: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

34

dokumen tersebut juga dinilai ada hubungannya dengan tujuan penelitian yang

sedang dilaksanakan20

________________ 20

Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan Ilmu Sosial Lainnya (Jakarta Kencana Prenada Group 2008) 69

Metode ini dalam operasionalnya akan dipergunakan sesuai proporsinya yaitu

untuk mendokumentasikan Pada penelitian ini data dokumen yang digunakan

sebagai sumber data adalah dokumen soal tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 Dokumentasi akan mencatat data nyata tentang masalah yang ada

hubungannya dengan proyek yang akan diteliti

6 Data dan Sumber Data

a Data

Berdasarkan sumber pengambilannya maka data dalam penelitian ini

meliputi data primer dan data sekunder Data primer adalah data yang diperoleh

atau dikumpulkan langsung di lapangan oleh peneliti Data primer ini dapat juga

disebut sebagai data asli atau data baru Data primer yang dikumpulkan oleh

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 48: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

35

peneliti adalah seluruh naskah soal UASBN PAI SDMI tahun 20122013 yang

diperoleh dari hasil observasi di lokasi penelitian yaitu SD negeri di Kota

Yogyakarta yang dalam hal ini diwakili oleh SDN Serayu SDN Sagan SDN

Ungaran SDN Langensari dan SDN Bumijo Data primer yang berusaha

didapatkan oleh peneliti tentu saja yang berkaitan erat dengan fokus penelitian

Selanjutnya peneliti juga akan mengumpulkan data sekunder Data sekunder

merupakan data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari sumber-sumber

yang telah ada berupa dokumen-dokumen resmi catatan atau pun memo

Kemudian data tertier yakni data pelengkap yang berupa tulisan referensi buku

dan hal lain yang berkaitan dengan fokus penelitian guna memperoleh analisis

yang tajam menyeluruh dan utuh

b Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan

tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Sebab itu

kata-kata serta tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan

sumber data utama Untuk memperoleh data tentang penyelenggaraan UASBN

PAI di Kota Yogyakarta peneliti menetapkan tiga informan kunci yaitu

1) Guru Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah yang dijadilkan sampel

penelitian

2) Bagian tata usaha Departemen Agama Kota Yogyakarta

3) Kelompok Kegiatan Guru Pendidikan Agama Islam di Kota Yogyakarta

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 49: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

36

Informan kunci tersebut dipilih karena merupakan orang yang

dikategorikan peneliti sebagai orang yang paling banyak mengetahui dan

menguasai informasi seluk beluk pelaksanaan UASBN PAI SDMI di kota

Yogyakarta Tahun 20122013 Adapun sumber data dari dokumentasi peneliti

akan mendapatkan informasi tentang kegiatan dan pelaksanaan UASBN PAI di

tingkat SDMI Kota Yogyakarta tahun20122013 soal-soal yang digunakan soal-

soal yang didistribusikan jumlah soal kisi-kisi soal dan sebagainya Dokumentasi

diperlukan sebagai data penunjang observasi Dokumentasi juga membantu peneliti

untuk memperoleh data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan

observasi atau data yang tidak mungkin dijangkau oleh peneliti secara langsung

pada saat penelitian dilakukan seperti data tentang kegiatan-kegiatan UASBN dan

lain sebagainya

7 Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik analisis validitas isi

yaitu dengan caramelihat proporsi kurikulum kisi-kisi dan butir soal serta melihat

kesesuaian antara kurukulum dan butir soalnya Sedangkan analisis ketepatan

konstruksi dilakukan dengan cara mendeskripsikan keadaan soal dibandingkan

dengan konstruksi penyusunan soal pilihan ganda Selanjutnya reliabilitas butir soal

dilakukan dengan jalan mengukurnya dengan rumus KR 20 dan 21 Adapun data

yang diukur diambil dari hasil perolehan ujian pada 20 siswa dengan tipikal yang

sama

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 50: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

