Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

11
Pasar Pariwisata berserta Produknya (S1 Hospitality and Tourism) Rafaella Amadea Matitaputty (1353010006) Anggota: Risya Oktriana Putri Laras Salindry Dosen Pembimbing: Drs. Noersal Samad, MA

Transcript of Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Page 1: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Pasar Pariwisata berserta Produknya(S1 Hospitality and Tourism)

Rafaella Amadea Matitaputty (1353010006)

Anggota:Risya Oktriana Putri

Laras SalindryDosen Pembimbing: Drs. Noersal Samad, MA

Page 2: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Pengertian Pasar PariwisataMenurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pasar adalah tempat orang

melakukan proses berjual beli. Sedangkan William J. Stanton berpendapat, “Pasar adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, uang untuk berbelanja dan kemauan untuk membelanjakannya”. Dari definisi diatas terdapat tiga unsur penting dalam pasar yaitu:a. Orang dengan segala keinginannyab. Daya beli merekac. Kemauan untuk membelanjakannya

Sedangkan pariwisata menurut UU nomor 10 tahun 2009 adalah, “berbagai macam kegiatan wisata yang didukung berbagai fasilitas dan layanan yang diberikan masyarakat, pemerintah, dan pemerintah daerah.”Berpatokan pada pernyataan-pernyataan di atas maka dapat disimpulkan bahwa pasar pariwisata adalah orang-orang yng memiliki keinginan untuk mengikuti berbagai macam kegiatan wisata yang didukung oleh daya beli serta kemauan untuk membelanjakan fasilitas dan layanan yang disediakan.

Page 3: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Pengertian Pemasaran Pariwisata

Menurut Prof. Dr. Salah Wahab, L.J Crampon, Ma, dan LM Rothfield, Ma dalam buku “Tourism Marketing” merumuskan pemasaran pariwisata sebagai berikut: Pemasaran pariwisata adalah suatu proses manajemen yang dilakukan oleh organisasi pariwisata nasional atau perusahaan-perusahaan yang termasuk dalam industri pariwisata untuk melakukan identifikasi terhadap wisatawan yang sudah punya keinginan untuk melakukan perjalanan wisata dan wisatawan yang mempunyai potensi akan melakukan perjalanan wisata dengan jalan melakukan komunikasi dengan mereka, mempengaruhi keinginan, kebutuhan, dan memotivasinya terhadap apa yang disukai dantidak disukainya, pada tingkat daerah-daerah local, regional, nasional, maupun internasional dengan menyediakan objek dan atraksi wisata agar wisatawan memperoleh kepuasan optimal.

Page 4: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Misalnya, sebuah kota atau daerah ingin menarik banyak pengunjung ke tempatnya, mereka lalu mencari jalan yang kreatif dan efektif untuk mengembangkan daerah mereka serta mempromosikannya agar para wisatawan tahu apa yang menarik dari tempat itu dan juga apa yang ditawarkan. Kegiatan seperti inilah yang disebut pemasaran pariwisata.

Agar sukses dalam pemasaran pariwisata, hal yang paling utama harus diperhatikan adalah pasar pariwisata perlu menyediakan semua kebutuhan pengunjung dan dengan cara apapun harus bisa menarik perhatian mereka. Intinya, tujuan dari pemasaran ini adalah untuk mempromosikan daerah yang di tawarkan bagi wisatawan. Namun, dalam proses promosi, sangatlah penting untuk berkata sejujurnya, dan memberikan informasi selengkapnya. Deskripsikan tempat tersebut sesuai dengan kebenaran, agar tidak mengecewakan pengunjung.

Page 5: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Kesuksesan dalam pemasaran pariwisata akan sangat memberi keuntungan baik ekonomi maupun social bagi siapa pun yang mengusahakan atau tinggal di daerah tersebut.

Page 6: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Pasar VFR (Visiting Friends and Relatives

Seperti yang telah dijelaskan pada modul sebelumnya, VFR merupakan perjalanan yang dilakukan seseorang dengan tujuan mengunjungi teman atau keluarga. VFR mulai berkembang pada tahun 90-an. Berdasarkan data resmi yang dikumpulakn, sebagian besar orang bepergian dengan tujuan liburan, bisnis, atau VFR.

