Advokasi Bidan dalam Pemberdayaan Masyarakat

Advokasi Bidan dalam Pemberdayaan MasyarakatAnwar dwi cahyonoAdvokasiSebuah komunikasi persuasive Bertujuan mempengaruhi kebijakanUntuk kebijakan yang lebih baik

Kerangka AdvokasiPerencanaanIdentifikasi dan memahami masalahIsu-isu yang terjadiPermasalahan paling aktualPermasalahan yang relevanPentingnya dataMenetapkan tujuanMengetahui target tujuanAnalisa SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity, Threat)Aktivitas dari advokasiDiambil dari http://www.kebijakankesehatanindonesia.net/

Model pendekatan

Evaluasi dan monitoringDilakukan terus menerus selama proses advokasi

Pemberdayaan MasyarakatMenurut WHO, dapat diartikan sebagai proses untuk membuat masyarakat mampu mengontrol diri mereka sendiriLebih dari sekedar melibatkan diri, partisipasi atau janji dari komunitasMerupakan suatu proses bernegosiasi untuk mendapatkan kekuatan yang lebihPrinsip pemberdayaan (Temenggung, 2013)Menumbuhkembangkan kemampuan masyarakatMenumbuhkembangkan peran serta masyarakatMengembangkan semangat gotong royongBekerja bersama masyarakatMenggalang kemitraanPenyerahan pengambilan keputusanPengorganisasian masyarakat

Contoh dalam pemberdayaan masyarakat:PosyanduDesa siagaSuami siagaBank darah di masyarakatTugasContoh pemberdayaan masyarakatDitulis maksimal 3 halaman, minimal 2 halamanJudul, Nama, NIM, No HP, kelasDitulis dalam bahasa sendiriDikumpulkan via email : dwicahyono_anwar@yahoo.comPaling lambat hari sabtu, 23 Maret 2014, pukul 23.59.59 2 yang terbaik mendapat pulsa 25 000

Isu untuk pemberdayaanRencana pelaksanaanBagaimana mengevaluasi

Untuk pemberdayaan masyarakatDemam berdarah, flu burung, hepatitis, tbc, hiv aids, kesehatan lingkungan ( lingkungan yang buruk)Diabetes mellitus, hipertensi, anemia, dll