37

8 Sistematika Pembahasan

Laporan hasil penelitian ini meliputi lima bab Bab pertama merupakan

pendahuluan yang mengeksplorasi tentang urgensi penelitian ini Yang pertama

adalah latar belakang diangkatnya permasalahan dalam penelitian ini Kemudian

dilanjutkan dengan pokok masalah agar permasalahan yang dibahas dalam

penelitian ini menjadi lebih terfokus Selain itu adalah paparan tujuan dan

kegunaan penelitian ditinjau dari segi prinsip tujuan dan manfaatnya secara teoretis

dan praktis Selanjutnya adalah telaah pustaka sebagai hasil penelusuran terhadap

tema yang diteliti Apakah tema penelitian ini sudah ada yang pernah melakukan

ataukah belum Hasil penulusuran ternyata belum ada sehingga penelitian ini bisa

dilanjutkan Setelah itu landasan teoretis sebagai pisau analisa dalam penelitian ini

kemudian metode dan sistematika laporan hasil penelitian

Bab kedua mengeksplorasi dan menjelaskan tentangan landasan teori yang

mencakup kerangka konsep validitas isi dan ketepatan konstruksi butir tes teori

belajar dan tinjauan tentang proses belajar Hal ini penting guna memberi

penjelasan konseptual dan batas-batas teoretis dalam penelitian ini Sehingga

penelitian ini tidak meluas atau keluar dari batasan dan teori yang ada Kerangka

konseptual dan batasan teoretis ini nantinya menjadi pijakan dalam penelitian dan

hasilnya dianalisis dengan kerangka teori Pendidikan Agama Islam guna menjawab

pokok permasalahan

Bab ketiga adalah metodologi penelitian Bagian ini merupakan hal

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 51: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

38

fundamental dalam penelitian Karena penelitian ini bisa dilakukan dengan baik

dan sistematis berdasar metode yang ada Metode ini mengarahkan memfokuskan

dan mengoperasionalisasikan pelaksanaan penelitian guna memperoleh data yang

dibutuhkan pembahasan secara menyeluruh dan kesimpulan yang utuh sesuai

dengan pokok masalah yang diajukan Bagian ini meliputi sifat jenis dan

pendekatan penelitian metode penentuan subyek penelitian metode pengumpulan

data kisi-kisi pengumpulan data analisis data

Bab keempat merupakan penyuguhan pembahasan dam analisis data yang

terkumpul Penyuguhan data ini telah melalui prosedur penelitian yang disesuaikan

dengan tema pokok permasalahan dan tujuan Kemudian data tersebut dieksplorasi

dan dibahas dengan pendekatan kualitatif sesuai kerangka konsep dan batasan

teoritis yang ada dan dianalisa dengan kerangka teori pendidikan agama Islam

yang diuraikan dalam pendahuluan ini Hal ini untuk memperoleh kesimpulan

sesuai pokok masalah dan tujuan penelitian ini

Bab kelima adalah penutup yang meliputi kesimpulan dan saran Kesimpulan

ini merupakan penemuan penelitian yang merupakan jawaban dari rumusan

masalah Kesimpulan tersebut meliputi validitas isi soal validitas butir soal dan

ketepatan konstruksi butir tes soal UASBN PAI SDMI tahun pelajaran 20122013

Selain itu juga perlu saran-saran bagi internal sekolah maupun bagi yang akan

melakukan penelitian dengan tema yang sama setelah ada hasil penelitian ini

Rangkaian isi tesis ini untuk selanjutnya disempurnakan dengan bagian akhir

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 52: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

39

tesis yang memuat daftar pustaka lampiran-lampiran yang terkait dengan data-data

penelitian terkait dan juga daftar riwayat hidup peneliti yang menjadi lembaran

terakhir dari keseluruhan muatan tesis ini

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 53: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

