Analisis Instrumen Tes Dan Nontes

download Analisis Instrumen Tes Dan Nontes

of 51

description

tugas mata kuliah Evaluasi Hasil Belajar

Transcript of Analisis Instrumen Tes Dan Nontes

I. PENDAHULUANKegiatan pengujian instrumen dilakukan untuk manfaat dan fungsi yang telah menjadi tujuansebelumnya. Pengujiannontes biasanyadilakukanuntukmenggukur aspekafektif ataupunpsikomotoris padaobjektertentu. Sedangkanpengujianinstrumentes biasanya bertujuan untuk mengamati apek kognitif pada objek tertentu.Pengujian instrumen tes, tidak hanya dilakukan untuk mengukur aspek kognitif. Akan tetapipengujianinstrumentesjuga dilakukan untukkeperluananalisisterhadapbutir-butir soal yang telah dibuat tersebut. Tujuannya adalah untuk mengkaji dan menelaah setiap butir soal agar diperolehsoal yangbermutusebelumsoal digunakan. Di sampingitu, tujuan analisis butir soal juga untuk membantu meningkatkan tes melalui revisi atau membuang soal yangtidakefektif, sertauntuk mengetahui informasi diagnostik pada siswa apakahmereka sudah/belum memahami materi yang telah diajarkan.Pada pembahasan ini, penguji bermaksud menginterpretasikan hasil analisis instrumen nontes dan tes yang sebelumnya telah penguji susun. Instrumen nontes berupa skala penilaian sedangkan instrumen tes berupa soal pilihan ganda. Kedua instrumen tersebut telah diujikan kepadapesertadidikProdi PendididkanTeknikBangunanS-1angkatan2010Universitas Negeri Medan.Pada instrumen nontes, penguji menganalisis validias masing-masing item skala nilai sertarealibilitasnyakeseluruhan. Sedangkaninstrumentes, penguji menyusuninstrumen, mengadakan pengujian, dan melakukan analisis terhadap butir soal yang telah diujikan kepada rersponden. Hasilnya berupa simpulan terhadap butir-butir soal yang telah penguji susun dan ujikan tersebut, apakah instrumen tersebut baik untuk digunakan, direvisi, ataupun tidak dapat digunakan untuk kegiatan penilaian.II. PEMBAHASAN2.1 ANALISIS INSTRUMEN TES2.1.1 Data Instrumena. Bentuk instrumenInstrumen yang penguji analisis adalah instrumen tes berbentuk pilihan ganda. b. Tujuan pengujianTujuan dari pengujian instrumen pilihan ganda ini adalah untuk kepentingan analisis butir soal sehingga diharapkan penguji sebagai mahasiswa prodi kependidikan mampu membuat instrumen sebagai alat evaluasi dengan baik.c. Jumlah instrumenJumlah butir instrumen yang diujikan adalah 30 itemd. Bidang instrumenMatakuliahStrukturBetonI, (salah satuprogram matakuliah dijurusanPend. Teknik Bangunan, Unimed)e. Responden Mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan kelas Ekstensi angkatan 2010, Unimed.f. Kisi-kisi soalKisi-kisi instrumen pilihan ganda dari tes ini adalah:KISI-KISI PENULISAN SOALNo. UrutStandar Kompetensi Materi Indikator SoalJenjang KemampuanBentuk SoalNo. SoalC1 C2 C3C4 C5 C61 Memahami karakteristik betonBeton sebagai struktur bangunan- Peserta didik dapat memahami definisi beton1 Pilihan ganda1, - Peserta didik mampu menyebutkan kelebihan dan kelemahan beton sebagai struktur bangunan1 1 Pilihan ganda2, 4- Peserta didik dapat menjelaskan karakteristik air yang baik digunakan untuk campuran beton.1 Pilihan ganda3- Peserta didik mampu memahami konsep susut pada beton.1 2 Pilihan ganda5, 27, 28- Peserta didik dapat memahami konsep beton bertulang1 1 Pilihan ganda6, 302 Mampu merencanakan beton bertulangPerencanaan Beton Bertulang- Peserta didik dapat memahami konsep FAS pada perencanaan beton 1 Pilihan ganda7No. UrutStandar Kompetensi Materi Indikator