VFR merupakan jenis perjalanan yang paling sering dilakukan oleh orang. Tak jarang orang menggabungkan alasan pepergian yang lain dengan VFR. Misalnya, seseorang pergi ke luar negeri karena diberi tugas oleh kantor untuk menghadiri pertemuan, dari situ ia mengunakan kesempatan untuk mengunjungi keluarga atau temannya yang ada di sana.

Sayangnya layanan VFR di pasar pariwisata kurang berkembang. Alasannya sederhana, karena biasanya orang yang melakukan jenis perjalanan ini tidak membutuhnya layanan yang banyak seperti akomodasi atau makan dan minum.kebanyakan orang yang melakukan perjalanan ini biasanya menggunakan akomodasi yang disediakan keluarga atau temannya tersebut.

Page 7: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Pasar Pariwisata dengan Produk Liburan

Berbanding terbalik dengan VFR, pasar ini sangat ramai dengan berbagai penawaran layanan dan fasilitas. Karena, masing-masing orang memiliki standar liburan tersendiri. Ada orang yang menikmati liburan di pantai, ada juga yang menikmati liburan di pegunungan. Seiring dengan beragamnya standard an motivasi orang dalam melakukan liburan, pasar dengan produk liburan berkembang sangat luas.

Namun ada pula orang yang melakukan perjalanan dengan tujuan berlibur namun sekaligus melakukan VFR. Dengan demikian mereka tidak perlu mengeluarkan uang untuk membiayai akomodasi.

Page 8: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Pasar Pariwisata dengan Produk Tamasya

Biasanya kegiatan di pasar ini lebih mudah baagi wisatawan yang berminat. Karena produk yang ditawarkan sudah digabung dan membentuk beberapa paket berbeda. Para wisatawan bisa memilih mana yang sesuai dengan kebutuhan atau keinginan mereka.

Dalam pasar yang satu ini, penjual fasilitas dan pelayanan harus benar-benar cermat dalam menentukan harga. Karena wisatawan akan selalu mencari produk yang memberi keuntungan banyak bagi mereka. Jika harga yang diberikan terlalu mahal, atau produk yang disediakan tidak sesuai dengan apa yang dipromosikan, wisatawan akan kecewa.

Page 9: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Pasar Pariwisata dengan Produk Study Tour

Pasar yang satu ini biasanya penuh dengan permintaan tur ke tempat-tempat yang menyediakan fasilitas pembelajaran. Misalnya, hari libur nasional digunakan oleh mahasiswa STP Trisakti untuk mengunjungi Candi Borobudur. Sesampai disana kegiatan mereka adalah mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang candi tersebut.

Jika pasar-pasar yang sudah dijelaskan sebelumnya ditujukan kepada masyarakat secara luas, pasar yang satu ini memiliki sasaran khusus, misalnya bagi murid-murid sekolah, mahasiswa, atau kelompok-kelompok lainnya yang punya minat terhadap produk itu.

Page 10: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Pasar Pariwisata dengan Produk Perjalanan Bisnis

Pasar yang satu ini sangat berbeda dengan pasar pariwisata lainnya. Pasar ini tidak ditujukan untuk umum, namun khusus bagi mereka yang ingin melakukan perjalanan dengan tujuan bisnis. Fasilitas yang ditawarkan juga jauh berbeda dengan pasar yang lain. Perjalanan bisnis cenderung singkat dan padat sehingga orang yang terlibat di dalamnya tidak memiliki banyak waktu untuk menikmati fasilitas hiburan. Namun, ada orang yang memanfaatkan waktunya di tempat bisnis untuk sekedar bersantai atau melepas lelah sehingga sangat penting bagi pasar untuk menyediakan alternative kegiatan yang dapat dilakukan pada waktu luang.

Selain itu, jika orang yang melakukan perjalanan ini memesan fasilitas transportasi, harus dipastikan bahwa angkutan yang digunakan sampai tepat waktu karena biasanya orang yang bepergian dengan tujuan bisnis sangat terikat dengan waktu disbanding dengan orang yang bepergian untuk liburan.

Page 11: Analisis Pasar Pariwisata dan Produknya

Kita ketahui bahwa produk makanan yang biasa kita beli bersifat perishable atau bisa membusuk/tidak tahan lama.Ternyata produk pariwisata juga bersifat perishable. Sebagai contoh, beberapa seat yang kosong dalam sebuah penerbangan dianggap perishable karena tidak mungkin ditaawarkan bagi pelanggan lagi.