93

BAB V

PENUTUP

A Kesimpulan

Validitas isi soal UASBN PAI SDMI di Kota Yogyakarta tahun

20122013 dalam penelitian ini dibagi menjadi 3 aspek Pertama proporsi

antara kurikulum dengan kisi-kisi soal menunjukkan bahwa seluruh materi

sesuai dengan kurikulum Kedua proporsi antara kurikulum dengan butir soal

menunjukkan bahwa kurikulum dan butir soal sudah sesuai hanya proporsi

jumlahnya tidak seimbang yaitu pada materi Aqidah yang jumlah soalnya

sebanyak 14 butir atau 28 materi Tarikh sebanyak 8 butir soal atau 16 dan

materi Akhlak sebanyak 8 butir atau 16 Ketiga kesesuaian antara kisi-kisi

soal dengan butir soal dapat dikatakan bahwa tingkat kesesuaian butir soal

dengan kisi-kisinya termasuk dalam kategori tinggi yaitu sebesar 8256

dengan rincian kesesuaian pada materi Al Quran termasuk tinggi yaitu 80

pada materi Aqidah termasuk tinggi yaitu 92 8 pada materi tarikh termasuk

rendah yaitu 50 pada materi akhlak termasuk tinggi yaitu sebesar 100 dan

pada materi Fiqih termasuk tinggi yaitu 90

Ketepatan konstruksi pada seluruh butir tes UASBN PAI SDMI tahun

20122013 termasuk dalam kategori tinggi dengan tingkat kesesuaian sebesar

97 16 dan dengan tingkat ketidaksesuaian yang sangat rendah yaitu sebesar

283 Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam

UASBN PAI SDMI tahun 20122013 tepat

93

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 54: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

94

Hal ini dapat dikatakan bahwa secara konstruksi soal-soal dalam UASBN PAI

SDMI tahun 20122013 tepat

B Saran-saran

Berdasarkan perolehan hasil penelitian di atas maka dapat disampaikan saran

sebagai berikut

1 Kepada Guru PAI

Setelah ada penelitian tentang validitas isi dan ketepatan konstruksi soal ini

maka hendaknya dalam mengevaluasi pembelajaran PAI terlebih dahulu harus

menguji validitas isi dan ketepatan konstruksinya agar soal yang dihasilkan

benar-benar memenuhi standar pengukuran

2 Bagi Peneliti Selanjutnya

Selain validitas isi dan ketepatan konstruksi soal maka dapat pula diteliti

tingkat kesukaran dan indeks daya beda soal-soal yang diujikan juga

hubungan antar aspek soal tersebut yaitu seperti validitas dan reliabilitasnya

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 55: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

94

DAFTAR PUSTAKA

AbbasHafid Contek Massal vs Eksistensi BSNP Online (httpedukasikompascom) 2012

Alifah Asih Rohmah Peningkatan Pembelajaran PAI Pasca Pelaksanaan UASBN

PAI (Studi Kasus di SMP Negeri 30 PurworejoTahun 20112012) Tesis UIN Sunan Kalijaga 2012

Anas Sudjiono Pengantar Statistik PendidikanJakarta Rajawali Press 1991

Arief Achmad Membangun Motivasi Belajar Siswa Artikel Yang diakses dalam situs internet httpkabar-pendidikanblogspotcom pada 3 Agustus 2013 pukul 2000 WIB 2012

Azwar S Tes Prestasi Yogyakarta Pustaka Pelajar 1996 Burhan Bungin Penelitian Kualitatif Komunikasi Ekonomi Kebijakan Publik dan

Ilmu Sosial Lainnya Jakarta Kencana Prenada Group 2008

Depdiknas Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 24 Jakarta Depdiknas 2012 ________ Permendiknas Nomor 3 tahun 2012 pasal 25 Jakarta Depdiknas 2012 ________ PPRI No 19 tahun 2005 tentang Standar Pendidikan Nasional Jakarta

Depdiknas 2005 ________ Permendiknas No 22 Jakarta Depdiknas 2006 Depag Permenag Nomor 3 2012 tentang pelaksanaan UASBN PAI Jakarta Depag

2012 Dewi Juliah Ratnaningsih Analisis Butir Soal Pilihan Ganda ujian Akhir Semester

Mahasiswa di UT dengan Pendekatan Teori Tes Klasik Penelitian Dosen UT Jakarta 2010