SoalJenjang KemampuanBentuk SoalNo. SoalC1 C2 C3 C4 C5 C6- Peserta didik dapat memahami konsep kuat tekan beton1 2 Pilihan ganda8, 9, 15 - Peserta didik memahami konsep penulangan pada konstruksi beton bertulang1 1 Pilihan ganda10, 11- Peserta didik dapat menghitung luas penampang kebutuhan besi pada perencanaan beton bertulang1 1 1 Pilihan ganda12, 13,14- Peserta didik dapat merencanakan dimensi dan kebutuhan tulangan pada konstruksi beton bertulang 2 1 1 1 2 1 Pilihan ganda16, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 263 Mampu merencanakan tulangan geser pada perencanaan beton bertulangTulangan Geser- Peserta didik dapat memahami konsep penulangan geser pada konstruksi balok.4 Pilihan ganda17, 18, 19, 29Keterangan:C1 : IngatanC2 : PemahamanC3 : AplikasiC4 : SintesisC5 : AnalisisC6 : Evaluasig. Konstruksi SoalNama : ..NIM : ..Mata Kuliah : Struktur Beton IJurusan: ..Kelas/ sem : ..Dosen : .. Petunjuk pengisian. Bacalah soal dengan teliti sebelum anda menjawabnya! Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! Beri tandacross(X)padaalternativejawabandi lembarjawaban yang tersedia sesuai dengan jawaban yang anda pilih!1. Campuran antara semen, air, dan agregat halus disebut ..a. beton c. beton normalb. mortar d. beton ringan2. Berikut merupakan deskripsi yang tidak tepat tentang beton adalah ..a. tahan terhadap temperature tinggib. dapat dibentuk sesuai dengan kebutuhan konstruksic. kuat terhadap tekanand. memiliki elastisitas yang tinggi3. Air yang tidak baik digunakan untuk membuat campuran beton adalah ..a. tidak mengandung minyak, asam, alkali, garam, zat organikb. air tawar yang dapat diminumc. mengandung ion khloridad. air yang telah dipanaskan4. Semakin cepat beton yang dicor mengalami penguapan, yang terjadi adalah..a. beton lebih cepat mengering sehingga kekuatan beton tidak maksimalb. memiliki kekuatan tekan yang lebih besarc. lebihcepat mengeringsehinggapekerjaan struktur lainmanjadi lebih cepat terlaksanad. beton menjadi tidak stabil5. Susut plastis pada proses pengecoran beton adalah ..a. susut yang terjadi setelah 1 2 jam pengecoranb. susut yang terjadi setelah proses hidrasi terjadic. susut yang terjadi setelah beton memasuki umur matangd. susut yang terjadi setelah melewati umur rencana beton6. Berikut pernyataan yang benar adalah..a. beton bertulang, daerah tekan dipikul oleh beton sedangkan daerah tarik dipikul oleh baja tulanganb. padakonstruksi balok cantilever, tulanganbajadi dalambetonharus dipasang pada sisi bawah.c. tulangan geser hendaknya diperbanyak atau diperdekat jaraknya di bagian tengah pada konstruksi balokd. semakin banyak tulangan yang dipasang pada konstruksi beton bertulang, akan diperoleh kualitas beton bertulang yang kuat.7. Semakin besar nilai FAS pada perencanaan beton, yang terjadi adalah ..a. sulit dalam pengerjaanb. semakin kecil kekuatan beton maksimum yang dihasilkanc. membutuhkan banyak semend. beton semakin elastis8. Faktor yang sangat mempengaruhi kekuatan tekan beton adalah kecuali..a. Proporsi bahan-bahan penyusunnyab. Metode perancangannyac. Perawatan betond. Bahan kimia campuran9. Notasi fc merupakan kekuatan beton ..a. kekuatan beton yang disyaratkanb. kekuatan tarik dari uji belah pada silinder betonc. kekuatan tekan beton yang didapat dari uji kubus beton dan silinder betond. kekuatan beton rata-rata yang dibutuhkan10.Hal yangharusdipertimbangakandi dalamperencanaantulanganpada beton bertulang adalah..a. pembebanan strukturb. iklimc. alat