Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...

13
ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN LEMBAGA TRANSAKSI UBIKAYU ANTARA PETANI DAN INDUSTRI TAPIOKA AVEBE OIeh Ersan Tesis Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar MAGISTER TEKNOLOGI AGROINDUSTRI Pada Program Studi Pascasarjana Teknologi Agroindustri Fakultas Pertanian Universitas Lampung PROGRAM STUD! PASCASARJANA TEKNOLOGI AGROINDUSTRI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2006

Transcript of Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...

Page 1: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGANLEMBAGA TRANSAKSI UBIKAYU ANTARA PETANI

DAN INDUSTRI TAPIOKA AVEBE

OIeh

Ersan

TesisSebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar

MAGISTER TEKNOLOGI AGROINDUSTRIPada

Program Studi Pascasarjana Teknologi AgroindustriFakultas Pertanian Universitas Lampung

PROGRAM STUD! PASCASARJANA TEKNOLOGI AGROINDUSTRIFAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG2006

Page 2: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...

ABSTRACT

THE FEASIBILITY STUDY OFTHE INSTITUTIONAL DEVELOPMENT OF CASSAVA TRANSACTION

BETWEEN FARMERS AND AVEBE TAPIOCA INDUSTRY

By

Ersan

The problems of cassava farmers and tapioca industry in Lampung Province are

mainly about fluctuations and relatively low price of fresh cassava roots, low

productivity of cassava plants, low productions causing low supplies to tapioca

industries, but the tapioca industries tends to increase since the world demands

become higher and higher.

The objectives of this research were to study (1) the tapioca agro industry

business feasibility by Avebe based on partnership structures in the aspects of

financial, social and management point of view, (2) the feasible transactional cost

value as compensation to the partnership institutions established, (3) the form and

organization structures of the partnership institution that is suitably developed.

The research were carried out by using case study methods applied to the

nominated company Avebe located at Sidodadi Asri Village, Jatiagung Sub-

district, South Lampung Residence. Data were collected from the primary and

Page 3: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...

secondary data, and to be analysed descriptively and quantitatively by using

financial analysis method.

The results showed firstly, the tapioca agro industry business by Avebe based on

the raw material of fresh cassava supplied by partnership institutions, was feasible

to be developed managerially, with requirement of minimum buying price at

Rp.196.25 per kg of cassava roots; 10 years economic calculation age with

profitability index (PI) value 2.1068, 1 year and 8 month payback period (PBP),

average rate of return (ARR) value amount to 158.10 percent, net present value

(NPV) Rp.89,507,202,123.00 and internal rate of return (IRR) value amount to

85.09 percent respectively. If 20 percent diminution of production happened or

variable cost increased up to 20 percent, this investment was still feasible;

secondly, the compensation amount for the partnership institution was Rp.20.64

per kg of cassava roots consists Rp.11.80 per kg of cassava roots transactional

cost and Rp,8.84 per kg of cassava roots profit; and thirdly, that feasible form of

partnership institution was in the form limited liability company.

It seemed that the problems on poverty surrounding the cassava farmers and

problems on the cassava discontinuous supplies in Lampung Province could be

solved by (1) establishing the partnerships institution based on mutual benefit

principles, (2) the supporting climates created by government for licensing and

financing on forming and developing the partnership institutions, (3) doing other

researches for alternate partnership forms that make the farmers gets the more

profits.

Page 4: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...

ABSTRAK

ANALISIS KELAYAKANPENGEMBANGAN LEMBAGA TRANSAKSI UBIKAYUANTARA PETANI DAN INDUSTRI TAPIOKA AVEBE

Oleh

Ersan

Masalah utama petani ubikayu dan industri tapioka di Propinsi Lampung adalah

harga ubikayu yang fluktuatif dan relatif rendah, produktivitas ubikayu yang

rendah, produksi rendah sehingga pasokan ke industri juga rendah, namun industri

tapioka cenderung meningkat karena kebutuhan dunia juga meningkat.

Penelitian bertujuan mengetahui (1) kelayakan usaha agroindustri tapioka oleh

Avebe dengan pola kemitraan ditinjau dari aspek finansial, sosial, dan

manajemen, (2) besarnya biaya transaksi yang layak sebagai kompensasi bagi

lembaga kemitraan yang dibentuk, (3) bentuk dan struktur organisasi lembaga

kemitraan yang layak dikembangkan.

Penelitian dilakukan dengan pendekatan studi kasus pada calon perusahaan Avebe

di Desa Sidodadi Asri, Kecamatan Jatiagung, Kabupaten Lampung Selatan. Data

Page 5: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...

yang digunakan meliputi data primer dan sekunder. Data dianalisis secara

deskriptif—kuantitatif dengan menggunakan metode analisis finansial.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) usaha agroindustri tapioka oleh Avebe

dengan pola kemitraan lembaga untuk pasokan bahan baku ubikayu segar secara

manajerial layak dikembangkan dengan ketentuan harga pembelian minimal

Rp.196.25 per kg ubikayu segar; umur ekonomis perhitungan 10 tahun dengan Pi

2.1068, PBP 1 tahun 8 bulan, ARR 158.10%, NPV Rp.89,507,202,123.00, dan

1RR 85.09%; hila terjadi penurunan produksi sebesar 20% atau kenaikan biaya

variabel hingga 20% investasi ini ternyata masih layak, (2) besarnya kompensasi

bagi lembaga kemitraan adalah Rp.20.64 per kg ubikayu terdiri dari biaya

transaksi Rp.1 1.80 per kg ubikayu dan keuntungan Rp.8.84 per kg ubikayu, dan

(3) bentuk organisasi kemitraan yang layak dikembangkan adalah badan usaha

perseroan terbatas.

Masalah kemiskinan petani ubikayu dan tidak rutinnya pasokan ubikayu bagi

pabrik tapioka di Propinsi Lampung kiranya dapat diatasi dengan (1) perlu

dibentuknya lembaga kemitraan dengan azas saling menguntungkan, (2)

pemerintah memberi kemudahan membentuk dan mengembangkan lembaga

kemitraan dalam hal perizinan dan permodalan, (3) melakukan penelitian lain

untuk mencari alternatif berbagai bentuk kemitraan yang lebih menguntungkan

petani.

Page 6: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...
Page 7: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...
Page 8: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...
Page 9: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...
Page 10: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...
Page 11: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...
Page 12: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...
Page 13: Analisis Kelayakan an Lembaga Transaksi Ubikayu Antara ...