ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …eprints.ums.ac.id/28469/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · mata...

13
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH MANAJEMEN KEUANGAN PADA MAHASISWA PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN 2011 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-I Pendidikan Akuntansi Disusun Oleh : HENDAH KUSUMA A 210 100 066 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014

Transcript of ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI …eprints.ums.ac.id/28469/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · mata...

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR

MATA KULIAH MANAJEMEN KEUANGAN PADA MAHASISWA PENDIDIKAN

AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

ANGKATAN 2011

NASKAH PUBLIKASI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-I

Pendidikan Akuntansi

Disusun Oleh :

HENDAH KUSUMA

A 210 100 066

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2014

ABSTRAK

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR

MATA KULIAH MANAJEMEN KEUANGAN PADA MAHASISWA PENDIDIKAN

AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

ANGKATAN 2011

Hendah Kusuma A210100066, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2014

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Untuk mengetahui faktor-faktor yang

mempengaruhi prestasi belajar mata kuliah manajemen keuangan pada mahasiswa pendidikan

akuntansi angkatan 2011. 2) Untuk mengetahui faktor-faktor yang dominan yang mempengaruhi

prestasi belajar mata kuliah manajemen keuangan pada mahasiswa pendidikan akuntansi

angkatan 2011. Jenis penelitian yang digunkan adalah kuantitatif Deskriptif. Populasi dalam

penelitian ini adalah seluruh mahasiswa pendidikan akuntansi angkatan 2011 yang mengikuti

mata kuliah manajemen keuangan yang berjumlah 149 siswa dengan sampel 105 siswa yang

diambil dengan teknik proporsional random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan

metode dokumentasi dan metode kuisioner/ angket yang telah diuji cobakan dengan uji validitas

dan uji reabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda, uji t, uji F,

sumbangan relatif, sumbangan efektif dan analisis deskriptif presentase. Hasil dari analisis data

regresi berganda diperoleh persamaan garis linier Y=13,261+ 0,630X1 + 0,352X2. Kesimpulan

yang dapat diambil dari penelitian ini adalah: 1) ada pengaruh yang positif antara faktor internal

terhadap prestasi belajar. Hal ini terbukti dari hasil uji t yang memperoleh thitung > ttabel yaitu

3.962 > 1,983 (α = 5%) dan nilai signifikansi <0,05 yaitu 0,000; 2) ada pengaruh yang positif

antara faktor eksternal terhadap prestasi belajar. Hal ini terbukti dari hasil uji t yang memperoleh

thitung > ttabel yaitu 3,658 > 1,983 (α = 5%) dan nilai signifikansi <0,05 yaitu 0,000; 3) ada

pengaruh yang positif antara faktor internal dan faktor eksternal terhadap prestasi belajar. Hal ini

terbukti dari hasil uji F yang memperoleh Fhitung > Ftabel yaitu 30,478 > 3,085 pada taraf

signifikansi 5%. 4) variabel X1 memberikan sumbangan relatif sebesar 52,95,% dan sumbangan

efektif sebesar 19,80% yang terdiri dari kesehatan sebesar 3,457%, intelegensi sebesar 4,495%,

minat 4,643%, bakat 3,518 dan motivasi sebesar 3,682%, variabel X2 memberikan sumbangan

relatif sebesar 47,44% dan sumbangan efektif sebesar 17,74% yang terdiri dari perhatian orang

tua sebesar 2,06%, kondisi ekonomi keluarga sebesar 1,42%, dosen sebesar 2,88%, alat/ media

sebesar 2,23%, kondisi gedung sebesar 1,71%, media massa sebesar 1,26%, teman sebaya

sebesar 2,48%, lingkungan tetangga sebesar 1,90% dan aktivitas dimasyarakat sebesar 1,69%.

Hasil perhitungan untuk nilai R2 diperoleh 0,374 yang berarti 37,4% prestasi belajar siswa

dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Hasil dari Analisis data deskriptif presentase

adalah 1) faktor yang mempengaruhi prestasi belajar dari faktor internal adalah kesehatan,

intelegensi, minat, bakat, motivasi. Sedangkan dari faktor eksternal adalah perhatian orang tua,

kondisi ekonomi keluarga, dosen, alat/ media, kondisi gedung, media massa, teman bermain,

lingkungan tetangga, dan aktifitas dalam masyarakat . 2)faktor yang dominan yang

mempengaruhi prestasi belajar dari faktor internal adalah minat 4,643%, pada faktor eksternal

adalah persepsi mahasiswa tentang ketrampilan mengajar dosen 2,88%.