Eko Putro W Evaluasi Program Pembelajaran Yogyakarta Pusataka Pelajar 2011 Gredler M Learning and Instruction Theory into Practice New York Macmillan

Publishing Company 1986

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 56: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

95

__________ Belajar dan Membelajarkan Jakarta Rajagrafindo Persada1994 Kedaulatan Rakyat ldquoDua Orang Siswa tertangkap CCTV Saling Contek Saat UNrdquo

Edisi April III 2012 KhairiyyahM Suwignyo H amp Imam Agus Basuki Validitas Isi dan Ketepatan

Konstruksi butir Tes Soal ujian Nasional Bahasa Indonesia SMAMA Tahun Pelajaran 20112012 Penelitian Dosen Muda Universitas Negeri Malang 2012

Liputan 6 SCTV ldquoAksi Contek pada Saat UN masih ditemukan rdquo Rabu 27 April

2011 Moore A Teaching and Learning London amp New York Ronledge Falmer2000 Nazir Metode Penelitian Jakarta Rineka Cipta 1998 Purwanto Ngalim Psikologi Pendidikan Bandung Remaja Rosdakarya 1991 Sudjana Nana Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar Bandung Remaja

Rosdakarya 2006 Sumadi Suryabrata Psikologi Pendidikan Jakarta PT Rajagrafindo Persada 2006 Sumiati amp Asra Metode Pembelajaran Bandung CV Wacana Prima 2009 Sunarti Evaluasi Hasil Belajar Yogyakarta UPY 2012 Suyanto amp Abbas Wajah dan Dinamika Pendidikan Anak Bangsa Yogyakarta

Adicita 2001

Tim Dep Agama FISIP UT Pendidikan Agama Islam Jakarta Universitas Terbuka 2006

Zuhdi Darmiyati Humanisasi Pendidikan Jakarta Bumi Aksara 2008

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 57: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat ayat 13 dengan benar

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat siswa dapat mengartikan

9 10

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 58: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

9 Mengenal rasul-rasul Allah Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 59: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

KISI-KISI SOAL UASBN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SDMI TAHUN

PELAJARAN 20122013

NO STANDAR KOMPETENSI

KEMAMPUAN YANG DIUJI

INDIKATOR SOAL NO SOAL

1 Membaca QS Surat pendek pilihan

Membaca QS Al Fatihah dengan benar Membaca QS Al Kafiruun Mengartikan QS Al Lahab Membaca QS Al Fiil dengan benar Mengartikan QS Al lsquoAlaq 1-5 Membaca QS Al Qodar dengan benar

Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menyebutkan hukum bacaan Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan isinya Ditampilkan salah satu ayat QS Al Lahab siswa dapat menunjukkan artinya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah Ditampilkan salah satu arti siswa dapat menentukan ayatnya Ditampilkan salah satu ayat siswa dapat menunjukkan hokum bacaan yang bergaris bawah

1 4 3 - 7 68

2 Mengartikan ayat-ayat pilihan

Mengartikan QS Al Maidah ayat 3 Mengartikan QS Al Hujurat

Disajikan arti yang belum sempurnasiswa dapat menyempurnakannya Disajikan potongan QS Al Hujurat

9 10

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 60: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

ayat 13 dengan benar

siswa dapat mengartikan

3 Menceritakan kisah nabi Ismail

Meneladani kisah Nabi Ismail

Disajikan narasi kisah Nabi ismail siswa dapat meneladani sifat terpujinya

26

4 Mengenal Ketentuan Sholat

Menyebutkan syarat sahnya sholat

Ditampilkan beberapa ketentuan sholat siswa dapat mengdentifikasi syarat sahnya sholat

