Aljabar

41
Aljabar Nama kelompok 1)Scholastica ardina riski cahya (292011305) 2)Sri hartini (292011313) 3)Anita kumala dewi (292011314)

description

tugas ppt

Transcript of Aljabar

Page 1: Aljabar

Aljabar

Nama kelompok

1) Scholastica ardina riski cahya(292011305)

2) Sri hartini (292011313)

3) Anita kumala dewi(292011314)

Page 2: Aljabar

Pengertian aljabar

Aljabar adalah cara untuk menghitung dan memanipulasi hubungan antara jumlah yang

menggunakan huruf untuk mempresentasikan angka-angka.

Page 3: Aljabar

Bentuk aljabarBentuk aljabar adalah bentuk matematika yang didalamnya memuatvariabel atau konstanta. Perhatikan bentuk-bentuk aljabar berikut!1) 2x2) + 33) + 2y + 1

Bentuk aljabar 1) terdiri dari 1 suku, disebut bentuk aljabar suku 1,bentuk aljabar 2) disebut bentuk aljabar suku 2, dan bentuk aljabar 3)disebut bentuk aljabar suku 3. Perhatikanbentuk aljabar 3)! x dan y disebut variabel, –3 dan 2 disebut koefisien,dan 1 disebut konstanta.

Page 4: Aljabar

  Operasi Hitung pada Bentuk Aljabar1. Penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar

Pada bentuk aljabar, operasi penjumlahan danpengurangan hanya dapat dilakukan pada suku-sukuyang sejenis.Contoh:Tentukan hasil penjumlahan dan pengurangan

bentukaljabarberikut:a. -4ax + 7axb. (2x2 – 3x +2) + (4x2 -5x + 1)c. (3a2 + 5) – (4a2 – 3a + 2)

Page 5: Aljabar

Penyelesaian:

a. -4ax + 7ax = (-4 – 7 ) ax = 3axb. (2x2 – 3x +2) + (4x2 -5x + 1) = 2x2 – 3x +2 + 4x2 -5x + 1 = 2x2 + 4x2 – 3x – 5x +2 + 1 =(2 + 4)x2 +(-3 – 5) x + (2 +1) = 6 x2 – 8x +3c. (3a2 + 5) – (4a2 – 3a + 2) = 3a2 + 5 – 4a2 + 3a – 2 = 3a2 - 4a2 +3a+5 – 2 =(3 – 4) a2 +3a + (5 – 2) = – a2 +3a +3

Page 6: Aljabar

2. Perkalian

a. Perkalian suatu bilangan konstanta k dengan bentuk aljabar suku satu dan suku dua dinyatakan sebagai berikut.

• k(ax) = kax• k(ax + b) = kax +kb

Page 7: Aljabar

contoh:jabarkan bentuk aljabar berikut,kemudiansederhanakanlah.a. 4(p + q)b. 5 (ax +by)c. 3(x – 3) + 6 (7x + 1)d. -8 (2x – y +3z)

Page 8: Aljabar

penyelesaian

a. 4(p+q) = 4p + 4qb. 5 (ax + by) = 5ax +5byc. 3(x – 3) + 6 (7x + 1) = 3x – 6 + 42x +6 = (3 + 42) x – 6 + 6 = 45xd. -8 (2x – y +3z) = -16x + 8y – 24 z

Page 9: Aljabar

a. Unsur-Unsur Dalam Aljabar

Dalam aljabar kita harus mengenal terlebih dahulu mengenai apa yang dimaksud dengan suku, faktor, koefisien, konstanta, variabel, suku sejenis dan tidak sejenis.

Page 10: Aljabar

a. SukuSuku adalah bentuk aljabar yang dipisahkandengan menggunakan tanda (+) atau tanda (–)Contohnya:• 2a+3 terdiri dari dua suku yaitu 2a dan 3• a+b-c terdiri dari tiga suku yaitu a,b dan c

Page 11: Aljabar

b. FaktorBilangan yang membagi habis suatu bilanganCotoh:• axbxc atau abc a,b dan c masing-masing disebut faktor.

Page 12: Aljabar

c. KoefisienKoefisien adalah faktor angka pada suatu hasilbilangan kali dengan suatu peubah.Contoh:• 4x-y=2, koefisien x adalah 4 dan koefisien y

adalah satu ( jika koefisiennya sama dengan 1,tidak harus ditulis).

Page 13: Aljabar

d. KonstantaKonstanta adalah lambang yang menyatakan suatubilangan tertentu.Variabel atau peubah adalahlambang yang digunakan untuk menyatakan unsurtak tentu dalam suatu himpunan.Contoh:• 2/3 x-3/2 y= 2, suku 2 merupakan konstanta

sedangkan x dan y merupakan variabel peubah.

Page 14: Aljabar

e. Suku Sejenis dan Tidak SejenisDikatakan suku sejenis jika memuat peubah danpangkat dari peubah yang sama,sedangkan jikaberbeda dikatakan suku tidak sejenis.Contoh:• 2q + 3q = 5q, suku-sukunya sejenis• 2p-3q, suku-sukunya tidak sejenis.

Page 15: Aljabar

PERSAMAAN LINEAR• Persamaan linear satu variabel adalah kalimat terbuka

yang menyatakan hubungan sama dengan dan hanya memiliki satu variabel berpangkat satu. Bentuk umum persamaan linear satu variabel adalah

ax + b = c, dengan a,b,c R dan a 0Contoh : 4x+ 8 = 0• Persamaan linear dua variabel adalah persamaan

yang mengandung dua variabel dengan pangkat masing-masing variabel sama dengan satu. Bentuk umum persamaan linear dua variabel adalah

ax + by = c, dengan a,b,c R dan a 0, b 0Contoh : 4x+2y=0

Page 16: Aljabar

Sifat-sifat persamaan lineara. Nilai persamn tidak berubah, jika : 1) Kedua ruas ditambah atau dikurangi bilangan yang sama. 2) Kedua ruas dikalikan atau dibagi bilangan yang sama.

b. Suatu persamaan jika dipindahkan ruas, maka : 1) Penjumlahan berubah menjadi pengurangan dan sebaliknya. 2) Perkalian berubah menjadi pembagian dan sebaliknya.

Page 17: Aljabar

Pertidaksamaan Linear• Pertidaksamaan linear merupakan kalimat terbuka

dalam matematika yang terdiri dari variabel berderajat satu dan dihubungkan dengan tanda pertidaksamaan.

• Bentuk umum dari pertidaksamaan linear dua variabel yaitu :ax+by>cax+by<cax+by≥cax+by≤cdengan a koefisien untuk x, b koefisien dari y dan c konstanta dimana a,b,c anggota bilangan riil dan a≠0,b≠0 .

Page 18: Aljabar

Sistem Persamaan Linear 

• Sistem Persamaan Linear  1 Variabel

• System persamaan linear 1 variable adalah persamaan linear yang menggunakan satu variable.

• Contoh :• 5x + 7 = 17 • 12y + 3 = 15 • 6r = 2 + 4

Page 19: Aljabar

• Contoh penyelesaian :5X + 7 = 175X = 17 – 75X = 10X = 2Jadi nilai X = 2, dan HP ( 2 )

Page 20: Aljabar

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV)

• Dua persamaan linear dua variabel yang mempunyai hubungan diantara keduanya dan mempunyai satu penyelesaian.

• Bentuk umum sistem persamaan linear dua variabel adalah

• ax + by = cpx + qy = d

• Ket : x dan y disebut variabela, b, p dan q disebut koefisienc dan r disebut konstanta

Page 21: Aljabar

Penyelesaian Sistem Persamaan Linear Dua Variabel

1. Metode Eliminasi• Dengan menghilangkan (mengeliminasi)

salah satu variabel dari sistem persamaan tersebut. Jika variabelnya x dan y, untuk menentukan variabel x kita harus mengeliminasi variabel y terlebih dahulu, atau sebaliknya.

Page 22: Aljabar

Contoh dengan metode eliminasi• Tentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan

2x + 3y = 6 dan x – y = 3Penyelesaian:2x + 3y = 6 dan x – y = 3

• Langkah I (eliminasi variabel y)Untuk mengeliminasi variabel y, koefisien y harus sama, sehingga persamaan 2x + 3y = 6 dikalikan 1 dan persamaan x – y = 3 dikalikan 3.2x + 3y = 6 3x + 3y = 92x + 3y = 63x + 3y = 9 --x = -3x = 3

Page 23: Aljabar

Langkah II (eliminasi variabel x)Seperti langkah I, untuk mengeliminasi variabel x, koefisien x harus sama, sehingga

• 2x + 3y = 62.3 + 3y = 66 + 3y = 63y = 6 -6 y = 0Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {(3,0)}.

Page 24: Aljabar

2. Metode SubstitusiMenyatakan variabel yang satu ke dalam variabel yang lain dari suatu persamaan, kemudian menyubstitusikan (menggantikan) variabel itu dalam persamaan yang lainnya.

Page 25: Aljabar

Contoh dengan metode substitusi2x+3y = 6 dan x – y = 3

Penyelesaian:Persamaan x – y = 3 ekuivalen dengan x = y + 3. Dengan menyubstitusi persamaan x = y + 3 ke persamaan 2x + 3y = 6 diperoleh sebagai berikut:2x + 3y = 6<=> 2 (y + 3) + 3y = 6<=> 2y + 6 + 3y = 6<=> 5y + 6 = 6<=> 5y + 6 – 6 = 6 – 6<=> 5y = 0<=> y = 0

Page 26: Aljabar

Selanjutnya untuk memperoleh nilai x, substitusikan nilai y ke persamaan x = y +3, sehingga diperoleh:x = y + 3<=> x = 0 + 3<=> x = 3

Jadi, himpunan penyelesaiaanya adalah {(3,0)}

Page 27: Aljabar

3.Cara Eliminasi dan SubstitusiContoh  : Tentukan penyelesaian sistem persamaan linier berikut2x + 5y = 16 . . . . . . . ( i )3x + y = 11 . . . . . . . ( ii )

Penyelesaian :2x + 5y = 16| x 3 | 6x + 15y = 48 3x + y = 11| x 2 | 6x + 2y = 22

-------------- - 13y = 26 y = 2

Substitusi y = 2 ke persamaan ( ii )3x + y = 11 3x + 2 = 11Û 3x = 9 x = 3Jadi penyelesaiannya adalah ( 3 , 2 )

Page 28: Aljabar

4. Metode Grafik• Langkah-langkahnya sebagai berikut :• Gambarlah grafik garis lurus pada bidang

koordinat.• Tentukan titik potong kedua garis

tersebut. Koordinat titik potong tersebut merupakan pasangan penyelesaian dari system persamaan yang dimaksud.

Page 29: Aljabar

Contoh dengan metode grafik

Perhatikan dua sistem persamaan dua variabel

Grafik garis menunjukkan himpunan penyelesaian dari masing-masing persamaan dalam sistem. Oleh karena itu, perpotongan kedua garis adalah gambar dari penyelesaian sistem.

Solusi dari sistem adalah Grafik mungkin sejajar atau mungkin berimpit

Page 30: Aljabar

SISTEM PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL

• a1 x + b1 y + c1 z = d1 . . . . . (1)

• a2 x + b2 y + c2 z = d2 . . . . . (2)

• a2 x + b2 y + c2 z = d2 . . . . . (3)

untuk

2

1

2

1

2

1

2

1

d

d

c

c

b

b

a

a

Page 31: Aljabar

Cara SubstitusiContoh  :Tentukan penyelesaian dari sistem persamaan dengan cara substitusi :

3x + 2y + 2z = 18 . . . . . . . . . . . . . ( i )4x + 3y – 5z = 17 . . . . . . . . . . . . . ( ii )2x – y + z = 7 . . . . . . . . . . . . . ( iii )

Penyelesaian :Dari persamaan ( iii ) : 2x – y + z = 7

z = – 2x + y + 7 ( iiia )Substitusikan ( iiia ) ke ( i ) : 3x + 2y + 2 (– 2x + y + 7 ) = 18 3x + 2y – 4x + 2y + 14 = 18 – x + 4y = 4 ……. ( iv )Substitusikan ( iiia ) ke ( ii ) : 4x + 3y – 5 (– 2x + y + 7 ) = 17 4x + 3y + 10x – 5y – 35 = 17Û 14x – 2y = 52 y = 7x – 26 ….. ( v )

Page 32: Aljabar

• Substitusikan ( v ) ke ( iv ) : – x + 4y = 4 – x + 4 ( 7x – 26 ) = 4 Û – x + 28x – 104 = 4 27x = 108 x = 4

Untuk x = 4 substitusikan ke ( v ) diperoleh nilai y y = 7x – 26 y = 7.4 – 26 = 28 – 26 = 2

Untuk x = 4 dan y = 2 selanjutnya substitusikan ke ( iii ) diperoleh nilai z.2x – y + z = 7 2.4 – 2 + z = 7 8 – 2 + z = 7 z = 1

Jadi penyelesaiannya adalah ( 4 , 2 , 1 ).

Page 33: Aljabar

Cara Eliminasi dan SubstitusiContoh :Tentukan penyelesaian dari sistem persamaan dengan cara

eliminasi dan substitusi :3x + 2y + 2z = 18 . . . . . . . . . . . . . ( i )4x + 3y – 5z = 17 . . . . . . . . . . . . . ( ii )2x – y + z = 7 . . . . . . . . . . . . . ( iii )

Penyelesaian :Kita harus tentukan salah satu variabel yang akan kita eliminir ,

misalkan variabel z.( i ) 3x + 2y + 2z = 18 |x1| 3x + 2y + 2z = 18( iii ) 2x – y + z = 7 |x2| 4x – 2y + 2z = 14

------------------ – – x + 4y = 4 ( iv )

Page 34: Aljabar

( ii ) 4x + 3y – 5z = 17|x1| 4x + 3y – 5z = 17( iii ) 2x – y + z = 7|x5 | 10x – 5y + 5z = 35

------------------- + 14x – 2y = 52 ( v )

Dari persamaan ( iv ) dan ( v ) didapat :( iv ) – x + 4y = 4 |x1| – x + 4y = 4( v ) 14x – 2y = 52 |x2| 28x – 4y = 104

-------------- + 27x = 108

x = 4Untuk x = 4 selanjutnya disubstitusikan ke ( iv ) – x + 4y = 4 Û – 4 + 4y = 4 y = 2 Untuk x = 4 dan y = 2 disubstitusikan ke ( iii ) 2x – y + z = 7 Û 8 – 2 + z = 7 z = 1 Jadi penyelesaiannya ( 4 , 2, 1 )

Page 35: Aljabar

PERSAMAAN KUADRAT

1. Pengertian persamaan kuadratPersamaan kuadrat adalah suatu persamaanyang pangkat tertinggi dari variabelnya adalah 2.

2. Bentuk umum persamaan kuadrat ax2+ bx + c = 0dengan a,b,c R di mana R adalah himpunan∈bilangan real dan a ≠ 0 .

Page 36: Aljabar

Cara Menyelesaikan Persamaan kuadrat

Persamaan kuadrat dapat diselesaikan denganbeberapa cara, yaitu dengan:a) memfaktorkan,b) melengkapkan kuadrat sempurna,c) menggunakan rumus.

Page 37: Aljabar

a. Menyelesaikan persamaan kuadrat dengan memfaktorkan

ax2 + bx + c = 0 a (x – x1) (x – x2) = 0.

Nilai x1 dan x2 disebut akar-akar (penyelesaian)

persamaan kuadrat.Contoh 1 :  x2 – 4 x + 3 = 0 x2 – 4 x + 3 = 0(x – 3) (x – 1) = 0x – 3 = 0 atau x – 1 = 0x = 3 atau x = 1Jadi, penyelesaian dari x2 – 4 x + 3 = 0 adalah 3 dan 1.

Page 38: Aljabar

b. Menyelesaikan persamaan kuadrat dengan melengkapkan kuadrat sempurna

Persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0 dapat diselesaikandengan mengubahnya menjadi (x + p)2 = q.Contoh 1: Tentukan himpunan penyelesaian dari x2 – 6 x + 5 = 0.Jawab: x2 – 6 x + 5 = 0 x2 – 6 x + 9 – 4 = 0 x2 – 6 x + 9 = 4(x – 3)2 = 4x – 3 = 2 atau x – 3 = –2x = 5 atau x = 1Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah{ 1 , 5}.

Page 40: Aljabar

Jenis-jenis Akar Persamaan Kuadrat

b2 – 4ac disebut diskriminan (D). Dari rumus tersebut tampak bahwanilai x tergantung dari nilai D.Apabila:D > 0 maka ÖD merupakan bilangan real positif, sehingga persamaankuadrat mempunyai dua akar real berlainan, .D = 0 maka ÖD = 0, sehingga persamaan kuadrat mempunyai dua akarreal sama. .D < 0 maka ÖD merupakan bilangan tidak real (imajiner), makapersamaan kuadrat tidak mempunyai akar real atau persamaankuadrat mempunyai akar tidak real.

Dari rumus tersebut tampak bahwa nilai x tergantung dari nilai D.

Page 41: Aljabar

contoh :x2 – 10 x + 25 = 0a = 1 , b = -10 , c = 25D = b2 – 4ac = (-10)2 – 4 . 1 . 25 = 100 – 100 = 0Karena D = 0, maka persamaan x2 – 10 x + 25 =

0 mempunyai dua akar real sama.