yang tersedia d. biaya yang tersedia11.Penyataan yang tidak benar adalah ..a. Penggunaan besi tulangan menerus yang lebih banyak menyebabkan bangunan menjadi amanan dari resiko defleksi sehingga sangat baik untuk diterapkan di dalam konstruksi balok pada struktur bangunan.b. Pada saat balok melendut ke bawah, untuk mengurangi lendutan tulangan yang ditambahi pada bagian bawah.c. Retakpertisi padadindingtidakmenyebabkangedungmenjadi roboh, hanya saja jika dinding tidak dipasang angker, dinding akan terbalik.d. kebutuhanluas penampangtulangangeser dipengaruhi olehbesarnya gaya lintang pada suatu konstruksi.12.Setelahperencanaantulangandiperolehpenulanganpadasebuahbalok yaitu 6 32, luas penampang besi tulangan tersebut adalah..a.471 mm2b. 942 mm2c. 4824 mm2d.11775 mm213.Luas penampang hasil perencanaan sebuah konstruksi balok adalah 3000 mm2, jika direncanakan dipasang tulangan 22, jumlah tulangan yang dipasang adalah ..a. 6b. 7 c. 7,89 d. 814.Desainsebuahkolombangunanmemerlukanluaspenampangtulangan 8800 mm2, akan dipasang 12 batang baja tulangan tulangan, diameter tulangan yang dipasang adalah .a. 10 mm b. 16 mm c. 20 mm d. 22 mm15.Ketika konstruksi beton di atas tumpuan sendi dan roll mengalami defleksi, yang terjadi adalah ..a. serat bagian bawah tertarik dan serat bagian atas tertekanb. bagian tengah serat akan terpelintirc. serat bagian atas di tengah konstruksi beton akan retakd. pada bagian pangkal konstruksi akan mengalami retak dan patah16.Selaindenganmelakukananalisa perhitungan secara langsung, untuk merencanakan tinggi balok minimum pada sebuah struktur balok bertulang, SKSNI tahun 1991 juga menetapkan tinggi minimum tersebut. Tinggi minimum balok dengan tumpuan sederhana menurut SKSNI adalah ..a. b.c.d. Soal nomor 17 s.d 1917.Daerah yang dipasangan tulangan lentur adalah ..a. no.1 b. no. 2 c. no.3 d. no. 2 dan 312318.Daerah yang mengalami retak geser murni terletak pada nomor ..a. 1 b. 2 c. 3 d. 1 dan 219.Daerah yang harus dipasang tulangan geser yaitu pada daerah ..a. no.1 b. no. 2 c. no.3 d. no. 1 dan 220.Tebal pelat minimum SKSNI adalah..a. 8 mm b. 10 mm c. 12 mm d. 14 mm Soal nomor 21 s.d. 26Jika: 1) beban hidup : 22 kN/m2)beban mati = berat sendiri3) fc = 30 MPa dan fy = 414 MPa21.Sesuai denganpanduanSKSNI 91, tinggi balokyangamandanefisien adalah .. a. 500 mm b. 550 mm c. 600 mm d. 700 mm22.Lebar penampang balok yang efisien pada soal di atas adalah ..a. 250 mm b. 275 mm c. 300 mm d. 350 mm23.Sesuai dengandatapadasoal sebelumnya, bebanultimateyangterjadi adalah ..9 ma. 40,5 kN/m b. 42,5 kN/m c. 45,5 kN/m d. 47,5 kN/m24.Momen ultimate dari struktur di atas adalah ..a. 410 kNm b. 410,1 kNm c. 410,5 kNm d. 411 kNm25.Jika nilaijddiasumsikan 0,85; cover beton 50 mm, luas penampang besi yang dibutuhkan adalah ..a. 2650 mm2b. 2725 mm2c. 2750 mm2e. 2825 mm226.Jikadirencanakanmenggunakantulangan 24mm, jumlahtulangan yang diperlukan adalah..a. 7,5 b. 8 c. 8,5 d. 927.Faktor yang mempengaruhi susut pada pengerjaan beton adalah,kecuali ..a. banyaknya agregatb. ukuran dimensi betonc. type semen yang digunakand. lama pengerjaannya28.Berikut ini yang tidak termasuk faktor yang mempengaruhi besarnya rangkak dan susut pada beton adalah .....a. nilai slumpb. ratio tulanganc. nilai tegangand. rasio air terhadap jumlah semen29.pernyataan berikut yang bener adalah.....a. tulangan geser didesain dengan memperhitungkan besarnya kemampuan gaya untuk mematahkan pangkal struktur.b. perencanaanpenulangandenganpenulangankuat