ADRENOCORTICOSTEROID
description
Transcript of ADRENOCORTICOSTEROID
ADRENOCORTICOSTEROID
Dr. M. Fathul Qorib, SpKFR
Efek Hormon SteroidMetabolisme perantara (glukocorticoid)Retensi garam (mineralocorticoid)AndrogenikEstrogenik
Glucocorticoid alami cortisol (hydrocortisone)Disintesis dari cholesterolSekresi kortisol mencapai puncak pada dini
hari dan sesudah makanMemiliki peranan pada regulasi metabolisme
perantara, fungsi kardiovaskular, pertumbuhan, dan imunitas
Farmakokinetik Di dalam plasma : 90% cortisol terikat oleh
corticosteroid –binding globulin (CBG)CBG meningkat pada wanita hamil dan
pemberian estrogen, serta pada hipertiroidisme
Waktu paruh cortisol secara normal adalah sekitar 60-90 menit
Waktu paruh dapat meningkat bila hydrocortisone (sediaan cortisol) dalam dosis besar, atau pada saat stress, hipotiroidisme, atau gangguan fungsi liver.
Farmakokinetik (steroid sintetis)Disintesis dari cholic acid yang didapat dari
hewan ternakAbsorpsi pada pemberian oral terjadi secara
cepat dan menyeluruhBeberapa obat diberikan dalam bentuk
prodrug seperti prednison yang akan segera diubah menjadi produk prednisolone yang aktif
Farmakodinamik Bekerja melalui reseptor glucocorticoid regulasi transkripsi gen dengan hasil expresi yang spesifik :
- efek fisiologis - efek metabolik (stimulasi
glukoneogenesismeningkatkan kadar serum glukosa) - efek katabolik (katabolisme jaringan otot, lemak,
kulit, dan jaringan ikat) - efek antiinflamasi dan imunosupresif - efek lain
Sediaan corticosteroidGlucocorticoid kerja singkat - hydrocortisone, cortisone, prednison,
prednisolone, methylprednisolone, meprednisone
Glucocorticoid kerja menengah - triamcinolone, paramethasone,
fluprednisolone
Glucocorticoid kerja lama - betametasone, dexametasone
Kontraindikasi pemberianUlkus peptikum,Sakit jantung atau hipertensiCongestive heart failureInfeksiPsikosisDiabetesOsteoporosisGlaukomaInfeksi herpes simplex
!!!!!!!!
Antidiabetik Oral (ADO)
Golongan agen ADOSekretagogug insuline (sulfonilurea,
meglitinide)BiguanideThiazolidinedionePenghambat glukosidase alfa
Sulfonylurea Mekanisme kerja : meningkatkan rilis insulin
dari pankreasSulfonylurea generasi I : tolbutamide,
chlorpropamide, tolazamideSulfonylurea generasi II : gliburide
(glibenclamide), glipizide, dan glimepiride
farmakokinetikAbsorpsi baik70-90% terikat albuminTolbutamid memiliki waktu paruh paling
pendek (4-5 jam) sediaan sulfonylurea paling aman untuk geriatri
Klorpropamide memiliki waktu paruh terlama (36 jam)
Gliburide (glibenclamide)Dimetabolisme dalam hatiWaktu paruh singkat tetapi efek terapi
bertahan hingga 24 jamEfek tidak diinginkan meliputi : hipoglikemia,
dan flushingDikontraindikasikan pada penderita
gangguan hati dan ginjalDosis awal 2,5 mg/hari yang diberikan pada
pagi hariDosis maintenance : 5-10 mg/hari
Glimepiride Disetujui FDA untuk digunakan sbg ADO
tunggal atau kombinasi dg gol biguanide Pemberian 1x/hari Efektif untuk menurunkan kadar gula darah
pada penderita diabetes yg gagal dg program diet dan olah raga
Dosis : 1 mg/ hariDosis maksimal : 8 mg/hari
BIGUANIDE (METFORMIN)Mekanisme kerja blm jelasMekanisme kerja yang diusulkan : 1. stimulasi glikolisis secara langsung
eliminasi glukosa darah meningkat 2. penurunan glukoneogenesis 3. melambatkan absorpsi glukosa di usus dan
peningkatan perubahan glukosa menjadi laktat oleh enterosit
4. Penurunan kadar glukagon
Lebih tepat disebut sebagai agen euglikemik daripada sbg agen hipoglikemik
Metabolisme dan ekskresiWaktu paruh 1,5 – 3 jamTidak terikat proteinTidak dimetabolismeDiekskresi ginjal sbg senyawa aktif
Penggunaan klinisPaling sering diresepkan pada penderita dg
obesitasSebagai terapi kombinasi pada penderita
yang gagal dengan penggunaan sulfonylureaDosis : 500 mg s/d 2,5 gKontraindikasi : penyakit ginjal,penyakit hati,
dan alkoholisme
TERIMA KASIH