ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

SIRKULASI BUKU PADA PERPUSTAKAAN MTS N TEMPEL MENGGUNAKAN FRAMEWORK YII

Naskah Publikasi

diajukan oleh :

11.21.0608 Norma Ulfah Risnawati

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM

YOGYAKARTA 2012

ANALISYS AND DESIGN BOOK CIRCULATION INFORMATION SYSTEMIN THE LIBRARY OF MTS N TEMPEL USING FRAMEWORK YII

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SIRKULASI BUKU PADA

PERPUSTAKAAN MTS N TEMPEL MENGGUNAKAN FRAMEWORK YII

DI SD

Norma Ulfah Risnawati

Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

The more advanced the technology is very influential on human activity. Man wants all the activities that they do can be effective and efficient in terms of time, cost and outcome. So is perceived by the librarian MTS N Tempel, they want transactions that occur every day went so fast, relevant and accurate.

During this library MTS N Tempel still use the manual way of lending transactions, return books or to obtain information - information data books, data members and others. Transactions that occur are written one by one in a journal so it takes a long time to record all transactions.

Based on the above problem, the author will design a library information system intended for librarians MTS N Tempel Therefore, by building a library of computer-based information system is expected to solve the problems in data processing library. as one way to improve the effectiveness of performance in MTS N Tempel. Which in turn generated a library information system that will be able to improve services to visitors become better.

Keywords: Information system libraries, Library, Information Systems

1.

Perpustakaan sekolah merupakan salah satu fasilitas yang disediakan oleh sekolah guna mendukung

proses kegiatan belajar mengajar bagi siswa. Perpustakaan berfungsi sebagai sebagai salah satu cara

mempercepat transfer ilmu pengetahuan. Oleh karena itu perpustakaan merupakan satu kesatuan yang

tidak dapat dipisahkan dalam sistem pendidikan.

PENDAHULUAN

2. LANDASAN TEORI

2.1.1 Sistem 2.1 Konsep Dasar Sistem

Secara umum sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau

variabel – variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung satu

sama lain.

2.1.2 Karakteristik Sistem Suatu sistem mempunyai karakteristik yaitu komponen-komponen, batasan sistem, lingkungan

luar sistem, penghubung, masukan, keluaran, pengolahan dan sasaran atau tujuan1

2.2 Konsep Dasar Informasi .

2.2.1 Pengertian Informasi Informasi merupakan sekumpulan data yang telah diolah dan digunakan untuk pengambilan

keputusan bagi manajemen

2.2.2 Kualitas Sistem Informasi

2

Kualitas dari suatu sistem informasi tergantung dengan beberapa hal. Informasi yang dihasilkan

dari suatu pemprosesan data harus memberikan suatu manfaat kepada para pemakai (Manager )

didalam pengambilan keputusan sehingga informasi tersebut harus memenuhi kriteria 2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi

2.3.1 Pengertian Sistem Informasi

Dalam upaya pengambilan keputusan sangat diperlukan sekali adanya informasi. Informasi

tersebut dapat didapatkan melalui sistem informasi. Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis

mendefinisikan sistem informasi adalah sebagai berikut: “Sistem informasi adalah suatu sistem di

dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pegolahan transaksi harian,

mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan

menyediakan pihak

2.3.2 Konsep Sistem Informasi Menurut John Burch dan Gary Grudnitski sistem informasi terdiri dari komponen yang disebut

blok bangunan (Building Block)

2.4 Konsep Dasar Sistem Informasi Perpustakaan di MTS N Tempel

Manajemen perpustakaan adalah “Suatu upaya perencanaan pengorganisasian, pelaksanaan serta

pengendalian kegiatan sesuai urutan kerja pada setiap kegiatan perpustakaan mencapai tujuan yang

telah ditentukan.

1 Bin Ladja Mudin , Albah, Analisis dan Desain Sistem Informasi,2005, Hal. 7 2

Teguh, Wahyono. Sistem Informasi Konsep Dasar,Analisis Desain dan Implementasi,2004 Hal 3

2.5 Kosep Dasar Internet dan Web

2.5.1 Internet

Secara etimologis, internet berasal dari bahasa Inggris, yakni inter berarti antar dan net berarti

jaringan sehingga dapat diartikan hubungan antar jaringan.