lebihbaikdaripada penulangan lemahc. beton tanpa penulangan memiliki kemampuan memikul beban lebih besard. nilai slump yang tinggi, jumlah semen yang dibutuhkan semakin banyak.30.Underreinforcedmerupakanistilahyangberkaitandenganpenulangan dengan karakteriktik berikut, kecuali.....a. pada saat beton tepat akan runtuh, y >cb. bangunandengantipepenulanganseperti ini akanmemberikantanda-tandan defleksi yang besar sebelum runtuhc. jika terjadi kerusakan karena defleksi, tulangan akan leleh terlebih dahulud. keruntuhanbetontidakterjadi padasaatlelehpertamaterbentukpada tulangan (y=c)h. Waktu dan tempat pengujian instrumenPengujian instrumen dilaksanakan pada 11 Nopember 2011, berlokasi di gedung fakutas teknik, ruang 08.02.i. Kunci jawabanKunci JawabanNoJawaban No JawabanNoJawabanNoJawaban1 B 9 A 17 C 25 A2 D 10 A 18 A 26 D3 C 11 A 19 D 27 D4 A 12 C 20 C 28 B5 A 13 D 21 C 29 A5 A 14 B 22 C 30 A7 B 15 A 23 A8 D 16 C 24 Bj. Tabulasi data hasil pengujian1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 301 Abdul Kadir 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 182 Asfar AkmalyS. 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 203 Banget S. L. 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 134 Chita Sri Lestika 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 275 DelyKurnia Putri 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 96 Elvin Fernades 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 147 Geri Pranata T 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 148 Herti Novita Sari S. 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 119 Jhon H. Surbakti 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 2810 Lilyanti Dewininta S 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1811 Lizon Muetar N. 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 812 M. Arif Hidayat 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 2413 M. Iqbal 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1814 M. Jefri Syahyuddin 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 2015 Meliana M. Sibarani 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1816 NancyS. Baringbing 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1717 Rico NSinaga 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1618 Sadzali Yunaifi M 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2819 Samuel Robert J. S. 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 420 Setia Dakasih 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1121 Siska Elvi Yunita 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1522 Togi Boito Pulungan 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 523 Togi Supriadi N 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 2224 Vera Novita Sari 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1625 WillyH. Simanjuntak 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1112 16 20 14 9 17 12 9 6 16 15 13 16 20 14 10 18 12 10 8 17 15 14 11 18 12 9 8 18 16 405 JumlahResponden NoSoal ke-Jlh2.1.2 Analisis Butir SoalMetode analisis yang penguji gunakan pada pengujian ini adalah analisis secara klasik, yaitu proses penelaahan butir soal melalui informasi dari jawaban peserta didik guna meningkatkanmutubutir soal yangbersangkutandenganmenggunakanteori tes klasik. Kelebihananalisis butir soal secaraklasikadalahmurah, dapat dilaksanakansehari-hari dengancepat menggunakankomputer,murah,sederhana, familierdandapat menggunakan data dari beberapa peserta