advokasi kebijakan
-
Upload
ade-angraeni-siregar -
Category
Documents
-
view
368 -
download
65
description
Transcript of advokasi kebijakan
Pengantar Advokasi Kebijakan
Pengantar Advokasi kebijakan publik ada yang
sukses, dan ada yang gagal
Faktanya pembuatan kebijakan sering tidak memperhatikan input dari masyarakat
Bagaimana merubah fenomena ini?
Pengertian Advokasi Berbasis Bukti
Merupakan kegiatan advokasi (upaya mengitervensi kebijakan) dengan didasarkan pada bukti
Bukti merupakan data-data yang bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya
Pertanggung jawaban bukti dilihat dari aspek metodologi dan keberfihakan kepada kepentingan masyarakat
Prinsip-prinsip advokasi Berbasis Bukti
Metode pengumpulan data dan analisis data bisa dipertanggungjawabkan
Berfihak kepada kebenaran (berfihak kepada kepentingan masyarakat banyak)
Keterkaitan antara kegiatan advocacy dan penelitian
Beberapa metode pengumpulan bukti?
Paradigma positivist (kuantitatif: survey, statistik)
Paradigma interpretative/verstehn (kualitatif, phenomenology, etnomethodology: observasi, indepth interview)
Paradigma kritis (action research)
Karakteristik Data kuantitative vs kualitativeData Kuantitative Mengukur fakta
objective Fokus terhadap
variable Reliability/berlaku
secara umum Bebas nilai Besar kecilnya
frekuensi kejadian Analisa Statistik Peneliti netral
Data Kualitatif Mengkonstruk realitas
sosial, makna kultural Fokus terhadap proses
interaksi Authenticity
(kompetensi sumber) Ada keberfihakan kpd
nilai2 Fokus pada satu kasus
secara detailed Analisa tematik Peneliti terlibat
Bagaimana Melakukan Advokasi Kebijakan Publik Berbasis Bukti?
Kerangka Rapid: Faktor-Faktor Kunci
Konstalasi Politik, Bukti Jaringan Faktor-faktor
Konteks politik
Kebebasan politik dan kebebasan sipil Kontestasi politik, kelompok-
kelompok penekan dan kelompok kepentingan
Sikap, perilaku policy maker, dan power relation
Data/Bukti
Kualitas dari data Relevansi topik Kegunaan Memberi solusi
Jaringan
Komunitas Kelompok2 intermediary Kemampuan untuk mengelola trust,
prinsip keterbukaan, legitimasi, dan isu formalisasi network
Faktor External
Politik internasional Kebijakan fund agencies
Beberapa strategi Masyarakat sipi/NGO perlu memahami secara detail
proses pembuatan kebijakan publik agar bisa merumuskan tujuan advokasi kebijakan
Membuat strategi yang comprehensive, melakukan analisis yang menyeluruh, memahami aktor-aktor politik yang bisa diajak/tidak bisa diajak kerjasama, meyakinkan bahwa data yang diajukan bersifat kredibel, dan membuat network/koalisi dengan fihak2 yang berkepentingan
Komitmen untuk melakukan advokasi: a.l: melakukan kerjasama dengan pembuat keputusan, membuat kerjasama dalam jangka panjang, komunikasi efektif, pendekatan partisipatif, identifikasi aktor2 kunci
Langkah-langkah yang sebaiknya difikirkan ulang
Kecenderungan untuk bekerja sendiri dan mengambil posisi terlalu vis a vis dengan pembuat kebijakan
Perlu memikirkan ulang untuk bertindak lebih strategis dalam membuat kegiatan advokasi, bagian mana yang paling penting?, data apa yang digunakan
Bagaimana Bukti berguna bagi pembuat kebijakan?
Availibility, ketersediaan data terkait dengan kebijakan/isu yang relevan
Accuracy (menggambarkan kondisi yang sebenarnya)
Objectivity (tidak memihak) Credibility, reliability (dapat
dipertanggungjawabkan)
Generasibility: cakupan informasi (general/kasus)
Relevansi Bisa digunakan secara praktis
Karakteristik Bukti/Data
Researcher Scientific Empiric Theoretic As long it takes Caveats and
Qualification
Policy maker Kontekstual Reasonable Relevan terhadap
kebijakan Timely Clear Massage