Kata Kunci: Faktor Internal, Faktor Eksternal, Prestasi Belajar

PENDAHULUAN

Pendidikan merupakan aspek terpenting dalam kemajuan suatau bangsa karena tujuan

pendidikan untuk mengembangkan potensi-potensi yang ada dalam manusia sehingga

menciptakan insan-insan yang berkualitas. Pendidikan pada dasarnya merupakan salah satu

unsur pembentuk karakter yang berketuhanan dan memiliki jiwa pemersatu bangsa. Selain itu

pendidikan juga berfungsi untuk mengembangkan dan membentuk watak dan kepribadian

bangsa yang beradab.Dalam Undang-Undang No 22 tahun 2003 pasal 1, point 1 dan 8 tentang

sistem pendidikan nasional bahwa:”Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk

mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian

diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,

masyarakat, bangsa dan negara”.

Keberhasilan siswa dalam menempuh pendidikan dapat dilihat dari prestasi yang

diperoleh. Menurut Fathurrohman (2012:119), Prestasi belajar adalah hasil yang telah dicapai

dari suatu kegiatan yang berupa perubahan tingkah laku yang dialami oleh subyek belajar

didalam suatu interaksi dengan lingkungannya. Prestasi belajar merupakan gambaran dari

pemahaman siswa mengenai materi yang telah disampaikan oleh dosen. Selain itu prestasi

belajar merupakan tolak ukur dari pencapaian siswa yang nantinya menjadi evaluasi agar dapat

meningkatkan kualitas pendidikan.

Manajemen keuangan merupakan salah satu mata kuliah yang wajib ditempuh oleh

mahasiswa pendidikan akuntansi. Sehingga nilai atau prestasi dari mata kuiah manajemen

keuangan sangat penting. Selain itu hasil atau prestasi dari mata kuliah tersebut juga menentukan

besar kecilnya suatu indeks prestasi kumulatif dari mahasiswa. Berdasarkan data dari BAA

UMS, prestasi belajar mata kuliah manajemen keuangan pada mahasiswa angkatan 2010

menunjukan bahwa mahasiswa yang mendapatkan nilai A hannya 29%, nilai AB: 28,5%, nilai B:

25,4%, nilai BC: 4,9%, nilai C: 9%, dan mahasiswa yang mendapat nilai D adalah 2,4%. Dari

data diatas menunjukan bahwa banyak mahasiswa pendidikan akuntansi pada angkatan 2010

yang belum mampu mendapatkan nilai sempurna.

Menurut Sardiman (2009: 46) mengatakan prestasi adalah kemampuan nyata yang

merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhi baik dari dalam maupun

dari luar individu dalam belajar. Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar

tercipta dikarenakan ada sebuah faktor-faktor yang mempengaruhinya yang berasal dari dalam

indibidu maupun luar individu dalam belajar.

Menurut Slameto (2003:54-71) faktor internal meliputi: faktor jasmani dan faktor

psikologi, sedangkan faktor eksternal yaitu: faktor keluarga, faktor sekolah, dan faktor

masyarakat. Sedangkan menurut Dalyono (2005: 55) faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi

belajar, yaitu: 1) faktor internal : faktor ini meliputi kesehatan, intelegensi dan bakat, minat dan

motivasi serta cara belajar, 2) faktor eksternal : faktor ini meliputi keluarga, sekolah,

masyarakat, dan lingkungan sekitar.

Tujuan diadakannya penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui faktor-faktor yang

mempengaruhi prestasi belajar mata kuliah manajemen keuangan pada mahasiswa pendidikan

akuntansi FKIP UMS angkatan 2011, 2) Untuk mengetahui faktor-faktor yang dominan yang

mempengaruhi prestasi belajar mata kuliah manajemen keuangan pada mahasiswa pendidikan

akuntansi FKIP UMS angkatan 2011.

METODE PENELITIAN

Menurut Sugiyono (2013:2) “Cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan

kegunaan tertentu. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan,

yaitu rasional, empiris dan sistematis. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif

deskriptif, dimana data yang diperoleh berasal dari angket atau data dan dokumentasi untuk

mengetahui pengaruh dan nilai masing-masing variabel.

Penelitian ini diaksanakan di Universitas Muhammadiyah Surakarta. subjek penelitian

adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi angkatan 2011. Peneliti mengambil

mahasiswa angkatan 2011 karena saat ini sedang menempuh mata kuliah manajemen keuangan.

Objek penelitian adalah faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar. Penelitian ini

dilaksanakan dari bulan november 2013 sampai selesai. Pengambilan sampel menurut Sugiyono

(2010:115-126) dengan taraf kesalahan 5% sejumlah 110 siswa dan menggunakan proporsional

random sampling yaitu yang penggunaan teknik ini dikarenakan subyeknya bersifat homogen.

Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner/ angket dan dokumentasi. Variabel

dalam penelitan ini terdiri dari variabel terikat dan variabel bebas. Variabel terikatnya yaitu

prestasi belajar (Y), sedangkan variabel bebasnya yaitu faktor internal (X1) dan faktor eksternal

(X2). Dalam penelitian ini menggunakan instrumen yang berupa item-item pernyataan dalam

bentuk kuisioner/ angket yang sebelumnya diujicobakan pada subjek uji coba yang berjumlah 20

mahasiswa yang menempuh mata kuliah manajemen keuangan yang tidak menjadi sampel. Hasil

uji coba instrumen dianalisis dengan menggunakan uji validitas dan uji realibilitas. Hasil dari

pengumpulan data kemudian diuji dengan menggunakan uji prasyarat analisis terdiri dari uji

normalitas dan uji linearitas. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier ganda

kemudian dilakukan pengujian hipotesis dan analisis deskriptif presentase.

HASIL PENELITIAN

Universitas Muhammadiyah Surakarta adalah salah satu Perguruan Tinggi

Muhammadiyah (PTM) di Indonesia yang terletak di jalan Ahmad Yani Tromol Pos 1 Pabelan

Kartasura, Surakarta. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan pada dasarnya merupakan

penyelenggara pendidikan tinggi sekaligus salah satu pusat pengembangan Ilmu Pengetahuan,

Teknologi, dan Seni. fungsi utama permahasiswaan tinggi yaitu, (1) Pelestarian dan Pengetahuan

(Fungsi Pendidikan), (2) Perolehan Pengetahuan Baru (Fungsi Penelitian), (3) Pengembangan

atau Tranmisi Pengetahuan (Fungsi Pengabdian Masyarakat). Sebagai permahasiswaan Tinggi

Islam dan bagian dari amal usaha Persyarikatan Muhammadiyah, maka FKIP UMS memiliki

komitmen dalam mengemban misi menjunjung tinggi cita-cita dan citra islam. Muhammadiyah

melalui pendidikan yang dijadikan dasar tercermin dalam motto “Wacana Kelimuan dan

Keislaman’’. Artinya “Iman, ilmu dan amal merupakan bagian integral dari fungsi manusia

sebagai khalifah Allah di bumi”. Motto FKIP yang senantiasa tercermin yaitu CAKAP (Cerdas,

Amanah, Keteladanan, Andal, Pembaharu). Adapun Visi FKIP adalah menjadi lembaga pendidik

tenaga kependidikan yang menghasilkan tenaga pendidik yang profesional dan berkepribadian

islami. misi FKIP adalah (1) Menyelenggarakan pendidkan, pelatihan dan pembimbingan untuk

menghasilkan tenaga pendidikan yang cakap, berjiwa wira-usaha dan berkepribadian islami, (2)

Melaksanakan penelitian dan pengembangan untuk menghasilkan ipteks yang mendukung

peningkatan kualitas pendidikan, pelatihan dan pengembangan, (3) Menyelenggarakan kegiatan

pengabdian kepada masyarakat dalam bidang pendidikan. Akhirnya secara operasional tujuan

yang ingin dicapai FKIP adalah (1) Menghasilkan lulusan yang cakap dan berkepribadian islami

sesuai dengan kompetensi pendidik, (2) Menghasilkan penelitian yang dapat digunakan untuk

meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar, (3) Melaksanakan pengabdian kepada

masyarakat yang terkait dengan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam pendidikan

dan kewirausahaan.

Data prestasi belajar (Y), hasil dari analisis output SPSS diperoleh : Mean sebesar

75,4571 dengan standar error of mean sebesar 1,00393, Median sebesar 77, Modus sebesar 78,

Skor maksimal diperoleh angka 98, skor minimal diperoleh angka 51, Standar deviasi sebesar

10.28725 yang merupakan akar dari variance yaitu 45.753. Skewness sebesar -0,325 yang diubah

ke angka rasio dengan cara membagi dengan Std.Error Skewness sebesar 0,236 dan diperoleh

hasil -1,3771186. Kurtosis sebesar -0,064 dan diubah ke nilai rasio dengan cara memebagi

dengan Std.Error Kurtosis sebesar 0,467 dan diperoleh hasil -0,137045.

Data faktor internal (X1) yang diperoleh melalui angket. Hasil analisis output SPSS

diperoleh : Mean sebesar 50,7333 dengan standar error of mean sebesar 0,58071, Median

sebesar 50, Modus sebesar 50, Skor maksimal diperoleh angka 64, Skor minimal diperoleh angka

38, Standar deviasi sebesar 5,95054 yang merupakan akar dari variance yaitu 35,409. Skewness

sebesar 0,188 dan diubah ke angka rasio dengan cara membagi dengan Std.Error Skewness

sebesar 0,236 dan diperoleh hasil 0,7966102. Kurtosis diperoleh sebesar -0,573dan diubah ke

angka rasio dengan cara membagi dengan Std.Error Kurtosis sebesar 0,467 dan memperoleh

angka -1,2269807.

Data faktor eksternal diperoleh melalui angket. Hasil analisis output SPSS diperoleh :

Mean sebesar 86,0381 dengan standar error of mean sebesar 0,96048, Median sebesar 86,

Modus sebesar 86, Skor maksimal diperoleh angka 111, Skor minimal diperoleh angka 60,

standar deviasi 9.84195 yang merupakan akar dari variance 96.864. Skewness sebesar -0,043 dan

diubah ke angka rasio dengan cara membagi dengan Std.Error Skewness sebesar 0,236 dan

diperoleh angka sebesar -0,1822034. Kurtosis sebesar 0,037 dan diubah ke angka rasio dengan

membagi dengan Std.Error Kurtosis sebesar 0,467 dan diperoleh hasil 0,0792291.

Berdasarkan uji validitas diketahui bahwa semua item pernyataan baik dari variabel

faktor internal, dan faktor eksternal terdapat 6 soal yang tidak valid dari total soal sebanyak 52.

Akhirnya item soal tersebut dihapus dan tidak diikutkan untuk penelitian. Dapat dinyatakan valid

karena memiliki nilai rhitung > rtabel dan nilai signifikansi < 0,05. Berdasarkan uji uji reliabilitas

(r11) dari faktor internal sebesar 0,893dan faktor eksternal sebesar 0,951.

Hasil uji prasyarat analisis dari uji normalitas yang dilakukan untuk mengetahui apakah

dalam sebuah regresi variabel dependen, variabel independen, atau keduanya memiliki distribusi

normal atau mendekati normal yang menggunakan teknik uji Liliefors atau dalam program SPSS

disebut juga dengan Kolmogorov-Smirnov menyimpulkan bahwa data dari prestasi belajar, faktor

internal, dan faktor eksternal, dengan nilai Lhitung < Ltabel. Untuk variabel prestasi belajar yaitu

0,073 < 0,086 atau nillai signifikansi sebesar 0,200. Variabel faktor internal yaitu sebesar 0,064

< 0,086 atau nilai signifikansi sebesar 0,200. Variabel faktor eksternal siswa yaitu sebesar 0,047

< 0,086 atau signifikansi sebesar 0,200.

Hasil uji prasyarat analisis dari uji linearitas yang digunakan untuk mengetahui apakah

model hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat merupakan hubungan garis lurus (

hubungan linier) atau untuk mengetahui apakah setiap variabel bebas dan variabel terikat bersifat

linier atau tidak yang menggunakan bantuan SPSS antara variabel faktor internal terhadap

prestasi belajar menunjukkan bahwa mempunyai hubungan yang linier dengan Fhitung < Ftabel

yaitu 1,063 < 1,640 dan nilai signifikansi 0,403 > 0,05. Sedangkan untuk variabel motivasi

belajar siswa terhadap prestasi belajar menunjukkan bahwa mempunyai hubungan yang linier

dengan Fhitung < Ftabel yaitu 0,810 < 1,782 dengan nilai signifikansi 0,758 > 0,05.

Analisis regresi linier ganda yang dilakukan dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa faktor internal dan faktor eksternal mempunyai pengaruh terhadap prestasi

belajar siswa. Hal itu dapat dilihat dari persamaan regresi linier yaitu Y= 13,261+ 0,630X1 +

0,352X2, berdasarkan persamaan tersebut terlihat bahwa koefisien regresi dari masing-masing

variabel independen bernilai positif, faktor internal dan faktor eksternal secara bersama-sama

berpengaruh positif terhadap prestasi belajar. Nilai 13,261 menyatakan jika faktor internal dan

faktor eksternal dianggap konstan, maka prestasi belajar akan sama dengan 13,261. Nilai 0,630

menyatakan jika faktor internal meningkat satu poin maka skor prestasi belajar akan meningkat

sebesar 0,630 (dengan asumsi variabel faktor eksternal dianggap konstan), sedangkan nilai 0,352

menyatakan jika faktor eksternal meningkat satu poin maka skor prestasi belajar akan meningkat

sebesar 0,352 (dengan asumsi variabel faktor internal dianggap konstan).

Variabel faktor internal terhadap prestasi belajar. Hasil uji hipotesis diketahui bahwa

koefisien arah regresi dari variabel kemandirian belajar terhadap prestasi belajar sebesar 0,630

atau positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel faktor internal berpengaruh positif

terhadap prestasi belajar. Kemudian berdasarkan uji keberartian koefisien regresi linier berganda

untuk variabel faktor internal terhadap prestasi belajar diperoleh thitung > ttabel yaitu 3.962 > 1,983

dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Sumbangan relatif sebesar 52,95% dan sumbangan efektif

sebesar 19,80%. Dari hasil tersebut dapat dikatakan bahwa semakin tinggi faktor internal akan

semakin tinggi prestasi belajar, begitu juga sebaliknya semakin rendah faktor internal maka

semakin rendah pula prestasi belajar.

Variabel faktor eksternal terhadap prestasi belajar. Hasil uji hipotesis diketahui bahwa

koefisien arah regresi dari variabel faktor eksternal terhadap prestasi belajar sebesar 0,352 atau

positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel faktor eksternal berpengaruh positif terhadap

prestasi belajar. Kemudian berdasarkan uji keberartian koefisien regresi linier berganda untuk

variabel faktor eksternal terhadap prestasi belajar diperoleh thitung > ttabel yaitu 3,658 > 1,983 dan

nilai signifikan 0,000 < 0,05. Sumbangan relatif sebesar 47,44% dan sumbangan efektif sebesar

17,74%. Dari hasil tersebut dapat dikatakan bahwa semakin tinggi faktor eksternal akan semakin

tinggi prestasi belajar, begitu juga sebaliknya semakin rendah faktor eksternal maka semakin

rendah pula prestasi belajar.

Variabel faktor internal dan faktor eksternal belajar siswa terhadap prestasi belajar. Hasil

uji F atau uji keberartian regresi linier berganda diketahui bahwa nilai Fhitung > Ftabel yaitu 30,478

> 3,085 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa faktor internal dan faktor

eksternal secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa. Berdasarkan

kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin tingginya faktor internal dan faktor

eksternal akan meningkatkan prestasi belajar. Begitu juga sebaliknya, semakin rendah faktor

internal dan faktor eksternal akan menurunkan prestasi belajar. Kemudian koefisien determinasi

yang diperoleh sebesar 0,374 yang berarti bahwa pengaruh variabel bebas terhadap variabel

terikat adalah sebesar 37,4%. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa variabel faktor internal

terhadap prestasi belajar siswa memberikan sumbangan relatif 52,95% dan sumbangan efektif

sebesar 19,80% yang terdiri dari kesehatan sebesar 3,457%, intelegensi sebesar 4,495%, minat

4,643%, bakat 3,518 dan motivasi sebesar 3,682%. Variabel faktor eksternal terhadap prestasi

belajar sumbangan relatif sebesar 47,44% dan sumbangan efektif sebesar 17,74% yang terdiri

dari perhatian orang tua sebesar 2,06%, kondisi ekonomi keluarga sebesar 1,42%, dosen sebesar

2,88%, alat/ media sebesar 2,23%, kondisi gedung sebesar 1,71%, media massa sebesar 1,26%,

teman sebaya sebesar 2,48%, lingkungan tetangga sebesar 1,90% dan aktivitas dimasyarakat

sebesar 1,69%. Dengan melihat dari sumbangan relatif dan sumbangan efektif, hal ini

menunjukkan bahwa faktor internal memiliki pengaruh yang dominan terhadap prestasi belajar

siswa.

Berdasarkan Analisis deskriptif presentase faktor yang mempengaruhi prestasi belajar

dari faktor internal adalah kesehatan dengan presentase 76,8%, intelegensi dengan presentase

70,58%, minat dengan presentase 75,05%, bakat dengan presentase 76,19% dan motivasi 78,8%.

Sedangkan dari faktor eksternal adalah perhatian orang tua dengan presentase 81,19%, kondisi

ekonomi keluarga dengan presentase 86,07 %, dosen dengan presentase 70,67%, alat/ media

dengan presentase 72,02%, kondisi gedung dengan presentase 67,78%, media massa dengan

presentase 74,76%, teman bermain dengan presentase 75,83%, lingkungan tetangga dengan

presentase 77,22%, dan aktivitas di masyarakat dengan presentase 68,65%. Dengan demikian

faktor yang paling dominan mempengaruhi prestasi belajar adalah dari faktor internal adalah

motivasi belajar dengan presentase 78,8% sedangkan dari faktor eksternal adalah kondisi

ekonomi dengan presentase 86,07%.

PEMBAHASAN

Hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Ristian bahwa faktor internal dan faktor

eksternal. Berdasarkan analisis regresi linier ganda hasilnya adalah Y= 43,461+ 0,182X1 +

0,193X2, (uji t) untuk faktor internal diketahui bahwa thitung, yaitu 4.459 dan nilai

signifikansi<0,05, yaitu 0,000, pengaruh faktor internal adalah 26,9%. Sedangkan faktor ekternal

adalah 3.609 dan nilai signifikansi<0,05, yaitu 0,001, pengaruh faktor eksternal adalah 19,5%.

Uji f diperoleh dasil sebagai berikut 23,517 dan nilai signifikansi 0,00 <0,05 Faktor yang

mempengaruhi presrasi belajar dari faktor internal adalah intelegensi,minat,bakat dan motivasi,

sedangkan dari faktor eksternal adalah guru, alat/ media, kondisi gedung, kurikulum, orang tua,

suasana rumah, kondisi ekonomi, media massa, teman bermain, lingkungan tetangga, dan

aktivitas di masyarakat.

Dalam penelitian ini hasil dari regresi linier yaitu Y= 13,261+ 0,630X1 + 0,352X2, uji t

untuk faktor internal diperoleh thitung > ttabel yaitu 3.962 > 1,983 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05.

Sumbangan relatif sebesar 52,95% dan sumbangan efektif sebesar 19,80%. Sedangkan faktor

eksternal diperoleh thitung > ttabel yaitu 3,658 > 1,983 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Sumbangan

relatif sebesar 47,44% dan sumbangan efektif sebesar 17,74%. Uji f diperoleh hasil sebagai

berikut 30,478 > 3,085 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05, dan faktor yang mempengaruhi prestasi

sebagi berikut faktor internal adalah kesehatan, intelegensi, minat, bakat dan motivasi,

Sedangkan dari faktor eksternal adalah perhatian orang tua, kondisi ekonomi keluarga, dosen,

alat/ media, kondisi gedung, media massa, teman bermain, lingkungan tetangga dan aktivitas di

masyarakat.

Berdasarkan penelitian tersebut ada beberapa perbedaan yang cukup mencolok dalam

penelitian ini dan penelitian terdahulu yakni dari faktor yang mempengaruhi prestasi belajar

Hasil penelitian terdahulu faktor-faktor yang mempengaruhi dari faktor internal adalah

intelegensi, minat, bakat, dan motivasi. Sedangkan dari fakor eksternal adalah guru, alat/ media,

kondisi gedung, kurikulum, orang tua, suasana rumah, kondisi ekonomi, media massa, teman

bermain, lingkungan tetangga, dan aktivitas di masyarakat.