didik atau sampel kecil (Millman dan Greene, 1993: 358).a. Analisis validitas butir soalSesuai dengandatahasil pengujianyangpenguji lampirkan, penguji menganalisis validitas butir soal dengan menggunakan metodekorelasi point biserialdengan rumus sebagai berikut:Mp : Rata-rata dari subjek yang menjawab benar bagi item yang diuji validitasnyaMt : Rata-rata skor totalP : Proporsi responden menjawab benarq : Proporsi responden menjawab salahSD : Standar deviasiPenentuanvalidatautidaknyaitembutirsoal adalahdenganmembandingkanhasil perhitungan rpbi dengan r-tabel yang diperoleh dari tabel r korelasi untuk n (jumlah item soal). Dengan ketentuan:- rpbi > r-tabel butir soal dianggap valid- rpbi < r-tabel butir soal dianggap tidak valid (Ni Putu Wiwik Suwarnayanti, 2009) Pada pengujian ini, jumlah butir soal (n) 30 butir sehingga r-tabel diperoleh 0,349. 1) Data analisis validitas butir soal dari program microsoft excelAnalisis dilakukan dengan menggunakanrumus korelasipoint biserialsebagai berikut:Mp : Rata-ratadari subjekyangbenar bagi itemyangdicari validutasnyaMt : Rata-ratasekor totalSD : Standar deviasip : Proporsi siswayangmenjawab benar: (siswayangmenjawab benar/ jumlahsiswatotal)q : 1- pBerdarkan datayangdiperolehdari tabel hasil pengujian dan bersesuaian denganrumusdi atas, diperoleh datavaliditassebagai berikut:1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 301 Mp 17,75 18,75 17,50 18,50 20,56 18,41 19,92 18,67 22,17 18,19 18,60 18,54 18,75 17,50 18,50 20,10 18,00 19,92 19,60 22,13 17,94 18,60 18,50 19,27 18,33 19,92 18,67 22,63 17,17 18,132 Mt 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,20 16,203 Sd 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,545 6,5454 p 0,48 0,64 0,8 0,56 0,36 0,68 0,48 0,36 0,24 0,64 0,6 0,52 0,64 0,8 0,56 0,4 0,72 0,48 0,4 0,32 0,68 0,6 0,56 0,44 0,72 0,48 0,36 0,32 0,72 0,645 q 0,52 0,36 0,2 0,44 0,64 0,32 0,52 0,64 0,76 0,36 0,4 0,48 0,36 0,2 0,44 0,6 0,28 0,52 0,6 0,68 0,32 0,4 0,44 0,56 0,28 0,52 0,64 0,68 0,28 0,366 r-phi 0,228 0,52 0,397 0,396 0,499 0,493 0,546 0,283 0,512 0,405 0,449 0,372 0,52 0,397 0,396 0,487 0,441 0,546 0,424 0,621 0,388 0,449 0,396 0,416 0,523 0,546 0,283 0,673 0,237 0,3927 r-kritis 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,3498 status Gagal Valid Valid Valid Valid Valid Valid Gagal Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Gagal Valid Gagal ValidJumlahsoal valid : 26butirjumlahsoal tidakvalid : 4butirNo KetSoal ke-2) Kesimpulan analisis validitas butir soalBerdasarkananalisisyangdihitungmenggunakanprogram microsoft exeldiperoleh simpulan data sebagai berikut:TabelValiditas Butir SoalNo Soal r-pbi r-tabel status No Soal r-pbi r-tabel status1 0,288 0,349 Gagal 16 0,487 0,349 Valid2 0,520 0,349 Valid 17 0,441 0,349 Valid3 0,397 0,349 Valid 18 0,546 0,349 Valid4 0,396 0,349 Valid 19 0,424 0,349 Valid5 0,499 0,349 Valid 20 0,621 0,349 Valid6 0,493 0,349 Valid 21 0,388 0,349 Valid7 0,546 0,349 Valid 22 0,449 0,349 Valid8 0,283 0,349 Gagal 23 0,396 0,349 Valid9 0,512 0,349 Valid 24 0,416 0,349 Valid10 0,405 0,349 Valid 25 0,523 0,349 Valid11 0,449 0,349 Valid 26 0,546 0,349 Valid12 0,372 0,349 Valid 27 0,283 0,349 Gagal13 0,520 0,349 Valid 28 0,673 0,349 Valid14 0,397 0,349 Valid 29 0,237 0,349 Gagal15 0,396 0,349 Valid 30 0,392 0,349 ValidDari data di atas di ketahui- butir soal valid : 26 butir- butir soal tidak valid : 4butir (soal nomor 1, 8, 27, dan 29)- total : 30 butirb. Uji Reliabilitas InstrumenTujuan utama menghitung reliabilitas skor tes adalah untuk mengetahui tingkat ketepatan (precision) dan keajegan (consistency) skor tes. Indeks reliabilitas berkisar antara 0 1. Semakin tinggi koefisien reliabilitas suatu tes (mendekati 1), makin tinggi pula keajegan/ketepatannya.Apabilaindeksrealibilitas>0,7soal dianggaptelahreliabel. (Dr. Nana Sudjana, 2009) Reliabilitas dapat dihitung dengan banyak cara. Di dalamanalisis ini penguji menggunakan metode Kuder Richadson (KR-20), sebagai berikut:r11: reliabilitas soalp : proporsi subjek menjawab item benarq : proporsi subjek menjawab item salahs : standar deviasin : jumlah item butir soalUji realibilitas dilakukan hanya pada butir soal yangvalid. Sesuai dengan hasil pengujian (terlampir), dapat disajikan data sebagai berikut:s = 6,1pq = 5,87n = 26== 0,876

,_

,_

221 , 687 , 5 1 , 62526Dengan demikian disimpulkan bahwa soal yang telah diuji tersebut telah reliabelc. Tingkat Kesukaran (TK)Tingkat kesukaran soal adalah peluang untuk menjawab benar suatu soal pada tingkat kemampuan tertentu yang biasanya dinyatakan dalam bentuk indeks. Indeks tingkat kesukaran ini padaumumnyadinyatakandalambentukproporsi yangbesarnyaberkisar 0,001,00 (Aiken (1994: 66). Semakin besar indeks tingkat kesukaran yang diperoleh dari hasil hitungan, berarti semakin mudah soal itu. TK =Klasifikasi tingkat kesukaran soal dapat dicontohkan seperti berikut ini.0,00 0,30 soal tergolong sukar0,31 0,70 soal tergolong sedang0,71 1,00 soal tergolong mudah (Dr. Nana Sudjana: 2009)Dari hasil pengujian diperoleh klasifikasi kesukaran butir soal sebagai berikut:Tabel 8. Klasifikasi kesukaran butir soal(N) tes mengikuti yang siswa jumlah (n) benarmenjawab yang siswa jumlah No Soal n n/N status No Soal n n/N status1 tidak valid - - 16 10 0,400 Sedang2 16 0,640 Sedang 17 18 0,720 Mudah3 20 0,800 Mudah 18 12 0,480 Sedang4 14 0,560 Sedang 19 10 0,400 Sedang5 9 0,360 Sedang 20 8 0,320 Sedang6 17 0,680 Sedang 21 17 0,680 Sedang7 12 0,480 Sedang 22 15 0,600 Sedang8 tidak valid - - 23 14 0,560 Sedang9 6 0,240 Sukar 24 11 0,440 Sedang10 16 0,640 Sedang 25 18 0,720 Mudah11 15 0,600 Sedang 26 12 0,480 Sedang12 13 0,520 Sedang 27 tidak valid - -13 16 0,640 Sedang 28 8 0,320 Sedang14 20 0,800 Mudah 29 tidak valid - -15 14 0,560 Sedang 30 16 0,640 SedangBerdasarkan data di atas, dari 26 butir soal yang sudah valid diketahui:- Butir soal dengan tingkatan sukar : 1 butir- Butir soal dengan tingkatan sedang : 21 butir- Butir soal dengan tingkatan mudah : 4 butir- Total : 26 butird. Daya Pembeda (DP)Dayapembedasoal adalahkemampuansuatubutir soal dapat membedakanantara siswayangtelahmenguasai materi yangditanyakandansiswayangtidak/kurang/belum menguasai materi yang ditanyakan. Manfaat daya pembeda butir soal adalah seperti berikt ini. 1) Untukmeningkatkanmutusetiapbutir soal melalui dataempiriknya. Berdasarkan indeks daya pembeda, setiap butir soal dapat diketahui apakah butir soal itu baik, direvisi, atau ditolak.2) Untukmengetahui seberapa jauhsetiapbutir soal dapat mendeteksi/membedakan kemampuan siswa, yaitu siswa yang telah memahami atau belum memahami materi yang diajarkan guru. Apabila suatu butir soal tidak dapat membedakan kedua kemampuan siswa itu, maka butir soal itu dapat dicurigai "kemungkinannya" seperti berikut ini:1) Kunci jawaban butir soal itu tidak tepat2) Butir soal itu memiliki 2 atau lebih kunci jawaban yang benar3) Kompetensi yang diukur tidak jelas4) Pengecoh tidak berfungsi5) Materi yang ditanyakan terlalu sulit, schingga banyak siswa yang menebak6) Sebagian besar siswa yang memahami materi yang ditanyakan berpikir ada yang salah informasi dalam butir soalnyaIndeks daya pembeda setiap butir soal biasanya juga dinyatakan dalambentuk proporsi. Semakin tinggi indeks daya pembeda soal berarti semakin mampu soal yang bersangkutan membedakan warga belajar/siswa yang telah memahami materi dengan warga belajar/peserta didik yang belum memahami materi. Indeks daya pembeda berkisar antara 1,00 sampai dengan +1,00. Semakin tinggi daya pembeda suatu soal, maka semakin kuat/baik soal itu. Jikadayapembedanegatif ( 0,7 : Butir instrumen telah reliabelKesimpulan: Butir-butir soal yang telah valid dari instrumen-instrumen skala penilaian yang telah disusun penguji telah reliabel dengan koefisien reliabilitas = 0,834.2) Pengolahan hasil pengujian instrumenDari hasil pengujian, diperoleh hasil sebagai berikut:TabelData perolehan nilai per item pernyataanItemInstrumen Skor per itemItemInstrumen Skor per itemItemInstrumen Skor per itemItemInstrumen Skor per item1 125 11 105 21 99 31 952 115 12 108 22 105 32 1073 125 13 99 23 109 33 1044 120 14 111 24 96 34 955 116 15 109 25 98 35 966 105 16 100 26 98 36 897 115 17 97 27 101 37 998 125 18 94 28 101 38 949 86 19 108 29 115 39 9310 108 20 98 30 112 40 92Total 4167TabelData perolehan nilai per responden11]1

11]1

2211tbkkr1]1

1]1

2 , 39322 , 711 4040rNo Urut RespondenSkorNo Urut RespondenSkor1 174 14 1602 172 15 1673 175 16 1564 172 17 1595 174 18 1676 169 19 1687 171 20 1758 170 21 1589 172 22 16610 161 23 16911 163 24 16512 164 25 17313 147 Total 41671) Kepuasan mahasiswa dilihat dari setiap item soal ( )= (N) respondenjumlah item perskor total>> N = 25 orangTabel 5. Data kepuasan mahasiswa dilihat dari setiap item soalItemInstrumen Skor per item statusItemInstrumen Skor per item status1 125 5,00 A 21 99 3,96 B2 115 4,60 A 22 105 4,20 A3 125 5,00 A 23 109 4,36 A4 120 4,80 A 24 96 3,84 B5 116 4,64 A 25 98 3,92 B6 105 4,20 A 26 98 3,92 B7 115 4,60 A 27 101 4,04 A8 125 5,00 A 28 101 4,04 A9 86 3,44 B 29 115 4,60 A10 108 4,32 A 30 112 4,48 A11 105 4,20 A 31 95 3,80 B12 108 4,32 A 32 107 4,28 A13 99 3,96 B 33 104 4,16 A14 111 4,44 A 34 95 3,80 B15 109 4,36 A 35 96 3,84 B16 100 4,00 A 36 89 3,56 B17 97 3,88 B 37 99 3,96 B18 94 3,76 B 38 94 3,76 B19 108 4,32 A 39 93 3,72 B20 98 3,92 B 40 92 3,68 BKet:A = memuaskanB = kurang memuaskanC = tidak memuaskanKesimpulan:Dari 40 item pernyataan pada isntrumen yang dinilai oleh 25 responden- Pernyataan menunjukkan kepuasan (A): 23 item= 57,5%- Pernyataan menunjukkan kurang puas (B): 17 item= 42,5%- Pernyataan menunjukkan tidak puas (C) : 0 item = 0%2) Kepuasan mahasiswa dilihat dari setiap responden= (n) pernyataan item jumlah responden perskor total>> n = 40 itemTabel 6. Data kepuasan mahasiswa dilihat dari setiap respondenNo Urut RespondenSkor StatusNo Urut RespondenSkor Status1 174 4,35 A 14 160 4 A2 172 4,3 A 15 167 4,175 A3 175 4,375 A 16 156 3,9 B4 172 4,3 A 17 159 3,975 B5 174 4,35 A 18 167 4,175 A6 169 4,225 A 19 168 4,2 A7 171 4,275 A 20 175 4,375 A8 170 4,25 A 21 158 3,95 B9 172 4,3 A 22 166 4,15 A10 161 4,025 A 23 169 4,225 A11 163 4,075 A 24 165 4,125 A12 164 4,1 A 25 173 4,325 A13 147 3,675 BKet:A = memuaskanB = kurang memuaskanC = tidak memuaskanKesimpulan:Dari 25 responden yang menilai 40 item pernyataan pada instrumen diketahui:- Responden menunjukkan kepuasan (A): 21 orang= 84%- Responden menunjukkan kurang puas (B): 4 orang = 16%- Responden menunjukkan tidak puas (C) : 0 orang = 0%3) Kepuasan mahasiswa secara keseluruhanIndeks kepuasan mahasiswa (IKM) = N n x responden skor totalDari data di atas diperoleh:skor total responden = 4167n = 40N = 25IKM = N n x responden skor total25 x404167= 4,167 Berdasarkankriteria yangditetapkan, secarakeseluruhanmahasiswapuas dengan komtensi dosen, dengan IKM (4,167)j. Kesimpulan Analisis Keabsahan Instrumen dan Analisi Hasil Pengujian1) Analisis Keabsahan Instrumen:Berdasarkananalisis butir instrumenyangtelahdilakukanpenguji, diperolehdata sebagai berikut:a) Seluruh soal telah memenuhi standar pengujian secara kualitatif b) Dari 40butir instrumenyangtelahdisusunolehpenguji, 22butir pernyataan Valid, 18 butir pernyataan Tidak Valid c) Butir-butir instrumen telah memenuhi standar realibel dengankoefisien realiabilitas 0,834 (terlampir)2) Analisis Hasil Pengujian Mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan S-1, kelas ekstensi angkatan 2010 merasapuasdengankompetensi dosen mata kuliah Struktur Beton 1 dalam proses belajar mengajar. III. PENUTUP3.1 KesimpulanPengujian instrumen tes, tidak hanya dilakukan untuk mengukur aspek kognitif. Akan tetapipengujianinstrumentesjuga dilakukan untukkeperluananalisisterhadapbutir-butir soal yang telah dibuat tersebut. Tujuannya adalah untuk mengkaji dan menelaah setiap butir soal agar diperolehsoal yangbermutusebelumsoal digunakan. Di sampingitu, tujuan analisis butir soal juga untuk membantu meningkatkan tes melalui revisi atau membuang soal yangtidakefektif, sertauntuk mengetahui informasi diagnostik pada siswa apakahmereka sudah/belum memahami materi yang telah diajarkan.Dari instrumen yang telah diujikan, disimpulkan:1) Soal Pilihan Gandaa) Soal diterima =9 butirb) Soal diterima dan direvisi =9 butirc) Soal direvisi =2 butird) Soal tidak dipakai- Tidak valid =4butir- Daya pembeda rendah =6 butire) Instrumen telah reliabel2) Skala PenilaianDari 40 butir soal yang dinalsis setelah dilakukan pengujian,a. Butir pernyataan valid = 21 butirb. Butir pernyataan tidak valid = 19 butirc. Instrumen telah reliabel3.2 SaranBedasarkananalisis yangpenguji lakukanterhadapinstrumennontes berupaskala penilaiandaninstrumentes berbentuksoal pilihanganda, masihterdapat beberapasoal/ pernyataanyangtidakvaliddanpadabentuksoal pilihangandamasihterdapat itemsoal memilikikoefisiendayapembeda yang rendah.Sehingga masih perlu dilakukan perbaikan pada beberapa item soal tersebut. Salah satu perbaikan dapat dilakukan dengan memperhatikan kembali kisi-kisi soal/ pernyataan, apakah soal/ pernyataan yang telah disusun sesuai dengan indikator soal/ pernyataan yang terdapat di dalam kisi-kisi tersebut. Pada beberapa item soal pilihan ganda yang memiliki alternatif jawaban yang kurang efektifpengecohnya, itemsoaldapatdiperbaikidenganmenggantialternatif jawabanyang tidak efektif tersebut. Selain hal di atas, dapat juga dilakukan peninjauan ulang pada konstruksi dan kunci jawaban soal. Konstruksi soal yang baik, jelas maksud tujuannya dan tidak membuat penafsiran gandan pada responden. Soal juga disusun dengan memperhatikan penggunaan tata bahasa yang baik dan benar.Faktor responden juga besar pengaruhnya terhadap keabsahan instrumen yang dianalisis. Kesiapanrespondenuntukmenjawabsoal-soalharusdiperhatikan, kisi-kisi soal harus benar-benar sudah diketahui oleh responden. Pengawasan yang baik pada saat pengujian instrumen juga harus dilakukan. Instrumen hendaknya diujikan secara berulang.