2.5.2 World Wide Web ( WWW )

3

World Wide Web biasa dikenal dengan istilah web, merupakan fasilitas hyperteks untuk

menampilkan data berupa teks, gambar, suara, animasi, film, dan data multimedia lainya serta

segala macam informasi yang diantara data tersebut saling berhubungan satu sama lainya, baik

yang bersifat statis maupun dinamis

2.5.3 Web Server

4

Web Server merupakan software yang menjadi tulang belakang dari WWW ( World Wide Web ).

Web Server menunggu permintaan dari client yang menggunakan Web Browser. Jika ada

permintaan dari browser, maka Web Server akan memproses permintaan itu kemudian

memberikan hasil prosesnya berupa data yang diinginkan kembali ke browser.

2.6 Konsep Basis Data 2.6.1 Pengertian Basis Data

Basis data adalah kumpulan data yang saling berelasi. Data sendiri merupakan fakta mengenai

obyek, orang dan lain-lain (Kusrini, 2007). Data dinyatakan dengan nilai (angka, deretan karakter,

atau simbol)l.

2.6.2 Kegunaan Database

Penyusunan suatu database digunakan untuk mengatasi masalah pada penyusunan data 2.6.2 Perancangan Database

Merancang database penting untuk dilakukan. Kesulitan utama dalam merancang suatu

database ketika bagaimana melakukan perancangan sehingga database memuaskan untuk

keperluan saat ini dan masa mendatang.

2.7 Design Sistem 2.7.1 UML (Unified Modelling Language)

Unified Modelling Language (UML) adalah keluarga notasi grafis yang didukung oleh meta-model

tunggal, yang membantu pendeskripsian dan desain sistem perangkat lunak, khususnya sistem

yang dibangun menggunakan pemrograman berorientasi objek

2.8 Software yang Digunakan

2.8.1 Xampp

XAMPP sebuah paket web server yang gratis dan open source, yang di dalamnya terdapat

Apache, HTTP server, MySQL Database dan interpenter untuk script yang ditulis dalam bahasa

pemrograman PHP dan Perl. Untuk pembuatan aplikasi ini penulis menggunakan Xampp 1.7.1.

3 Supriyanto, Wahyu dan Ahmad Muhsin, Teknologi Informasi Perpustakaan, KANISIUS, 2008, hal 14. 4

Jasmadi, Panduan Praktis Menggunakan Fasilitas Internet. Yogyakarta , 2004, hal 1.

2.8.2 IDE Netbeans

IDE adalah sebuah peralatan dalam pemrograman yang diintegrasikan ke dalam aplikasi

software yang mendukung pembangunan GUI, teks atau penulisan kode, compiler dan debugger.

Netbeans semua perancangan dan pemrograman dilakukan didalam kerangka sebuah proye,

proyek netbeans merupakan sekumpulan file yang dikelompokkan di dalam satu kesatuan.

2.8.3 Framework Yii

5

Yii adalah framework (kerangka kerja) PHP berbasis-komponen, berkinerja tinggi untuk

pengembangan aplikasi Web berskala-besar. Yii menyediakan reusability maksimum dalam

pemrograman Web dan mampu meningkatkan kecepatan pengembangan secara signifikan.

Nama Yii (dieja sebagai /i:/) singkatan dari "Yes It Is!". Untuk menjalankan aplikasi Web berbasis

Yii, Anda memerlukan server Web yang mendukung PHP 5.1.0. 6

2.8.4 Star UML

StarUML merupakan sebuah tools untuk menganalisis dan mendesain perangkat lunak. Dari

sekian banyak tools untuk modelling UML, StarUML merupakan rekomendasi bagus, karena

disamping dibawah panji open source penggunaanya pun sangat mudah dan ringan

2.9 Script yang Digunakan 2.9.1 PHP

PHP adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side .

Semua sintaks yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang

dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja. PHP menyatu dengan bahasa HTML

2.9.2 JavaScript

JavaScript merupakan client side scripting yang populer di internet dan dapat bekerja disebagian

besar browser populer seperti Interner Explorer (IE), Mozila Firefox, dan Opera)

2.9.3 MySQL

MySQL adalah salah satu database server open source yang populer. Sebuah database

mendefinisikan struktur untuk menyimpan informasi. Dalam database ada beberapa tabel dan

tabel pada HTML, sebuah tabel berisi baris, kolom dan cell. Sebuah database biasanya berisi

lebih dari satu tabel dan mempunyai nama, (seperti Customer, Order). Masing-masing tabel

berisi baris dan data untuk membuat halaman web yang menarik. PHP mampu berjalan diatas

beberapa platfrom seperti Windows,Unix serta varian Linux. Beberapa kelebihan PHP antara lain

dapat membuat situs yang interaktif dengan forum diskusi, guestbook dan sebagainya,koneksitas

yang baik dengan bermacam-macam database seperti Oracle, MySQL, PostgreSQL dan lain-

lain.

6

Netbeans , Andi, 2007 Wijoyo, M. Soesilo, Suharto, B Heri, Hartato, G Sri, Pemrograman GUI Swing Java dengan

7

Huraira Sabit, Menjelajah Yii Framework, 2012

3. 3.1

ANALISIS

3.1.2 Analisis Kelemahan Sistem

Analisis Sistem

Untuk mengidentifikasi masalah, maka kita harus melakukan analisis terhadap kinerja, informasi,

ekonomi, keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan pelanggan. Panduan ini dikenal dengan

analysis PIECES (Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, Service), dengan

analisis ini kita bisa mendapatkan beberapa masalah dan akhirnya, dapat menemukan masalah

utamanya. 8

3.1.3

Analisis terhadap kebutuhan sistem bertujuan untuk memahami apa yang dibutuhkan oleh sistem

baru dan mengembangkan sebuah sistem untuk memenuhi kebutuhan sistem tersebut, atau

memutusakan bahwa pengembangan suatu sistem baru sebenarnya tidak perlu dilakukan

Analisis Kebutuhan Sistem

9

3.1.4 Analisis Biaya dan Manfaat

.

Metode analisis kelayakan sistem digunakan untuk menentukan apakah sistem yang akan

diterapkan layak atau tidak layak untuk digunakan. Biaya terdiri dari biaya pengadaan, biaya

pengembangan atau pembuatan sistem informasi sirkulasi buku dan biaya yang berhubungan

dengan operasi (perawatan) suatu sistem.

3.1.5 Analisis Kelayakan Sistem

Analisis kelayakan sistem adalah proses mengukur besarnya investasi yang ditanamkan di dalam

pengembangan sistem terhadap manfaat yang diperoleh dari sistem tersebut39

. Adapun faktor-

faktor yang menjadi pertimbangan dalam analisis kelayakan sistem, yaitu analisis kelayakan

teknologi, analisis kelayakan hukum, analisis kelayakan operasional, analisis kelayakan ekonomi

4. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1

4.1.1 Implementasi

Pengetesan sistem biasanya dilakukan setelah pengetesan program. Pengetesan sistem

dilakukan untuk memeriksa kekompakan antar komponen sistem yang diimplementasi.

Pengetesan perlu dilakukan untuk mencari kesalahan-kesalahan atau kelemahan-kelemahan

yang mungkin masih terjadi.

Uji coba Sistem

Dilakukan untuk mengetahui apakah pekerjaan pemrograman telah dilakukan secara benar

4.1.2 Uji coba Program

8 Suyanto M, 2004. Analisis & Desain Aplikasi Multimedia untuk Pemasaran. 9

Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta : Andi, hal.131. Jogiyanto HM,1989. Analisis & Disain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan

sehingga bisa menghasilkan fungsi-fungsi yang dikehendaki. Pengujian juga dimaksudkan untuk

mengetahui keterbatasan dan kelemahan sistem yang dibuat agar dapat sebisa

mungkin dilakukan penyempurnaan.

4.1.2.1 White Box Testing

White Box Testing digunakan untuk mengetahui cara kerja suatu perangkat lunak secara internal.

Gambar 4.1 Sintaks untuk login benar

Kode program diatas akan memanggil function login pada file login_form.. yang akan dibawa ke

halaman dashboard jika user dan password yang diinputkan benar. Jika salah memasukkan user

atau password maka akan muncul pesan peringatan 'The username or password you entered is

incorrect.'

Gambar 4.2 Sintaks untuk login salah

Kode tersebut digunakan untuk mensetting rules (aturan) untuk proses validasi form. Pada kode

di atas, keduanya mensyaratkan aturan, jadi field-field form untuk username dan password tidak

boleh kosong dan jika salah memasukkan password atau username akan menampilkan pesan

kesalahan.

4.1.2.2 Black Box Testing

Black Box Testing adalah uji coba yang dilakukan pada interface software. Black Box Testing

digunakan untuk mendemonstrasikan fungsi software yang dioperasikan, apakah input diterima

dengan benar, dan output yang dihasilkan benar.

Gambar 4.3 Login form

Saat menjalankan program, yang pertama kali akan muncul adalah halaman login.

Pengguna harus memasukkan username dan password dengan benar. Jika username dan password

yang dimasukkan salah, maka akan ditampilkan pesan kesalahan.

Gambar 4.4 Pesan kesalahan jika username dan password yang dimasukkan salah

4.1.3 Manual Program

Perancangan manual program dapat dilakukan apabila seluruh penyusunan rancangan database

dan perancangan aplikasi input serta output sudah selesai. Pembuatan manual program

dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana cara menjalankan atau mengoperasikan sistem yang

diusulkan sekaligus sebagai penuntun bagi pemakai yang akan menggunakannya.

4.1.3.1 Form Login

Gambar 4.5 Tampilan Form Login Admin

Gambar 4.6 Tampilan Pesan Kesalahan

4.1.3.2 Menu Utama

Gambar 4.7 Tampilan Menu Utama

4.1.3.3 Form Pemasukan Input Data a. Form Input Data Anggota

Gambar 4.8 Tampilan Form Pengolahan Data Anggota

b. Form Input Data Klasifikasi

Gambar 4.9 Tampilan Form Pengolahan Data Klasifikasi

b. Form Input Data Pengarang

Gambar 4.10 Tampilan Form Pengolahan Data Pengarang

c. Form Input Data Penerbit

Gambar 4.11 Tampilan Form Pengolahan Data Penerbit

d. Form Input Data Buku

Gambar 4.12 Tampilan Form Pengolahan Data Buku

e. Form Input Data Inventaris Buku

Gambar 4.13 Tampilan Form Pengolahan Data Inventaris

f. Form Input Data Petugas

Gambar 4.14 Tampilan Form Pengolahan Data Petugas

g. Form Transaksi Peminjaman Buku

Gambar 4.15 Tampilan Form Transaksi Peminjaman Buku

h. Form Transaksi Pengembalian Buku

Gambar 4.16 Tampilan Form Transaksi Pengembalian Buku

i. Form Pencarian Data Buku

Gambar 4.17 Tampilan Form Pencarian Data Buku

j. Form Pencarian Data Anggota

Gambar 4.18 Tampilan Form Pencarian Data Anggota

4.1.3.4 Form Laporan a. Laporan Seluruh Anggota

Gambar 4.19 Tampilan Laporan Seluruh Anggota

b. Laporan Seluruh Buku

Gambar 4.26 Tampilan Laporan Seluruh Buku

c. Laporan Buku Masih Dipinjam

Gambar 4.27 Tampilan Laporan Peminjaman

d. Laporan Seluruh Denda Terlambat

Gambar 4.28 Tampilan Laporan Seluruh Denda Terlambat

4.2 Pembahasan 4.2.1 Pembahasan Listing Program

Pemrograman merupakan tahap implementasi dimana dilakukan pengkodean berdasarkan hasil

rancangan perangkat lunak yang telah dibuat, sehingga berbentuk sistem yang sedemikian rupa seperti

yang telah direncanakan.

a. Koneksi Database

Dalam setiap melakukan query ke database diperlukan perintah untuk melakukan koneksi. Untuk

menunjang hal tersebut, maka diperlukan file koneksi yang nantinya file ini akan dipanggil oleh file-

file lainnya ketika melakukan koneksi ke database.

Gambar 4.29 Skrip Koneksi ke Database

4.2.2 Pembahasan Basis Data 4.2.2.1 Pembuatan Database

Untuk membuat dan mengelola database penulis menggunakan phpmyadmin untuk

mengimplementasikan data base yang dirancang pada bab sebelumnya. Untuk membuat database

bisa dibuat dengan menuliskan nama dan base dan nama tabel seperti pada gambar berikut.

Gambar 4.30 Tampilan Create Database

4.2.3 Pembahasan Interface / antarmuka program 1. Function create ()

Gambar 4.42 Sintaks untuk function create

Fungsi ini sebenarnya mempunyai tugas yang sangat sederhana , karena hanya berfungsi untuk

memanggil/menampilkan halaman form penambahan data anggota.

2. Function update ()

Fungsi ini hampir sama dengan fungsi create(). Tetapi perbedaannya adalah, fungsi update harus

menampilkan nilai dari field-field yang akan di-update.

Gambar 4.5 Sintaks untuk function update

3. Function delete ()

Gambar 4.44 Sintaks untuk fungsi delete()

Kode ini digunakan untuk menghapus data anggota dengan kd_anggota tertentu.

5. PENUTUP 5.1 Kesimpulan

Dengan selesainya seluruh kegiatan penelitian, analisis sistem, perancangan program

hingga tahap implementasi, yang telah penulis lakukan di Perpustakaan MTS N Tempel Sleman,

maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Sistem Informasi Perpustakaan MTS N Tempel telah berhasil dibuat dengan menggunakan

software Netbeans 7.1, Xampp 1.7.7 an Framework Yii.

2. Setelah melalui pengujian program dan system, Sistem Informasi Perpustakaan layak untuk

diimplementasikan di MTS N Tempel Sleman. Sistem baru ini memungkinkan sistem yang lebih

baik dari pada sistem sebelumnya karena segala hal pencatatan data anggota, buku,

peminjaman dan pengembalian digantikan dengan memasukkan datanya pada program

aplikasi sehingga dapat meningkatkan kinerja perpustakaan MTS N Tempel Sleman.

5.1 Saran

Penelitian terhadap obyek nyata merupakan hal yang sewajarnya dilakukan untuk

mendapatkan data-data akurat sebagai bahan kajian dan analisa. Analisa suatu sistem dilakukan

untuk mengidentifikasi permasalahan dengan maksud menghasilkan solusi. Oleh sebab itu ada

beberapa hal yang dapat dilakukan sebuah analisa solusi, antara lain:

1. Memahami dan mengerti tujuan dan sasaran yang diinginkan oleh objek penelitian.

2. Mendata dan memberikan klasifikasi terhadap permasalahan yang ada.

3. Memilih satu permasalahan utama diantara banyak permasalahan yang ada.

4. Merumuskan apa yang seharusnya dilakukan.

Berdasarkan kesimpulan diatas, penyusun memberikan saran-saran kepada instansi sebagai

berikut:

1. Adanya sistem baru ini diharapkan pemakai memperhatikan kekurangan dan kelemahan sistem

agar segera dicari permasalahannya untuk perhatian.

2. Sesuai dengan perkembangan teknologi informasi maka sistem informasi yang digunakan oleh

instansi harus selalu menganalisis apakah sistem ini masih layak digunakan atau tidak,

sehingga dapat diketahui perlu tidaknya pengembangan sistem untuk masa datang demi

kelangsungan pelaksanaan sistem informasi yang lebih baik dan menguntungkan.

3. Perancangan sistem informasi perpustakaan yang penulis ajukan pada laporan ini hendaknya

dapat dipakai sebagai acuan untuk dikembangkan menjadi sistem yang baru yang lebih efektif

dan efisien, serta mendukung informasi yang diperlukan instansi.

DAFTAR PUSTAKA

Fowler, M, 2005, UML Distilled Edisi 3, Panduan Singkat Bahasa Pemodelan Objek Standar, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta.

Munawar, 2005, Pemodelan Visual Dengan UML, Penerbit Graha Ilmu, Yogyakarta. Hakim, Lukmanul, Bikin Website Super Keren Dengan PHP & Jquery, Penerbit Lokomedia, Yogyakarta Schmuller, J., 1999, Sams Teach Yourself UML in 24 Hours, Sams Publishing, Indiana USA. Jogiyanto. HM, Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi

Bisnis, Penerbit ANDI Yogyakarta, 1989..

Arief, M Rudiyanto. Pengenalan Web. http://rudyantoarief.com/wp/?p=33. (diakses tanggal 24 April 2012).