3132 33 34 38 39

5 Menyebutkan tugas malaikat

Menyebutkan tugas malaikat

Ditampilkan beberapa nama malaikat siswa dapat menyebutkan tugasnya

12

6 Membiasakan doa setelah sholat

Membaca doa sesudah sholat

Ditampilkan salah satu lafal dia siswa dapat menyebutkannya

-

7 Mengenal kitab-kitab Allah

Menyebutkan nama-nama rosul yang menerima kitab

Siswa dapat menyebutkan kitab-kitab Allah dan nama rasul yang menerimanya

13

8 Menyebutkan ketentuan puasa

Menyebutkan rukun puasa Ditampilkan bebrapa ketentuan puasa siswa dapat mengidentifikasi rukun puasa

353637

9 Mengenal rasul-rasul Allah

Menyebutkan nama rasul dalam ULUL AZMI Menyebutkan perbedaan nabi dan rasul

Disajikan beberapa nama rasul siswa dapat mengidentifikasi rasul ULUL AZMI Siswa dapat menjelaskanperbedaan nabi dan rasul

1516234243 212244

10 Meyakini adanya hari akhir

Menyebutkan nama-nama hari akhir

Ditampilkan beberapa nama hari akhir dan siswa dapat menyebutkan artinya

1718

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 61: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

11 Mayakini adanya Qadha dan Qadhar

Menunjukkan contoh Qadha dan Qadhar

Disajikan narasi tentang kehidupan sehari-hari sisiwa dapat menunjukkan qadha dan qadhar

1920

12 Menghindari perilaku tercela

Menghindari perilaku dengki Abu Lahab dan Abu Jahal Menghindari perilaku bohong seperti Musailamah Al Kadzab

Siawa dapat menghindari perilaku iri dan dengki Siswa dapat menyebutkan cara menghindari perilaku bohong

47 48

13 Mengetahui kewajiban zakat

Menyebutkan ketentuan zakat

Siswa dapat menentukan macam-macam zakat

40

14 Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan Anshor

Meneladani kaum muhajirin dan anshor

Siswa dapat menyebutkan keteladanan kaum muhajirin

27282930 46 49 50

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
Page 62: ANALISIS VALIDITAS DAN KETEPATAN KONSTRUKSI BUTIR TES SOAL ...digilib.uin-suka.ac.id/14478/1/FILE 1.pdf · ... terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa ... 1. Validitas

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A Identitas diri

Nama Musthofa SAg Tempattgl lahir Jombang 15 Juni 1974 Alamat Rumah Ledok Gowok Rt14 Rw06 Desa Caturtunggal Kec

Depok Kab Sleman Kab Sleman Yogyakarta Alamat Kantor SD Muhammadiyah Sapen Jl Bomokurdo No 33 Sapen - Demangan ndash Gondokuseman-Yogyakarta Nama Ayah Muh Thosim Nama Ibu Musrirsquoah Nama Istri Wulandari Nama Anak 1 Shafiyya Asherifa Ozora Musthofa 2 Tarangga Muhibbinnabi Muhammad 3 Najma Kasmira Falikha Musthofa

B Riwayat Pendidikan

1 MI Al Hikmah lulus tahun 1988 2 MTs Mambaul lsquoUlum Janti Jogoroto Jombang lulus tahun 1991 3 MAPK Darul lsquoUlum Rejoso Peterongan Jombang lulus tahun1994 4 S1 IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta lulus tahun 1999

  • HALAMAN JUDUL
  • HALAMAN PERNYATAAN PLAGIASI
  • HALAMAN PENGESAHAN
  • HALAMAN PERSETUJUAN
  • NOTA DINAS PEMBIMBING
  • ABSTRAK
  • ABSTRACT
  • PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB ndash LATIN
  • KATA PENGATAR
  • DAFTAR ISI
  • DAFTAR TABEL
  • DAFTAR LAMPIRAN
  • BAB I13PENDAHULUAN
    • A Latar Belakang
    • B Rumusan Masalah
    • C Tujuan dan Kegunaan
    • D Kajian Pustaka
    • E Kerangka Teori
    • F Metode Penelitian
    • G Sistematika Pembahasan
      • BAB V13PENUTUP
        • A Kesimpulan
        • B Saran-saran
          • DAFTAR PUSTAKA
          • LAMPIRAN-LAMPIRAN
          • DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS