LAPORAN PRAKTIL KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)SISTEM REM TROMOL TIPE DUO SERVOLAPORAN PRAKERINDiajukan untuk memenuhi salah satu syarat mengikuti Uji Kompetensi dan Ujian Nasional (UN) Tahun pelajaran 2014-2015

Disusun Oleh :ADE FITRIANAKOMPETENSI KEAHLIANOTOMOTIF

SEKOLAH MENENGAH KEJURUANSMK JAGARAAlamat : Jl.Lingkar Waduk Darma No.17Kab. Kuningan Jawa Barat 45562Telp.(0232)8882500www.smk-jagara.sch.idemail info@smk-jagara,sch.id2014HALAMAN PENGESAHAN

Program Keahlian: OTOMOTIFNama: ADE FITRIANANIS: 1213.10.020.001Kuningan, oktober 2014

Menyetujui :Kepala Kompetensi KeahlianPembimbing / Penguji Teknik Kendaraan Ringan

Achmad Ruhendi,STJajang Nurjaman, S.PdMengetahui :Kepala SekolahKetua Prakerin

Hj.Sri Hartini S.pd Achmad Ruhendi, ST

KATA PENGANTARPuji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang maha Esa atas petunjuk, rahmat, dan hidayah-nya penulis dapatmenyelesaikan laporan pelaksanaan praktik kerja industri (PRAKERIN) tanpa ada halangan apapun sesuai waktu yang telah di tentukan. Laporan ini d susun berdasarkan pengalaman dan ilmu yang saya peroleh selama melaksanakan praktek kerja industi (PRAKERIN).Laporan pelaksanaan praktek kerja industri (PRAKERIN) yang telahsaya buat dalam rangka memenuhi tugas dari sekolah dan sebagai bahan pertanggung jawaban atas kegiatan praktek kerja industri (PRAKERIN) di dunia usaha dan di dunia industri (DU/DI).Saya menyadari bahwa laporan ini tidak akan tersusun tanpa adanya bantuan dari pihak-pihak terkait. Oleh karena itu pada kesempatan ini saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membntu saya dalam penyusunan laporan praktek kerja industri ini. Ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :1. Bapak Drs. H. Asyikin Hidayat, S.Sos,M.Si selaku ketus Yayasan Salafiah Plus ARIFUROHMAH yang telah memberi dukungan dalam pelaksanaan prakerin.2. Ibuhajah.hartini selaku kepala sekolah SMK JAGARA yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk melaksanakan tugas ini.3. Bapak Achmad Ruhendi,ST selaku ketua program keahlian OTOMOTIF4. Bapak Jajang Nurjaman, S.Pd selaku pembimbing sekaligus penguji5. Bapak Tata Tardiana Selaku pemimpin sekaligus pembimbing bengkel Trijaya Kawali Ciamis6. Semua karyawan Bengkel Trijaya Kawali Ciamis7. Seluruh staf pengajar dan Tata Usaha SMK JAGARA yang telah memberikan materi serta fasilitas-fasilitas untuk kelancaran (PRAKERIN).8. Kedua orangtua penyusun yang telah memberikan dukungan baik moral maupun material, sehingga tercapainya laporan ini.

Penulis menyadari bahwa laporan prakerin ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis mengharapkan adanya saran maupun kritik yang membangun untuk melengkapi kekurangan laporan ini. Semoga laporan yang sederhana ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis umumnya bagi kita semua. Amin

Kuningn, Oktober 2014Ade Fitriana

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHANKATA PENGANTARDAFTAR ISIBAB IPENDAHULUAN1.1 Latar Belakang1.2 Tujun Prakerin1.3 Metode Pengumpulan Data

BAB IIPELAKSANAAN2.1Waktu Prakerin2.2Tempat Prakerin2.3Informasi Tempat Prakerin2.4Tata TertibBAB IIIISI MATERI3.1Uraian Materi3.1.1Pengertian system pendingin3.2Pengertiansistempendingindankomponennya3.2.1sistempendingin.3.2.2Sistempendingin air.3.2.3pompa air3.2.4thermostat3.2.5kipas radiator3.2.6 tutup radiator3.2.7 reservoir tank 3.3 Faktor Pendukung Dan Penghambat3.3.1 Faktor Pendukung3.3.2Faktor Penghambat3.4Hasil Praktek Kerja3.5Program Tidak Lanjut3.6Alat dan Bahan3.7Gambar / Alur kerjaBAB IVPENUTUP4.1Kesimpulan4.2SaranLAMPIRANDAFTAR PUSTAKA

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangPraktek Kerja Industri (PRAKERIN) adalah suatu bagian dari pendidikan sistem ganda (PSG), sebagai program bersama yang dilakukan antara SMK, Dunia Usaha dan Dunia Industri (DU/DI) dalam rangka peningkatan mutu bagi siswa-siswi dan bagi sekolah menengah kejuruan (SMK) dalam mencapai tujuan relevasi dengan tuntunan kebutuhan bagi instansi atau perusahaan.Untuk mewujudkan tenaga kerja yang profesional maka di dalam pelaksanaan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) harus memilii motivasi kerja, disiplin waktu serta kerajinan dalaam bekerja.Sehingga menghasilkan pekerjaan yang berkualitas dan kepada siswa-siswi agar memahami dan memperluas ilmu pengetahuan dalaam keahlian atau bidangnya, agar siswa-siswi dapat menerapkan kedisiplinan itu didalam dunia kerja yang sesungguhnya.1.2 Tujuan PrakerinTujuan dari PRAKERIN adalah untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh siswa-siswi selama di bangku sekolah.Diantaranya :a) Dapat memperoleh wawasan tentang dunia kerja dan melakukan perbandingan antara praktek di sekolah dengan di bengkel b) Mengutamakan persiapan para pesserta didik agar mau sukses atau mau berhasil dalam memilih suatu karier atau kemampuan untuk berkompetensi dalam mengembangkan diri dengan cara belajar bekerja.c) Mengutamakan persiapan para peserta didik untuk mampu memasuki suatu lapangan pekerjaan serta mampu mengembangkan bakat atau potensi yang bersifat profesional.d) Mendekatkan kesesuaian antara penawaraan dan permintaan tenaga kerja.1.3 Metode Pengumpulan Dataa) Metode Search to internetHal ini dilakukan untuk melengkapi dan menambah datadan mencari data (browsing) dalam media internet.

BAB II PELAKSANAAN

2.1Waktu PrakerinWaktu Prakerin mulai dilaksanakan pada tanggal 01 Juli 27 September 2013,(3 bulan) dan setiap harinya di tempat kerja mulai masuk dan mengawali pekerjaan dari jam 08.00 17.00 WIB.Sesuai dengan waktu yang telah di tentukanoleh perusahaan / instansi.2.2Tempat Prakerin Tempat prakerin BENGKEL 74 , yang berlokasikan di jalan rayaKADUGEDE .2.3Informasi Tempat PrakerinBengkel 74 adalah salah satu perusahaan yang berada di KADUGEDE yang bekerja sama dengan bengkel / perusahaan yang lain yang berada di wilayah kuningan maupun di luar kuningan.

KEPALA BENGKELMAMAN

MEKANIKOPIK

2.4Tata Tertib Tempat Prakerin1. Disiplin waktu, cara berpakaian,serta melaksanakan tugas atau pekerjaan yang di berikan.2. Memakai atau menggunakan pakaian dan perlengkapan kerja sesuai yang ditetapkan oleh perusahaan.3. Jujur dalam melaksanakan pekerjaan.4. Berperilaku atau bersikap sopan kepada karyawan dan konsumen.5. Menggunakan alat bengkel dengan benar sesuai fungsinya dan simpan kembali setelah selesai.6. Melaksanakan tugas dan kewajiban dengan sebaik-baiknya.7. Selalu menjagaa kebersihan.8. Menjagaa keselamatan dalam bekerja.

BAB IIIISI MATERI3.1Uraian MateriPENGERTIAN SISTEM PENDINGINSistem pendinginan dalam mesin kendaraan adalah suatu sistem yang berfungsi untuk menjaga supaya temperatur mesin dalam kondisi yang ideal. Mesin pembakaran dalam (maupun luar) melakukan proses pembakaran untuk menghasilkan energi dan dengan mekanisme mesin diubah menjadi tenaga gerak. Mesin bukan instrumen dengan efisiensi sempurna, panas hasil pembakaran tidak semuanya terkonversi menjadi energi, sebagian terbuang melalui saluran pembuangan dan sebagian terserap oleh material disekitar ruang bakar. Mesin dengan efisiensi tinggi memiliki kemampuan untuk konversi panas hasil pembakaran menjadi energi yang diubah menjadi gerakan mekanis, dengan hanya sebagian kecil panas yang terbuang. Mesin selalu dikembangkan untuk mencapai efisiensi tertinggi, tetapi juga mempertimbangkan faktor ekonomis, daya tahan, keselamatan serta ramah lingkungan.3.2 PEMELIHARAN PADA SISTEM PENDINGIN3.2.1 SISTEM PENDINGIN MESIN(COOLING SYSTEM)

Panas yang dihasilkanolehmesinhanya 25% dari keseluruhan jumlah panas yang dapat dimanfaatkan.Sisanya :30% diserap oleh mesin itu sendiri45% hilang bersama gas buangsisanya hilang karena adanya gesekan pada mesin itu sendiriPada saat mesin mulai di start / pada keadaan dingin maka mesin tersebut membutuhkan panas agar bahanbakartidak kaya danterjadi temperature kerja.Temperatur kerjayaituantara 80-90C.Sistem pendinginan dirancang untuk mempertahankan mesin agar tetap pada temperature kerja agar kinerja mesin maksimal dan bahan bakar dapat bernilai ekonomis.SistemPendingin Ada DuaMacamYaitu :1. SistemPendinginUdara2. SistemPendingin Air SistemPendinginUdara :Adalah sistem pendingin yang menggunakan udara untuk mendinginkan mesin.Keuntungan sistem ini adalah komponen dan konstruksi yang sederhana dan tidak memerlukan perawatan yang lebih.Namun disisilain pendingin tipe ini kurang bisa mengatur temperature mesin sebab konstruksi yang sederhana.Untuk kendaraan keluaran sekarang tidak menggunakan tipe ini kembali karena pertimbangan pemanasan global, karena adanya pemanasan global maka udara yang digunakan untuk mendinginkan mesin tidak dingin atau sejuk lagi melainkan udara yang digunkan untuk mendinginkan mesin adalah udara yang panas sehingga sistem pendinginan ini sudah tidak dipakai pada kendaraan keluaran sekarang. Sistem pendinginan ini hanya efektif untuk tipe kendaraan roda dua saja meski juga ada kendaraan roda 4 yang menggunakan sistem pendingin ini, namun hanya pada beberapa tipe / merek tertentu saja.3.2.2 SistemPendinginan Air

Komponennya :1. Radiator2. Reservor tank3. Tutup radiator4. Kipas radiator5. Pompa air6. ThermostatRADIATOR :Radiator berfungsiuntukmembuangpanas / mendinginkan air yang telahdigunakanuntukmendinginkanmesinmelaluisirip sirip yang adapada radiator.

Lower tank akanmenampung air yang telahdidinginkanoleh radiator melaluisirip sirip yang adapada radiator. Proses pendinginannyaadalahdari upper tank yang berisi air panas yang telahdigunakanuntukmendinginkanmesin. Air akanturunmelaluipipa pipakecil di tengah tengansirip sirip. Pipatersebutdibuatkecil agar proses pendinginan air bisamaksimal. Kemudian air yang telahmelewatipipatertampung di lower tang untukdisalurkankembaliuntukmendinginkanmesin.Permasalahan yang seringterjadipada radiator adalahtersumbatnyapipapipa yang keciltersebutkarenakerak.Keraktersebutterjadikarenaadanyakandunganzatasamdari air radiator yang dapatmenyebabkantimbulnyakeraksehinggadapatmembuatpipapipakecil radiator tersumbat.Untukmengatasihaltersebutkitabisamembawakendaraankitake service radiator ataubisakitamembongkarsendiridenganmembersihkankerak yang menyumbatpipadengan SST.3.2.3 POMPA AIR (WATER PUMP)

Alatiniberfungsiuntukmemompa air radiator dari lower tank kemesinkembaliuntukkembalimendinginkanmesin.Pulley alatinidihubungkandenganputaranmesinmelalui V-Belt.SehinggaalatinibekerjaberdasarkanputaranmesinKendala / permasalahan yang seringterjadipadaalatiniadalahausnya seal pada rotor dikarenakantidakadanyapelumasdanhanyadilumasioleh air. Dan untukmengatasihalinimakapompa air harusdiganti.Saat seal iniausmaka air akanmeneteskebawahdanakanhilangterkenapanasdarimesinsehinggakerusakanalatinisulitterdeteksi.3.2.4 THERMOSTAT

DenganKatup By Pass :Komponennya1. valve2. Cylinder3. Bypass Valve4. Wax5. Jiggle ValveTanpaKatup By Pass :Komponennya1. valve2. Cylinder4. Wax5. Jiggle Valve

A. Thermostat TanpaKatup By Pass :SaatTemperaturRendah :Saluran air ke radiator ditutup oleh thermostat sehingga air Akan mengalir dari blok silinder ke pompa melalui saluran bypassSaatTemperaturPanas :Saluran air ke radiator dibuka ( thermostat sudah terbuka )sehingga air akan mengalir Dari blok silinder ke radiator - pompa blok silinder Dari blok silinder melalui saluran bypass pompa blok silinder

Thermostat DenganKatupBy Pass

Komponen :1. Thermostat2. Saluran bypass3. Radiator4. Water Pump Cara KerjaSaatTemperaturDingin :Saluran bypass yang ada pada thermostat Terbuka sehingga alirannya Blok mesin saluran bypass Water Pump - Blok mesin Cara KerjaSaatTemperaturPanas :Saluran bypass yang ada pada thermostat tertutup sehingga alirannya Blok mesin radiator Water Pump - Blok mesin( tidak ada air yang melewati saluran bypass )Sehingga pendinginan pada saat mesin panas lebih efektif3.2.5 KIPAS RADIATOR (RADIATOR FAN)Kipas radiator berfungsiuntukmembantumendinginkan air yang adapada radiator denganmenyerapudaradaridepankebelakanguntukmengalirkanudarakesirip-srinp radiator agar pendinginan air lebihmaksimal.Macam MacamKipasRadiator :1. kipas radiator yang diputarolehmesin2. kipas radiator yang diputaroleh motor listrik

Untukkendaraankeluaransekarangsebagianbesarmenggunakankipas radiator tipe motor listrik yang hanyabekerjasaat temperature air pendinginnaik yang akandibacaoleh sensor yang adapadasaluran air pendingin.Berbedadengankipas radiator dengan motor listrik, kipas radiator yang diputarolehmesinakanselaluhidupsaatmesindinyalakandankeuntungannyatidakmemakanaruslistrik. *) Catatan :kipas radiator berbedadengankipas yang lain pemasangannyatidakmeniupkanudaranamunmenyerapudarapemasangan yang terbalikakanmembuatsistempendinginantidak normal danmenyebabkan temperature mesinmenjadi naik.3.2.6 TUTUP RADIATOR (RADIATOR CAP)Meskikelihatannyasepeletutup radiator bukansembarangantutup.Tutupinijuga vital dalamsistempendinginan.Dalamtutupiniterdapatduakatupyaitureflief valve dan vacuum valve, keduakatupiniakanmengaturpemasukandanpengembalian air radiator di reservoir tankCara Kerja Relief Valve (A)

Katupiniakanbekerjaberdasarkantekanan yang adadalam upper tank. Saat upper tank menampungbanyaksekali air yang panasdanbertekanankatupiniakantertekankeatas, karenatekananpada reservoir lebihrendahdari upper tank, maka air akanmengalirke reservoir tank melaluikatup relief yang terbuka.Cara KerjaVakum Valve (B)Katupiniakanbekerjasaat upper tank mengalamikekosongan (kevakuman). Saatterjadikevakumankatupiniakantertarikkebawaholehkevakuman, karenatekanan upper tank turundan reservoir tekanannyalebihtinggisehingga air mengalirdaritekanantinggiketekanan yang rendahdanmelewatikatupinidan air kembalimasukke upper tank radiator. 3.2.7 RESERVOR TANK

Komponeniniberfungsimenampung air saattekanan upper tank radiator naik / saat relief valve terbuka. Dan berfungsimengalirkan air kembalisaatterjadikevakumandalam upper tank radiator / saatvakum valve bekerja .3.3 Faktorpendukungdanpenghambat 33.1 Faktorpendukung Tempat yang strategis Pralatan yang mandiri Mekanik yang fropesional 33.2 Faktorpenghambat Pengetahuansiswa yang masihkurang Bahasaperalatanbengkeldenganbahasaperalatansekolah yang berbeda Peralatankurangmemadai3.4 HasilpraktekkerjaSelamapraktekkerja di BENGKEL MOBIL 74 ,penulisbanyaksekalimendapatkanpengalaman yang sangatberharga ,salahsatudiantaranyaadalahcaramenservis rem.Dalammelaksanakanpenyervisankitadituntutmelatihkesabaran ,ketekunandankeulitan,sehinggadarihasilkerja ,kitaakanmendapatkanperubahanpadamobiltersebutsehingga system pendinginakanbekerjadenganbaik.3.5 Program tidalanjutSegerabawakendaraanandakepadaahlinya,supaya bias di cekapabilatempertur/suhu air tinggi..3.6 Alatdanbahan Alat 1 unit mobil Kunci ring 12 Kunci shock Dongkrak Obeng

BAB IVPENUTUP4.1KesimpulanSetelah selesai penyusunan laporan, Penulis dapat menyimpulkan bahwa:Sebuah kendaraan akan terasa nyaman untuk dikendarai apabila seluruh komponen yang ada dalam kendaraan tersebut dapat berfungsi dengan baik, salah satu dintaranya bagian rem. Proses pemeriksaan dan perawatan pada rem memerlukan perhatian khusus, karena rem adalah suatu komponen yang sangat pebting.4.2Saran-saranDari pengalaman dan pmbelajaran penulis melaksanakan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN), ada saran-saran yang mungkin dapat dijadikan suatu acuan baik bagi sekolah maupun bagi dunia usaha, antara lain : Saran Untuk Sekolah Pihak sekolah hendaknya melengkapi pasilitas serta perlengkapan yang diperlukan untuk praktek, khususnya TKR. Tingkat kedisiplinan, agar dapat menjadi suatu karakter baik bagi siswa/siswi maupun guru-guru SMK JAGARA. Terus melakukan kerjasama dengan dunia industri.aSran Untuk Perusahaan Untuk Perusahaan atau Bengkel Semoga Tetap bisa menyediakan tempat untuk siswa-siswi SMK yang akan melaksanakan prakerin dimasa yang akan datang.

DAFTAR PUSTAKA1.Drs. Daryanto 1995 TEKNIK SEVICE MOBIL RINEKA CIPTA.2.Drs. Daryanto 2002 TEORI PERAWATAN MESIN MOBIL CV. YRAMA WIDIYA SOLIHIN3.Drs. WahyuMulyana 1988 PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN KERUSAKAN RINGAN SEPDA MOTOR4.RidaFirdaus. SMK JAGARA