Hasil penelitian ini faktor-faktor yang mempengaruhi dari faktor internal adalah

kesehatan, intelegensi, minat, bakat, dan motivasi. Sedangkan dari fakor eksternal adalah dosen,

alat/ media, kondisi gedung, perhatian orang tua, kondisi ekonomi, media massa, teman sebaya/

bermain, lingkungan tetangga, dan aktivitas di masyarakat.

SIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab

sebelumnya, maka dapat disimpulkan 1) Hasil analisis regresi linier ganda diperoleh persamaan

Y= 13,261+ 0,630X1 + 0,352X2 yang artinya prestasi belajar dipengaruhi oleh variabel Faktor

internal (X1) dan faktor eksternal (X2). Variabel faktor internal (X1) berpengaruh positif terhadap

prestasi belajar. Terbukti dari hasil uji t yang memperoleh sebesar thitung 3,962 > ttabel 1,983

dengan dengan taraf signifikansi 5%. Variabel faktor internal terhadap prestasi belajar siswa

memberikan sumbangan relatif 52,95%. 2) Variabel faktor eksternal (X2) berpengaruh positif

terhadap prestasi belajar. Terbukti dari hasil uji t yang memperoleh sebesar thitung 3,658 > ttabel

1,983 dengan dengan taraf signifikansi 5%. Variabel faktor eksternal terhadap prestasi belajar

sumbangan relatif sebesar 47,44%. 3) Variabel faktor internal dan faktor eksternal secara

bersama-sama berpengaruh positif terhadap prestasi belajar. Terbukti hasil uji F yang

memperoleh Fhitung > Ftabel yaitu 30,478 > 3,085 dengan taraf signifikansi 5%. 4) Hasil

perhitungan sumbangan efektif menunjukkan bahwa kontribusi faktor internal terhadap prestasi

belajar sebesar 19,80%. Sedangkan faktor eksternal memberikan kontribusi terhadap prestasi

belajar sebesar 17,74% sehingga total sumbangan efektif faktor internal dan faktor eksternal

terhadap prestasi belajar sebesar 37,54%. Berdasarkan analisis deskriptif presentase faktor yang

mempengaruhi prestasi belajar dari faktor internal adalah kesehatan, intelegensi, minat, bakat,

dan motivasi. Sedangkan dari faktor eksternal adalah perhatian orang tua, kondisi ekonomi

keluarga, dosen, alat/ media, kondisi gedung, media massa, teman bermain, lingkungan tetangga

dan aktivitas di masyarakat. Adapun faktor yang memiliki frekuensi tertinggi dari faktor internal

adalah motivasi dengan presentase 78,8%. Sedangkan dari faktor eksternal adalah kondisi

ekonomi keluarga dengan presentase 86,07%. Sedangkan faktor yang paling dominan yang

mempengaruhi prestasi belajar dari faktor internal adalah minat sebesar 4,643%, pada faktor

eksternal adalah persepsi mahasiswa tentang ketrampilan mengajar dosen 2,88%.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Asdi

Mahasatya.

BAA UMS,2013. Prestasi Belajar Mata Kuliah Manajemen Keuangan Angkatan 2010.

Dalyono.2005. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar http://heheoye.wordpress.

com (Diunduh pada tanggal 20 november 2013 jam 14:00).

Fathurrohman. M dan Sulistyorini. 2012. Belajaar Dan Pembelajaran Meningkatkan Mutu

Pembelajaran Sesuai Standar Nasional. Yogyakarta: Teras.

Riastian.cahyo.2010. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kewirausahaan Siswa Kelas XI SMK N

1 Punggelan Banjarnegara. Semarang: FKIP, Universitas Negeri Semarang.

Sardiman AM. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sugiyono, 2013, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Undang-undang Republik Indonesia Nomer. 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan

Nasional.

Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2013. Sejarah Singkat Universitas Muhammadiyah

Surakarta http://fkip.ums.ac.id/index.php/profil/sejarah (Diunduh pada tanggal 20

Agustus 2013)